Anda di halaman 1dari 23

BAB I STATUS PASIEN I. IDENTITAS PASIEN II.

II. Nama Jenis Kelamin Umur Alamat Agama uku "eker#aan Tanggal masuk % Tanggal ,emeriksaan Tanggal -,erasi No. %( : Tn. T : Laki-laki : 54 tahun : Ngrayon Baolan Kidul : Islam : Ja!a : $iras!asta : &' (ei &)*+ : &' (ei &)*+ : +) (ei &)*+ : )**4..

ANAMNESA A. Keluhan utama : Ada /en#olan di leher /elakang. B. %i!ayat "enyakit ekarang : "asien datang ke "oliklinik Bedah % U0 "onorogo dengan keluhan ada /en#olan di leher /elakang. Ben#olan tim/ul se#ak 4 tahun yang lalu dan semakin lama semakin mem/esar. Ben#olan tidak hilang tim/ul. Tidak terda,at nyeri di /en#olan dan di sekitar /en#olan. "asien merasa /en#olan mengganggu gerakan leher saat /erakti1itas2 dan semen#ak /en#olan terse/ut mem/esar ,asien sering merasakan 3engeng dan ,egal-,egal di /agian tengkuk. "asien tidak mengeluh adanya nyeri di/agian tu/uh lain2 ,using4-52 sakit ke,ala 4-52 demam 4-52 mual 4-52 muntah 4-52 sesak na1as 4-52 nyeri dada 4-52 nyeri ,erut 4-5.

6. %i!ayat "enyakit 0ahulu %i!ayat Asma %i!ayat Alergi %i!ayat 7i,ertensi %i!ayat "enyakit Jantung8"aru %i!ayat 0ia/etes (ellitus %i!ayat akit 9in#al8Li:er %i!ayat (aag %i!ayat -,erasi se/elumnya %i!ayat Trauma; : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal : disangkal

0. %i!ayat "enyakit Keluarga %i!ayat Alergi dalam keluarga %i!ayat Asma dalam keluarga : disangkal : disangkal

%i!ayat 7i,ertensi dalam keluarga : disangkal %i!ayat 0( dalam keluarga : disangkal

<. Anamnesis istem istem ere/ros,inal istem %es,irasi : "using 4-52 0emam 4-5 : Batuk 4-52 "ilek 4-52 esak na,as 4-5

istem Kardio:askuler : Nyeri dada 4-52 "u3at 4-5 istem 0igesti:us istem Urogenital : (ual 4-52 (untah 4-52 BAB lan3ar : BAK lan3ar2 Nyeri /erkemih 4-5

istem (uskuloskeletal : nyeri sendi 4-5 dan nyeri otot 4-5 istem Integumentum : uhu tera/a hangat

III. PEMERIKSAAN FISIK "emeriksaan dilakukan ,ada tanggal &' (ei &)*+ #am *+.45 $IB di /angsal =lam/oyan % U0 0r 7ar#ono "onorogo. &

A.

tatus 9eneralis Keadaan Umum 9i>i Kesadaran ?ital ign Tekanan 0arah Nadi %% uhu : Baik : 6uku, : 6om,os mentis2 96 <4?5(@ : : *&)8') mm7g : A) .8menit isi 3uku, dan reguler : && .8menit : +@2+ o6 ,er a.illa

B. "emeriksaan 1isik a5 Ke,ala8Leher Je#as 4-52 ekskoriasi 4-52 nyeri tekan 4-52 hematom 4-52 rhinorea 4-52 otorhea 4-52 ,eningkatan J?" 4-52 ,em/esaran kelen#ar getah /ening 4-5 /en#olan di regio 3olli ,osterior 4B5 /5 (ata Kon#ungti:a klera "u,il "al,e/ra : Anemis 4-8-5 : Ikterus 4-8-5 : %e1lek 3ahaya 4B8B52 isokor 4B8B5 : <dema 4-8-5

35 Thoraks 0inding thoraks : Je#as 4-5 "aru - Ins,eksi - "al,asi - "erkusi : 9erakan ,erna1asan simetris kanan dan kiri : Ketinggalan gerak 4-52 =remitus taktil kanan dan kiri 4N5 : onor onor onor - Auskultasi onor onor onor

: uara dasar :esikuler 4B8B52 rhonki 4-8-52 !hee>ing 4-8-5

Jantung - Ins,eksi - "al,asi : Iktus kordis tidak tam,ak : Iktus kordis tera/a kuat angkat ,ada I6 ? sinistra sisi medial linea mid3la:i3ula sinistra - "erkusi : Batas #antung tidak mem/esar Batas kiri #antung Atas : I6 II sinistra di sisi lateral linea

,arasternalis sinistra. Ba!ah : I6 ? sinistra & 3m sisi medial linea

mid3la:i3ula sinistra. Batas kanan #antung Atas : I6 II de.tra di sisi lateral linea

,arasternalis de.tra. Ba!ah : I6 I? de.tra di sisi lateral linea

,arasternalis de.tra. - Auskultasi d5 A/domen Ins,eksi Auskultasi "erkusi "al,asi : 88 0inding dada2 Je#as 4-52 distensi 4-52 darm : "eristaltik 4B5 /ising usus normal : Tim,ani 4B52 he,ar ,ekak2 he,atomegali 4-52 s,lenomegali 4-5 : u,el2 nyeri tekan 4-52 de1ans muskular 4-52 he,atomegali 4-52 s,lenomegali 4-5 e5 <kstremitas stei1ung 4-52 darm 3ontour 4-5 : uara Jantung I-II regular2 Bising #antung

tidak ditemukan.

