Konseling Obat

Kelompok 3 :

Tia Tamara 23340149

Vivin Arieya Pratiwi A 23340150
Sisilia Ekalisti Mareoli 23340151
Zeinhara Enggar A Fana 23340152
Ayu Wandira 23340153
Nurul Khotimah Anzar 23340154
Nadiyah Napa Lingga 23340155
Grenshannya Anathasya Pua 23340156
Friyan Cristanus Manopo 23340157
Chrispawanty Chindy Ranggatau 23340158
Obat dengan cara penyimpanan khusus

01 INHALER

04 INSULIN

02 OVULA

05 SUPPOSITORIA

03 HANDIHALER
 Resep 1
INHALER
ETIKET
Apotek ISTN
Apotek ISTN
Jl. Akasia No.13 Jakarta
Jl. Akasia No.13 Jakarta
Apoteker : apt. Tia Tamara. S.Farm
Apoteker : apt.Tia Tamara. S.Farm
Sipa : 503/0885/SIP-SIK/419.104/2024
Sipa : 503/0885/SIP-SIK/419.104/2024
Telp. (021)75879977
Telp. (021)75879977
No. 02
No. 01
Nama Pasien : Ny. Ratna Tgl : 19 April 2021
Nama Pasien : Ny. Ratna Tgl : 19 April 2021

Symbicort turbuhaler
Sanadril syr
2 inhalasi 2 x/hari
3 X sehari 1 sendok takar
Pagi & malam hari
Setelah makan

Semoga Lekas Sembuh

OBAT LUAR
Semoga Lekas Sembuh
KONSELING OBAT
Apoteker : Panggilan resep atas nama Ibu Ratna
Pasien : Iya, saya
Apoteker : Selamat siang, perkenalkan saya Apoteker x yang bertugas hari ini Sebelumnya saya cek dulu ya terkait dengan
identitasnya, apakah sudah sesuai atau belum.
Pasien : Baik, silahkan
Apoteker : Baik, apakah saya sekarang dengan Ibu Ratna usia 67 tahun dan merupakan pasien dr. Suryati, Sp.Paru?
Pasien : Iya benar, itu adalah ibu saya. Saya anaknya.
Apoteker : Baik, untuk identitas pasien sudah sesuai ya. Mohon maaf sebelumnya, apakah saya boleh meminta waktunya sebentar
untuk memberikan konseling mengenai terapi pengobatan yang akan ibu Ratna terima? Saya bermaksud untuk menjelaskan
mengenai penggunaan obatnya, apakah mbak bersedia?
Pasien : Iya baik, saya bersedia
Apoteker : Jadi, tujuan saya melakukan konseling ini agar ibu Ratna tidak bingung terkait dengan bagaimana cara penggunaan obat yang
akan di terima, sehingga pengobatan yang sedang dijalani bisa maksimal.
Pasien : Oh iya, baik
Apoteker : Baik, saya mulai ya mbak untuk melakukan konselingnya

Pasien : Baik, silahkan

Apoteker : Baik mbak, mohon maaf sebelumnya, bisa dijelaskan kembali terkait bagaimana penjelasan dokter tentang obat yang
akan Ibu Ratna terima?

Pasien : Belum ada

Apoteker : Kemudian, apa yang dokter katakan terkait cara pakai obat yang akan di terima?

Pasien : Belum dijelaskan juga. Katanya nanti Apoteker langsung yang akan menjelaskan

Apoteker : Baik, lalu apa penjelasan dokter mengenai hasil yang diharapkan setelah menerima terapi obat tersebut?

Pasien : Belum ada juga mbak, tapi ya harapannya semoga sakit yang dirasakan ibu bisa segera teratasi

Apoteker : Baik. Kalau boleh saya tahu apa gejala yang dirasakan oleh ibu Ratna?

Pasien : Jadi ibu saya merasakan batuk-batuk yang disertai dahak, sesak napas dan ada bunyi ketika menarik napas

Apoteker : Baik, terkait dengan riwayat penyakit. Apa ada riwayat penyakit sebelumnya?

Pasien : Oh ada mbak, ibu saya ada riwayat penyakit asma

Apoteker : Baik, berarti ibu sudah pernah menggunakan obat asma sebelumnya ya?

Pasien : Sudah mbak tapi lupa bagaimana cara penggunaan obatnya yang benar.

Apoteker : Baik, terkait dengan riwayat pengobatan, Apakah sebelumnya atau saat ini ada obat lain selain obat asma yang sedang
dikonsumsi?

Pasien : Tidak ada

Apoteker : Baik, kalau untuk Riwayat alergi, apakah pernah mengalami alergi terhadap obat, makanan tertentu atau yang lain?

Pasien : Ibu punya alergi debu dan asap rokok mbak

Apoteker : Baik apakah ibu memiliki riwayat penyakit lain selain asma?

Pasien : Tidak ada kok mbak

Apoteker : Baik terimakasih atas informasi yang diberikan. Kalau begitu saya akan langsung menjelaskan terkait obat-obat yang akan
ibu Ratna terima. Jadi disini dokter meresepkan 2 obat untuk ibu Ratna yaitu Symbicort Turbuhaler dan Sanadryl Sirup. Untuk
obat Symbicort Turbuhaler ini mengandung Budesonide dan Formoterol fumarate yang digunakan untuk terapi untuk
asma. Kemudian untuk Sanadryl Sirup mengandung Diphenhydramine HCl, Ammonium Klorida, Kalium Sulfaguaiakolat,
Natrium sitrat, dan Menthol yang digunakan untuk mengatasi batuk berdahak. Saya akan jelaskan satu persatu terkait obatnya ya
mbak
Pasien : Oh iya baik mbak.

Apoteker : Untuk obat Symbicort Turbuhaler disemprotkan ke dalam mulut sambil dihirup, dua kali sehari (dua inhalasi/hari) pada
pagi dan malam hari. Sebelumnya apakah ibu sudah pernah menggunakan obat ini mba?

Pasien : Belum mbak. Baru mau pakai ini.

Apoteker : Baik untuk cari pakainya saya jelaskan ya kalau begitu.. Cara pakainya adalah sebagai berikut :

1. Cuci tangan terlebih dahulu

2. Buka tutup inhaler hingga terdengar suara berderak
3. Pegang dengan posisi menghadap ke atas, putar penuh pegangan pada inhaler ke arah kanan, selanjutnya ke kiri dengan cepat hingga
terdengar bunyi klik. Jangan pegang mouthpiece saat memutar pegangan.
4. Buang nafas tanpa menempatkan mouthpiece di mulut terlebih dahulu. Setelah itu, tempatkan mouthpiece secara lembut di antara
gigi, rapatkan bibir. Tarik napas dengan kencang dan dalam melewati mulut (jangan digigit atau dikunyah)
5. Keluarkan alat dari mulut. Tahan napas 5-10 detik, kemudian bernapaslah secara perlahan. Untuk memastikan obat telah terhirup dengan
sempurna, dapat diulangi hingga 2-3 kali dosis dengan catatan pegangan tidak perlu diputar kembali.
6. Bersihkan mouthpiece dengan menggunakan kain/tisu kering
7. Tutup kembali Turbuhaler hingga rapat.

Obat ini dimulai dengan 60 atau 120 dosis ketika masih penuh. Akan terlihat tanda merah di tepi jendela indikator, ketika dosis tersisa sekitar 20
dosis. Yang berarti obat akan habis dalam 10 hari lagi. Ketika '0' pada latar belakang merah telah mencapai tengah jendela, Anda harus mulai
menggunakan Symbicort Turbuhaler baru. Sebelum menggunakan yang baru, tolong berkonsultasi ke dokter dulu ya mba. Sampai disini apakah
sudah jelas atau ada yang perlu ditanyakan?
Pasien : Oh iya mbak sudah cukup jelas.

Apoteker : Baik saya akan lanjutkan penjelasan untuk obat yang kedua yaitu Sanadryl Sirup. Obat ini dikonsumsi 3 kali sehari pada pagi,
siang, dan malam dan dikonsumsi setelah makan. Misal Ibu selesai sarapan di pukul 8 pagi, maka obat pertama diminumkan pada
pukul 8 tersebut, kedua pada pukul 4 sore, dan ketiga pada pukul 12 malam. Bagaimana bu? Untuk obat yang kedua apa bisa
dipahami?

Pasien : Baik mba 3 kali sehari pukul 8 pagi, 4 sore, dan 12 malam ya

Apoteker : Iya mba betul sekali. Nanti bisa minta tolong dari mba untuk membantu dalam mengingatkan yaa.. Jika Anda lupa untuk
menggunakan obat, segera gunakan obat setelah Anda ingat. Namun, jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, lewati
dosis yang terlewat. Jangan tidak mengambil dosis ganda untuk menebus dosis terlupakan. Bagaimana mbak, apa dapat
dipahami?

Pasien : Baik mba paham.

Apoteker : Untuk penyimpanan obatnya yaitu disimpan di suhu ruang (25-30°C), tidak terkena cahaya matahari secara langsung, dan
jauhkan dari jangkauan anak- anak. Dapat disimpan di kotak obat

.Pasien : Baik mbak sudah paham, lebih gampang dari pada obat yang pertama tadi.

Apoteker : Iya benar sekali ibu.

 Kemudian perlu saya infokan bahwa setelah mengkonsumsi obat, ibu mungkin bisa merasa sakit kepala, dan iritasi tenggorokan
ringan akibat efek obat Symbicort Turbuhaler nya. Dan mengantuk serta kemungkinan bermulut kering akibat dari Sanadryl
Expectorant nya ya mba.Namun jangan khawair beberapa mengalami beberapa tidak. Kemudian, hal- hal tersebut dapat dibantu
dengan memastikan bahwa asupan cairan ibu tercukupi. Jadi ibu perlu banyak minum air putih. Jika ada buah, mengkonsumsinya
akan lebih baik, karena harapannya sari buah dapat meringankan rasa tidak nyaman pada tenggorokan. Hindari hal-hal yang
memicu batuk dan sesak ya mba.

