Anda di halaman 1dari 57

DARAH

Pengertian Darah
• Hemo atau hemato barah berasal dari bahasa Yunani yaitu
“haima”.
• Merupakan suatu cairan yang berada di dalam tubuh yang
mengalir dalam arteri, kapiler dan vena; yang mengirimkan
oksigen dan zat-zat gizi ke jaringan dan membawa karbon
dioksida dan hasil limbah lainnya.
• Darah merupakan unit fungsional seluler pada manusia yang
berperan untuk membantu proses fisiologis dalam tubuh
• Darah manusia berwarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai
merah tua apabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh
hemoglobin, protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi
dalam bentuk heme, yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen.
• Manusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir
dalam pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. Darah dipompa oleh
jantung menuju paru-paru untuk melepaskan sisa metabolisme berupa
karbondioksida dan menyerap oksigen melalui pembuluh arteri pulmonalis, lalu
dibawa kembali ke jantung melalui vena pulmonalis. Setelah itu darah dikirimkan ke
seluruh tubuh oleh saluran pembuluh darah aorta. Darah mengedarkan oksigen ke
seluruh tubuh melalui saluran halus darah yang disebut pembuluh kapiler. Darah
kemudian kembali ke jantung melalui pembuluh darah vena cava superior dan vena
cava inferior. Darah juga mengangkut bahan bahan sisa metabolisme, obat-obatan
dan bahan kimia asing ke hati untuk diuraikan dan ke ginjal untuk dibuang sebagai
air seni.
• Warna merah pada darah berasal dari
kandungan …
• Darah yang kaya karbondiaoksida dan miskin
oksigen akan berwarna ….
• Molekul oksigen terikat pada ….
FUNGSI DARAH
• Mengangkut zat makanan dan oksigen ke seluruh tubuh
• Mengangkut sisa-sisa metabolisme ke organ yang berfungsi untuk
pembuangan
• Mengedarkan hormon-hormon untuk membantu proses fisiologis
• Menjaga stabilitas suhu tubuh
• Menjaga kesetimbangan asam basa jaringan tubuh untuk
menghindari kerusakan
• Mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang
bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit.
Sebutkan fungsi darah
1. ………….
2. ………………..
3. …………………….
4. ……………………
5. ……………………………..
6. ………………
KOMPONEN DARAH
• Darah tersusun atas dua komponen utama yaitu plasma
darah dan sel-sel darah. Serum darah atau plasma
terdiri atas :
Air : 91,0% Plasma 55%
Protein : 8,0 % ( albumin, globulin, protrombin dan
fibrinogen )
Mineral : 0,9% ( terdiri atas natrium klorida, natrium
bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor, magnesium, besi , dst)
• Sisanya diisi oleh sejumlah bahan organik, yaitu : Sel-sel 45%
glukosa, lemak, urea, asam urat, kreatinin, kolesterol
dan asam amino. Plasma juga berisi : gas ( oksigen dan darah
karbondioksida ), hormon-hormon, enzim, dan antigen.
• Komponen yang paling banyak dalam darah
adalah …………
• Sebutkan jenis protein yang ada dalam darah
………..
• Bahan organik yang terdapat dalam darah
adalah …..
• Mana yang lebih banyak, plasma atau sel
darah ….
Komponen Penyusun Darah
Erythros = merah
ERITROSIT
Kytos = ruang sel
• Warna merah pada sel dikarenakan adanya unsur haem yang lebih
dikenal dengan kata Haemoglobin (Hb)
• Dalam 1 mm3 darah terdapat 5 juta sel darah merah. Sel darah merah memerlukan protein
karena strukturnya terbentuk dari asam amino mereka juga memerlukan zat besi, sehingga
untuk membentuk penggantinya diperlukan diit seimbang yang berisi seimbang. Wanita
memerlukan lebih banyak zat besi karena beberapa diantarnya dibuang sewaktu
menstruasi, sewaktu hamil diperlukan zat besi dalam jumlah yang lebih banyak lagi untuk
perkembangan janin dan pembuatan susu.
• Sel darah merah dibentuk di dalam sumsum tulang, terutama dari tulang pendek, pipih
dan tak beraturan, dari jaringan kanselus pada ujung tulang pipa dan dari sumsum dalam
batang iga-iga dan dari sternum. Bila terjadi perdarahan maka, sel darah merah dengan
hemoglobinnya sebagai pembawa oksigen, hilang. Pada perdarahan sedang, sel-sel itu
diganti dalam waktu beberapa minggu berikutnya. Tetapi bila kadar hemoglobin turun
sampai 40% atau di bawahnya, maka diperlukan transfusi darah.
• Hemoglobin ialah protein yang kaya akan zat besi.Ia memiliki afinitas ( daya gabung)
terhadap oksigen. Dan dengan oksigen itu membentuk oksihemoglobin di dalam sel darah
merah.Dengan melalui fungsi ini maka oksigen dibawa dari paru-paru ke jaringan-jaringan.
• Wanita banyak memerlukan zat besi karena ….
• Wanita hamil perlu zat besi karena …. Berapa
banyak ?
• Gabungan antara hemoglobin dan oksigen
disebut …
Sifat fisik sel darah merah :
• Eritrosit merupakan diskus bikonkaf, bentuknya bulat dengan lekukan pada
sentralnya dan berdiameter 7,65 mikro meter.
• Eritrosit terbungkus dalam membran sel dengan permeabilitas tinggi.
Membran ini elastis dan fleksibel , sehingga memungkinkan eritrosit
menembus kapiler.

