Anda di halaman 1dari 5

ERITRODERMA Nanda Earlia I.

DEFINISI Eritoderma berasal dari bahasa Yunani, yaitu erythro- (red = merah) dan derma, dermatos (skin = kulit), yang merupakan inflamasi pada kulit, menyerang hampir seluruh tubuh (90% atau lebih), dan biasanya disertai skuama. Eritrroderma merupakan perluasan klinis beberapa penyakit, sehingga untuk memberikan tatalaksanan dengan tepat, harus dicari penyakit yang mendasari (underlying disease)terjadinya eritroderma. penyakit yang medasari terjadinya eritroderma adalah ! " " Eritroderma idiopatik Eritroderma akibat perluasan penyakit kulit ! psoriasis, dermatitis atopik dermatitis seboroik, dermatitis kontak, erupsi obat, pitiriasis rubra pilaris, skabies krustosa#nor$egian, dermatosis bulosa (pemfigus foliaseus, pemfigoid bulosa, pemfigus paraneoplastik) " Erireoderma akibat keganasan ! cutaneous T-cell lymphoma (%&%'), yang terdiri dari dua bentuk yaitu Sezary sindrome dan Mycosis fungoides II. ETIOPATOGENESIS (ada eritroderma terjadi peningkatan epidermal turnover rate, kecepatan mitosis dan jumlah sel kulit germinati)um meningkat lebih tinggi dibanding normal. &erjadi pemendekan fungsi keratinisasi epidermis, bentuk skuama normal, hanya kecepatan degradasi skuama (dari *00"+000 mg menjadi ,0"-0 gram). (atogenesis eritroderma masih menjadi perdebatan. (ada eritroderma dibuktikan terjadi peningkatan sejumlah faktor permeabilitas )askular (growth factor endothelial vaskular) pada epidermis sehingga terjadi proliferasi )askular dermis dan permeabilitas )askular meningkat. (enelitian terbaru mengatakan bah$a pada eritroderma kronis terjadi peningkatan molekul adhesi ( !"M-#, $!"M-#, %-selectin, &selectin) yang mempengaruhi produksi dan proliferasi mediator inflamasi epidermis, pada dermis menunjukkan profil sitokin &h+, sedangkan profil &h, pada sindroma .e/ary. III. KRITERIA DIAGNOSTIK 0ambaran klinis eritroderma berupa eritem generalisata disertai dengan skuama, tanpa menyerang mukosa. (embentukan skuama dimulai beberapa hari setelah 12 dapun

1. KLINIS

eritem, biasanya dia$ali di fleksural dengan skuama putih, kuning, dan halus. "(ada stadium akut skuama pada telapak tangan dan telapak kaki melebar seperti lempengan tipis (plate like), lebih lanjut skuama menjadi lebih kering, abu"abu, sedangkan lesi kulit ber$arna merah terang. (ada eritroderma kronis kulit menebal, kombinasi edema dan likenifikasi, rambut rontok, kuku menebal, subungual hiperkeratosis, onikolisis, beau line of the nail. 3 4erdasarkan perjalanan penyakit, eritroderma diklasifikasikan ! tipe primer dan sekunder. (ada tipe primer berupa eritem yang dimulai dari trunkal dan beberapa hari akan menyebar keseluruh tubuh diikuti timbulnya skuama, seperti eritroderma idiopatik. 4entuk sekunder berupa eritem generalisata yang timbul pada perluasan lesi kulit setempat Eritroderma akibat reaksi obat ! anamnesis obat yang dicurigai. 5embaik dalam ,"6 minggu setelah obat yang dicurigai dihentikan. Eritroderma yang disebabkan obat topikal lesi kulit seperti dermatitis, pada akibat pemberian obat sistemik lesi kulit dimulai dengan lesi morbiliformis. Eritroderma akibat perluasan penyakit kulit ! khas, sesuai penyakit yang mendasarinya ! plak psoriasis pada eritroderma psoriatika7 kuku bagian distal distrofi, subungual hiperkeratosis, pitting nail, fenomena koebner, (ada eritroderma karena dermatitis atopik ! gatal yang hebat, ekskoriasi, likenifikasi 8elainan sistemik pada eritroderma ! o (oikilotermi dan suhu tubuh fluktuasi menyesuaikan suhu lingkungan. &E9' meningkat karena defek barier epidermis, cairan epidermis mengalami e)aporasi, panas tubuh menurun. o (embuluh darah dermis dilatasi sehingga aliran darah sistemik berkurang, kadang"kadang menyebabkan gagal jantung. o &akikardia dan demam ditemukan pada 10% kasus, akibat mekanisme kompensasi hipermetabolisme dan peningkatan 45: (basal metabolisme rate). o ;ehidrasi dan 4<= meningkat akibat peningkatan cairan yang hilang pada &E9' dan 45: yang meningkat. o (engelupasan kulit menyebabkan protein hilang ,0"-0 g#m, perhari, akibatnya keseimbangan nitrogen, potasium, dan folat menurun sehingga terjadi hipoalbuminemia, edema, dan masa otot berkurang 11

A. DIAGNOSIS BANDING Eritroderma karena penyebab lain ( >;., graft versus host disease) B. PEMERIKSAAN PENUNJANG +. (emeriksaan darah lengkap ,. (emeriksaan urin lengkap -. (emeriksaan gula darah ?. (emeriksaan fungsi hati *. (emeriksaan foto thora@ 6. (emeriksaan histopatologi IV. KOMPLIKASI +. ,. -. ?. *. Aipotermi ;ekompensasi kordis 8egagalan sirkulasi perifer .epsis &romboflebitis

V. PENATALAKSANAAN A. Non Medi a!en"o#a a. b. c. d. f. (erbaiki cairan tubuh (emberian nutrisi perbaiki keseimbangan cairan dan elektrolit Aindari sinar matahari (ada eritroderma akibat erupsi obat ! stop obat yang dicurigai B. To$i al% .etiap pagi seluruh tubuh diolesi oleum coccos atau emolien lainnya. taupun hidrokortison+% cream. &. Si#"e!i +. pemberian kortikosteroid secara sistemik (jika diagnosis psoriasis disingkirkan ) 19

e. 5andi dengan sabun pA netral 7 bila masih menggigil, tidak boleh mandi dulu.

dengan cara B tappering off B ! ,. Eritroderma idiopatik ! (rednison dengan dosis +"- mg#kg bb#hari (intravenous immunoglo'ulin) -. ;eksametason - @ + mg, , @ + mg, dst ?. *. ntibiotika untuk mencegah infeksi sekunder ! eritromisin -"? @ ,*0"*00 mg#hari selama 2"+0 hari. ntihistamin # antipruritus ! %&5 - @ + tablet asitretin, atau siklosporin (refraktory cases) VI. DAFTAR PUSTAKA +. 8els D, Eedeles &. E@foliatif dermatitis. >n! 0oldsmith ' , 8at/ .>, 0ilchrest =e$ York! 5c 0ra$"Aill 4ook %G7,0+,.p.,66"21 ,. Dames 9;, 4erger &0, Elston ;5. .eborrheic dermatitis, psoriasis, recalsitrans palmoplantar eruptions, pustular dermatitis, and erythroderma >n! Dames 9;, 4erger &0, Elston 5;, editors. ndre$s ;iseases of &he .kin %linical ;ermatology, ++th ed. (hiladelphia! .aunders Else)ier7,0++.p.+11",0, -. .terry 9, 5uche D5. Erythroderma. >n! 4olognia 'D, Dori//o 'D, .chaffer CD, editors. ;ermatology. -rd ed. =e$ York! Else)ier7,0+,.p.+2+"1, ?. .terry 9, (aus :, 4urgdorf.Erythroderma. >n! .terry 9, (aus :, 4urgdorf, editors. &hieme %linical %ompanions ;ermatology. 0erman! 0eorge &hieme Cerlag 807,006.p.,1,"1* *. 5aryam , Hahra .0, .ia)ash &, ;abbaghian. :esearch article! Erythroderma! )ailable from! <:'! clinical study of 92 cases. 45D ;ermatology ,00*7*!*. 4, 'effel D;, 9olff 8, editors. Eit/patrickFs ;ermatology in 0eneral 5edicine. 1thed. 6. 4ila eritroderma disebabkan oleh psoriasis (eritroderma psoriatika) ! 5etotreksat, dan >C>0

hhtp!##$$$.biomedcentral.com#+?2+"*9?*#*#*. ccessed on Duly ,001

90

9+

Anda mungkin juga menyukai