Anda di halaman 1dari 49

SEMINAR PROPOSAL

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN


DENGAN RENDAHNYA PENCAPAIAN
ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS MALUNDA
(Pengetahuan, Sikap, dan Dukungan Suami)

1.Nurhayati, S
2.Nim.B.21.06.287
BAB l
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
ASI memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan dan
kelangsungan hidup bayi, karena bayi yang diberi ASI secara
eksklusif memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik
dibandingkan bayi yang tidak diberikan ASI eksklusif.
Namun, faktanya pemberian ASI eksklusif di Indonesia
belum sepenuhnya dilaksanakan. Upaya meningkatkan
pemberian ASI eksklusif masih dirasa kurang, sehingga
capaian ASI eksklusif di indonesia hanya berada pada angka
66 %, sedangkan menurut peraturan pemerintah no.33 tahun
2012 pasal 6, target capaian ASI eksklusif di indonesia adalah
100%.
Menurut data Riset Kesehatan Dasar
(RISKESDAS) 2021, 52,5% – atau
hanya setengah dari 2,3 juta bayi berusia
kurang dari enam bulan yang mendapat
ASI eksklusif di Indonesia, atau menurun
12% dari angka di tahun 2019. Angka
inisiasi menyusui dini (IMD) juga turun
dari 58,2% pada tahun 2019 menjadi
48,6% pada tahun 2021
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Indonesia (BPS-
Statistics indonesia) Tahun 2023, terdapat penurunan
persentase pemberian ASI eksklusif bayi umur 0-5 bulan di
Provinsi Sulawesi Barat yaitu tahun 2021 pada angka 74,75
% turun menjadi 74,67 % pada tahun 2022. Kemudian data
dari Puskesmas Malunda Kabupaten Majene capaian ASI
eksklusif tahun 2022 hanya 22,4 %. Data ini menunjukkan
bahwa capaian ASI eksklusif di Puskesmas Malunda masih
sangat kurang dan jauh dari target nasional.
Demikianlah yang melatarbelakangi
peneliti ingin melakukan penelitian lebih
lanjut tentang faktor-faktor yang
berhubungan dengan rendahnya
pencapaian ASI eksklusif di wilayah
kerja Puskesmas Malunda.
B. Rumusan Masalah
Apa faktor yang berhubungan
dengan rendahnya pencapaian
ASI eksklusif di wilayah kerja
Puskesmas Malunda?
C. Tujuan Penelitian

01 Tujuan Umum
Untuk mengetahui faktor-faktor
yang berhubungan dengan
rendahnya pencapaian ASI
eksklusif di wilayah kerja
Puskesmas Malunda, tahun 2022
dengan mengkaji tiga hal yakni:
pengetahuan, sikap dan dukungan
suami.
C. Tujuan Penelitian
02 Tujuan Khusus Untuk mengetahui bahwa
faktor dukungan suami
Untuk mengetahui bahwa memiliki hubungan dengan
faktor pengetahuan memiiki rendahnya pencapaian ASI
hubungan dengan rendahnya eksklusif di wilayah kerja
pencapaian ASI eksklusif di Puskesmas Malunda.
wilayah kerja Puskesmas
Malunda tahun 2022.
Untuk mengkaji dan mendalami
Untuk mengetahui bahwa lebih lanjut beberapa faktor
faktor sikap memiliki yang berhubungan dengan
hubungan dengan rendahnya rendahnya pencapaian ASI
pencapaian ASI eksklusif di eksklusif di wilayah kerja
wilayah kerja Puskesmas Puskesmas Malunda.
Malunda.
D. Manfaat Penelitian Manfaat bagi Ilmu
04 Pengetahuan
01 Manfaat bagi Masyarakat
Menyediakan data informasi
Memberikan gambaran kepada
sebagai data awal bagi peneliti
masyarakat tentang faktor-faktor
yang memperdalam masalah
yang berhubungan dengan
tersebut.
rendahnya pencapaian ASI
eksklusif di wilayah kerja 05 Manfaat bagi Institusi
Puskesmas Malunda. Penelitian ini diharapkan bisa
02 Manfaat bagi Dinas Kesehatan menambah wawasan baru
Sebagai bahan masukan bagi kepada mahasiswa/mahasiswi
Dinas Kesehatan dalam program Program Sarjana Kebidanan
peningkatan ASI eksklusif. Universitas Mega Buana
Palopo, sekaligus menjadi
03 Manfaat bagi Peneliti
bahan referensi kepada
Menambah pengatahuan peneliti
peneliti selanjutnya
di bidang kebidanan
BAB II

