SKRIPSI
Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
PERANCANGAN DAN SIMULASI ALIRAN FLUIDA PADA TURBIN UAP SIKLUS RANKINE ORGANIK DENGAN DAYA OUTPUT 110 KW
Telah diperiksa dan disetujui dari hasil seminar Tugas Skripsi Priode Ke-586 tanggal 23 oktober 2010
Disetujui Oleh:
Dosen Pembanding I
Dosen Pembanding II
PERANCANGAN DAN SIMULASI ALIRAN FLUIDA PADA TURBIN UAP SIKLUS RANKINE ORGANIK DENGAN DAYA OUTPUT 110 KW
MAYCOLD MANURUNG
: 889/TS/2010 : 04/07/2010 :
TUGAS SKRIPSI
NAMA NIM MATA PELAJARAN SPESIFIKASI : MAYCOLD MANURUNG : 050401063 : TERMODINAMIKA : Rancanglah sebuah turbin uap satu tingkat penggerak generator untuk keperluan siklus rankine organik dengan daya output sebesar 110 kW. Buat perhitungan rancangan dan pemilihan jenis turbin. Kemudian simulasikan: Bentuk sudu Aliran fluida pada rotor
DOSEN PEMBIMBING,
KARTU BIMBINGAN
Diberikan Tgl.
Dosen Pembimbing
:
: Tulus Burhannuddin, ST, MT
Selesai Tgl:
Nama Mhs: Maycold M
N.I.M
: 050401063
Tanggal 05-07-2010 27-07-2010 29-07-2010 15-08-2010 18-08-2010 03-09-2010 17-09-2010 23-08-2010 28-08-2010 24-09-2010 05-10-2010 07-10-2010
KEGIATAN ASISTENSI BIMBINGAN Spesifikasi Tugas Akhir Analisa Termodinamika BAB I BAB II BAB III Perbaiki BAB III BAB IV Perbaiki BAB IV Lanjut BAB V Perbaiki BAB VI Kesimpulan ACC Seminar
TeknikMesin
2. 3. Pembimbing setiap Asistensi Kartu ini harus dijaga bersih dan rapi. Kartu ini harus dikembalikan ke Jurusan, bila kegiatan Asistensi telah selesai.
KATA PENGANTAR
Pujian dan rasa syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat karunia-Nya, Skripsi ini dapat selesai dengan baik. Skripsi ini diajukan untuk melengkapi syarat dan melengkapi studi untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik pada jenjang pendidikan sarjana (S1) menurut kurikulum Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini membahas tentang perancangan turbin uap satu tingkat untuk keperluan siklus rankine organik, yang berjudul , PERANCANGAN DAN SIMULASI ALIRAN FLUIDA PADA TURBIN UAP SIKLUS RANKINE ORGANIK DENGAN DAYA OUTPUT 110 KW. Dengan terselesainya Skripsi ini, pada kesempatan mengucapkan terima-kasih yang sebesar-besarnya kepada : ini Penulis
1. Orang Tua dan seluruh keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada penulis tanpa pamrih. 2. Bapak Dr,Eng Himsar Ambarita ST, MT dan Tulus Burhannuddin, ST, MT. selaku dosen pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu dan pikiran untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini. 3. Bapak Dr. Ing. Ir. Ikhwansyah Isranuri selaku Ketua Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara . 4. Bapak Tulus Burhanuddin, ST, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara . 5. Seluruh Staf Pengajar dan Pegawai di Lingkungan Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. 6. Kepada Daniel Sipayung, Diki Waldi Nababanyang, Ego Sinaga telah membantu terselesaikannya skripsi ini. 7. Ucapkan terima-kasih kepada semua mahasiswa Teknik Mesin umumnya, dan khususnya sesama rekan-rekan stambuk 2005. Dalam menyelesaikan Tugas ini penulis telah mencoba semaksimal mungkin guna tersusunnya Skripsi ini. Saya mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun. Akhir kata, Penulis mengharapkan semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
