Sains

Sains
Atmosfer
Atmosfer
dan
dan
Iklim
Iklim
*) *)
Oleh Oleh : : Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK. HK.
Program Program Studi Studi Meteorologi Meteorologi
Kelompok Kelompok Keahlian Keahlian Sains Sains Atmosfer Atmosfer
Fakultas Fakultas Ilmu Ilmu Kebumian Kebumian dan dan Teknologi Teknologi Mineral Mineral
Institut Institut Teknologi Teknologi Bandung Bandung
*) Disampaikan pada *) Disampaikan pada Short Short Course, Ilmu Kebumian untuk Course, Ilmu Kebumian untuk
Masyarakat, 25 April 2007. Masyarakat, 25 April 2007. Tahun Internasional Planet Tahun Internasional Planet
Bumi (2007 Bumi (2007 2009) 2009)
LAPAN LAPAN BMG, BANDUNG BMG, BANDUNG
Konsep Konsep Bumi Bumi
Ukuran Ukuran bumi bumi terbatas terbatas, , kemampuan kemampuan menopang menopang kehidupan kehidupan
terbatas terbatas, , penduduk penduduk bertambah bertambah terus terus, , sumber sumber daya daya alam alam
renewable renewable ( (dapat dapat diperbaharui diperbaharui) ) mengalami mengalami kerusakan kerusakan parah parah, ,
sumber sumber daya daya alam alam non renewable non renewable terus terus berkurang berkurang dan dan
kerusakan kerusakan alam alam terus terus meningkat meningkat Ilmu Ilmu dan dan Teknologi Teknologi
Kebumian Kebumian sangat sangat penting penting : S2 : S2 UPI, S1, S2, S3 UPI, S1, S2, S3 ITB, ITB, dll dll. .
Bumi Bumi sebagai sebagai bawang bawang, , terdiri terdiri dari dari lapisan lapisan- -lapisan lapisan dari dari pusatnya pusatnya
sampai sampai puncak puncak atmosfer atmosfer. . Bumi Bumi Indonesia Indonesia terdiri terdiri dari dari atmosfer atmosfer, ,
hidrosfer hidrosfer, , litosfer litosfer dan dan kriosfer kriosfer ( (Puncak Puncak Jaya Jaya Wijaya Wijaya). ).
Ukuran Ukuran bumi bumi : Radius polar = 6357 km, radius : Radius polar = 6357 km, radius ekuator ekuator = 6378 = 6378
km km dan dan radius rata radius rata- -rata = 6371 km. rata = 6371 km.
Perbandingan Perbandingan keliling keliling lingkaran lingkaran dengan dengan diameternya diameternya = = = =
3,1416. 3,1416. Luas Luas bumi bumi = 4 = 4 R R
2 2
~ ~ 510 510 juta juta km km
2 2
. . Volumenya Volumenya = 4/3 = 4/3 R R
3 3
= 1,08 x 10 = 1,08 x 10
12 12
km km
3 3
. . Massa Massa bumi bumi = 5,98 x 10 = 5,98 x 10
24 24
kg, kg, dan dan
densitasnya densitasnya = 5,52 g/cm = 5,52 g/cm
3 3
. .
Jumlah Jumlah penduduk penduduk sekarang sekarang 6 6 milyar milyar, , pada pada tahun tahun 2025 2025
diperkirakan diperkirakan mencapai mencapai 8 8 milyar milyar, , sementara sementara lahan lahan pertanian pertanian
terus terus berkurang berkurang yang yang menyebabkan menyebabkan bahaya bahaya kelaparan kelaparan dan dan
kemiskinan kemiskinan yang yang signifikan signifikan. .
Sampai Sampai sekarang sekarang, , Bumi Bumi satu satu- -satunya satunya planet yang planet yang dihuni dihuni oleh oleh
manusia manusia. .
Posisi Posisi Meteorologis Meteorologis Indonesia Indonesia
Antara Antara dua dua benua benua dan dan dua dua osean osean. .
Dilalui Dilalui ekuator ekuator geografis geografis dan dan meteorologis meteorologis. .
Terletak Terletak di di daerah daerah ekuatorial ekuatorial, , zona zona tektonik tektonik aktif aktif, , dan dan monsun monsun. .
Menerima Menerima surplus surplus energi energi disegala disegala musim musim. .