TINJAUAN
PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI

1. ASI Eksklusif
3. Faktor yang
2. Faktor yang berhubungan
mempengaruhi dengan
pemberian ASI rendahnya
Eksklusif pencapaian ASI
eksklusif
1. ASI Eksklusif

Pengertian ASI eksklusif Kandungan dalam ASI:


1. Makronutrein
adalah ASI atau air susu ibu
a. Air
yang diberikan kepada bayi b. Protein
c. Lemak
sejak dilahirkan selama enam
d. karbohidrat
bulan tanpa menambah e. Karnitin
2. Mikronutrein
dan/atau mengganti dengan
a. Vitamin
makanan atau minuman lain b. Mineral
kecuali obat, vitamin, dan
mineral
Manfaat ASI

1. Manfaat ASI bagi Bayi


2. Manfaat ASI bagi Ibu
Manfaat ASI bagi bayi yaitu
Ibu yang menyusui bayinya
ASI sebagai nutrisi, ASI dapat lebih rendah beresiko
terkena kanker payudara
meningkatkan daya tahan tubuh
dan kanker rahim, serta
bayi, ASI dapat meningkatkan mengurangi risiko
osteoporosis dan patah
kecerdasan, serta ASI dapat
tulang pada usia lanjut
meningkatkan jalinan kasih karena terjadi peningkatan
kepadatan tulang selama
sayang.
menyusui.
Manfaat ASI

3. Manfaat ASI bagi Keluarga


2. Manfaat ASI untuk negara
ASI bermanfaat bagi keluarga
ASI memiliki manfaat bagi
karena mudah dalam proses negara, yaitu: penghematan
untuk subsidi anak sakit dan
pemberiannya, dapat
pemakaian obat-obatan,
mengurangi biaya rumah tangga penghematan devisa dalam
hal pemberlian susu formula
karena bayi yang mendapatkan
dan perlengkapan menyusui,
ASI jarang sakit, sehingga dapat mengurangi polusi,
serta mendapatkan sumber
dapat menghemat biaya untuk
daya manusia (SDM) yang
berobat berkualitas
2. Faktor yang mempengaruhi pemberian ASI
Eksklusif

Pengertian ASI eksklusif adalah ASI atau air susu ibu yang
diberikan kepada bayi sejak dilahirkan selama enam bulan tanpa
menambah dan/atau mengganti dengan makanan atau minuman
lain kecuali obat, vitamin, dan mineral
2. Faktor yang mempengaruhi pemberian ASI
Eksklusif
Faktor psikologis ibu: tidak
Perawatan percaya diri, khawatir,
Pendidikan tindak lanjut stres, depresi, tidak suka
tentang menyusui rutin dan menyusui, bayi menolak,
tepat waktu kelelahan.

01 02 03 04 05 06 07

Praktik menyusui Dukungan


Kondisi fisik Kondisi bayi
yang kurang baik keluarga dan
ibu
sosial.
3. Faktor-faktor yang berhubungan dengan
rendahnya pencapaian ASI eksklusif
Hubungan antara peran
Hubungan antara Hubungan antara petugas kesehatan dengan
Pendidikan ibu pekerjaan ibu dengan rendahnya pemberian ASI
dengan rendahnya rendahnya pemberian eksklusif
pemberian ASI ASI eksklusif
eksklusif

01 02 03 04 05
Hubungan antara
pengetahuan ibu dengan Hubungan antara dukungan
rendahnya pemberian keluarga dengan rendahnya
ASI eksklusif pemberian ASI eksklusif
B. Kerangka Konsep

Variabel Bebas Variabel terikat


(independent) (dependen)
Pengetahuan, sikap, dan Pencapaian ASI Eksklusif
Dukungan Suami
C. Definisi Operasional dan Kriteria
Objektif

Pengetahuan ibu tentang Sikap adalah psikologis ibu:


pemberian ASI eksklusif tidak percaya diri, khawatir,
adalah pengetahuan ibu tentang stres, depresi, tidak suka
ASI yang merupakan makanan menyusui, bayi menolak,
terbaik dan dapat memenuhi kelelahan.
kebutuhan gizi bayi selama Kriteria objektif:
enam bulan pertama. a. Baik: bila jawaban “Ya”
Kriteria objektif: >50% dari seluruh
a. Pengetahuan baik: jika pertanyaan.
skor 76-100% b. Kurang: bila jawaban
b. Pengetahuan kurang: “Ya” < 50% dari seluruh
jika skor <75% pertanyaan
Dukungan Suami adalah segala tindakan suami ibu yang turut
serta membantu ibu hamil mulai dari kehamilan sampai
kelangsungan pemberian ASI eksklusif.
Kriteria Objektif:
a. Baik: Bila dukungan ≥ 10 kali selama 1 tahun.
b. Kurang: Bila dukungan < 10 kali selama 1 tahun.
D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis Nol (Ho) Hipotesis Kerja (Ha)

