TIARA
VIODELF
(RSA1C1110
01)
A.
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/1
Materi pokok
: Termokimia
Alokasi Waktu
: 2 x 2JP
Kompetensi Inti
KI 1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalamberinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulandunia.
KI 3 :Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasankemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 :Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B.
Indikator
1.
2.
3.
4.
C.
Materi Pembelajaran
1. Penentuan harga H reaksi berdasarkan eksperimen
Kalor jenis dan kapasitas kalor
Kalorimetri
2. Penetuan harga H reaksi berdasarkan Hukum Hess
3. Penentuan harga H reaksi berdasarkan data H pembentukan standar
4. Penentuan harga H reaksi berdasarkan data energi ikatan
E. Metode Pembelajaran
a.
b.
c.
Pendekatan Pembelajaran
Model Pembelajaran
Metode Pembelajaran
: Pendekatan Scientific
: ADDIE
: Ceramah, diskusi,tanya jawab, dan penugasan
F. Kegiatan Pembelajaran 1
1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 3-4 orang
2. Siswa diberi pengarahan dan petunjuk prosedur pelaksanaan pembelajaran dengan
menggunakan model pembelajaran ADDIE.
Kegiatan
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
1. Guru membuka pelajaran dengan salam
2. Guru meminta siswa untuk memulai
Alokasi Waktu
10 menit
Pendahuluan
Kegiatan Inti
70 menit
1. Melakukan percobaan mengenai H reaksi
berdasarkan percobaan menggunakan
kalorimeter
Siswa melakukan percobaan H
reaksi.
Siswa menyiapkan alat dan bahan
agar dapat melakukan percobaan
dengan baik.
Siswa menyiapkan
kalorimeter sederhana,
termometer, gelas kimia serta
larutan NaOH, HCl dan
aquades.
Siswa mengukur temperatur
50 ml HCl dalam kalorimeter
menggunakan termometer
Siswa mengukur temperatur
50 ml NaOH menggunakan
termometer
Siswa mencampurkan dan
mengaduk-aduk kedua larutan
dalam kalorimeter.
Siswa mencatat suhu selama 5
menit dengan selang waktu
menit pada tabel hasil
percobaan.
Menghitung H reaksi
berdasarkan percobaan
Mengasosiasi
Siswa mengidentifikasi
perubahan suhu awal larutan
dengan suhu campuran
berdasarkan hasil pengamatan
yang diperoleh.
Siswa menentukan H reaksi
berdasarkan data hasil
percobaan.
Siswa menyimpulkan hasil percobaan
dan dihubungkan dengan H reaksi.
Siswa mengukur temperatur
suhu awal larutan dengan suhu
campuran akhir pada setiap
interval waktunya.
10 menit
F. Kegiatan pembelajaran 2
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
1. Memeriksa kehadiran siswa.
Alokasi
waktu
10 menit
uan
Mengamati
1.
Experimenting
70 menit
1.
2.
3.
hasil
dskusi
kelompok
dengan
10
pelajaran.
2. Memuji semua kelompok atas proses belajar mereka pada
menit
saat itu.
3. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
memberikan tugas.
4. Menginformasikan topik yang akan dipelajari pada
Pertemuan berikutnya
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN 3
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
1.
2.
Alokasi
waktu
10 menit
3.
4.
Pendahul
uan
5.
Mengamati
6.
7.
pembentukan standar
Guru menampilkan slide tentang menghitung
H pembentukan standar
9. Guru menanyakan kepada siswa tentang beberapa masalah,
8.
Experimenting
11. Membentuk kelompok belajar secara heterogen
12. Guru memberikan latihan/soal dalam bentuk LKPD (Lembar
Kerja Peserta Dididk) untuk menghitung H pembentukan
standar.
13. Memperhatikan perkembangan diskusi siswa dalam kelompok
dengan cara mendatangi setiap kelompok dan menanyakan
mengenai kesulitan yang ditemui.
70 menit
Asosiasi
14. Setelah melakukan diskusi akan didapat suatu informasi. Guru
meminta siswa untuk menghubungkan informasi yang mereka
dapatkan dengan materi yang telah mereka pelajari sehingga
akan didapat kesimpulan.
