Indikasi crown lengthening adalah sebagai berikut :
a. Kebutuhan restorative - Untuk menambah ketinggian dari mahkota klinis yang hilang karena karies ataupun fraktur gigi - Untuk memudahkan akses pada subgingival karies. - Untuk memudahkan akses pada perforasi pada 1! mahkota akar gigi. - Untuk merelokasi margin dari restorasi yang menimpa lebar biologis "eman#angan mahkota gigi biasanya dilakukan untuk merestorasi gigi dengan defek subgingiva seperti karies$perforasi atau resorpsi. %epimargin restorasi yang menekan attachment aparatus dapat mengakibatkan inflamasi$ nyeri dan hilangnya perlekatan periodontium. %epi restorasi tidak boleh diletakkan dekat atau pada puncak tulang alveolus. Lebih baik$ paling tidak terdapat &mm permukaan akar antara puncak tulang alveolus dengan restorasi sesuai dengan konsep 'lebar biologis(. Lebar biologis mempunyai dua komponen yang terletak lebih ke servikal dari tepi puncak tulang alveolus$ masing)masing lebarnya sekitar 1mm: *1+ perlekatan #aringaningan ikat dan *&+ perlekatan epitel. Kedalam sulkus bervariasi. ,anyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan perawatan yakni luas dan letak fraktur$ perforasi$ karies$ pan#ang akar$ dukungan periodontium$ kedaan periodontium gigi tetanga$posisi gigi dan estetik. b. -stetik - .igi yang pendek - Kontur gingiva yang tidak rata - .ummy smile /enyum yang simetris dianggap estetis dan ideal dimana harus ada 1mm gingiva yang telihat saat tersenyum. "roporsi pan#ang mahkota #uga penting$ pan#ang gigi sentral harus sama dengan gigi taring dan gigi incisivus lateral sedikit lebih pendek dari keduanya. Kemiringannya pun harus diperhatikan. 0aktor kosmetik atau mahkota klinis yang pendek yang dapat diperpan#ang untuk meningkatkan retensi dan penampilan. Kontraindikasi Crown lengthening tidak dilakukan pada gigi dengan pan#ang mahkota klinis yang sudah pan#ang$ karena dapat mengganggu estetik$ dengan hasilnya terdapat 'black triangle(. "asien dengan oral hyangiene yang buruk termasuk dalam kontraindikasi perawatan ini. "erokok #uga tidak disarankan karena menurut laporan hasil dari perawatan periodontal pada perokok tidak memberikan hasil yang baik. Komplikasi - Kemungkinan ter#adinya gangguan estetik karena 'black triangle( - /ensitivitas pada akar /ensitif terhadap makanan dan minuman panas ataupun dingin. - 1obility pada gigi 2engan adanya pengambilan #aringaningan tulang$ ini sangat membuka kemungkinan untuk ter#adinya kegoyangan pada gigi. - -3cessive bleeding /elama pembedahan$ dapat ter#adinya pendarahan hebat pada pasien$yang dapat berhenti beberapa #am setalah prosedur. ,iasanya$ pendarahan akan berhenti 45) 65 menit setelah pembedahan. 7amun pada beberapa pasien mungkin bisa lebih lama. "emberian koagulan dapat dilakukan dengan kondisi pasien demikian. - Infeksi 2engan tanda)tanda8 a. pembengkakan b. kemerahan c. adanya demam d. nyeri hebat e. akumulasi pus f. warna #aringan gusi yang terang. False Poket .ingival poket atau pseudopoket ini ter#adi karena pembesaran gingiva dan tidak ada kerusakan pada #aringan periodontal. /aat dilakukan probing gigi 11$ &1 pada permukaan labial lebih dari ! mm. poket ini ter#adi karena pasien menderita gummy smile sehingga setelah pemeriksaan didapat false poket karena pembesaran gingival. "robing harus dilakukan secara sistematis pada masing)masing gigi untuk menentukan kedalaman probing dan setelah itu dilakukan pencatatan kedalaman probing.