Struktur
3C2H2 → C6H6
Hidrolisis asam benzenasulfonat dengan katalis HCl melalui pemanasan
Sifat-sifat Benzena
Benzena merupakan zat cair yang mudah Uap benzene bersifat toksik dan sedikit
menguap karsinogenik
Tidak berwarna, berbau khas (seperti minyak Dapat dioksidasi sempurna menghasilkan gas
tanah) CO2 dan H2O dengan menghasilkan banyak
jelaga karena banyak terbentuk partikel karbon
Titik leleh 5,53°C, dan titik didih 80,1°C.
Tidak dapat diadisi oleh Br2. H2O dan
Benzena merupakan senyawa nonpolar yang KMnO4 tetapi dapat diadisi oleh H2 dan Cl2
tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut dengan katalis Ni atau sinar matahari
nonpolar (CCl4, eter, dan aseton). Atom-atom H pada benzene dapat disubtitusi
oleh atom atau gugus atom lain menghasilkan
turunan benzena
Kegunaan Benzena
Sebagai pelarut dalam berbagai industri, zat aditif untuk meningkatkan bilangan
oktan dan menurunkan ketukan
Sebagai bahan baku pembuatan senyawa-senyawa turunan benzena
Sebagai bahan baku pembuatan stirena, fenol (bahan baku resin dan plastik bakelit)
dan sikloheksana (bahan pembuatan nilon
> Benzena merupakan zat cair yang mudah menguap, menghisap benzena dalam jumlah
banyak akan menyebabkan kematian
> Benzena juga merupakan zat karsinogen terhadap manusia yang dapat mengakibatkan
penyakit leukimia
Tatanama Benzena
IUPAC
Cincin benzena dianggap seperti rantai terpanjang
dalam alkana ( senyawa induk)
Cincin benzena yang terikat pada rantai karbon yang sangat panjang
dalam molekul yang lebih kompleks dianggap sebagai subtituen yang
terikat pada rantai utama.
Gugus C6H5 – diberi nama gugus fenil
Nama benzil digunakan untuk gugus C6H5CH2 –
Benzena dua subtituen
COOH>SO3H>CHO>CN>OH>NH2>R(alkil)>NO2>X(halogen)
Jika terdapat 3 subtituen atau lebih, sistem orto,meta dan para tidak dapat diterapkan lagi. Posisi
subtituen dinyatakan dengan angka
Reaksi Benzena
Nitrasi
Reaksi ini merupakan reaksi substitusi
gugus nitro (–NO2) terhadap atom
hidrogen dalam benzena.
Sulfonasi
Alkilasi
Adisi halogen
Biasanya digunakan halida asam (CH 3COCl asetil klorida dan OCl
propanol klorida) sebagai pereaksi dengan bantuan katalis alumunium
klorida (AlCl3)
RCOX
Bagan reaksi pada benzena
Sifat dan Kegunaan Senyawa Turunan Benzena
Toluena (Metil
benzene)
Diperoleh dengan cara sintestis Friedel- Crafts, reaksi Fittig dan distilasi ter batu bara
Reaksi Friedel- Crafts
Reaksi Fittig
Sifat dan Kegunaan Toluena
Sifat Kegunaan
Berwujud cair, tidak larut dalam air tetapi larut Sebagai pelarut senyawa karbon
dalam alcohol atau eter Bahan dasar pembuatan asam benzoate
Dapat dioksidasi dengan oksidator kuat seperti asam benzoate banyak digunakan
KMnO4 menghasilkan asam benzoate sebagai bahan pengawet pada
industry makanan
Sebagai bahan dasar pembuatan bahan
peledak (TNT)
Dapat disubtitusi
Fenol
Kegunaan Fenol
Kegunaan
Sifat