Anda di halaman 1dari 11

FIRMA NABILA MUMPUNI

31101300352
SGD 3
Bahan Tambal sewarna dengan gigi
1. RESIN KOMPOSIT
Resin komposit adalah bahan matriks resin yang di dalamnya
ditambahkan pasianorganik (quartz, partikel silica koloidal) sedemikian rupa sehingga
sifat-sifat matriksnya ditingkatkan.Resin komposit merupakan bahan restorasi adhesif
yang dapat berikatan dengan jaringan keras gigi melalui dua system bonding (ikatan),
yaitu ikatanemail dan ikatan dentin.

Komponen resin komposit
1. Matriks Resin Organik merupakan monomer dengan BM tinggi.
Contoh :- bisphenol A glicidyl methacrylate (BIS - GMA)
- Urethane dimethacrylate
- 2,2 bis [4 (2 hydroxy-3- methacryloxypropoxy)
phenil - propare
2. Filler Filler Anorganik
Partikel partikel filler
- Silikat koloidal
- Silikat barium
- Silikat stronsium / borosikate
- Quartz
- Silikat seng
- Silikat alumunium lithium

Klasifikasi
Packable (condensible) Resin Composites
Universal Resin Composites
Reinforced Microfills
Nano filled Resin Composites

Sifat
1.Warna
Resin komposit resisten terhadap perubahan warna yang disebabkan oleh oksidasi
tetapi sensitive pada penodaan.
2. Strength
Tensile dan compressive strength resin komposit ini lebih rendah dari amalgam, hal ini
memungkinkan bahan ini digunakan untuk pembuatan restorasi pada pembuatan
insisal.
3. Setting
Dari aspek klinis setting komposit ini terjadi selama 20-60 detik sedikitnya waktu
yang diperlukan setelah penyinaran.
4. Kekuatan dan keausan
Kekuatan kompresif dan kekuatan tensil resin komposit lebih unggul
dibandingkan resin akrilik. Kekuatan tensil komposit dan daya tahan terhadap fraktur
memungkinkannya digunakan bahan restorasi ini untuk penumpatan sudut insisal.Akan
tetapi memiliki derajat keausan yang sangat tinggi, karena resin matriks yang lunak lebih
cepat hilang sehingga akhirnya filler lepas.

Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
1) Mempunyai estetik yang baik
2) Mempunyai konduktivitas termal yang rendah
3) Tidak menimbulkan reaksi galvanism
4) Melindungi struktur gigi yang tersisa
5) Sebagai alternative bagi yang alergi terhadap amalgam

Kekurangan
1) Polymerization shrinkage
2) Menyerap air
3) Marginal leakage

Indikasi dan Kontraindikasi
Bahan resin komposit direkomendasikan unutk kasus kasus sebagai berikut yaitu :
1. Karies pada pit dan fisur kelas I dimana restorasi resin preventif konservatif tepat
untuk dilakukan
2. Karies kelas I yang meluas ke dentin.
3. Restorasi kelas II pada gigi susu yang tidak meluas diluar sudut garis proksimal
4. Restorasi kelas II pada gigi permanen yang meluas kira-kira 1/3 sampai panjang
intercuspal bukolingual gigi.
5. Restorasi Kelas III, IV, V untuk gigi susu dan gigi permanent 4
Bahan resin komposit bukanlah suatu pilihan restorasi untuk kasus-kasus seperti berikut
:
1. Bila gigi tidak bisa diisolasi untuk kontrol kelembaban
2. Individu yang membuthukan restorasi permukaan multiple dan besar pada posterior
gigi susu.
3. Pasien resiko tinggi memiliki karies multiple dan/atau gigi demineralisasi dan oral
hygiene yang buruk.

