Anda di halaman 1dari 33

AIR MINERAL VS MINUMAN ISOTONIK

Jansen Silalahi Fakultas Farmasi USU Medan, 26 Mei 2011


1

Name that Nutrient


I am the most important nutrient because Iam involved in nearly major bodily function. About 50 to 70% of your body weight comes from me, mostly in your muscle. I cant be stored in your body, so you need to replace me daily. When you lose even a little bit of me, you become weak and tired. You cant live more than a few days without me. What am I ? (Current health 2, April/May 2004)
2

Sifat Polar Air

Fungsi Air dalam tubuh


Zat gizi utama dan paling banyak diperlukan Pelarut, pereaksi, hasil reaksi metabolisme Medium terjadinya reaksi metabolisme Memelihara dan menopang semua proses untuk hidup Mengatur suhu tubuh, keasaman cairan tubuh Membuang sisa metabolisme dan zat xenobiotics
4

Kompartemen cairan di dalam tubuh

Wardlaw and Hampl, 2007


5

Distribusi cairan tubuh

Keseimbangan air: masuk vs keluar

Keseimbangan cairan tubuh

Metabolic, foods, beverages

Urin, skin & lung, Feces

Tingkat dan Pengaruh dehidrasi

Wardlaw and Hampl, 2007

Effects of Inadequate H2O


Decreased muscle strength & control Decreased ability to sweat Increased body core temperature Decrease in mental acuity Eventually, heat stroke.

Is even a 1% loss in physical performance significant in a 12 arrow match?

Mineral di dalam tubuh

Wardlaw and Hampl, 2007

11

Osmosis

12

Keseimbangan elektrolit dan air

13

Reverse osmosis

14

Sel darah merah di dalam Larutan

(Wardlaw and Hampl, 2007).

Wardlaw and Hampl, 2007

15

16

Pada saat olahraga


DEHIDRASI: 1. Mengeluarkan keringat 2. respirasi 3. pernafasan Proses ini akan menyebabkan dehidrasi yang akan mengurangi air dan mineral dari tubuh DEPLESI GLUKOSA DAN GLIKOGEN

Energi dalam tubuh


Energi berasal dari nutrient melalui metabolisme energi di ubah menjadi; 1. Energi dalam bentuk ATP : 40 % 2. Energi dalam bentuk panas: 60% Suhu tubuh meningkat dan kalau tidak diturunkan akan mengganggu proses fisiologis dalam tubuh

Air dan suhu tubuh

19

(Datamonitor 2008).
20

NATRIUM Keseimbangan air, rasa haus, mencegah intoksikasi air Kontraksi otot Transmissi impuls syaraf Mempertahankan tekanan darah

KALIUM Keseimbangan air Stimulasi metabolisme protein dan karbohidrat Pemanfaatan glikogen oleh otot Mencegah kelelahan otot, kontraksi otot Mempertahankan tekanan darah, transmissi impuls syaraf
21

KLORIDA Keseimbangan air, mencegah dehidrasi Pemecahan protein dan absorbsi mineral & vitamin B Kontraksi & relaksasi otot Transmissi impuls syaraf

MAGNESIUM Konversi ATP; metabolisme karbohidrat & lemak; pembentukan protein mencegah kejang otot; mencegah rasa sakit krn olahraga; relaksasi otot Transmissi impuls syaraf; mengurangi kerentanan thd penyakit
22

Air mineral
Air yang berasal dari alam yang bersih dan terlindungi Air dari hasil proses PAM Memenuhi syarat bahan baku air Dapat diminum sesudah dimasak Total Dissolved Solid (TDS) 250-500 ppm

23

Minuman Hipotonik
Tonisitas lebih rendah dari cairan tubuh Mengandung mineral (<50mg Natrium/100ml) utk kompensasi mineral yang hilang melalui keringat Mengandung 2-4% karbohidrat (glukosa, fruktosa) utk restorasi energi Memasuki sirkulasi darah dengan cepat Cepat mengatasi dehidrasi, kurang energi Cocok untuk fitness, jogging
24

Minuman Isotonik
Tonisitas tidak jauh berbeda (sama) dengan ciran tubuh Mengandung mineral (46-69mg Natrium/100ml) utk kompensasi mineral yang hilang melalui keringat Mengandung 6% karbohidrat (glukosa, fruktosa) utk restorasi energi Memasuki sirkulasi darah dengan cepat Cocok untuk pertandingan dan kerja berat
25

Minuman Hipertonik
Tonisitas lebih tinggi dari cairan tubuh Jarang mengandung mineral (bukan utk hidrasi) Mengandung >10% karbohidrat (glukosa, fruktosa) utk restorasi energi Lambat memasuki sirkulasi darah dengan cepat (longer gastric emptying time) Cocok untuk restorasi karbohidrat sesudah pertandingan atau digunakan bersamaan dengan isotonik selama pertandingan Sering menyebabkan kurang nyaman pada pencernaan
26

Minuman energi
Mengandung mineral, karbohidrat dan kafein dan bahan lain: vitamin B, ginseng Cepat menghabiskan energi Bersifat diuretik (dehidrasi?) Menaikkan tekanan darah Harus hati-hati dengan alkohol

27

Air demineral
Air yang murni, tidak mengandung mineral Dibuat dengan cara destilasi, deionasi dan reverse osmosis (RO). Tidak baik untuk kesehatan karena: 1. agresif, melarutkan logam dari wadah dan pipa penyalur 2. mengambil mineral dari cairan tubuh 3. mengurangi mineral dari cairan tubuh
28

Kesimpulan
Air mineral dapat digunakan untuk hidrasi untuk kegiatan rutin/biasa setiap hari .Minuman isototik cocok untuk digunakan untuk hidrasi dan restorasi energi pada saat fitness, olahraga dan pekerja yang memerlukan banyak energi Minuman isotonik yg digunakan untuk kegiatan biasa dapat menambah berat badan air demineral sebaiknya tidak digunakan apalagi dalam jumlah yang banyak sekali minum
29

Terima kasih
Matur nuon

30

Figure 2--- Chemical structures of active ingredients commonly found in energy drinks. A. Major components of guarana: (a) caffeine, (b) theobromine and, (c) theophylline. B. B-vitamins (Helmenstine 2009).

31

Figure 3--- Selected ginsenosides isolated from Panax ginseng (Kim and others 2007).

32

33

Anda mungkin juga menyukai