Hipotesa dalam penelitian ini Hipotesa dalam penelitian ini


menggunakan hipotesa kerja
menggunakan hipotesa kerja (Ha) yaitu ada pengaruh
(Ha) yaitu ada pengaruh antara rendahnya pencapaian
ASI eksklusif dengan tingkat
antara rendahnya pencapaian pengetahuan, sikap dan
ASI eksklusif dengan tingkat dukungan suami.

pengetahuan, sikap dan


dukungan suami.
BAB
III
METODE
PENELITIAN
A. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan


cross sectional yaitu memperhatikan faktor yang berhubungan dengan
rendahnya pencapaian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas
Malunda (pengetahuan, sikap, dan dukungan suami), melalui observasi
atau pengumpulan data sekaligus pada satu saat yaitu tiap subjek hanya
diobservasi satu kali saja. Peneliti akan mengkaji hubungan yang
signifikan antara pengetahuan, sikap, dan dukungan suami sebagai
bagian dari faktor rendahnya pencapaian ASI eksklusif.
B. LOKASI DAN WAKTU
PENELITIAN
Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Desa
Lombong, wilayah kerja Puskesmas
Malunda Kabupaten Majene

Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada
bulan Desember 2022 – bulan
Juni 2023
C. POPULASI DAN SAMPEL

1. Populasi
Populasi penelitian adalah
keseluruhan objek penelitian, dalam hal
ini adalah semua ibu menyusui di Desa
Lombong Wilayah Kerja Puskesmas
Malunda Kabupaten Majene.
2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang memiliki


karakteristik untuk diteliti. Sampel dalam penelitian ini adalah
ibu menyusui yang memiliki bayi usia 6 sampai 12 bulan di
Desa Lombong Wilayah Kerja Puskesmas Malunda
Kabupaten Majene yang memenuhi kriteria insklusi dan
eksklusi yang ditentukan peneliti.
Kriteria Eksklusi
Kriteria Inklusi
1. Ibu dengan penyakit HIV atau
1) Ibu yang mempunyai bayi penyakit berat (sedang/riwayat
usia 6 sampai 12 bulan jantung, riwayat tidak sadarkan
diri ketika masa ASI eksklusif,
yang tinggal di Desa riwayat lumpuh total ketika masa
ASI eksklusif, riwayat amnesia
Lombong.
ketika masa ASI eksklusif).
2) Berdomisili di wilayah 2. Ibu yang bayinya sedang/riwayat
penyakit akut atau kronik ketika
kerja Puskesmas Malunda. umur 0 sampai 6 bulan.
3) Bersedia untuk menjadi 3. Ibu dengan gangguan payudara
yang berat selama masa
responden penelitian menyusui.
3. Teknik sampling

Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik


sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua
anggota populasi digunakan sebagai sampel. Desa Lombong
terdapat populasi 24 orang, sedangkan yang memenuhi kriteria
inklusi hanya 23 orang dan jumlah tersebut yang akan dijadikan
sampel dalam penelitian ini. Peneliti memilih responden
berdasarkan jumlah populasi yang ada di Wilayah Desa
Lombong. Peneliti melakukan kunjungan door to door dengan
membawa kuesioner yang akan dijawab oleh responden.
D. Instrumen Penelitian

Instrument yang digunakan dalam


penelitian ini adalah kuesioner dengan 3
variable, yaitu:

- Pengetahuan

- Sikap
- Dukungan suami
E. Pengumpulan Data

Jenis data
Jenis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data primer yaitu
data yang diperoleh langsung dari
responden.

Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data


dilakukan dengan penyebaran
kuesioner yang di isi langsung
oleh responden
F. Pengolahan dan Penyajian Data

1. PERSIAPAN
2. TABULASI 3.TRANFERING

4.ENTRY DATA
5. CLEANING
G. Analisis Data

Analisis data yang digunakan


Peneliti melakukan analisis untuk pada penelitian ini adalah uji chi
mendeskripsikan karakteristik square dengan mengamati
responden dan faktor yang variable pengetahuan, sikap dan
berhubungan dengan rendahnya dukungan suami terhadap
pencapaian asi eksklusif di wilayah hubungannya dengan rendahnya
kerja Puskesmas Malunda pencapaian ASI eksklusif.
(pengetahuan, sikap, dan dukungan
suami) dengan menggunakan
gambaran distribusi frekuesnsi.
H. ETIKA PENELITIAN

