Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Di dalam dunia sastra umumnya terbagi atas tiga genre sastra, yaitu puisi, novel,
dan naskah drama. Namun yang akan penulis bahas dalam makalah ini hanyalah puisi.
Puisi berasal dari bahasa Yunani, yaitu Poesis yang berarti penciptaan atau pembuatan.
Puisi merupakan rekaman dan interpretasi pengalaman manusia yang penting, diubah
dalam wujud yang paling berkesan (Pradopo, 1!"#$. %elain itu, puisi juga merupakan
curahan isi hati seseorang yang membawa orang lain ke dalam keadaan hatinya. Dengan
kata lain, puisi adalah hasil cipta manusia yang terdiri atas satu atau beberapa larik (baris$
yang memperhatikan pertalian makna dan membentuk bait.
Puisi yang akan penulis bahas dalam makalah ini adalah salah satu puisi karya
%hima&aki 'oson ($, yaitu puisi dengan judul ()itsune no *a&a+ ($
yang berarti ('ipu Daya %erigala+. Puisi ini diambil dari salah satu dari buku kumpulan
puisi %hima&aki 'oson yang berjudul (*akanashuu+ ( $, yang di terbitkan di
%endai pada tahun 1,#. -uku kumpulan puisi (wakanashuu+ ini sebagai buku kumpulan
puisi pertamanya dan juga sekaligus sebagai awal dari keberhasilannya berkarir di dunia
sastra.
%hima&aki 'oson adalah seorang musa.ir. /irik0lirik di dalam puisinya
merupakan esensi dari dirinya yang seorang pengendara yang tinggal di tempat terpencil,
seperti %endai. Puisi0puisi yang terdapat di dalam buku kumpulan puisi (*akanashuu+,
bukanlah puisi orang yang sedang jatuh cinta, melainkan puisi orang yang ditinggal cinta.
1wal kisah cinta %hima&aki 'oson dengan %ato %ukeko adalah saat 'oson
mengajar bahasa 2nggris di 3eiji 4ogakko (sekolah wanita 3eiji$, dimana %ato %ukeko
merupakan salah satu siswa di sekolah itu. *alaupun 'oson adalah gurunya %ukeko,
namun umur %ukeko lebih tua setahun dari 'oson. %ayangnya ternyata %ukeko sudah
bertunangan dengan laki0laki lain bernama %hinshiuchi 'oyotaro, dan tak lama mereka
pun menikah saat 'oson baru mengenal %ukeko. )ejadian ini adalah kejadian yang paling
memilukan dalam hidupnya.
)arena kegalauan hatinya, maka bisa dilihat curahan hati 'oson yang mendalam
di dalam puisi0puisinya yang terdapat dalam buku kumpulan puisi (*akanashuu+, salah
1 5 P a g e
satu puisinya adalah puisi (kitsune no *a&a+. )egagalan cintanya dengan %ukeko
barangkali merupakan titik balik yang paling penting dalam hidupnya. 'oson mungkin
tidak akan menjadi seorang penyair terkenal jika ia tidak patah hati dari %ato %ukeko.
6leh karena itu, penulis tertarik mengangkat pembahasan ini ke dalam makalah.
1.2 Pembatasan Masalah
7una pembahasan bisa lebih ter.okus pada apa yang dibahas dab memudahkan dalam
memahami karya sastra, maka penulis membuat batasan0batasan permasalahan. Pada
makalah ini, penulis mem.okuskan pada hal0hal sebagai berikut"
a. -agaimana pengalaman pribadi %hima&aki 'oson bisa menginspirasinya untuk
berkarya8
b. -agaimana gaya bahasa yang digunakan oleh %hima&aki 'oson8
1.3 Tujuan Peneltan
1gar makalah dapat ter.okus pada satu arah dan satu batasan masalah, maka berikut ini
tujuan0tujuan dari pembuatan makalah ini"
a. 9ntuk menunjukkan unsur intrinsik dalam puisi ()itsune no *a&a+ karya %hima&aki
'oson
b. 9ntuk menunjukkan unsur ekstrinsik dalam puisi ()itsune no *a&a+ karya %hima&aki
'oson
c. 2ngin melatih dan meningkatkan kemampuan dalam menganalisa suatu karya sastra,
khususnya puisi
d. 9ntuk menambah pengetahuan tentang puisi dan diharapkan dapat berman.aat bagi
kita semua
1.! Pen"ekatan Peneltan
Pembuatan makalah ini menggunakan pendekatan semiotika. 1rtinya penelitian
yang memiliki teori .ilsa.at umum yang berkenaan dengan produksi tanda0tanda dan
simbol0simbol sebagai bagian dari sistem kode yang digunakan untuk mengomunikasikan
in.ormasi. %emiotik meliputi tanda0tanda visual dan verbal serta tactile dan ol.actory
(semua tanda atau sinyal yang bisa diakses dan bisa diterima oleh seluruh indera yang kita
miliki$ ketika tanda0tanda tersebut membentuk sistem kode yang secara sistematis
menyampaikan in.ormasi atau pesan secara tertulis di setiap kegiatan dan perilaku
manusia Dalam penelitian sastra dengan menggunakan pendekatan semiotika, tanda yang
berupa indekslah yang paling banyak dicari, yaitu berupa tanda:tanda yang menunjukkan
hubungan sebab0akibat.
1.# Met$"e Peneltan
3etode berasal dari kata methods yang akar katanya adalah meta yang berarti
menuju, mengikuti, sesudah; sedangkan hodos berarti jalan, cara, arah. Dalam pengertian
< 5 P a g e
yang lebih luas, metode dianggap sebagai cara0cara, strategi untuk memahami realitas;
langkah0langkah sistematis untuk memecahkan rangkaian sebab akibat berikutnya. %elain
menggunakan pendekatan semiotika, makalah ini juga menggunakan metode kepustakaan
(library research). 3etode kepustakaan adalah studi kepustakaan atau pengumpulan data
dan in.ormasi yang bersumber dari buku. %elain itu juga menggunakan metode non0
kepustakaan, yaitu melalui internet.
BAB II
LANDA%AN TE&'I
2.1 Pengertan Pus
! 5 P a g e
Puisi (dari bahasa Yunani kuno" =>?@AB=>? (poiCoBpoiD$ E 2 create$ adalah seni
tertulis di mana bahasa digunakan untuk kualitas estetiknya untuk tambahan, atau selain
arti semantiknya. Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan rima dan
irama sebagai media penyampaian untuk membuahkan ekspresi ilusi dan imajenasi, serta
ungkapan perasaan atau pikiran penyairnya dalam satu bentuk ciptaan yang utuh dan
menyatu.
-aris0baris pada puisi dapat berbentuk apa saja, seperti melingkar, &ig&ag dan lain0
lain. Fal tersebut merupakan salah satu cara penulis untuk menunjukkan pemikirannnya.
Puisi kadang0kadang juga hanya berisi satu kata atau suku kata yang terus diulang0ulang.
-agi pembaca hal tersebut mungkin membuat puisi tersebut menjadi tidak dimengerti.
'api penulis selalu memiliki alasan untuk segala GkeanehanG yang diciptakannya. 'ak ada
yang membatasi keinginan penulis dalam menciptakan sebuah puisi. Didalam puisi juga
biasa disisipkan majas yang membuat puisi itu semakin indah. 3ajas tersebut juga ada
bemacam, salah satunya adalah sarkasme yaitu sindiran langsung dengan kasar.
2.2 Unsur(unsur Pus
2.2.1 %truktur )sk Pus
a. Diksi
Diksi adalah pemilihan kata0kata yang tepat yang dilakukan oleh penyair dalam
puisinya. )arena puisi adalah bentuk karya sastra yang sedikit kata0kata dapat
mengungkapkan banyak hal, maka kata0katanya harus dipilih secermat mungkin.
b. 2maji
2maji adalah kata atau susunan kata0kata yang dapat mengungkapkan pengalaman
indrawi, seperti penglihatan, pendengaran, dan perasaan. 2maji dapat
mengakibatkan pembaca seakan0akan melihat, medengar, dan merasakan seperti
apa yang dialami penyair.
c. -ahasa Higurati.
-ahasa .igurati. adalah bahasa berkias yang dapat menghidupkan atau
meningkatkan e.ek dan menimbulkan konotasi tertentu. -ahasa .igurati.
I 5 P a g e
menyebabkan puisi menjadi prismatis, artinya memancarkan banyak makna atau
kaya akan makna. -ahasa .igurati. disebut juga majas.
d. )ata )onkret
)ata konkret adalah kata yang dapat ditangkap dengan indera yang
memungkinkan munculnya imaji. )ata0kata ini berhubungan dengan kiasan atau
lambang.
e. Jersi.ikasi
Jersi.ikasi adalah hal0hal yang berhubungan dengan pengulangan bunyi, kata,
.rase, dan kalimat dalam puisi. Pengulangan yang teratur dalam puisi
menimbulkan gelombang yang menciptakan keindahan.
