Paket 1
BESARAN DAN SATUAN
Pendahuluan
Paket ini merupakan paket perdana pada bahan ajar Ilmu Pengetahuan Alam
2. Konsep yang dipelajari pada paket ini di antaranya meliputi besaran pokok,
besaran turunan, besaran vektor, dan besaran skalar. Konsep-konsep yang
terkandung dalam paket ini akan mengantarkan mahasiswa-mahasiswi untuk
menguasai konsep-konsep lain pada paket-paket berikutnya.
Perkuliahan dimulai dengan memberikan motivasi kepada mahasiswa dan
mahasiswi akan pentingnya konsep besaran dan satuan sebagai dasar
mempelajari konsep fisika. Berikutnya mahasiswa-mahasiswi bekerja secara
berkelompok dan berbagi gagasan dengan memanfaatkan LK 1.1.A, LK 1.1.B
dan uraian materi 1.2 yang telah disediakan. Untuk menguatkan pemahaman
mahasiswa-mahasiswi, dosen juga memberikan penegasan konsep dan
memberikan kesempatan pada mahasiswa - mahasiswi untuk bertanya jawab.
Kelancaran kegiatan perkuliahan akan sangat mempengaruhi kemampuan
mahasiswa-mahasiswi dalam menguasai materi. Oleh karena itu, pemberian
bahan ajar atau tugas-tugas sebelum pertemuan berlangsung merupakan
salah satu cara yang dapat ditempuh untuk tercapainya tujuan tersebut.
1-1
Indikator
Pada akhir perkuliahan mahasiswa-mahasiswi diharapkan dapat:
1. mengidentifikasi besaran dan satuannya,
2. membedakan besaran pokok, besaran turunan, besaran vektor dan
besaran skalar,
3. melakukan penjumlahan dan pengurangan besaran vektor,
4. menuliskan dan mengoperasikan bilangan dalam notasi ilmiah,
5. membedakan sistem satuan,
6. mengkonversi sistem satuan,
7. melakukan analisis dimensi suatu besaran, dan
Waktu
2x50 menit
Materi Pokok
1.
2.
3.
4.
5.
1-2
Langkah-langkah Perkuliahan
Waktu
Langkah Perkuliahan
Metode
Bahan
20
20
10
20
10
Kegiatan Awal
1. Dosen memberikan motivasi,
dengan cara menunjukkan gambargambar besaran dan satuan, yang
dilanjutkan dengan tanya jawab.
Mengapa besaran dan satuan
diperlukan?
2. Dosen menyampaikan kompetensi
dasar yang akan dicapai dalam
perkuliahan
3. Dosen membagi kelas menjadi
beberapa kelompok yang
beranggotakan 3 - 5 orang.
Kegiatan Inti
1. Mahasiswa - mahasiswi bekerja
secara kelompok sesuai dengan
kelompok yang telah dibentuk.
Kelompok ganjil mengerjakan LK
1.1.A, sedangkan kelompok genap
mengerjakan LK 1.1.B.
2. Salah satu kelompok yang
mengerjakan LK 1.1.A
mempresentasikan hasil diskusinya
dan ditanggapi oleh kelompok lain.
Berikutnya dilanjutkan dengan
kelompok yang mengerjakan LK
1.1.B.
3. Dosen memberikan penguatan
tentang konsep besaran dan satuan.
4. Mahasiswa-mahasiswi menanyakan
hal-hal yang belum dipahami tentang
besaran dan satuan.
5. Mahasiswa-mahasiswi bekerja
secara mandiri untuk berlatih soalsoal.
Tanya
Jawab
Slide
PowerPoint
1.3
Ceramah
Slide
PowerPoint
1.3
Ceramah
Diskusi
Kelompok
LK 1.1.A,
1.1.B dan
Uraian
Materi 1.2
Presentasi
Tanya
Jawab
Slide
PowerPoint
1.3
Uraian
Materi 1.2
Kerja
Mandiri
Lembar
Penilaian 1.4
Ceramah
1-3
Kegiatan Penutup
Dosen bersama-sama dengan
mahasiswa - mahasiswi melakukan
refleksi materi dan kegiatan perkuliahan
yang telah dilaksanakan.