Atas

: 6lu//ing 1inger tidak ditemukan2 edema tidak ditemukan2 akral hangat.

Ba!ah

: 3lu//ing 1inger tidak ditemukan2 edema tidak ditemukan2 akral hangat.

6.

tatus Lokalis a5 Ins,eksi /5 "al,asi ite i>e ha,e ur1a3e : Terda,at /en#olan di regio 3olli ,osterior de.tra. : "ada ,emeriksaan tidak terda,at nyeri tekan : Lokasi /en#olan ,ada regio 3olli ,osterior sisi : ukuran 5.@ 3m : /en#olan /er/entuk ,ersegi : rata2 tidak /er/en#ol-/en#ol

lateral de.tra

Konsistensi : kenyal-,adat Immo/ile Batas tegas dengan #aringan sekitar

RESUME PASIEN "ria 54 tahun ,eker#aan s!asta datang dengan keluhan ada /en#olan di leher /elakang yang tim/ul se#ak 4 tahun yang lalu. Ben#olan tidak hilang tim/ul2 dan tum/uh semakin lama semakin mem/esar sehingga mengganggu akti1itas. "ada ,emeriksaan 1isik di da,atkan keadaan umum /aik2 kesadaran 3om,os mentis. Tanda :ital dalam /atas normal2 regio ke,ala2 leher2 thora. dalam /atas normal. "ada a/domen dan e.tremitas #uga tidak dida,atkan kelainan. "ada ,emeriksaan lokal keluhan dida,atkan /en#olan reguler yang tidak nyeri tekan di regio 3olli ,osterior sisi lateral de.tra dengan /entuk ,ersegi2 ukuran 5.@ 3m dengan ,ermukaan rata dan tidak /er/en#ol-/en#ol2 konsistensi /en#olan tera/a kenyal-,adat dengan /atas tegas dengan #aringan sekitar.

IV.

PEMERIKSAAN PENUNJANG A. "emeriksaan 0arah Lengka, "arameter $B6 Lym,hE (idE 9ranE Lym,hG (idG 9ranG 79B %B6 76T (6? (67 (676 %0$ D 6? %0$ D 0 "LT ("? "0$ "6T L<0 6T BT 90A I 7asil A2). *) 8CL *2A. *)+ 8CL )25. *)+ 8CL 52F. *)+ 8CL &+2* G @25 G F)24 G *42* gr8dL 52A&. *)+ 8CL 4)2* G @'2) 1L &42& "g +52* gr8dL *42@ G +52+ 1L &5+. *)+ F2F 1L *52' )2*'F G +) mm8#am F menit & menit *4)
+

Nilai Normal 4.) D *).) *)+ 8CL ).A D 4.) *)+ 8CL ).* D ).' *)+ 8CL &.) D F.) *)+ 8CL &).) D 4).) G +.) D '.) G 5).) D F).) G **.) D *@.) gr8dL +.5 D 5.5 *)+ 8CL +F.) D 5).) G A&.) D '5.) 1L &F.) D +*.) ,g +&.) D +@.) gr8dL **.5 D *4.5 G +5.) D 5@.) 1L *)) D +)) . *)+ F D **.) *5.) D *F.) ).*)A D ).&A& G ) D &) mm8#am 5-** menit * D 5 menit H *4) mg8dl

V.

ASSESMENT/ DIAGNOSIS KERJA

0iagnosis ker#a 0iagnosis /anding VI. PLANNING "lanning 0iagnosis "lanning Tera,i "lanning (onitoring

: Tumor 6olli "osterior 0e.tra : 7igroma Kistik2 =i/roma2 Ateroma

0iagnosis ,ost o,erasi : Li,oma

: "emeriksaan darah lengka,2 <ksisi : <ksisi2 Anti/iotik2 Analgesik : Klinis

VII. FOLLOW UP (Post Operat !"


0ate +* (ei &)*+ u/#e3ti:e -/#e3ti:e Assesment "lanning

"asien KU: lemas mengeluh linulinu di leher dan Kesadaran: 6( tangan T0: *4)8*))mm7g N: A&.8menit %%: *A.8menit : +@o6 tatus lokalis : luka tertutu, kasa