Komunikasi
15. Mempresentasikan hasil dskusi kelompok dengan menuliskan
penyelesaian soal (masalah) di papan tulis
16. Guru memberikan kesempatan pada kelompok lain untuk
bertanya dan memberikan pendapat.
17. Guru memberikan tanggapan tentang hasil diskusi dari
masing-masing kelompok tersebut.
Penutup
10
pelajaran.
19. Memuji semua kelompok atas proses belajar mereka pada saat
menit
itu.
20. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan
tugas.
21. Menginformasikan topik yang akan dipelajari pada Pertemuan
berikutnya
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN 4
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
1.
2.
3.
Pendahul
4.
uan
5.
Alokasi
waktu
10 menit
Mengamati
6.
7.
8.
9.
Inti
Experimenting
10. Membentuk kelompok belajar secara heterogen
11. Guru memberikan latihan/soal dalam bentuk LKPD (Lembar
Kerja Peserta Dididk) untuk menghitung H reaksi
berdasarkan data energi ikatan
12. Memperhatikan perkembangan diskusi siswa dalam kelompok
dengan cara mendatangi setiap kelompok dan menanyakan
mengenai kesulitan yang ditemui.
Asosiasi
13. Setelah melakukan diskusi akan didapat suatu informasi. Guru
meminta siswa untuk menghubungkan informasi yang mereka
dapatkan dengan materi yang telah mereka pelajari sehingga
akan didapat kesimpulan.
Komunikasi
14. Mempresentasikan hasil dskusi kelompok dengan menuliskan
penyelesaian soal (masalah) di papan tulis
15. Guru memberikan kesempatan pada kelompok lain untuk
70 menit
Penutup
10
pelajaran.
18. Memuji semua kelompok atas proses belajar mereka pada saat
menit
itu.
19. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan
tugas.
20. Menginformasikan topik yang akan dipelajari pada Pertemuan
berikutnya
Internet
http://rinioktavia19942.wordpress.com/kimia-kelas-xi/semesteri/termokimia/penentuan-perubahan-entalpi-reaksi/
H. Penilaian
No
Aspek
1.
Sikap
2.
Pengetahuan
3.
Ketrampilan
Mekanisme dan
Prosedur
Observasi Kerja
Kelompok
Penugasan
Tes Tertulis
Kinerja Presentasi
Laporan Praktik
Instrumen
- Lembar Observasi
-
Soal Penugasan
Kinerja Presentasi
Rubrik Penilaian
Keterangan
I.EVALUASI
Selesaikan soal berikut:
1. 50 mL larutan HCl 1M yang suhunya 22C dicampurkan dengan 50 mL larutan
NaOH 1 M yang suhunya 22C. Pada reaksi tersebut terjadi kenaikan suhu sampai
28,87C. Tentukan, HR netralisasi dan tulis persamaan termokimia reaksi tersebut.
2. Tentukan H reaksi pembakaran C2H6 jika diketahui:
HfC2H6 = 84,7 kJ mol1, HfCO2 = 393,5 kJ mol1, HfH2O = 285,8 kJ
mol1.
3. Tentukan perubahan entalpi pembentukan gas SO3 jika diketahui:
S(s) + O2(g) SO2(g) H = 296,8 kJ
SO2(g) + 1/2 O2(g) SO3(g)
H = 99,2 kJ
4. Diketahui reaksi: C2H4 + HBr
C2H5Br
Jika energi ikatan C=C adalah 609 kJ, C-H= 417,06 kJ, H-Br = 367,05 kJ, C-Br =
285,6 kJ dan C-C 349,44 kJ maka tentukan H reaksi tersebut.
Kunci jawaban
1. Penyelesaian:
Jumlah mol HCl = 50 mL x 1 M = 50 mmol = 0,05 mol
Jumlah mol NaOH = 50 mL x 1 M = 50 mmol = 0,05 mol
Volum larutan = volum air = 100 mL
Massa larutan = massa air = 100 mL x 1 gmL1 = 100 g
q = m x c x t
= 100 g x 4,2 J.g1 C1.(28,87 C 22 C)
= 2885,4 J = 2,8854 kJ
HR = q
HR untuk 0,05 mol H2O = 2,8854 kJ
H reaksi untuk 1 mol H2O =2,8854 kJ
0,05 mol = 57,71 kJ mol1
Persamaan termokimianya:
HCl(aq) + NaOH(aq) NaCl(aq) + H2O(l) HR = 57,71 kJ mol1.
