Bab 8 Pengantar Geometri Non Euclid
Bab 8 Pengantar Geometri Non Euclid
191
193
Teorema akibat
Ada tak berhingga garis yang sejajar dengan suatu
garis yang melalui suatu titik di luar garis itu.
Bukti :
Misalkan diketahui garis l dan titik P.
Gunakan teorema l dan misalkan R sebarang titik
yang terletak di dalam daerah APB (Gambar 4.1).
Maka garis PR (kecuali titik P) seluruhnya termuat
dalam daerah APB dan APB dan tidak
memotong garis l yang termuat dalam APB. Jadi
PR / / l.
Karena terdapat tak berhingga garis yang seperti
PR, berarti teorema akibat terbukti.
Sungguh menarik kalau kita bandingkan
Teorema 6.1 di atas dengan situasi dalam geometri
Euclides (yang hanya sebagian garis dapat termuat
dalam daerah suatu sudut). Karena dalam geometri
bidang Euclides sebuah garis yang melalui titik dalam
daerah sudut akan memotong sudut di dua titik atau
satu titik. Jadi hanya sebuah segmen garis saja yang
bisa termuat dalam daerah sudut, atau hanya sebuah
sinar garis saja.
195
197
m
l
199
l
Q
Bukti :
Misalkan a adalah sudut yang kecil.
Akan kita tunjukkan bahwa ada titik R pada l yang
terletak di sebelah kanan PQ sedemikian hingga
PRQ < a.
Pertama, kita bentuk barisan sudut-sudut :
PR1Q, PR2Q, ..,
yang setiap suku tidak lebih besar dari suku
sebelumnya.
Perhatikan gambar berikut ini.
1
b
2n
Dengan memilih n cukup besar
1
diperoleh n b < a.
2
bn = PRnQ <
maka bisa
201
Bukti :
Misalkan l suatu garis dan P di luar l. Kita buat
garis m melalui P sejajar l dengan cara biasa sebagai
berikut :
Misal PQ l di Q, dan m PQ di P.
Menurut postulat kesejajaran Lobachevsky ada
garis lain yaitu garis n yang melalui P dan sejajar l.
Salah satu sudut yang dibentuk n dengan PQ
adalah lancip.
Misalkan : X titik pada n sedemikian hingga QPX
lancip
Y titik pada m dan n di sebelah kanan sisi PQ
seperti X.
a = XPY.
Maka QPX = 900 a
l
Q
203
l
Q
Teorema 7. 3
Jumlah besar sudut setiap segitiga kurang dari 180 0.
Bukti :
Menurut akibat 2 teorema 6.6 (geometri netral) :
Jika ada sebuah segitiga yang jumlah besar
sudutnya kurang dari 1800, maka setiap segitiga
jumlah besar sudutnya juga kurang dari
1800 (1)
Menurut Teorema 7.2 (geometri Lobachevsky) :
Ada sebuah segitiga yang jumlah besar sudutnya
kurang dari 1800. (2)
Berdasarkan (1) dan (2) maka jumlah besar sudut
setiap segitiga kurang dari 1800.
Akibat 1 Teorema 7.3
Jumlah besar sudut-sudut dalam segiempat kurang
dari 3600.
Akibat 2 Teorema 7.3
Tidak ada persegipanjang.
Meskipun Teorema 7.3 tersebut berbeda dengan
teorema serupa pada geometri Euclides, mungkin anda
masih tetap berasumsi bahwa jumlah besar sudut
suatu segitiga itu konstan, seperti pada geometri
Euclides. Hal ini tidak mungkin pada geometri
Lobachevsky, di mana jumlah besar sudut suatu
segitiga bervariasi antara 00 dan 1800.
Diskusikan
Buktikan bahwa ada dua segitiga dengan jumlah besar
sudut yang berbeda. Dapatkah anda menjumpai lebih
dari dua ?
Pengantar Geometri Non-Euclides/
205
Bukti :
Andaikan teorema 4 salah. Berarti ada dua segitiga,
misal ABC dan ABC sedemikian hingga : A =
A, B = B, C tetapi kedua segitiga tersebut
tidak kongruen. Jadi AB AB (Jika AB = AB tentu
kedua segitiga tersebut kongruen dengan sd-ss-sd).
Demikian pula jika AC AC dan BC BC.
207
209
Teorema 7.6
Defect adalah fungsi luas pada segitiga.
Bukti :
Sesuai dengan Teorema 7.3, sifat a) berlaku, sifat b)
juga memenuhi, karena segitiga-segitiga yang
kongruen mempunyai sudut-sudut yang bersesuaian
sama, sehingga jumlah sudutnya sama dan defectnya
juga sama.
A
211
R
P
Q
B
ABC
ABC
ABC
ABC
ABC
ABC
213
Bukti:
Akan kita tunjukkan bahwa untuk sebarang dua
garis l dan l, maka tidak ada tiga titik di l yang
jaraknya sama dari titik di l. Misalkan A, B, dan C
adalah tiga titik berbeda pada l, dengan B di antara
A dan C.
Dari A, B, dan C tarik garis tegaklurus ke l, yang
masing-masing memotong l di A, B dan C.
Misalkan AA = BB = CC.
Dari AA = BB, AAB = BBA dan AB = BA
Jadi : AAB BBA.
Akibatnya AB = BA
214 /Pengantar Geometri Non-Euclides
215
217
219
Bukti :
m
n
B
A
C
221
223
Teorema 7.15
Semua garis yang tegak lurus pada suatu garis,
berpotongan pada titik yang disebut kutup dari garis
itu dan sebaliknya setiap garis melalui kutub suatu
garis tegaklurus pada garis itu.
Teorema 7.16
Dalam sebarang segitiga ABC dengan C = 900, sudut
A kurang dari sama dengan atau lebih besar dari 90 0,
tergantung dari segmen BC kurang dari, sama dengan
atau lebih besar dari jarak polar q.
Teorema 7.17
Jumlah besar sudut-sudut suatu segitiga lebih besar
dari 1800.
Teorema 7.18
Jumlah besar sudut-sudut suatu segiempat lebih besar
dari 3600.
Teorema 7.19
Sudut-sudut puncak dari segiempat Saccheri sama dan
tumpul.
Teorema 7.20
Dalam segiempat Lambert ABCD dengan A = B =
C = 900, maka sudut keempat D tumpul.
Teorema 7.21
Tidak ada persegi dalam Geometri Elliptic.
Teorema 7.22
Dua segitiga yang sebangun adalah kongruen.
Teorema-teorema, di atas tidak kita buktikan di
sini, tetapi dapat kita yakini dengan menggunakan
model.
Pengantar Geometri Non-Euclides/
225
227
229