.. 'ipogra.i
'ipogra.i adalah yaitu bentuk puisi seperti halaman yang tidak dipenuhi kata0
kata, tepi kanan0kiri, pengaturan barisnya, hingga baris puisi yang tidak selalu
dimulai dengan huru. kapital dan diakhiri dengan tanda titik. Fal0hal tersebut
sangat menentukan pemaknaan terhadap puisi.
2.2.2 %truktur Batn Pus
a. 'emaBmakna (sense$
media puisi adalah bahasa. 'ataran bahasa adalah hubungan tanda dengan
makna, maka puisi harus bermakna, baik makna tiap kata, baris, bait, maupun
makna keseluruhan.
b. Kasa (feeling$
Kasa adalah sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang terdapat dalam
puisinya. Pengungkapan tema dan rasa erat kaitannya dengan latar belakang
sosial dan psikologi penyair. )edalaman pengungkapan tema dan ketepatan
dalam menyikapi suatu masalah tidak bergantung pada kemampuan penyair
memilih kata0kata, rima, gaya bahasa, dan bentuk puisi saja, tetapi lebih banyak
bergantung pada wawasan, pengetahuan, pengalaman, dan kepribadian yang
terbentuk oleh latar belakang sosiologis dan psikologisnya.
c. Nada (tone$
L 5 P a g e
Nada adalah sikap penyair terhadap pembacanya. Nada juga berhubungan dengan
tema dan rasa. Penyair dapat menyampaikan tema dengan nada menggurui,
mendikte, bekerja sama dengan pembaca untuk memecahkan masalah,
menyerahkan masalah begitu saja kepada pembaca, dengan nada sombong,
menganggap bodoh dan rendah pembaca, dll.
d. 1manat (itention$
1manat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca. %adar
maupun tidak, ada tujuan yang mendorong penyair menciptakan puisi. 'ujuan
tersebut bisa dicari sebelum penyair menciptakan puisi, maupun dapat ditemui
dalam puisinya.
2.3 *ens(jens Pus
Ditinjau dari bentuk dan isinya, puisi dapat dibedakan menjadi"
1. Puisi epic, yaitu suatu puisi yang didalamnya mangandung cerita kepahlawanan, baik
kepahlawanan yang berhubungan dengan legenda, kepercayaan maupun sejarah.
<. Puisi narati., yaitu puisi yang didalamnya mengandung suatu cerita, mejadi pelaku,
perwatakan, setting, maupun rangkaian peristiwa tertentu yang menjalin suatu cerita.
4enis puisi yang termasuk dalam jenis puisi narati. adalah balada yang dibedakan
menjadi .olk ballad dan literary ballad. 2ni adalah ragam puisi yang berkisah tentang
kehidupan manusia dengan segala macam si.at.
!. Puisi lirik, yakni puisi yang berisi luapan batin individual penyairnya dengan segala
macam endapan pengalaman, sikap, maupun suasana batin yang melingkupinya.
I. Puisi dramatic, yakni salah satu jenis puisi yang secara objekti. menggambarkan
perilaku seseorang, baik lewat lakuan, dialog, maupun monolog sehingga
mengandung suatu gambaran kisan tertentu.
L. Puisi didaktik, yakni puisi yang mengandung nilai0nilai kependidikan yang umumnya
ditampilkan secara eksplisit.
M. Puisi satiric, yakni puisi yang mengandung sindiran atau kritik tentang kepincangan
atau ketidak beresan kehidupan suatu kelompok maupun suatu masyarakat.
#. Puisi romance, yakni puisi yang berisi luapan rasa cinta seseorang terhadap sang
kekasih.
,. Puisi elegi, yakni puisi ratapan yang mengungkapkan rasa pedih dan kedukaan
seseorang.
M 5 P a g e
. Puisi ode, yakni puisi yang berisi pujian terhadap seseorang yang memiliki jasa atau
sikap kepahlawanan.
1N. Puisi hymne, yakni puisi yang berisi pujian kepada 'uhan maupun ungkapan rasa
cinta terhadap bansa dan tanah air.
2.! %em$tk
%emiotik atau semiologi merupakan terminologi yang merajuk pada ilmu yang sama.
2stilah semiologi lebih banyak digunakan di Oropa sedangkan semiotik la&im dipakai
oleh ilmuwan 1merika. 2stilah yang berasal dari kata Yunani semeion yang berarti PtandaQ
atau PsignQ dalam bahasa 2nggris itu adalah ilmu yang mempelajari sistem tanda seperti
bahasa, kode, sinyal, dan sebagainya.
