Anda di halaman 1dari 24

PETUNJUK PEMASANGAN & PENGGUNAAN T R A K T O R Q U I C K

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

KATA PENGANTAR
Indonesia mempunyai lahan pertanian padi yang luas dan bervariasi, salah satunya lahan pertanian yang berada di daerah pegunungan subur bercirikan sempit, berterasiring dan bertebing tinggi. Daerah ini merupakan daerah yang tidak mudah dijangkau mekanisasi biasa untuk meningkatkan hasil produksi pertaniannya. Untuk itu CV. KARYA HIDUP SENTOSA sebagai produsen traktor tangan QUICK menciptakan traktor yang sesuai dengan kebutuhan tersebut yang dinamakan traktor QUICK model QUICK CAPUNG METAL. Traktor QUICK CAPUNG METAL dengan Motor Bensin bertenaga 6.5 HP mempunyai postur yang kecil dan bobot yang ringan. Meskipun kecil dan ringan namun tetap stabil / tidak mudah terguling sehingga mudah dan nyaman dioperasikan. Kemudahan dalam pengoperasian dan bobot yang ringan ini membuat traktor QUICK CAPUNG METAL sangat cocok untuk pengerjaan pada lahan yang relatif sempit, dan atau terasiring. Bobot traktor yang ringan membuat traktor QUICK CAPUNG METAL mudah pindah lahan (baik pada lahan terasiring yang mempunyai tebing yang cukup tinggi maupun lahan yang mempunyai pola tanam yang tidak bersamaan dengan cara diangkat). Desain traktor QUICK CAPUNG METAL sangat kuat, ergonomis, serta dilengkapi dengan kopling belok yang sangat ringan sehingga operator tidak mudah lelah dalam mengoperasikannya. Sistem ini memungkinkan traktor digunakan untuk mengolah lahan yang sempit dengan aman dan nyaman termasuk untuk bermanuver. Kami yakin dengan kehadiran traktor QUICK CAPUNG METAL yang kecil, dengan bobot yang ringan, stabil dan kuat, dapat menjawab kebutuhan petani untuk mengolah lahan yang sempit dan terasiring. Edisi 1 Cetakan ke-1 / 2011

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

DAFTAR ISI
1. 2. 3. 4 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. Spesifikasi Teknis Traktor Tangan QUICK CAPUNG METAL Spesifikasi Teknis Motor Penggerak Pemasangan Penarik Kopling pada Stang Pemasangan Stang dan Penyetelan Clutch Rod Pemasangan Roda Karet dan Roda Besi Pemasangan Main Pulley Pada Input Shaft Pemasangan Engine / Mesin Penggerak & Kelurusan V-Belt Pemasangan Support Bar Pin Minyak Pelumas / Oli Persiapan Sebelum Menjalankan Traktor Cara Pengoperasian Traktor (pengoperasian umum) Cara Pengoperasian Traktor (di sawah) Pola Pengerjaan Lahan Pemakaian untuk Transportasi Cara Perawatan (maintenance) Troubleshooting (permasalahan & penyelesaiannya) Part List : A. Body Part List : B. Transmission Part List : C. Handle Bar Part List : D. Cage Wheel Part List : E. Plow Part List : F. Puddler Part List : G. Leveler Gambar : A. Body Gambar : B. Transmission Gambar : C. Handle Bar Gambar : D. Cage Wheel 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17 18 18 22 25 27 29 31 32 33 34 35 36 37 38

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

28. Gambar : E. Plow 29. Gambar : F. Puddler 30. Gambar : G. Leveler

38 39 39

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

SPESIFIKASI TEKNIS TRAKTOR TANGAN QUICK CAPUNG METAL single speed


A. DATA TEKNIK TRAKTOR
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Merk / Model Dimensi (PxLxT) dengan Roda besi Kecepatan Gear Case Sistem Pembelok Sistem Transmisi Kopling Utama Jenis / Isi Pelumas Diameter Roda Besi : : : : : : : : : QUICK / CAPUNG METAL 2097 x 1093 x 1065 mm 1 kecepatan maju Casting Dual Part System Dog Clutch / Gigi Cakar Kombinasi (Gear Chain) V-Belt *) Oli SAE 90 140 / 3.2 liter 550 mm 97 kg

Berat Traktor & Bajak (Tanpa Engine) :

Catatan :

1. Untuk Capung Metal Puddler Head (Kepala Gelebeg) sama dengan Leveler Head (Kepala
Garu).

2. *) Tabel kesesuaian Main Pulley, V-Belt dan Engine.