Komposisi Sel Darah Merah


• Setiap eritrosit mengandung sekitar 300 juta molekul hemoglobin.
• Jumlah sel darah merah pada laki laki sehat rata rata adalah 4,2 sampai 5,5
juta sel permilimeter kubik.
• Jumlah sel darah merah pada peremppuan sehat berukuran rata rata , jumlah
sel darah merahnya antara 3,2 sampai 5,2 juta sel per milimeter kubik.
• Apa bentuk sel darah merah?
• Eritrosit dapat melewati pembuluh kapiler
yang sempit karena sifat membrannya ….
• Berapa jumlah hemoglobin salam satu keping
sel darah merah?
• Berapa kadar hemoglobin pada laki-laki?
• Berapa kadar hemoglobin pada perempuan?
KARAKTERISTIK ERITROSIT
Karakteristik Erythrocyte
Terdapat Di pembuluh darah
Komponen dasar Haemolobin yang mengandung unsur besi (Fe)

Bayi : hati
Dihasilkan
Orang dewasa: sumsum tulang belakang

bentuk bikonkaf, tidak mempunyai inti


umur 120 hari
inti Tidak ada
• Produksi sel darah merah pada orang dewasa
dimana?
• Pada bayi dimana?
• Berapa umur sel darah merah?
FUNGSI ERITROSIT
• Sel-sel darah merah mentranspor oksigen ke seluruh
jaringan melalui pengikatan hemoglobin terhadap Hb(aq)+O2(g)HbO2(aq)
oksigen
• Hemoglobin sel darah merah berikatan dengan
karbon dioksida untuk ditranspor ke paru-paru, tetapi
sebagain besar karbon dioksida yang dibawa plasma
berada dalam bentuk ion bikarbonat. Suatu enzim
(karbonat anhidrase) dalam eritrosit memungkinkan
sel darah merah bereaksi dengan karbon dioksida
untuk membentuk ion bikarbonat. Ion bikarbonat
berdifusi keluar dari sel darah merah dan masuk ke
dalam plasma
• Sel darah merah berperan penting dalam pengaturan
pH darah karena ion bikarbonat dan hemoglobin
merupakan buffer asam basa.
• Apa fungsi dari hemoglobin?
Leukos = putih
LEUKOSIT Kytos = ruang sel
Dalam setiap mm3 darah terdapat 6000-10.000 (rata-
rata 8000) sel darah putih . granulosit atau sel
polimorfonukleat merupakan hampir 75%
dariseluruh jumlah sel darah putih. Mereka
terbentuk dalam sumsum merah tulang. Sel ini berisi
sebuah nukleus yang berbelah banyak dan
protoplasmanya bergulir. Karena itu disebut sel
bergulir atau granulosit. Kekurangan granulosit
disebut granulositopenia. Tidak adanya granulosit
disebut agranolusitosit yang dapat timbul setelah
meminum obat tertentu, termasuk juga beberapa
antibiotika. Leukosit dibagi menjadi :
• Berapa jumlah leukosit dalam darah?
KARAKTERISTIK LEUKOSIT
Karakteristik leukosit

Dalam pembuluh darah dan diluar pembuluh


Terdapat darah

Sumsum merah, limpa dan kelajar-kelenjar


Dihasilkan getah bening

bentuk Tidak tetap (amoeboid) dan tidak berpigmen


umur 12 hari
inti Berinti satu
• Dimana letak produksi sel darah putih?
• Berapa umur sel darah putih?
FUNGSI LEUKOSIT
• Mengatasi inflamasi dan imunitas.
• Memakan benda asing atau fagositosis.
• Limfosit T membunuh sel secara langsung atau membentuk
limfokin suatu substansi yang memperkuat akitfitas sel fagosit
• Menghasilkan antibodi
• Tempat penyimpanan berbagai material biologis kuat seperti
histamine, serotomin, dan heparin. Material ini sangat
penting dalam suplai daarah ke jaringan
Apa fungsi sel darah putih …
1. ……………
2. …………….
3. …………….
4. …………….
5. …………….
leukosit