Pasien : Baik akan saya sampaikan informasi tersebut ke ibu

Apoteker : Baik mbak, apabila dirasa sudah paham dan tidak ada yang ditanyakan, Kalau tidak keberatan bisa mbak ulangi penjelasan saya
tadi? Hal ini untuk memastikan bahwa mbak benar sudah mengerti tentang cara pakai obatnya dan tidak ada yang terlewat
mengenai apa yang telah di diskusikan sebelumnya\

Pasien : Baik akan saya coba ulangi. Jadi untuk Symbicort Inhaler cara pakainya

● Cuci tangan terlebih dahulu

● Buka tutup inhaler
● Putar pegangan pada inhaler ke arah kanan, selanjutnya ke kiri dengan cepat hingga terdengar bunyi klik. Jangan pegang mouthpiece saat
memutar pegangan.
 ● Buang nafas tanpa menempatkan mouthpiece di mulut terlebih dahulu. Setelah itu, tempatkan mouthpiece secara lembut di antara gigi,
rapatkan bibir. Tarik napas dengan yang dalam lewat mulut
● Keluarkan alat dari mulut. Tahan napas 5-10 detik, kemudian bernapaslah secara perlahan. Untuk memastikan obat telah terhirup dengan
sempurna, dapat diulangi hingga 2-3 kali dosis dengan catatan pegangan tidak perlu diputar kembali.
● Bersihkan mouthpiece dengan menggunakan kain/tisu kering
● Tutup kembali Turbuhaler hingga rapat.
● Berkumur dengan air matang dengan tujuan untuk mengurangi resiko tumbuhnya jamur didalam mulut (air jangan ditelan).

Saya perlu mengganti baru ketika ada angka “0” mencapai tengah pada latar belakang merah. Namun harus konsultasi ke dokter dulu. Kemudian
untuk obat Sanadryl sirup di minum 3 x sehari setelah makan pagi, siang dan malam. Misal jam 8 pagi, 4 sore, dan 12 malam. Jika terlewat bisa
tapi masih dekat bisa minum yang terlewat. Jika sudah dekat dengan yang selanjutnya maka lewati saja. Untuk penyimpanan obatnya bisa
disimpan di suhu ruang tidak terkena cahaya matahari secara langsung dan di jauhkan dari jangkauan anak anak atau bisa di simpan di kotak obat.
Terus karena bisa ada iritasi tenggorokan ringan, pusing dan mulut kering, ibu jadi perlu dicukupi kebutuhan cairannya. Bisa dengan air putih
maupun sari buah lebih baik. Begitu mbak?

Apoteker : Iya benar sekali mbak. Sepertinya mbak sudah paham terkait dengan yang saya sampaikan. Apakah masih ada yang ingin
ditanyakan?

Pasien : Tidak ada mbak, sudah cukup jelas

Apoteker : Baik kalau begitu saya cukupkan untuk konseling kali ini. Terimakasih atas kesediaan dan waktunya, dan ini untuk obatnya.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut bisa hubungi saya. *berikan kartu nama* ini nomor saya mbak, jika merasa ada yang belum jelas
dan ingin ditanyakan silahkan bisa kontak saya. Ataupun jika ada keluhan berlanjut silahkan hubungi dokter ya mbak.

Pasien : Baik, saya bawa kartu nama dan obatnya ya. Terimakasih banyak atas penjelasannya.

Apoteker : Sama-sama mbak, silahkan selanjutnya untuk melakukan pembayaran ke kasir terlebih dahulu. Semoga lekas membaik ya
mbak kondisinya.

