Anda di halaman 1dari 8

Pengertian Qana'ah : Qanaah yaitu merasa cukup atas apa yang dikaruniakan Allah swt. kepada kita .

Dalil naqli : 1) QS Al Baqarah: 155 yang artinya:

2) HR Bukhari dan Muslim yang artinya: Dari Abur Hurairah r.a. Nabi Muhammad saw. Bersabda : Bukannya kekayaan itu karena banyak harta,melainkan kekayaan yang sebenarnya adalah kaya hati.

Ciri-ciri Qanaah Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa orang yang qanaah akan memiliki ciri-ciri antara lain :

Senantiasa merasa rela apa adanya dengan penuh rasa syukur Merasa cukup terhadap apa yang diterimanya Merasa bahwa kekayaan itu buka semata-mata harta, tetapi juga kekayaan batin. Rasulullah bersabda: "Bukanlah kekayaan itu karena banyak harta benda, tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah kekayaan hati" (HR. Bukhari Muslim)

Tabah dan tetap berusaha untuk mendapatkan hasil yang lebih banyak dan baik.

Contoh Perilaku Qanaah : Mensyukuri setiap nikmat yang diberikan Allah swt Tidak merasa iri atas keberhasilan orang lain Berpikir positif dalam menerima ujian dan cobaan dari Allah swt Dapat hidup sesuai kebutuhan Tidak mudah putus asa

Qanaah Dalam Kehidupan


Kita mungkin tidak sedar, dalam kehidupan kita hari ini, kita terlalu cenderung memilih sesuatu yang berharga, mewah, berjenama, tercanggih, terbaru, dan termoden sematamata ingin mengikut trend yang digembar-gemburkan oleh pihak media dan Barat. Padahal, banyak lagi keperluan lain yang boleh kita isi, yang boleh kita dapat manfaat berbanding dengan jenama dan trend yang hanya sementara kegemilangannya. Boleh dikatakan bahawa kebanyakkan kita terpalit dalam fitnah dunia yang terlalu berpaksikan individualism dan materialism. Maka, salah satu langkah yang boleh kita ambil dalam membentuk peribadi yang lebih mensyukuri nikmat kurniaan Allah dengan melatih diri kita dengan sifat Qanaah. Apakah makna Qanaah? Secara literal, Qanaah boleh kita ambil sebagai sifat puas hati atau redha dengan segala nikmat kurniaan Allah. Namun, wujud persoalan adakah Qanaah ini membawa diri kita kepada malas berusaha, tidak berdaya saing, kurang produktiviti atau cukuplah berusaha setakat ala kadar melepas batuk di tangga? Maka, inilah penilaian yang salah yang kita perlu perjelaskan dalam diri kita tentang konsep Qanaah itu yang sebenar. Sekiranya kita memahami dan menghayati sifat Qanaah secara total, kita pasti menjadi seorang Muslim yang hebat pemikirannya, berdaya saing, memberi sumbangan yang bermanfaat kepada masyarakat. Kerana apa? Kerana secara zahirnya, sifat Qanaah ini tidak menghindarkan kita dari terus berjaya dalam aspek kehidupan. Sekiranya seseorang itu tidak dapat apa yang dikehendaki, maka tidak pula muncul perasaan iri hati, dengki atau benci kepada orang lain yang diberikan rezeki dan nikmat daripada Allah Taala kepada mereka, sebaliknya menjadikan dia sebagai hamba yang lebih bersyukur, lebih menghargai segala yang diberikan. Fokus dan matlamat masih utuh dan yakin bahawa Allah telah menetapkan rezeki tertentu untuk hamba-hambanya. Bukankah ini memperlihatkan Islam itu indah, maka tidak sepatutnya hari ini wujud sentimen umat Islam ini mundur dan tidak mampu maju. Namun adakah sifat Qanaah ini menjadi satu culture dalam masyarakat Islam hari ini. Mari kita lihat beberapa contoh di Malaysia, bagaimana sukarnya masyarakat Melayu yang secara perundangannya beragama Islam itu untuk maju dan bersaing dengan masyarakat lain di Malaysia. Kita diperlihatkan dan didedahkan oleh akhbar akan sifat iri hati dan dengki sesama Muslim itu sendiri. Akhirnya masyarakat kita masih kekal ke belakang dek arus pembangunan yang telah jauh ke hadapan meninggalkan pembangunan akhlak dan pemikiran kita yang masih belum menampakkan kematangan. Sebagai contoh lain, sekiranya hari ini sahabat baik kita membeli kasut berjenama Adidas, amat cantik dan bergaya. Adakah patut bagi kita untuk membeli kasut yang baru yang lebih bergaya semata-mata untuk menandingi kasut baru rakan kita tadi? Padahal kasut kita masih boleh dipakai dan duit itu masih boleh kita simpan untuk kegunaan masa hadapan atau digunakan pada tempat yang lebih penting. Memang kadang-kadang kita terasa teruja melihat kecanggihan, keselesaan pada ciptaan-ciptaan manusia yang sukar

kita elakkan. Namun, perlu kita ukur kepentingannya mengikut keadaan, situasi, dan manfaat serta faedahnya kepada diri kita dan orang lain. Inilah sifat Qanaah yang sepatutnya kita aplikasikan dalam kehidupan, bersederhana dalam segala aspek. Indahkan Islam ini sekiranya kita hayati. Timbul pula, persoalan di mana adakah sifat Qanaah ini membuat kita sebagai orang yang ketinggalan zaman, selekeh, tidak terurus dan sebagainya. Maka sifat Qanaah ini pula tidak pula menjuruskan seorang muslim itu kepada menjadi seorang yang terlalu kedekut dan kikir. Sehinggakan menimbulkan persepsi buruk dalam masyarakat, menyusahkan diri dan sebagainya. Kita harus sedar bahawa sifat Qanaah ini jauh sama lagi dapat kita samakan dengan dengan kedekut dan kikir. Dua benda yang berbeza. Maka, secara keseluruhan sifat Qanaah antara pengawal diri ini dengan tidak membawa kita kepada pembaziran yang berlebih-lebihan atau pun membawa kita kepada nilai kedekut atau kikir. Bersederhanaan dan bersyukur adalah kunci yang membawa kepada Qanaah dalam kehidupan kita.