Kegiatan Tindak lanjut
Dosen menugaskan mahasiswa mahasiswi untuk mengerjakan soalsoal latihan, serta mengingatkan materi
yang akan dibahas pada pertemuan
berikutnya.
Presentasi
Ceramah
1-4
Tujuan
Setelah melakukan kegiatan ini, diharapkan mahasiswa-mahasiswi mampu:
1. mengidentifikasi berbagai macam besaran dan satuan,
2. membedakan antara besaran pokok dan besaran turunan,
3. mengoperasionalkan bilangan dalam notasi ilmiah,
4. menerapkan standar satuan dengan menggunakan Sistem Internasional, dan
5. mengkonversi beberapa jenis/macam satuan.
Langkah Kegiatan
1. Pelajari uraian materi 1.2 yang berhubungan dengan topik pada LK 1.1.A
dalam kelompok yang telah ditentukan!
2. Untuk lebih mudah dalam mempelajari, jawablah pertanyaan-pertanyaan
berikut ini.
a. Apakah yang dimaksud dengan besaran pokok dan besaran turunan?
b. Terdapat 7 macam besaran pokok. Tuliskanlah ke-7 besaran pokok
tersebut lengkap dengan satuan dan lambang dimensinya!
c. Salah satu contoh besaran turunan adalah kecepatan. Tuliskanlah
satuannya! Bagaimana pula dimensi besarannya?
d. Ukurlah panjang papan tulis di kelas Saudara dengan menggunakan
penggaris, kemudian jawablah pertanyaan berikut ini!
1) Berapakah panjangnya? Nyatakan dalam satuan cgs!
Bagaimanakah notasi ilmiahnya?
2) Jika hasil pengukuran tersebut dikonversi ke dalam sistem satuan
Internasional, berapakah hasilnya?
3) Jika diketahui 1 inchi = 2,54 cm, berapa inchikah panjang papan
tulis tersebut?
3. Tuliskan hasil diskusimu di kertas plano!
Paket 1 Besaran dan Satuan
1-5
Tujuan
Setelah melakukan kegiatan ini, mahasiswa-mahasiswi diharapkan mampu:
1. membedakan antara besaran vektor dan besaran skalar,
2. menggambarkan atau melukiskan resultan beberapa buah vektor,
3. menjumlahkan dan mengurangi besaran vektor,
4. menjelaskan tujuan dan pentingnya analisis dimensi dalam suatu besaran,
dan
5. membuat dimensi beberapa besaran turunan.
Langkah Kegiatan
1. Pelajari materi yang berhubungan dengan topik pada LK 1.2.B dalam
kelompok yang telah ditentukan!
2. Untuk lebih mudah dalam mempelajarinya, jawablah pertanyaanpertanyaan berikut ini:
a. Bedakanlah antara besaran vektor dan besaran skalar!
b. Jika diketahui vektor a adalah 5 satuan ke arah kanan, vektor b adalah
6 satuan ke arah yang sama dan vektor c = 8 satuan ke arah yang
berlawanan, berapakah resultan vektor-vektor tersebut?
c. Lukiskanlah resultan vektor-vektor yang ditunjukkan pada gambar
berikut!
d. Apakah yang dimaksud dimensi suatu besaran?
1-6
e. Ukurlah panjang dan lebar meja guru yang terdapat di kelas Saudara
dengan menggunakan penggaris, kemudian jawablah soal-soal berikut!
1) Berapakah hasilnya? Nyatakan dalam satuan SI! Bagaimanakah
notasi ilmiahnya?
2) Jika hasil pengukuran tersebut dikonversi ke dalam sistem satuan
cgs, berapakah hasilnya?
3) Hitunglah luas meja tersebut! Bagaimana satuannya? Bagaimana
pula dimensi besarannya?