Pasien : Iya, terimakasih

Resep 2 Ovula
KONSELING OBAT

Apoteker : Selamat siang, perkenalkan saya Zein apoteker penanggung jawab di apotik sehat ini. Apakah ada
yang bisa saya bantu ?
Pasien : Siang ibu, saya ingin menebus resep.
Apoteker : boleh saya liat resepnya buk?
Pasien : Iya ibu, ini resepnya.
Apoteker : apakah tadi ibu diperiksa oleh dr. Surhayono ?
Pasien : iya ibu.
Apoteker : dengan ibu siapa ? (sambil mencocokan resep)
Pasien : Nama saya Sisil
Apoteker : alamatnya dimana ya buk ?
Pasien : Jln. Juragan Sinda 1 buk
Apoteker : boleh saya konfirmasi nomor telfon yang bisa dihubungi ?
Pasien : oh iya buk boleh ini nomornya 081523678300
Apoteker : baik buk, saya minta waktunya sebentar untuk menyampaikan informasi obat yang diberikan oleh
dr. Surhayono.
Pasien : iya buk
Apoteker : Baik buk, apakah dokter telah menjelaskan kegunaan dari obat-obatan yang diberikan ini ?
Pasien : kata dokter obat ini untuk keputihan buk
Apoteker : baik buk, apakah dokter telah menerangkan cara pemakaian obat-obatan ini?
Pasien : iya buk, tapi tadi saya kurang paham
Apoteker : baik buk, apakah dokter juga menjelaskan harapan setelah menggunakan obat-obat ini?
Pasien : iya buk, semoga keputihan saya cepat sembuh
Apoteker : baik buk, kalau begitu saya mau meminta waktu ibu sekitar 10 menit untuk menambahkan
beberapa informasi mengenai obat-obatan ini. Apakah Ibu terburu-buru?
Pasien : baik buk, saya tidak terburu-buru.
Apoteker : baik buk, jadi untu obat profungal dan flagystatin digunakan untuk mengobati keputihan,
sedangkan stimuno untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Aturan pakainya (sambil menunjukan
obat) Obat profungal diminum dua kali sehari satu tablet sesudah makan. Efek samping dari obat
ini yang mungkin terjadi mual, muntah dan konstipasi. Untuk obat stimuno dikonsumsi 1 kali
sehari 1 tablet. Untuk flagystatin bentuk sediaannya ovula, dipakai 1x1. Efek samping dari
penggunaan obat ini yang mungkn terjadi adalah mual, muntah, vertigo dan rasa panas di area
miss V buk. Obat ini disimpan pada lemari pendingin atau dibawah suhu 30oC.
Apoteker : sebelumya saya ingin bertanya apakah ibu sedang hamil ?
Pasien : tidak buk
Apoteker : baik ibu, karena obat ini tidak boleh digunakan pada wanita hamil khusunya
pada trimester pertama karena dikhawatirkan menimbulkan masalah pada
janin bahkan keguguran.
Cara pakai obat ini :
1. Cuci tangan sebelum menggunakan obat. Jika ovula melunak, taruh dalam air dingin selama 30 menit.
Buka pembungkus ovula.
2. Jika menggunakan ovula aplikator, letakan ovula pada lubang yang terdapat pada aplikator pastikan
bahwa sisi ovula yang ditaruh pada aplikator adalah sisi tumpil dari ovula.
3. Duduklah dengan 1 tangan menopang berat tubuh anda dan tangan lainnya memegang aplikator yang
sudah dipasangi ovula. Kedua kaki ditekuk dengan posisi kaki terbuka untuk mempermudah
penggunaan ovula.
4. Masukan ujung lancip ovula dengan bantuan aplikator ke lubang vagina. Setelah aplikator berada di
dalam lubang vagina, tekan tombol pada aplikator untuk melepas ovula.
5. Jika tidak menggunakan aplikator, masukkan ujung lancip vagina kurang lebih sedalam telunjuk anda.
 6. Rapatkan kedua kaki anda untuk beberapa detik. Tetaplah duduk sekitar 5 menit
untuk mencegah ovula kembali.
7. Bersihkan aplikator dengan air hangat, keringkan dan jagalah agar tetap bersih.
Cucilah tangan anda dengan sabun untuk membersihkan obat yang mungkin
menempel.

Apoteker : apakah ibu sudah paham mengenai penjelasan saya tentang obat tersebut?
Pasien : baik buk, terimakasih
Apoteker : ini obatnya ya buk, semoga lekas sembuh.
 Dr. Diana
Laudra
Praktek :
Apotek “Sehat Farma”

Jl. Timbul No. 1,Jakarta Selatan

SIPA: 131.9/0093/II/246-Dinkes/2023
Resep 3
Telp./Fax.: (021) 29841785
HANDIHELER
Jakarta, 20 Maret 2024

R/ Spiriva No I

S. 1dd cap 1

Pro : Ny. Nurul

Etiket
Apotek ISTN
Jl. Timbul No.36 Jakarta Selatan
Apoteker : apt. Ayu Wandira. S.Farm
SIPA : 503/0885/SIP-SIK/419.104/2024
Telp. (021)75879966

