Anda di halaman 1dari 12

Usulan Penelitian

1. Judul Penelitian Judul penelitian merupakan pencerminan dari tujuan penelitian. Oleh karena tujuan penelitian itu dirumuskan dari masalah penelitian atau dengan kata lain tujuan penelitian itu merupakan jawaban sementara dari pertanyaan-pertanyaan penelitian maka judul penelitian juga mencerminkan masalah penelitian. Apabila suatu penelitian berjudul Ketidakseimbangan Imunisasi P li pada Anak-Anak !alita di "ilayah Kabupaten ! g r maka hal ini mencerminkan bahwa masalah yang dihadapi Kabupaten ! g r pada saat itu adalah bahwa angka dr p ut atau ketidaksinambungan imunisasi sangat tinggi. Judul penelitian tersebut juga mencerminkan bahwa tujuan penelitian akan menc ba mengungkapkan masalah-masalah #$akt r-$akt r% yang menyebabkan ketidaksinambungan imunisasi p li tersebut di Kabupaten ! g r. &engan kata lain penelitian ini secara implisit akan mencari $akt r-$akt r yang berpengaruh atau berhubungan dengan dr p ut atau ketidaksinambungan imunisasi p li pada anak balita. '. (atar !elakang )asalah &alam latar belakang masalah penelitian akan diuraikan $akta-$akta* pengalaman-pengalaman si peneliti* hasil-hasil penelitian dari rang lain* atau te ri-te ri yang melatarbelakangi masalah yang ingin diteliti. &engan uraian tentang $akta* pengalaman dan te ri-te ri tersebut maka rang lain #pihak pemberi dana atau pembimbing% diyakinkan bahwa masalah yang akan diajukan tersebut cukup penting dan cukup justi$ied. &alam latar belakang harus dengan jelas diuraikan mengapa masalah tersebut dipilih + Apa justi$ikasinya + )engapa penelitian itu diadakan di wilayah tertentu +

Apabila judul penelitian seperti c nt h di atas #Ketidaksinambungan Imunisasi P li pada Anak !alita di "ilayah Kabupaten ! g r% maka latar belakang harus diuraikan , a. Peranan atau pentingnya imunisasi p li pada anak balita. b. )asalah p li di Ind nesia dan pr gram imunisasi p li di Ind nesia. c. )asalah dr p ut atau ketidaksinambungan imunisasi p li secara umum di Ind nesia. d. )asalah dr p ut imunisasi p li di Kabupaten ! g r. Agar masalah yang akan diteliti tersebut cukup justi$ied* uraian latar belakang tersebut harus didukung atau disertai dengan data atau $akta$akta empiris. -. Perumusan )asalah .ebelum diuraikan bagaimana merumuskan masalah penelitian* terlebih dahulu akan dibahas apa yang dimaksud dengan masalah. )asalah adalah kesenjangan #gap% antara harapan dengan kenyataan* antara apa yang diinginkan atau yang dituju dengan apa yang terjadi atau $aktanya. Kembali kepada c nt h judul penelitian tersebut diatas* itu bersumber kepada masalah penelitian yang ada* yakni kesenjangan antara harapan #imunisasi p li pada anak akan selalu berkesinambungan memper leh imunisasi p li I* p li II dan p li III%* tetapi kenyataannya atau yang terjadi tidak demikian #sebagian besar dari anak balita hanya memper leh imunisasi p li I saja%. / nt h lain adalah penyuluhan dan kampanye tentang p syandu di Ind nesia telah meluas. !erbagai media dan cara telah dilakukan baik leh instansi kesehatan maupun diluar kesehatan* baik leh petugas maupun masyarakat sendiri. &engan upaya-upaya tersebut diharapkan p syandu menjadi milik masyarakat dan diman$aatkan* dikembangkan dan dipelihara leh masyarakat. 0etapi dari hasil penelitian Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku 1K)-UI pada tahun 1223* baru sekitar 435 masyarakat mengembangkan* memelihara dan meman$aatkan p syandu. &isinilah adanya kesenjangan atau gap dan inilah masalah penelitian.