Dia. Main Pulley (Pulley Traktor) 185 260 V-Belt B-59 B-70 Qty (Pc) 1 1 Engine Low Rpm (Putaran s/d 2600 rpm) Pulley Engine 100 High Rmp (Putaran >2600 4000 rpm) Pulley Engine 80

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

B. DATA MOTOR PENGGERAK


1. 2. Type Putaran (Rpm) a. Low rpm (putaran rendah) b. High rpm (putaran tinggi) 3. Daya Motor penggerak : : : Putaran dibawah atau sama dengan 2600 rpm Putaran diatas 2600 rpm, maksimal 4000 rpm Max. 6.5 HP : Motor Bensin / Diesel Air Cooling Low & High Rpm (putaran rendah & tinggi)

PERHATIAN!!! Untuk Transportasi pada jalanan menurun yang curam, jangan membelokkan traktor dengan menggunakan kopling belok (sangat berbahaya), karena roda yang dikopling tidak akan berhenti tetapi justru dapat meluncur lebih cepat dan traktor berbelok tak terkendali. Dalam hal menggunakan Motor Penggerak merk HONDA, direkomendasikan maksimal sudut kemiringan operasional adalah 20 (dua puluh derajat).

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

PEMASANGAN RANGKAIAN TRAKTOR


1. Pemasangan Penarik Kopling Pada Stang Langkah-langkah pemasangan penarik Kopling: Pasanglah Clutch Handle pada stang,

Pasang Clutch Rod Adjustment pada Clutch Rod dan hubungkan dengan Clutch Handle, Hubungkan Clutch Rod dengan Steering Linkage yang berada di stang bagian depan; Clutch Rod kanan terhubung dengan Steering Linkage kanan, Clutch Rod kiri terhubung dengan Steering Linkage kiri, Pasang Shifting Rod pada Steering Linkage kanan dan kiri, Hubungkan Shifting Rod dengan Shifting Lever.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

2. Pemasangan Stang & Penyetelan Clutch Rod Langkah-langkah pemasangan stang: Pasang stang pada gear box. Hubungkan Lubang stang bagian depan dengan lubang bagian depan dari Gear Box menggunakan Baut pengencang yang tersedia, begitu juga dengan lubang stang bagian belakang, Pasang batang Shifting Rod pada lubang Shifting Lever,

Setel Clutch Rod (aturlah panjang Clutch Rod dengan memutar Clutch Rod Adjustment hingga posisi tegang, namun belum menarik Steering Gear).

Cara Penyetelan Clutch Rod: Aturlah Clutch Rod Adjustment untuk memperolah panjang Clutch Rod yang sesuai sehingga kopling belok dapat bekerja dengan baik. Kondisi yang baik ini ditandai dengan Clutch Rod (tarikan kopling) pada posisi tegang, tidak menimbulkan suara saat mesin dihidupkan, namun belum pada posisi menarik kopling.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

3. Pemasangan Roda Karet & Roda Besi Langkah-langkah pemasangan Roda Karet & Roda Besi: Pasang roda pada posisi yang benar (kanan-kiri tidak boleh terbalik), perhatikan arah alur pada Roda Karet dan arah sepatu pada Roda Besi, Kencangkan 4 buah baut yang menggabungkan Cage Wheel Flange (Roda besi) dengan Wheel holder (Main Shaft) dengan cara pengencangan bersilang untuk pemasangan roda besi. Pada pemasangan roda karet terlebih dahulu dipasang Adaptor (Wheel Adaptor) untuk pemanjangan Main Shaft pada saat traktor digunakan sebagai transportasi yang bertujuan agar traktor lebih stabil dan tidak mudah terguling, WHEEL ADAPTOR ini tidak boleh dipasang untuk memanjangkan Main Shaft pada saat traktor digunakan untuk mengerjakan lahan (Pembajakan, Pengglebegan dan Penggaruan).

P e

10

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

P e Roda Karet Standard

Roda Karet Optional

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

11

4. Pemasangan Main Pulley pada Input Shaft Bersihkan kotoran-kotoran yang melekat pada Input Shaft maupun lubang Main Pulley. Lapisi permukaan shaft dan lubang Main Pulley dengan oli bersih. Pasang spi pada alur spi Input Shaft Pasangkan Main Pulley pada Input Shaft, pastikan posisi Main Pulley tepat / tidak miring terhadap Input Shaft-nya, dan alur spi pada Main Pulley lurus terhadap spi pada Input Shaft. Tempatkan landasan kayu pada bagian tengah Main Pulley seperti gambar (bisa menggunakan cara pemasangan 1 atau cara pemasangan 2), pukul ringan landasan kayu tersebut. Hentikan pemukulan, putar Main Pulley untuk memastikan bahwa posisi Main Pulley terhadap Input Shaft sudah benar (tidak oleng). Apabila pada saat dilakukan pemukulan terasa keras dan tidak bisa masuk, bisa dipastikan bahwa posisi pemasangannya tidak benar atau kondisi permukaan Input Shaft maupun Main Shaft tidak bersih. Setelah dipastikan bahwa posisi pemasangan sudah benar, lanjutkan pemukulan sampai batas step as ( cukup dipukul ringan dan Main Pulley akan mudah masuk) dengan tetap memakai landasan kayu. Lanjutkan dengan pemasangan Stopper Plate, Spring Washer dan Bolt M10.

Note : Jangan dipukul langsung dengan palu besi karena bisa berakibat miring atau Main Pulley pecah.

12

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

5. Pemasangan Engine / Mesin Penggerak & Kelurusan V-Belt Pasang Diesel Mounting / Engine Mounting pada telapak motor penggerak bagian bawah, kemudian pasang Motor Penggerak (yang sudah dilengkapi mounting) pada Chasis Depan (Front Frame) dengan 4 buah baut. Posisi Motor penggerak harus diatur sedemikian rupa sehingga V-Belt dapat terpasang dengan baik yaitu kelurusan dan kekencangan baik. Posisi V-Belt yang miring dapat mengurangi efisiensi penerusan tenaga / putaran dari Motor penggerak ke Pulley Utama.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

13

6. Pemasangan Support Bar Pin Support Bar Pin berfungsi untuk menjaga V-Belt supaya tidak ikut berputar (slip) pada saat V-Belt dikendorkan, sehingga traktor tetap berhenti meskipun mesin penggerak masih berputar.
Langkah langkah pemasangan:

V-Belt pada kondisi terpasang pada alur Engine Pulley dan alur Main Pulley. Kencangkan V-Belt dengan mendorong Tension Handle ke depan. Pasang Support Bar Pin pada Frame Assy seperti pada gambar dibawah ini. Atur celah antara V-Belt dengan Support Bar Pin sebesar 3-5 mm. Kendorkan V-Belt, maka V-Belt akan disangga oleh Support Bar Pin, dan pada saat mesin penggerak dinyalakan, V-Belt tidak ikut berputar.

14

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

7. Minyak Pelumas / Oli Pengisian oli: Buka Oil Cap (Penutup Lubang Oli) pada bagian atas Gear Box. Buka baut penutup lubang cek oli. Masukkan oli melalui lubang pengisian oli. Minyak Pelumas (oli) yang digunakan adalah Minyak Pelumas SAE 90-140 sebanyak 3,2 liter dan pastikan oli sudah sampai lubang cek oli (mengalir lewat lubang cek oli) Tutup dan kencangkan Baut penutup lubang cek oli dan Oil Cap.
Penggantian oli: Oli dalam Gear Box diganti setelah pemakaian selama 600 jam kerja. Untuk membuang Minyak Pelumas dalam Gear Box, bukalah Baut yang berada di bagian bawah sisi kanan. Setelah semua oli keluar, tutup kembali baut tersebut kemudian isi Gear Box dengan oli yang baru. Perhatian: Selama pemakaian dapat dipastikan oli akan selalu berkurang. Periksalah oli traktor anda tiap hari sebelum dioperasikan dan tambahkan bila perlu sampai meluber dari lubang cek oli agar traktor awet.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

15

PERSIAPAN SEBELUM MENJALANKAN TRAKTOR


Sebelum menjalankan traktor, periksalah hal-hal sebagai berikut:

a. Minyak Pelumas Traktor Pastikan Gear Box telah terisi Minyak Pelumas SAE 90-140 sebanyak 3.2 liter, dan pastikan juga minyak pelumas masih dalam kondisi yang baik. b. Motor Penggerak (Bahan Bakar, Oli) Pastikan Tangki Bahan Bakar telah terisi bahan bakar yang sesuai dengan type Motor penggerak dalam jumlah yang cukup. Pastikan juga Oli motor penggerak dalam kondisi yang sesuai dengan ketentuan. c. Posisi V-Belt Pastikan V-Belt dalam posisi lurus, tidak dalam posisi miring. Posisi V-Belt yang miring dapat mengurangi efisiensi penerusan tenaga/putaran dari Motor Penggerak ke Pulley Utama. Akibat selanjutnya adalah penggunaan V-Belt dan Pulley menjadi boros (cepat rusak). d. Penarik Kopling (Clutch Rod) Pastikan Penarik Kopling dapat bekerja dengan baik, posisi Steering Gear betulbetul masuk ketika Clutch Handle dilepas / tidak ditarik, dan Steering Gear pada posisi lepas saat Clutch Handle ditarik. Jika Penarik Kopling belum berfungsi dengan baik, lakukan penyetelan dengan mengatur Clutch Rod Adjustment (pengatur yang ada di depan Clutch Handle).
e. Posisi Pemasangan Roda (Kiri dan Kanan) Pastikan Roda terpasang dengan benar, tidak terbalik kanan-kiri-nya. Periksa juga kekencangan baut yang mengikat Cage Wheel Flange dengan Wheel Holder.

f. Keamanan Tangan Saat Menarik Tali Starter Pastikan tersedianya ruangan yang cukup aman untuk tangan saat menarik tali starter, dengan cara mengatur jarak Motor penggerak terhadap roda.

16

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

CARA PENGOPERASIAN TRAKTOR


Perhatikanlah petunjuk tentang cara pengoperasian traktor di bawah ini, agar dapat mengoperasikan traktor dengan baik. 1. Pengoperasian Umum a. Cara Menghidupkan: Pastikan V-Belt dalam posisi kendor (tidak meneruskan tenaga / putaran), kemudian hidupkan Motor Penggerak dengan alat Starter yang tersedia. b. Cara Menjalankan: Setelah Motor penggerak dihidupkan dan gas sudah diatur sedemikian rupa, traktor dapat dijalankan dengan mengubah posisi Tension Handle ke posisi on/ jalan (ditekan ke depan). Jika diperlukan, pengatur gas dapat diatur kembali untuk memperoleh putaran yang sesuai. c. Cara Berbelok: Traktor dapat dibelokkan dengan cara menarik Clutch Handle. Tariklah Clutch Handle Kiri jika ingin belok ke kiri, dan sebaliknya, tariklah Clutch Handle Kanan jika ingin belok ke kanan. Traktor berbelok dengan cara menghentikan putaran salah satu roda. Harap diperhatikan:. Saat traktor berbelok, salah satu roda traktor berfungsi sebagai pusat belokan dan roda yang lain tetap berjalan sehingga traktor seolah-olah berputar dengan roda yang diam sebagai pusat putaran. Saat traktor berbelok, pastikan posisi operator berada diluar radius stang, karena stang akan berayun ke samping mengikuti putaran pembelokan traktor. Ayunan ke samping ini akan membahayakan operator jika operator berada dalam radius stang. d. Cara menghentikan: Untuk menghentikan traktor, lepaskan Tension Handle sampai pada posisi paling belakang (posisi stop / berhenti).

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

17

Traktor juga akan berhenti sementara saat Clutch Handle Kanan dan Kiri ditarik bersama-sama. Prosedur yang terakhir ini adalah prosedur untuk situasi khusus (dapat dilakukan namun tidak disarankan). Harap diingat juga bahwa saat melepaskan tarikan Clutch Handle harus bersama-sama. Jika pelepasan tarikan tidak bersama-sama maka traktor akan berbelok tidak terkendali. 2. Pengoperasian di Sawah (untuk mengolah lahan) Untuk melakukan pengolahan lahan, digunakan alat-alat (implement) sbb : a. Luku (Single Plow) Luku digunakan untuk membongkar dan membalik tanah pada proses penyiapan lahan. Luku dipasang dengan menghubungkan Plow Head dengan Hitch menggunakan Hitch Pin. Pasanglah luku pada lubang Hitch tengah, namun jika dikehendaki, dapat dipasang pada lubang tepi kiri atau kanan untuk pengerjaan tepi. Kedudukan Luku dan Frame harus diusahakan dalam posisi horisontal agar pelumasan / pendinginan motor penggerak tidak terganggu dan operasional traktor menjadi stabil. Aturlah ulir pengatur yang tersedia untuk memperoleh kedalaman pembajakan yang dikehendaki. b. Gelebeg (Puddler) Gelebeg digunakan untuk memecah bongkahan tanah. Pada tanah yang berlumpur / lembek, proses pengolahan tanah bisa langsung dengan gelebeg tanpa harus diluku terlebih dahulu. Pasanglah gelebeg pada lubang pen tengah, lubang yang lain sebagai cadangan. c. Garu (Leveler) Garu yang sudah beri papan digunakan untuk meratakan permukaan tanah sebagai proses terakhir (finishing) pengerjaan tanah. Pasang papan pada garu kemudian garu dipasang pada lubang pen tengah dan aturlah kemiringan garu menggunakan pin penyetel yang tersedia untuk memperoleh kemiringan yang sesuai dengan kondisi tanah yang sedang diolah.

18

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

3. Pola Pengerjaan Lahan Cara pengolahan lahan dengan traktor tangan tergantung dari kondisi dan bentuk lahan yang akan diolah. Pada prinsipnya, operator traktor harus memperhatikan arah lemparan tanah dari luku. Roda kanan traktor harus masuk ke dalam parit bekas bajakan sebelumnya (hal ini tidak berlaku pada saat membelok), untuk memperoleh hasil bajakan yang sempurna. Ada dua cara lintasan yang dapat dipakai yaitu: Cara Belah dan Cara Keliling.

traktor masuk

CARA BELAH

traktor keluar

Untuk pola pengerjaan lahan dengan cara belah, pengerjaan tepi dapat dilakukan dengan cara memasang bajak pada lubang Hitch sebelah kiri.

traktor keluar

CARA KELILING

traktor masuk

Untuk pola pengerjaan lahan dengan cara keliling, pengerjaan tepi dapat dilakukan dengan cara memasang bajak pada lubang Hitch sebelah kanan.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

19

4. Pemakaian untuk Transportasi Traktor dapat digunakan untuk keperluan transportasi dengan memasang komponen-komponen berikut: a. Roda Karet Pasanglah Roda Karet untuk pemakaian traktor di jalan darat / transportasi. Khusus untuk Roda karet ring 12 harus ditambahkan Wheel Adaptor yang berfungsi untuk memanjangkan Main Shaft agar menjadi lebih stabil dan tidak mudah terguling / roboh. (Cara pemasangan lihat hal-8) b. Trailer (Gerobak) Trailler dapat dipasangkan pada Hitch (lubang tengah) sehingga traktor stabil dan dapat digunakan untuk mengangkut barang. Sedapat mungkin, pasanglah rem pada trailler, untuk keamanan transportasi.

CARA PERAWATAN (MAINTENANCE)


Perhatikanlah keterangan-keterangan cara perawatan traktor di bawah ini: 1. Perhatikan Buku Petunjuk Perawatan Motor Penggerak dan ikuti petunjuk perawatan yang ada. 2. Perhatikanlah gejala-gejala / keanehan yang timbul pada saat pengoperasian (suara berisik, performa yang menurun, kebocoran oli, dsb.). Segera cari penyebabnya dan lakukan perbaikan/penggantian komponen seperlunya untuk menghindari kerusakan yang lebih parah. 3. Sebelum menjalankan traktor, periksalah minyak pelumas, bahan bakar, kekencangan baut, tegangan V-Belt, dan kelengkapan lainnya untuk memastikan traktor dapat beroperasi dengan baik. 4. Gantilah minyak pelumas Gear Box traktor setelah pemakaian 600 jam, menggunakan minyak pelumas SAE 90-140 sebanyak 3.2 liter. 5. Lakukan pelumasan yang teratur pada komponen-komponen yang memerlukan pelumasan; seperti: Tension Handle, Steering Linkage, Shifting Lever, dsb.

20

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

6. Jika ada indikasi keausan pada bidang kontak (dog) antara Steering Gear dengan Gear 45T, tukarkan posisi Steering Gear kiri dan kanan. Pastikan Clutch Spring terpasang dengan benar, antara yang kiri dengan yang kanan. Steering Gear terpasang pada Coupling Shaft di dalam Gear Box, yaitu Shaft (as) no. 2 dari bawah.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

21

7. Jika terjadi indikasi kebocoran oli pada as roda, maka keluarkan oli kemudian lepas 4 buah baut M8 yang mengikat Seal Housing dengan Gear Box. Kemudian tarik as roda ke arah luar secara merata. As roda akan tertarik keluar bersama dengan seal housing, oil seal (2 buah), bearing luar, main collar dan stopper ring. Periksalah oil seal serta bearing, ganti jika oil seal maupun bearing sudah tidak baik. (Untuk mempermudah pemasangan, beri grease secukupnya dan pasang oil seal pada seal housing terlebih dahulu.)

Perhatian : Pada saat bongkar pasang (maintenance), hindari benturan antar komponen atau benda lain yang dapat mengakibatkan cacat pada komponen. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepresisian dari komponen tersebut.

22

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

8. Jika terjadi indikasi kebocoran oli pada input shaft, maka periksalah seal dan bearing input shaft. Lepas main pulley terlebih dahulu, baru kemudian lepas baut input bearing housing yang berjumlah. Setelah itu tarik input bearing housing keluar untuk memeriksa bearing dan oil seal. Lakukan penggantian, jika bearing dan oil seal sudah tidak baik.

Perhatian : Saat menarik input bearing housing, pastikan input shaft tidak ikut tertarik keluar, agar rantai di dalam Gear Box tidak rusak.

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

23

TROUBLESHOOTING
Berikut ini adalah analisa masalah yang mungkin timbul saat mengoperasikan traktor, berikut alternatif pemecahannya.
No.

PERMASALAHAN Traktor dalam keadaan bekerja, tiba-tiba motor penggerak berputar dengan berat / motor penggerak terasa akan mati (biasanya terjadi di tanah yang mempunyai variasi kedalaman yang besar). Traktor macet karena tidak kuat menarik luku yang masuk ke tanah terlalu dalam.

CARA MENGATASI

1.

Angkat stang untuk mengurangi kedalaman luku sampai dengan motor penggerak bekerja normal kembali dan sesuaikan putaran motor penggerak (atur besarnya gas).

2.

Aturlah kedalaman luku dengan ulir pengatur yang tersedia. Jika hal ini tidak menyelesaikan masalah, tarik pen (Hitch Pin) atau baut pada batang luku untuk melepaskan luku, kemudian jalankan traktor tanpa luku sambil stang traktor diangkat ke atas. Pasang kembali setelah traktor berjalan normal. Bersihkan roda traktor dari gubalan tanah yang menempel. Usahakan membersihkan tanah sedini mungkin. Aliri lahan sawah dengan air secukupnya.

3.

Roda traktor berputar pada tempatnya (slip). Hal ini sering terjadi pada tanah setengah kering, setengah basah dan tanah menempel pada roda (blocking). Traktor terasa akan terguling / terbalik saat dijalankan.

4.

Secepatnya matikan motor penggerak untuk menghindari masuknya air ke dalam inlet udara motor penggerak jika traktor benar-benar terguling / terbalik. Pastikan juga bahwa stelan kopling sudah

5.

Traktor sering belok sendiri

24

TRAKTOR QUICK CAPUNG METAL single speed

tanpa dikopling.

benar. Pastikan pegas kopling (Clutch Spring) berada dalam posisi yang benar (tidak terbalik kiri-kanan, lihat gambar hal-19).Tukarkan posisi Steering Gear kiri dan kanan jika bidang kontak (dog) Sprocket dan Steering Gear aus. Pastikan Clutch Spring tetap dalam posisi yang benar. Pastikan Pulley Utama dan Pulley Mesin Penggerak pada posisi lurus sehingga V-Belt juga terpasang lurus.Saat Tension Pulley bekerja (Tension Handle ditekan ke depan), aturlah kekencangan V-Belt dengan cara membebani tegak lurus di pertengahan panjang V-Belt seberat 2 kg kemudian aturlah Tension Rod Adjusment sehingga defleksi V-Belt sebesar 1 cm.Kontrol kekencangan (tegangan) VBelt setelah pemakaian 24 jam pertama dan aturlah kembali jika terjadi perubahan. Stel pengaturan ketinggian pada implement, sehingga didapatkan ketinggian stang yang diinginkan. (Luku, Glebeg dan Garu pada Headnya) Ambil seutas tali, lalu ikatkan salah satu ujung tali pada bagian tengah sepatu roda dan ujung yang lain diikatkan pada batang pohon atau tonggak yang kokoh, setelah itu jalankan traktor. Saat traktor dijalankan tali yang terikat pada sepatu roda akan menggulung pada roda dan kemudian akan menarik traktor keluar dari lubang / sumur sawah tersebut.

6.

V-Belt cepat putus (rusak).

7.

Stang ketinggian kerendahan

atau

8.

Roda traktor terperosok kedalam lubang / sumur sawah.

Anda mungkin juga menyukai