Febb farihindarto 102011246

Seorang pasien perempuan muda mengeluh cepat lelah, dan lemas. Gejala gejala tersebut terutama muncul saat menstruasi. Pemeriksaan darah menunjukan penurunan kadar hemoglobin.

Mind Map

Komponen darah

Siklus SDM

Penurunan kadar hemoglobin

Struktur mikro SDM

Mekanisme pembentukan SDM

Pemeriksaa n Hb

Arteri:
Arteri besar/elastika.

Arteri sedang/muskularis.
Arteri kecil/arteriol.

Kapiler
Kapiler kontinyu. Kapiler bertingkap. Kapiler sinusoid.

Vena:
Vena kecil/venula. Vena sedang.

Vena besar.

SDM/eritrosit. Warna merah muda berdiameter 7.5 m. Paling merata dan mudah dikenali. Neutrofil. Leukosit granuler terbanyak (60-70% leukosit). Granul halus tidak jelas terlihat. Eosinofil. 2-4% leukosit. Granula merah muda. Berbentuk seperti kaca mata (2 lobus).

Limfosit 20-30% leukosit. Intinya hampir mengisi seluruh sitoplasma. Monosit Leukosit terbesar. 3-8% leukosit. Inti berbentuk tapal kuda. Basofil Ukuran granula bervariasi. 1% leukosit. Inti biasanya terhalang granula.

salah satu sistem yang penting di dalam tubuh. Sistem ini mengedarkan darah bermula dari jantung ke seluruh badan dan masuk ke cor semula. Sistem peredaran darah manusia juga dikenal darah mengalir di dalam salur darah yang tertutup

Terdapat 3 jenis salur darah yang utama 1. Arteri 2. Vena 3. kapiler

 Arteri

merupakan saluran darah yang membawa darah keluar dari cor ke bagianbagian lain badan. arteri tebal,berotot dan elatik supaya tahanan darah yang tinggi disebabkan denyut cor bercabang membentuk arteriol

Dinding

Arteri Arteri

membawa darah beroksigen kecuali arteri pulmonari

Vena merupakan saluran darah yang membawa darah ke cor dari bagian lain badan. Vena mempunyai dinding yang tipis dan saluaaran yang besar dibandingkan arteri

Darah yang berada dalam vena mengalir pada tekanan yang renadah , dinding yang tebal tidak diperlukan. Semua vena membawa darah tidak membawa 02 kecuali vena pulmonari

Transpor Makanan, gas, hormon, mineral, enzim, sisa metabolisme, dll. Mempertahankan suhu tubuh Dilatasi suhu tubuh tinggi. Konstriksi suhu tubuh rendah. Perlindungan Dengan fagositasi benda asing. Proses pembekuan darah. Pendaparan/Buffering. Agar pH darah tubuh tetap

Darah (6-8% berat tubuh): Hematokrit : Eritrosit (paling banyak), leukosit, dan trombosit. Plasma (45-60% volume darah total) Eritrosit Kuning kemerah-merahan Hb. Inti sel, mitokondria, ribosom (-). Masa hidup : 74-154 hari. Dihancurkan oleh sistem retikulo endotelial. Dewasa laki-laki = 4.5-5.5 juta/mm3. Wanita = 4-5 juta/mm3. Kadar Hb normal laki-laki = 14-18 gr/dl. Wanita = 12-16 gr/dl.

Leukosit

Bentuk dapat berubah dan bergerak pseudopodia. Melakukan RES dan membawa lemak. Inti sel (+). Bergranula : (4-8 jam)
Eosinofil. Basofil. Neutrofil (paling banyak).

Tidak bergranula : Limfosit (berbulan-bulan). Monosit (10-20 jam). Jumlah : 5000-

10.000 mm3.

 Trombosit Bentuknya bervariasi. Masa hidup : 10 hari. 150.000-400.000/mm3. Berperan dalam pembekuan darah. Plasma Bagian yang tidak ber-sel darah. Bening kekuning-kuningan. Dipisahkan dengan sentrifugasi. Diberikan secara intravena. Zat-zat : fibrinogen, garam mineral,

protein darah, makanan, hormon, dan antibodi.

 Hemoglobin

adalah molekul yang tersusun dari suatu protein, globin. Globin terdiri dari empat rantai polipeptida yang melekat pada empat gugus heme yang mengandung zat besi. Pada hemoglobin orang dewasa (HgA). Rantai polipeptidanya terdiri dari dua rantai alfa dan dua rantai beta yang identik.

Darah merupakan salah satu faktor terpenting dalam tubuh manusia bila mana dalam pemahaman terhadap struktur,mekanisme dan darah itu sendiri sangat penting dalam mengetahui masalah apa yang terjadi dan apa yang harus di perbaikin dari sistem sirkulasi