Pelindung
Jaringan Epidermis dan Jaringan Gabus
Slide i
Kelompok 3
1. Dian Fitriani 21012014036
2. Rahmida Hayati 21012014042
3. Mahfiratul Janna. S 21012014018
4. Milton Lando 21012014042
5. Andi Arham Am 21012014010
6. A. Muh. Faried Anshari Sumange 21012014003
Slide ii
Jaringan Tumbuhan
Jaringan Tumbuhan
Tubuh tumbuhan terdiri atas banyak sel, sel-sel itu pada tempat tertentu
membentuk jaringan. Jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai
struktur dan fungsi sama dan terikat oleh bahan antar sel membentuk
suatu kesatuan. Sedangkan sekelompok jaringan yang bekerja bersama
melaksanakan fungsi tertentu disebut dengan organ.
Slide 1
01
Jaringan Pelindung 02
03
Tumbuhan membutuhkan perlindungan dari segala pengaruh luar
yang merugikan proses pertumbuhannya, misalnya kekurangan air,
kerusakan mekanis, suhu udara terlalu tinggi atau rendah, 04
kehilangan zat-zat makanan, serta perlindungan terhadap
serangan penyakit atau hama. 05
Jaringan pelindung adalah jaringan yang melindungi bagian dalam
tumbuhan dari lingkungan luar. 06
Slide 2
Jaringan Epidermis 01
Slide 3
Ciri-Ciri Jaringan Epidermis 01
02
1. Tipis, umumnya hanya tersusun pada satu lapis sel.
2. Tidak berklorofil. 03
3. Pada permukaan yang menghadap keluar terlapisi kutin sehingga menghasilkan kutikula
04
atau lapisan malam (wax).
4. Susunan pada selnya rapat tanpa ruang antar sel tersebut.
05
5. Vakuola besar dapat berisi antosianin.
6. Dinding sel beragam tergantung pada posisi serta jenis tumbuhannya. 06
7. Terdapat sitoplasma yang hidup serta mengandung kristal garam, kristal silikat, dan garam
minyak.
8. Tidak berkloroplas, kecuali bagian sel penutup, hidrofit atau tumbuhan di bawah naungan.
Slide 4
Fungsi Jaringan Epidermis 01
Slide 5
Bentuk Jaringan Epidermis 01
02
03
04
Sel silika Sel kipas (bulliform) Litokis
05
06
Stomata Trikoma
Slide 6
Bentuk Jaringan Epidermis
Jaringan epidermis memiiki bentuk khusus/derifat epidermis, yaitu :
1. Sel Silika dan sel gabus >> silica berisi kristal silica sedangkan sel gabus berisi endapan suberin.
Kedua sel ini selalu berpasangan, biasanya ditemukan pada tulang daun Graminae.
2. Sel Kipas/sel bulliform >> berupa sederet sel yang lebih besar dari sel epidermis lainnya, berdinding
tipis, vakuola besar, berisi air. Fungsinya untuk membuka dan menutupnya daun (daun menggulung).
3. Litokis >> Sel yang lebih besar dari epidermis normal dengan pertumbuhan khusus kearah
dalam. Sel ini berisi kristal calsium karbonat yang disebut sistolit.
4. Stomata >> celah dan kedua sel penutupnya. Sel penutup adalah dua buah sel dengan bentuk khusus
yang mengapit celah. Sel tetangga adalah sel epidermis yang berdekatan dengan sel penutup.
5. Trikoma >> tonjolan epidermis terdiri dari 1 sel atau lebih dan dapat digunakan sebagai ciri taksonomi
famillia). Fungsi trikoma pada tumbuhan.
Slide 7
Jaringan Gabus
Jaringan gabus adalah jaringan yang terdapat pada
bagian tepi alat-alat pada tumbuhan dan tersusun oleh
sel-sel parenkim gabus. Untuk jaringan gabus ini
mengandung suberin dan kutin yang dimana jaringan
ini lebih kuat dari pada epidermis. Jaringan gabus
yaitu sel-sel mati, dengan memiliki bentuk kotak dan
dinding selnya mengalami penebalan oleh suberin
dan bersifat tidak tembus air “Impermeable”.
Slide 8
Ciri-Ciri Jaringan Gabus 01
02
Ciri-ciri umum jaringan gabus pada tumbuhan yaitu:
03
1. Terdapat pada tumbuhan dikotil dan gymnospermae
2. Fungsi utamanya adalah sebagai pelindung tubuh dari kehilangan air
04
Slide 9
Struktur Jaringan Gabus 01
Slide 10
Fungsi Jaringan Gabus 01
Slide 11
Letak Jaringan Gabus 01
02
Jaringan gabus terletak pada bagian permukaan luar batang, dikarenakan jaringan ini sangat
efektif dalam melindungi jaringan lain yang dapat menggantikan jaringan epidermis yang
03
mendasarinya dari kehilangan air. Seperti manfaat kain gabus itu sendiri, yang dapat
menggantikan jaringan epidermis sebagai tanaman pelindung, jaringan ini berada di luar 04
batang tanaman.
05
Letak jaringan gabus sangat rapat antara satu dengan yang lain. Sehingga tidak memiliki
06
ruang atau celah antar sel. Hal ini menyebabkan lapisan kulit sulit ditembus oleh air dan gas.
Namun demikian, lapisan gabus memiliki celah atau pori-pori yang disebut lentisel. Dengan
adanya lentisel, air dan gas dapat menembus dan melaluinya. Selain itu, lentisel juga
berfungsi untuk proses pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida
Slide 12
Thanks! 01
02
03
04
05
Do you have any questions?
06
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icon by Flaticon, and infographics &
images from Freepik
Please keep this slide for attribution
Slide 13