Dalam pengertian yang lebih luas, sebagai teori, semiotika berarti studi sistematis
mengenai produksi dan interpretasi tanda, bagaimana cara kerjanya, apa man.aatnya
terhadap kehidupan manusia. )ehidupan manusia dipenuhi oleh tanda, dengan
perantaraan tanda0tanda proses kehidupan menjadi e.isien, dengan perantaraan tanda0
tanda manusia dapat berkomunikasi dengan sesamanya, sekaligus mengadakan
pemahaman yang lebih baik terhadap dunia.
Pendekatan semiotik pada dasarnya adalah pengembangan dari pendekatan
struktural. 'anda adalah sesuatu yang mewakili sesuatu yang lain yang dapat berupa
pengalaman, pikiran, perasaan, gagasan, dan lain0lain. 4adi, yang dapat menjadi tanda
sebenarnya bukan hanya bahasa saja, melainkan berbagai hal yang melingkupi
kehidupan ini walau harus diakui bahwa bahasa adalah sistem tanda yang paling lengkap
dan sempurna. 'anda0tanda itu dapat berupa gerakan anggota badan, gerakan mata,
mulut, bentuk tulisan, warna, bendera, bentuk dan potongan rumah, pakaian, karya seni,
sastra, lukis, patung, .ilm, musik, dan yang berada di sekitar kehidupan kita. Dengan
demikian, teori semiotik bersi.at multidisiplin karena semiotik dapat diterapkan pada
linguistik, seni, sastra, .ilm, .ilsa.at, antropologi, arsitektur, dan lain sebagainya.
%emiotik sebagai ilmu kebahasaan mempunyai komponen dasar yaitu komponen
utama yang membentuk keutuhan dalam suatu disiplin ilmu dan dapat memperjelas
komunikasi. )omponen dasar itu adalah"
# 5 P a g e
a. 'anda adalah arti yang statis, umum, bagus, dan objekti.. 'anda merupakan bagian
dari ilmu semiotik yang menandai suatu hal atau keadaan untuk menerangkan atau
memberitahukan objek kepada subjek. 'anda selalu menunjukkan hal nyata, misalnya
petir yang menandakan hujan dan daun0daun pohon yang mulai berubah dan
berguguran menandakan musim gugur.
b. /ambang adalah hal atau keadaan yang memimpin pemahaman subjek kepada objek.
/ambang selalu dikaitkan dengan tanda:tanda yang sudah diberikan si.a0si.at
kultural, situasional, dan kondisional. Pierce berpendapat bahwa lambang merupakan
bagian dari tanda. %etiap lambang adalah tanda, tetapi tidak setiap lambang adalah
tandamisalnya warna hitam melambangkan duka dan warna merah muda
melambangkan jatuh cinta atau kasih sayang.
c. 2syarat adalah hal atau keadaan yang diberikan subjek kepada objek. %ubjek selalu
berbuat sesuatu untuk memberitahukan kepada objek yang diberi isyarat pada waktu
itu juga. 3isalnya anggukan kepala mengisyaratkan kesetujuan dan gelengan kepala
mengisyaratkan tidak tahu.
BAB III
UN%U'(UN%U' PUI%I KITSUNE NO WAZA +A',A
%HIMA-A+I T&%&N
3.1 %truktur )sk Pus
3.1.1 Dks
, 5 P a g e
Dalam diksi terdapat kata dengan makna konotati.. -eberapa contoh yang terdapat
dalam puisi ini adalah sebagai berikut"
%erigala kecil bersembunyi di dalam kebun
)e dalam bayangan pohon anggur musim gugur
Diam0diam mencuri setandan buah anggur
3.1.2 Pengmajan
2maji terbagi dalam beberapa jenis, yaitu imaji penglihatan (visual$, imaji
pendengaran (auditory$, imaji rasa dan kecap (tactile$. Namun dalam puisi ini
hanya ada beberapa contoh imaji penglihatan serta imaji perasaan, sebagai berikut "
