LAPORAN PENDAHULUAN PENYULUHAN GIZI PADA BALITA DI RW 02 KELURAHAN KATULAMPA KECAMATAN BOGOR TIMUR

I.

Latar Belakang Dari hasil pengkajian yang telah dilakukan pada tanggal 14- 19 Mei 2012 didapatkan jumlah baita sebesar 9% dari total penduduk yaitu 70 orang,
Sebanyak 30% balita terdapat pantangan terhadap makanan. Berdasarkan hasil

wawancara ternyata warga membutuhkan pendidikan kesehatan tentang gizi pada balita. Hal ini disebabkan oleh faktor lingkungan diantaranya masih adanya keluarga yang beranggapan bahwa balita masih memiliki pantangan makanan yang seharusnya baik untuk kesehatan. Ditambah dengan banyaknya balita yang diperbolehkan oleh orangtuanya jajan sembarangan. Oleh sebab itu diperlukan pendidikan kesehatan terutama tentang gizi pada balita.

II. Rencana Keperawatan A. Masalah Kesehatan Masalah kesehatan yang muncul adalah risiko terjadinya penurunan kesehatan akibat pemenuhan gizi balita yang tidak seimbang. B. Tujuan 1. Tujuan Umum Sasaran dapat memahami gizi yang baik untuk balita. 2. Tujuan Khusus a. b. c. d. e. Sasaran dapat menjelaskan pengertian gizi balita Sasaran dapat menyebutkan manfaat gizi balita. Sasaran dapat menyebutkan kebutuhan/komposisi gizi balita. Sasaran dapat menyebutkan penyususnan menu makanan balita. Sasaran dapat menyebutkan makanan yang harus dihindari.

C.

Rancangan Kegiatan Topik Sasaran : Gizi pada balita : Ibu-ibu Rw 02 khususnya Ibu-ibu yang memiliki anak pada usia balita Metode Media Hari/Tanggal Waktu Tempat Susunan Acara 1. 2. 3. 4. 5. 6. : : Ceramah dan Tanya Jawab : Laptop, LCD, Leaflet : Rabu, 06 Juni 2012 : 13.00- 13.30 WIB : Musholah At-Toyib RW 02

Pembukaan oleh moderator Penyuluhan Tanya jawab Evaluasi Kesimpulan Doa dan penutup

D. Pengorganisasian 1. 2. 3. 4. 5. Penanggung Jawab Umum Pemateri Moderator Notulen Observer : Juli Erdiansyah : Rian Fitriawati : Irfan Alfiansyah : Nenden Rahmawati : Ari Dwi Natalia

E. Kritria Evaluasi 1. Evaluasi Struktur Semua panitia kegiatan terlibat aktif. 2. Evaluasi Proses Selama proses peyuluhan peserta memperhatikan dan berpartisipasi aktif. Sasaran yang ditargetkan berjumlah 20 orang (100%) dan jumlah sasaran yang diharapkan berjumlah 10 orang (50%).

3.

Evaluasi Hasil Sasaran mengerti tentang gizi pada balita dan dapat menjawab pertanyaan mengenai materi penyuluhan tentang gizi balita (pengertian, manfaat, kebutuhan/komposisi makanan, penyusunan menu harian dan makanan yang harus dihindari).

LAPORAN KEGIATAN PENYULUHAN GIZI PADA BALITA DI RW 02 KELURAHAN KATULAMPA KECAMATAN BOGOR TIMUR

I.

Latar Belakang Sebagai tindak lanjut dari kegiatan Musyawarah Masyarakat Kota RW 02 Kelurahan Katulampa yang menghasilkan kesepakatan bahwa salah satunya adalah melaksanakan kegiatan penyuluhan tentang gizi pada balita, maka pada hari Rabu, 06 Juni 2012 mahasiswa melakukan kegiatan penyuluhan tentang gizi pada balita. Persiapan yang dilakukan mahasiswa selama 3 (tiga) hari sebelum hari pelaksanaan. Adapun persiapan yang dilakukan adalah mempersiapkan media untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan diantaranya leaflet dan power point.

II. Proses Keperawatan A. Tujuan 1. Tujuan Umum Sasaran dapat memahami gizi yang baik untuk balita. 2. Tujuan Khusus a. b. c. d. e. Sasaran dapat menjelaskan pengertian gizi balita Sasaran dapat menyebutkan manfaat gizi balita. Sasaran dapat menyebutkan kebutuhan/komposisi gizi balita. Sasaran dapat menyebutkan penyususnan menu makanan balita. Sasaran dapat menyebutkan makanan yang harus dihindari.

B. Rangkaian Kegiatan 1. 2. Kegiatan dimulai pada pukul 13.00 WIB Setelah acara dimulai oleh moderator, dilanjutkan oleh penyaji yang menyajikan penyuluhan tentang kesehatan lingkungan. 3. 4. Kemudian diadakannya tanya jawab pada peserta penyuluhan Evaluasi dari materi penyuluhan

5. 6.

Acara selanjutnya adalah penutupan Kegiatan selesai pukul 13.30 WIB

III. Kriteria Evaluasi A. Evaluasi Struktur Semua panitia kegiatan terlibat aktif. B. Evaluasi Proses Selama proses penyuluhan peserta memperhatikan dan berpartisipasi aktif. Peserta hadir 16 orang yaitu sekitar 70% dari 20 orang. C. Evaluasi Hasil Peserta mengerti tentang gizi bagi balita dan dapat menjawab pertanyaan mengenai materi penyuluhan kesehatan lingkungan (rumah sehat, pengelolaan sampah, dan pembuangan limbah).