Nama Pasien : Ny. Nurul Tgl : 21 Maret 2024

Spiriva
1x sehari 1 kapsul

OBAT LUAR
Semoga Lekas Sembuh
Apoteker : Selamat pagi, perkenalkan saya Ayu selaku apoteker di apotek ini. Ada yang bisa saya
bantu?
Pasien : selamat pagi, saya mau menebus resep bu *sambil menyerahkan resep
Apoteker : Baik bu saya terima. Resep ini atas nama Ny. Nurul, apakah ini dengan Ny. Nurul sendiri?
Pasien : iya saya sendiri bu
Apoteker : maaf ibu kalau saya boleh tahu kapan ibu periksa ke dokter?
Pasien : Tadi siang bu, langsung saya kesini
Apoteker : kalau saya boleh tahu apakah keluhan yang ibu rasakan?
Pasien : iya bu, saya sering sesak nafas gitu.
Apoteker : pada saat tadi ibu kedokter apakah dokter memberitahukan mengenai obat yang akan ibu
terima?
Pasien : iya bu, katanya obat buat sesak nafas saya.
Apoteker : apakah dokter sudah menjelaskan cara penggunaan obat yang akan ibu terima?
Pasien : belum bu
Apoteker : lalu apakah dokter memberitahukan harapan setelah ibu menggunakan obat ini?
Pasien : biar cepat sembuh bu, begitu saja bu.
Apoteker : baik bu terima kasih atas informasinya. Saya akan siapkan obatnya dahulu
Pasien : baik bu.
Apoteker : sesuai dengan resep dari dokter, ibu mendapatkan 1 macam obat. Sebelumnya saya minta
waktu untuk memberikan informasi untuk penggunaan obat ini. Bagaimana bu?
Pasien : iya bu
Apoteker : baik bu terima kasih. Jadi begini ibu, ibu mendapatkan obat Spiriva. Obat ini adalah hand
ihaler. Saya jelaskan cara penggunaannya ya bu.
1. Buka bagian tutup (dust cap) hand ihaler dengan menariknya keatas.
2. Kemudian buka mouthpiece dengan menariknya keatas juga
3. Masukkan capsul kedalam center chamber. Tidak perlu diperhatikan ujung kapsul yang mana yang
dimasukkan terlebih dahulu
4. Tutuplah mouthpiece dengan rapat sampai terdengar bunyi “klik”. Biarkan bagian tutupnya
terbuka.
5. Pegang hand ihaler dengan mouthpiece berada diatas dan tekan tombol dengan sempurna sekali
tekan dan lepaskan. Hal ini akan membuat lubang-lubang pada kapsul yang membuat isinya bias
terhirup.
6. Hembuskan nafas
7. Masukkan handihaler kedalam mulut dan rapatkan bibir rapat-rapat pada mouthpiece. Jaga posisi
kepala tegak lurus dan tarik nafas melalui mulut denga pelan dan dalam. Tarik nafaslah sampai paru-paru
terasa penuh kemudiaan tahan sambil mengeluarkan handihaler dari mulut.
8. Setelah selesai, buka mouthpiece dan keluarkan cangkang kapsul yang sudah digunakan. Tutup
mouthpiece, simpan handihaler dengan baik.
Bagaimana bu? Ada yang belum dimengerti?

Pasien : sudah bu. Saya sudah paham

Apoteker : baik bu, untuk penyimpanannya alat dan obat ini bisa disimpan pada suhu ruangan, jangan
diletakkan didalam freezer, dan jauhkan dari jangkauan anak-anak. Nanti setelah obatnya
habis, ibu bisa kembali ke dokter untuk kontrol.
Pasien : iya baik bu
Apoteker : baik bu, mohon maaf sebelumnya ibu apakah bisa diulang penjelasan saya tadi bu?
Pasien : ohiya bu, jadi saya mendapatkan obat Spiriva obat ini merupakan handinhaler, cara
penggunaannya

1. Buka bagian tutup (dust cap) hand ihaler dengan menariknya keatas.
2. Kemudian buka mouthpiece dengan menariknya keatas juga
3. Masukkan capsul kedalam center chamber. Tidak perlu diperhatikan ujung kapsul yang mana yang
dimasukkan terlebih dahulu
4. Tutuplah mouthpiece dengan rapat sampai terdengar bunyi “klik”. Biarkan bagian tutupnya
terbuka.
5. Pegang hand ihaler dengan mouthpiece berada diatas dan tekan tombol dengan sempurna sekali
tekan dan lepaskan. Hal ini akan membuat lubang-lubang pada kapsul yang membuat isinya bias
terhirup.
6. Hembuskan nafas
7. Masukkan handihaler kedalam mulut dan rapatkan bibir rapat-rapat pada mouthpiece. Jaga posisi
kepala tegak lurus dan tarik nafas melalui mulut denga pelan dan dalam. Tarik nafaslah sampai
paru-paru terasa penuh kemudiaan tahan sambil mengeluarkan handihaler dari mulut.
8. Setelah selesai, buka mouthpiece dan keluarkan cangkang kapsul yang sudah digunakan. Tutup
mouthpiece, simpan handihaler dengan baik.
untuk penyimpanannya alat dan obat ini bisa disimpan pada suhu ruangan, jangan diletakkan didalam
freezer, dan jauhkan dari jangkauan anak-anak. Nanti setelah obatnya habis, bapak bisa kembali ke
dokter untuk kontrol.

Apoteker : iya benar bu, apakah ada yang masih kurang jelas bu?
Pasien : sudah jelas bu
Apoteker : ini obatnya ya bu, silahkan bayar dikasir. Semoga ibu lekas sembuh
Pasien : terimakasih Bu.
 dr. Sehat Selalu, Sp.PD
SIP. No. 777/DU/2002
Pagung Baru No. 10
Telp. 223344

R/ Metformin 500mg no. XXX

S 2dd1
Resep 4 R/ Neurosanbe no. XV
OVULA S 1dd1
R/ Novorapidflexpen no. II
S 3dd6 UI
R/Amlodipin 5 mg no. XV
S 1dd1

Pro : Tn. Rendi

Umur : 65 Tahun
 ETIKET
Apotek ISTN Apotek ISTN
Jl. Jl.
Apoteker : Apoteker :
Sipa : Sipa :

No. No.
Nama Pasien : Ny. Nama Pasien : Ny.

Metformin 500mg Neurosanbe

2 X sehari 1 tablet 1 X sehari 1 tablet
Setelah makan Setelah makan

Semoga Lekas Sembuh Semoga Lekas Sembuh

 Apotek ISTN Apotek ISTN
Jl. Jl.
Apoteker : Apoteker :
Sipa : Sipa :

No. No.
Nama Pasien : Ny. Nama Pasien : Ny.

Amlodipine 5mg Novorapidflexpen

2 X sehari 1 tablet 3 X sehari 6UI
Setelah makan Setelah makan

Semoga Lekas Sembuh Semoga Lekas Sembuh

Tn. Rendi usia 65 tahun di DM tipe II, konsultasi ke dokter Spesialis Penyakit Dalam dengan keluhan badan
terasa lemas tekanan darah 180/90, Hasil diagnosis laboratorium adalah :

No Jenis Pemeriksaan Hasil Rujukan (mg/dL) Interpretasi

1 GDP 259 84 – 126 Tinggi

2 GD2PP 355 84 – 126 Tinggi

1. Tahap Pembuka/Pengenalan

Apoteker : Selamat pagi ibu, perkenalkan nama saya ………, Apoteker di Apotek "ISTN". Ibu ada waktu
sebentar? ada yang harus saya jelaskan terkait obat yang bu beli agar gula darah ibu lebih
terkontrol.

Pasien : Selamat pagi bu, nama saya …... Baik bu saya banyak waktu karena saya Pensiunan

Apoteker : Jadi begini bu, ada yang harus dijelaskan terkait penggunaan obat ibu tidak lama paling 10
Menit, mudah-mudah ibu tidak keberatan

Pasien : Baik bu

2. Tahap Penilaian Awal / ldentifikasi

Apoteker : ibu keluhannya apa? Obat apa yang digunakan sebelum berobat/di luar resep?

Pasien : saya lemas biasanya gula darah saya naik, obat yang saya minum biasanya dari
dokter
(Lihat kondisi pasien)

Apoteker : sudah lama berobat penyakit DM?

Pasien : Saya berobat DM sudah 10 tahun, orang tua saya juga dulu punya penyakit DM

Apoteker : Waktu diperiksa dokter sudah menjelaskan apa tentang kegunaan obat ini ?

Pasien : Kata dokter obat gulanya ada 2 satu disuntik dan satu lagi diminum, obat satu vitamin dan satunya buat tensi

Apoteker : terus dokternya menjelaskan tentang cara menggunakan obat ini ngga?

Pasien : kata dokter obat suntiknya disuntikan di paha, obat gula satunya diminum Pasien Sebelum makan, dan untuk
vitamin dan tensi sesudah makan

Apoteker : Apalagi yang sudah dokter jelaskan ? misalkan hasil yang diharapkan dari obat ini?

Pasien : mudah-mudahan gulanya turun lagi minimal 150 supaya ngga lemes Pasien
3. Tahap Implementasi Konseling

Apoteker : Baik bu akan saya jelaskan mengenai obat bapak baik aturan pakai, interaksi Dan cara penggunaan. Obat
yang pertama bernama metformin ini untuk DM Obatnya harus diminum sesaat setelah makan obat ini
berfungsi untuk Merangsang sensitifitas insulin agar glukosa diubah menjadi glikogen.

Pasien : Apa itu glikogen?

Apoteker : Glikogen adalah gula yang disimpan dalam otot atau sel yang berfungsi untuk menghasilkan energi bagi
tubuh. Apabila glukosa terhenti masuk ke dalam sel maka kadar gula darah tinggi. Metformin ini harus terus
diminum setiap hari untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil tetapi tidak sampai turun sampai dibawah
normal. Obat selanjutnya Novorapid flexpen merupakan insulin yang bekerja cepat untuk menurunkan kadar
gula darah yang tinggi, bila kadar gula sudah stabil obat ini dihentikan. Ibu sudah bisa menggunakannya?

Pasien : Belum bu.