"ost eksisi In1use %LJ &) li,oma hari t,m ke-*

"era!atan luka ,agi dan sore 6e1tria.one *.* Ketorola3 &.* Transamin *.*

* Juni &)*+

"asien tidak KU: /aik mengeluh Kesadaran: 6( T0: **)8A)mm7g N: A4.8menit %%: &).8menit : +@25o6 tatus lokalis : luka tertutu, kasa

eksisi "asien li,oma hari di,ulangkan ke-&


"ost

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ANATOMI FISIOLOGI LE#ER Leher meru,akan /agian diantara ke,ala dan dada.*) Batas atasnya terdiri dari te,i /a!ah mandi/ula2 angulus mandi/ula2 ,ro3essus mastoideus2 linea nu3halis su,erior dan ,rotu/erentia o33i,italis e.terna. edangkan /agian /a!ahnya di/atasi oleh in3isura #ugularis sterni2 dataran atas 3la:i3ula2 arti3ulatio a3romio3la:i3ularis2 margo su,erior s3a,ula2 dan ,ro3essus s,inosus :erte/ra 3er:i3alis ?II.& Leher ter/agi atas dua regio yakni regio 3olli anterior dan regio 3olli ,osterior.*) Untuk ke,entingan deskri,si2 leher di/agi men#adi trigonum 3er:i3ale anterius yang terdiri dari trigonum su/mentale dan trigonum su/mandi/ulare serta trigonum 3er:i3ale ,osterius yang terdiri dari trigonum o33i,itale dan trigonum su,ra3la:i3ulare8su/3la:ia.&

'

0inding leher tersusun dari /er/agai la,isan yang kom,leks yakni *. Kulit Kulit leher /agian anterior da,at diangkat dari #aringan di /a!ahnya dan /er,eran ,ada saat eks,resi2 karena adanya ,latysma. "latysma meru,akan salah satu otot mimik yang terda,at di /a!ah kulit. &. =as3ia 6er:i3alis u,er1i3ialis =as3ia ini /iasanya /eru,a sela,is #aringan ikat su/kutan yang ti,is antara dermis kulit dan 1as3ia 3er:i3alis ,ro1unda. 0alam la,isan ini terda,at ,latysma2 sara1 kulit2 ,em/uluh darah dan lim1e2 dan se#umlah #aringan lemak yang #umlahnya /er/eda-/eda. "latysma meru,akan otot yang /erasal dari deri:at ar3us :is3eralis II dan diiner:asi oleh ramus 3er:i3alis ner:i 1a3ialis. +. =as3ia 6er:i3alis "ro1unda a5 Lamina su,er1i3ialis /5 Lamina ,retra3healis 35 Lamina ,re:erte/ralis.& Kulit meru,akan ,em/ungkus yang elastis yang melindungi tu/uh dari ,engaruh lingkungan. Kulit #uga meru,akan alat yang ter/erat dan terluas ukurannya yaitu *5G dari /erat tu/uh dan luasnya *25)-*2F5 m &. %ata-rata te/al kulit *-& mm. "aling te/al 4@ mm5 terda,at di tela,ak tangan dan kaki dan yang ,aling ti,is di ,enis 4)25 mm5. Kulit ter/agi atas tiga la,isan ,okok2 yaitu e,idermis2 dermis2 dan #aringan su/kutan.5 <,idermis ter/agi atas em,at la,isan yakni: *. La,isan /asal atau stratum germinati:um La,isan ini terdiri dari satu la,is sel-sel ku/oid yang tegak lurus terhada, dermis. 0i dalam sel terda,at sito,lasma yang /aso1ilik dengan inti yang /esar2 lon#ong dan /er!arna hitam. el /asal ini tersusun se/agai tiang ,agar 4,alisade5. 0alam la,isan ini terda,at melanosit yang meru,akan sel dendritik yang mem/entuk melanin. (elanosit ter/entuk dari neural em/rio dan /er1ungsi melindungi kulit terhada, sinar matahari. &. La,isan mal,ighi atau stratum s,inosum edangkan /agian ,osterior le/ih te/al dan tidak da,at digerakkan dari #aringan di /a!ahnya.

*)

(eru,akan la,isan yang ,aling te/al dan kuat. Terdiri dari sel-sel ,oligonal yang dila,isan atas men#adi le/ih ge,eng. el-sel mem,unyai ,roto,lasma yang menon#ol se,erti duri. +. La,isan granular atau stratum granulosum Terdiri dari satu sam,ai em,at /aris sel-sel /er/entuk intan2 /erisi /utir/utir keratohialin yang /aso1iliki. 4. La,isan tanduk atau stratum korneum La,isan tanduk terdiri dari &)-&5 la,is sel-sel tanduk tan,a inti2 ge,eng2 ti,is dan mati. "ada ,ermukaan la,isan ini sel-sel mati terus-menerus mengelu,as tan,a terlihat. <,idermis #uga mengandung kelen#ar ekrin dan kelen#ar a,okrin yang 1ungsinya mengatur suhu dan menye/a/kan ,anas dile,askan dengan 3ara ,engua,an. elain itu ada kelen#ar se/aseus terda,at di seluruh tu/uh yang sekretnya /eru,a se/um dan mengandung asam lemak2 kolesterol dan >at lain. 5 0ermis meru,akan la,isan di /a!ah e,idermis dan diatas #aringan su/kutan. Terdiri dari #aringan ikat di la,isan atas ter#alin ra,at 4,ars ,a,illaris52 sedangkan di /agian /a!ah ter#alin le/ih longgaar 4,ars reti3ularis5 yang mengandung ,em/uluh darah2 sara12 ram/ut2 kelen#ar keringat dan kelen#ar se/aseus. 5 Jaringan su/kutan meru,akan la,isan yang langsung di /a!ah dermis. el-sel yang ter/anyak adalah li,osit yang menghasilkan /anyak lemak. Jaringan su/kutan mengandung sara12 ,em/uluh darah2 dan lim1e2 kandung ram/ut dan di la,isan atas #aringan su/kutan terda,at kelen#ar keringat. =ungsi dari la,isan ini adalah ,enyekat ,anas2 /antalan terhada, trauma dan tem,at ,enum,ukan energi.5 B. NEOPLASMA a. 0e1inisi Neo,lasma Neo,lasma adalah massa a/normal #aringan yang ,ertum/uhannya /erle/ihan dan tidak terkoordinasikan dengan ,ertum/uhan #aringan normal serta terus demikian !alau,un rangsangan yang memi3u ,eru/ahan terse/ut telah /erhenti.*+

**

"ada sel neo,lasma ter#adi ,eru/ahan si1at2 sehingga se/agian /esar energi digunakan untuk /erkem/ang /iak. "ertum/uhan tak terkontrol yang seringnya ter#adi dengan 3e,at itu da,at mengarah ke ,ertum/uhan #inak 4/enign5 mau,un ganas 4malign5. Tumor #inak /iasanya tidak mengin:asi dan tidak menye/ar ke #aringan lain sekitarnya. Tumor #inak /iasanya tidak mengan3am #i!a ke3uali /ila ia terletak ,ada area struktur :ital. edangkan tumor ganas da,at mengin:asi #aringan lain dan /eranak se/ar ke tem,at #auh 4metastasis5 /ahkan da,at menim/ulkan kematian. sel-sel maligna ini mem,unyai si1at resisten terhada, a,o,tosis2 tidak sensiti1 terhada, 1aktor anti ,ertum/uhan dan contact inhibition-nya di su,resi. A /. Klasi1ikasi Neo,lasma Klasi1ikasi neo,lasma yang digunakan /iasanya /erdasarkan atas dasar si1at /iologi tumor yaitu tumor yang /ersi1at ganas2 tumor yang /ersi1at #inak dan tumor yang terletak diantara #inak dan ganas dise/ut intermediate. *. Tumor #inak 4/enigna5 Tumor #inak tum/uhnya lam/at dan /iasanya mem,unyai ka,sul. Tidak tum/uh in1iltrati12 tidak merusak #aringan sekitarnya dan tidak menim/ulkan anak se/ar ,ada tem,at yang #auh. Tumor #inak ,ada umumnya disem/uhkan dengan sem,urna ke3uali yang mensekresi hormon atau yang terletak ,ada tem,at yang sangat ,enting2 misalnya sumsum tulang /elakang yang da,at menim/ulkan ,ara,legia atau ,ada sara1 otak yang menekan #aringan otak.@ &. Tumor ganas 4maligna5 Tumor ganas ,ada umumnya tum/uh 3e,at2 in1iltrati1 dan merusak #aringan sekitarnya. 0isam,ing itu da,at menye/ar keseluruh tu/uh melalui aliran lim1e atau aliran darah dan sering menim/ulkan kematian.@ Tumor ganas menye/ar melalui salah satu dari tiga #alur yakni ,enyemaian di dalam rongga tu/uh2 ,enye/aran lim1atik dan atau ,enye/aran hematogen.*+ +. Tumor intermediate 0iantara dua kelom,ok tumor #inak dan ganas terda,at segolongan ke3il tumor yang mem,unyai si1at in:asi1 lokal ta,i kemam,uan

*&

metastasisnya ke3il. Tumor ini dise/ut tumor agresi1 lokal tumor ganas /erdera#at rendah. 6ontohnya adalah karsinoma sel /asal kulit.@

T$%or J &a' S !at Pert$%+$*a& T$%+$* I&! ,trat ! Metastas s Pe&-o+ata& Lam/at Tidak Tidak ada <ksisi

T$%or Ga&as Dera(at Re&)a* Ber:ariasi Lokal %endah8tidak <ksisi luas

T$%or Ga&as 6e,at In1iltrati1 Tinggi <ksisi ,engo/atan sistemik 4kemotera,i2 radiotera,i5 Buruk2 3enderung residi1 metastasis dan

luas2

A&-'a Kese%+$*a& Post.Operas

Tinggi

6enderung residi1

*+

"er/andingan neo,lasma #inak dan ganas 6iri 0i1erensiasi La#u ,ertum/uhan Jinak Baik2 seru,a dengan #aringan asalnya Biasanya ,rogresi1 dan lam/at2 da,at /erhenti /eregresi2 #arang di#um,ai mitotik2 kalau,un ada In:asi lokal gam/arannya normal Biasanya /eru,a massa /er/atas tegas2 kohesi1 dan eks,ansi12 tidak mengin:asi dan mengin1iltrasi #aringan (etastasis normal di sekitarnya Tidak di#um,ai ering2 semakin /esar dan tidak /erdi1erensiasi2 lesi ,rimer semakin /esar kemungkinan /ermetastasis. *5 0isam,ing itu terda,at ,ula klasi1ikasi tumor /erdasarkan di1erensiasinya atau atas dasar asal sel tumor terse/ut yaitu : *. Neo,lasma sel toti,otent el toti,otent ialah sel yang da,at /erdi1erensiasi kedalam tia, #enis sel tu/uh2 se,erti misalnya >igot yang /erkem/ang ,ada #anin. "aling sering sel ini di#um,ai ,ada gonad yaitu sel germinal. Tumor sel germinal da,at /er/entuk se/agai sel tidak /erdi1erensiasi. 3ontohnya ialah karsinoma em/rional e/agai yang /erdi1erensiasi ke#enis e3ara lokal2 in:asi12 dan mengin1iltrati1 #aringan normal disekitarnya 9anas Buruk2 ana,lasia2 seringnya ati,ikal Tidak /eraturan2 sering di#um,ai mitotik yang a/normal

*4

#aringan termasuk tro1o/las yaitu 3horio3ar3inoma. /erdi1erensiasi somatik yaitu teratoma.@ &. Neo,lasma sel ,luri,otent

ementara yang

el em/rional ,luri,otent ditemukan ,ada ,eriode 1etal dan hanya /e/era,a tahun ,as3a kelahiran sehingga neo,lasma ini /iasanya ter#adi ,ada anak-anak.A el ini /isa /erdi1erensiasi ke /er/agai #enis sel-sel dan se/agai tumor akan mem/entuk /er/agai #enis struktur alat tu/uh. Tumor sel em/rional ini /iasanya dise/ut em/rioma atau /lastoma.@ +. Neo,lasma sel yang /erdi1erensiasi Ke/anyakan tumor ,ada manusia ter/entuk dari sel /erdi1erensiasi. Tata nama tumor ini meru,akan ga/ungan /er/agai 1aktor yaitu ,er/edaan antara #inak dan ganas2 asal sel e,itel dan mesenkim lokasi dan gam/aran deskri,ti1 lain.@ a5 Tumor e,itel Tumor #inak e,itel dise/ut adenoma #ika ter/entuk dari kelen#ar misalnya adenoma tiroid2 adenoma 3olon. Jika /erasal dari e,itel ,ermukaan dan mem,unyai arsitektur ,a,iller dise/ut ,a,illoma. "a,illoma da,at tim/ul dari e,itel skuamosa2 e,itel ,ermukaan duktus kelen#ar2 atau sel transisional. Tumor ganas e,itel dise/ut karsinoma. Jika /erasal dari sel skuamosa dise/ut karsinoma sel skuamosa. Bila /erasal dari sel skuamosa dise/ut karsinoma sel transisional. Tumor ganas e,itel dari e,itel kelen#ar dise/ut adenokarsinoma.@ /5 Tumor mesenkim Tumor #inak mesenkim sering ditemukan meski,un /iasanya ke3il dan tidak /egitu ,enting. Biasanya di/eri nama asal #aringan dengan akhiran KomaL. (isalnya tumor #inak #aringan ikat dise/ut 1i/roma dan tumor #inak #aringan lemak dise/ut li,oma. Tumor ganas #aringan mesenkim yang ditemukan kurang dari *G di/eri nama asal #aringan dengan akhiran Ksar3omaL se/agai 3ontoh ialah tumor ganas #aringan ikat dise/ut 1i/rosar3oma dan tumor ganas #aringan lemak dise/ut li,osar3oma.@

*5

3. <,idemiologi Neo,lasma Insidens tumor ganas di setia, negara tidak sama2 /aik insidens keseluruhan mau,un insidens s,esi1ik. %isiko ter#adinya kanker di,engaruhi oleh /anyak 1aktor. Mang ter,enting ialah usia2 yang se3ara umum da,at dikatakan /ah!a semakin tua seseorang2 semakin /esar risikonya. Ini da,at dimengerti karena orang lan#ut usia le/ih lama ter,a#an ,ada karsinogen2 inisiator dan ,romotor le/ih lama ,ada usia lan#ut.*5 d. <tiologi Neo,lasma "enye/a/ neo,lasma umumnya /ersi1at multi1aktorial. Be/era,a 1aktor yang diangga, se/agai ,enye/a/ neo,lasma antara lain meli,uti /ahan kimia!i2 1isik2 :irus2 ,arasit2 in1lamasi kronik2 genetik2 hormon2 dan gaya hidu, serta ,enurunan imunitas.*5 /. LIPOMA a. 0e1inisi Li,oma adalah tumor #aringan lunak yang ,aling sering ditemukan. Tumor ini da,at mun3ul dimana sa#a di tu/uh2 teta,i umumnnya ditemukan ,ada #aringan su/kutis orang de!asa.*+ Li,oma meru,akan neo,lasma #inak dari sel-sel lemak dan ke/anyakan /erasal dari la,isan lemak /ukal. (assa mengandung sel-sel lemak yang ter/ungkus dan dila,isi mukosa.+ Li,oma yaitu neo,lasma #inak yang konsistensinya lunak2 sering mem,unyai ka,sul2 kadang-kadang tum/uh in1iltrati1. Letaknya su/kutan2 #arang intramuskuler serta /isa tum/uh di semua tu/uh. ' Li,oma da,at ter#adi setia, !aktu se#ak ,u/ertas ,ada !anita dan ,ria dan da,at ditemukan di semua /agian tu/uh.F /. <,idemiologi Li,oma meru,akan tumor #inak #aringan mesenkim yang tersering dengan ,re:alensi rata-ratanya &2* ,er *))) ,enduduk.*& Li,oma da,at ter#adi setia, !aktu se#ak ,u/ertas ,ada !anita dan ,ria dan da,at ditemukan di

*@

semua /agian tu/uh.F Angka ke#adian ini tidak dominan ,ada laki-laki mau,un ,erem,uan teta,i le/ih sering ,ada dekade lima dan enam usia seseorang. Li,oma le/ih sering ditemukan ,ada !anita karena !anita memiliki massa lemak yang le/ih /anyak dari ,ria. *& 3. <tiologi "enye/a/ li,oma tidak diketahui dengan ,asti2 namun karena meru,akan tumor #inak sehingga ada kemungkinan /ahan-/ahan kimia yang karsinogen2 lingkungan2 genetik dan 1aktor imunologi #uga /er,eran. Ada suatu sindrom yang dise/ut hereditary multi,le li,omatosis yaitu seseorang yang memiliki le/ih dari * li,oma ,ada tu/uhnya. elain itu kegemukan tidak menye/a/kan ter#adinya li,oma. *+ 0i,erkirakan /ah!a trauma da,at memi3u ,roli1erasi #aringan lemak dan menye/a/kan suatu li,oma. Li,oma da,at tim/ul karena akti1itas mitosis dari sel-sel lemak yang dise/a/kan oleh suatu trauma atau karena mekanisme dari meta/olisme yang 3e,at dan di,erkuat oleh 1aktor herediter.** d. "ato1isiologi Jaringan lemak /erasal dari #aringan ikat yang /er1ungsi se/agai de,ot lemak. Jaringan lemak ini adalah #aringan yang s,esial terdiri dari sel s,esi1ik yang mem,unyai :askularisasi tinggi2 /erlo/us dan /er1ungsi se/agai de,ot lemak untuk ke,erluan meta/olisme. el-sel lemak ,rimiti1 /iasanya /eru,a /utir-/utir halus di dalam sito,lasma. el ini akan mem/esar sehingga akhirnya dera#at de,osisi lemak menggeser inti ke arah ,eri1er. Jaringan lemak /erasal dari sel-sel mesenkim yang tidak /erdi1erensiasi da,at ditemukan di dalam tu/uh. Be/era,a sel ini men#adi #aringan sel lemak yang matang mem/entuk lemak de!asa. Ter#adinya suatu li,oma da,at #uga dise/a/kan oleh karena adanya gangguan meta/olisme lemak2 ,ada li,oma ter#adi ,roli1erasi /aik histologi dan kimia!i2 termasuk kom,osisi asam lemak dari #aringan lemak normal. (eta/olisme lemak ,ada li,oma /er/eda dengan meta/olisme lemak normal2 !alau,un se3ara histologi gam/aran sel lemaknya sama.4 "ada li,oma di#um,ai akti:itas li,o,rotein li,ase menurun. Li,o,rotein li,ase ,enting untuk trans1ormasi lemak dalam darah. -leh karena itu

*F

asam lemak li,oma le/ih /anyak di/andingkan dengan lemak normal. 7al ini da,at ter#adi /ila seseorang melakukan diet2 maka se3ara normal de,ot lemak men#ai /erkurang2 teta,i lemak ,ada li,oma tidak akan /erkurang /ahkan /ertam/ah /esar. Ini menun#ukkan /ah!a lemak ,ada li,oma /ukan meru,akan lemak yang di/utuhkan oleh tu/uh.' e. 9e#ala Klinis Li,oma /iasanya /ersi1at lunak ,ada ,era/aan2 da,at digerakkan dan tidak nyeri. "ertum/uhannya sangat lam/at dan #arang sekali men#adi ganas. Li,oma ke/anyakan /erukuran ke3il namun da,at tum/uh hingga men3a,ai le/ih dari diameter @ 3m. 0ari ,emeriksaan 1isik /isa dida,atkan : *5 Nodul su/kutan ukuran rata-rata &-*) 3m &5 ering /erlo/us +5 0a,at dimo/ilisasi 45 Konsistensi kenyal 55 Kulit di atas lesi normal 0iagnosis li,oma da,at ditegakkan dari anamnesis dan gam/aran klinis atau dari fine needle biopsy.*@ Jika massa yang dida,atkan sangat /esar dan sudah mengin:asi #aringan sekitar2 risiko untuk ter#adinya maligna li,oma 4li,osar3oma5 meningkat sehingga mem/utuhkan ,emeriksaan la/oratorium dengan menggunakan sedikit sam,el #aringan 4/io,si5. (elalui ,emeriksaan ini /isa di/edakan massa li,oma #inak atau massa li,osar3oma yang ganas.F kin Li,oma Lemak u/kutan

*A

1. 0iagnosis Anamnesis ,erlu dilakukan untuk menegakkan diagnosis. Anamnesis sangat ,enting karena memiliki ,engaruh A)G untuk menentukan diagnosis. Anamnesis ini meli,uti identitas ,asien2 usia2 ,eker#aan2 dan lain se/againya. etelah itu tanyakan keluhan utama ,asien dan sudah /era,a lama ,asien mengalami keluhan terse/ut. 7al yang ,enting ditanyakan ,ada ,enderita adalah ri!ayat ,enyakit2 ,enggunaan o/ato/atan mau,un ,enyakit yang diderita oleh keuarga serta ,enyakit lain /aik sekarang mau,un masa lam,au2 dan ke/iasaan tertentu.*F Anamnesis tidak ,erlu ter,erin3i2 akan teta,i da,at dilakukan le/ih terarah ke,ada diagnosis /anding setelah ins,eksi. Anamnesis terarah /iasanya ditanyakan ,ada ,enderita /ersamaan dilakukan ins,eksi untuk melengka,i data diagnosis. *F "emeriksaan 1isik dia!ali dengan melakukan ins,eksi. "ada ,emeriksaan 1isik da,at digunakan ka3a ,em/esar a,a/ila di,erlukan. "emeriksaan ini mutlak dilakukan ,ada ruangan terang. Anamnesis da,at dilakukan /ersamaan dengan ins,eksi. "erlu #uga ditanyakan a,akah keluhan ada di tem,at lain2 oleh karena itu2 ins,eksi seluruh kulit tu/uh #uga ,enting untuk dilakukan. *F "ada ins,eksi di,erhatikan lokalisasi2 !arna2 /entuk2 ukuran2 ,enye/araan2 /atas2 dan e11loresensi yang khusus. etelah ins,eksi

dilakukan ,al,asi dan ditanyakan ke,ada ,asien a,akah ada nyeri tekan

*'

yang dirasakan. "ada ,emeriksaan ini di,erhatikan adanya tanda-tanda radang akut atau tidak. *F 0iagnosis li,oma da,at dilakukan dengan ,emeriksaan sederhana2 namun #ika li,oma /esar dan menyakitkan maka da,at dilakukan tes untuk mengkon1irmasi 46T /ah!a /en#olan terse/ut tidak /ersi1at kanker. "emeriksaan yang /isa dilakukan yakni /io,si2 3om,uted tomogra,hy 3an52 atau (agneti3 %esonan3e Imaging 4(%I5. Bio,si adalah ,rosedur dimana se,otong ke3il #aringan lemak diam/il dari li,oma sehingga da,at di,eriksa di /a!ah mikrosko, untuk tanda-tanda kanker. (%I menggunakan magnet2 gelom/ang radio dan kom,uter untuk mengam/il serangkaian gam/ar yang sangat #elas2 detail gam/ar. (%I telah ter/ukti akurat dalam ,emeriksaan2 namun ,emeriksaan ini mahal. 0engan (%I #aringan lunak se,erti li,oma da,at terlihat dengan #elas. (%I menun#ukkan hasil yangk *))G sensiti12 s,esi1ik dan akurat dalam mengidenti1ikasi adanya tumor #aringan lunak. mendetail2 namun tidak le/ih akurat dari (%I. *F g. 0iagnosis Banding *5 7igroma kistik 7igroma kistik /erasal dari sistem lim1e sehingga se3ara ,atologi anatomi le/ih te,at dise/ut lim1angioma. Anyaman ,em/uluh lim1e yang ,ertama kali ter/entuk di sekitar ,em/uluh :ena mengalami dilatasi dan /erga/ung mem/entuk #ala di daerah tertentu dan /erkem/ang men#adi sakus lim1atikus. Bila hu/ungan saluran ke arah sentral tidak ter/entuk maka tim/ul ,enim/unan 3airan yang akhirnya mem/entuk kista yang /erisi 3airan lim1e. Ben#olan /iasanya telah lama dan /isa se#ak lahir tan,a nyeri atau keluhan lain. Ben#olan tera/a kistik2 /er/en#ol dan /iasanya /erkonsistensi lunak. e/agai tanda khas ,emeriksaannya adalah tanda transiluminasi ,ositi1 tam,ak terang se/agai #aringan yang tem/us 3ahaya.*5 &5 Ateroma e,erti (%I2 6T s3an adalah ,rosedur yang #uga da,at mem/uat serangkaian gam/ar yang

&)

(eru,akan tumor #inak di kulit yang ter/entuk se/agai aki/at tersum/atnya muara kelen#ar se/asea. 0ari ,emeriksaan /iasana dida,atkan massa yang /er/entuk /ulat atau o:al2 lokasi di su,ersi1ialsu/kutan dan /er/atas tegas2 ada ,un3tum /eru,a titik kehitaman yang letaknya /iasanya di ,ermukaan kulit di tengah massa2 konsistensi lunak sam,ai kenyal dan tidak nyeri. Lokasi ,redileksi /iasanya di daerah /eram/ut se,erti ke,ala2 !a#ah2 /elakang telinga2 leher2 ,unggung dan area genital.*@ +5 =i/roma (eru,akan tumor #inak yang /erasal dari #aringan 1i/rous atau sekelom,ok ,roli1erasi 1i/ro/las yang di/edakan /erdasarkan ke3enderungan untuk tum/uh se3ara in1iltrati1 dan /anyak kasus ,ost eksisi yang residi1.*+ h. "enatalaksanaan a5 Teknik eksisi Tu#uan dilakukan eksisi li,oma adalah /iasanya untuk ke,entingan kosmetik. e/elum dilakukan eksisi li,oma2 harus di,ersia,kan alat dan /ahan yang digunakan. Li,oma da,at dilakukan dalam anestesi lokal mau,un umum tergantung ,ada lokasi dan ukuran li,oma itu sendiri. "osisinya tergantung ,osisi lesi. "rosedur eksisi li,oma yaitu : *5 Bersihkan daerah o,erasi dengan tindakan ase,tik &5 Lakukan anestesi lokal field block infiltrations dengan lida3aine &G +5 Tandai /atas insisi yang akan dilakukan2 linier dengan ,an#ang se#a#ar dengan garis Langers 45 Insisi dilakukan di atas lesi se,an#ang garis langers sam,ai su/kutis 55 0engan menggunakan daun gunting2 ,erdalamkan insisi dan /uka ruang antara ka,sul dengan #aringan lemak sekitarnya @5 9unakan satu #ari untuk mengorek li,oma F5 7entikan setia, titik ,erdarahan dengan diatermi atau /enang #ahit halus yang /isa disera,

