Anda di halaman 1dari 18

KARBOHIDRAT & LIPID

KELOMPOK 3
ANDI NURUL AMALIAH
ANDI NURUL ABIDAH RAMLI
ALFIAN UMAR
DODY ABDULLAH ATTAMIMI
INDAR MELIANA NURSIN
FITRIANI
MUHAMMAD TISAR SYAFWAN
NUR INDAH SARI GASSING




LIPID
Unsur makanan penting karena selain nilai energinya
yang tinggi, juga karena vitamin yang larut dalam
lemak dan asam lemak esensial yang dikandung
dalam lemak makanan alam.
Dalam tubuh, lemak berfungsi sebagai sumber energi
efisien, bila disimpan dalam jaringan adiposa.
Fungsinya sebagai penyekat panas dalam jaringan
subkutan dan sekeliling organ-organ tertentu.
Lipid non polar bekerja sebagai penyekat listrik yang
memungkinkan perambatan cepat gelombang
depolarisasi sepanjang syaraf bermielin.

Kombinasi lemak dan protein (lipoprotein)
merupakan unsur sel yang penting.
Terdapat dalam ke dua membran sel dan
mitokondria dalam sitoplasma yang berfungsi
sebagai alat pengangkut lipid dalam darah.

KLASIFIKASI LIPID

1. Lipid sederhana : Ester asam lemak dengan
berbagai alkohol
a. Lemak ( Fat ) : Ester asam lemak dgn
gliserol
minyak ( oil ) : Lemak dalam keadaan cair
b. Wax ( malam ) : Ester asam lemak dgn
alkohol
monohidrat berberat molekul tinggi


2. Lipid Kompleks : Ester asam lemak yg
mengandung gugus-gugus selain alkohol &
asam lemak
a. Fosfolid , Gliserofosfolipid ,
Stingofosfolipid
b. Glikolipid ( Glikospingolipid )
c. Lipid Kompleks Lain
3. Prekursor dan lipid turunan : Lipid seperti
sulfolipid dan aminolipid
ASAM LEMAK
Asam lemak adalah asam karboksilat yang
diperoleh dari hidrolisis ester terutama
gliserol dan kolesterol.
Terdapat di alam, biasanya mengandung
atom karbon genap dan merupakan derivat
berantai lurus.
Rantai dapat jenuh (tidak mengandung
ikatan rangkap) atau tidak jenuh
(mengandung satu atau lebih ikatan
rangkap).

ASAM LEMAK JENUH
ASAM LEMAK TIDAK JENUH
Asam lemak tidak jenuh dapat dibagi menurut
derajat ketidakjenuhannya.
Asam lemak tak jenuh tunggal (monoenoat)
Asam lemak tak jenuh banyak (polienoat)
Eikosanoid (mencakup prostanoid dan leukotrien
(LT), prostasiklin (PGI) dan tromboxan (TX).
Istilah prostaglandin sering digunakan untuk semua
prostanoid).
Prostaglandin disintesis dalam tubuh dengan
siklisasi pusat rantai karbon asam lemak tak jenuh
banyak yang berisi 20-C (eikosanoid)
Leukotrien adalah kelompok ketiga derivat
eikosanoid yang dibentuk melalui jalan
lipoksigenase.
ALKOHOL
Alkohol yang berhubungan dengan lipid
termasuk gliserol, kolesterol dan alkohol yang
lebih tinggi (setil alkohol, C16H33OH), yang
biasanya ditemukan dalam lilin dan alkohol
poliisoprenoid, dolikol (alkohol dengan 95 atom
C).
Di antara alkohol-alkohol tidak jenuh yang
ditemukan dalam lemak terdapat sejumlah
pigmen penting.
Pigmen itu termasuk fitol (fitil alkohol), suatu
konstituen klorofil dan likofil, suatu dihidroksi
alkohol tidak jenuh yang terdapat dalam tomat.
TRIASILGLISEROL
Triasilgliserol atau trigliserida sering disebut
lemak netral.
Triasilgliserol adalah ester alkohol gliserol
dan asam lemak.
Jika asam lemak diesterifikasi dengan
alkohol monohidrat yang mempunyai berat
molekul besar, sebagai pengganti gliserol,
maka senyawa yang dihasilkan mempunyai
titik lebur tinggi yang disebut lilin.

