Anda di halaman 1dari 4

BAB III METODOLOGI PRAKTIKUM 3.

1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktikum Praktikum dan rekapitulasi data uji toksisitas sublethal dilaksanakan pada tanggal 30 Oktober dan 6 November 2013 pukul 15.00-17.00 WIB di Laboratorium Fisiologi Hewan Air Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Padjadjaran. 3.2 Alat dan Bahan 3.2.1 Alat 1) Bak fiber Bak fiber digunakan untuk menampung stok ikan 2) Akuarium Akuarium digunakan untuk media ikan selama pengamatan 3) Selang dan batu aerasi Selang dan batu aerasi digunakan untuk memberikan aerasi pada ikan 4) Saringan ikan Saringan ikan digunakan untuk mengambil ikan dari bak penampungan 5) Timbangan Timbangan digunakan untuk menimbang berat ikan 6) Selang siphon Selang siphon digunakan membersihkan kotoran pada akuarium 7) pH meter pH meter digunakan untuk mengukur pH air akuarium 8) Hand counter Hand counter digunakan untuk menghitung bukaan operculum ikan 3.2.2 Bahan 1) Ikan Uji (3 Kelas Ukuran) 2) Benzene 3) Fenol

4) Kloroform 5) Crude oil 6) Oli bekas 7) Pakan Ikan 8) Kertas Label 9) Tissue Laboratorium 10) Gloves 3.3 Prosedur Kerja 3.3.1 Persiapan Pelaksanaan Praktikum Aklimatisasi ikan nilem

Membersihkan akuarium dan mengisi air sebanyak 15 L

Setting alat aerasi beserta perlengkapannya

Menyambungkan kabel ke sumber arus listrik

3.3.2 Pelaksanaan Praktikum 1) Membuat larutan stok dari masing-masing polutan (4 bahan uji) dari botol sumber. 2) Membuat pengenceran polutan sesuai dengan perlakuan masing-masing kelompok, dengan cara pengenceran stok (seperti pada praktikum uji toksisitas akut).

Misalkan:Pengenceran sampai konsentrasi 0,1 mg/L dari 100 mg/L

100 mg /L

Larutan STOK

V1 x N1 = V2 x N2 1 ml x 100 mg/L = 10 ml x N2
10 mg/L 1 ml (100mg/L) + 9 ml air

N2 = 10mg

V1 x N1 = V2 x N2 1 ml x 10 mg/L = 10 ml x N2
1 mg/L 1 ml (10mg/L) + 9 ml air

V1 x N1 = V2 x N2 1 ml x 1 mg/L = 10 ml x

0,1mg/L
1 ml (1mg/L) + 9 ml air

3) Memasukkan masing-masing akuarium setiap kelompok dengan ikan uji sebanyak 10 ekor. 4) Memasukkan polutan (dengan konsentrasi dan bahan polutan yang telah ditentukan) ke dalam akuarium masing-masing kelompok kecuali kontrol. 3.4 Analisis Data

Data dianalisis berdasarkan data kelas dibandingkan antara berbagai jenis polutan dengan konsentrasi yang digunakan dibandingkan dengan kontrol dari parameter yang tersaji pada data kelas tersebut. Bahasan meliputi jenis polutan, konsentrasi polutan, waktu dedah, keadaan ikan uji, gejala fisiologis, gejala klinis, dan survival rate.

Anda mungkin juga menyukai