Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP N 3 Sleman


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/Semester : VII/1 (satu)
Materi Pokok : Suhu dan Kalor
Alokasi Waktu : 6 Pertemuan (15 JP)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, dan percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR
3.4. Menganalisis konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari termasuk mekanisme menjaga kestabilan tubuh pada
manusia dan hewan.
4.4. Melakukan percobaan untuk menyelidiki pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud
benda serta perpindahan kalor.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
1. Melalui kegiatan demonstrasi, percobaan, dan diskusi dengan dipandu LKPD, peserta
didik dapat melakukan kegiatan pengukuran suhu benda secara teliti menggunakan
termometer dengan benar.
2. Melalui kegiatan presentasi, peserta didik dapat mengkomunikasikan hasil pengukuran
suhu benda menggunakan termometer dengan baik.
D. METODE/MODEL/PENDEKATAN PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific (5M)
Metode : Demonstrasi, diskusi kelompok, presentasi, praktik.

E. SUMBER BELAJAR
Untuk Guru:
Wahono, dkk. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 85-118.

Untuk Siswa:
Wahono, dkk. 2017. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 134-187.

F. MEDIA PEMBELAJARAN
Alat dan Bahan:
1. Alat dan Bahan sesuai kegiatan “Suhu dan Kalor” pada LKPD

Media:
1. Media visual tidak diproyeksikan yang berupa benda atau gambar yang menjelaskan.
2. Media visual diproyeksikan PowerPoint berupa slide motivasi, apersepsi, tujuan, dan
konfirmasi.
3. Real Object (alat ukur)
4. Handout LKPD kegiatan “Suhu dan Kalor”
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pertemuan Pertama (3 JP)


Kegiatan Pembelajaran Alokasi
No Waktu
Kegiatan Guru Siswa
(Menit)
1 Pendahuluan Prakondisi : 10
1. Melakukan pembukaan dengan salam 1. Merespon dan menjawab pertanyaan guru
pembuka
2. Mempersilakan ketua kelas untuk memimpin 2. Ketua kelas memimpin berdoa
berdoa
3. Menanyakan keadaan peserta didik 3. Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru
4. Memeriksa kehadiran peserta didik
5. Menanyakan kesiapan belajar peserta didik
Motivasi dan Apersepsi
1. Guru menceritakan tentang kondisi panas 1. Siswa memperhatikan guru
saat ini dan bentuk respon yang dilakukan oleh
tubuh.
2. Guru menunjukkan berbagai macam 2. Siswa mengamati guru dalam pemberian motivasi
thermometer. macam-macam termometer.
3. Guru menayangkan cara pengukuran 3. Siswa bertanya pada guru untuk mengukur panas
menggunakan thermometer. suatu benda.
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
No
Kegiatan Guru Siswa Waktu
4. Guru menlihatkan hasil pengukuran dengan 4. Siswa menduga dan menunjukkan prediksi cara
menggunakan thermometer yang berbeda-beda, mengukur panas suatu benda dan hal yang
dan menanyakan mengapa hal tersebut bisa menyebabkan hasil pengukuran thermometer yang
terjadi. berbeda-beda.

Tujuan
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada
hari ini
2 Kegiatan Inti Guru meminta peserta didik membentuk 60
kelompok, 3-5 orang setiap kelompoknya.
Mengamati Mengamati
1. Peserta didik diberikan LKPD “Suhu dan 1. Siswa melakukan pengamatan dan pengukuran
Perubahannya ” suhu menggunakan termometer.
2. Guru meminta peserta didik menggunakan alat
indera dan thermometer untuk mengukur panas
benda dan mengamati hasil pengukuran.
Menanya Menanya
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, Mengajukan pertanyaan mengenai pengukuran benda
peserta didik diminta bertanya mengenai cara menggunakan alat ukur panas/thermometer
pengukuran panas benda menggunakan alat
indera dan thermometer.
Mengumpulkan Data Mengumpulkan Data
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
No
Kegiatan Guru Siswa Waktu
Guru membimbing proses pengukuran dan Siswa mengisi data pengamatan pada tabel yang ada
berkeliling ke tiap kelompok pada handout LKPD
Mengasosiasi
1. Guru meminta peserta didik melakukan diskusi 1. Siswa berdiskusi mengenai hasil pengukuran
tentang suhu dan alat ukurnya. jangka sorong dan menjawab soal diskusi pada
2. Guru meminta peserta didik untuk handout LKPD
membandingkan hasil yang diperoleh dari 2. Siswa melakukan konversi suhu pada macam-
masing-masing thermometer. macam termometer

Mengkomunikasikan Mengkomunikasikan
1. Meminta perwakilan kelompok 1. Menyampaikan hasil diskusi yang telah
mempresentasikan jawaban pertanyaan diskusi. dikerjakan .
2. Memberi umpan balik berupa klarifikasi 2. Memperhatikan klarifikasi jawaban yang
kembali hasil jawaban diskusi yang tepat. dilakukan oleh guru.