LIPID MEMBRAN
PENYUSUN UTAMA MEMBRAN
Membran merupakan larutan liat mempunyai 2 dimensi yang
mengelilingi semua sel hidup.
Dengan memisahkan sel dari lingkungannya, membran
memberikan perbedaan nyata antara bagian dalam dan luar.
Membran bekerja sebagai sawar dengan permeabilitas
selektif terhadap zat dan informasi.
Kebanyakan membran disusun terutama oleh lipid.
Lipid membran terdiri dari fosfolipid, glikolipid dan sterol
(kolesterol pada membran mamalia

FOSFOLIPID
SENYAWA-SENYAWA YANG TERMASUK DALAM FOSFOLIPID ADALAH :

Asam fosfatidat dan
fosfatidigliserol
Fosfatidilkolin
Fosfatidiletanolamin
Fosfatidilinositol

Fosfatidilserin
Lisofosfolipid
Plasmalogen
Sfingomielin

ASAM FOSFATIDAT DAN
FOSFATIDILGLISEROL
Asam fosfatidat penting sebagai perantara
dalam sintesis triasilgliserol dan fosfolipid dan
tidak ditemukan banyak dalam jaringan.
Kardiolipin adalah fosfolipid yang ditemukan
dalam membran mitokondria dan dibentuk dari
fosfatidil-gliserol.
Fosfatidilkolin (lesitin) mengandung gliserol dan
asam lemak, asam fosfat dan kolin.
Fosfatidiletanolamin (sefalin) berbeda dengan
lesitin hanya pada penggantian kolin oleh
etanolamin.

GLIKOLIPID
Glikolipid sering disebut glikosfingolipid.
Glikolipid mengandung seramida ditambah
galaktosa, sehingga dapat diklasifikasikan
sebagai sfingomielin.
Glikolipid sederhana hanya mengandung
galaktosa, asam lemak dengan berat molekul
besar dan sfingosin. Dikenal sebagai
serebrosida.
Masing-masing serebrosida dibedakan oleh
jenis asam lemak dalam molekulnya. Contohnya
: kerasin, mengandung lignoserat; serebron,
mengandung hidroksi lignoserat (serebronat).

STEROID
Steroid sering ditemukan bersamaan dengan
lemak.
Steroid dapat dipisahkan dari lemak setelah
disaponifikasi (penyabunan), karena terdapat
dalam residu yang tidak disabunkan.
steroid mempunyai inti siklik serupa yang
menyamai fenantren (cincin A, B, dan C) yang
merupakan tempat perlekatan cincin
siklopentana (D).
Oleh karena cincin tidak dijenuhkan secara
bersamaan, maka inti steroid ini sering disebut
juga siklopentanoperhidrofenantren.
KOLESTEROL DAN ERGOSTEROL
Kolesterol :
Tersebar luas dalam semua sel tubuh, khususnya
dalam jaringan syaraf.
Senyawa induk steroid yang disintesis dalam tubuh
Terdapat dalam lemak hewan tidak dalam tumbuhan.
Nama lain kolesterol adalah 3-hidroksi-5,6-kolesten.
Ergosterol :
Terdapat dalam tumbuhan dan ragi
Penting sebagai prekursor vitamin D
Bila diiradiasi dengan sinar ultraviolet, diperoleh sifat
antiradikitis akibat pembukaan cincin B.

LIPID DAN LIPOPROTEIN PLASMA
Ekstraksi lipid plasma dengan pelarut lipid yang
sesuai dan pemisahan ekstrak selanjutnya menjadi
berbagai kelas lipid memperlihatkan adanya :
1. Triasilgliserol
2. Fosfolipid
3. Kolesterol
4. Ester kolesteril
Terdapat fraksi yang jauh lebih kecil asam lemak
berantai panjang yang tidak diesterifikasi (asam
lemak bebas) dengan jumlah kurang dari 5 % asam
lemak total yang berada dalam plasma.

Anda mungkin juga menyukai