Selain Perkiraan yang kita kenal di siklus Akuntasi Keuangan terdapat Jurnal khusus untuk mencatat transaksi perpajakan. Perkiraan/Jurnal PPN Masukan mencatat PPN Masukan (PPN yg dipungut saat membeli JKP/BKP). Perkiraan/Jurnal PPN Keluaran mencatat PPN yg dipungut saat menyerahkan BKP/JKP (PPN Keluaran). Perkiraan/Jurnal Piutang PPN mencatat selisih lebih antara PPN masukan dg PPN Keluaran (PPN LB). Perkiraan/Jurnal Utang PPN&PPnBM mencatat selisih kurang antara PPN masukan dg PPN Keluaran (PPN KB). Perkiraan/Jurnal Utang PPh Pasal 25/29 mencatat utang PPh Pasal 25/29. Perkiraan/Jurnal Angsuran PPh Pasal 25/29 mencatat angsuran bulanan PPh 25, Fiskal Luar Negeri dan Poko STP PPh Pasal 25. Perkiraan/Jurnal Uang Muka PPh Pasal 23 mencatat potongan PPh Pasal 23 yg dipotong/dipungut oleh pemberi hasil atas penyerahan JKP, penerima Jasa Modal, Penerima Royalty, Penerima Deviden, Penerima Sewa dari harta selain tanah dan bangunan. Perkiraan/Jurnal Utang PPh Pasal 21/26 mencatat pemungutan PPh pasal 21/26 atas pemberian penghasilan yg merupakan obyek PPh pasal 21/26