C Penutup 1. Bersama dengan peserta didik menyimpulkan 1. Bersama dengan guru menyimpulkan kegiatan 10
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan pembelajaran yang telah dilakukan
2. Guru menyampaikan informasi materi pada 2. Memperhatikan apa yang disampaikan guru
pertemuan berikutnya, yaitu: pemuaian. 3. Mencatat tugas yang diberikan guru
3. Guru memberikan tugas untuk menyiapkan 4. Berdoa dan mejawab salam
alat/bahan terkait tugas pertemuan selanjutnya
4. Menutup pembelajaran dengan berdoa dan
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
No
Kegiatan Guru Siswa Waktu
mengucapkan salam.
I. PENILAIAN

1. Tehnik dan Bentuk Instrumen


Tehnik Bentuk Instrumen

Pengamatan sikap Lembar pengamatan sikap

Tes Tertulis Pertanyaan-pertanyaan

2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap

Nama :

Kelas :
Semester :

No Aspek yang dinilai Ya Tidak

1 Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian

2 Mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami

3 Membuat catatan

4 Aktif dalam diskusi kelompok

5 Memberi tanggapan dengan baik dan benar

6 Mampu mempresentasikan hasil diskusi dengan baik

Jumlah skor

Pedoman penilaian :

Pilihan “ya” mendapat skor 1, dan pilihan “tidak” skor 0

b. Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan suhu?
2. Jelaskan macam-macam termometer!
3. Sebutkan 3 contoh peristiwa yang berkaitan dengan pemuaian zat cair dan
gas dalam kehidupan sehari-hari!
4. Jelaskan pengaruh kalor pada benda!
5. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang memengaruhi kenaikan suhu
benda!
Rubrik penilaian soal uraian

NO Uraian Skor

1 Jika jawaban benar dan lengkap 25

Jika jawaban benar dan tidak


2 lengkap 20

3 Jika jawaban benar 15

4 Jika jawaban salah 5


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

SUHU DAN PERUBAHANNYA

NAMA KELOMPOK:

1.

2.

4.
Kompetensi Dasar

K.D 3.4. : Menganalisis konsep suhu, pemuaian,kalor, perpindahan kalor dan


penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh
pada manusia dan hewan.
K.D 4.4 : Melakukan percobaan untuk menyelidiki pengaruh kalor terhadap suhu dan
wujud benda serta perpindahan kalor.

Indikator

3.4.1 Mengetahui pengertian suhu

3.4.2 Mengetahui cara kerja termometer

3.4.3 Mengetahui jenis-jenis termometer

Tujuan

3.4.1.1 Peserta didik dapat menjelaskan konsep suhu dan termometer

3.4.2.1 Peserta didik dapat mengetahui cara kerja termometer

3.4.3.1 Peserta didik dapat mengetahui jenis-jenis termometer


A. Judul
Suhu dan Perubahannya

B. Tujuan
Peserta didik dapat menjelaskan konsep suhu dan termometer

C. Pengantar
Suhu menyatakan derajat panas benda. Secara mikroskopik, suhu berkaitan
dengan gerak partikel-partikel penyusun benda. Untuk benda padat, berupa getaran atom-
atom/molekul-molekul penyusun benda. Semakin cepat getaran partikel-partikel benda,
berarti suhu benda semakin tinggi, dan sebaliknya. Pengukuran suhu dengan termometer
memanfaatkan prinsip kesetimbangan termal: energi panas akan pindah dari benda
bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah, hingga tingkat panas keduanya sama (berada
pada kesetimbangan termal). Termometer memanfaatkan sifat fisis bahan yang berubah
secara linear karena perubahan suhu. Perubahan ini meliputi: Perubahan ukuran (benda
mengalami pemuaian jika suhu naik, dan mengalami penyusutan jika suhu turun),
misalnya: termometer zat cair.

a) Perubahan ukuran (benda mengalami pemuaian jika suhu naik, dan mengalami
penyusutan jika suhu turun), misalnya: termometer zat cair.
b) Perubahan volume gas pada tekanan tetap. Ingat hukum Boyle- Gay Lussac:

Jadi, jika suhu naik, maka volume gas akan naik asalkan tekanan tetap. Digunakan
untuk termometer gas.