2. GIC
Komponen GIC
Komposisi semen ionomer kaca (SIK) terdiri atas bubuk dan cairan. Bubuk terdiri atas
kaca kalsium fluoroaluminosilikat yang larut asam dan cairannya merupakan larutan
asam poliakrilik
Klasifikasi
Semen ionomer kaca berdasar penggunaannya tediri dari:
Tipe I sebagai bahan luting cement (semen perekat).
Tipe II sebagai bahan restorative cement (bahan tumpatan).
Tipe III sebagai bahan lining (basis atau pelapis).
Sifat
1.Semen glass ionomer memberikan estetik yang baik, terutama sebagairestorasi pada
gigi anterior.
2.Semen glass ionomer memiliki compressive strength dan hardness lebih kecildari
semen silikat.
3.Semen glass ionomer bersifat brittle sehingga tidak digunakan untuk tambalandi
bagian oklusal yang menahan daya kunyah besar.
Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan Semen Ionomer Kaca:
1. Bahan tambal ini meraih popularitas karena sifatnya yang dapat melepas fluor yang
sangat berperan sebagai antikaries resiko karies sekunder kecil
2. Biokompatibilitas bahan ini terhadap jaringan sangat baik (tidak menimbulkan reaksi
merugikan terhadap tubuh)
3. Material ini melekat dengan baik ke struktur gigi karena mekanisme perlekatannya
adalah secara kimia yaitu dengan pertukaran ion antara tambalan dan gigi
Kekurangan Semen Ionomer Kaca:
1. Kekuatannya lebih rendah bila dibandingkan bahan tambal lain, sehingga tidak
disarankan untuk digunakan pada gigi yang menerima beban kunyah besar seperti gigi
molar (geraham)
2. Warna tambalan ini lebih opaque, sehingga dapat dibedakan secara jelas antara
tambalan dan permukaan gigi asli
3. Tambalan glass ionomer cement lebih mudah aus dibanding tambalan lain
Manipulasi GIC
Alat : paper pad
Bahan:glass ionomer
Cara : takar GIC,ratakan lalu dibagi 6
tuang cairan dari botol dengan cara tegak lurus
Campur per bagian sampai homogen
cair lutting
kental lining,konsistensi putty like dan glossy
Indikasi dan kontraindikasi
Indikasi pemakaian semen ionomer kaca antara lain adalah :
A.untuk lesi karies erosi atau abrasi pada gigi permanen.
B.untuk kavitas Klas III dan Klas V.
C.untuk kavitas Klas I dan Klas II gigi desidui dan sebagai bahan fissure sealantserta
bahan pelapis.
Kontra indikasi semen ionomer kaca adalah tidak dapat digunakan sebagai bahan
tumpatan untuk restorasi Klas I dan Klas IV karena bersifat rapuh dan tidak kuat untuk
menahan tekanan oklusal.
3. RMGIC
Komponen RMGIC
80 % SIK & 20% photopolymerizing resin
Serbuk : Alumunium fluorosilikat
Cairan : 1. Asam poliakrilik
2. 2 hidroksi Etil Metakrilat
3. 2,2,4, Trimetil heksametilen
dikarbonat
4. Trietilen glikol
5. Air
Klasifikasi
Klasifikasi jenis reaksi:
1. Chemical curing
2. Light Curing