3. Jika massa jenis diartikan sebagai massa suatu zat per satuan volume,
dan jarak adalah hasil kali antara kecepatan dan waktu, bagaimanakah
dimensi kedua besaran tersebut?
4. Tuliskan hasil diskusi saudara di kertas plano!.
1-7
1-8
Gambar 1.1 Jangka Sorong Salah Satu Alat Ukur Besaran Panjang
Tabel 1.1 menunjukkan beberapa panjang tertentu, yakni dari yang terkecil
hingga yang terbesar.
Tabel 1.1
Beberapa Panjang atau Jarak tertentu (dalam nilai pangkat)
1-9
1 - 10
Massa diukur dengan neraca lengan, sedangkan berat diukur dengan neraca
pegas. Kedua neraca tersebut digolongkan ke dalam jenis neraca mekanik.
Apabila ingin memperoleh hasil yang lebih akurat, gunakanlah neraca
elektronik. Selain kilogram massa juga dinyatakan dalam satuan-satuan lain,
misalnya untuk massa yang kecil contohnya gram (g), miligram (mg), ons.
Sementara, untuk massa yang lebih besar digunakan satuan ton (t) atau
kuintal (kw). Contoh 1 ton = 10 kw = 1000 kg, 1 kg = 1000 g = 10 ons.
Waktu
Waktu adalah selang antara dua kejadian atau dua peristiwa. Misalnya, waktu
malam adalah sejak matahari terbenam hingga fajar, waktu hidup adalah sejak
dilahirkan hingga meninggal dunia, dan masih banyak contoh lainnya.
Satuan standar waktu adalah detik atau sekon (s). Selama bertahun-tahun,
sekon didefinisikan sebagai 1/86.400 hari rata-rata dalam setahun. Saat ini,
definisi tersebut sudah tidak akurat lagi karena rotasi bumi berkurang sedikit
demi sedikit secara tak beraturan dari tahun ke tahun. Pada tahun 1967
standar sekon didefinisikan dalam frekuensi radiasi yang dipancarkan oleh
atom Cesium (133Cs) ketika melewati dua keadaan tertentu. Tepatnya, satu
sekon didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan untuk 9.192.631.770
periode radiasi inti. Tentu saja, ada benarnya jika 60 s dalam satu menit dan
60 menit dalam satu jam atau hour (h). Tabel 1.3 menunjukkan kisaran
pengukuran selang (interval) waktu.
Tabel 1.3
Beberapa Interval Waktu Tertentu
Gambar 1.3.
Beberapa alat pengukur waktu
1 - 11
1 - 12
Contoh lain adalah seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Vektor
R merupakan resultan dari vektor A, B, C, dan D.
Penjumlahan dengan cara aljabar memiliki kaitan erat dengan komponenkomponen vektor. Komponen-komponen vektor meliputi komponen x dan y.
Komponen x adalah suatu vektor yang terdapat pada sumbu x. Vektor A pada
sumbu x dinyatakan dengan Ax = A cos , sedangkan komponen y adalah
A
A +sinA
vektor-vektor yang terdapat pada sumbu
ini dinyatakan dengan
Ay=y.=AKomponen
x
y
. Dengan demikian, vektor A dinyatakan dengan
1 - 13
Sistem cgs berbasis centimeter, gram, dan sekon. Sistem ini adalah sistem
metrik yang diturunkan langsung dari Sistem Internasional. Centimeter, gram,
dan sekon adalah satuan standar untuk panjang, massa, dan waktu.
Sementara British Engineering System memakai standar foot untuk panjang,
pound untuk gaya, dan sekon untuk waktu.
1 - 14
Sebagai contoh, sebuah meja lebarnya 21,5 inci, Jika dinyatakan dalam
centimeter, kita harus menggunakan faktor konversi, dengan ketentuan bahwa
1 in. = 2,54 cm, atau jika ditulis dengan cara lain 1 = 2,54 cm/in.
Karena mengalikan yang satu tidak mengubah apa-apa, jadi lebar meja dalam
centimeter adalah
cm
= 54,6 cm
in
cm
2 = (1,25 in2)
1,25 in. = (1,25 in. ) 2,54
in
cm 2
6,45 2 = 8,06 cm2
in
C. Analisis Dimensi
Dalam fisika banyak besaran yang sebenarnya terbentuk atau tersusun atas
besaran lain, atau besaran yang satu dengan lainnya sebenarnya sejenis.
Misalnya, jarak yang ditempuh partikel selama bergerak lurus dengan keliling
suatu lingkaran adalah dua besaran sejenis yang sama-sama merupakan
besaran panjang. Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satu satuan waktu.
Artinya, besaran kelajuan tersebut sebenarnya tersusun dari besaran panjang
dibagi waktu. Gambaran yang menggambarkan bagaimana suatu besaran
terbentuk atau tersusun dari besaran-besaran lain disebut dengan dimensi.
Seperti yang telah disebutkan pada bagian terdahulu, ada tujuh besaran pokok
yang satu dengan lain satuannya didefinisikan secara independen. Untuk
besaran-besaran mekanik, massa, panjang, dan waktu merupakan besaran
pokok yang biasa membentuk besaran-besaran lainnya. Besaran-besaran
tersebut diberi notasi dimensi M untuk massa, L untuk panjang dan T untuk
waktu.
Dalam hal contoh di atas (kelajuan), dimensinya adalah [v] = L/T = LT-1.
Dimensi ini diperoleh dari definisi bahwa kelajuan adalah jarak tempuh dibagi
waktu. Jarak tempuh termasuk besaran panjang, dan dimensinya L,
sedangkan besaran waktu memiliki dimensi T. Dengan demikian, dimensi
kelajuan menjadi L/T = LT-1 dengan satuan m/s, km/jam, atau lainnya.
Kegiatan yang telah dilakukan pada besaran kelajuan di atas disebut analisis
dimensi. Selain dapat menggambarkan suatu besaran dalam besaran lain,
1 - 15
D. Notasi Ilmiah
Salah satu bahasa fisika adalah angka. Rentangan angka dalam dunia fisika
sangat besar. Sebagai contoh, jarak antara bumi ke matahari sekitar
150.000.000 kilometer (km), massa bumi sekitar
5.980.000.000.000.000.000.000.000 kilogram (kg), dan diameter atom sekitar
0,0000000001 meter (m). Angka-angka tersebut tentu sangat besar dan
sangat merepotkan jika harus ditulis demikian. Untuk menyederhanakan
angka-angka tersebut, para ahli menyarankan penggunaan pangkat 10.
Dengan penggunaan pangkat 10 ini, jarak antara bumi ke matahari adalah 1506
km, massa bumi 5,98 x 1024 kg, dan diameter atom dapat ditulis 10-10 m.
Dalam notasi ini, 103 menyatakan 1000 dan 10-5 berarti 0,00001. Penggunaan
pangkat 10 tersebut dinamakan dengan notasi ilmiah.
Latihan
1. Bedakanlah antara besaran pokok, besaran turunan, besaran vektor, dan
besaran skalar!
2. Lakukanlah analisis dimensi terhadap kecepatan dan usaha?
Rangkuman
1. Besaran fisika dapat berupa besaran pokok atau besaran turunan.
2. Besaran juga dapat dipilah menjadi besaran skalar dan besaran vektor.
3. Besaran pokok adalah besaran-besaran yang membentuk besaran
turunan. Contohnya adalah panjang, massa, dan waktu. Besaran turunan
adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok.
Contohnya volume, kecepatan, dan luas.
4. Besaran skalar tidak memiliki arah sedang besaran vektor memiliki besar
dan arah.
1 - 16
1 - 17
1 - 18
1 - 19
1 - 20
1 - 21
Pedoman Penilaian
1 - 22
Daftar Pustaka
1 - 23