TUGAS KIMIA BENZENA DAN TURUNANNYA

KELAS 12 MIPA 4

KELOMPOK 1 :
ADIMAS FARHAN P (01)
AHMAD ROBBANI (02)
ARDIAN JULIO NURTRIAS (03)
ASRI KHAIRUNNISA (04)
CLINTON GUINEPER (05)
DESWITA MAHARANI (06)

KEGIATAN 1

JAWAB
1. Benzena adalah zat cair yang mudah menguap, tidak berwarna, berbau khas (seperti minyak tanah),
titik leleh 5,53°C, dan titik didih 80,1°C.
2. C6H6
3. Benzena adalah salah satu senyawa karbon yang mempunyai struktur rantai tertutup atau
siklik/melingkar.
4.Menurut Kekule, keberhasilannya menciptakan struktur benzena terjadi saat ia sedang tertidur. Dalam
mimpinya, ia melihat enam ekor monyet yang mulai mengelilingi satu sama lain. Monyet-monyet itu
kemudian merekatkan ekornya masing-masing sehingga membentuk cincin yang berputar. Setelah
terbangun, Kekule segera menggambar diagram yang tampak pada mimpinya, dan menemukan bentuk
benzena yang seperti cincin.
5.kelemahan struktur kekule adalah
a. Ikatan rangkap pada benzena seharusnya mempunyai kecenderungan bereaksi secara adisi.
Kenyataannya, banyak benzena terlibat pada reaksi substitusi.

b. Jika benzena memiliki struktur Kekule, maka benzena akan mempunyai 2 panjang ikatan yang berbeda,
yaitu ikatan tunggal dan ikatan rangkap. Namun kenyataannya menurut eksperimen, benzena hanya
memiliki satu panjang ikatan sebesar 0,139 nm. Hal ini menunjukkan semua ikatan dalam benzena sama.

c. Perhitungan termokimia menurut Kekule kalor pembentukan gas benzena dari unsure-unsurnya adalah
sebesar +252 kJ/ mol. Namun nilai sebenarnya berdasarkan eksperimen hanya +82kJ/mol.
KEGIATAN 2

JAWAB :
1. benzena satu substituen adalah benzena yang mengikat satu gugus fungsi. contoh nitro benzena
benzena dua substituen adalah bemzena yang mengikat dua gugus fungsi. contoh o-dinitro benzena
benzena tiga substituen adalah bemzena yang mengikat tiga gugus fungsi. contoh 1,3,5-trinitro benzena

2.
3.

4.
Fenol atau asam karbolat atau benzenol adalah zat kristal tak berwarna yang memiliki bau khas. Rumus
kimianya adalah C6H5OH dan strukturnya memiliki gugus hidroksil (-OH) yang berikatan dengan cincin
fenil.

Benzil bromida, atau α-bromotoluena, adalah senyawa organik yang mengandung cincin benzena yang
bersubstituen gugus bromometil. Beliau dapat diproduksi dari brominasi toluena pada suhu kamar dan
menggunakan mangan dioksida sebagai katalis heterogen. Beliau adalah carian tak berwarna yang akan
terurai dengan lambat dalam cairan. Rumus kimianya C7H7Br

Anilin merupakan senyawa organik dengan rumus C6H5NH2 yang termasuk kedalam senyawa aromatik,
dengan bantuan doping asam anilin dapat menjadi bahan konduktor dengan nilai konduktivitas tertentu.
[2] Panjang gelombang maksimal anilin adalah 230 nm. Hal ini disebabkan pasangan elektron menyendiri
pada NH2 yang berinteraksi dengan elektron cincin untuk meningkatkan densitas elektron di keseluruhan
cincin, terutama pada posisi orto dan para dari cincin.

Naftalena (Bisiklo [4.4.0] deca-1-pentena,3,5,7,9 atau bisiklo [4.4.0] deca-2,4,6,8,10-pentena) merupakan

senyawa organik dengan rumus molekul C10H8. Naftalena merupakan senyawa hidrokarbon polisiklik
aromatik sederhana, berbentuk kristal padat berwarna putih dengan bau yang khas dan terdeteksi oleh
indra penciuman pada konsentrasi serendah 0,08 ppm. Sebagai senyawa aromatik, struktur naftalena
terdiri dari sepasang gugus arena atau cincin benzena yang bersatu. Naftalenta dikenal sebagai bahan
utama penyusun kapur barus tradisional.
5.
KEGIATAN 3

JAWAB :
1. Fenol bersifat asam lemah dan dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan plastik dan obat-
obatan. Fenol juga dapat digunakan sebagai antiseptik dan disinfektan oleh karena sifatnya yang dapat
mendenaturasi protein.
2. asam benzoat paling banyak digunakan sebagai bahan pengawet pada bahan pangan karena memiliki
sifat toksisitas yang relative rendah. Asam benzoat banyak digunakan pada bahan pangan yang bersifat
asam, untuk mencegah pertumbuhan jamur khamir (ragi) dan kapang (berambut halus).
3. Polimer adalah suatu rantai berulang yang tersusun dari suatu monomer. Stirena merupakan senyawa
turunan benzene yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan polimer sintetik polistirena melalui
proses polimerisasi.
4. Fenol
5. Trinitro toluena (TNT) merupakans alah satu senyawa turunan benzena yang digunakan untuk bahan
Peledak
KEGIATAN 4

JAWAB :
1. • Sifat fisika adalah sifat suatu zat yang dapat diidentifikasikan atau diamati tanpa mengubah zat-zat
penyusun materi tersebut. Sifat fisika benzena yaitu :
- Benzena merupakan senyawa tidak berwarna.
- Benzena berwujud cair pada suhu ruang (270°C).
- Titik didih benzena : 80,1° C, Titik leleh benzena : 5,5°C.
- Benzena tidak dapat larut air tetapi larut dalam pelarut nonpolar.