)engenai bagaimana memilih masalah penelitian yang baik* pada uraian-uraian sebelumnya telah dijelaskan. )emilih masalah penelitian yang baik dan yang akan digunakan untuk kepentingan pr gram maupun untuk kepentingan penulisan ilmiah dapat digunakan kriteriakriteria yang akan diuraikan dalam bab lain. )erumuskan masalah penelitaian ini dapat dilakukan dalam bentuk pernyataan #pr blema statement% dan juga dalam bentuk pertanyaan #research 6uesti n%. / nt h , P syandu di wilayah Kabupaten ! g r sudah merata* hampir tiap 7" telah mempunyai p syandu. Penyuluhan-penyuluhan tentang imunisasi telah berjalan dengan baik di p syandu-p syandu. 8amun angka dr p ut imunisasi p li masih tinggi* sekitar 9:5. ;al ini berarti* kesinambungan imunisasi p li bagi anak balita di Kabupaten ! g r tersebut rendah. &ari pernyataan penelitian ini kemudian dapat dilanjutkan dengan pertanyaan penelitian , a. )engapa kesinambungan imunisasi p li bagi anak balita di Kabupaten ! g r rendah #mengapa angka dr p ut imunisasi p li tinggi% + b. 1akt r-$akt r apa yang menyebabkan atau mempengaruhi ketidaksinambungan imunisasi p li bagi anak balita di Kabupaten ! g r + 4. 0ujuan Penelitian 0ujuan penelitian adalah suatu indikasi ke arah mana atau data #in$ rmasi% apa yang akan dicari melalui penelitian itu + 0ujuan penelitian dirumuskan dalam bentuk pernyataan yang k nkret dapat diamati # bser<able% dan dapat diukur #measurable%. )isal , a. )emper leh in$ rmasi #data% tentang jumlah pemeriksaan ibu-ibu hamil di kecamatan = selama kehamilan. b. )emper leh in$ rmasi tentang hubungan antara $rekuensi pemeriksaan kehamilan dengan !!( #berat badan bayi lahir%.

!iasanya tujuan penelitian dibedakan atas ' yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. 0ujuan khusus pada hakekatnya adalah penjabaran dari tujuan umum. / nt h , 0ujuan Umum , &iketahuinya hubungan antara kualitas $isik sarana air bersih yang digunakan dengan terjadinya diare di wilayah K ta Jakarta Pusat. 0ujuan Khusus , a. &iketahuinya jenis sarana air bersih yang digunakan leh masyarakat Jakarta Pusat. b. &iketahuinya k ndisi > kualitas $isik sarana air bersih tersebut. c. &iketahuinya hubungan antara kualitas $isik sarana air bersih dengan kualitas airnya. d. &iketahuinya hubungan antara kualitas $isik sarana air bersih dengan kejadian diare. Apabila tujuan umum suatu penelitian tidak dapat atau tidak perlu dispesi$ikasikan lagi maka tidak perlu adanya tujuan umum dan tujuan khusus* cukup dibuat ?0ujuan Penelitian@ saja. :. )an$aat Penelitian Aang dimaksud dengan man$aat penelitian adalah kegunaan hasil penelitian nanti baik bagi kepentingan pengembangan pr gram maupun kepentingan ilmu pengetahuan. Oleh sebab itu* dalam man$aat penelitian harus diuraikan secara terinci man$aat atau apa gunanya hasil penelitian nanti. &engan kata lain* data #in$ rmasi% yang akan diper leh dari penelitian tersebut akan diman$aatkan untuk apa dalam rangka pengembangan pr gram kesehatan. &ari segi ilmu* data atau in$ rmasi yang diper leh dari penelitian tersebut mempunyai k ntribusi apa bagi pengembangan ilmu pengetahuan. / nt h ,

a. ;asil penelitian ini dapat digunakan untuk masukan dalam rangka meningkatkan upaya-upaya pencegahan diare khususnya di wilayah K ta Jakarta Pusat. b. ;asil penelitian ini dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan kesehatan masyarakat khususnya di bidang sanitasi lingkungan #untuk ilmu%. !eberapa peneliti #mahasiswa% kadang-kadang man$aat penelitian ini juga dilihat dari kepentingan pribadi peneliti yakni sebagai pengalaman pr ses belajar-mengajar khususnya dalam bidang met d l gi penelitian. 0etapi menurut penulis* hal ini lebih baik tidak perlu dimasukkan dalam man$aat penelitian. B. 0injauan Kepustakaan #(iterature 7e<iew% Untuk mendukung permasalahan yang diungkapkan dalam usulan penelitian* diperlukan tinjauan kepustakaan yang kuat. 0injauan kepustakaan ini sangat penting dalam mendasari penelitian yang akan dilakukan. 0injauan kepustakaan #literature re<iew% ini biasanya mencakup ' hal yaitu , a. 0injauan te ri yang berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti. ;al ini dimaksudkan agar para peneliti mempunyai wawasan yang luas sebagai dasar untuk mengembangkan atau mengidenti$ikasi <ariabel-<ariabel yang akan diteliti #diamati%. Juga agar peneliti dapat meletakkan atau mengidenti$ikasi masalah yang ingin diteliti itu dalam k nteks ilmu pengetahuan yang sedang digeluti. Oleh sebab itu sering didalam tinjauan kepustakaan ini diuraikan ?kerangka te ri@ sebagai dasar untuk mengembangkan ?kerangka k nsep penelitian@. b. 0injauan dari hasil-hasil penelitian lain yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. .elain akan memperluas pandangan dan pengetahuan peneliti* juga peneliti dapat menghindari ?pengulangan@ dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan rang lain #menjaga riginalitas penelitian%.

