Dasar Hukum
Undang-undang No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah Peraturan Menteri Keuangan No.171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat Peraturan Menteri Keuangan No. 91/PMK.05/2007 tentang Bagan Akun Standar Peraturan Menteri Keuangan No. 97/PMK.06/2007 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara Peraturan Menteri Keuangan No. 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor PER-24/PB/2006 tentang Pelaksanaan Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian Negara/Lembaga
Lanjutan :
SIMAK-BMN diselenggarakan oleh unit organisasi Akuntansi BMN dengan prinsip-prinsip: Ketaatan, yaitu SIMAK-BMN diselenggarakan sesuai peraturan perundang-undangan dan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Konsistensi, yaitu SIMAK-BMN dilaksanakan secara berkesinambungan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Kemampubandingan, yaitu SIMAK-BMN menggunakan klasifikasi standar sehingga menghasilkan laporan yang dapat dibandingkan antar periode akuntansi.
Lanjutan :
Kerangka SAI
SAI
SAK
SATUAN KERJA
SIMAK BMN
Lanjutan :
UAPPB-W menyusun Daftar Barang Pembantu PenggunaWilayah (DBPP-W), Laporan Barang Pembantu PenggunaWilayah Semesteran (LBPP-WS), Laporan Barang Pembantu Pengguna-Wilayah Tahunan (LBPP-WT), dan daftar/laporan manajerial lainnya tingkat wilayah berdasarkan hasil penggabungan Laporan BMN seluruh UAKPB di wilayah kerjanya. Laporan BMN dan laporan keuangan tingkat wilayah, UAPPBW melakukan rekonsiliasi internal dengan UAPPA-W. Laporan BMN tingkat wilayah LBPP-WS disertai Catatan atas Laporan BMN beserta ADK disampaikan kepada UAPPB-E1 dan Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara di wilayahnya setiap semester. LBPP-WT diserta Laporan Kondisi Barang dan Catatan atas Laporan BMN beserta ADK disampaikan kepada UAPPB-E1 dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara di wilayahnya masing-masing setiap tahun. Laporan BMN beserta Catatan atas Laporan BMN merupakan bahan penyusunan Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan serta lampiran Laporan Keuangan tingkat UAPPA-W.
Lanjutan :
UAPB menyusun Daftar Pengguna Barang (DPB), Laporan Barang Pengguna Semesteran (LBPS), Laporan Barang Pengguna Tahunan (LBPT), dan daftar/laporan tingkat Kementerian Negara/Lembaga berdasarkan hasil penggabungan Laporan BMN dari seluruh UAPPB-E1 di wilayah kerjanya. UAPB melakukan Rekonsiliasi Laporan BMN dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara setiap semester. Rekonsiliasi Laporan BMN UAPB dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara menerima dan memroses Laporan BMN yang diterima dari seluruh Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara setiap semester/tahun. Laporan BMN dan laporan keuangan, APB melakukan rekonsiliasi internal dengan UAPA. LBPS dan LBPT dengan Catatan atas Laporan BMN beserta ADK disampaikan kepada Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Kekayaan Negara setiap semester dan Tahunan.
Laporan BMN dan Catatan atas Laporan BMN merupakan bahan penyusunan Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan serta lampiran Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.
Lanjutan :
Dalam rangka mendukung keandalan Laporan BMN, setiap Unit Akuntansi Barang melakukan inventarisasi atas BMN yang dikuasainya. Inventarisasi dilaksanakan sekurang-kurangnya sekali dalam lima tahun kecuali untuk Persediaan dan Konstruksi dalam Pengerjaan dilaksanakan setiap tahun. Unit Akuntansi Barang menyampaikan hasil inventarisasi kepada Pengelola Barang selambat-lambatnya tiga bulan setelah selesainya akhir inventarisasi.
Pengelola Barang melakukan inventarisasi atas tanah dan bangunan yang dikuasainya sekurangkurangnya sekali dalam lima tahun.
DJKN
UAPB
UAPA
DJPBN
UAPPB-E1
UAPPA-E1
KANWIL DJKN
UAPPB-W UAPPA-W
KANWIL DJPBN
BLU
KPKNL
UAKPB
UAKPA
KPPN
LBPS/T LBPP-E1S/T
Kelompok
Sub Kelompok
LBPP-WS/T LBKPS/T
Subsub Kelompok
bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Tanah; Peralatan dan Mesin; Gedung dan Bangunan; Jalan, Irigasi dan Jaringan; Aset Tetap Lainnya; dan Konstruksi Dalam Pengerjaan.
Perubahan
Pengurangan kw/nilai Pengembangan Perubahan Kondisi Koreksi Perubahan Nilai/Kuantitas
Penghapusan
Penghapusan Transfer Keluar Reklasifikasi Keluar Koreksi Pencatatan Hibah
SIMAK-BMN
Output
Daftar BMN Laporan BMN & CR-BMN DIR LKB KIB DIL Register BMN
(Semester/ Tahunan)
MENKEU (DJKN)
UAPB
BAST
UAPPB-E1
UAKPB
Proses
UAPPB-W
Inputing
ADK
KPKNL
Ps 35 ayat (2)
(Bulanan) JURNAL TRANSAKSI
UAKPA
Input
Ps 35 ayat (3)
UAKPB
UAPPB-W
06 Juli 20x0
3 hari
UAPPB-E1
12 Juli 20x0
3 hari
UAPB
17 Juli 20x0
3 hari
21 Juli 20x0
UAKPB
UAPPB-W
15 Januari 20x1
5 hari
UAPPB-E1
23 Januari 20x1
5 hari
UAPB
30 Januari 20x1
5 hari
5 Februai 20x1
UAKPB
UAPPB-W
20 Januari 20x1
5 hari
25 Januari 20x1
3 hari
UAPPB-E1
28 Januari 20x1
5 hari
UAPB
4 Februari 20x1
20 Februai 20x1
Satker-satker Pusat dan Daerah Pada Unit Ditjen PHI DAN JSK Yang mendapatkan BM (Belanja Modal) T. A 2008 yang telah atau belum mengirimkan Laporan Barang Milik Negara melalui Aplikasi SABMN/SIMAK BMN s.d Semester I TA. 2008
Ditjen PHI & JSK Depnakertrans pada TA. 2008 untuk Pusat dan Daerah satker yang mendapatkan Belanja Modal (BM) sebanyak 184 satker Dari hasil penyusunan Laporan BMN Semester I melalui Aplikasi SABMN TA. 2008 dan melakukan rekonsiliasi tingkat Departemen ke DJKN Departemen Keuangan R.I, bahwa Ditjen PHI & JSK yang telah mengirimkan Laporan BMN melalui Aplikasi SABMN sebanyak 57 satker atau (30,98%) sedangkan yang belum mengirimkan Laporan BMN sebanyak 127 satker atau (69,02%). Dengan perincian sebagai berikut :
LANJUTAN :
No. Uru t
Unit Eselon I
Satker Yang Telah mengirim Lap. BM menurut E-1 s.d SMT I/08
Satker Yang Belum mengirim Lap. BM menurut E-1 s.d SMT I/08
Telah
mengirimkan Lap. BMN menurut E-1
184 1 0 33 150
57 1 0 6 50
127 0 0 27 100
TERIMA KASIH
Satker-satker Pusat dan Daerah Pada Unit Ditjen BINAPPENTA Yang mendapatkan BM (Belanja Modal) T. A 2008 yang telah atau belum mengirimkan Laporan Barang Milik Negara melalui Aplikasi SABMN/SIMAK BMN s.d Semester I TA. 2008
Satker Yang Telah mengirim Lap. BMN s.d SMT I/08 Satker Yang Belum mengirim Lap. BMN s.d SMT I/08 ~ ~ ~ ~ ~
No. Urut
Kode Satker
Unit Organisasi Satuan Kerja PUSAT : Sekretariat Ditjen Binapenta Dit. Pengembangan Pasar Kerja Dit. Penggunaan Tenaga Kerja Asing Dit. Penempatan Tenaga Kerja Luar Negei Dit. Pengembangan Kesempatan Kerja UPT. PUSAT : BB Pengembangan dan Perluasan Kerja Lembang DAERAH : Disnaker Kabupaten Bekasi Prop. Jabar Disnakertrans Kota Semarang Prop. Jateng Disnaker Kota Batam Prop. Riau Kepulauan
01 02 03 04 05
KP KP KP KP KP
06
451139
UPTP
07 08 09
~ ~
TP TP TP