Anda di halaman 1dari 9

MAKHARIJUL

HURUF

Basic Learning Qur’an


D E S T I E V I TA P U T R I 23404084
A LV I A A L C H O R I ’ A H 23404095
N I N D A R A H AY U S A L S A B I L A H 23404107
Pengertian Makharijul Huruf
Secara bahasa, makhraj artinya tempat keluar. Sedangkan menurut istilah, makhraj adalah suatu
nama tempat yang padanya huruf dibentuk atau diucapkan.
Perbedaan makhraj menjadi pembeda bunyi satu huruf dari huruf lainnya. Semua huruf
mempunyai tempat asal dikeluarkan pembaca, sehingga membentuk bunyi tertentu. Jika huruf
itu tidak dikeluarkan dari tempat asalnya, maka menjadikan kekaburan bagi pembaca sendiri
dan yang mendengarkannya, serta tidak dapat dibedakan antaran huruf satu dengan huruf yang
lainnya.
Pengertian Harakat
Harakat adalah tanda yang menyertai pengucapan huruf hijaiyah. Tanda ini berupa bagaimana
kandungan huruf atau vokal a, i, atau u.
◦ perlu diketahui bahwa dalam huruf hijaiyah hanya mengenal tiga itu, harakat-harakat itu adalah
dhomah, fathah, kasrah.
Macam-Macam Harakat
Dhomah Fathah
Tanda baca ini mirip huruf ‘wawu’. Bunyi tanda Tanda baca ini berasal dari kata fathah yang
baca ini adalah “u”, sedangkan letak tanda ini berarti membuka. Bunyi tanda baca ini “a”.
biasanya di atas garis dan tepat di atas huruf Tanda baca ini terbentuk sebuah garis yang
yang ditandai dengannya ditulis agak miring, letak tanda ini di atas garis
dan biasanya di atas garis huruf yang ditandai
dengannya.
Macam-Macam Harakat
kasrah Sukun
Tanda baca ini berbunyi “i”. Tanda ini Tanda sukun adalah tanda mati yang
terletak di bawah garis dan biasanya tepat di ditulis di atas huruf yang dimatikan. Tanda
bawah huruf yang ditandai dengannya. Bentuk baca ini arti dasarnya yaitu tenang, diam.
tanda ini adalah garis dan agak miring seperti Bentuk tanda ini adalah sebuah lingkaran kecil
fathah, hanya saja letak kasrah di bawah. terutup atau sedikit terbuka yang terletak di
atas garis dan tepat di atas huruf yang ditandai
dengannya.
Macam-Macam Harakat
Tasydid
Tanda baca ini sebenarnya adalah sebagai ganti dari huruf yang disembunyikan karena
sama. Tanda ini berfungsi untuk mempermudah pengucapannya. Jdi tasydid tanda huruf
rangkap atau dobel. Nama lain dari tasydid adalah tad’if’. Bentuk tanda ini adalah seperti angka
tiga yang posisinya menghadap ke atas atau seperti burung terbalik. Letak tanda baca ini adalah
di atas garis dan biasanya tepat di atas huruf yang ditandai dengannya.
Tempat Keluarnya Huruf dan Cara
Pelafalannya
1. Kelompok Rongga Mulut (Al-Jauf)
Huruf yang keluar dari rongga mulut huruf-huruf Mad yaitu: alif (‫)ا‬, wawu (‫)و‬, dan ya'
(‫)ي‬
2. Kelompok Tenggorokan (Al-Halq)
Huruf yang keluar dari tenggorokan adalah huruf-huruf:
pangkal tenggorokan: hamzah (‫ )ء‬dan ha' (‫)هـ‬,
pertengahan tenggorokan: ha' ( ‫ ) ح‬dan 'ain ( ‫) ع‬
ujung tenggorokan: gho ( ‫ ) غ‬dan kho' ( ‫) خ‬
Tempat Keluarnya Huruf dan Cara
Pelafalannya
3. Kelompok Lidah (fammun)

Makharijul huruf yang dilafalkan lewat mulut atau lisan atau makhrajnya ada di lidah. Huruf hijaiyah yang keluar dari lidah ada 18 dan dikelompokkan menjadi 10 mahkroj.

1. Pangkal lidah dan langit-langit mulut bagian belakang yaitu qof

2. Pangkal lidah bagian tengah dan langit-langit mulut bagian tengah yaitu kaf

3. Tengah-tengah lidah yaitu jim, syin, dan ya’

4. Pangkal tepi lidah yaitu dlod

5. Ujung tepi lidah yaitu lam

6. Ujung lidah yaitu nun

7. Ujung lidah tepat yaitu ro’

8. Kulit gusi atas yaitu dal, ta’, dan tho’

9. Runcing lidah yaitu shod, sin, dan za’

10. Gusi yaitu dho’, tsin, dan dzal


Tempat Keluarnya Huruf dan Cara
Pelafalannya
4. Kelompok dua bibir (syafatain) 5. Kelompok Rongga Hidung (khoisyum)
Huruf yang keluar dari rongga hidung yaitu ghunnah
Tempat keluarnya huruf hijaiyah yang terletak (dengung).
pada kedua bibir. Yang termasuk huruf-huruf Ghunnah terdapat pada tujuh tempat yakni :
syafatain ialah fa’, wawu, mim, dan ba’.
a. Idgham bighunna
1. fa’: keluar dari bibir bagian dalam bertemu
b. iqlab
dengan ujung gigi atas
c. ikhfa’ hakiki
2. wawu, mim, dan ba’: huruf mim dan ba’
dengan menempelkan dua bibir, sedangkan d. ikhfa’ Syafawi
wau dengan memonyongkan bibir. e. idgham Mistlain
f. huruf ‫ ّن‬dan ‫( ّم‬nun dan mim bertasydidbaik waqhaf
dan washal)
g. lafadz ‫اركب معنا‬, irkam ma’anaa (idgham
mutajanisain)

Anda mungkin juga menyukai