Kelompok 7 - Hukum-Hukum Perkembangan
Kelompok 7 - Hukum-Hukum Perkembangan
Perkembangan
Reporter:jpppt.com
Our Team
Macam-macam Hukum
perkembangan
Hukum Tempo Perkembangan
Adalah bahwa tiap anak mempunyai tempo kecepatan dalam
perkembangannya sendiri-sendiri. Ada anak yang
perkembangannya lebih cepat dari anak lainnya.
Hukum Irama Perkembangan
Berlaku terhadap perkembangan setiap orang baik menyangkut
perkembangan jasmani maupun rohani. Hal ini berlangsung silih
berganti, terkadang teratur, terkadang juga tidak. Adakalanya tenang,
adakalanya goncang, tergantung dari irama perkembangan masing-
masing individu tersebut. Pada umur tiga sampai lima tahun seorang
anak biasanya mengalami irama goncangan sehingga sukar diatur,
suka membangkang, tetapi setelah itu anak bisa tenang kembali.
Hukum Konvergensi Perkembangan
Hukum Konvergensi ini menekankan kepada pengaruh
gabungan antara pembawaaan dan lingkungan. Tokoh yang
berpendapat demikian adalah Willian Stern yang menyatakan
bahwa pertumbuhan dan perkembangan itu adalah hasil
pengaruh bersama kedua unsur pembawaan dan lingkungan.
William Stern
Tokoh utama paham konvergensi adalah Louis William
Stern, seorang filsuf, sekaligus sebagai psikolog Jerman.
Stern dan para Konvergensi (convergence) merupakan
gabungan antara paham pembawaan (nativisme) yang
mempengaruhi perkembangan manusia dan aliran
lingkungan (empirisme) yang mempengaruhi
perkembangan manusia. Hukum ini menganggap
hereditas (pembawaan) dengan lingkungan sebagai
faktor-faktor yang berpengaruh dalam perkembangan
manusia.
Hukum Kesatuan Organ
Yang dimaksud dengan hukum kesatuan organis adalah bahwa
berkembangnya fungsi fisik maupun mental psikologis pada diri
manusia itu tidak berkembang lepas satu sama lainnya tetapi
merupakan suatu kesatuan. Tiap-tiap anak itu terdiri dari organ-organ
atau anggota tubuh, yang merupakan satu kesatuan, diantara organ-
organ tersebut fungsi dan bentuknya tidak dapat dipisahkan berdiri
integral.
Hukum Masa Peka
Masa peka adalah suatu masa yang paling tepat untuk berkembang suatu
fungsi kejiwaan atau fisik seorang anak. Istilah masa peka ini pertama kali
diperkenalkan oleh ahli biologi Belanda yaitu Prof. Hugo de Vries dengan
meneliti seekor lebah betina (lebah ratu) yang sedang mengalami masa peka.
Masa peka ialah suatu masa ketika fungsi-fungsi jiwa menonjolkan diri
keluar, dan peka akan pengaruh rangsangan yang datang. Masa peka
diperkenalkan dalam dunia pendidikan oleh Dr. Maria Montessori. Menurut
M. Montessori masa peka merupakan masa pertumbuhan ketika suatu fungsi
jiwa mudah sekali dipengaruhi dan dikembangkan.
Hukum Mengembangkan Diri
Sebagai makhluk hidup, manusia mempunyai dorongan/.hasrat untuk
mempertahankan diri. Hal ini terwujud pada usaha makan ketika lapar,
menyelamatkan diri apabila ada bahaya. Pada anak kecil usaha ini diwujudkan
dengan menangis, apabila lapar, haus, rasa tidak enak badan, dan sebagainya. Dari
usaha untuk mempertahankan diri berlanjut menjadi usaha untuk mengembangkan
diri. Pada anak-anak biasanya terlihat rasa ingin tahunya itu besar sekali, sehingga
anak-anak tidak henti-hentinya bertanya mengenai suatu hal dan dirinya akan
merasa senang apabila dunianya diisi dengan berbagai pengalaman dan
pengetahuan yang didapat dari sekelilingnya.
Hukum Rekapitulasi
industryPPTtemplatehttp://www.1ppt.com/hangye/
Thank you