Di malam hari ketika semuanya menyelinap masuk. (imaji penglihatan$
Diam0diam mencuri setandan buah anggur. (imaji penglihatan$
Dalam rahasia, tanpa seorang pun mengetahuinya. (imaji perasaan$
3.1.3 Bahasa )gurat.
3eta.ora (perbandingan$
'etapi cintaku bukanlah serigala
)au pun bukanlah buah anggur
Paralelisme (perulangan$
'etapi cintaku bukanlah serigala
)au pun bukanlah buah anggur
3.1.! +ata +$nkret
)ata0kata kongkrit yang terdapat dalam puisi ini adalah sebagai berikut"
'etapi cintaku bukanlah serigala
)au pun bukanlah buah anggur
Dalam rahasia, tanpa seorang pun mengetahuinya
Fatiku telah kau curi
3.1.# /ers.kas
5 P a g e
Jersi.ikasi (pengulangan$ dalam puisi ini adalah sebagai berikut "
'etapi cintaku bukanlah serigala
)au pun bukanlah buah anggur
3.1.0 T1$gra.
'ipogra.i dalam puisi ini bersi.at standar, hanya dengan menampilkan tata letak bait
dalam bentuk baku atau berbentuk segi empat, tidak menggunakan variasi bentuk
lain.
3.2 %truktur Batn Pus
3.2.1 Tema
'ema dalam puisi ini adalah (perasaan cinta.+
3.2.2 Perasaan
Kasa (emosional$ dalam puisi ini adalah memiliki rasa cinta yang digambarkan
sama halnya seperti kejahatan. Perasaan cinta seolah0olah telah diambil paksa.
3.2.3 Na"a
Nada dalam puisi ini adalah bersi.at menggambarkan perasaan, yaitu dengan
membicarakan tentang perasaan cinta yang dengan mudah dapat dicuri oleh
siapapun, dan hal itu dapat terjadi kapanpun tanpa dapat kita duga sebelumnya.
3.2.! Amanat
1manat yang terkandung dalam puisi ini adalah mengharapkan pembaca agar
selalu ingat terhadap suatu hal, bahwa dalam kehidupan ini terdapat berbagai
macam perasaan yang kita miliki. %alah satunya adalah perasaan cinta yang harus
dijaga hati0hati agar tidak sembarang orang dapat mencurinya dengan mudah.
1N 5 P a g e
BAB I/
ANALI%I% PUI%I KITSUNE NO WAZA +A',A %HIMA-A+I
T&%&N

!"#$%&'
11 5 P a g e
()*+,
-)*+,
./0

1!
-2"#345
+tsune n$ 2a3a
Niwa ni kakuru ko kitsune no
Fito naki toki ni yoru idete
1ki no budou no ki no kage ni
%hinobite nusumu tsuyu no .usa
)oi wa kitsune ni aranedomo
)imi wa budou ni aranedomo
Fito shire&u koso shinobi ide
)imi o nusumeru wagakokoro
T1u Muslhat %ergala
%erigala kecil bersembunyi di dalam kebun
Di malam hari ketika semuanya menyelinap masuk
)e dalam bayangan pohon anggur musim gugur
Diam0diam mencuri setandan buah anggur
'etapi cintaku bukanlah serigala
)au pun bukanlah buah anggur
Dalam rahasia, tanpa seorang pun mengetahuinya
Fatiku telah kau curi
!.1 Analss Pus Kitsune no Waza
Di dalam dongeng0dongeng, serigala sering digambarkan sebagai hewan yang licik
dan suka mencuri. Di dalam puisi ini %hima&aki 'oson menggunakan perumpamaan
yang serupa. 2a menggambarkan serigala sama halnya seperti pujaan hati kita. %erigala
menyelinap masuk ke dalam kebun tanpa sepengetahuan orang. )emudian dengan
serakahnya serigala mencuri setandan anggur. -egitu juga halnya dengan pujaan hati
kita. %erigala digambarkan sebagai pujaan hati kita, pohon anggur digambarkan sebagai
diri kita, sedangkan buah anggur digambarkan sebagai hati kita. Pujaan hati kita diam0
diam mendekati kita. )emudian tanpa kita sadari, dia telah mencuri hati kita.
%hima&aki 'oson menuliskan (dalam rahasia, tanpa seorang pun mengetahuinya,
hatiku telah kau curi+. Puisi ini memiliki unsur romantisme, yaitu perasaan cinta yang
digambarkan sama halnya seperti kejahatan. Perasaan cinta seolah0olah telah diambil
paksa atau dicuri, padahal sebetulnya memang perasaan cinta terhadap seseorang terjadi
begitu saja tanpa kita inginkan ataupun rencanakan sebelumnya.
1< 5 P a g e
!.2 Tujuan Pen4ar Menuls Pus +tsune n$ 2a3a
Puisi )itsune no *a&a ditulis karena terinspirasi dari perasaan pengarang sendiri.
Pada saat itu %hima&aki 'oson mengagumi seorang wanita yang ternyata dia adalah
tetangganya sendiri, namun %hima&aki 'oson tidak berani secara langsung
mengungkapkan perasaannya. %ehingga pada suatu saat dia mencurahkan isi hatinya
tersebut melalui puisinya ini, bahwa wanita pujaan hatinya telah berhasil mencuri
hatinya.
BAB /
+E%IMPULAN
1.1 )esimpulan
Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan rima dan irama sebagai
media penyampaian untuk membuahkan ekspresi ilusi dan imajenasi, serta ungkapan
perasaan atau pikiran penyairnya dalam satu bentuk ciptaan yang utuh dan menyatu.
Puisi )itsune no *a&a karya %hima&aki 'oson menceritakan tentang perasaan
pengarang sendiri. %uatu ketika, 2a menaruh hati pada seorang wanita yang merupakan
tetangganya sendiri. Dengan atau tanpa disadari bahwa wanita tersebut telah berhasil
mencuri hatinya, seperti seekor serigala yang diam0diam menerkam mangsanya.
%hima&aki 'oson perlahan0lahan berusaha untuk mengendalikan perasaannya, dan
meyakinkan hatinya, serta bertanya0tanya apakah wanita tersebutlah yang telah mencuri
hatinya. Namun, pada akhirnya dia yakin bahwa wanita tersebut memang benar0benar
telah mencuri hatinya.
1.< )ritik
Puisi tersebut agak bertele0tele dan tidak .okus pada maksud dan tujuan
pengarang, karena pada bait pertama pengarang mengungkapkan bahwa %i %rigala yang
telah mencuri buah anggur, namun pada bait kedua ternyata pengarang menganggap
hatinyalah yang telah dicuri. 4adi, pada kedua bait puisi tersebut terjadi ketidaksesuaian
makna.
1! 5 P a g e
1.! %aran
%ebaiknya pengarang tidak terlalu bertele0tele dalam membuat sebuah karangan.
1ntara bait pertama dan kedua, dst hendaknya lebih diperhatikan kesesuaian maknanya,
sehingga tidak menimbulkan kebingungan tentang maksud dan tujuan pengarang oleh
pembaca. Penggunaan bahasa dan kata0kata yang sederhana pun mempermudah pembaca
untuk menginterpretasikan makna dari puisi tersebut.
DA)TA' PU%TA+A
http"BBid.wikipedia.orgBwikiBPuisi
http"BBid.shvoong.comBwriting0and0speakingB<1L<,1,0jenis0jenis0puisiB
http"BBid.shvoong.comBhumanitiesBlinguisticsB<<LN,L0struktur0puisiB
1I 5 P a g e
'I2A,AT HIDUP PEN5A'AN5
%hima&aki 'oson adalah sastrawan &aman )indai yang memulai aktivitasnya pada tahun
<N 3eiji. )etika lulus dari perguruan 3eiji, 'oson menerbitkan karya sastra terjemahan dari
riwayat perjalanan Hrancis *irald dalam majalah Jogakko Zasshi berjudul (Jinsei ni Kisu+
berupa karangan yang menceritakan tentang kemanusiaan.
%ebagai seorang yang hidup di masa modern, 'oson dianggap sebagai pelopor sastrawan
yang banyak menerima pengaruh kesusastraan Oropa -arat bersama dengan 3ori 6gai dan
Natsume %oseki. 'ooson merupakan sastrawan yang mampu memahami dan menghargai
gagasan gagasan para .ilsu. -arat secara lebih mendalam daripada rekan0rekannya.
%hima&aki 'oson memulai karirnya sebagai penyair yang memperkenalkan karya0
karyanya melalui majalah Jogakko Zasshi. Pada tahun 1,, 'ooson menerbitkan puisinya
yang berjudul Sumire Gusa (rumput violet$. Pada tahun 1,!, masih pada majalah yang
sama, terbit puisinya yang berjudul Betsuri (perpisahan$, Hikyoku (nyanyian pilu$,
Bia Hoshi (pendeta budha berkecapi$. 'ahun berikutnya terbit karyanya yang berjudul
!o"ue #onogatari (cerita ladang yang jauh$ dan tsuchikure #atsuri (perayaan
gumpalan tanah$. %elanjutnya, 'ooson akti. menerbitkan puisi yang bersi.at romantis.
%hima&aki 'oson lahir pada tanggal <L 3aret 1,#< (L 3eiji$,di desa 3osaka 3agome,
daerah Nishi %hikuna, propinsi Nagano, dengan nama kecil Faruki. 'oson merupakan anak
bungsu dari # bersaudara, I laki : laki, dan ! perempuan. 2a lahir dari pasangan %hima&aki
3asaki dan Nui. %hima&aki 3asaki bekerja di kantor pemerintahan dan akti. berkecimpung
di dunia seni. 2a sering menulis syair dan kaligra.i.
Pada usia M tahun, 'oson memasuki sekolah dasar 3isaka yang terletak di 3isaka
3agome, desa kelahirannya. Namun pada usia tahun, ia diajak oleh kakak tertuanya ke
1L 5 P a g e
'okyo untuk melanjutkan sekolahnya disana. Pada usia 11 tahun, 'oson dititipkan pada
keluarga Yashimura 'adamichi, yang bekerja disebuah kantor administrasi angkatan laut
4epang. Dikarenakan masa kanak : kanaknya yang dikelilingi oleh para politikus dan
pengusaha, membuat dia bercita : cita untuk menjadi seorang politikus.
)etika menginjak usia 1I tahun, 'oson sering menbaca novel : novel karya Natsume
%oseki, 1kutagawa Kyunotsuke, dan Fori 'asuo. 3eski ia tidak begitu memahami isi novel
tersebut, namun hal itu malah membuatnya makin tertarik dengan dunia menulis. Pada
tanggal < November 1,,M (1 3eiji$ ayahnya meninggal dunia pada usia LL tahun setelah
beberapa lama mengalami gangguan jiwa.
%ementara kakaknya Fideo sibuk menggantikan posisi ayahnya sebagai kepala keluarga,
'oson mulai memasuki sekolah 3eiji di 'okyo yang beorientasi barat. 7uru : gurunya
sebagian besar berasal dari 1merika dan mengajar dengan menggunakan buku : buku
pelajaran barat yang baru diterjemahkan. Disamping itu, mereka mereka menebarkan misi
ajaran )risten diiringi dengan suasana : suasana yang menyebabkan siswa tertarik dengan
ajaran )risten, termasuk 'oson. Pada umur 1M tahun, 'oson dibaptis menjadi pemeluk agama
kristen protestan.
Pada tahun 1,< (<I 3eiji$, 'oson lulus dari sekolah meiji dan bekerja sebagai pelayan
toko sebelum menjadi penerjemah bahasa inggris untuk majalah Jogakko Zassshi. Disini dia
mulai berkenalan dengan sastrawan : sastrawan terkenal saat itu, terutama )itamura 'okoku.
%ejak itu ia mulai menerbitkan majalah Bungakukai bersama dengan Firata 'okuboku
menulis cerpen, cerita bersambung dan puisi yang beraliran romantisme.
Pada bulan %eptember tahun < 3eiji (1,M$ 'oson menerbitkan kumpulan puisi
pertamanya berjudul akanashu yang menjadi momen bersejarah bagi kemunculan puisi
modern di 4epang. *akanashu merupakan karya yang menampilkan berbagai judul yang
mengungkapkan romantisme muda 'oson berdasarkan pengalaman hidupnya sendiri.
)umpulan puisi tersebut pertama kali di perkenalkan di majalah -ungakukai.
'ahun berikutnya ia menulis cerpennya yang berjudul $tatane (kantuk$ yang
diterbitkan oleh majalah Shinshusetsu. %etahun kemudian ia mengikuti kursus musik di
'okyo 6ngaku 7akuin. Pada saat itu 'ooson mulai dipersiapkan untuk menikah dengan putri
seorang pro.esor, Fata Huyu.
Pada bulan 1pril !< meiji (1,$ 'ooson menikah dengan Huyu. )emudian mereka
pindah dari 'okyo menuju ke pedalaman Nagano. Disana ia membangun sebuah rumah
sederhana dan menjadi guru bahasa 4epang dan bahasa 2nggris di sebuah %3P.
Pada tanggal ! 3ei tahun 1N1 lahir anak perempuannya yang pertama bernama 3idori.
Dua tahun kemudian lahir anak perempuannya yang kedua bernama 6shieko. Pada tahun
yang bersamaan muncul kumpulan karya : karya sastra )itamura 'okoku berjudul
1M 5 P a g e
%okokushu yang diterbitkan untuk mengenang sahabatnya itu. Pada tanggal 1pril 1NI
lahir anaknya yang ketiga dan diberi nama Nuiko. Namun tak lama kemudian Nuiko
meninggal dunia. Pada tanggal 1< 6ktober 1NL lahir anak laki : lakinya yang diberi nama
)asuo. %etahun kemudian # 1pril anaknya yang kedua, 6shieko, meninggal dan dua bulan
kemudian 3idori juga meninggal. %ecara medis, kematian mereka itu disebabkan oleh
penyakit meningitis dan peradangan usus. Namun peristiwa yang sangat menyedihkan
tersebut tidak lepas dari kesulitan keuangan yang dialami oleh 'ooson sehingga tidak mampu
untuk membiayai pengobatan anaknya.
%aat itu, terbit novel pertamanya yang berjudul Hakai (pelanggaran$ yang mendapat
bantuan biaya dari istrinya. 3eski karyanya itu berhasil mendapat tempat di hati masyarakat
dan namanya menjadi tenar sebagai penyair dan penulis novel, ia tetap hidup miskin.
Pada tanggal , %eptember lahir anak laki : lakinya yang kedua bernama )eiji. Dua tahun
kemudian lahir 6suke, anak laki : lakinya yang ketiga, dan setahun kemudian pada tanggal M
1gustus 11N Kyuko, anak perempuannya lahir. Namun tak lama kemudian, Huyu istrinya,
meninggal karena mengalami pendarahan. )arena kematian istrina itu, maka 'ooson dibantu
oleh )omako, anak perempuan kakaknya untuk mengurus anak : anaknya. %eiring
berjalannya waktu, tumbuhlah perasaan cinta diantara mereka berdua. )isah cinta yang
dijalin secara diam : diam ini dituangkan dalam bukunya yang berjudul Shinco !ihon
Bungaku &rubumu. Dalam novel ini diungkapkan bahwa hubungan tersebut merupakan
hubungan yang paling berbahaya dalam hidup 'ooson. 3ereka masih memiliki hubungan
darah yang cukup dekat dan tentunya akan ditentang oleh saudara : saudara meraka.
6leh karena rasa bersalah yang disarakannya, maka 'ooson memutuskan untuk
melakukan perjalanan jauh menuju Oropa untuk melakukan peninjauan terhadap kehidupan
sosial, ekonomi, dan kebudayaan barat. Dimulai dari )anto, %ingapura, Fongkong, %wiss,
dan kemudian ke Paris.
Pada tahun 11,, pengalaman perjalanannya itu dituangkan dalam karyanya berupa
cerita bersambung berjudul Shinsei (kehidupan baru$ yang dimuat di surat kabar &sahi
Sinbun.
Pada tahun 1<1 diadakan perayaan ulang tahun 'ooson yang ke0I di 9eno %eiyoken,
yang diselenggarakan oleh perkumpulan penggemar puisi %hima&aki 'ooson. Pada
kesempatan itu, 'ooson mulai dekat dengan seorang gadis bernama )ato %hi&uko. Pada bulan
1pril 1<I, 'ooson melamar %hi&uko. Pada usianya yang ke0L<, 'ooson mulai diserang
penyakit stroke, berupa pendarahan di otak yang masih ringan. )arena penyakit tersebut,
'ooson mengundurkan diri dari keanggotaan Panitia Penelitian -ahasa 4epang.
1# 5 P a g e
Pada tahun 1<,, 'ooson menikah dengan gadis pilihan hatinya, )ato %hi&uko. %etahun
kemudian 'ooson kembali ke Perancis untuk menimba ilmu. %ejak saat itu, 'ooson sering
melakukan perjalanan kelilung dunia bersama istrinya.
%etelah mengikuti serangkaian kegiatan di Oropa, 1rgentina, -rasil dan sejumlah negara
di 1merika, pada tahun 1!# 'ooson kembali ke 4epang. %etelah itu ia ditawari untuk
menjadi anggota persatuan kesenian 4epang, namun ia menolaknya karena pada saat itu ia
mulai terserang penyakit pengkerutan ginjal. Namun setelah didesak, akhirnya pada tahun 1L
%howa, ia menerima tawaran tersebut.
Pada tahun 1I!, 'ooson mulai menulis novel lagi yang berjudul %oho no #on (pintu
di gerbang timur$ yang ditulis sewaktu mengadakan perjalanan ke 'okyo. Pada tanggal 1
4anuari, novel yang baru terdiri dari < bab tersebut diterbitkan dan dijual kepada masayarakat
luas. 'anggal <1 1gustus, ketika ia hendak menyelesaikan novel tersebut, ia jatuh pingsan
dan meninggal secara mengejutkan di usianya yang ke0#1.
1, 5 P a g e

Anda mungkin juga menyukai