Apoteker : Langkahnya seperti ini bu,

1. Buka penutup insulin pen Gulir-gulirkan diantara kedua telapak tangan secara lembut + lebih 15 detik
2. Mempersiapkan jarum
- Tarik kertas penutup dasar wadah jarum
- Pasangkan wadah dengan memutar wadah jarum pada pangkal pen insulin
- Lepaskan penutup jarum luar dari pen insulin
- Buka penutup jarum dalam dari pen insulin sampai jarum terlihat. Buanglah penutup jarum dalam ke dalam tempat sampah
1. Pastikan pen insulin siap digunakan
- Tegakkan pena insulin dan hilangkan udara dari jarum untuk mendapatkan dosis insulin yang akurat. Putar tombol pilihan dosis di pangkal pena untuk
sesuai unit dosis yang diperoleh pasien
- Posisikan pena tetap tegak (jarum menghadap keatas). Tekan tombol pilihan dosis sampai aliran insulin tampak. Jika perlu, ulangi hingga insulin terlihat
di ujung jarum.
- Tombol pilihan dosis akan kembali ke nol setelah insulin disuntikkan
1. Putar tombol pilihan dosis sesuai dosis insulin yang akan digunakan (tombol bisa diputar dua arah). Insulin pen hanya mengeluarkan insulin sesuai dosis yang
telah ditentukan. Cek ulang untuk meyakinkan dosis yang akan diinjeksikan. Dosis untuk bapak 6 Unit, jadi putar pada angka 6UI.
2. Pilihlah lokasi yang akan disuntikkan. Bagian perut adalah tempat yang paling banyak dipilih untuk berbagai tipe insulin (antara bagian bawah tulang rusuk dan
garis kemaluan, hindari 3-4 inci sekitar pusar). Bagian atas paha dan belakang lengan atas juga dapat menjadi tempat injeksi. Upayakan agar penyuntikan lokasi
berganti-ganti, jangan menambah pada lokasi yang sama terus menerus.
3. Menyuntikkan insulin
- Genggamlah insulin pen pada pangkal pena dengan satu tangan ibu jari berada di atas tombol dosis.
- Cubit dengan bagian lembut yang akan disuntik dengan tangan yang diantaranya
- Masukkan jarum dengan posisi 90 derajat dari tempat injeksi lalu lepaskan cubitan.
Apoteker : ibu sudah tahu cara menyimpan insulin ?
Pasien : belum bu Pasien
Apoteker : insulin ini harus disimpan di dalam kulkas apabila tidak digunakan
Pasien : baik bu
Apoteker : karena insulin ini berfungsi cepat menurunkan gula darah Ibu harus waspada Apabila terjadi gejala
lemas, keringat dingin, gemetar dan pusing segera periksa kadar gula ibu khawatir drop atau
hipoglikemi dan harus segera memeriksa gula darahnya jika drop minum teh manis atau makan
permen. Ibu sudah punya alat cek gula darah stik?
Pasien : belum
Apoteker : baiklah punya untuk mengecek kadar gula darah secara nutin, ibu bisa membeli alatnya di apotek
kami.
Pasien : baik saya akan beli
Apoteker : Obat yang ketiga adalah amlodipine, obat ini digunakan untuk menurunkan Tekanan darah agar
lebih stabil, obat ini harus diminum rutin setiap hari tidak boleh berhenti.
Pasien : kenapa? Bukannya kalau tensi saya sudah normal obat bisa dihentikan?
Apoteker : untuk obat minum penyakit DM dan hipertensi tidak boleh dihentikan secara tiba-tiba harus sesuai
petunjuk dari diagnosis dokter. Fungsi obat tersebut untuk menjaga agar gula dan tensinya stabil
dan tidak terjadi peningkatan atau penurunan secara drastis, agar tidak terjadi komplikasi yang
membahayakan. Komplikasi yang mungkin terjadi seperti stroke, kerusakan fungsi mata, kerusakan
fungsi Ginjal dan luka diabetes.
 Pasien : apalagi yang harus saya lakukan?
Apoteker : ada terapi non obat yang biasa dilakukan, seperti menjalankan gaya hidup sehat, banyak bergerak seperti
olah raga teratur, setelah makan tidak langsung duduk atau tidur, mengatur pola makan dengan pola 3J yaitu
Jumlah : jumlah kalori dari karbohidrat 45-65% dari total kalori. Untuk kepraktisan dapat di-set 50%, Jenis :
tinggi serat dan rendah kalori (seperti : singkong, ubi, dll), Jadwal terbagi 6 jadwal teratur yaitu 3 x makanan
utama dan 3 x makanan selingan (cemilan/snack), menjaga kebersihan kaki untuk menghindari luka. Bila
sudah luka dan kadar gula tinggi maka akan timbul gangren yang berbahaya yang menyebabkan harus
diamputasi.
Pasien : baik bu terima kasih informasinya

4. Tahap Verifikasi
Apoteker : apakah infomasi yang saya sampaikan sudah jelas ?
Pasien : iya sudah jelas bu
Apoteker : bagian infomasi mana yang menurut ibu harus diingat?
Pasien : kadar gula darah harus selalu dipantau, obat insulin harus disimpan di kulkas penggunaannya
disuntikan di bawah kulit di sekitar perut, paha, obat metformin dan amlodipine harus diminum terus-
menerus tidak boleh dihentikan, menjaga pola makan, olah raga teratur dan menghindari luka pada
kaki supaya tidak terjadi gangrene
Apoteker : baik berarti ibu sudah paham, kalau ada yang belum jelas silahkan ditanyakan
Pasien : sudah sangat jelas bu terima kasih
5. Tahap Penutup/Tindak Lanjut
Apoteker : jangan lupa untuk control kembali ke dokter ya bu, dan kalau ada yang kurang jelas ibu
boleh konsul lagi ke saya.
Pasien : baik bu
Apoteker : semoga ibu sehat selalu. Terima kasih atas kunjungannya.
Pasien : sama-sama bu terima kasih atas infomasinya
 dr. Sehat Selalu, Sp.PD
SIP. No. 777/DU/2002
Pagung Baru No. 10
Telp. 223344

Resep 5 R/ Pamol Suppositoria 125mg No. III

SUPPOSITORIA S.prn supp 1

Pro : an. Ema

Umur : 3 Tahun
ETIKET
Apotek ISTN
Jl.
Apoteker :
Sipa :

No.
Nama Pasien : an. Ema

Pamol Suppositoria 125 mg

1 supp bila demam
Sebelum makan

Semoga Lekas Sembuh

KONSELING OBAT
Pasien : Selamat pagi pak.
Apoteker : Selamat pagi, silahkan duduk bu.
Pasien : Iya terimakasih
Apoteker : Perkenalkan saya…. apoteker di rumah sakit ini, yang akan memberikan informasi tentang obat
yang bu terima, sebelumnya saya cek dulu ya mbak, resep ini untuk siapa mbak?
Pasien : Resep ini untuk anak saya pak
Apoteker : Baik bu, apa yang anak ibu keluhkan?
Pasien : Badan anak saya panas dan nyeri pak
Apoteker : Baik, tadi sudah dijelaskan apa saja oleh dokter mengenai obat ini bu?
Pasien : Tadi dokter tidak menjelaskan penggunaan obatnya, dokter hanya menjelaskan anak saya hanya
mengalami panas biasa tetapi keluhan anak saya tidak bisa minum obat dengan cara ditelan.
Apoteker : Iya baiklah bu ini ada obat suppostoria dari resep dokter, obat suppositoria ini cara
penggunaannya tidak ditelan melainkan dimasukkaan kedubur.
Pasien : Dimasukkan kedubur Maksudnya bagaimana ya pak?
Apoteker : Jadi begini ya bu, saya jelaskan terlebih dahulu kegunaan obat ini untuk menurunkan panas
dan menghilangkan rasa nyeri terutama bagi pasien yang tidak bisa menelan obat, nah seperti
ibu tadi bilang bahwa anak ibu tidak bisa meminum obat dengan cara ditelan. Adapun cara
pemakaiaanya ibu cuci tangan terlebih dahulu setelah itu ibu membantu anak ibu untuk tidur
dalam posisi miring baik kekanan maupun kekiri, jika di miringkan kekanan posisi kaki kiri
itukan diatas nanti kaki kirinya ditekuk sampai di atas perut, setelah itu kemasan obatnya
dibuka nah, inikan obatnya ada bagian yang runcing, bagian yang runcing ini nanti yang
pertama kali dimasukkan kedubur, sebelum memasukkan obatnya di basahi terlebih dahulu.
Pasien : Kegunaannya untuk dibasahi itu untuk apa ya pak?
Apoteker : Kegunaannya supaya obatnya licin agar mudah untuk masuk kedalam, setelah dimasukkan
obatnya ditahan dulu sekitar lima menit ya bu agar obatnya tadi benar-benar masuk dan tidak
keluar kembali.
Pasien : Iya pak.
Apoteker : Untuk aturan pakainya ini digunakan 1 suppositoria jika demam, untuk penyimpanannya
disimpan didalam kulkas ya bu. Dan obat ini kedaluarsanya 1 bulan ya bu setelah satu bulan
jangan di gunakan. Bagaimana bu apakah ada yang belum jelas atau ada yang mau
ditanyakan?
Pasien : Sudah jelas pak.
Apoteker : Baik kalau mbaknya sudah paham saya minta mbak mengulang informasi yang saya
sampaikan tadi supaya saya tahu bahwa ibu benar-benar paham, takutnya nanti ada
kesalahan informasi.
Pasien : Obat ini digunakan 1 Suppositoria bila demam untuk penggunaannya Saya mencuci tangan
terlebih dahulu setelah membantu anak saya untuk tidur dalam posisi miring baik kekanan
maupun kekiri, jika di miringkan kekanan posisi kaki kiri itukan diatas nanti kaki kirinya
ditekuk sampai di atas perut, setelah itu kemasan obatnya dibuka, lalu bagian yang runcing
ini dimasukkan kedubur, sebelum memasukkan obatnya di basahi terlebih dahulu.
Apoteker : Baik bu sudah paham dan ini obatnya ( sambil memberikan obat), semoga anak ibu lekas
sembuh ya.
Pasien : (menerima obat) iya pak terima kasih banyak.
Thanks

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and

includes icons by Flaticon and infographics & images by Freepik