D. Cara Kerja
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 4 orang
2. Dalam kelompok, diskusikanlah soal-soal yang tersedia dibawah ini
3. Tuliskan dalam lembar jawab yang disediakan
4. Presentasikanlah hasil diskusi kelompok kalian di depan kelas

E. Pertanyaan Diskusi
1. Apakah saat kalian menyentuh gelas yang berisi air panas, tangan kalian terasa panas?
2. Apakah saat kalian menyentuh gelas yang berisi air es, tangan kalian terasa dingin?
3. Dari permasalahan soal diskusi diatas, menurut kalian apakah suhu itu?
4. Dari soal diskusi diatas, maka buatlah kesimpulan bahwa apakah indra kita adalah
pengukur suhu yang handal? Jelaskan jawaban kalian!

F. Lembar Diskusi
KEGIATAN PERCOBAAN

Alat dan Bahan

1. Termometer tidak berskala


2. Gelas beaker
3. Penggaris
4. Statif
5. Dasar statif
6. Air
7. Pembakar spiritus
8. Kawat kasa
9. Kaki tiga
10. Es batu
11. Kertas milimeter

Langkah Kerja

1. Meletakkan termometer tak berskala pada es batu yang sedang mencair dan tunggu
hingga termometer berhenti.
2. Meletakkan kertas milimeter di titik henti raksa, ini sebagai titik bawah.
3. Mendidihkan air di gelas beaker dengan spiritus
4. Meletakkan termometer tidak berskala di dalam air setelah air mendidih,
5. Meletakkan kertas milimeter di titik henti raksa, ini sebagai titik bawah.
6. Membagi jarak antara titik atas dan bawah menjadi 10 bagian, dan setiap bagian dibagi
lagi menjadi 10 seperti yang ada di termometer yang berskala.
7. Memberi angka 0 pada titik bawah dan 100 pada titik atas

Pertanyaan

a. Suhu air adalah


b. Seberapa valid pengukuran dari termometer tak berskala ?

c. Apakah titik bawah dan titik atas termometer tak berskala selalu sama ?
PENILAIAN
Penilaian Pembelajaran :
Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian)
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dan tes lisan

A. PENILAIAN SIKAP

Perubahan Tingkah Laku


No Nama Siswa Percaya Diri Disiplin Kerjasama
BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1

Dst
Keterangan:
BT : Belum Terlihat
MT : Mulai Terlihat
MB : Mulai Berkembang
SM : Sudah Membudaya
Berilah tanda centang () pada kolom yang sesuai

B. PENILAIAN PENGETAHUAN
Tes tertulis : LKPD
Tes lisan : Tanya jawab

Perlu
No Kriteria Sangat Baik Baik Cukup
Pendampingan
Menjelaskan Mampu Mampu Mampu Mampu
konsep suhu dan menerangkan menerangkan menerangkan menerangkan
pengukurannya konsep suhu konsep suhu konsep suhu konsep suhu
dan dan dan dan
pengukuranny pengukuranny pengukuranny pengukurannya
a dengan tepat a dengan 1-2 a dengan 3-4 dengan lebih
tanpa kali intervensi kali intervensi dari 4 kali
intervensi guru intervensi
Melakukan Mampu Mampu Mampu Tidak mampu
pengukuran suhu melakukan melakukan melakukan melakukan
benda pengukuran pengukuran pengukuran pengukuran
menggunakan suhu benda suhu benda suhu benda suhu benda
termometer menggunakan menggunakan menggunakan menggunakan
thermometer thermometer thermometer thermometer
dengan cepat dengan cepat dengan dengan bantuan
dan tepat tanpa dan tepat bantuan guru guru
bantuan guru dengan
maupun siswa bantuan guru

FORMAT PENILAIAN LKPD

Kriteria Predikat
Soal Terdapat Terdapat Terdapat
terjawab 1-3 4–6 lebih dari
No Nama Siswa dengan kesalahan kesalahan 6
benar dalam dalam kesalahan
semua menjawab menjawab dalam
menjawab
1.
dst.

Anda mungkin juga menyukai