Pengertian Animalia
Hewan Hewan atau binatang atau margasatwa atau satwa saja adalah kelompok organisme yang diklasifikasikan dalam kerajaan Animalia atau Metazoa, adalah salah satu dari berbagai makhluk hidup yang terdapat di alam semesta. Hewan dapat terdiri dari satu sel (uniselular) atau pun banyak sel (multiselular). Semua hewan merupakan organisme heterotrof.

Hewan atau animal yang kita kenal selama ini dapat dibagi manjadi sepuluh macam filum / phylum yaitu protozoa, porifera, coelenterata, platyhelminthes, nemathelminthes, annelida, mollusca, echinodermata, arthropoda dan chordata. 1. Phylum / Filum Protozoa atau Protosoa Protozoa adalah hewan bersel satu karena hanya memiliki satu sel saja alias bersel tunggal dengan ukuran yang mikroskopis hanya dapat dilihat dengan mikroskop. Protozoa dapat hidup di air atau di dalam tubuh makhluk hidup atau organisme lain sebagai parasit. Hidupnya dapat sendiri atau soliter atau beramai-ramai atau koloni. Contohnya : amuba / amoeba. 2. Phylum / Filum Porifera Porifera adalah binatang atau hewan berpori karena tubuhnya berpori-pori mirip spon dengan bintang karakter terkenal spongebob squarepants hidup di air dengan memakan makanan dari air yang disaring oleh organ tubuhnya. Contohnya : bunga karang, spons, grantia. 3. Phylum / Filum Coelenterata atau Coelentrata

Coelenterata adalah hewan berongga bersel banyak yang memiliki tentakel contohnya seperti ubur-ubur dan polip. Simetris tubuh coelenterata adalah simetris bilateral hidup di laut. Contohnya yaitu hydra, koral, polip dan jellyfish atau ubur-ubur. 4. Phylum / Filum Platyhelminthes Platyhelminthes adalah binatang sejenis cacing pipih dengan simetri tubuh simetris bilateral tanpa peredaran darah dengan pusat syarah yang berpasangan. Cacing pipih kebanyakan sebagai biang timbulnya penyakit karena hidup sebagai parasit pada binatang / hewan atau manusia. Contohnya antara lain seperti planaria, cacing pita, cacing hati, polikladida.

5. Phylum / Filum Nemathelminthes Nemathelminthes atau cacing gilik / gilig adalah hewan yang memiliki tubuh simetris bilateral dengan saluran pencernaan yang baik namun tiak ada sistem peredaran darah. Contoh cacing gilik : cacing askaris, cacing akarm cacing tambang, cacing filaria. 6. Phylum / Filum Annelida atau Anelida Annelida adalah cacing gelang dengan tubuh yang terdiri atas segmen-segmen dengan berbagai sistem organ tubuh yang baik dengan sistem peredaran darah tertutup. Annelida sebagian besar memiliki dua kelamin sekaligus dalam satu tubuh atau hermafrodit. Contohnya yakni cacing tanah, cacing pasir, cacing kipas, lintah / leeches. 7. Phylum / Filum Mollusca atau Molusca / Moluska Mollusca adalah hewan bertubuh lunak tanpa segmen dengan tubuh yang lunak dan biasanya memiliki pelindung tubuh yang berbentuk cangkang atau cangkok yang terbuat dari zat kapur untuk perlindungan diri dari serangan predator dan gangguan lainnya. Contoh molluska : kerang, nautilus, gurita, cumi-cumi, sotong, siput darat, siput laut, chiton.

8. Phylum / Filum Echinodermata atau Ecinodermata Echinonermata adalah binatang berkulit duri yang hidup di wilayah laut dengan jumlah lengan lima buah bersimetris tubuh simetris radial. Beberapa organ tubuh echinodermata sudah berkembang dengan baik. Misalnya teripang / tripang / ketimun laut, bulu babi, bintang ular, dolar pasir, bintang laut, lilia laut. 9. Phylum / Filum Arthropoda atau Atropoda Arthropoda adalah hewan dengan kaki beruas-ruas dengan sistem saraf tali dan organ tubuh telah berkembang dengan baik. Tubuh artropoda terbagi atas segmen-segmen yang berbeda dengan sistem peredaran darah terbuka. Contoh : laba-laba, lipan, kalajengking, jangkrik, belalang, caplak, bangsat, kaki seribu, udang, lalat / laler, kecoa. 10. Phylum / Filum Chordata Chordata adalah hewan yang memiliki notokorda atau chorde yaitu tali sumbu tubuh syaraf belakang dengan rangka. Ukuran chordata beragam ada yang besar dan ada yang kecil dengan otak yang terlindung tengkorak untuk berfikir. Contoh chordata adalah manusia, cacing acorn, ikan lancet, ikan paus pembunuh, katak, burung puyuh, kalkun, lemur, beruk, macan, kucing, dan lain sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai