Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PENDAHULUAN DIABETES MELITUS 1. Pengertian a. Diabetes Melitus Diabetes melitus merupa an se el!mp! 1&&' ).

Diabetes melitus a$ala" "ipergli emia r!ni $isertai berbagai elainan metab!li* a ibat gangguan "!rm!nal+ #ang menimbul an berbagai !mpli asi r!ni pa$a mata+ gin,al+ sara-+ $an pembulu" $ara"+ $isertai lesi pa$a membrane basalis $alam pemeri saan $engan mi r!s !p ele*tr!n %e$. Mans,!er. 1... ( /0'). Diabetes mellitus merupa an se el!mp! &''&). Diabetes Melllitus a$ala" suatu umpulan ge,ala #ang timbul pa$a sese!rang #ang $isebab an !le" arena a$an#a pening atan a$ar gula %glu !sa) $ara" a ibat e urangan insulin bai abs!lut maupun relati- %Ar,atm!+ &''&). Diabetes Melitus berasal $ari ata $iabetes #ang berarti en*ing $an melitus $alam ba"asa latin #ang berarti ma$u atau mel %Hart!n!+ 1../). Pen#a it ini merupa an pen#a it mena"un #ang timbul pa$a sese!rang $isebab an arena a$an#a pening atan a$ar gula atau glu !sa $ara" a ibat e urangan insulin bai abs!lut maupun relati- %Su#!n!+ &''&). DM tipe II a$ala" DM #ang peng!batann#a ti$a tergantung pa$a insulin+ umumn#a pen$erita !rang $e1asa $an biasan#a gemu serta mu$a" men,a$i !ma %S!esira"+ 1..'). Diabetes melitus a$ala" se el!mp! elainan $itan$ai !le" enai an a$ar glu !sa $alam $ara" atau "ipergli emia.%Su2anne 3+ Smelt2er+ 1..4). Diabetes melitus a$ala" suatu pen#a it #ang $itan$ai $engan menurunn#a a$ar gula $i$alam sel #ang $isebab an !le" eti$a seimbangan antara suplai insulin $engan ebutu"an tubu".%P!las i+1..5). Dari beberapa $e-inisi $iatas penulis men#impul an ba"1a $iabetes melitus a$ala" suatu pen#a it atau sin$r!ma #ang $itan$ai $engan enai an a$ar glu !sa elainan "eter!gen #ang $itan$ai !le" enai an a$ar glu !sa $alam $ara" atau "ipergli emia. %Brunner $an Su$$art"+ elaian "eter!gen #ang $itan$ai $engan enai an a$ar glu !sa $alam $ara" atau "ipergli emia % Smelter. &''1 (

$alam $ara" atau "ipergli emia+ #ang $isebab an !le" eti$a seimbangan antara suplai insulin $engan ebutu"an tubu". &. 6lasi-i asi a. Diabetes Melitus Menurut Smelt2er %&''1) lasi-i asi utama $iabetes melitus a$ala" ( 1) Tipe I ( Diabetes Melitus tergantung insulin % insulin $epen$ent $iabetes mellitus7IDDM). &) Tipe II ( DM ti$a tergantung insulin % n!n8insulin $epen$ent DM 7 NIDDM). 9) DM #ang ber"ubungan $engan ea$aan atau sin$r!m lainn#a. :) DM ;estasi!nal % gestati!n $iabetes mellitus 7 ;DM ) Se$ang an menurut Ameri*an Diabetes Ass!*iati!n %1..4) sesuai an,uran Per umpulan En$! rin!l!gi In$!nesia %PER6ENI) eti!l!gi a$ala" ( a. DM tipe I % EDDM7DMTI) $isebab an $estru si sel B pulau Langer,ans a ibat pr!ses aut!imun7i$i!pati abs!lute. b. *. $. DM tipe II %NIDDM7DMTTI) $isebab an !le" egagalan relati<e sel B $an resistensi insulin $an ter,a$i $e-isiensi relati<e insulin. DM gestasi!nal ter,a$i pa$a e"amilan DM tipe lain ( En$! rin!pati+ a r!megali+ sin$r!m e"using+ "ipertir!l$isme #ang men,urus e $e-isiensi insulin lasi-i asi DM ber$asar an

Pen#a it e s! rin pan reas ( pan*reatitis+ tum!r 7 pan*reat!mi+ pan*reat!pati -ibr! al ulus 6arena !bat 7 2at imia ( tia2i$+ $ilatin+ pentami$in+ asam ni !tinat In-e si ( rubella *!ngenital+ sit!megal!<irus Pen#ebab imun!l!gi ( antib!$# anti insulin. &. Eti!l!gi a. Diabetes Melitus Dalam ema,uan = ema,uan #ang tela" $i*apai $i bi$ang pat!l!gi+ bi! imia $an imun!l!gi ini $i eta"ui ba"1a $iabetes melitus a$ala" suatu pen#a it #ang

mempun#ai eti!l!gi lebi" $ari satu % eti!l!gi #ang berbe$a8be$a )+ $imana -a t!r geneti $an -a t!r ling ungan memegang peranan besar. Eti!l!gi $iabetes melitus $apat $ibagi $alam $ua g!l!ngan besar+ #aitu ( 1) >a t!r geneti Ba"1a -a t!r eturunan pa$a $iabetes melitus a$a+ su$a" lama $i eta"ui tetapi bagaimana ter,a$i transmisi8transmisi $ari sese!rang pen$erita eluarga lain belum $i eta"ui se*ara pasti. &) >a t!r n!n geneti* >a t!r n!n geneti* #ang men#ebab an $iabetes melitus antara lain in-e si+ nutrisi+ stress+ !bat8!batan + pen#a it8pen#a it en$! rin % "!rm!nal ) $an pen#a it8pen#a it pen reas. 9. Pat!-isi!l!gi Pan reas+#ang $isebut elen,ar lu$a" perut+a$ala" elen,ar peng"asil insulin #ang terleta $i bela ang lambung. Di$alamn#a ter$apat umpulan sel #ang terbentu a$ar seperti pulau pa$a peta+ arena itu $isebut pulau8pulau langer"ans #ang berisi sel beta #ang mengeluar an "!rm!ne insulin #ang sangat berperan $alam mengatur gl! usa $ara". Insulin #ang $i eluar an !le" sel beta ta$i $apat $iibarat an sebagai ana #ang $apat membu a pintu masu n#a gl! usa e$alam sel+Untu gl! usa $alam $ara" ti$a $apat masu un*i e angg!ta

emu$ian $i$alam

sel gl! usa tersebut $imetab!lisasi an men,a$i tenaga. Bila insulin ti$a a$a+ma a e$alam sel $engan a ibat a$ar gl! usa $alam $ara" mening at.6ea$aan inila" #ang ter,a$i pa$a $iabetes Tipe I. Pa$a ea$aan $iabetes melitus Tipe II+,umla" insulin bias n!rmal+ba" an lebi" ban#a +tetapi ,umla" resept!r %penang ap) insulin $i permu aan sel urang.Resept!r insulin ini $apat $iibarat an sebagai lubang un*i pintu masu e $alam sel.Pa$a ea$aan DM Tipe II+?umla" lubang un*in#a urang+se"ingga mes ipun ana un*in#a%insulin)ban#a +tetapi arena lubang un*in#a%Resept!r) urang+ma a gl! usa #ang masu e$alam sel se$i it+se"ingga sel e urangan ba"an ba ar7gl! usa $an a$ar gl! usa $alam $ara" mening at.

Dengan $emi ian ea$aan ini sama $engan DM Tipe I+ Be$an#a a$ala" pa$a DM Tipe II $isamping a$ar ;l! usa tinggi+ a$ar insulin ,uga tinggi atau n!rmal. Pa$a DM Tipe II ,uga bias $itemu an ,umla" insulin *u up atau lebi" tetapi ualitasn#a urang bai se"ingga gagal memba1a gl! usa masu e$alam sel.Disamping pen#ebab $iatas+DM ,uga biasa ter,a$i a ibat gangguan transp!rt gl! usa $i $alam sel se"ingga gagal $iguna an sebagai ba"an ba ar untu metab!lisme energi. :. Mani-estasi 6linis a. A$an#a pen#a it $iabetes ini pa$a a1aln#a sering ali ti$a $irasa an $an ti$a $isa$ari !le" pen$erita. Beberapa elu"an $an ge,ala #ang perlu men$apat per"atian iala" ( 1) elu"an lasi Penurunan berat ba$an %BB) $an rasa lema" Penurunan BB #ang berlangsung $alam 1a tu relati<e sing at "arus menimbul an e*urigaan. Rasa lema" "ebat #ang men#ebab an penurunan prestasi $i se !la" $an lapangan !la" raga ,uga men*!l! . Hal ini $isebab an glu !sa $alam $ara" ti$a $apat masu e $alam sel+ se"ingga sel elangsungan e urangan ba"an ba ar untu meng"asil an tenaga. Untu !t!t. A ibatn#a pen$erita men,a$i urus. Ban#a en*ing e"ilangan ,aringan lema

