Anda di halaman 1dari 19

ADIL,RIDA,DAN AMAL SALEH

Pengertian Adil
Adil adalah memberikan hak kepada orang yang berhak menerimanya tanpa
ada pengurangan, dan meletakkan segala urusan pada tempat yang
sebenarnya tanpa ada aniaya, dan mengucapkan kalimat yang benar tanpa
ada yang ditakuti kecuali terhadap Allah swt saja. Adil sering diartikan
sebagai sikap moderat, obyektif terhadap orang lain dalam memberikan
hukum, sering diartikan pula dengan persamaandan keseimbangan dalam
memberikan hak orang lain, tanpa ada yang dilebihkan atau dikurangi. Ada 2
dalil tentang keadilan yaitu Dalil AqliAdil berdasarkan akal pikiran, kita tahu
bahwa tanpa keadilan di dunia, segala sesuatunya tidak akan seimbang
sehingga dapat menjadi masalah besar. Sedangan Dalil Naqli Q.S. An-Nahl
[16] : 90 berbunyi :
1. Mereka yang bersikap adil akan mendapat keamanan di dunia dan akhirat.
2. Apabila orang adil yang berkuasa, maka keadilan akan memelihara
kekuasaannya.
3. Mendapat keridhaan dari Allah SWT.
4. Mereka yang bersikap adil tidak akan menzalimi sesama manusia.
5. Mereka yang bersikap adil akan mendapatkan posisi yang tinggi di dunia
maupun akhirat.
6. Keadilan merupakan jalan menuju surga.
AL-QUR’AN DAN HADIST
TENTANG PERILAKU ADIL
• :‫َللاه تعالى عنهما قَا َْل‬ ّْ ‫ي‬َْ ‫َللاْ بنْ عَمرو بنْ العَاصْ َرض‬ ّ ْ‫عَنْ عَبد‬
• َ ‫علَيهْ َو‬
:‫سلّ َْم‬ ّْ ‫صلّى‬
َ ‫َللاه‬ َ ‫َللا‬ ‫قَا َْل َر ه‬
ّْ ‫سو هْل‬
• ْ‫الرح َمنْ ع َّْز َو َج ّْل َوكلْت َا يَدَيه‬
ّ ْ‫عنْ يَمين‬ َْ ،ْ‫علَى َمنَاب َْر منْ نهور‬ َْ ‫ن ال همقسط‬
ّْ ‫ين عن َْد‬
َ ‫َللا‬ ّْ ‫إ‬،
• .‫ون فى هحكمهمْ َوأَهليهمْ َو َما َولهوا‬ َْ ‫ين يَعدله‬ َْ ‫الّذ‬
• Dari ‘Abdillah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu Ta’ala
‘anhu berkata: Bersabda Rasulullah Shalallahu‘alaihi
wassalam: Sesungguhnya mereka-mereka yang berbuat adil
di sisi Allah Ta’ala, kelak mereka akan berada di atas mimbar
dari cahaya, dari tangan kanan Allah ArRahman ‘Azza wa
Jalla. Dan kedua tangan Allah Ta’ala adalah kanan. Mereka
adalah orang-orang yang adil dalam menghukumi sesuatu
bahkan terhadap keluarga mereka sendiri, juga terhadap
orang-orang yang mereka pimpin. (Dikeluarkan oleh Imam
Muslim Rahimahullahu)
CONTOH PERILAKU ADIL
a.Bertindak bijaksana dalam memutuskan antara
orang orang yang berselisih.
b. Tidak mengurangi timbangan dan takaran.
c. Bekerja secara optimal untuk mengatur berjalannya
tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga semua
rakyat mendapat keadilan dan tidak dikurangi haknya.
d.Belajar secara maksimal dan sungguh-sungguh agar
semua potensi yang telah diciptakan oleh Allah dalam
diri kita dapat berkembang dengan baik
e.Tolong-menolong dan bekerjasama dalam kebaikan.
Manfaat Bersikap Adil.
• Orang yang bersikap adil akan menyadari bahwa
setiap orang harus mempertanggung jawabkan
senua perbuatannya, setiap orang tidak akan
menanggung perbuatan dosa orang lain dan setiap
orang akan memperoleh hak yang sesuai dengan
apa yang telah diusahakannnya.
Cara Untuk Membiasakan Diri
dalam Berperlaku Adil
a) Menyadari pentingnya keadilan dalam kehidupan manusia, baik
yang menyangkut konsep keteraturan dan keseimbangan alam
semesta maupun yang berkaitan langsung dengan kemasalahatan
kehidupan manusia.
b) Memahami nilai-nilai positif yang terkandung dalam prinsip
keadilan, seperti kedamaian dan kenyamanan hidup serta hilangnya
kebencian dan permusuhan di antara sesame manusia.
c)Berusaha mempraktikan perilaku keadilan untuk diri sendiri,
seperti belajar maksimal sebagai sebuah keadilan terhadap potensi
dan bakat yang diberikan Tuhan untuk ditumbuhkembangkan
secara optimal.
d) Berusaha mempraktikan keadilan kepada orang lain, misalnya
dengan bersikap adalah ketika menimbang dan menakar sesuatu/
bersikap seimbang ketika menilai teman atau rang lain.
RIDHA
• Pengertian Ridha
• Kata Ridho berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata rodiya yang berarti
senang, suka, rela. Ridho merupakan sifat yang terpuji yang harus dimiliki
oleh manusia. Banyak ayat Al- Qur’an yang menjelaskan bahwa Allah SWT
ridho terhadap kebaikan hambanya. Ridha menurut kamus al-Munawwir
artinya senang, suka, rela. Dan bisa diartikan Ridho/rela adalah nuansa
hati kita dalam merespon semua pemberian-NYA yang setiap saat selalu
ita rasakan. Pengertian ridha juga ialah menerima dengan senang segala
apa yang diberikan oleh Allah s.w.t. baik berupa peraturan (hukum)
ataupun qada’ atau sesuatu ketentuan dari Allah SWT. Jadi ridho adalah
perilaku terpuji menerima dengan senang apa yang telah diberikan Allah
kepadanya, berupa ketentuan yang diberikan kepada manusia. Ada 2 dalil
tentang keridhaan yaitu Dalil AqliMenurut akal pikiran, tanpa adanya
ridha, manusia tidak akan bisamenerima segala ketentuan-ketentuan
Allah yang telah ditetapkanbaginya, sehingga segala sesuatu yang terjadi
di muka bumi ini tidak akan berjalan dengan baik.
• .s At-Taubah Ayat ke 96
‫ع ِن‬
َ ‫ضى‬ َ َّ ‫ع ْن ُه ْم فَإِ َّن‬
َ ‫َّللا َل يَ ْر‬ َ ‫ع ْن ُه ْم فَإِ ْن ت َ ْر‬
َ ‫ض ْوا‬ َ ‫• يَ ْح ِلفُونَ لَ ُك ْم ِلت َ ْر‬
َ ‫ض ْوا‬
)96( َ‫ْالقَ ْو ِم ْالفَا ِس ِقين‬
• Artinya:
• Mereka akan bersumpah kepadamu, agar kamu
ridha kepada mereka. Tetapi jika sekiranya kamu
ridha kepada mereka, sesungguhnya Allah tidak
ridha kepada orang-orang yang fasik itu. (9: 96)
• Sikap rida merupakan sikap yg terpuji. Kata rida
artinya dapat disamakan dg rela atau ikhlas, tulus
hati, suci, murni. Pengertian ikhlas menurut istilah
adalah mengerjakan sesuatu perbuatan yg baik dg
niat hanxa karena Allah Swt. dan hanya
mengrarapkan ridha-Nya. Sikap ikhlas senantiasa
harus kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Macam-Macam Sikap Ridha
• 1. Rida kepada Allah Swt.
• 2. Rida kepada agama Allah Swt.
• Ridha terhadap perintah dan larangan Allah
• Ridha terhadap taqdir Allah.
• Ridha terhadap perintah orang tua.
• Ridha terhadap peraturan dan undang-undang
Negara
Contoh perilaku ridha
a) Menjalankan dan beribadah kepada Allah Swt.
b) Sabar dalam menghadapi cobaan.
c) Selalu berharap kepada Allah Swt.
d) Contoh Perilaku Dalam Kehidupan Sehari-Hari (Dikutip dari
kisah para sahabat Rasulullah saw). Pada suatu hari Ali bin Abi
Thalib r.a melihat Ady bin Hatim bermuram durja, maka Ali
bertanya ; “Mengapa engkau tampak bersedih hati ?”. Ady
menjawab ; “Bagaimana aku tidak bersedih hati, dua orang
anakku terbunuh dan mataku tercongkel dalam pertempuran”.
Ali terdiam haru, kemudian berkata, “Wahai Ady, barang siapa
ridha terhadap takdir Allah SWT maka takdir itu tetap berlaku
atasnya dan dia mendapatkan pahala-Nya, dan barang siapa
tidak ridha terhadap takdir-Nya maka hal itupun tetap berlaku
atasnya, dan terhapus amalnya”.
Manfaat menjalakan sifat Ridha
dalam kehidupan sehari-hari
• menimbulkan rasa optimis yang kuat dalam menjalani dan menatap
kehidupan di masa depan dengan mengambil hikmah dari
kehidupan masa lampau, orang yang berhati ridho atas keputusan-
keputusan Allah SWT,
• hatinya menjadi lapang,
• dan jauh dari sifat iri hati, dengki hasat dan bahkan tamak/rakus,
• ridho akan menumbuhkan sikap husnuz zann, terhadap ketentuan-
ketentuan Allah, sehingga manusia tetap teguh iman dan amal
shalehahnya,
• dengan ridho setiap kesulitan yang kita hadapi akan ada jalan
keluarnya, di tiap satu kesulitan ada dua kemudahan, dengan ridha
akan menumbuhkan rasa cinta kasih terhadap sesama makhluk
Allah SWT, dan akan lebih dekat dengan Allah SWT.
AMAL SALEH
• Pengertian Amal Saleh artinya perbuatan yang baik. Beramal
shaleh artinya melakukan hal-hal positif secara kreatif. Amal
diartikan sebuah proses. Amal saleh diartikan sebuah proses
yang baik sehingga menghasilkan sesuatu yang baik.
Memperbanyak amal saleh berarti banyak jalan/cara yang
baik (halal) untuk memperoleh sesuatu yang baik. Ada 2
dalil yaituDalil aqliberdasarkan logika, tanpa adanya amal-
amalan shaleh, manusia akan terus-menerus berbuat
kejahatan, yang akhirnya membuat dunia binasa dan di
penuhi oleh orang-orang yang berbuat kerusakan.
Sedangkan Dalil NaqliQ.S. Al-A’Raf *7] : 42 Artinya : “Dan
orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan,
Kami tidak akan membebani seseorang melainkan menurut
kesanggupannya. Mereka itulah penghuni-penghuni surga;
mereka kekal di dalamnya.”
Yang termasuk perbuatan amal
saleh diantaranya
• 1). Amal Jariyah : pekerjaan yang mendatangkan
pahala karena memberikan manfaat kepada orang
lain, seperti membangun tempat ibadah.
• 2). Amar Ma’ruf : menyeru atau mengajak orang
untuk berbuat kebaikan, baik secara lisan maupun
dengan memberikan contoh tauladan dalam bentuk
perbuatan langsung.Firman Allah SWT yang artinya :
“dan hendaklah ada di antara kamu segolongan
umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh
kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang
munkar[217]; merekalah orang-orang yang
beruntung”. (QS Ali-Imran ; 104)
• 3). Berbakti kepada orang tua
Keharusan berbakti kepada orng tua yang diajarkan
dalam Islam sangatlah rasional, mengingat sedemikian
besar jasa ibu dan bapak dalam merawt dan menjaga
anak-anak sejak dari kandungan hingga dewasa. Sesuai
dengan firman Allah yang artinya : “Dan Tuhanmu telah
memerintahkan supaya kamu jangan menyembah
selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu
bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di
antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur
lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali
janganlah kamu mengatakan kepada keduanya
Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak
mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang
mulia” (QS. Al-Israa 23 )
Amal saleh kepada Allah seperti
1). Memulai sesuatau perbuatan baik dengan
Basmalah dan mengahirinya dnegan Hamdalah
2). Brniatlah dengan ikhlas karena Allah setiap
perbuatan baik yang hendak kita lakukan dan
jangan lupa berfikir dengan matang dan benar
3). Disiplindalam bribadah dan beramal shaleh
serta berdasarkan ilmu
4). Selalu berzdikir dan berdoa kepada Allah
setelah berusaha dan berikhtiar
5). brtawakal dan bersabar serta bersyukur
kepada Allah
Amal shaleh terhadap diri sendiri
misalnya
1). Beribadah dan beramal shaleh kepada Allah
2). Tidak membiarkan diri jatuh kedalam dosa,
kebinasaan, kehancuran seperti judi, zina, mencuri,
narkoba, merokok, merampok dan lain-lain
3). Saling membantu dan mengurangi penderitaan
orang lain karena Allah
4). Menjauhkan sikap tercela seperti : buruk sangka,
iri, dengki, kikir, boros, adu domba dalam bergaul
sesama manusia.
5). Menjauhkan sikap malas belajar, malas bekerja,
pesimis, penakut, tergesa-gesa dan sikap atau sifat
yang jelek lainnya
Manfaat Amal Shaleh
• Manfaat-manfaat dari amal saleh adalah orang yang
melakukan amal shaleh akan lebih dekat oleh Allah
SWT, orang yang melakukan amal shaleh akan teguh
imannya, terciptanya ketenangan dan kenyamanan
sehingga kebersamaan di antara kita dalam
menjalani hidup dapat terwujud, akan meningkatkan
keimanan kepada Allah SWT. Cara Supaya berAmal
Saleh : 1. Menolong sesama hidup dan tidak
mengharapkan suatu imbalan dalam melakukan
suatu perbuatan. 2. Dalam pelaksanaan amal shaleh ,
harus dilandasi dengan sikap ikhlas dan rela
berkorban. 3. Suci dalam pikiran, perbuatan dan
perkataan
KESIMPULAN
A. Ada tiga hal pokok yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan keadilan adalah
Allah SWT selalu mengawasi tindakan atau perbuatan manusia, Allah juga melarang
umatnya berbuat sewenang-wenang yang tidak disenangi dan Allah memerintahkan
umatnya untuk berbuat adil, ridha, dan beramal saleh kepada sesama manusia
karena hal itu akan mendekatkan diri kepada ketakwaan. Ketiga perbuatan itu
sangat berguna bagi pribadi, keluarga, kelompok, dan manusia secara keseluruhan.
B. Adil adalah memberikan hak kepada orang yang berhak menerimanya tanpa ada
pengurangan, dan meletakkan segala urusan pada tempat yang sebenarnya tanpa
ada aniaya, Ridha ialah menerima dengan senang segala apa yang diberikan oleh
Allah s.w.t. baik berupa peraturan (hukum) ataupun qada’ atau sesuatu ketentuan
dari Allah SWT. Jadi ridho adalah perilaku terpuji menerima dengan senang apa
yang telah diberikan Allah kepadanya, berupa ketentuan yang diberikan kepada
manusia.dan melakukan hal-hal positif secara kreatif. Amal diartikan sebuah proses.
Amal saleh diartikan sebuah proses yang baik sehingga menghasilkan sesuatu yang
baik. Memperbanyak amal saleh berarti banyak jalan/cara yang baik (halal) untuk
memperoleh sesuatu yang baik
C. Manfaat berperilaku Adil,Ridha dan amal shaleh yaitu menyadari bahwa semua
orang harus mempertanggung jawabkan semua perbuatannya,hatinya menjadi
lapang,menimbulkan sifat optimis dan menjauhkan dari irih hati.
• SARAN
Perlu adanya rasa kesadaran dalam diri kita bahwa
berbuat baiklah dalam hidup karena dengan berbuat
baiklah banyak hal yang bisa kita petik selain itu
dapat menjauhkan kita dari siksa api neraka, karena
salah satu dosa besar yang kita dapatkan apabila kita
mengabaiakan atau bahakan tidak melakukan
perbuatan baik terhadap sesama manusia.

Anda mungkin juga menyukai