• Sifat kimia adalah sifat suatu zat yang berhubungan dengan proses terbentuknya zat jenis baru atau
komposisi penyusun yang baru. Contoh sifat kimia benzena yaitu: mudah terbakar. Derajat keasaman
adalah salah satu sifat kimia benzena dan turunannya. Fenol dan asam benzoat termasuk asam lemah.
Asam benzoat lebih kuat dibandingkan fenol. Fenol yang mempunyai gugus fungsi -OH ternyata bersifat
asam lemah, yang berarti memberikan ion H+, sedangkan anilin yang memiliki gugus fungsi -NH2
bersifat basa lemah, yang berarti menerima ion H+. Benzena lebih mudah mengalami reaksi substitusi
daripada reaksi adisi.

2. • Benzena merupakan senyawa yang tidak berwarna.

• Benzena berwujud cair pada suhu ruang 27°C.
• Titik didih benzena : 80,1°C, titik leleh benzena : 5,5°C.
• Densitas 0,88.
• Memiliki bau yang khas.
• Mudah menguap.
• Tidak larut dalam pelarut polar seperti air, tetapi larut dalam pelarut kurang polar atau nonpolar seperti
eter dan tetraklorometana

3. Beberapa turunan dari benzena ada yang bersifat polar maupun nonpolar. Senyawa polar yaitu suatu
senyawa yang terbentuk akibat adanya suatu ikatan antar elektron pada unsur-unsurnya. Titik didih pada
benzena dan turunannya dimulai dari 80250°C. Untuk titik lelehnya bervariasi, dengan angka tertinggi
yaitu 122°C pada senyawa asam benzoat (-COOH).

4. • Benzena merupakan cairan yang mudah terbakar.

• Benzena lebih mudah mengalami reaksi substitusi daripada adisi.
• Halogenasi, benzena dapat bereaksi dengan halogen dengan katalis besi (III) klorida membentuk halida
benzena dan hidrogen klorida.
• Sulfonasi, benzena bereaksi dengan asam sulfat membentuk asam benzenasulfonat, dan air.
• Nitrasi, benzena bereaksi dengan asam nitrat menghasilkan nitrobenzena dan air.
• Alkilasi, benzena bereaksi dengan alkil halida membentuk alkil benzena dan hidrogen klorida.

5 Bersifat kasinogenik (racun), merupakan senyawa nonpolar, tidak begitu reaktif tetapi mudah terbakar,
lebih mudah mengalami reaksi substitusi daripada adisi.

6. Sifat fisika adalah sifat materi yang dapat diamati tanpa harus mengubah susunan materi (tanpa adanya
perubahan materi). Contoh : massa, volume, warna, rasa, bau, kekerasan, berat jenis, kerapatan, dan lain-
lain. Sedangkan sifat kimia adalah sifat materi yang dapat diamati dengan mata akibat adanya perubahan
materi menjadi materi yang lainnya (materi baru). Contoh : pembusukan apel, pembakaran bahan bakar,
pembakaran kayu, besi yang berkarat, kestabilan, dan lain-lain.
KEGIATAN 5 : PG
1. Senyawa tersebut dapat digunakan sebagai...
— B. Disinfektan

2. Diantara pernyataan berikut yang termasuk ke dalam penyebab kestabilan Benzena terhadap reaksi
adisi adalah...
— E. Resonansi

3. Perhatikan pernyataan berikut:

I. Non polar
II. Larut dalam air
III. Mudah munguap
IV. Bersifat racun
Yang termasuk ke dalam sifat dari senyawa Benzena adalah...
— B. 1, 3, 4

4. Berdasarkan struktur di atas, maka fenol bersifat asam karena...

— A. Fenol mengandung gugus OH

5. Dalam reaksi pembuatan TNI (Tri Nitro Tolune) menggunakan H2SO4 dan HNO3 yang berperan
sebagai...
— C. Untuk mempermudah terjadinya reaksi

6. Pada minuman soft drink dan makanan ringan, biasanya digunakan senyawa turunan Benzena sebagai
pengawet adalah...
— C. Asam benzoat

7. Toluene dapat digunakan untuk membuat TNT yang biasanya digunakan untuk...
— D. Bahan peledak
8. Asam benzoat dapat direaksikan Toluena dan KMnO4 dalam suasana asam. Reaksi sintesis ini
tergolong...
— A. Reaksi oksidasi

9. Diantara sifat Benzena berikut ini yang bukan merupakan sifat fisika dari Benzena adalah...
— B. Mudah mengalami reaksi subtitusi

10. Reaksi pembuatan aspirin dari asam silsalat menggunakan anhidrida asetat, senyawa ini memiliki
rumus molekul...
— A. CH3CO2H