"i$up+ sumber tenaga terpa sa $iambil $ari *a$angan lain #aitu sel lema $an $an !t!t se"ingga

6arena si-atn#a+ a$ar glu !sa $ara" #ang tinggi a an men#ebab an ban#a en*ing. 6en*ing #ang sering $an $alam ,umla" ban#a mengganggu pen$erita+ terutama pa$a 1a tu malam "ari. Ban#a minum a an sangat

Rasa "aus amat sering $ialami !le" pen$erita arena ban#a n#a *airan #ang eluar melalui en*ing. 6ea$aan ini ,ustru sering $isala"ta-sir an. Di iran#a sebab rasa "aus iala" u$ara #ang panas atau beban er,a #ang berat. Untu meng"ilang an rasa "aus itu pen$erita minum ban#a . Ban#a ma an 6al!ri $ari ma anan #ang $ima an+ setela" $imetab!lisasi an men,a$i glu !sa $alam $ara" ti$a seluru"n#a $apat $iman-aat an+ pen$erita selalu merasa lapar. &) 6elu"an lain ;angguan sara- tepi7 esemutan Pen$erita mengelu" rasa sa it atau esemutan terutama pa$a a i $i 1a tu malam+ se"ingga mengganggu ti$ur. ;angguan pengli"atan Pa$a -ase a1al pen#a it $iabetes sering $i,umpai gangguan pengli"atan #ang men$!r!ng pen$erita untu mengganti a*amatan#a berulang ali agar ia tetap $apat meli"at $engan bai . ;atal7bisul 6elainan ulit berupa gatal+ biasan#a ter,a$i $i $aera" emaluan atau $aera" lipatan ulit seperti etia $an $i ba1a" pa#u$ara. Seringpula $i elu" an timbuln#a bisul $an lu a #ang lama sembu"#a. Lu a ini $apat timbul a ibat "al #ang sepele seperti lu a le*et arena sepatu atau tertusu peniti. ;angguan ere si

;angguan ere si ini men,a$i masala" tersembun#i arena sering ti$a se*ara terus terang $i emu a an pen$eritan#a. Hal ini ter ait $engan bu$a#a mas#ara at #ang masi" merasa tabu membi*ara an masala" se s+ apalagi men#ang ut emampuan atau e,antanan sese!rang. 6eputi"an Pa$a 1anita+ eputi"an $an gatal merupa an elu"an #ang sering $itemu an $an a$ang8 a$ang merupa an satu8satun#a ge,ala #ang $irasa an. /. Penatala sanaan a. Penatala sanaan Me$is Diabetes Melitus Tu,uan utama peng!batan $iabetes mellitus #aitu ( 1) Mengembali an !nsentrasi glu !sa $ara" men,a$i sen!rmal mung in agar pen#an$ang DM merasa n#aman $an se"at. 2) Men*ega" atau memperlambat timbuln#a !mpli asi 3) Men$i$i pen$erita $alam pengeta"uan $an m!ti<asi agar $apat mera1at sen$iri pen#a itn#a se"ingga mampu man$iri. Lima !mp!nen peng!batan $iabetes melitus #aitu ( 1) Pengaturan ma anan Ma an $ian,ur an seimbang $engan !mp!sisi energi $ari arb!"i$rat 5'84'@+ pr!tein 1'81/@+ lema &'8&/@. Prinsip peren*anaan ma anan( - Ti$a a$a ma anan #ang $ilarang+ "an#a $ibatasi sesuai ebutu"an %ti$a berlebi"). - Menu sama $engan menu eluarga+ gula $alam bumbu ti$a $ilarang.

- Teratur $alam ,a$1al+ ,umla" $an ,enis ma anan %9?) - Prinsip pembagian p!rsi ma anan se"ari8"ari - Disesuai an $engan sepan,ang "ari. Disaran an p!rsi terbagi %9 besar $an 9 e*il)( - Ma an pagi =ma an selingan pagi - Ma an siang =ma an selingan siang - Ma an malam8ma an selingan malam %"al ini untu men*ega" ter,a$in#a "ip!gli emia terutama bagi #ang mengguna an insulin er,a pan,ang) ebiasaan ma an $an $iusa"a an p!rsi tersebar

Pen$erita sebai n#a meng!nsumsi ma anan $engan

arb!"i$rat ren$a" $an

lambat men,a$i gula. Perban#a meng!nsumsi bua" $an sa#uran terutama ubis+ a*ang pan,ang+ $an papri a untu memperbai i -ungsi pan reas. Pengaturan p!la ma an membutu" an e$isiplinan. Sebai n#a !nsultasi an $engan a"li gi2i mengenai p!la ma an #ang tepat bagi pen$erita DM. &) EAer*ise atau lati"an Lati"an ,asmani $ian,ur an se*ara teratur #aitu 98: ali $alam seminggu selama urang lebi" 9' menit. Menurut Ha2nam %1..1) !la"raga $ian,ur an arena bertamba"n#a egiatan -isi menamba" resept!r insulin $alam sel target. Dengan $emi ian insulin $alam tubu" be er,a lebi" e-e ti-+ se"ingga lebi" se$i it !bat anti $iabeti %OAD) $iperlu an+ bai #ang berupa insulin maupun OHO %Obat Hip!gli emi Oral). Prinsip utama lati"an pa$a DM a$ala" 3RIPE %3!ntinu!us+ R"#tmi*al+ Inter<al+ Pr!gressi<e $an En$uran*e).

3!ntinu!us ( Lati"an ber esinambungan $an $ila u an terus menerus tanpa "enti misaln#a ,!gging 9'menit tanpa "enti R"#tmi*al ( Lati"an #ang mengguna an berenang+bersepe$a. Inter<al ( Dila u an se*ara selang8seling misaln#a ,!gging $iselingi ,alan. Pr!gressi<e ( Se*ara berta"ap $iting at an $ari a ti<itas ringan "ingga se$ang $engan target $en#ut ,antung 4/80/@ ma simal %&&'8umur). En$uran*e ( Dima su$ an #aitu #ang si-atn#a mening at an eta"anan seperti *ar$i! training. 9) Pemantauan 6a$ar ;lu !sa Dara" :) Peng!batan Pa$a prinsipn#a+ pengen$alian $iabetes melitus melalui !bat a$a & #aitu ( a) Obat Anti Diabetes atau Obat Hip!gli emi - Sul-!n#luria Sul-!n#lurea menstimulasi sel8sel beta $alam pan reas untu mempr!$u si lebi" ban#a insulin. Obat ini ,uga membantu sel8sel $alam tubu" men,a$i lebi" bai $alam mengel!la insulin. Beberapa ,enis !bat #ang mengan$ung sul-!n#lurea antara lain *"l!rpr!pami$e %Diabinese)+ t!la2ami$e %T!linase)+ a*et!"eAami$e+ glipi2i$e %;lu*!tr!l)+ t!lbutami$e %Orinase)+ glimepiri$e %Amar#l)+ gl#buri$e %DiaBeta+ Mi*r!nase)+ gliben*lami$e+ $an gli*la2i$e. - Meglitini$a Meglitini$a ,uga termasu ,enis !bat $iebetes #ang be er,a $engan menstimulasi sel8sel beta $i pan reas untu mempr!$u si insulin. Bang termasu g!l!ngan Meglitini$es a$ala" repaglini$a %Pran$in)+ nateglini$a %StarliA)+ $an mitiglini$a. - Met-!rmin % Biguani$a ) Oral #ang ber-ungsi untu merangsang er,a pan reas untu mense resi an insulin. !t!t se*ara berirama seperti

Met-!rmin merupa an !bat #ang *ara mengurangi resistensi insulin.

er,an#a terutama menurun an bisa $iguna an sebagai

glu !sa $ara" $engan mene an pr!$u si glu !sa #ang $ipr!$u si "ati $an Met-!rmin m!n!terapi atau $i !mbinsi an $engan sul-!n#lurea - T"ia2!li$ine$i!ne T"ia2!li$ine$i!ne %sering ,uga $isebut TCDs atau glita2!ne) ber-ungsi memperbai i sensiti<itas insulin $engan menga ti- an gen8gen tertentu #ang terlibat $alam sintesa lema $an metab!lisme arb!"i$rat. !mbinasi T"ia2!li$ine$i!ne ti$a men#ebab an "ip!gli emia ,i a $iguna an sebagai terapi tunggal+ mes ipun mere a sering ali $iberi an se*ara $engan sul-!n#lurea+ insulin+ atau met-!rmin. - Alp"a8glu*!si$ase in"ibit!r Alp"a8glu*!si$ase in"ibit!r termsu $i $alamn#a a*arb!se %Pre*!se+ er,a mengurangi a$ar ;lu*!ba#) $an miglit!l %;l#set) memil i *ara *en$erung menurun an

glu !sa $engan menginter-ensi pen#erapan sari pati $alam usus. A*arb!se a$ar insulin setela" ma an+ #ang merupa an euntungan "usus !bat ini+ arena a$ar insulin #ang tinggi setela" ma an ber aitan $engan penging atan risi ! pen#a it ,antung. b) Sunti an insulin. Pasien #ang men$apat peng!batan insulin 1a tu ma anann#a "arus teratur $an $isesuai an $engan 1a tu pemberian insulinn#a. Ma anan selingan $iberi an untu men*ega" "ip!gli emia % Per eni+ 1..0 ). Untu pasien #ang ti$a bisa meng!ntr!l $iabetes $engan $iet atau peng!batan !ral+ !mbinasi insulin $an !bat8!batan lain bisa sangat e-e ti-. Insulin a$ang ala $i,a$i an pili"an sementara+ misaln#a selama e"amilan. Namun+ pa$a psien $engan $iabetes melitus tipe & #ang memburu + ma a penggantian insulin t!tal men,a$i suatu ebutu"an. A$a beberapa bentu insulin #ang terse$ia atau tenga" $alam penelitian. - NPH #ang merupa an insulin stan$ar. - L!ng8a*ting insulin %insulin glargine+ ultralente insulin) #ang menstimulasi se resi insulin alami. Para a"li ban#a mengan,ur an insulin ,enis ini.

- Insulin lispr! $an insulin aspart #ang merupa an -ast8a*ting insulins. Diberi an sebelum ma an+ $an a si pen$e n#a mengurangi risi ! "ip!gli emia sesu$a"n#a. Stu$ pa$a pasien $iabetes melitus tipe &+ insulin lispr! bisa memperbai i ualitas "i$up $an risi ! "ip!gli emia $iban$ing an insulin reguler+ mes i $alam "al !ntr!l gula $ara" ti$a a$a perbe$aan. - In<estigati<e !ral insulin ini tenga" men$apat per"atian sebagai pengganti insulin. Beberapa $iberi an se*ara in"aler atau !ral spra# #ang $iserap $i *"ee lining %Oralin). Pemberian se*ara !ral emung inan bisa mengurangi !mpli asi ,antung $iban$ing an insulin in,e si. Namun stu$i pa$a ti us melap!r an a$an#a masala" pa$a "ati $an mening atn#a a$ar trigliseri$a. /) Pen$i$i an ese"atan In-!rmasi #ang "arus $isampai an #aitu meliputi pengertian DM+ pen#ebab+ tan$a $an ge,ala+ a ibat lan,ut+ peng!batan serta pera1atan.

5. Pemeri saan Diagn!sti Pemeri saan $iagn!sti pa$a pasien $iabetes melitus tipe I maupun tipe II+ meliputi( a. ;lu !sa $ara" ( mening at &'' = 1''' mg7$l atau lebi" b. Aset!n plasma % et!n ) D P!siti- se*ara men*!l! *. Asam lema bebas ( a$ar lipi$ $an !lester!l mening at $. Osm!lalitas serum ( Mening at tetapi biasan#a urang $ari 99' M!sm7l e. Ele tr!lit ( Natrium ( Mung in n!rmal+ mening at atau menurun

6alium ( N!rmal >!s-!r ( Lebi" sering menurun -. Hem!gl!bin ;li !silat ( a$ar mening at & = : ali $ari n!rmal #ang men*ermin an !ntr!l $iabetes melitus #ang urang selama : bulan tera "ir. g. ;as Dara" Arteri ( Biasan#a menun,u an pH ren$a"$an penurunan pa$a H3O&

% Asi$!sis Metab!li ) $engan !mpensasi al al!sis respirat!ri . ". Tr!mb!sit $ara" ( Hemat! rit mung in mening at % $e"i$rasi ) D Leu !sit!sis+ "em! !nsentrasi+ merupa an resp!n ter"a$ap stress atau in-e si. i. Ureum 7 reatinin ( Mung in mening at atau n!rmal % $e"i$rasi 7 penurunan -ungsi gin,al ). ,. Amilase $ara" ( Mung in mening at #ang mengin$i asi an a$an#a pan reatitis a ut sebagai pen#ebab $ari D6A. . Insulin $ara" ( Mung in menurun 7 ba" an sampai ti$a a$a % tipe I ) atau n!rmal sampai tinggi % tipe II )+ mengin$i asi an in-usiensi insulin+ gangguan $alam penggunaann#a. Resistensi insulin $apat ber embang se un$er ter"a$ap pembentu an antib!$i % aut!antib!$i ).

l. Pemeri saan -ungsi tir!i$ ( Pening atan a ti<itas "!rm!n tir!i$ $apat mening at an glu !sa $ara" $an ebutu"an a an insulin. m. Urin ( gula $an aset!n p!siti-+ berat ,enis $an !sm!lalitas mung in mening at. n. 6ultur $an sensiti<itas ( 6emung inan a$an#a in-e si pa$a saluran emi"+ in-e si pernapasan $an in-e si pa$a lu a.

ASUHAN 6EPERAEATAN DIABETES MELITUS 1. Peng a,ian a. Ri1a#at 6ese"atan 6eluarga A$a a" eluarga #ang men$erita pen#a it seperti lien F b. Ri1a#at 6ese"atan Pasien $an Peng!batan Sebelumn#a *. Berapa lama lien men$erita DM+ bagaimana penanganann#a+ men$apat terapi insulin ,enis apa+ bagaimana *ara minum !batn#a apa a" teratur atau ti$a + apa sa,a #ang $ila u an lien untu menanggulangi pen#a itn#a. $. A ti<itas7 Istira"at (Leti"+ Lema"+ Sulit Bergera 7 ber,alan+ ram !t!t+ t!nus !t!t menurun. e. Sir ulasi -. A$a a" ri1a#at "ipertensi+AMI+ lau$i asi+ ebas+ esemutan pa$a e stremitas+ ul us pa$a a i #ang pen#embu"ann#a lama+ ta i ar$i+ peruba"an te anan $ara" g. Integritas Eg! ( stress+ ansietas ". Eliminasi ( Peruba"an p!la ber emi" % p!liuria+ n! turia+ anuria )+ $iare i. Ma anan 7 3airan ,. An!re sia+ mual munta"+ ti$a mengi uti $iet+ penurunan berat ba$an+ "aus+ penggunaan $iureti . . Neur!sens!ri ( Pusing+ sa it epala+ esemutan+ ebas elema"an pa$a !t!t+ parestesia+gangguan pengli"atan. l. N#eri 7 6en#amanan Ab$!men tegang+ n#eri %se$ang 7 berat) m. Pernapasan ( Batu $engan7tanpa sputum purulen %tergangung a$an#a in-e si 7 ti$a ) n. 6eamanan ( 6ulit ering+ gatal+ ul us ulit.

&. Diagn!sa epera1atan Diagn!sa epera1atan $irumus an ber$asar an $ata status ese"atan+ $iagn!sa #ang sering mun*ul pa$a pasien $engan $iabetes melitus menurut D!eng!es &''' a$ala" ( a) ;angguan nutrisi urang $ari ebutu"an tubu" ber"ubungan $engan $e-isiensi insulin+ an!re sia. b) De-isit <!lume *airan $an ele tr!lit ber"ubungan $engan $iuresis !sm!ti + p!liuri+ inta e ina$e uat. *) Peruba"an persepsi sens!ri ber"ubungan $engan $e-isiensi insulin $) 6eterbatasan a ti<itas ber"ubungan $engan elema"an -isi . e) Resi ! in-e si 7 pen#ebaran ber"ubungan $engan peruba"an sir ulasi $an pening atan a$ar glu !sa+ a$an#a ul us. -) 6urang pengeta"uan tentang pr!ses pen#a it ber"ubungan $engan in-!rmasi. 3. Perencanaan a. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan defisiensi insulin, anoreksia. urang

Tujuan : Nutrisi terpenuhi riteria hasil : !ual berkuarng, tidak ada "untah, nafsu "akan baik, terjadi peningkatan berat badan, tidak ada polipagi, kojungti#a anane"is, gula darah dala" batas nor"al, tidak dite"ukan tanda$tanda hipoglike"i.

%nter#ensi : 1) aji intake "akanan &ang "asuk, Rasional : mengetahui keadekuatan intake nutrisi 2) Ti"bang '' secara rutin, Rasional : mengidentifikasi adanya penurunan BB terkait dengan intake nutrisi 2) !onitor kadar gula darah, Rasional : mengetahui penurunan atau peningkatan kadar gula darah akibat penggantian cairan atau terapi insulin 3) (bser#asi tanda$tanda hipoglike"ia )perubahan tingkat kesadaran, nadi cepat, sakit kepala, ge"etar), Rasional : karena metabolisme karbohidrat mulai terjadi( gula darah akan berkurang, dan sementara tetap diberikan insulin maka hipoglikemi dapat terjadi) *) +ibatkan keluarga dala" "e"oti#asi klien untuk "au "akan Rasional : meningkatkan rasa keterlibatannya ; memberikan informasi pada keluarga untuk memahami kebutuhan nutrisi klien. ,) olaborasi dala" pe"berian antie"etik dan pe"eriksaan gula darah. Rasional : anti emetik berfungsi untuk menghilangkan rasa mual.

b. Gangguan #olu"e cairan dan elektrolit kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan diuresis os"otik, poliuri, intake inadekuat.

Tujuan : ebutuhan cairan terpenuhi riteria hasil : Turgor kulit elastis, "ukosa bibir le"bab, tidak ada poli uri, polipagi dan polidipsi, tanda$tanda #ital dala" batas nor"al, kebutuhan cairan terpenuhi, kesadaran ko"pos"entis, seru" elektrolit dala" batas nor"al. %nter#ensi : 1) (bser#asi status cairan, Rasional : mengetahui kondisi cairan dalam tubuh dan memperkirakan kekurangan volume total 2) (bser#asi tanda$ tanda #ital tiap * ja", Rasional : hipovolemik dapat dimanifestasikan dengan hipotensi dan tachicardi 3) aji adan&a perubahan "ental-sensori, Rasional : perubahan mental dapat berhubungan dengan glukosa yang tinggi atau rendah, elektrolit yang abnormal, asidosis, penurunan perfusi cerebral dan hipoksia *) .kur intake dan output Rasional : memberikan perkiraan kebutuhan akan cairan pengganti, fungsi ginjal dan keefektifan dari terapi yang diberikan ,) .kur berat badan tiap hari Rasional : memberikan hasil pengkajian yang terbaik dari status cairan yang sedang berlangsung dan selanjutnya dlam memberikan cairan pengganti.

/)

aji pengisian kapiler, turgor kulit dan , "e"bran "ukosa. Rasional : merupakan indikator dari tingkat dehidrasi atau volume sirkulasi yang adekuat.

/) Pantau pe"eriksaan lab seperti 0t, Na, aliu", 1+, '.N, creatinin, Rasional : mengkaji tingkat hidrasi dan adanya kerusakan fungsi ginjal 2) Pertahankan ju"lah intake cairan sesuai dengan berat badan. Rasional : mempertahankan hidrasi atau volume sirkulasi.

c. Perubahan persepsi sensori berhubungan dengan defisiensi insulin Tujuan : Persepsi sensori baik riteria hasil : eadaan u"u" baik, kesadaran ko"pos"entis, tanda$tanda #ital

dala" batas nor"al, adan&a respon sensori &ang baik serta "engenali lingkungan. %nter#ensi : 1) aji tanda$tanda #ital, kaji ststus "ental. Rasional : sebagai dasar untuk membandingkan temuan abnormal seperti suhu yang menigkat dapat mempengaruhi fungsi mental. 2) aji adan&a kehilangan sensori kaki seperti kese"utan atau baal, Rasional : neuropati perifer dapat menyebabkan rasa tidak nyaman yang berat , kehilangan sensasi sentuhan atau distorsi yang mempunyai resiko tinggi terhadap kerusakan kulit dan gangguan keseimbangan. 3) aji lapang pandang klien.

Rasional : retinopati dapat menggangu pengelihathan yang memerlukan terapi korektif *) 'antu klien dala" a"bulasi, Rasional : meningkatkan keamanan klien terutama ketika rasa keseimbangan dipengaruhi ,) Pantau nilai laboratoriu" seperti 0b,0t, Gula darah, creatinin. Rasional : status mental. etidakseimbangan nilai laboratorium ini dapadt menurunkan

d.

eterbatasan akti#itas berhubungan dengan kele"ahan fisik Tujuan : Tidak terdapat kele"ahan fisik riteria hasil : eadaan u"u" baik, kesadaran ko"pos"entis, Tanda$tanda #ital

dala" batas nor"al, tidak ada kele"ahan, dapat "elakukan akti#itas secara "andiri, gula darah dala" batas nor"al %nter#ensi : 1) aji tingkat ke"a"puan akti#itas klien Rasional : mengetahui kemampuan klien dalam beraktifitas terkait dengan jenis bantuan yang diberikan 2) 3upport akti#itas klien secara aktif dan pasif dengan "elibatkan keluiarga Rasional : eterlibatan keluarga dalam memotivasi klien dapat membantu

klien untuk meningkatkan rasa percaya diri 3) (bser#asi tanda$tanda #ital sebelu" dan seseudah beraktifitas

Rasional : mengindikasikan tingkat aktivitas yang dapat ditoleransi secara fisiologis 4) !e"berikan bantuan sesuai kebutuhan Rasional : membantu memandirikan klien

e. 4esiko infeksi berhubungan dengan perubahan sirkulasi dan peningkatan kadar glukosa. Tujuan : %nfeksi tidak terjadi riteria hasil : Tanda$tanda #ital dala" batas nor"al, tidak dite"ukan tanda$tanda infeksi, leukosit dala" batas nor"al. %nter#ensi : 1) (bser#asi tanda$tanda #ital Rasional : adanya proses infeksi akan berpengaruh terhadap peningkatan suhu tubuh dan denyut nadi 2) aji tanda$ tanda infeksi dan peradangan seperti de"a", ke"erahan, adan&a pus pada luka Rasional : adanya tanda infeksi yang terdeteksi lebih dini dapat

menghindarkan proses penyebaran infeksi 3) Pertahankan tehnik aseptik pada prosedur in#asif Rasional : kadar glukosa yang tinggi dalam darah akan menjadi media terbaik bagi pertumbuhan mikroorganisme 4) olaborasi dala" pe"berian terapi antibiotika dan pe"eriksaan laboratoriu"

Rasional : penanganan a!al dapat membantu mencegah timbulnya sepsis

f.

urang pengetahuan tentang proses pen&akit berhubungan dengan kurang infor"asi. Tujuan : Pengetahuan klien berta"bah riteria hasil : lien dapat "engetahui tentang pen&akitn&a serta cara pengobatan

dan pera5atan, klien dapat berprilaku sehat dan berpartisipasi dala" pengobatan %nter#ensi : 1) aji tingkat pendidikan dan pengetahuan klien tentang 6! Rasional : mengetahui sejauh mana informasi yang telah didapat klien terkait dengan jenis penyuluhan yang akan diberikan dan metodee penyuluhan 2) 'erikan penkes tentang : pengertian, pen&ebab, tanda dan gejala, akibat lanjut pengobatan dan diet &ang ditentukan Rasional : memberikan informasi kepada klien dan keluarga tentang penyakit "# dan ppengaturan diet dan diharapkan akan terjadi perubahan perilaku 3) +ibatkan keluarga dala" pera5atan klien Rasional : eterlibatan keluarga akan memotivasi klien 4) Tan&akan hal &ang belu" di"engerti Rasional : mengevaluasi hasil penyuluhan 5) 'eri reinforce"ent positif atas ja5aban klien &ang sesuai Rasional : meningkatkan harga diri

*. 7#aluasi a) Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan defisiensi insulin, anoreksia teratasi dengan tidak dite"ukann&a "ual, "untah, polipagi. b) Gangguan #olu"e cairan dan elektrolit kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan diuresis os"otik, poliuri teratasi dengan tidak dite"ukan adan&a poliuri, tanda$tanda dehidrasi tidak dite"ukan, TT8 dala" batas nor"al. c) Perubahan persepsi sensori teratasi. d) eterbatasan akti#itas berhubungan dengan kele"ahan fisik teratasi.

e) 4esiko infeksi - pen&ebaran berhubungan dengan perubahan sirkulasi tidak terjadi, adan&a ulkus. f) urang pengetahuan berhubungan dengan kurang infor"asi teratasi.

REFERENSI : 1. Doenges, Marilyn E, Rencana Asuhan Keperawa an !e"o#an un u$ !erencanaan "an !en"o$u#en asian !erawa an !asien e"isi % alih &ahasa I Ma"e Kariasa, Ni Ma"e Su#arwa i, 'a$ar a : E(), 1***. +. )arpeni o, ,yn"a 'uall, -u$u Sa$u Diagnosa Keperawa an e"isi . alih &ahasa /as#inAsih, 'a$ar a : E(), 1**0. %. S#el 1er, Su1anne ), -ren"a ( &are, -u$u A2ar Keperawa an Me"i$al -e"ah -runner 3 Su""ar h E"isi 4 5ol + alih &ahasa 6. /. Kuncara, An"ry 6ar ono, Monica Es er, /as#in asih, 'a$ar a : E(), +77+. 8. I$ra#, Ainal, -u$u A2ar Il#u !enya$i Dala# : Dia&e es Melli us !a"a 9sia ,an2u 2ili" I E"isi $e iga, 'a$ar a : FK9I, 1**..

Anda mungkin juga menyukai