ABSTRAK
Perancangan turbin uap satu tingakat dengan menggunakan fluida kerja organik yang ramah lingkungan, sebagai fluida dalam skripsi ini digunakan Novec 649. Melakukan perancangan awal siklus rankine dan penentuan data awal keadaan. Melakukan perhitungan segitiga kecepatan sebagai perhitungan mula yang selanjutnya menghitung kerugian-kerugian uap saat masuk turbin yang terdiri dari kerugian internal dan external. Selanjutnya merancang bagian-bagian utama turbin satu tingkat yang terdiri dari jenis nosel, dimensi nosel, dimensi sudu gerak. Dari hasil perhitungan dimensi nosel dan sudu gerak mulai menggunakan software gambar AutoCAD untuk membuat gambaran nosel dan sudu gerak kemudian melakukan simulasi awal dengan menggunakan software Gambit untuk membuat bentuk sudu gerak dan bentuk sederhana dari nosel dan sudu gerak pada turbin sesuai dengan data perhitungan awal. Hasil geometri yang telah berhasil di gambar di software Gambit kemudian di dimulasikan dengan menggunakan software fluent dengan menggunakan semua data awal hasil perhitungan mulai dari data uap Novec 649 masuk keluar dari nosel dengan seluruh keadaan awalnya. Kemudian melakukan pembatasaan kondisi sesuai dengan kondisi hasil peranacangan turbin uap. Dari hasil simulasi didapatkan bentuk laju aliran fluida yang masuk turbin dan melalui sudu gerak seperti halnya keadaan saat uap memasuki turbin. Dari hasil simulasi dapat dibuat kesimpulan kondisi uap yang melalui sudu gerak dan keadaan uap yang melalui sudu pengarah sesuai dengan teori perancangan.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN EVALUASI SEMINAR SKRIPSI SPESIFIKASI TUGAS KARTU BIMBINGAN KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR NOTASI BAB I
PENDAHULUAN
1.1 1.2 1.3 1.4 Latar belakang Tujuan Perancangan Batasan Masalah
Metodologi Penulisan
1 1 1
2
BAB II
TINAJUAN PUSTAKA 2.1 2.2 Siklus Renkine Organik Fluida Organik Berdasarkan Sifat Fisik Pada Lingkungan 2.3 2.4 Siklus Tenaga Uap pada Steam Power Plant Pengertian Turbin 2.4.1 Tipe Turbin Uap 2.5 Cara Kerja Turbin 2.5.1 Segitiga Kecepatan Pada Turbin Impuls 5 7 9 10 17 18 22 27 27 27 29 34 4
2.5.2 Kerugian Energi Pada Turbin Uap 2.6 Perancangan Nosel Dan Sudu Gerak 2.6.1 Perancangan Nosel 2.6.1.1 2.6.1.2 Pemilihan Jenis Nosel Penentuan Dimensi Nosel
2.7
Model Matematis
36
BAB III
CFD FLUENT DAN PENDEKATAN NUMERIK 3.1 Computational Fluid Dinamycs (CFD) 3.1.1 Pengertian Umum CFD 3.1.2 Penggunaan CFD 3.1.3 Manfaat CFD 3.1.4 Proses Simulasi CFD 3.1.5 Metode Diskritisasi CFD 3.2 Pengenalan FLUENT 3.2.1 Struktur Program FLUENT 3.2.2 Perencanaan Analisis CFD dan Langkah Penyelesain Masalah Menggunakan FLUENT 3.3 Pendekatan Numerik pada CFD FLUENT 3.3.1 Ketentuan Matematis 53 56 56 48 48 49 50 50 51 52 52
3.3.2 Persamaan Kontinuitas, Momentum dan Energi 3.3.3 Fisik Aliran Kompressibel 3.3.4 Model Turbulensi 3.3.5 Persamaan Umum Transport Skalar, Diskritisasi dan Solusi 3.3.6 Penyelesaian Persamaan Linear 3.3.7 Dasar Penyelesaian Tekanan (Pressure-Based Solver) 3.3.8 Diskritisasi (Metode Interpolasi) 3.3.9 Pressure Velocity Coupling 3.3.10 Grafik Kompatibilitas Model FLUENT 65 67 68 70 63 65 57 60 60
BAB IV
ANALISA TURBIN UAP 4.1 Data Perancangan 4.1.1 Data Rancangan Awal 4.1.2 Data Tambahan dan Besaran Teknis 4.2 Analisa Termodinamika 4.2.1 Perhitungan Laju Massa Uap 4.2.2 Efisiensi Termal Siklus 4.3 Perhitungan Termodinamik Uap pada Turbin 4.3.1 Perhitungan Kondisi Uap Masuk Turbin sebelum Katup Pengatur 4.3.2 Perhitungan Kondisi Uap Masuk Turbin setelah Katup Pengatur 4.3.3 Perhitungan Kondisi Uap saat Meninggalkan Turbin 4.3.4 Penurunan Entalpi Teoritis Uap pada Seluruh Turbin 4.4 Perhitungan Dimensi Utama Turbin Uap 4.4.1 Perhitungan Segitiga Kecepatan 4.4.2 Perhitungan Kerugian Kalor pada Sudu Gerak 4.5 Dimensi Nosel Dan Sudu Gerak 4.5.1 Dimensi Nosel 4.5.2 Dimensi Sudu Gerak 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 Proses Simulasi Data Awal Kondisi Batas (Boundary Condition) Kasus yang Disimulasikan Prosedur Simulasi 4.10.1 Membuat Geometri Sudu Turbin dengan Auto CAD dan GAMBIT 4.10.2 Membuat Mesh Sebagai Domain Komputasi di GAMBIT 103 102 83 87 87 92 98 99 99 101 102 78 78 81 78 77 77 72 72 72 73 75 75 76
4.11
Memasukkan Parameter Simulasi dan Menjalankan Software CFD FLUENT 105 106
4.12 BAB V
HASIL DAN ANALISIS SIMULASI 5.1 5.2 Pendahuluan Simulasi Profil Sudu 5.2.1 Simulasi Vektor Kecepatan Aliran 5.2.2 Simulasi Kontur Tekanan 5.2.3 Perbandingan Koefisien Lift (Cl) dan Koefisien Drag (Cd) 5.3 Simulasi Kondisi Steady-State 5.3.1 Simulasi Kecepatan Aliran 5.3.2 Simulasi Kontur Tekanan 111 112 113 114 107 107 108 109
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.2 Saran 117 117 xvii
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Siklus Rankine Tertutup sederhana Gambar 2.2 Diagram T-s Gambar 2.3 Turbin impuls tingkat tunggal dengan dua tingkat kecepatan dan diagram efisiensinya (Lit.1, hal 80) Gambar 2.4 Penampang turbin impuls tiga tingkat tekanan (Lit.1, hal 89) Gambar 2.5 Penampang turbin reaksi dan diagram efisiensinya (Lit.1, hal 107) Gambar 2.6 Penggabungan sudu turbin uap Impuls dan Reaksi (Lit 11., www.google.com) Gambar 2.7 Tekanan dan kecepatan uap melalui nosel, sudu impuls dan sudu reaksi (Lit 11., www.google.com) Sketsa turbin impuls sederhana (lit 1, hal 5) Nosel dan sudu turbin impuls tampak radial Segitiga kecepatan Proses ekspansi uap melalui ekspansi pengatur Beserta kerugian-kerugian akibat penyempitan (Lit.1, hal 60) Gambar 2.12 Koefisien kecepatan untuk nozel sebagai fungsi tinggi nozel l (Lit.1, hal 61) Gambar 2.13 Celah kebocoran uap tingkat tekanan pada turbin impuls (Lit.1, hal 65) Gambar 2.14 a) Nosel konvergen dan b) Nosel konvergen-divergen (Lit.1, hal 21) Gambar 2.15 Nomenklatur nosel ; a) Nosel konvergen, b) nosel konvergen-divergen (Lit.1, hal 29) Gambar 2.16 Nomenklatur sudu impuls Gambar 3.1 Struktur Komponen Program FLUENT Gambar 3.2 Diagram Alir Prosedur Simulasi Gambar 3.3 Volume control digunakan utnuk mengilustrasikan diskritisasi persamaan transport skalar Gambar 3.4 Volume control satu dimensi 68 Gambar 3.5 Kompatibilitas model pada FLUENT Gambar 4.1 Diagram P-h (dari grafik Pressure vs Enthalpy 71 64 Gambar 2.8 Gambar 2.9 Gambar 2.10 Gambar 2.11 8 8 11 12 13 14 15 17 18 19
23 24 27 29 30 34 53 55
Diagram for 3MTM NovecTM 649) Gambar 4.2 Segitiga kecepatan sudu gerak Gambar 4.3 Penampang nosel Gambar 4.4 Penampang sudu gerak Gambar 4.5 Uap masuk memutar sudu gerak Gambar 4.6 Profil sudu gerak Gambar 4.7 Kondisi batas profil sudu gerak Gambar 4.8 Kondisi batas profil sudu pengarah dengan sudut arah masuk nosel Gambar 4.9 Kondisi batas nosel-rotor Gambar 4.10 Domain komputasi sudu pengarah dengan sudut arah masuk nosel Gambar 4.11 Mesh profil sudu gerak Gambar 4.12 Mesh domain komputasi nosel Gambar 4.13 Mesh domain komputasi sudu gerak baris (rotor) Gambar 5.1 Vektor kecepatan aliran pada sudu gerak Gambar 5.2 Daerah vektor kecepatan tertinggi pada sudu gerak Gambar 5.3 Kontur tekanan statis pada sudu gerak Gambar 5.4 Garis kontur tekanan statis pada sudu gerak Gambar 5.5 Grafik Cl pada sudu gerak (pembacaan hasil Cl Gambar 5.7 Vektor kecepatan aliran steady tanpa perubahan gerakan rotor Gambar 5.8 Vektor kecepatan tinggi pada upsteam rotor Gambar 5.9 Kontur tekanan Gambar 5.10 Garis kontur tekanan Gambar 5.11 Distribusi Pressure Coefficient pada sudu gerak Gambar 5.12 Koefisen Lift untuk turbin da kompressor rotor yang merupakan fungsi relatif aliran masuk dengan parameter sudut terhadap ) ) Gambar 5.6 Grafik Cd pada sudu gerak (pembacaan hasil Cd
73 82 92 97 98 99 100
100 101
103 104 104 105 108 109 110 110 111 112
116
DAFTAR TABEL
Tabel Tabel 2.1 Formula kimia Tabel 2.2 Sifat fisik Novec 649 Tabel 2.3 Perbandingan pengaruh penggunaan Novec 649 dengan fluida organik lainnya terhadap lingkungan Tabel 2.4 Persamaan Konservasi Tabel 2.5 Konstanta model Tabel 4.1 Hasil perhitungan segitiga kecepatan pada
Halaman 5 6
7 47 47
sudu gerak tingkat pertama dengan dua tingkat-kecepatan Tabel 4.2 Hasil perhitungan dimensi nosel Tabel 4.3 Hasil perhitungan sudu Tabel 5.1 Nilai Cl dan Cd pada profil sudu
82 91 96 111
DAFTAR SIMBOL
1. Simbol dari abjad biasa Arti Luas sisi masuk sudu total Luas sisi keluar sudu total b c1 c1t d dp Go hb he hkebasahan Ho Lebar sudu Kecepatan mutlak uap keluar nosel Kecepatan uap masuk mutlak teoritis Diameter nominal sudu atau rotor Diameter poros Massa alir uap Kerugian energi dalam sudu-sudu gerak Kerugian energi akibat aliran keluar Kerugian energi karena kelembaban uap keluar Nilai penurunan kalor dengan memperhitungkan kerugian tekanan Ho Nilai penurunan kalor dengan memperhitungkan kerugian tekanan dan pemipaan buang Ho,th po po pkr Nilai penurunan kalor teoritis Tekanan awal uap masuk turbin Tekanan uap sebelum nosel Tekanan kritis kJ/kg kJ/kg bar bar bar kJ/kg mm2 mm m/s m/s mm mm kg/s kJ/kg kJ/kg kJ/kg Satuan
Simbol
R r1 T z
mm mm
0
buah
Simbol 1 2 1 g m
Arti Sudut masuk kecepatan uap mutlak ke sudu gerak Sudut keluar kecepatan uap mutlak Sudut masuk kecepatan relatif uap ke sudu gerak Efisiensi generator Efisiensi mekanis Koefisien kecepatan (angka kualitas) sudu
Satuan
o