UJI AKTIVITAS ANTI- HYPERGLYCEMIC EKSTRAK ETANOL

DAUN KERSEN ( Muntingia calabura L. ) PADA TIKUS GALUR

WISTAR YANG DIBERI BEBAN GLUKOSA

Muntingia calabura L. atau kersen (cerri) telah tumbuh liar disekeliling
lingkungan kita, namun diketahui telah banyak yang meneliti akan manfaat dari
tumbuhan tersebut. Banyak orang yang belum tahu bahwa tumbuhan ini memiliki
banyak manfaat untuk kesehatan. Riset praklinis membuktikan bahwa daun kersen
dapat menurunkan gula darah, senyawa pada daun dan buah kersen yang berperan
sebagai antidiabetes adalah niasin. Selain niasin daun dan buah kersen mengandung
asam askorbat dan betakaroten, senyawa itu bersifat antioksidan yang mampu
menghambat radikal bebas sehingga mampu menyehatkan tubuh terutama pankreas.
Selain berkhasiat sebagi antidiabetes, daun dan buah kersen juga berkhasiat sebagai
antiinflamasi, antiseptik, antitumor dan anti uric acid.
Diabetes Melitus adalah suatu gangguan metabolisme dengan keadaan
hiperglikemia berlebihan sebagai akibat suatu defisiensi sekresi insulin atau
berkurangnya efektivitas biologis dari insulin atau keduanya dengan manifestasi
klinis berupa hilangnya toleransi karbohidrat.Gejala-gejala pada penderita diabetes
militus diantaranya yaitu poliuria (pengeluaran urine secara berlebihan), polidipsia
(minum air secara berlebihan), polifagia (makan secara berlebihan), berkurangnya
berat badan dan asthenia (kurangnya energi). Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO)
merupakan salah satu kriteria diagnosis diabetes melitus. Pada orang sehat dan tidak
beristirahat di tempat tidur dengan toleransi glukosa normal, kadar glukosa
plasmanya dapat mencapai 140 mg/dL. Setelah pemberian glukosa, kadar glukosa
plasma mula-mula meningkat tetapi kemudian kembali lagi ke kadar basal dalam
waktu 2 jam. Sebaliknya, jika kadar glukosa plasma sesudah 2 jam masih tinggi maka
dapat disimpulkan adanya gangguan mekanisme pengaturan kadar glukosa. Berbagai
pengobatan untuk mencegah dan mengatasi Diabetes telah dikembangkan, termasuk
pula penggunaan berbagai macam herbal. Survei literatur mengungkapkan bahwa
flavonoid, tanin, dan senyawa polifenol yang ditemukan dalam tanaman telah
dilaporkan memiliki beberapa efek biologis, termasuk aktivitas antioksidan dan sifat
antidiabetes. Di sisi lain tumbuhan kaya kaya akan senyawa bioaktif menunjukkan
peningkatan minat dalam industri makanan dan penelitian karena senyawa tersebut
menghambat degradasi oksidatif lipid, meningkatkan nilai gizi makanan dan memiliki
spektrum yang luas kimia dan sifat biologi yang beragam.( Aruna Sindhe M, Yadav
D. Bodke and Chandrashekar A, 2013)
Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu disamping memanfaatkan bahan
alami sebagai obat, tetapi dapat juga memberikan informasi kepada masyarakat
mengenai manfaat daun kersen (Muntingia calabura L.). Penelitian ini bertujuan
untuk membuktikan bahwa pemberian ekstrak etanol daun kersen (Muntingia
calabura L.) dapat menurunkan kadar glukosa darah dari tikus wistar yang diberi
beban glukosa. Hasil dari penelitian ini yaitu sebagai dasar pemikiran bahwa daun
kersen (Muntingia calabura L.) dapat digunakan sebagai obat alternatif untuk
penyakit diabetes melitus dengan biaya yang lebih murah.