Berinti besar Berinti kecil


AGRANULOSIT GRANULOSIT

Bergerak Bergerak
cepat lambat netral asam basa

limfosit monosit neutrofil eosinofil basofil


• Sebutkan leukosit yang termasuk agranulosit?
• Sebutkan leukosit yang termasuk granulosit?
Agranulosit
Limfosit

• Berbentuk seperti bola dengan ukuran diameter 6-14 mikron


• Dibentuk di sumsum tulang (janin di hati)
• Limfosit, tidak dapat bergerak
• berinti satu
• berfungsi untuk membentuk antibodi

Monosit

• Berinti satu
• Berbentuk kepal kuda atau ginjal dengan ukuran diameter 12-20
mikron
• Bersifat fagosit
Granulosit
Neutrofil
• Memiliki inti
• Berukuran sekitar 8 mikron
• Bersifat fagosit dengan cara masuk kejaringan yang terinfeksi
• Aktif selama 6-20 jam

Eusinofil
• memiliki inti
• Bersifat fagosit lemah
• Berbentuk hampir seperti bola
• Berukuran sekitar 9 mikron
• Basofil
Bentuknya bulat atau oval
Meninggalkan sistem sirkulasi dan
terakulmulasi dalam cairan
interstitial pada tempat infeksi atau
peradangan, melepas toksin yang
membunuh mikroorganisme
penyusup dan parasit.
• Apa yang dimaksud sifat fagosit?
• Leukosit yang mengeluarkan zat untuk
membunuh mikroorganisme yang masuk ke
tubuh adalah ….
TROMBOSIT
• Fungsinya berkaitan dengan pembekuan darah dan
hemostasis (menghentikan pendarahan). Bila
pembuluh darah mengalami injuri atau kerusakan
maka dapat dihentikan dengan serangkaian proses
pembekuan darah.
• Permukaannya menjadi lengket, sehingga
memungkinkan trombosit saling melekat dan
menutupi luka karena ada pembekuan darah.
• Merangsang pengerutan pembuluh darah, sehingga
terjadi penyempitan ukuran lubang pembuluh darah.
• Masa hidupnya 5-9 hari
KARAKTERISTIK TROMBOSIT
Karakteristik Trombosit

Terdapat Dalam pembuluh darah

Dihasilkan Sumsum tulang

bentuk
Berbentuk bulat, bulat lonjong atau
spindle, cakram
umur 5-9 hari
inti Tidak memiliki inti
• Apa fungsi utama trombosit?
• Berapa umur trombosit?
• Dimana tempat produksi trombosit?
Perbandingan sel-sel darah
N Pembeda Eritrosit Leukosit Trombosit
o
1. Tempat Sumsum tulang Sumsum tulang & Sumsum tulang
Produksi buku limfa
2. Jumlah 5.000.000/mm3 7.000/mm3 250.000/mm3
3. Ukuran 7,5 µm 5 – 9 µm 2 – 4 µm
4. Bentuk Bulat pipih, bikonkaf Tidak beraturan Tidak beraturan
 Tanpa nukleus
5. Struktur  Ada hemoglobin (Hb) Ada Nukleus Tanpa Nukleus
Tanpa Hemoglobin Tanpa Hb
Membawa O2 dari paru-
paru ke seluruh bagian  Memakan kuman Pembekuan darah
6. Fungsi tubuh  Menghasilkan
antibodi untuk
membunuh kuman
• Sel darah yang mempunyai inti sel adalah …
• Sel darah yang tidak mempunyai inti sel
adalah ….
Metabolisme Heme
Porfirin adalah senyawa yang berfluoressen yang mempunyai struktur terdiri dari
empat cincin pirrol yang dihubungkan dengan jembatan metinil, seperti terlihat
dalam gambar di bawah, dimana Fe++ ditambahkan di tengah-tengah dan disebut
heme :
• Heme terdiri dari …..
Sintesa heme
Sintesa heme terjadi di dalam semua sel. Dua tempat utama sintesa heme adalah hepar
(15%) dan retikulosit, suatu sel pembentuk eritrosit. Regulasi sintesa di kedua tempat ini
berbeda. Dalam sel hepar, sintesa heme diinduksi untuk menyediakan gugus prostetik
guna keperluan sitokrom P450. Dalam retikulosit sintesa heme dimulai secara besar-
besaran selama pembentukan eritrosit untuk menyediakan heme guna keperluan
hemoglobin. Setelah eritrosit matang sintesa heme dan hemoglobin berhenti.
• Dimana tempat sintesis atau tempat
pembentukan heme?
Sintesa heme dimulai dengan kondensasi glisin dan suksinil-KoA membentuk d-
aminolevulinic acid (ALA), dengan menggunakan enzim ALA sintase. Reaksi ini terjadi
dalam mitokhondria.
• Awal dari sintesis heme adalah pembentukan
…. dari kondensasi …..
Dua molekul ALA membentuk porfobilinogen (PBG). Reaksi ini terjadi dalam sitosol, dan
dikatalisa oleh enzim ALA dehidrase (PBG sintase).
Kemudian empat porfobilinogen berkondensasi membentuk tetrapirrol linier yang
kemudian membentuk cincin uroporfirinogen III. Ini terjadi dalam sitosol dan memerlukan
dua enzim, uroporfirinogen I sintase. Enzim ini mengkatalisa pembentukan uroporfi-
rinogen I, yang strukturnya seperti di bawah ini.
Enzim yang kedua adalah uroporfirinogen III kosintase, yang mengubah uroporfirinogen I
menjadi uroporfirinogen III.
Reaksi selanjutnya adalah dekarboksilasi asam asetat rantai samping yang menjadi gugus
metil, membentuk koproporfirinogen III (coprorphyrinogen III). Enzim yang dipergunakan
dalam reaksi ini adalah uroporfirinogen dekarboksilase. Reaksi ini juga terjadi dalam
sitoplasma.
Kemudian terjadi pembentukan protoporfirin IX, dengan mengubah dua asam propionat
rantai samping dari koproporfirinogen III, menjadi gugus vinil (vinyl = -CH=CH2 ), enzimnya
koproporfirinogen oksidase. Kemudian enzim protoporfirinogen oksidase mengoksidasi
tiga jembatan metilin menjadi jembatan metilidin.
Enzim koproporfirinogen oksidase dan protoporinogen oksidase berada dekat membran
mitokhondria luar.

Zat besi (dalam bentuk fero) dimasukkan ke dalam protopofirin IX, enzimnya
ferokhelatase (ferrochelatase) yang terdapat dalam mitokhondria.

Akhirnya heme diikatkan pada protein globin dalam sitoplasma.


Langkah terakhir pembentukan heme adalah
mengikatkan Fe ke protoforfirin IX.
• Enzim yang membantu proses tersebut adalah

• Proses tersebut terjadi di …..
Katabolisme heme
Degradasi hemoglobin (kira-kira 6 gram perhari untuk 70 kg bb) dimulai dengan
pemecahan eritrosit setelah berumur 120 hari. Eritrosit diambil dari peredaran darah oleh
retikuloendotelial sel dari hepar, sumsum tulang dan limpa. Hemoglobin bebas yang
terlepas ke peredaran darah dalam proses pemecahan eritrosit ditangkap oleh
haptoglobin membentuk methemoglobin dimer dan dibawa ke hepar. Hemin yang bebas
diangkut oleh plasma protein, hemopexin.
• Siapa yang mengambil eritrosit tua dari
peredaran darah ….
• Siapa yang menangkap heme yang bebas di
dalam sirkulasi, dan membentuk apa, dan di
bawa kemana?
Dalam hepar, dan dalam jumlah yang kecil juga terjadi di retikuloendotelial sel yang lain,
heme diubah menjadi “bile pigmen” dan senyawa lain. Tahapannya sebagai berikut.

1.Globin mengalami denaturasi dan dipisah dari heme.

2.Heme dipecah oleh heme oksigenase membentuk senyawa yang berwarna hijau
biliverdin, Fe dan CO terlepas.

3.Biliverdin direduksi menjadi bilirubin (disebut juga bilirubin IX-A alpha), suatu senyawa
yang berwarna kuning. Bilirubin yang berasal dari luar hepar diangkut oleh albumin ke
hepar. Dalam 100 ml plasma, kira-kira ada 25 mg bilirubin yang terikat dengan kuat pada
albumin. Kelebihannya tidak terikat secara kuat dan dapat merembes ke dalam jaringan.
4.Bilirubin mengalami konyugasi dalam hepar membentuk bilirubin glukoronat, yang larut
dalam air. Senyawa ini dapat diekskresi melalui “bile duct”.

5.Dalam duodenum glukoronatnya terlepas dan dalam ilium direduksi menjadi


mesobilirubinogen, selanjutnya menjadi urobilinogen (disebut juga sterkobilino-gen).
Sterkobilinogen ditemukan dalam feces antara 50-280 mg perhari, se-dangkan
urobilinogen dalam urin 4 mg perhari.

6.Urobilinogen (sterkobilinogen) sebagian kecil diserap oleh usus, dan kembali ke hepar.
Dalam urin atau feces dioksidasi oleh udara menjadi urobilin atau sterko-bilin yang
memberi warna spesifik pada urin atau feces.
• Bilirubin yang mengalami konjugasi dan dapat
larut dalam air disebut …..
• Apa nama senyawa yang memberi warna
kuning pada tinja dan urin?
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai