Anda di halaman 1dari 5

Dalam membaca Al-Qur’an salah satu hal penting yang harus

diperhatikan adalah masalah makharijul huruf. Ya, kita pun


tahu bahwa ada beberapa huruf hijaiyyah yang berbeda, tetapi
seperti sama pengucapannya. Tentu saja dengan mempelajari
makharijul huruf dalam ilmu tajwid, kita bisa membedakannya.

Namun, pada posting ini, pembahasan mengenai makharijul


huruf hanya terbatas pada pengertian dan macam-macamnya.
Pastinya belum cukup, jadi akan sangat lebih baik jika Anda
belajar pada ustadz atau ustadzah yang sudah fasih membaca
Al-Qur’an.

Pengertian Makharijul Huruf


Makhraj berasal dari kata “kharaja” yang artinya keluar,
sedangkan makhraj sendiri berarti tempat keluar. Nah, dari
sinilah kita bisa mengetahui bahwa Makharijul Huruf berarti
tempat keluarnya huruf-huruf hijayyah.

Manfaat dan Tujuan Belajar Makharijul Huruf


Seperti yang sudah saya ulas pada pendahulun posting ini,
maka manfaat dan tujuan belajar makharijul huruf adalah agar
kita bisa membedakan setiap huruf-huruf saat membaca Al-
Qur’an, sehingga mencegah terjadinya kesalahan pengucapan
huruf, karena jika terjadi kesalahan pengucapan huruf maka
akan mempengaruhi makna dari kalimat tersebut.

Baca sebelumnya : Kumpulan Hukum Bacaan Ilmu Tajwid.

Macam-Macam Makharijul Huruf


Makharijul huruf terbagi menjadi 5 macam, yaitu sebagai
berikut ini :

1. Al-Jauf (Rongga Mulut) - ُ‫ال َج ْوف‬


Dinamakan al-jaufu karena tempat keluarnya huruf-huruf
berasal dari rongga mulut. Adapun huruf-huruf hijaiyyah yang
makhrajnya berasal dari al-jaufu atau rongga mulut adalah alif,
wawu, dan ya’, sebagaimana berikut ini :

Huruf dan Keterangan Contoh

fathah bertemu alif ‫َو َما‬


kasroh bertemu ya' mati ُ‫ا ِِن ْي‬
dhommah bertemu wawu mati ‫ق ْول ْوا‬

2. Al-Halq (Tenggorokan) - ُ‫ال َح ْلق‬


Dinamakan al-halqu karena tempat keluarnya huruf-huruf
berasal dari tenggorokan. Adapun huruf-huruf hijaiyyah yang
makhrajnya berasal dari al-halqu atau tenggorokan, dalam hal
ini terbagi ke dalam 3 bagian :

Jenis Makhraj Huruf

aqshal halqi (pangkal tenggorokan) ‫ُه‬-ُ‫ء‬


wasathul halqi (tengah tenggorokan) ‫ُع‬-ُ‫ح‬
adnal halqi (ujung tenggorokan) ‫ُخ‬-ُ‫غ‬
3. Al-Lisan (Lidah) - ُ‫سان‬
َ ‫الل‬
ِ
Dinamakan al-lisan karena tempat keluarnya huruf-huruf
berasal dari lidah. Sebenarnya, huruf-huruf hijaiyyah yang
makhrajnya berasal dari al-halqu atau tenggorokan ada 18
huruf, tetapi dalam hal ini terbagi ke dalam 10 bagian :

Jenis Makhraj Huruf Keterangan

Keluarnya huruf ini berasal dari pangkal lida


pangkal lidah dan
yang berdekatan dengan tenggorokan dan
langit-langit mulut
belakang
‫ق‬ ditekankan pada langit-langit mulut bagian
belakang

pangkal lidah tengah Keluarnya huruf ini berasal dari pangkal lida
dan langit-langit
mulut tengah
‫ك‬ bagian tengah dan ditekankan pada langit-l
mulut bagian tengah

tengah-tengah lidah
ُ‫جُش‬ Keluarnya huruf ini berasal dari tengah-ten
lidah
‫ي‬
Keluarnya huruf ini berasal dari pangkal tep
pangkal tepi lidah ‫ض‬ (kiri atau kanan) bertepatan di atas gigi ger

Keluarnya huruf ini berasal dari ujung tepi l


ujung tepi lidah ‫ل‬ dan menempatkan lidah pada langit-langit m
atas

Keluarnya huruf ini berasal dari ujung lidah


ujung lidah ‫ن‬ menempatkan lidah pada langit-langit mulu
tetapi agak tengah

Keluarnya huruf ini tepat berasal dari ujung


ujung lidah tepat ‫ر‬ dan menempatkan lidah pada langit-langit m
atas
kulit gusi
ُ‫دُت‬ Keluarnya huruf ini tepat berasal dari ujung
dan bertepatan dengan pangkal dua gigi se
‫ط‬

runcing lidah
ُ‫ص‬ Keluarnya huruf ini tepat berasal dari ujung
dan bertepatan di tengah-tengah gigi seri a
‫سُز‬ dan gigi seri bawah

gusi
ُ‫ثُذ‬ Keluarnya huruf ini tepat berasal dari ujung
dan bertepatan di gigi seri atas
‫ظ‬

4. Asy-Syafatain (Dua Bibir) - ُ‫الشُفَت َ ْي ِن‬


Dinamakan al-syafatain karena tempat keluarnya huruf-huruf
berasal dari bibir. Adapun huruf-huruf hijaiyyah yang
makhrajnya berasal dari al-syafatain atau dua bibir adalah ba’,
mim, fa’, dan wawu, sebagaimana berikut ini :

Jenis Makhraj Huruf Keterangan

Keluarnya huruf ini berasal dari bibir bawah


bibir bawah ‫ف‬ menempati ujung gigi seri atas

bibir bawah dan ُ‫مُب‬ Keluarnya huruf ini berasal dari pertemuan anta
atas atas dan bibir bawah
‫و‬

5. Al-Khaisyum (Hidung) - ُ‫ال َخ ْيش ْوم‬


Dinamakan al-khaisyum karena tempat keluarnya huruf-huruf
berasal dari hidung. Mengapa demikian ? jika saja kita
menutup hidung, maka huruf-huruf yang makhrajnya berasal
dari al-khaisyum tidak terdengar dengan jelas. Adapun huruf-
hurufnya adalah sebagaimana berikut ini :

Huruf dan Keterangan Conto

nun ditasydid ُ‫اِن‬


mim ditasydid ‫اَما‬
nun sukun sebab idghom bigunnah, iqlab, dan ikhfa’ haqiqi ُ‫ُقَ ْب ِل‬
mim sukun bertemu mim dan ba' ‫ْمُ َما‬

Anda mungkin juga menyukai