2. Penyelesaian:
C2H6(g) + 3 1/2 O2(g) 2 CO2(g) + 3 H2O(l)
HRC2H6 = [2.HfCO2(g) + 3.HfH2O(l)] [HfC2H6(g) + 3 1/2HfO2(g)]
= [2.(393,5) + 3. (285,8)] [84,7 + 0] = 1559,7 kJ
Jadi, H pembakaran C2H6 adalah 1559,7 kJ
3. Penyelesaian
4. Jawab:
H reaksi
= Jumlah energi pemutusan ikatan Jumlah energi pembentukan ikatan
= ( 4C-H + C=C + H-Br ) ( 5 C-H + C-C + C-Br )
= ( C=C + H-Br ) ( C-H + C-C + C-Br )
= ( 609 kJ + 367,05 kJ ) ( 417,06 kJ + 349,44 kJ + 285,6 kJ )
= - 76,05 kJ
Tiara Viodelf
NIM: RSA1C111001
Lampiran materi
1. Materi Pokok
Perubahan entalpi (H) suatu reaksi dapat ditentukan melalui berbagai cara
yaitu melalui eksperimen, berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan (Hfo),
berdasarkan hukum Hess, dan berdasarkan energi ikatan.
1.
2 CO2(g) + 3 H2O(l)
3.
CO2(g)
H = -394 kJ
H3
O2(g)
H1 = -111 kJ
CO(g) + O2(g)
H2 = -283 kJ
H3
= H1 + H2
= 111 kJ + (283 kJ)
= 394 kJ
Cara 3
C(s) + O2(g)
CO(g) + O2(g)
C(s) + O2(g)
CO(g)
CO2(g)
CO2(g)
H = - 111 kJ
H = 283 kJ +
H = 394 kJ
Pada cara 1, reaksi berlangsung satu tahap, sedangkan cara 2 dan cara 3
berlangsung dua tahap. Ternyata dengan beberapa cara, perubahan entalpinya
sama yaitu 394 kJ.
Seorang ilmuwan, German Hess, telah melakukan beberapa penelitian
perubahan entalpi ini dan hasilnya adalah bahwa perubahan entalpi reaksi dari
suatu reaksi tidak bergantung pada jalannya reaksi, apakah reaksi tersebut
berlangsung satu tahap atau beberapa tahap. Penemuan ini dikenal dengan
Hukum Hess yang berbunyi:
Perubahan entalpi hanya bergantung pada keadaan awal dan keadaan akhir
reaksi.
Berdasarkan penelitian Hess ini, perubahan entalpi suatu reaksi yang
tidak dapat ditentukan dengan kalorimeter dapat ditentukan dengan perhitungan.
4.
energy ikatan. Makin kuat ikatan makin besar energi yang diperlukan. Beberapa
harga energi ikatan dapat dilihat pada Tabel 2.
Pada Tabel 2, energi ikatan H H = 436 kJ mol 1, berarti untuk
memutuskan ikatan H H menjadi atom-atom H dalam satu mol gas H 2
diperlukan 436 kJ mol1. Harga energi ikatan dapat dipakai untuk menentukan
H suatu reaksi.
HR = energi ikatan yang diputuskan energi ikatan yang dibentuk
Dengan rumus tersebut dapat pula ditentukan energi ikatan rata-rata suatu
molekul dan energi yang diperlukan untuk memutuskan salah satu ikatan atau
energi ikatan disosiasi dari suatu molekul.
Contoh Soal
Dengan menggunakan harga energi ikatan, hitunglah (H reaksi:
CH4(g) + 4 Cl2(g)
Penyelesaian :
CCl4(g) + 4 HCl(g)
4C H = 4 . 415 = 1660 kJ
4C Cl = 4 . 330 = 1320 kJ
4H Cl = 4 . 432 = 1728 kJ +
2632 kJ
H reaksi
= 2632 kJ 3048 kJ
= 416 kJ
3048 kJ