Handcrafted

Grace
KELOMPOK 3
 KELOMPOK 4

Anita Fs Manik Christian T S Decha Kristina M

Ketua Kelompok Anggota Anggota

Melky F Pasaribu M. Faez Javadi Nur Oktaria

Anggota Anggota Anggota
Qisty Chaila S N Rifqy Rasyah A Zahwa Alfira P
Anggota Anggota Anggota
Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi
Karya seni rupa yang memiliki dimensi panjang,
lebar, dan tinggi, atau karya yang memiliki
volume dan menempati ruang. Jadi karya seni
rupa 3 dimensi ini dalam matematika berbentuk
seperti bangun ruang memiliki tiga ukuran
panjang, lebar dan tinggi. Sedangkan karya seni
rupa 2 dimensi bentuknya seperti bidang datar
berukuran panjang dan lebar saja.
 Ciri-ciri Karya Seni Rupa 3 Dimensi

1 2 3 4

Memiliki 3 sisi, yakni Ruang pada karya seni

Dapat dilihat dan Tekstur dan gelap terang
panjang lebar dan tinggi rupa tiga dimensi bersifat
dinikmati dari berbagai pada karya seni rupa tiga
serta menempati ruang. nyata. Hal ini berbeda
sisi atau berbagai arah. dimensi bersifat nyata.
Berbeda dengan karya dengan ruang yang ada
pada karya seni rupa dua Sedangkan tekstur dan
seni rupa dua dimensi gelap terang pada karya
yang hanya dapat dilihat dimensi yaitu ruang
semu. seni rupa dua dimensi
atau dinikmati dari satu bersifat semu.
sisi saja.
Contoh karya seni rupa 3 dimensi

1 2 3 4
Seni Patung Seni Kriya Seni Keramik Seni Arsitektur

Dll
Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa 3
Dimensi

1. Teknik Cetak (Cor Tuang)

2. Teknik Modeling
3. Teknik Las
4. Teknik Anyaman
5. Teknik Butsir
6. Teknik Pahat/Ukir
7. Teknik Tempa
 Hancrafted
Grace

Handcraft atau Kriya merupakan

kegiatan seni yang menitik beratkan
kepada ketrampilan tangan dan
mempunyai fungsi untuk mengolah
bahan baku yang sering ditemukan
sekitar lingkungan yang diolah
menjadi benda-benda seni yang
bernilai dan bermanfaat.
 "Grace" adalah kata dalam bahasa Inggris yang memiliki
beberapa arti, termasuk keanggunan, kelembutan, kemurahan
hati, atau anugerah
Dalam konteks "Handcrafted Grace", "grace" bisa merujuk pada
kelembutan atau keanggunan dalam desain atau pembuatan
produk. Handcrafted Grace merupakan karya seni rupa tiga
dimensi yang dibuat menggunakan teknik cor atau cetak
Istilah “Handcrafted” menekankan pada proses pembuatan
yang melibatkan tangan manusia secara langsung, tanpa
menggunakan mesin atau proses massal
 Untuk Membuat
Hancrafted Grace
kita membutuhkan alat dan bahan, sebagai berikut
• Alginate powder
• Plester powder
• Air
• Baby oil
• Kaleng bekas makanan
• Mixer (untuk mengaduk Alginate powder)
• Alat pengaduk (untuk mengaduk plester powder)
• Gunting
• Ember kecil
• Ampelas
Cara Kerja
● Pertama-tama, siapkan alat dan bahan.
● Lalu, olesi tangan yang ingin dibentuk dengan baby oil, agar mudah keluar
dari adonan.
● Kemudian untuk membuat adonan Alginate, masukkan Alginate powder ke
dalam kaleng sebanyak 300 g, lalu tambahkan air sambil diaduk dengan
mixer sampai merata, jangan berlama-lama
● Masukkan tangan yang sudah dikepalkan, kemudian tunggu sekitar 5-6
menit
● Setelah itu, keluarkan tangan dari adonan Alginate.
● Lalu buatlah adonan Plester powder dengan plester powder sebanyak 500
dan tuang air sebanyak 200 ml,
● Aduk hingga merata dan masukkan adonan ke dalam Alginate yang sudah
terbentuk.
● Setelah itu, tunggu sekitar 1 malam
● Kemudian keluarkan patung yang sudah mengeras dari kaleng,
● Lalu pisahkan alginate dengan patung yang sudah terbentuk
● Untuk memperindah penampilan patung, ampelas patung agar teksturnya
merata
 01 Patung Sebagai Fungsi
Personal

Fungsi Patung
02 Patung Sebagai Fungsi Sosial

03 Patung Sebagai Fungsi Fisik

 Bentuk Patung
Bentuk Imitatif (Realisme/Representatif)

01 Corak ini merupakan tiruan dari bentuk alam (manusia, hewan, dan
tumbuhan). Perwujudannya berdasarkan fisio plastis atau bentuk
fisik baik anatomi proporsi, harmoni, dan kesatuan unity bentuk.
Patung corak realis tampak pada karya Hendro, Trubus, Saptoto, dan
Edy Sunarso.

Bentuk Nonfi guratif (Abstrak)

02 Patung ini secara umum sudah meninggalkan bentuk-bentuk alam
untuk perwujudannya, bersifat abstrak. Patung yang tidak
menampilkan bentuk yang umum dikenal seperti bentuk-
bentuk yang ada di alam. Ini mengolah elemen-elemen
rupa tri-matra seperti; garis, bidang, ruang, dan
memperlakukan unsur-unsur rupa tersebut sebagaimana
adanya dan tidak menggambarkan bentuk-bentuk alam.
Manfaat Seni Patung

Seni patung pada zaman dahulu di buat untuk kepentingan

keagamaan, pada jaman hindu dan budha, patung di buat
untuk menghormati dewa atau orang yang di jadikan
teladan. Pada perkembangan selanjutnya patung di buat
untuk monumen/peringatan suatu peristiwa besar pada suatu
bangsa, kelompok atau perorangan. Pada jaman sekarang
seni patung sering di ciptakan untuk hiasan penciptanya
lebih bebas dan bervariasi dan seni patung itu di ciptakan
untuk dinikmati nilai keindahan bentuknya.
 Fungsi Seni Patung Berdasarkan
Jenisnya

1 2 3
Patung religi, untuk sarana Patung monumen, untuk Patung arsitektur, patung yang
beribadah, bermakna religius peringatan peristiwa bersejarah ikut aktif berfungsi dalam
atau jasa seorang pahlawan konstruksi bangunan

4 5 6
Patung dekorasi, untuk menghias Patung seni, patung seni untuk di Patung kerajinan, hasil dari para
bangunan atau lingkungan taman nikmati keindahan bentuknya pengrajin
 Kelebihan Seni Patung
– Menghasilkan karya seni tiga dimensi
yang dapat dinikmati dari berbagai sudut
pandang.

– Menggunakan berbagai bahan dan

teknik untuk menciptakan efek visual
yang unik.

– Mampu mengekspresikan emosi dan ide

dalam bentuk yang nyata dan konkret.

– Menciptakan karya seni yang tahan

lama dan mampu bertahan dari waktu.

– Menawarkan pengalaman taktis yang

unik bagi penikmatnya.
 Kekurangan Seni Patung
– Membutuhkan keterampilan teknis dan
kemampuan khusus untuk menciptakan
karya seni patung
.– Membutuhkan banyak waktu dan upaya
yang intens dalam proses pembuatan.
– Membutuhkan ruang yang cukup untuk
mendisplay dan mengekspresikan karya
seni patung.
– Tidak mudah dipindahkan atau
dipindahkan karena bobot dan struktur
yang kokoh.
– Membutuhkan perawatan dan
pemeliharaan khusus untuk menjaga
keindahan karya seni dalam jangka
panjang.
 Nilai objectives
01 02
Keindahan Bentuk Proporsi:
Proporsi yang baik penting
Patung handcrafted grace dalam menciptakan
menampilkan keindahan keseimbangan dan harmoni
bentuk yang dihasilkan dalam patung. Seniman harus
memperhatikan hubungan
melalui pemahaman
antara bagian-bagian tubuh
seniman akan proporsi, patung, serta antara patung itu
simetri, dan harmoni sendiri dengan lingkungan
visual. sekitarnya.
03
Tekstur
Tekstur yang dihasilkan oleh
bahan-bahan yang digunakan
dalam pembuatan patung
handcrafted grace dapat
menambah dimensi visual dan
taktile pada karya seni.
Sentuhan tekstur yang halus
atau kasar dapat menambah
kekayaan visual patung.
 Nilai Estetis Secara Subjektif/Ekstrinsik

1. Emosi: Perasaan atau reaksi yang dipicu oleh tampilan atau konsep yang
terkandung dalam cetakan tangan, seperti kehangatan, keintiman, atau
nostalgia.

2. Penafsiran: Cara individu mengartikan atau memahami makna atau pesan

yang tersirat dalam cetakan tangan, yang bisa sangat bervariasi antara satu
orang dengan yang lainnya.

3. Eksplorasi Identitas: Bagaimana cetakan tangan menggambarkan atau

mewakili identitas atau kepribadian seseorang, yang dapat menciptakan
hubungan emosional antara penonton dan karya.

4. Nostalgia: Perasaan atau ingatan tentang masa lalu yang dipicu oleh melihat
atau merasakan cetakan tangan, mungkin terkait dengan kenangan atau
pengalaman tertentu.

5. Keselarasan Estetika: Kualitas visual atau estetika yang menyatu dan

memikat dalam karya, menciptakan daya tarik yang mendalam bagi penonton.

6. Hubungan Ruang: Bagaimana posisi atau tata letak cetakan tangan dalam
ruang tiga dimensi mempengaruhi pengalaman penonton dan mengarahkan
pandangannya.
THANK YOU