Sifat
1. Melekat pada gigi tanpa menggunakan dentin-bonding agent (karena merupakan
kontra indikasi, dapat mengurangi pelepasan fluor)
2. Melepaskan fluor lebih banyak daripada kompomer dan komposit tetapi lebih
sedikit daripada GIC
GIC > RMGIC > compomer dan composit
3. Mendapat fluor (mengalami recharge) pada saat fluoridasi atau dari pasta gigi
dengan fluoride.
Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan RMGIC
Setting-time dapat dikurangidengan polimerisasi
Estetis
Waktu kerja lebih panjangdibandingkan dengan glassionomer
Berikatan langsung ke email dandentin (sering digunakan dalamhubungannya
dengan kondisioner asam poliakrilat 10-20% selama 10detik)
Terdapat resapan fluoride bilaterkena sumber fluoride (misalnyafluoride topikal dan
pasta gigi berfluoride)
Bisa dipoles dan segera selesai
Jika digabungkan dengan kompositresin, ikatan terbentuk
Kekurangan RMGIC
Susut akibat polimerisasi
Penambahan bertahap bahan yang dibutuhkan karena polimerisasi
Indikasi dan kontraindikasi
Indikasi
Restorasi posterior pada gigisulung
Restorasi klas III
Restorasi klas IV
Restorasi klas V
Mahkota dan jembatan semenluting
Base and liner
Kontraindikasi
Oklusal dan Restorasi klas II
Alergi terhadap komponen resin
Digunakan di daerah high-stressatau daerah di mana ada kekuatan pengunyahan
yang berat
Tidak boleh digabungkan dengan bonding agent, karena akanmenurunkan
pelepasan fluoride.
4. KOMPOMER
Komposisi Kompomer
1.Flouro alumino silicate glass.
2.Methacrylate resin
3.Aktivator /initiator / stabilizer
Sifat
1. Pelepasan fluor pada kompomer sama seperti GIC dan RMGIC
2. Karena jumlah GIC dalam kompomer lebih sedikit jumlah fluor dan lama pelepasan
fluor juga lebih rendah daripada GIC dan hybrid Ionomer
3. Kompomer tidak menyerap fluor pada saat fluoridasi atau dari pasta gigi,
seebanyak yang terjadi pada GIC dan RMGIC
Kelebihan dan kekurangan
KELEBIHAN DARI KOMPOMER
1.Flowability lebih baik dari resin komposit
2.Pelepasan flour secara perlahan-lahan
3.Mempunyai daya adhesi yang lebih baik dari GIC
4.Biocompability lebih baik dari GIC
5.Flexural strength lebih baik dari GIC6.Wear resistance nya lebih baik dari GIC7.Bersifat
radiopak
KEKURANGAN KOMPOMER
1.Tidak dapat melekat langsung ke gigi, sehingga membutuhkan tekniketsa asam
2.Kadar flour kompomer lebih rendah dari GIC
Indikasi dan kontraindikasi
Indikasi penggunaan kompomer , yaitu
-kelas I desidui
- kelas II desidui
- kelas III
- kelas V, untuk restorasi servikal dan karies akar karena daya tahan terhadap
abrasi lebih bagusdaripada resin komposit hybrid.
-pit dan fissure sealant
Kontraindikasi penggunaan kompomer, yaitu:
- Klas I, Klas II, Klas IV, Klas VI
- Jika pasien mempunyai riwayat alergi terhadap satu atau lebih bahan restorasi
resin, termasuk sistem adhesive
- Preparasi proksimal yang terlalu besar pada gigi molar permanen.
Bahan tambal tidak sewarna dengan gigi
1. AMALGAM
Amalgam Kedokteran Gigi :
Campuran aloi perak + air raksa

- Tumpatan gigi posterior
- Half life : 20 tahun
- Restorasi kavitas klas I,II,V
Komponen
Perak 66-68 %
Timah 25-28 %
Tembaga 3,5-6 %
Seng < 2%
Klasifikasi amalgam KG :

1. Amalgam konvensional (tembaga rendah)
2. Amalgam modern
(copper enriched alloys)
Komposisi
- Perak 40-60 %
- Timah putih 27-30 %
- Tembaga 13-30 %
Kelebihan dan kekurangan
kelebihan :
1. Resisten terhadap fraktur
2. Aplikasi mudah
3. Mempertahankan bentuk anatomis
4. Dapat digunakan pada area yang ter-
kena tekanan
5. Tahan lama
kekurangan
1.Estetik kurang
2. Getas
3. Korosi (arus galvanis)
4. Tidak memperkuat struktur gigi
Syarat bahan tambal yang baik
1. Non toksik, non iritan
2. Melindungi pulpa dari material restorasi
- thermal insulation
- proteksi kimiawi
3.Tidak larut in saliva & cairan in mulut.
4. Sifat optik menyerupai s. optis jar gigi
5. Sifat reologi adonan viskositas rendah lap semen tipis & wkt kerja cukup
Mekanisme kerja fluor
1. Menghambat metabolisme bakteri; dalam bentuk HF, fluor dapat menembus dinding sel
bakteri dan mengubahnya menjadi asam sehingga metabolisme bakteri terhambat.
2. Menghambat demineralisasi; Fluor yang diadsorpsi ke permukaan kristal CAP (mineral
email) dan menyebabkan mekanisme proteksi yang poten melawan disolusi asam pada
permukaan kristal pada gigi, sehingga demineralisasi dapat dihambat.
3. Meningkatkan remineralisasi; Fluor akan meningkatkan remineralisasi dengan
mengadsorpsi pada permukaan kristal menarik ion kalsium diikuti dengan ion fosfat untuk
pembentukan mineral baru.
4. untuk mencegah enzim, yang memproduksi asam dan mengembangbiakkan bakteri
mulut, yang akan merusak enamel gigi
5. Untuk mengikat ion kalsium supaya memperkuat enamel gigi khususnya dalam usia
pertumbuhan
DAFTAR PUSTAKA
http://ocw.usu.ac.id/course/download/611-ILMU-KONSERVASI-GIGI-II/ikg-
08_slide_resin_komposit.pdf
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/29627/4/Chapter%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai