1 | D e m o R e p o r t

LAPORAN PENGAMATAN

PERCOBAAN APLIKASI REXROOT 280 SL DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT
PT. TUNAS BARU LAMPUNG, SUNGAI BUDI GROUP, LAMPUNG




PENDAHULUAN

Latar Belakang
Program pengendalian gulma di perkebunan kelapa sawit difokuskan pada daerah
piringan dan gawangan. Sasaran jenis gulma utama yang dikendalikan adalah
gulma berdaun lebar, gulma berdaun sempit, dan alang-alang (lalang). Penggunaan
herbisida masih dominan dalam pengendalian tanaman perkebunan kelapa sawit di
PT. Tunas Baru Lampung.

Tujuan
Pengujian herbisida Rexroot 480 SL produk dari PT. Nusa Mandiri Utama untuk
mengetahui efektivitas pengendalian terhadap gulma berdaun lebar, gulma berdaun
sempit dan lalang di Perkebunan Kelapa Sawit PT. Tunas Baru Lampung, Terbanggi
Besar, Lampung.


METODOLOGI PERCOBAAN

Bahan & Lokasi Percobaan
Pestisida yang digunakan:
Rexroot 480SL bahan aktif Ipa glifosat 480 g/l
Metarex 20 WP bahan aktif Metil Metsulfuron 20%
Grasso 480 SL bahan aktif ipa glifosat 480 g/l

Cara Aplikasi: Larutan herbisida di semprotkan dengan alat controlled drop
application (CDA) dengan dosis 90 ml/20L air.


2 | D e m o R e p o r t

Lokasi Percobaan & Waktu Percobaan
Divisi I blok 1,
Luas: 2 Hektar,
Tahun tanam: 1990,
Waktu aplikasi: 10 Februari 2014,
Sasaran: Gulma daun lebar dan daun sempit
Plot dan Dosis Herbisida
1. Plot 1: Rexroot 480SL: 600 ml/20 L air
2. Plot 2: Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air
3. Plot 3: Rexroot 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram
4. Plot 4: Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP: 15 gram

Divisi I Blok 8,
Luas: 0,5 Hektar,
Tahun tanam: 1990,
Waktu aplikasi: 12 Februari 2014,
Sasaran: Gulma Lalang
Plot dan Dosis Herbisida
1. Plot 5: Rexroot 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram
2. Plot 6: Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP: 15 gram


HASIL PERCOBAAN

1. Hasil pengamatan ke-2 (22 HSA) di Blok 1

Jenis Gulma
CDA
Rexroot 480 SL Grasso 480SL
Gulma daun lebar Daun berwarna coklat
kehitaman, layu kering,
gugur
Daun berwarna coklat
kehitaman, layu,
kering/rontok
Batang atas berwarna
coklat kehitaman, layu.
Batang atas coklat
kehitaman,layu, kering
Batang bawah berwarna
hijau kekuningan, layu
Batang bawah coklat
kehitaman, layu, kering
Perakaran coklat
kehitaman, layu
Perakaran coklat
kehitaman, layu
Skor: 75%
Skor: 75%

3 | D e m o R e p o r t



Jenis Gulma
CDA
Rexroot 480 SL Grasso 480SL
Gulma daun sempit Daun berwarna coklat
kehitaman, layu, kering,
gugur.
Daun berwarna kecoklatan,
kering, rapuh.
Batang atas coklat
kehitaman, layu, kering,
gugur.
Batang atas kecoklatan,
kering, rapuh
Batang bawah coklat
kehitaman, layu, kering,
gugur.
Batang bawah kecoklatan,
kering, rapuh.
Perakaran coklat
kehitaman, layu, kering,
gugur.
Perakaran warna
kecoklatan, layu
Skor: 75%
Skor: 75%


