Anda di halaman 1dari 6

PERANGKAT PEMBELAJARAN RENCANA AKSI 1

PPG DALJAB KATEGORI 1 UNIVERSITAS MATARAM

Mata Pelajaran : Fisika Kelas X

Nama Guru : Dewi Handayani, S.Si

NIP PPPK : 198505022022212044

Sekolah : SMK Negeri 3 Selong

KABUPATEN LOMBOK TIMUR,

NUSA TENGGARA BARAT


TAHUN 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 3 Selong


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : X / Genap
Materi Pokok : Suhu dan Kalor
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

A. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar Indikator
3.11 Menganalisis proses pemuaian, perubahan Pertemuan 1
wujud zat dan perpindahan kalor dengan  Memahami konsep suhu (C2)
konsep suhu dan kalor  Menentukan skala suhu dengan
termometer serta konversinya (C3)

4.11 Menyajikan Menggunakan alat sederhana Melakukan percobaan tentang suhu dan
dalam percobaan yang berhubungan pengukurannya
dengan suhu kalor

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu :
1. Menjelaskan konsep suhu melalui kegiatan eksperimen dan diskusi kelompok dengan tepat.
2. Menentukan skala suhu menggunakan termometer serta konversinya melalui kegiatan
eksperimen dengan teliti dan tepat
C. Materi Ajar
Materi Pokok: Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor
1. Suhu dan Pengukurannya
Fakta
 Semua benda memiliki suhu yang berbeda-beda.
Konsep
 Derajat panas atau dinginnya benda disebut suhu. Benda bersuhu tinggi terasa lebih
panas dibandingkan benda bersuhu rendah
Prosedur
 Melakukan percobaan suhu dan pengukurannya.

D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : Demonstrasi, Eksperimen, Diskusi Tanya jawab
Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)

E. Sumber Belajar, Alat dan Bahan


Sumber Belajar
 Sudirman. 2018. Fisika untuk SMK/MAK Kelas X Bidang Teknologi dan Rekayasa.
Jakarta. Erlangga
 https://www.synaoo.com/suhu-dan-kalor-rangkuman-materi-fisika/
 LKPD
Media
 LCD
 Laptop
 Power Point
Alat/Bahan
 Wadah
 Air keran, air es dan air hangat
 Termometer

F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama (Alokasi Waktu 2 x 45 menit)
Dengan indikator
 Memahami konsep suhu (C2)
 Menentukan skala suhu dengan termometer serta konversinya (C3)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Persiapan Situasi Kelas 10 menit
 Mengkondisikan situasi kelas
 Guru dan siswa berdoa menurut agama dan kepercayaan
masing-masing.
 Guru mengabsen siswa.
Apersepsi
 Guru mengajak siswa mengingat kembali materi tentang
suhu dan kalor yang dipelajari saat di tingkat sebelumnya.

Motivasi
 Guru memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan
Pernahkah kalian demam ? apa yang kalian rasakan
ketika demam?
 Dapatkah kalian mengetahui berapa tingkat atau derajat
panas tubuh yang demam dengan menggunakan tangan?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran, peserta didik diharapkan
mampu :
1. Menjelaskan konsep suhu melalui eksperimen dan
diskusi kelompok dengan tepat.
2. Menentukan skala suhu menggunakan termometer serta
konversinya melalui kegiatan eksperimen dengan teliti
dan tepat
Inti Sintaks Problem Based Learning 70 menit
FASE 1 . Mengorientasikan peserta didik pada masalah
Mengamati Video
https://www.youtube.com/watch?v=AbvH30eRl3s

 Peserta didik mengamati permasalahan yang telah


diberikan

Menanya
 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk bertanya mengenai apa yang sedang diamati
Pertanyaan yang diharapkan muncul adalah apakah
dengan merasakan oleh tangan bisa digunakan untuk
mengetahui tingkat atau derajat panas dinginnya benda
(Critical Thinking)

FASE 2. Mengorganisasikan kegiatan pembelajaran


 Peseta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
 Guru membagikan LKPD serta menjelaskan cara
pengisiannya

FASE 3. Membimbing penyelidikan mandiri maupun


kelompok
Mengeksplorasi
 Peserta didik melakukan kegiatan eksperimen secara
berkelompok tentang pengukuran suhu dengan
mengikuti panduan pada LKPD (Collaboration)
 Guru mengontrol dan membimbing peserta didik dalam
melakukan eksperimen tentang pengukuran suhu

FASE 4. Mengembangkan dan menyajikan karya


Mengasosiasikan
 Peserta didik mendiskusikan jawaban dari permasalahan
secara berkelompok (Collaboration)
 Peserta didik mengolah data hasil percobaan berupa
konversi skala suhu (Creative Thinking)
 Guru membimbing peserta didik untuk mengolah data
dan menarik kesimpulan

FASE 5. Menganalisis dan mengevaluasi


Mengkomunikasikan
 Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
diskusi di depan kelas (Communication)
 Mendiskusikan pemecahan masalah jika ada perbedaan
jawaban.
 Guru menilai kemampuan peserta didik dalam
berkomunikasi lisan
 Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan
 Guru memberikan penguatan setelah diskusi dan
presentasi
 Guru memberikan evaluasi pembelajaran terkait materi
Penutup  Guru bersama peserta didik merefleksi hasil 10 menit
pembelajaran.
 Guru menyampaikan informasi tentang materi pada
pertemuan berikutnya adalah tentang pengaruh kalor
terhadap perubahan suhu dan kalor jenis.
 Guru memberikan tugas individu
 Menutup kegiatan dengan sama sama berdoa

G. Penilaian Proses dan Hasil Belajar


 Penilaian sikap
Teknik Penilaian : Non tes
Bentuk penilaian : berupa observasi motivasi belajar siswa
 Penilaian pengetahuan
Teknik Penilaian : tes tertulis
Bentuk Penilaian : berupa uraian
 Penilaian keterampilan
Teknik Penilaian : Non tes
Bentuk penilaian : Observasi kegiatan praktikum/eksperimen

H. Remidial dan Pengayaan


 Remidial : Memberikan soal yang lebih mudah atau setara terkait materi.
 Pengayaan : Memberikan soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi

Mengetahui Rumbuk,
Kepala SMK Negeri 3 Selong Guru Mata Pelajaran

LL. Rusbin, S.Pd Dewi Handayani, S.Si


NIP. 1963123119910311160 NIP. 198505022022212044

Anda mungkin juga menyukai