&alam tinjauan kepustakaan #literature re<iew%* peneliti #cal n peneliti% hanya menc ba meninjau atau re<iew terhadap te ri-te ri dan hasilhasil penelitian rang lain* apa adanya saja. ;al ini berarti bahwa pemikiran dan pendapat-pendapat pembuat pr p sal penelitian tidak sey gyanya dimasukkan ke dalam 0injauan Kepustakaan tersebut. 9. Kerangka K nsep dan ;ip tesis 9.1 Kerangka K nsep-K nsep &ari tinjauan kepustakaan dan kerangka te ri serta masalah penelitian yang telah dirumuskan tersebut maka dikembangkan suatu Kerangka K nsep Penelitian. Kerangka k nsep penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antar k nsep atau antar <ariabel yang akan diamati #diukur% melalui suatu penelitian. K nsep adalah suatu abstraksi yang dibentuk dengan menggeneralisasikan suatu pengertian. Oleh sebab itu k nsep tidak dapat diukur dan diamati secara langsung. Agar dapat diamati dan diukur maka k nsep tersebut harus dijabarkan kedalam <ariabel<ariabel. &ari <ariabel itulah* k nsep dapat diamati dan diukur. / nt h , Ck n mi keluarga adalah suatu k nsep* untuk mengukur k nsep ek n mi* dapat melalui <ariabel pendapatan atau pengeluaran keluarga. 0ingkat s sial merupakan k nsep* maka untuk mengukur tingkat s sial sese rang dapat melalui <ariabel pekerjaan. &ari uraian ini dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud kerangka k nsep penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara k nsepk nsep atau <ariabel-<ariabel yang akan diamati #diukur# melalui penelitian yang dimaksud. / nt h , Kerangka K nsep Penelitian #lihat bagan% K nsep-k nsep #<ariabel-<ariabel% yang akan diamati berdasarkan c nt h bagan tersebut adalah pendidikan* perilaku* status ek n mi* status s sial* kualitas $isik sarana air bersih dan kualitas air bersih sebagai <ariabel bebas #independent <arables% dan kejadian diare sebagai <ariabel terikat #dependent <ariable%.

.ekaligus penelitian ini akan membuktikan pengaruh dari tiap-tiap <ariabel bebas terhadap <ariabel tingkat #kejadian diare%. 8amun demikian kualitas air bersih sebagai <ariabel dependen untuk <ariabel<ariabel bebas , pendidikan* kualitas sarana air bersih* status ek n mi* dan sebagainya. 9.' ;ip tesis ;ip tesis adalah jawaban sementara dari pertanyaan penelitian. !iasanya hip tesis dirumuskan dalam bentuk hubungan antara dua <ariabel yaitu <ariabel bebas dan <ariabel terikat. ;ip tesis ber$ungsi untuk menentukan ke arah pembuktian* artinya hip tesis ini merupakan pernyataan yang harus dibuktikan. Kalau hip tesis tersebut terbukti maka menjadi thesis. 7umusan hip tesis sudah mencerminkan <ariabel-<ariabel yang akan diamati dan diukur* dan bentuk hubungan antara <ariabel-<ariabel yang akan dihip tesiskan. Oleh sebab itu hip tesis sey gyanya spesi$ik* k nkret dan bser<able #dapat diamati > diukur%. Kadang-kadang hip tesis tersebut dapat dijabarkan kedalam hip tesiship tesis yang lebih spesi$ik lagi #sub hip tesis%. !eberapa rang sering membedakan adanya hip tesis may r dan hip tesis min r. ;ip tesis may r masih lebih bersi$at umum sedangkan hip tesis min r lebih bersi$at khusus #spesi$ik% dan penjabaran dari hip tesis may r. / nt h , ;ip tesis )ay r , Kualitas air bersih ditentukan leh kualitas sarana air bersih* perilaku* pendidikan* dan s sial ek n mi keluarga. ;ip tesis )in r #.ub ;ip tesis% , a. )akin tinggi pendidikan makin baik kualitas air bersihnya. b. )akin baik kualitas sarana air bersih makin baik kualitas air bersih. c. )akin baik perilaku makin baik kualitas air bersih. d. )akin tinggi tingkat ek n mi makin baik kualitas air bersih. Apabila suatu hip tesis sudah spesi$ik dan tidak perlu dijabarkan lagi maka hip tesis min r #sub hip tesis% tidak perlu disusun lagi.

9.- &e$enisi Operasi nal Dariabel Untuk membatasi ruang lingkup atau pengertian <ariabel-<ariabel yang diamati > diteliti* perlu sekali <ariabel-<ariabel tersebut diberi batasan atau de$enisi perasi nal. &e$enisi perasi nal ini juga berman$aat untuk mengarahkan kepada pengukuran atau pengamatan terhadap <ariabel-<ariabel yang bersangkutan serta pengembangan instrumen #alat ukur%. / nt h , a. .arana air bersih !angunan atau alat yang digunakan untuk mendapat air bersih* berupa sumur p mpa tangan* sumur gali* PA) dan sebagainya. b. &iare* Eangguan > penyakit perut yang ditandai dengan mencret > berak-berak encer lebih dari - kali sehari. c. Anemia ibu hamil* Keadaan kadar hem gl bin di dalam darah ibu hamil yang lebih rendah daripada nilai n rmal* yaitu 11 gram5. Pada waktu menyusun de$enisi perasi nal <ariabel biasanya sekaligus diidenti$ikasi skala pengukuran <ariabel yang digunakan* apakah n minal* rdinal* inter<al ataukah rasi . )isalnya <ariabel air bersih menggunakan skala pengukuran rdinal #baik* sedang* kurang% dan sebagainya. F. )et de Penelitian &alam bagian ini diuraikan tentang met de dan cara yang akan digunakan dalam penelitian. Oleh sebab itu dalam uraian ini telah tercermin langkah-langkah teknis dan perasi nal penelitian yang akan dilaksanakan. !eberapa peneliti menggunakan istilah desain penelitian #research design% karena dari situ akan tampak rancangan penelitian yang akan dilaksanakan. !eberapa peneliti lain menggunakan istilah bahan dan cara #material and meth d%. )enurut penulis* istilah ini hanya c c k untuk penelitianpenelitian yang berkaitan dan menggunakan bahan atau materi seperti mikr sk p* bject glass* bahan-bahan kimia dan sebagainya pada penelitian di lab rat rium.

&alam uraian met de penelitian atau bahan dan cara ini mencakup berikut ini , F.1 Jenis penelitian )enjelaskan termasuk ke dalam jenis pendekatan atau met de yang mana* penelitian yang diusulkan tersebut. )isalnya penelitian itu menggunakan met de sur<ei dengan pendekatan cr ss secti nal dimana data yang menyangkut <ariabel bebas atau resik dan <ariabel terikat atau <ariabel akibat* akan dikumpulkan dalam waktu yang bersama. F.' P pulasi dan .ampel &alam bagian ini diuraikan p pulasi penelitian dan sampel. &alam p pulasi dijelaskan secara spesi$ik tentang siapa atau g l ngan mana yang menjadi sasaran penelitian tersebut. a. )isal , P pulasi dalam penelitian adalah ibu-ibu yang berd misili di Kecamatan Jatinegara* Jakarta 0imur. b. P pulasi dalam penelitian ini adalah remaja yang berumur antara 1'-1F tahun yang bertempat tinggal di &KI Jakarta* dan sebagainya. .edangkan sampel harus disebutkan teknis pengambilan sampel* apakah rand m dan rand m yang mana. &isamping teknis pengambilan sampel maka perlu dijelaskan juga besarnya sampel* beserta rumusnya #bila ada%. F.- /ara Pengumpulan &ata &ijelaskan cara atau met de yang digunakan untuk pengumpulan data. &alam suatu penelitian kadang-kadang tidak hanya menggunakan satu cara pengumpulan data. )isalnya , di samping met de wawancara #inter<iew%* kadang-kadang perlu dilengkapi dengan bser<asi #pengamatan% atau sebaliknya. )et de angket juga kadang-kadang perlu dilengkapi dengan wawancara dan sebagainya. Pengumpulan data kadang-kadang tidak dilakukan leh peneliti tetapi menggunakan rang lain yang disebut sur<ey r atau inter<iewer. Untuk mencegah adanya data yang bias maka para petugas pengumpulan data tersebut diberikan pelatihan terlebih dahulu leh

peneliti sendiri. .elain diberikan teknik-teknik pengumpulan data #wawancara* bser<iew dan sebagainya% juga diberikan penjelasan tentang cara-cara pengisian instrumen #kuesi ner%* editing* c ding dan sebagainya. F.4 Instrumen Penelitian Instrumen penelitian adalah alat-alat yang akan digunakan untuk pengumpulan data. Instrumen ini dapat berupa kuesi ner #da$tar pertanyaan%* $ rmulir bser<asi* $ rmulir-$ rmulir lain yang berkaitan dengan pencatatan data dan sebagainya. Apabila data yang akan dikumpulkan adalah data yang menyangkut pemeriksaan $isik maka instrumen penelitian ini dapat berupa stet sk p* tensimeter* timbangan* meteran atau alat antr p metrik lainnya untuk mengukur status giGi dan sebagainya. Agar instrumen penelitian <alid dan reliable maka sebelum digunakan perlu diuji c ba #pre test% terlebih dahulu. Aang dimaksud <alid adalah instrumen sebagai alat ukur benar-benar mengukur apa yang diukur. .edangkan reliable artinya instrumen sebagai alat ukur dapat memper leh hasil ukur yang ajeg #k nsisten% atau tetap asas. Uji instrumen ini dapat menggunakan rumus k relasi pr duct m ment. F.: 7encana Pengel laan dan Analisis &ata !agian ini harus diuraikan rencana yang akan dilakukan untuk meng lah dan analisis data. &ijelaskan pr ses peng lahan datanya dari editing* c ding dan sebagainya sampai dengan data entry #apabila peng lahan dilakukan dengan k mputer%. Juga dijelaskan bagaimana data itu akan di lah dengan manual atau dengan menggunakan bantuan k mputer. .elanjutnya diuraikan rencana yang akan dilakukan untuk menganalisis data serta uji statistik yang akan digunakan termasuk pr gram k mputer untuk uji statistik tersebut.

2. Jadwal Kegiatan &alam bagian ini diuraikan langkah-langkah kegiatan dari mulai menyusun pr p sal penelitian sampai dengan penulisan lap ran penelitian beserta waktu berjalannya atau berlangsungnya tiap kegiatan tersebut. !iasanya jadwal kegiatan ini disusun dalam bentuk suatu gantHs chart. / nt h .ederhana , --------------------------------------------------------!ulan ke , Kegunaan ----------------------------1 ' - 4 : B --------------------------------------------------------1. Penyusunan Pr p sal = '. Penyusunan Instrumen = -. Persiapan (apangan == 4. Uji / ba Instrumen == :. Pengumpulan &ata == === == B. Peng lahan &ata == 9. Analisis &ata = == F. Penyusunan (ap ran = --------------------------------------------------------13. Organisasi )enguraikan susunan atau rganisasi penelitian. (aGimnya rganisasi penelitian terdiri dari peneliti utama #principal in<estigat r%* peneliti #angg ta peneliti%* sur<ey r #petugas pengumpulan data% dan sekretariat. Kadang-kadang ditambah dengan penasehat dan k nsultan. 11. 7encana !iaya #Anggaran% &iuraikan besarnya biaya per kegiatan serta jumlah keseluruhan biaya penelitian tersebut. Kegiatan yang dapat dibiayai leh suatu kegiatan penelitian dimulai dari rapat-rapat penyusunan pr p sal* instrumen dan sebagainya sampai dengan penulisan hasil penelitian bahkan sampai dengan biaya seminar hasil penelitian.

1'. &a$tar Kepustakaan Adalah semua literatur atau bacaan yang digunakan untuk mendukung dalam menyusun pr p sal tersebut. (iteratur ini umumnya terdiri dari buku-buku teks* majalah atau jurnal ilmiah* makalah ilmiah* skripsi* thesis atau disertasi. 0elah diuraikan teknik penyusunan pr p sal atau usulan penelitian* khususnya untuk kepentingan penelitian yang hasilnya akan digunakan untuk pembuatan skripsi #.1%* thesis #.'%* atau disertasi #.-%. Ped man ini juga dapat digunakan untuk penyusunan pr p sal berkaitan dengan pr yek atau kepentingan pr gram* dengan catatan dan uraian tentang 0injauan Kepustakaan dan Kerangka K nsep dan ;ip tesis biasanya tidak laGim dimasukkan. Update , -1 Juli '33B .umber , Pr $. &r. . ekidj 8 t atm dj . )et d l gi Penelitian Kesehatan. /et. ke-'* Januari. Jakarta , 7ineka /ipta. '33'.

Anda mungkin juga menyukai