Jenis Gulma
CDA
Rexroot 480 SL +
Metarex 20 WP
Grasso 480SL +
Metarex 20 WP
Gulma daun lebar
Daun berwarna coklat
kehitaman, layu kering
Daun berwarna coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Batang atas coklat
kehitaman, layu kering
Batang atas coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Batang bawah coklat
kehitaman, layu kering
Batang bawah, coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Perakaran coklat
kehitaman, layu
Perakaran coklat,
kehitaman, layu
Skor: 85%
Skor: 90%
Gulma daun sempit
Daun berwarna coklat
kehitaman, layu kering
Daun berwarna coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Batang atas coklat
kehitaman, layu kering
Batang atas coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Batang bawah coklat
kehitaman, layu kering
Batang bawah coklat
kehitaman, layu kering,
rapuh

Perakaran coklat
kehitaman, layu
Perakaran coklat
kehitaman, layu
Skor: 85%
Skor: 90%
4 | D e m o R e p o r t

2. Hasil pengamatan ke-2 (20 HSA) di Blok 8

Jenis Gulma
CDA
Rexroot 480 SL +
Metarex 20 WP
Grasso 480SL +
Metarex 20 WP
Gulma Lalang
Daun berawarna hijau
coklat kehitaman, layu
kering
Daun berwarna kecoklatan,
layu kering

Batang atas hijau
kecoklatan, layu
Batang atas kecoklatan,
layu kering

Batang bawah hijau
kecoklatan, layu.
Batang bawah kecoklatan,
layu kering

Perakaran kecoklatan,
layu
Perakaran kecoklatan,
layu.
Skor: 60%
Skor: 75%


PEMBAHASAN
Rexroot 480 SL mampu mengendalikan gulma berdaun lebar sebesar 75% dan
gulma berdaun sempit 75% dalam 22 hari setelah aplikasi. Hasill yang sama
diperlihatkan oleh aplikasi produk pembanding (Grasso 480 SL).
Rexroot 480 SL + Metarex 20WP mampu mengendalikan gulma berdaun lebar
85%, gulma berdaun sempit 85%, dalam 22 hari setelah aplikasi. Sedikit
berbeda dengan hasil pembanding (Grasso 480SL) yang mampu
mengendalikan 90% setelah aplikasi.
Rexroot 480 SL + Metarex 20 WP mengendalikan gulma lalang 60%
menggunakan CDA dalam 20 hari setelah aplikasi. Pembading (Grasso 480SL)
mampu menghasilkan sedikit lebih baik yakni 75%.


KESIMPULAN
Aplikasi herbisida Rexroot 480SL (ipa glifosat) efektif baik tunggal maupun
campuran dengan Metarex 20 WP (metil metsulfuron) untuk mengendalikan gulma
berdaun lebar, gulma berdaun sempit dan lalang. Baik aplikasi tunggal maupun
campuran dengan Metarex 20 WP. Efektivitasnya tidak berbeda jauh dengan
herbisida sejenis yaitu Grasso 480 SL.


5 | D e m o R e p o r t

Lampiran 1: Dokumentasi Pengamatan Aplikasi Rexroot 480 SL

Pada Gulma Sasaran Daun Lebar & Gulma Daun Sempit, 10 Februari 2014

1. Rexroot 480 SL: 600 ml/20 L air













Plot 1. Kondisi awal gulma di piringan Plot 1. Kondisi gulma 22 HSA

2. Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air














Plot 2. Kondisi awal gulma di piringan Plot 2. Kondisi gulma 22 HSA

3. Rexroot 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram














Plot 3. Kondisi awal gulma di piringan Plot 3. Kondisi gulma 22 HSA




6 | D e m o R e p o r t

4. Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram














Plot 4. Kondisi awal gulma di piringan Plot 4. Kondisi gulma 22 HSA

Pada Gulma Sasaran Lalang, 10 Februari 2014

1. Rexroot 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram














Plot 5. Kondisi awal gulma di piringan Plot 5. Kondisi gulma 20 HAS

2. Grasso 480 SL: 600 ml/20 L air + Metarex 20 WP : 15 gram















Plot 6. Kondisi awal gulma di piringan Plot 6. Kondisi gulma 20 HSA