Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN

LAYANAN BIMBINGAN KONSELING (RPLBK)


SMP N 2 SEWON
1. Materi/Topik Bahasan
2. Bidang Bimbingan
3. Jenis Layanan
4. Fungsi Layanan
5. Sasaran Layanan
6. Tempat Penyelengaraan
7. Waktu Penyelengaraan
8. Pihak yang Dilibatkan
9. Metode
10. Tujuan Layanan

: Berpikir Kreatif (Out of The Box)


: Pribadi dan Belajar
: Layanan Dasar (Bimbingan Klasikal)
: Pemahaman dan pengembangan
: IX A, B
: Ruang kelas
: 1 x 40 menit (Agustus Minggu ke- 4)
: Guru pembimbing
: Games
: 1) Siswa mampu meningkatkan kreatifitas dalam dirinya
2) Siswa mampu melatih daya imajinasi dalam dirinya
3) Siswa mengetahui berbagai cara untuk menyelesaikan
masalah pribadi maupun belajar
4) Siswa dapat mengetahui cara memecahkan masalah pada

berbagai aspek kehidupan


11. Penyelengara Layanan : Mahasiswa praktikan
12. Uraian Kegiatan Skenario :
Uraian Kegiatan
Tahap
Uraian Kegiatan
Pendahuluan 1. Salam, presensi, membina hubungan baik
2. Menyampaikan tujuan dan kegiatan yang akan
dilaksanakan
3. Apersepsi
Kegiatan Inti 1. Mengajak siswa berpikir:
Guru BK menanyakan sejauh mana pemahaman
siswa mengenai pentingnya berpikir kreatif
2. Siswa merasa bertambah pengetahuannya:
Guru BK menjelaskan pentingnya berpikir kreatif
dalam memecahkan suatu permasalahan
3. Mengetahui sikap siswa:
Siswa bisa menentukan sikap yang dimiliki agar
menjadi orang yang kreatif.
Siswa aktif dalam kelompok.
Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok kecil
yang heterogen.
4. Menggali respon siswa/ siswa bertindak:

Waktu
10 menit
25 menit

Siswa terlibat aktif dalam kelompok dan mampu


mengembangkan daya berpikir kreatifnya melalui
games dimana masing-masing kelompok diberi
tugas untuk berdiskusi dan menulis out of the box
atau manfaat dari pensil selain untuk menuis.
Masing-masing siswa memberikan dua gagasan
atau lebih.
5. Mengarahkan siswa bertanggung jawab terhadap
tugas yang diberikan:
Masing-masing kelompok mempresentasikan atau
membacakan hasil diskusi out of the box dari fungsi
pensil tersebut.
Anggota kelompok

yang

lain

memberikan

tanggapan.
Penutup
1. Menyimpulkan hasil kegiatan layanan
5 menit
2. Evaluasi
13. Media yang digunakan : Pensil dan kertas
14. Sumber atau referensi
: Buku dan Internet ;
a. Suwarjo; Eva Imania E. 2010. 55 Permainan (Games)
dalam Bimbingan dan Konseling. Yogyakarta : Paramitra
Publishing.
b. http://id.wikipedia.org/wiki/Daya_cipta.
Diakses pada tanggal 22 Agustus 2014. Jam:
19.26 WIB.
c. http://manajemenproyekindonesia.com/?
p=1323. Diakses pada tanggal 22 Agustus
2014. Jam: 19.30 WIB.
15. Rencana Penilaian
Jenis
Laiseg

Kegiatan
Mengamati antusiasme siswa selama proses kegiatan
layanan berlangsung
Memberikan pertanyaan

kepada

seluruh

siswa

mengenai pengalaman apa atau kesan apa yang


Laijapen

diperoleh setelah mengikuti games out of the box ini


Guru BK menanyakan kepada seluruh siswa usaha apa
yang

Laijapang

akan

dilakukan

untuk

mengembangkan

kreativitasnya.
Melakukan observasi sejauhmana siswa mampu

Keterangan

berfikir

kreatif

berkenaan

dengan

hal-hal

di

sekelilingnya

Bantul, Agustus 2014


Mengetahui,
Guru BK SMP N 2 Sewon

Mahasiswa Praktikan

Suprihatin, S.Pd.

Nunung Irawati

NIP. 19650403 199003 1 009

NIM 11104241042

Materi Berpikir Kreatif


OUT OF THE BOX
Out Of The Box dilakukan secara berkelompok untuk meningkatkan kreatifitas dan
melatih daya imajinasi dalam diri peserta didik.
Langkah permainan :
1. Peserta didik dibagi dalam 4 kelompok.
2. Membagikan kertas dan pensil di masing-masing kelompok.
3. Masuk ke permainan, pembimbing memberikan waktu 10 menit bagi masing-masing
kelompok untuk berdiskusi dan menulis out of the box atau manfaat dari pensil
tersebut. Dan masing-masing anak memberikan dua gagasan atau lebih.
4. Hasil dari masing-masing kelompok mengenai out of the box atau manfaat dari pensil
dipresentasikan atau dibacakan untuk dibandingkan antar kelompok.
Variasi permainan :

Benda yang dijadikan out of the boxbisa diganti dengan benda lain seperti : bolpen,
spidol, buku tulis, penggaris, sepatu, atau apa saja yang ada di sekitar kita. Permainan ini juga
bisa dilakukan tanpa berkelompok, yaitu dengan langsung menunjuk anak untuk
menyebutkan manfaat dari suatu benda.
Evaluasi dan Refleksi :
1.
2.
3.
4.

Apakah faktor kesulitan dan kemudahan dalam pembuatan daftar fungsi pensil ?
Bagaimana menggali pikiran supaya menghasilkan ide kreatif ?
Apakah fungsi kreatif dalam permainan ini ?
Apakah manfaat dari permainan ini ?
Poin belajar yang diperoleh :
Melalui berbagai pertanyaan dan diskusi dalam kelompok, konselor/ guru Bimbingan

dan Konseling/ mahasiswa paktikan/ fasilitator memfasilitasi peserta didik untuk menemukan
pion-poin

penting

dalam

belajar

bahwa

paradigma

yang

telah

terbentuk

akan

mengatakanbahwa hal itu sulit atau mustahil, tetapi dengan daya imajinasi dan kreatifitas
serta kemauan yang kuat, hal yang dianggap sulit atau mustahil itu pasti bisa dilakukan.
Apabila dalam kelompok terdapat 10 orang, maka masing-masing memberikan ide
tentang fungsi pensil atau benda lainnya masing masing 2 atau sebanyak-banyaknya.
Seharusnya jumlah yang dihasilkan sebanyak 20 fungsi ata lebih yang berbeda. Apabila
jumlahnya jauh lebih banyak, menunjukkan bahwa tingkat kreatifitas peserta didik sangat
bagus.
Hal penting lainnya adalah menyatukan berbagai pemikiran kreatif sehingga seluruh
peserta didik dapat memahami dan menyadari fungsi pensil atau benda lainnya tidak hanya
untuk hiasan, namun masih ada 20 atau lebih fungsi pensil yang lainnya. Sehingga dapat
dibayangkan bahwa benda sekecil pensil dapat digunakan secara berbeda untuk
kepentingan yang sangat luas.
Definisi dan Manfaat Kreatifitas
Berpikir kreatif adalah proses berpikir yg menghasilkan kreativitas. Kreativitas sangat
penting untuk menyiasati segala keterbatasan yg kita miliki, memecahkan masalah pada
berbagai aspek kehidupan, sekaligus menghasilkan peluang atau karya baru untuk
memudahkan kehidupan kita. Kreativitas merupakan bahan bakar yg menghasilkan energi

atau gairah. Kreativitas tidak terbatas pada kreativitas besar (big C) yg sifatnya mahakarya
seperti lukisan Da Vinci. Ada pula yg namanya kreativitas kecil (litle c), yaitu kecerdikan
yg di gunakan untuk memecahkan masalah sehari-hari.
Langkah-langkah Meningkatkan Kreatifitas

Ubahlah cara berpikir Anda dari negatif ke positif. Semakin positif cara berpikir
Anda, membuat Anda semakin percaya diri dan optimis dalam menghadapi
permasalahan. Selanjutnya Anda akan semakin kreatif dalam mencari solusi segala
permasalahan Anda.

Tulislah secara detail mengenai situasi kesulitan yg Anda hadapi, Tulislah segala
hal yg berkaitan dengan tantangan Anda, Apa yg menjadi penyebab Anda tertekan?
Apa yg Anda kuatirkan? Ini bukan berarti berpikir negatif, tapi untuk mencari jalan
keluar dari permasalahan tersebut.

Selalu bertanya, Berlatihlah juga untuk menjawab sebuah permasalahan atau


pertanyaan dari sudut pandang yg berbeda. Misalnya bisnis Anda sedang menurun,
kenapa menurun? mengapa penjualannya menurun? apa karena semakin banyak
kompetitor? Dengan semakin banyak pertanyaan yg dapat Anda buat, maka Anda
akan terpacu untuk semakin kreatif mencari solusinya.

Anda harus Take Action (Bertindak), Bertindaklah, sibukkanlah diri, dan terus
bergerak. Tentukan Prioritas Tujuan. Semakin cepat dan semakin jelas tujuan,
semakin kreatif diri dalam mencapai tujuan.

Mencari Sudut Pandang Lain. Salah satu latihan untuk mengasah kreatifitas adalah
dengan mencoba memandang sesuatu dari perspektif lain yg sama sekali baru.
Misalnya : ambil sebuah pensil, lalu pikirkanlan dan tuliskanlah sebanyak mungkin
ide anda terhadap kegunaan pinsil tersebut selain untuk menulis misalnya sebagai
tusuk konde, sumpit makan, dsb.

Menciptakan Sesuatu. Salah satu kegiatan yg menuntut tingkat kreatifitas tinggi


adalah menciptakan karya seni. Untuk itu cobalah untuk menciptakan sesuatu yg bisa

digolongkan kepada sebuah karya seni. Cobalah untuk membuat barang-barang seni
dari benda-benda di sekitar Anda. Tekankanlah pada prosesnya, bukan pada hasilnya.
Creativity can solve almost any problem. The creative act, the defeat of habit by originality
overcomes everything. Kreativitas dapat memecahkan hampir semua masalah. Tindakan
kreatif, sikap kuat yg pada dasarnya mengatasi semuanya.George Lois (Designer, penulis,
pemimpin periklanan berkebangsaan Amerika)

Anda mungkin juga menyukai