&*

A5 7ilangkan sisa ruang dengan /e/era,a #ahitan ter,utus yang /isa disera,. Kulit ditutu, #uga dengan /e/era,a #ahitan ter,utus yang /isa disera, '5 Kirim massa untuk ,emeriksaan ,atologi anatomi Be/era,a hal yang harus di,erhatikan se!aktu melakukan eksisi li,oma yakni untuk meminimalkan ,an#ang insisi2 /isa dilakukan sayatan se,an#ang &-+ 3m dan insisi ke dalam ka,sul. Untuk mengeluarkan li,oma2 teknik ,en3et da,at digunakan dengan memi#at li,oma antara telun#uk dan i/u #ari. Jika ter#adi ,erdarahan2 su3tion drain ke3il da,at dimasukkan.*@

Indikasi o,erasi dari li,oma ialah *. 0iagnosis li,oma tidak menentu &. Ukuran li,oma le/ih dari + in3hi2 karena semakin /esar akan semakin /erisiko untuk men#adi keganasan +. Li,oma telah mengganggu 1ungsi organ sekitarnya 4. Li,oma mengganggu 1ungsi #aringan sekitar dan tidak da,at digerakkan 5. Li,oma mengganggu kosmetik2 tidak seda, di,andang "ersia,an ,re-o,erasi *. "uasa minimal A #am se/elum o,erasi &. (andi ,agi se,erti /iasa se/elum dilakukan o,erasi /5 Teknik non eksisi 0isam,ing teknik o,erati12 terda,at teknik non o,erati1 yakni teknik in#eksi steroid dan li,usu3tion. In#eksi steroid menye/a/kan atro1i lemak yang /ersi1at lokal2 kemudian li,oma mulai menge3il. In#eksi /aik dilakukan ,ada li,oma dengan diameter kurang dari * in3h. "er/andingan *:* 3am,uran antara llido3aine dan triam3inolone a3etonide2 dalam dosis *) mg ,er mL2 diin#eksikan ,ada tengah lesi2 ,rosedur ini dilakukan /e/era,a kali dengan inter:al /ulan. ?olume steroid tergantung ,ada ukuran li,oma2 rata-rata *-+ mL dari total yang

&&

diin#eksikan. Jumlah in#eksi tergantung dari res,on yang dihasilkan2 yang dihara,kan mun3ul dalam +-4 minggu. Kom,likasi amat #arang a,a/ila in#eksi memenuhi standar ,rosedur yaitu #umlah yang sesuai dosis2 menem,atkan #arum sehingga terletak ,ada tengah-tengah li,oma. "era!atan ini menyusutkan li,oma teta,i ,ada umumnya tidak dengan se,enuhnya mengha,uskan tumor ini. teroid suntikan se3ara khas menggunakan dengan tumor le/ih ke3il-ke3il itu kurang dari &25 3m di dalam garis tengah. untikan ter/aik dilakukan di atas li,oma2 kurang dari * in3h di dalam garis tengah.* Li,osu3tion da,at dilakukan untuk memindahkan li,oma ke3il sam,ai dengan li,oma yang /esar2 a,a/ila lokasi li,oma ,ada daerah kosmetik harus dihindarkan. <liminasi li,oma se3ara total tidak /iasa dilakukan dengan li,osu3tion. 6am,uran lido3ain /iasanya digunakan untuk anestesi ,ada li,osu3tion. "era!atan ini menggunakan suatu #arum dan suatu sem,rotan /esar untuk memindahkan tumor yang gemuk.*4 i. Kom,likasi Li,oma su/kutan #arang menim/ulkan kom,likasi2 teta,i nodul /esar da,at mengganggu 1ungsi otot atau da,at menye/a/kan nyeri sara1. Li,oma ter#adi ,ada sendi da,at mem/atasi gerakan.* #. "rognosis "enye/a/ li,oma tidak se,enuhnya di,ahami2 teta,i ke3enderungan untuk mengem/angkan mereka turun-temurun. Terkadang se/uah 3edera ringan da,at memi3u ,ertum/uhan li,oma. Berat /adan tidak mem,engaruhi kemungkinan li,oma. Be/era,a ,enelitian mengungka,kan /ah!a olahraga da,at mengurangi risiko ,em/entukan li,oma dengan meningkatkan sirkulasi dan mengurangi de,osit lemak.*

&+

Anda mungkin juga menyukai