Anda di halaman 1dari 3

TITRASI PENGOMPLEKAN

a. Pembuatan dan standarisasi larutan Na-EDTA

0,01 M

- Pembuatan dan standarisasi larutan Na- EDTA


1. Pembuatan larutan baku CaCl2

0,01 M dengan CaCl2 sebagai baku

0,01 M

0,085 gram CaCO3 pa


ppapa
- Ditimbang dengan teliti
- Dipindahkan ke dalam labu ukur
100mL
- Ditambahkan HCl 1:1 setetes demi
setetes hingga gelagak gas berhenti
- Diencerkan dengan air sampai tanda
batas
- Dikocok
larutan baku CaCl2

0,01M

2. Penentuan (standarisasi) larutan Na-EDTA

0,01 M dengan CaCl2

10 ml larutan CaCl2
-

Dipipet dengan pipet gondok


Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 300mL
Ditambahkan 5mL larutan buffer pH 10
Ditambahkan 5 tetes indikator EBT
Dititrasi dengan larutan Na-EDTA 0,01 M
Dihentikan titrasi sampai terjadi perubahan warna
dari merah anggur menjadi merah biru

Larutan berwarna merah biru


- Dicatat angka pada buret saat awal dan akhir titrasi
- Diulangi titrasi sebanyak 3kali dengan volume larutan
CaCl2 yang sama
- Dihitung konsentrasi larutan Na-EDTA
Konsentrasi rata-rata larutan Na-EDTA

b. Penentuan Kesadahan Total Air Sumur


Air sumur
- Dipipet 10mL
- Dimasukkan dalam erlenmeyer
- Ditambahkan 2mL larutan buffer pH 10
- Ditambahkan 3 tetes indikator BET
- Dititrasi dengan larutan EDTA standar
sampai larutan mulai biru (tepat sampai
warna merah hilang)
- Dihitung kesadahan total
Kesadahan total

No.
1.

2.
-

Hasil Pengamatan
Sebelum
Sesudah
m CaCO3 : 0,085 - Volume Nagram
EDTA :
a. V1 : 8,3mL
CaCO3 : serbuk
b. V2 : 8,3mL
putih
c. V3 : 7,9mL
Larutan CaCl2 :
tidak berwarna
Indikator EBT :
ungu
Air sumur : tidak - Volume Naberwarna
EDTA :
a. V1 : 3,9mL
Indikator EBT :
b. V2 : 3,4mL
ungu
c. V3 : 3,9mL
Air sumur +
indikator EBT :
ungu

Dugaan / Reaksi

Kesimpulan
M Na-EDTA :
0,0102 M

Kesadahan air
sumur : 381,13
ppm

Anda mungkin juga menyukai