2 4
1 3
Menghormati Memperhitungka
Menghormati Keadilan dan
privasi dan n manfaat dan
hakikat dan
kerahasiaan
inklusivitas/ket
kerugian yang
martabat manusia erbukaan
subjek ditimbulkan
penelitian
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Analilis Univariat Usia

Karakteristik responden Pendidikan


Gambaran pengetahuan, Pekerjaan
sikap,
Jumlah
dan dukungan suami
anak
Karakteristik

No Karakteristik Frekuensi Presentase


n %
Umur Ibu

1 < 20 Tahun 3 13,04


2 20-34 Tahun 19 82,60
3 > 35 Tahun 1 4,34
Total 23 99,98
Karakteristik
No Karakteristik Frekuensi Presentase
n %
Pendidikan Ibu

1 SD 7 30,43
2 SMP 10 43,47
3 SMA 3 13,04
4 Perguruan Tinggi 3 13,04
Total 23 99,98
Karakteristik

No Karakteristik Frekuensi Presentase


n %
Pekerjaan Ibu

1 Ibu rumah tangga 18 78,26


2 Wiraswasta 3 13,04
3 Pegawai Swasta 1 4,34
4 ASN 1 4,34
Total 23 99,98
Karakteristik

No Karakteristik Frekuensi Presentase


n %
Jumlah anak

1 1 4 17,39
2 2 11 47,82
3 >2 8 34,87
Total 23 99,98
Variabel Terikat (Dependent)

NO VARIABEL TERIKAT FREKUENSI PRESENTASE


n %
Capaian ASI eksklusif

1 ASI eksklusif 16 69,56


2 Tidak ASI eksklusif 7 30,43
TOTAL 23 99,99
Variabel Bebas (Independent)

NO VARIABEL FREKUENSI PRESENTASE


n %
Pengetahuan

1 Baik 20 86,95
2 Cukup 3 13,04
3 Kurang 0 0
TOTAL 23 99,99
NO VARIABEL FREKUENSI PRESENTASE
n %
Sikap

1 Baik 18 78,26
2 Cukup 5 21,73
3 Kurang 0 0
TOTAL 23 99,99
Variabel Bebas (Independent

NO VARIABEL FREKUENSI PRESENTASE


n %
Dukungan Suami

1 Baik 5 21,73
2 Cukup 14 60,86
3 Kurang 4 17,39
TOTAL 23 99,98
Hasil Penelitian

Analilis Hubungan
Bivariat Pengetahua
n
Rendahnya Sikap
Capaian ASI
eksklusif Dukungan
Suami
Hubungan Pengetahuan dengan Rendahnya
Pencapaian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Malunda Desa Lombong
Kabupaten Majene tahun 2023
ASI Eksklusif P
No Pengetahuan Eksklusif Tidak Eksklusif Value
N % N % Chi Square
1 Baik 16 69,56 4 17,39
2 Cukup 0 - 3 13,04
3 Kurang 0 - 0 - Fisher Test
Total 16 7 23

No ASI Eksklusif P
Pengetahuan Eksklusif Tidak Eksklusif Value
N % N %
1 Baik 16 69,56 4 17,39
0,079
2 Cukup dan kurang 0 - 3 13,04
Total 16 7 23
Hubungan Sikap dengan Rendahnya
Pencapaian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Malunda Desa Lombong
Kabupaten Majene tahun 2023
ASI Eksklusif P
Sikap Eksklusif Tidak Eksklusif Value
N % N %
Baik 14 60,86 4 17,39 Chi Square
Cukup 2 8,69 3 13,04
Kurang - -
Fisher Test
Total 16 7 23

ASI Eksklusif P
Sikap Eksklusif Tidak Eksklusif Value
N % N %
Baik 14 60,86 4 17,39
0,142
Cukup dan kurang 2 8,69 3 13,04
Total 16 7 23
Hubungan Dukungan Suami dengan
Rendahnya Pencapaian ASI Eksklusif di
Wilayah Kerja Puskesmas Malunda Desa
Lombong Kabupaten Majene tahun 2023
ASI Eksklusif P
Dukungan
Eksklusif Tidak Eksklusif Value
Suami
N % N %
Baik 4 17,39 1 4,34 Chi Square
Cukup 11 47,84 3 13,04
Kurang 1 4,34 3 13,04
Total 16 7 23
Fisher Test

ASI Eksklusif P
Dukungan Suami Eksklusif Tidak Eksklusif Value
N % N %
Baik dan kurang 5 21,73 4 17,39
0,363
Cukup 11 47,82 3 13,04
Total 16 7 23
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai