Anda di halaman 1dari 5

BIRRUL WALIDAIN

Ust. Drs. Muhammad Said


Birrul Walidain merupakan kebaikan-kebaikan yang dipersembahkan oleh seorang anak kepada kedua orang tuanya, kebaikan tersebut mencakup dzahiran wa batinan dan hal tersebut didorong oleh nilai-nilai fitrah manusia. Wajibatul walid (kewajiban orang tua) ialah orang tua berkewajiban mempersiapkan anak-anaknya agar berbakti kepadanya. Sabda menolong anaknya untuk bisa berbakti kepadanya#. asulullah !"llah merahmati orang tua yang

Keutamaan-keutaman dari Birrul Walidain


$. Ahabul amali illalahi taala (amal yang paling dicintai disisi "llah SW%) Sebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan oleh "bdir ahman "bdillah &bni 'as(ud ra asulullah asulullah !

!"ku pernah bertanya kepada )abi S"W amal apa yang paling di cintai disisi "llah*# asulullah !Berbakti kepada kedua orang tua# "ku tanya lagi ! "pa lagi *#. ,awab fisabilillah tidak berarti jika durhaka kepada orang tua. &ni dikisahkan bahwa tua. "khirnya

bersabda ! Shalat tepat pada waktunya#. +emudian aku tanya lagi !"pa lagi selain itu*# bersabda ,ihad dijalan "llah#. &ni berarti diantara - amal yang paling dicintai Shalat tepat waktu dan jihad asulullah pernah menolak salah seorang sahabat untuk berjihad dijalan "llah karena belum mendapat ridha orang asulullah memperintahkan sahabat tsb untuk segera pulang memperbaiki hubungan dengan kedua orang tuanya. -. Laisajaza an min waladin ila walidih (Bakti kepada orang tua bukanlah merupakan suatu balas budi) Seseorang anak tidak akan dapat membalas jasa kedua orang tua. Sebagaimana dalam hadist !%idak akan dapat membalas seorang anak kepada orang tuanya melainkan anak itu mendapatkan orang tuanya sebagai hamba sahaya lalu dia membelinya kemudian memerdekakannya#. .. Al ummu hiya ahaqu suhbah (perioritas untuk mendapat perlakuan yang lebih dekat dari kedua orang tua ialah ibu) /ikisahkan seorang sahabat bertanya kepada Bertanyalah lagi sahabat tsb !Siapalagi 0a Bertanyalah lagi sahabat tsb !Siapalagi 0a lagi sahabat tsb !Siapalagi 0a asulullah !Siapakah yang lebih berhak asulullah !&bumu# !&bumu# asulullah

diantara manusia yang paling harus aku perlakukan secara baik*# menjawab asulullah*# 'enjawab asulullah*# ,awab

asulullah !&bumu# Bertanyalah

asulullah*# Barulah

asulullah menjawab !Bapakmu#. /alam 1s.

.$2$3 "llah memerintahkan kepada manusia untuk berbuat baik kepada kedua orang tuanya, terutama pada ibunya yang telah mengandung dan menyusuinya.
Birrul Wallidain

3. Makruman bi ibadatillah (Berbakti kepada orang tua dibarengi dengan ibadah kepada "llah SW%) 1s. "l &sraa( ayat -. "llah memerintahkan untuk beribadah kepada-)ya dan berbuat baik kepada kedua orang tua melarang perkataan !ah# dan membentak kepada keduanya dan mengucapkan perkataan yang mulia. "yat ini mengartikan bahwa berbakti kepada orang tua sama wajibnya dengan ibadah kepada "llah SW%.

Unsur-unsur Birrul Walidain


Seorang anak ketika ingin berbakti kepada kedua orang tuanya harus bersikap atau berakhlak yang terkait dengan unsur-unsur Birrul Walidain . ,ika unsur-unsur tsb tidak terpenuhi maka hukukul walidain (durhaka kepada orang tua). 4nsur-unsur Birrul Walidain yaitu2 1. Al muhaqodhotu alal kaul Seorang anak hendaknnya menjaga dan memelihara ucapannya dihadapan orang tua, terlebih bagi mereka yang sudah berusia lanjut jangan sampai perkataan atau perbuatannya menyinggung perasaan mereka, sebagaimana yang dijelaskan "llah dalam 1s.$5 2 -.. 2. Khofdul Jannah Sikap bahasa tubuh seorang anak tidak boleh membusungkan dada terhadap orang tua melainkan merendahkan diri kepada keduanya dengan penuh kasih sayang dan mendoakan mereka agar keduanya dikasihi "llah sebagaiman mereka mengasihinya waktu kecil. 6al ini diperintahkan "llah SW% dalam Surat "l &sraa( ayat -3. . Attoah Almushahabah "khla7 seorang anak yang taat dan kedekatan serta keakraban terhadap orang tua. Walaupun mungkin ketidaktaatan seorang anak kepada orang tua karena permasalahan yang sangat syari (prinsip) tetapi sikap mushahabah (keakraban) tetap harus dilakukan karena itu merupakan hak orang tua, "llah menjelaskannya dalam 1s. .$2$8.

!. "abatulbirri bada wafatihima %etap berkewajiban berbakti kepada orang tua setelah kedua meninggal dunia. /alam surat "n "njm ayat .9-3$ bahwa "llah SW% memberikan kesempatan kepada orang tua yang meninggal dunia masih memiliki simpanan amal kebaikan yang dapat diperoleh dari anak-anak

Birrul Wallidain

yang sholeh dan sholeha. /alam suatu hadist dikisahkan bahwa suatu ketika datang seseorang menghadap asulullah S"W kemudian berkata !0a asulullah apakah masih ada kesempatan asulullah dengan untuk berbakti aku kepada orang tuaku setelah keduanya meninggal dunia*# agar berbakti kepada orang tua yang telah meninggal 2 a. Asshalatu alaihima (berdo(a untuk keduanya) b. Wal isthigfaru lahuma (memohonkan ampun keduanya) c. Wainfadzu ahdihima (melaksanakan janji-janjinya) d. Waiqramu shadiqihima (memuliakan teman-teman keduanya) e. Wasilaturrahimmisilati latu shallu illa bihima (silaturrahmi kepada orang-orang yang tidak ada hubungan silaturahmi kecuali melalui wasilah kedua orang tua)

tegas menjawab !0a, masih ada#. "da 8 hal yang harus dijalankan setelah kepada seorang anak

Kisah-kisah Para Nabi & sahabat Rasulullah SAW dalam mempraktekan Birrul Walidain
Kisah Nabi Ibrahim As )abi &brahim "s mempunyai ayah yang bernama ":ar yang aqidah-nya berseberangan dengan )abi &brahim "s tetapi tetap menunjukan birrul walidain yang dilakukan seorang anak kepada bapaknya. /alam menegur ayahnya beliau menggunakan kata-kata yang mulia dan ketika mengajak ayahnya agar kejalan yang lurus dengan kata-kata yang lembut sebagaimana dikisahkan "llah pada 1s. $9 2 3$-38. Kisah Rasulullah SAW asulullah S"W yang telah ditinggal ayahnya "bdullah karena meninggal dunia saat asulullah masih dalam kandungan ibunya "minah. /alam pendidikan birrul walidain ibunya mengajak asulullah ketika berusia ; tahun untuk ber:iarah kemakam ayahnya dengan perjalanan asulullah diasuh oleh pamannya "bdul %halib, yang cukup jauh. /alam perjalanan pulang ibunda beliau jatuh sakit tepatnya didaerah Abwa hingga akhirnya meninggal dunia. Setelah itu dengan 'utthalib. Kisah Abu Bakar As Siddiq ra "bu Bakar "s Siddi7 ra adalah sahabat asulullah S"W yang patut ditauladani dalam asulullah. /an beliau menunjukan sikap yang mulia kepada pamannya walaupun a7idah pamannya berbeda asulullah berbakti pula kepada bibinya yang bernama Sofiah binti "bdil

berbaktinya terhadap orang tua. /isaat orang tuanya telah memasuki usia yang sangat udzur, bukan hanya perkataan yang lemah lembut lagi mulia dan sikap yang baik melainkan juga beliau dapat mengajak bapaknya yakni "bu +huwafah untuk beribadah kepada "llah SW% dan mengakui

Birrul Wallidain

&slam sebagai pedoman hidupnya dan hal ini dinanti oleh "bu Bakar dengan cukup lama. "llah berfirman dalam 1S $3 2 3< = 3$ ayat yang do(a agar anak, cucu dan seluruh anggota keluarganya menjadi orang-orang yang muqiimas shalat (mendirikan shalat) dan diampuni dosa-dosanya. "yat ini merupakan suatu kemuliaan yang diberikan "llah SW% kepada kelurga "bu Bakar "s Siddi7 ra. Kisah Sa ad Bin Abi Waqas ra Sa(ad bin "bi Wa7as ra menerapkan bagaiman konteks Birrul Walidain mempertahankan keimanan kepada "llah SW% dan asul-)ya. Saat ibunya mengetahui bahwa Sa(ad memeluk agama &slam, ibunya mempengaruhi dia agar keluar dari &slam sedangkan Sa(ad terkenal sebagai anak muda yang sangat berbakti kepada orang tuanya. &bunya sampai mengancam kalau Sa(ad tidak keluar dari &slam maka ia tidak akan makan dan minum sampai mati. /engan kata-kata yang lembut Sa(ad merayu ibunya ! ,angan +au lakukan hal itu wahai &bunda, tetapi saya tidak akan meninggalkan agama ini walau apapun gantinya atau resikonya#. %idak bosan-bosannya Sa(ad menjenguk ibunya dan tetap berbuat baik kepadanya serta menegaskan hal yang sama dengan lemah lembut sampai suatu ketika ibunya menyerah dan menghentikan mogok makannya. +isah ini juga merupakan asbabun nujul turunnya ayat 1s .$ 2 $8. +etika seorang anak berbakti kepada orang tua merupakan suatu bakti yang tidak hanya sekedar didunia tetapi juga di yaumil akhir.

Birrul Wallidain

Birrul Wallidain

Anda mungkin juga menyukai