Anda di halaman 1dari 17

PENDIDIKAN

AL-QUR’AN
Dosen Pengampu : Muhammad Iqbal Ansari, M.
Pd.I
Kelompok: 3

Elfa Nopiana Rahmah 2005030004


Nurul Hidayati 2005030059
Syafri Afif Athallah 2005030080
Pengertian makhraj huruf

Sifat huruf yang berlawanan


dan tidak berlawanan

Idgham mutamatsilain,
mutajanisain dan
mutaqaribain
Pengertian Makhraj
Huruf

Makhroj atau makharij secara Bahasa adalah : tempat keluar Dan secara istilah adalah :
“tempat keluarnya huruf dan pembeda antara satu huruf dengan huruf yang lainnya”Al-
Huruf, kata ini adalah jama’ dari al-harfu yang berarti huruf. Jadi menurut Bahasa yang di
maksud dengan mahkrijul huruf itu ialah tempat-tempat keluarnya huruf. Sedangkan
menurut istilah dalam ilmu tajwid, yang di maksud dengan makhrijul huruf yaitu tempat-
tempat atau letak keluarnya huruf-huruf hijaiyah Ketika membunyikannya.
TEMPAT-TEMPAT / MACAM-MACAM KELUARNYA HURUF INI DIBAGI SECARA UMUM DAN
SECARA KHUSUS.

A.rongga mulut – Al-jaufb. Tempat-tempat keluarnya


B. Tenggorokan/ huruf hijaiyah itu memang
kereongkongan- Al-halquc. banyak yang berpendapat
C. lidah- Al-lisand. namun dari sekian pendapat
D. Dua bibir- Asy-syafataine. E. yang paing banyak di ikuti
Rongga hidung- Al-khaisyum oleh ulama qurro dan ahlul
ada’ adalah pendapat syeikh
kholil bin Ahmad an-nahwiy
(guru imam sibaweh).
Theory

2. Al-halqu ( tenggorokan atau


1. Al-jauf , rongga mulut kerongkongan) Yaitu tempat keluar 3. Al-lisan (lidah)Bunyi huruf
bunyi huruf hijaiyah yang terletak pada hijaiyah dengan tempat
Yaitu tempat keluarnya kerongkongan atau tenggorokan. Dan
huruf hijaiyah yang terletak berdasarkan perbedaan teknis keluarnya dari lidah ada 18
pada rongga mulut dan pelafalannya, huruf-huruf halqiyah di huruf yaitu:Berdasarkan
bagi menjadi 3 bagian: delapan belas hururf itu
rongga tenggorokan. Bunyi a. Aqshal halqiy (pangkal tenggorokan)
huruf yang keluar dari yaiu huruf: HAMZAH dan HA dapat dikelompokkan
rongga mulut dan rongga b. wasthul halqiy (pertengahan menjadi 10 makhraj yaitu
tenggorokan ada tiga tenggorokan) yaitu huruf : HA’ dan AIN. sebagai berikut:
c. adnal halqiy ( ujung tenggorokan)
macam yaitu : (alif),(wawu yaitu hururf : GHOIN dan KHO
mati) dan (ya’mati)
IMM

a. pangkal lidan dan langit-langit mulut bagian belakang, yaitt huruf, QOF
b. pangkal lidah bagian tengah dan langit-langit mulut bagia tengah yaitu huruf, KAF
c. tengah-tengah lidah yaitu huruf, JIM,SYIN,YA
d. pangkal tepi lidah yaitu huruf, DOL
e. ujung tepi lidah, yaitu huruf, LAM
f. ujung lidah yaitu huruf, NUN
g. ujung lidah tepat yaitu huruf, RO
h. kulit gusi atas yaitu huruf, DAL,TA dan THO
i.runcing lidah yaiut huruf, SHOD,SIN dan ZA
j. gusi,yaitu huruf, DHO,TSA,dan DZAL.
4. AL-SYAFATAIN, (DUA BIBIR) Yaitu tempat keluarnya huruf hijaiyah yang
terletak pada kedua bibir yang termasuk huruf-huruf syafatain ialah : wawu,fa,
mim,dan ba’ dengan rincian berikut a. FA’ keluar dari dalamnya bibir yag bawah,
serta menepati dengan ujung dua gigi seri yang atasb. wawu,ba,mim keluar
dari antara dua bibir hanya saja untuk wawu bibir membuka, sedangkan untuk
ba dan mim bibir membungkam. “empat huruf tersebut di atas lazimnya
disebut hururf SYAFAWIYAH, artinya hururf hururf sebangsa bibir.
5. AL-KHAISYUM, (PANGKAL HIDUNG)Yaitu tempat keluarnya huruf hijaiyah yang
terletak pada janur hidung. Dan jika kita menutup hidung Ketika menyembunyikan hururf
tersebut maka tidak dapat terdengar.adapun huruf-hururfnya yaitu:Ghunnah mim dan
nun dengan ketentuan sebagai berikut : a.Nun berasydidb.Mim bertasydidc.Nun sukun
yang dibaca idghom bigunnah,iqlab dan ikhfa haqiqiy.d. Mim sukun bertemu dengan
MIM atau BA.
SIFAT HURUF YANG BERLAWANAN DAN TIDAK BERLAWANAN
.1. JAHAR lawannya MAHMUS
2. MAHMUS lawannya JAHAR
3. SYIDDAH lawan dari RAKHWAH dan TAWASSUTH
4.RAKHAWAH lawan dari SYIDDAH.
5. TAWASSUTH dinamakan juga dengan bainiyyah lawan dari SIFAT SYIDDAH
6. ISTI’LA lawan dari ISTIFAL
7. ISTIFAL lawan dari ISTI’LA
8. ITHBAQ lawan dari INFITAH
9. INFITAH lawan dari ITHBAQ
10. IZLAQ lawandari ISHMAT11.ISHMAT lawan dari IZLAQ
SIFAT YANG TIDAK BERLAWANAN
1. SAFIR
Menurut Bahasa adalah: suara yang menyerupai suara unggas/burung.Menurut istilah
adalah: suara tambahan yang keluar dengan kuat diantara ujung lidah dan gigi

.2. QALQALAH (MEMANTUL)


Menurut Bahasa adalah bergetarMenurut istilahadalah: pengucapan huruf sukun (mati)
yang disertai getaran (pantulan) suara pada makhrojnya sehingga terdengarsuara yang
kuat. Huruf qalqalah ada 5 yaitu : QAF,THO,BA,DZA,DHAL.

3.LIN (LEMBUT)
Menurut Bahasa adalah : lembut dan mudahMenurut istilah adalah mengeluarkan huruf dari
mulut tanpa memberatkan lisan

.4. INHIRAF (MIRING)


Menurut Bahasa adalah condong atau miringMenurut istilah ialah huruf yang pengucapannya
miring setelah keluar dari ujung lidah.Hurufnya ada 2 yaitu: LAM dan RA’.
5. TAKRIR (BERULANG)
Menurut Bahasa adalah : mengulangi Menurut istilah adalah pengucapan
huruf yang di sertai bergetar secara berulang pada ujjung lidah.Hurufnya
hanya 1 yaitu RO’

6. TAFASYSYI (MENYEBAR)
Menurut Bahasa adalah: menyebar dan meluasMenuru istilah adalah
pengucapan huruf di sertai menyebarkan angin di dalam mulut.Hurufnya
hanya 1 yaitu : SYIN

7.ISTITHOLLAH (MEMANJANG)
Menurut bashasa adalah memanjang Menurt istilah adlah pengucapan huruf
yang di sertai memanjang nya suara dari awal sisi lidah sampai ujungnya, di
sebalah kiri atau kanan lidah.Hurufnya hanya 1 yaitu DHAD’.
IDGAM MUTAMATSILAIN,MUTAJANISAIN dan
MUTAQARIBAIN
a. idgham mutamatsilain.
idgham mutamatsilain adalah meleburnya huruf sukun ke huruf
berikutnya, jika huruf sukun dan huruf berikutnya sama makhraj
dan sifatnya. Seperti BA’ sukun bertemu BA’,TA’ sukun bertemu
TA’begitu seterusnya.

b. idgham mutajanisain.
Idham mutajanisain dimaknai dengan meleburnya huruf sukun ke
huruf berikutnya, jika huruf sukun dan huruf berikutnya sama
makhrajnya, tetapi berbeda sifatnya, seperti ba’ sukun bertemu
mim,ta’ sukun bertemu tha’, dan lain-lain
Cara membaca idgham mutajanisain adalah huruf sukun dilebur
ke huruf beriutnya (hruf berikutnya dibaca tasydid) tanpa ditahan,
kecuali ba’ sukun bertemu dengan mim. Karena ba’ sukun Ketika
bertemu mim, ba’sukun dilebur ke mim dan ditahan sekitar 2
harakat.
c. idgham mutaqaribain.
Idgham mutaqaribain bisa di artikan dengan meleburnya huruf sukun ke
huruf berikutnya, jika huruf sukun dan huruf beriutnya berdekatan
makhrajnya atau sifatnya. Seperti lam sukun bertemu ra’, qaf sukun
bertemu kaf.

Sebab idgham pada idgham mutaqaribain adalah karena huruf yang dilebur,
makhrajnya atau sifatnya berdekatan dengan huruf berikutnya.

Cara membaca idgham mutaqaribain ialah huruf sukun dilebur ke


huruf berikutnya (huruf berikutnya dibaca tasydid) tanpa ditahan.
KESIMPULAN

Belajar Al-Qur'an adalah suatu keniscayaan bagi umat


islam dan untuk menyempurnakan keutamaan Al-Qur'an
adalah mengajarkannya agar ilmu yang telah diperoleh
dapat bermanfaat bagi orang lain. Ketika dua unsur itu
sudah terpenuhi, maka dari segi ini persyaratan untuk
mendapatkan peringkat manusia terbaik dapat tercapai
menurut sabda Rasulullah Saw.

Kita sebagai orang Islam wajib mempelajari ilmu tajwid


agar tidak terjadi kesalahan yang mengakibatkan
terjerumus ke perbuatan dosa dalam membaca Al-Qur'an.
Dan hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardhu
kifayah yang dimana sebagian saja wajib dan telah
gugur tanggung jawab yang lainnya.
Thank You
Any question?

Anda mungkin juga menyukai