Menerima Menerima panas panas sensibel sensibel dan dan laten laten dalam dalam jumlah jumlah besar besar. .
Campuran Campuran atmosfer atmosfer hidrosfer hidrosfer litosfer litosfer kriosfer kriosfer biosfer biosfer
Wilayah Wilayah pegunungan pegunungan dan dan kepulauan kepulauan angin angin lokal lokal. .
Terjadi Terjadi ekinoks ekinoks 2 kali per 2 kali per tahun tahun. .
Daerah Daerah Tropis Tropis dan dan Ekuatorial Ekuatorial
a. a. Daerah Daerah Tropis Tropis
Istilah Istilah tropis tropis tidak tidak eksak eksak. .
Tropic of Cancer Tropic of Cancer (23,5 (23,5
0 0
C) C) dan dan Tropic of Capricorn Tropic of Capricorn (23,5 (23,5
0 0
S). S).
Daerah Daerah tropis tropis, , dibatasi dibatasi oleh oleh lintang lintang kuda kuda ( (horse latitude horse latitude) ) yaitu yaitu lintang lintang
30 30
0 0
U U dan dan 30 30
0 0
S. S.
Pada Pada daerah daerah lintang lintang kuda kuda terjadi terjadi subsidensi subsidensi; ; hujan hujan sedikit sedikit, , daerah daerah
gurun gurun dan dan stepa stepa ( (padang padang rumput rumput). ).
b. b. Daerah Daerah Ekuatorial Ekuatorial
Dibatasi Dibatasi lintang lintang 10 10
0 0
U U dan dan 10 10
0 0
S. S.
Daerah Daerah surplus surplus energi energi
Gaya Gaya rotasi rotasi bumi bumi ( (gaya gaya Coriolis Coriolis) ) kecil kecil : :
F F
c c
= 2 = 2 sin sin . V . V
: : kecepatan kecepatan sudut sudut rotasi rotasi bumi bumi, ,
: : lintang lintang tempat tempat
V V: : kecepatan kecepatan angin angin
Siklon Siklon tropis tropis lemah lemah, , umumnya umumnya masih masih berbentuk berbentuk depresi depresi dan dan badai badai
tropis tropis. .
1 5
s rad 10 x 7,2
42s 56m 23j
rad 2

= =
Akar Akar Keilmuan Keilmuan Sains Sains Atmosfer Atmosfer
Sebelum Sebelum 1998 : KBK ( 1998 : KBK (Kelompok Kelompok Bidang Bidang Keahlian Keahlian) )
Meteorologi Meteorologi, Dep. , Dep. Geofisika Geofisika dan dan Meteorologi Meteorologi
1 1998 998 2005 : KBK 2005 : KBK Meteorologi Meteorologi menjadi menjadi Prodi Prodi ME ME
Sejak Sejak 2005 : 2005 : Kelompok Kelompok Keahlian Keahlian Sains Sains Atmosfer Atmosfer, ,
FIKTM, FIKTM, dan dan mulai mulai 1 1 Agustus Agustus masuk masuk pada pada Fakultas Fakultas Ilmu Ilmu
dan dan Teknologi Teknologi Kebumian Kebumian (FITB), ITB. (FITB), ITB.
Sains Sains Atmosfer Atmosfer termasuk termasuk dalam dalam rumpun rumpun : :
Sains Sains natural natural terutama terutama sains sains kebumian kebumian
Akar Akar ilmu ilmu : : Fisika Fisika dan dan Matematika Matematika Terapan Terapan dengan dengan akar akar
penunjang penunjang Geosains Geosains, , Oseanografi Oseanografi, , Kimia Kimia, , Hidrogeologi Hidrogeologi
Wawasan Wawasan : : Kebumian Kebumian terutama terutama pada pada daerah daerah tropis tropis
yang yang difokuskan difokuskan pada pada daerah daerah ekuatorial ekuatorial maritim maritim
monsun monsun atau atau benua benua maritim maritim. .
Lingkup Lingkup Sains Sains Atmosfer Atmosfer
Sains Sains atmosfer atmosfer adalah adalah studi studi proses proses fisis fisis dan dan fenomena fenomena
atmosfer atmosfer dari dari permukaan permukaan laut laut sampai sampai rumbai rumbai- -rumbai rumbai
bumi bumi ( (+ + 1000 km 1000 km dpl dpl). ).
Secara Secara tradisi tradisi, , Sains Sains Atmosfer Atmosfer adalah adalah kajian kajian tentang tentang
proses proses fisis fisis atmosfer atmosfer ( (fenomena fenomena cuaca cuaca) ) atau atau Meteorologi Meteorologi
dan dan hasil hasil proses proses fisis fisis atmosfer atmosfer ( (sistem sistem iklim iklim) ) atau atau
Klimatologi Klimatologi. .
Sains Sains atmosfer atmosfer tidak tidak terisolasi terisolasi terhadap terhadap upaya upaya saintifik saintifik
lain, lain, seperti seperti : : Interaksi Interaksi atmosfer atmosfer laut laut (ENSO, Dipole (ENSO, Dipole
Mode); Mode); Pemodelan Pemodelan cuaca cuaca secara secara numerik numerik, , statistik statistik, ,
analitik analitik, , sinoptik sinoptik, , fisis fisis atau atau dengan dengan JNA JNA dan dan Logika Logika
Samar Samar; ; Paleoklimatologi Paleoklimatologi dan dan Hidrogeometeorologi Hidrogeometeorologi, ,
Aeronomi Aeronomi dan dan Astrometeorologi Astrometeorologi
Aplikasi Aplikasi Sains Sains Atmosfer Atmosfer
Sains Sains atmosfer atmosfer dapat dapat diterapkan diterapkan secara secara luas luas dalam dalam
masalah masalah praktis praktis, , seperti seperti : :
Prakiraan Prakiraan fenomena fenomena atmosfer atmosfer yang yang mempengaruhi mempengaruhi
aktivitas aktivitas manusia manusia; ; cuaca cuaca, , banjir banjir, , kekeringan kekeringan, , badai badai
guruh guruh, , dan dan tornado tornado
Penilaian Penilaian dan dan penaksiran penaksiran aktivitas aktivitas manusia manusia
terhadap terhadap lingkungan lingkungan atmosfer atmosfer; ; pencemaran pencemaran udara udara, ,
gas gas rumah rumah kaca kaca dan dan penipisan penipisan ozonosfer ozonosfer. .
Teknik Teknik modifikasi modifikasi cuaca cuaca; ; hujan hujan buatan buatan, , menindas menindas
batu batu es es, , melenyapkan melenyapkan kabut kabut dan dan mereda mereda siklon siklon
Perencanaan Perencanaan; ; tata tata guna guna tanah tanah, , disain disain bangunan bangunan, ,
kesehatan kesehatan masyarakat masyarakat, , spesifikasi spesifikasi pesawat pesawat dll dll. .
Atmosfer Atmosfer Bumi Bumi
Atmosfer Atmosfer berasal berasal dari dari kata kata Yunani Yunani : : atmos atmos artinya artinya uap uap dan dan sphaira sphaira
artinya artinya bulatan bulatan
Sumber Sumber daya daya alam alam vital, vital, tanpa tanpa atmosfer atmosfer manusia manusia hanya hanya bertahan bertahan
hidup hidup beberapa beberapa menit menit saja saja. .
Atmosfer Atmosfer dihuni dihuni oleh oleh manusia manusia, , laut laut didominasi didominasi oleh oleh ikan ikan dan dan tanah tanah
dihuni dihuni oleh oleh sebangsa sebangsa cacing cacing. .
Banyak Banyak kegagalan kegagalan aktivitas aktivitas manusia manusia tanpa tanpa memperhitungkan memperhitungkan unsur unsur
cuaca cuaca dan dan iklim iklim. .
Atmosfer Atmosfer pelindung pelindung kehidupan kehidupan di di bumi bumi dari dari sengatan sengatan radiasi radiasi matahari matahari
gelombang gelombang pendek pendek, , dari dari benda benda angkasa angkasa (meteor) yang (meteor) yang jatuh jatuh kebumi kebumi. .
Bumi Bumi Indonesia : 70% Indonesia : 70% perairan perairan, 30% , 30% darat darat dan dan 100% 100% atmosfer atmosfer. .
Atmosfer Atmosfer sebagai sebagai sumber sumber daya daya alam alam perlu perlu dieksplorasi dieksplorasi dan dan
dieksploitasi dieksploitasi, , misalnya misalnya teknologi teknologi modifikasi modifikasi cuaca cuaca, , memanfaatkan memanfaatkan
energi energi angin angin menjadi menjadi energi energi terbarukan terbarukan. .
Gambar Gambar 2. 2. Struktur Struktur bumi bumi bagian bagian luar luar. .
Komposisi Komposisi dan dan Struktur Struktur Atmosfer Atmosfer
Gas Gas utama utama : :
Struktur Struktur vertikal vertikal atmosfer atmosfer berdasarkan berdasarkan profil profil temperatur temperatur. .
Lapisan Lapisan atmosfer atmosfer
Troposfer Troposfer : : lapisan lapisan berubah berubah, , massa massa : 80% : 80%
Stratosfer Stratosfer : : lapisan lapisan berlapis berlapis, , massa massa : 19,9% : 19,9%
Mesosfer Mesosfer : : lapisan lapisan tengah tengah, , massa massa : 0,099% : 0,099%
Termosfer Termosfer : : lapisan lapisan panas panas, , massa massa : 0,001% : 0,001%
Gambar Gambar 3. 3. Lapisan Lapisan Atmosfer Atmosfer. .
99,997 99,997
99,997 99,997
0,030 0,030
0,045 0,045
0,930 0,930
1,282 1,282
20,949 20,949
23,143 23,143
78,088 78,088
75,527 75,527
Volume % Volume %
Massa Massa % %
Total Total CO CO
2 2
Ar Ar O O
2 2
N N
2 2
Macam Macam gas gas
Udara Udara natural, natural, terdiri terdiri dari dari : :
O O
2 2
, , penting penting bagi bagi kehidupan kehidupan, , untuk untuk mengubah mengubah zat zat
makanan makanan menjadi menjadi energi energi hidup hidup. .
O O
3 3
, gas , gas ini ini terutama terutama terdapat terdapat pada pada ketinggian ketinggian antara antara 20 20
dan dan 30 km, 30 km, membentuk membentuk ozonosfer ozonosfer yang yang menyerap menyerap energi energi
UV. UV.
CO CO
2 2
, , menyebabkan menyebabkan efek efek rumah rumah kaca kaca, , pemanasan pemanasan global, global,
disebut disebut gas gas rumah rumah kaca kaca ( (greenhouse gas greenhouse gas). ).
H H
2 2
O, O, sangat sangat penting penting dalam dalam proses proses cuaca cuaca, , karena karena
berubah berubah fasa fasa. Dari . Dari uap uap menjadi menjadi fasa fasa cair cair disebut disebut
kondensasi kondensasi, , sebaliknya sebaliknya evaporasi evaporasi. Dari . Dari uap uap menjadi menjadi
fasa fasa padat padat ( (es es) ) disebut disebut deposisi deposisi, , sebaliknya sebaliknya sublimasi sublimasi. .
Dari air Dari air menjadi menjadi fasa fasa padat padat ( (es es) ) disebut disebut membeku membeku, ,
sebaliknya sebaliknya melebur melebur. .
Udara Udara kering kering : : gas : : gas- -gas gas atmosfer atmosfer seperti seperti CO CO
2 2
, O , O
2 2
, ,
N N
2 2
, , dll dll. .
Uap Uap air, air, dapat dapat berubah berubah fasa fasa. .
Aerosol Aerosol atmosfer atmosfer yang yang higroskopis higroskopis bertindak bertindak sebagai sebagai
IKA IKA. .
Eksplorasi Eksplorasi Temperatur Temperatur Atmosfer Atmosfer
Untuk Untuk pertama pertama kali kali temperatur temperatur vertikal vertikal diukur diukur dengan dengan
balonsonde balonsonde. . Diperoleh Diperoleh bahwa bahwa pada pada lapisan lapisan bawah bawah rata rata- -rata rata
10 km, 10 km, susut susut temperatur temperatur ( (lapse rate lapse rate) 7 ) 7 derajat derajat per km. per km.
Tahun Tahun 1902, 1902, Teisserenc Teisserenc de de Bort Bort (1885 (1885 1913) 1913)
meteorologiwan meteorologiwan Prancis Prancis dan dan Assmann Assmann (1845 (1845 1918) 1918)
meteorologiwan meteorologiwan Jerman Jerman, , secara secara terpisah terpisah menemukan menemukan
lapisan lapisan di di atas atas 10 km, 10 km, dimana dimana temperatur temperatur naik naik dengan dengan
ketinggian ketinggian ( (inversi inversi temperatur temperatur). De ). De Bort Bort menyebut menyebut lapisan lapisan
susut susut temperatur temperatur : : troposfer troposfer dan dan lapisan lapisan inversi inversi temperatur temperatur : :
stratosfer stratosfer. .
Molchanov Molchanov (1893 (1893 1941) 1941) meteorologiwan meteorologiwan Soviet Soviet dalam dalam tahun tahun
1927 1927 menemukan menemukan radiosonde radiosonde yang yang mampu mampu mengukur mengukur
temperatur temperatur, , tekanan tekanan, , kelembapan kelembapan sampai sampai ketinggian ketinggian 40 km. 40 km.
Untuk Untuk paras paras yang yang lebih lebih tinggi tinggi struktur struktur temperatur temperatur diukur diukur oleh oleh
roket roket dan dan dideduksi dideduksi ( (diturunkan diturunkan) ) secara secara tidak tidak langsung langsung oleh oleh
observasi observasi satelit satelit cuaca cuaca. .
Tatanama Tatanama lapisan lapisan atmosfer atmosfer menurut menurut distribusi distribusi vertikal vertikal adalah adalah
troposfer troposfer, , stratosfer stratosfer, , mesosfer mesosfer dan dan termosfer termosfer yang yang
puncaknya puncaknya masing masing- -masing masing tropopause tropopause, , stratopause stratopause, ,
mesopause mesopause dan dan termopause termopause. .
Dampak Dampak Aktivitas Aktivitas Manusia Manusia
Sejak Sejak revolusi revolusi industri industri pencemaran pencemaran atmosfer atmosfer
terus terus naik naik, , berdampak berdampak serius serius pada pada kesehatan kesehatan
manusia manusia
Efek Efek pencemaran pencemaran atmosfer atmosfer
a. a. Perubahan Perubahan komposisi komposisi atmosfer atmosfer
b. b. Perubahan Perubahan partikel partikel atau atau aerosol aerosol atmosferik atmosferik
c. c. Perubahan Perubahan temperatur temperatur atmosfer atmosfer
CO CO
2 2
memberi memberi efek efek rumah rumah kaca kaca, CO , CO adalah adalah gas gas
aktif aktif dan dan beracun beracun. .
Jika Jika pembakaran pembakaran bbm bbm oleh oleh kendaraan kendaraan bermotor bermotor
secara secara sempurna sempurna maka maka muncul muncul CO CO
2 2
, , jika jika tidak tidak
sempurna sempurna keluar keluar CO. CO.
Sulfur Sulfur dioksida dioksida SO SO
2 2
dan dan asam asam belerang belerang H H
2 2
SO SO
4 4
dari dari
pembakaran pembakaran bbm bbm, , batu batu bara bara dan dan proses proses industri industri adalah adalah
gas gas beracun beracun dan dan menimbulkan menimbulkan hujan hujan asam asam. .
Kebakaran Kebakaran hutan hutan dan dan bahan bahan kimia kimia seperti seperti formaldehida formaldehida
dapat dapat menyebabkan menyebabkan kabas kabas ( (smog smog). ).
Percobaan Percobaan bom bom atom atom dan dan pabrik pabrik tenaga tenaga nuklir nuklir
merupakan merupakan ancaman ancaman baru baru dengan dengan kadar kadar racun racun yang yang
tinggi tinggi. . Bahaya Bahaya radioaktif radioaktif berkaitan berkaitan dengan dengan medis medis dan dan
keturunan keturunan. .
CFC ( CFC (chlorfluorocarbons chlorfluorocarbons) ) terutama terutama Freon 11 (CFCl Freon 11 (CFCl
3 3
) ) dan dan
Freon 12 (CF Freon 12 (CF
2 2
Cl Cl
2 2
) ) dapat dapat merusak merusak lapisan lapisan ozon ozon. . Dampak Dampak
lubang lubang ozon ozon stratosferik stratosferik adalah adalah penetrasi penetrasi radiasi radiasi
matahari matahari dimana dimana organisme organisme biologis biologis sangat sangat sensitif sensitif
seperti seperti; ; kanker kanker kulit kulit, , penyakit penyakit katarak katarak, , penurunan penurunan hasil hasil
pertanian pertanian dan dan penurunan penurunan jumlah jumlah plankton plankton di di laut laut. .
Gambar Gambar 4. 4. Pengukuran Pengukuran konsentrasi konsentrasi ozon ozon troposferik troposferik dan dan
stratosferik stratosferik di di Jerman Jerman. .
Cuaca Cuaca dan dan Iklim Iklim
Cuaca Cuaca : : Variasi Variasi atmosfer atmosfer periode periode pendek pendek, , keadaan keadaan atmosfer atmosfer pada pada suatu suatu saat saat. .
Meteorologi Meteorologi berasal berasal dari dari kata kata meteoros meteoros : : benda benda di di udara udara dan dan logos : logos : ilmu ilmu, ,
diartikan diartikan sebagai sebagai ilmu ilmu yang yang mengkaji mengkaji fenomena fenomena cuaca cuaca. .
Iklim Iklim : : sifat sifat statistik statistik unsur unsur cuaca cuaca jangka jangka panjang panjang. . Klimatologi Klimatologi berasal berasal dari dari kata kata
klima klima : : kemiringan kemiringan bumi bumi atau atau lintang lintang tempat tempat dan dan logos ; logos ; ilmu ilmu, , diartikan diartikan sebagai sebagai
ilmu ilmu yang yang mengkaji mengkaji jenis jenis iklim iklim di di muka muka bumi bumi dan dan faktor faktor penyebabnya penyebabnya. .
Unsur Unsur cuaca cuaca dan dan iklim iklim sama sama : : temperatur temperatur udara udara, , curah curah hujan hujan, , kelembapan kelembapan
udara udara, , arah arah dan dan kecepatan kecepatan angin angin, , durasi durasi sinar sinar mataharai mataharai, , dan dan sebagainya sebagainya. .
Faktor Faktor yang yang mempengaruhi mempengaruhi iklim iklim disebut disebut kendali kendali iklim iklim : : matahari matahari, , distribusi distribusi
darat darat dan dan air, air, ketinggian ketinggian tempat tempat, , massa massa udara udara, , sel sel tekanan tekanan tinggi tinggi dan dan rendah rendah, ,
dan dan arus arus laut laut. .
Gambar Gambar 5. 5. Hubungan Hubungan unsur unsur iklim iklim dan dan kendali kendali iklim iklim. .
Kendali
Iklim
Unsur
Iklim
Jenis dan
Variasi Iklim
Komponen Komponen Iklim Iklim
Iklim Iklim ditentukan ditentukan oleh oleh cara cara kerja kerja dan dan interaksi interaksi 5 5 komponen komponen
lapisan lapisan bumi bumi, , yaitu yaitu : :
i. i. Atmosfer Atmosfer; ; sangat sangat cepat cepat bervariasi bervariasi dan dan cepat cepat tanggap tanggap
terhadap terhadap gaya gaya- -gaya gaya eksternal eksternal dari dari matahari matahari
ii. ii. Biosfer Biosfer; ; lapisan lapisan atmosfer atmosfer yang yang masih masih ada ada kehidupan kehidupan, ,
tebalnya tebalnya sekitar sekitar 8 km. 8 km. Perubahan Perubahan musiman musiman tanaman tanaman
mempengaruhi mempengaruhi albedo albedo dan dan siklus siklus hidrologi hidrologi. .
iii. iii. Hidrosfer Hidrosfer; ; lapisan lapisan air air bumi bumi, , cenderung cenderung
mempengaruhi mempengaruhi temperatur temperatur dan dan sirkulasi sirkulasi pada pada skala skala
waktu waktu musiman musiman sampai sampai ratusan ratusan tahun tahun ( (abad abad). ).
iv. iv. Kriosfer Kriosfer; ; bagian bagian permukaan permukaan bumi bumi dengan dengan temperatur temperatur
rerata rerata di di bawah bawah 0 0
0 0
C, C, seperti seperti daerah daerah polar polar dan dan
puncak puncak gunung gunung tinggi tinggi seperti seperti di di Jaya Jaya Wijaya Wijaya (Papua). (Papua).
Permukaan Permukaan salju salju dan dan es es adalah adalah reflektor reflektor radiasi radiasi
matahari matahari dibandingkan dibandingkan laut laut dan dan darat darat. .
v. v. Pedosfer Pedosfer; ; bagian bagian padat padat permukaan permukaan bumi bumi. . Kapasitas Kapasitas
panas panas kontinen kontinen lebih lebih kecil kecil dari dari pada pada osean osean, , sehingga sehingga
kontinen kontinen cepat cepat panas/dingin panas/dingin ketika ketika ada/tidak ada/tidak ada ada
matahari matahari. .
Iklim Iklim Kota Kota
Pembangunan Pembangunan kota kota menyebabkan menyebabkan atmosfer atmosfer diatasnya diatasnya kotor kotor
oleh oleh debu debu atau atau asap asap, , meningkatnya meningkatnya kendaraan kendaraan bermotor bermotor. .
Siang Siang hari hari kota kota menyerap menyerap panas panas sehingga sehingga terjadi terjadi konveksi konveksi
atau atau awan awan konvektif konvektif, , dan dan adanya adanya heat island heat island. .
Tabel Tabel 2. 2. Kenaikan Kenaikan temperatur temperatur kota kota akibat akibat pembangunan pembangunan
Fukui, 1970 Fukui, 1970
Fukui, 1970 Fukui, 1970
Fukui, 1970 Fukui, 1970
Bayong Bayong, 1990 , 1990
0,005 0,005
0,011 0,011
0,020 0,020

Nemuro Nemuro
Tyoshi Tyoshi
Hikore Hikore

0,032 0,032
0,029 0,029
0,032 0,032
0,030 0,030
Tokyo Tokyo
Osaka Osaka
Kyoto Kyoto
Bandung Bandung
Kenaikan Kenaikan
temperatur temperatur
( (
0 0
C/tahun) C/tahun)
Kota Kota
Kenaikan Kenaikan
temperatur temperatur
( (
0 0
C/tahun) C/tahun)
Kota Kota
Sumber Sumber
Pembangunan Pembangunan lambat lambat Pembangunan Pembangunan cepat cepat
Tabel Tabel 3. 3. Beda Beda temperatur temperatur kota kota dan dan dusun dusun sebagai sebagai fungsi fungsi hari hari
(Mitchell, 1962) (Mitchell, 1962)
0,6 0,6
0 0
C C
1,1 1,1
0 0
C C
1,0 1,0
0 0
C C
Minggu Minggu
Senin Senin s/d s/d Jum Jum at at
Sabtu Sabtu
Beda Beda temperatur temperatur kota kota - - dusun dusun Hari Hari
Tabel Tabel 4. 4. Beda Beda unsur unsur iklim iklim kota kota dan dan dusun dusun
D
D
U
U
S
S
U
U
N
N
Perawanan Perawanan > >
Curah Curah hujan hujan > >
Hari Hari hujan hujan > >
Radiasi Radiasi < <
Temperatur Temperatur udara udara > >
Kelembapan Kelembapan < <
Kecepatan Kecepatan angin angin < <
Kabut Kabut >> >>
Polutan Polutan >>> >>>
K
K
O
O
T
T
A
A
Perubahan Perubahan Iklim Iklim
Cuaca Cuaca pagi pagi biasanya biasanya udara udara dingin dingin, , langit langit cerah cerah, , dan dan pada pada siang siang hari hari
udara udara panas panas, , langit langit berawan berawan. . Perubahan Perubahan cuaca cuaca seperti seperti ini ini lebih lebih
tepat tepat disebut disebut fluktuasi fluktuasi, , yaitu yaitu perubahan perubahan yang yang cenderung cenderung berulang berulang. .
Perubahan Perubahan iklim iklim baru baru dapat dapat diketahui diketahui setelah setelah periode periode lama, lama,
beberapa beberapa klimatologiwan klimatologiwan memakai memakai istilah istilah kecenderungan kecenderungan iklim iklim
( (climatic trend climatic trend) )
Beberapa Beberapa teori teori yang yang menjelaskan menjelaskan perubahan perubahan iklim iklim diantaranya diantaranya : :
a. a. Teori Teori geologi geologi : : teori teori hanyutan hanyutan benua benua dan dan teori teori vulkano vulkano. .
b. b. Teori Teori Astronomi Astronomi
i. i. Perubahan Perubahan orbit orbit bumi bumi : : dari dari lingkaran lingkaran ( (radiasi radiasi matahari matahari ~ 25% ~ 25%
lebih lebih besar besar) ) ke ke elip elip ( (pada pada aphelion aphelion radiasi radiasi matahari matahari yang yang
diterima diterima kecil kecil) )
ii. Noda ii. Noda matahari matahari ( (sunspot sunspot) : ) : menyebabkan menyebabkan peningkatan peningkatan
konveksi konveksi
c. c. Teori Teori karbon karbon dioksida dioksida : CO : CO
2 2
adalah adalah gas gas rumah rumah kaca kaca, , transparan transparan
terhadap terhadap gelombang gelombang pendek pendek matahari matahari dan dan menyerap menyerap radiasi radiasi
gelombang gelombang panjang panjang bumi bumi. .
Manusia dapat bertahan hidup tanpa atmosfer (O
2
~ 21%) hanya
beberapa menit saja, tanpa minum sampai satu minggu karena
kehilangan cairan tubuh lebih dari 10% akan mati, dan tanpa makan
dapat bertahan hidup sampai satu bulan.
Gas rumah kaca CO
2
, lubang ozonosfer oleh gas CFC, deforestasi
dan tumpahan minyak di laut dapat menyebabkan global warming.
CO
2
diemisikan ke atmosfer oleh sumber biotik (makhluk hidup)
dan bahan bakar fosil.
Peristiwa cuaca ekstrim kemungkinan lebih sering terjadi. Beda
temperatur udara di atas darat dan laut menyebabkan badai sering
terjadi : badai guruh, badai hujan, tornado, siklon tropis, kekeringan
dan banjir.
Jika tidak ada tindakan mencegah global warming, maka Bumi
kapal angkasa yang nyaman akan menjadi Bumi rumah panas.
Kesimpulan Kesimpulan
Daftar Daftar Pustaka Pustaka
Arlery Arlery, R., H. , R., H. Grisollet Grisollet et B. et B. Guilmet Guilmet, 1973. , 1973. Climatologie Climatologie, Gauthier , Gauthier
Villars Villars, Paris. , Paris.
Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK. 1987. HK. 1987. Iklim Iklim dan dan Lingkungan Lingkungan, , Penerbit Penerbit PT PT
Cendikia Cendikia Jaya Jaya Utama Utama, , Bandung Bandung. .
Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK., 2006. HK., 2006. Meteorologi Meteorologi Indonesia I : Indonesia I : Karakteristik Karakteristik
dan dan Sirkulasi Sirkulasi Atmosfer Atmosfer, , Penerbit Penerbit BMG, Jakarta. BMG, Jakarta.
Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK., HK., dan dan Sri Sri Woro Woro B. B. Harijono Harijono, 2006. , 2006. Meteorologi Meteorologi
Indonesia II : Indonesia II : Awan Awan dan dan Hujan Hujan Monsun Monsun, , Penerbit Penerbit BMG, BMG,
Jakarta. Jakarta.
Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK., 1990. HK., 1990. Dampak Dampak Urbanisasi Urbanisasi Terhadap Terhadap Iklim Iklim
Kota Kota Bandung Bandung, Seminar , Seminar Nasional Nasional Perubahan Perubahan Iklim Iklim Bumi Bumi, ,
Jakarta. Jakarta.
Bayong Bayong Tjasyono Tjasyono HK., 2004. HK., 2004. Klimatologi Klimatologi, , Penerbit Penerbit ITB, ITB, Bandung Bandung
Erich J. Plate, 1982. Engineering Meteorology, Elsevier Scientif Erich J. Plate, 1982. Engineering Meteorology, Elsevier Scientific ic
Publishing Company, Amsterdam. Publishing Company, Amsterdam.
Landsberg Landsberg, H. E., 1981. The Urban Climate, Academic Press, , H. E., 1981. The Urban Climate, Academic Press,
London. London.
Sellers, W. D., 1972. Physical Climatology, The Univ. of Chicago Sellers, W. D., 1972. Physical Climatology, The Univ. of Chicago
Press, Chicago. Press, Chicago.