DENTAL ABRASIVE

Oleh :
drg. LUSI HIDAYATI, M.Kes
ABRASIVE ?
PROSES PEMOTONGAN :
Mengacu pada penggunaan instrument berbilah
ataupun instrumen apapun yang bentuknya spt
bilah
PROSES PENGASAHAN :
Menghilangkan partikel dari substrat melalui
aksi instrument abrasive
PROSES PENYELESAIAN :
Mengubah bahan dari yang kasar ke bentuk yang
lebih rapi
PROSES PEMOLESAN :
Proses penyelesaian yang paling halus,
menghasilkan partikel yang paling halus, bekerja
pada permukaan substrat yang paling tipis
ABRASIVE ADA 2 MACAM :

1. ABRASIVE ALAMIAH :
Arkanzas, Karondum, Intan, Quartz, Tripoli,
Zirkonium Silikat, Pumice, Ampelas

2. ABRASIVE BUATAN PABRIK :
Silikon Karbid, Aluminium Oxide, Rouge,
Oksida timah
faktor-faktor yang mempengaruhi
efisiensi abrasive
1. Kekerasan partikel abrasive
2. Bentuk partikel
3. Ukuran partikel
4. Tekanan
5. Kecepatan
6. Lubrication


RELATIVE RANKING OF ABRASION
RESISTANCE FOR MATERIALS USING
THE MOHS SCALE
Material

Mohs
Value
Material Mohs
Value
Diamond
10
Quartz
7
Silicon Carbide
9 -10
Tin Oxide
6 -7
Emery
9 -10
Porcelain
6 -7
Tungsten Carbide
9 -10
Garnet
6,5 -7
Aluminium Oxide
9
Tripoli
6 -7
Zirconium Silicate
7 -7,5
Pumice
6
Cuttle
7
Tipe Bhn Abrasive
1. Finishing abrasive

2. Polishing abrasive

3. Cleansing agent
Bahan Abrasive KG
1. Finishing dan polishing bahan abrasive
2. Prophylactic Pasta
Contoh : Zirconium Silikat
3. Dentrifrieces
Komposisi :
Bahan Abrasive, Surface Active Detergent,
Flavoring Agent, Humectant, Blinder,
Foaming Agent, Therapeutic Dentrifrieces
4. Denture Cleanser

4. Denture Cleanser
- Secara mekanis dan kimia
- Menghilangkan debris, plak,dan pelikel warna
dengan efektif
- Berfungsi sbg sarana untuk aplikasi bahan
teurapetik
Syarat :
Non Toxic
Dapat Larut
Tidak Berbahaya
Stabil Selama Penyimpanan
Bakterisid Dan Fungisid


MACAM BAHAN ABRASIVE
Diamond
- Mineral yang tidak berwarna, transparan
- Tersusun oleh Carbon
- Mempunyai substansi yang paling keras
- Mempunyai daya abrasive >>





Silikon Karbide
- Abrasive yang sangat keras
- Berwarna hijau, hitam, biru
- Sangat keras dan rapuh
- Digunakan untuk logam campur, porcelain, dan
bahan plastik

Emery
- Tersusun oleh aluminium oxide
- Contoh :
Paper strip
Paper disk (Carborondum)

Aluminium oxide
- Berbentuk bubuk berwarna putih
- Lebih keras dari karondum
- Campuran dari bauxide dg aluminium oxide
- Macam : kasar,keras,halus
- contoh : white stone


Zirconium Silicate
- Biasanya berwrna putih kehijuan
- Bahan ini digiling menjadi beberapa partikel
dengan berbagai ukuran
- Digunakan untuk melapisi disk abrasive dan
ampelas,
Prophylactic pasta


Tin Oxide
- Digunakan untuk penyelesaian akhir dari
restorasi logam
Cuttle :
- Bubuk berwarna putih,keabu-abuan yang
berasal dari bagian dalam rumah kerang laut.
- Digunakan untuk abrasi yang halus seperti
memoles tepian logam
-ct : Gold alloy, Acrylic, Composit
Garnet
- Komposisi : Silicon, Aluminium
- digunakan untuk disk
- Digunakan untuk penyelesaian akhir Acrylic
dan Composit

Tripoli
- Berasal dari endapan batu silika yang ringan dan rapuh
- berwarna putih, abu-abu, merah, kuning
- Campuran dari silikat, aluminium, cobalt magnesium
dan manganiron
- Contoh : Rag Wheel

Pumice
- Digunakan untuk penyelesaian akhir acrylic
MACAM DENTAL BUR
APLIKASI BAHAN ABRASIVE
1. Polishing pada tumpatan Amalgam
2. Polishing pada tumpatan Komposit
3. Polishing pada tumpatan glass Ionomer
4. Polishing pada restorasi porcelain
5. Polishing pada tumpatan tuang
6. Polishing pada resin akrilik
POLISHING TUMPATAN AMALGAM
Dengan menggunakan stone hijau atau veneer
kasar
Kemudian dibersihkan dengan menggunakan
brush dan zinc oxide alkohol
Permukaan tumpatan dihaluskan dengan
rubber cup merah
Dibersihkan lagi dengan menggunakan brush
dan zinc oxide alkohol
Selanjutnya permukaan tumpatan dikilapkan
dengan rubber cup hijau
STONE
BRUSH
RUBBER CUP MERAH
POLISHING TUMPATAN KOMPOSIT
Dengan menggunakan arkanzas stone

Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan
fine finishing bur

Permukaan tumpatan dihaluskan dengan
rubber cup putih

Diberi bahan abrasive khusus untuk komposit
ARKANZAS STONE
POLISHING TUMPATAN GLASS IONOMER
Dengan menggunakan arkanzas stone

Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan
fine finishing bur

Permukaan tumpatan diberi vaselin

Permukaan tumpatan dihaluskan dengan
rubber cup putih

POLISHING RESTORASI PORCELAIN
Dengan menggunakan porcelain veneer kit

Bermacam bentuknya : wheel, rubeer cup





POLISHING RESIN AKRILIK
Permukaan diratakan dengan menggunakan
freezer terutama untuk bagian bagian yang
tajam
Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan
stone hijau merah
Kemudian dihaluskan dengan menggunakan
cone dan diberi pumice kasar dan dilanjutkan
dengan pumice halus
Selanjutnya dikilapkan dengan menggunakan
brush hitam putih
Terakhir dengan menggunakan brush wol