Puji syukur penyusun panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena
atas
rahmat
dan
karunia-Nya,
akhirnya
penyusun
dapat
almamater
Politeknik
Kesehatan
Kementrian
Kesehatan
Kalimantan Timur.
Tak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak
yang telah membantu penyelesaian makalah ini khususnya kepada
dr.Hilda
sebagai
dosen
Biologi
Medik
atas
bimbingannya
dalam
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
...............................................................................................
DAFTAR ISI
...........................................................................................................
ii
BAB I : Pendahuluan
Latar Belakang
.........................................................................................
Tujuan
......................................................................................................
Ruang Lingkup
..........................................................................................
BAB II : Pembahasan
Definisi Teratogenesis
.............................................................................
Prinsip-prinsip
Teratologi.
Macam-macam Teratogenesis
................................................................
- Kembar Dempet.........................................................................
- Teratoma....................................................................................
- Cacat Fisik saat Lahir
...................................................................
Faktor Penyebab
.....................................................................................
Cara Penanggulangan dan Pencegahan
...................................................
BAB III Penutup
Kesimpulan
..............................................................................................
Kritik dan Saran
........................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan berkembang pesatnya Ilmu pengetahuan,
khususnya ilmu di bidang kesehatan, maka kami dari penulis dari
jurusan
Analis
Kesehatan
berusaha
untuk
mengikuti
dan
kami
memilih
makalah
yang
berjudul
Teratogenesis
1.2 Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah agar mahasiswa
dapat mengetahui kelainan-kelainan janin atau Teratogenesis dan
cara menghindarinya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Definisi Teratogenesis
Teratogen adalah suatu obat atau zat yang menyebabkan
istilah
medis,
teratogenik
berarti
terjadinya
mempelajari
tentang
teratogenesis
adalah
teratologi.
2.2
Prinsip-Prinsip Teratologi
terbentuk
(minggu
ke-7).
Selanjutnya,
meskipun
Kembar Dempet
4. Teratologi
Cacat terjadi karena:
1. Gangguan pertumbuhan kuncup suatu alat
2. Terhenti pertumbuhsn di tengah jalan
3. Kelebihan pertumbuhan
4. Salah arah differensiasi
Agen-agen infektif
Rubella atau Campak Jerman
Virus rubella dapat menyebabkan malformasi pada mata
(katarak dan mikroftalmia), telinga bagian dalam (tuli
kongential krena kerusakan alat korti), jantung (duktus
arteriosus persisten dan kebocoran sekat atrium dan
ventrikel), dan kadang-kadang gigi (lapisan email). Virus
tersebut mungkin piula menimbulkan beberapa peristiwa
cacat otak dan keterbelakangan mental. Virus ini juga
menyebabkan keterlambatan pertumbuhan di dalam rahim,
kerusakan miokardium, dan cacat-cacat vaskular.
Sitomegalovirus
Sitomegalovirus
benar-benar
sudah
di
pastikan
otak,
kebutan
dan
korioretinitis
dan
ada
sekitar
20%
kesempatan
kelainan
pertama
kehamilan.
Cacatnya
antara
lain
merupakan
teratogen
besar,
meskipun
telah
Toksoplasmosis
Infeksi parasit protozoa Toxoplasma gondii pada ibu
Sifilis
Sifilis semakin besar angka kejadiannya dan mungkin
Radiasi
Efek
teratogen
bertahun-tahun
mikrosefali,
palatum,
lalu,
cacat
dan
radiasi
dan
pengion
telah
tengkorak,
cacat
anggota
telah
diketahui
spina
bifida,
badan
dapat
diketahui
benar
sejak
bahwa
kebutaan,
terjadi
celah
karena
Zat-zat Kimia
Zat-zat
kimia
dan
obat-obat
farmasi
dapat
berakibat
Sekalipun
banyak
macam
defisiensi
nutrisi,
khususnya
satu
hilang
(monosomi).
Aneuploidi
disebabkan
oleh
Trisomi 18
Penderita
dengan
susunan
kromosom
ini
memperlihatkan
rahang
kecil
(mikrognatia),
Trisomi 13
Kelainan utama sindrom ini adalah keterbelakangan
Sindrom Klinefelter
Gambaran klinis
sindrom Klinefelter,
yang hanya
dan
kebanyakan
mengalami
ginekomastia.
Sindrom Turner
Sindrom turner, ditemukan pada wanita yang ditandai
putting
susu
lebar.kira-kira
55%
penderita
adalah
Sindrom Tripel X
Penderita sindrom tripel X selalu infantil, dengan
Kelainan-kelainan Struktural
Kelainan-kelainan structural kromosom bias mengenai 1 atau
kromosom.
Pemecahan
disebabkan
oleh
factor-faktor
terkenal yang
cri-du-chat. Anak
jarang
dijumpai,
diketahui
disebabakan
kehilangan
sebagian kromosom.
Delesi
menyebelah,
mikro,
bias
hanya
juga
terbatas
terjadi.
beberapa
gen
Tempat-tempat
sebelah
terjadinya
hipotonia,
hipogonadisme,
dan
obesitas,
keterbelakangan
kroptorkhidismus.
Kasus-kasus
jiwa,
yang
genetiknya
diturunkan
dari
ibu
atau
dari
ayah,
terkenal
adalah
fenilketonuria,
homosistinuria
dan