Anda di halaman 1dari 56

LAPORAN AKHIR MAGANG II

DI MADRASAH TSANAWIYAH AL MUSLIHUUN TLOGO


TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


NIM : 12211183026
Jurusan : TADRIS FISIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SAYYID ALI RAHMATULLAH
TULUNGAGUNG
2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 1 : Suhu dan Termometer
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan pengertian suhu. 2) Mengidentifikasi syarat-syarat alat ukur suhu. 3) Menjelaskan prinsip kerja termometer
zat cair. 4) Menyebutkan jenis-jenis termometer. 5) Menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan hasil
penyelidikan tentang pengukuran suhu benda dengan tangan dan dengan alat ukur suhu (termometer)
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran, Thermo-gun, LKS suhu
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa sebelum
(15 Menit) memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru memberikan motivasi awal kepada peserta didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari “Suhu, termometer, satuan suhu dan konversi” dalam kehidupan sehari-hari
 Guru menjelaskan kegiatan dan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan pada hari ini.
 Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar. Selain
itu, guru juga menyampaikan tatacara sistem penilaian dalam belajar.
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru menampilkan gambar/video tentang Air es, air kran dan air mendidih.
Menanya / Identifikasi Masalah
 Peserta didik diminta mengemukakan sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan hasil
pengamatan.
Mengumpulkan Data
 Guru membentuk kelompok siswa dengan jumlah anggota 3-4 peserta didik
 Peserta didik secara berkelompok melakukan kegiatan percobaan pengamatan pengukuran suhu benda
sesuai LKS.
Menalar / Pengolahan Data
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk mengetahui prinsip kerja alat ukur suhu, skala suhu
 Peserta didik melakukan diskusi untuk mengolah data hasil penugasan LKS untuk mengetahui
perbandingan skala suhu berdasarkan celcius, reamur, fahrenheit, dan kelvin.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyimpulkan hasil percobaan berdasarkan data hasil percobaan dan diskusi kelompok.
 Perwakilan masing-masing kelompok mempresentasikan didepan kelas.
Penutup  Peserta didik bersama guru mereview dan membuat rangkuman hasil kegiatan pembelajaran suhu dan
(15 Menit) termometer.
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang berkinerja baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 2 : Skala Suhu
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan skala suhu. 2) Menyebutkan macam-macam skala suhu. 3) Mengidentifikasi faktor-faktor yang
mempengaruhi perbedaan skala suhu (celcius, reamur, fahrenheit dan kelvin). 4) Menyebutkan contoh dan manfaat
penerapan dalam kehidupan sehari-hari. 5) Menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan hasil
penyelidikan tentang mengkonversi skala suhu dan faktor-faktor yang mempengaruhi pada suatu benda.
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran,
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa sebelum
(15 Menit) memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru memberikan motivasi awal kepada peserta didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari “Skala Suhu” dalam kehidupan sehari-hari
 Guru menjelaskan kegiatan dan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan pada hari ini.
 Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar. Selain
itu, guru juga menyampaikan tatacara sistem penilaian dalam belajar.
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru menunjukkan pengukuran suatu benda dengan beberapa macam termometer. Lalu guru
menanyakan tentang “Mengapa angka yang ditunjukkan berbeda?”.
Menanya / Identifikasi Masalah
 Peserta didik diminta mengemukakan sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan hasil
pengamatan dalam demonstasi termometer tersebut.
Mengumpulkan informasi
 Guru beserta peserta didik membahas permasalahan yang ada dengan literasi sumber bahan pengetahuan
lain
Menalar / Pengolahan Data
 Peserta didik melakukan diskusi untuk mengolah data hasil penugasan LKS untuk mengetahui
perbandingan skala suhu berdasarkan celcius, reamur, fahrenheit, dan kelvin.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyampaikan pendapatnya dari setiap pertanyaan yang diajukan guru
Penutup  Peserta didik bersama guru mereview dan membuat rangkuman hasil kegiatan pembelajaran skala suhu
(15 menit)  Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang berkinerja baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 3 : Pemuaian Panjang, Luas dan Volume
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan pengertian fisis dan matematis tentang pemuaian panjang. 2) Mengidentifikasi perubahan harga koefisien
muai dan pemanfaatanya. 3) Menjabarkan pengertian pemuaian luas dan volume. 4) Merasionalkan gejala pemuaian pada zat
cair dan gas, serta mendorong ide-ide pemanfaatan gejala pemuaian.
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran,
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru, E-modul (pdf), Internet.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa sebelum
(15 Menit) memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi untuk menarik perhatian peserta didik awal kepada peserta
didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari “Pemuaian” dalam kehidupan
sehari-hari.
 Guru memberikan motivasi awal kepada peserta didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari “Pemuaian Panjang, Luas dan Volume” dalam kehidupan sehari-hari
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru melakukan demonstrasi dengan menyampaikan gambar kabel listrik jaringan tegangan tinggi
“mengapa kabel dibuat agak kendor”
Menanya / Identifikasi Masalah
 Guru menstimulasi peserta didik dengan pertanyaan apa yang terjadi pada kabel tersebut.
Mengumpulkan Informasi / Data
 Guru beserta peserta didik membahas pemuaian dan fakto-faktor yang mempengaruhinya dengan literasi
sumber bahan pengetahuan lain
Menalar / Pengolahan Data
 Bersama peserta didik mendiskusikan hasil mengamati faktor yang mempengaruhi pada suatu benda,
membahas kesulitan pemahaman peserta didik
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyampaikan pendapatnya dari setiap pertanyaan yang diajukan guru
Penutup  Peserta didik bersama guru mereview dan membuat rangkuman hasil kegiatan pembelajaran pemuaian
(15 Menit) panjang, luas dan volume.
 Memberikan nilai plus bagi peserta didik yang telah menjawab pertanyaan guru.
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang kinerjanya baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 4 : Kalor
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan pengertian kalor. 2) Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kalor yang diperlukan oleh
benda. 3) Menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan hasil penyelidikan tentang faktor yang
mempengaruhi besarnya kalor yang diperlukan pada suatu benda
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran,
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru, E-modul (pdf), Internet.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa sebelum
(15 Menit) memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi untuk menarik perhatian peserta didik.
 Guru memberikan motivasi awal kepada peserta didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari “Kalor” dalam kehidupan sehari-hari
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru melakukan demonstrasi dengan menggunakan es yang mencair.
 Peserta didik mengamati es yang mencair tersebut
Menanya / Identifikasi Masalah
 Guru menstimulasi peserta didik dengan pertanyaan apa yang terjadi pada es tersebut.
Mengumpulkan Informasi / Data
 Guru beserta peserta didik membahas kalor dan fakto-faktor yang mempengaruhinya dengan literasi
sumber bahan pengetahuan lain
Menalar / Pengolahan Data
 Bersama peserta didik mendiskusikan hasil mengamati faktor yang mempengaruhi pada suatu benda,
membahas kesulitan pemahaman peserta didik
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyampaikan pendapatnya dari setiap pertanyaan yang diajukan guru
Penutup  Memberikan nilai plus bagi peserta didik yang telah membuat kesimpulan tentang kalor
(15 Menit)  Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang kinerjanya baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 5 : Konsep Hubungan Kalor dan Perubahan Suhu Benda dan Konsep Hubungan Kalor dan Perubahan
Zat Benda
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi kenaikan suhu benda akibat pemberian kalor. 2) Menerapkan persamaan
kalor untuk kenaikan suhu pada persoalan yang sesuai. 3) Menyelidiki karakteristik suhu benda pada saat benda mengalami
perubahan wujud. 4. ) Menentukan kalor untuk perubahan wujud.
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran,
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru, E-modul (pdf), Internet.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa sebelum
(15 Menit) memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi untuk menarik perhatian peserta didik.
 Guru memberikan motivasi awal kepada peserta didik apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari “Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan suhu dan zat benda” dalam
kehidupan sehari-hari
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru melakukan demonstrasi dengan menyampaikan gambar pemanasan air dan minyak “mana yang
lebih Cepat panas?”
Menanya / Identifikasi Masalah
 Guru menstimulasi peserta didik dengan pertanyaan apa yang terjadi pada air dan minyak tersebut.
Mengumpulkan Informasi / Data
 Guru beserta peserta didik membahas pemuaian dan fakto-faktor yang mempengaruhinya dengan literasi
sumber bahan pengetahuan lain
Menalar / Pengolahan Data
 Bersama peserta didik mendiskusikan hasil mengamati faktor yang mempengaruhi pada suatu benda,
membahas kesulitan pemahaman peserta didik
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyampaikan pendapatnya dari setiap pertanyaan yang diajukan guru
Penutup  Peserta didik bersama guru mereview dan membuat rangkuman hasil kegiatan pembelajaran faktor-
(15 Menit) faktor yang mempengaruhi suhu dan zat suatu benda.
 Memberikan nilai plus bagi peserta didik yang telah menjawab pertanyaan guru.
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang kinerjannya baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit
Materi Pokok : Suhu dan Kalor KD : 3.4 dan 4.4
PERTEMUAN 6 : Perpindahan Kalor
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan dan membedakan macam-macam perpindahan kalor. 2) Memberikan contoh peristiwa konduksi, konveksi
dan radiasi dalam kehidupan sehari-hari. 3) Mengidentifikasi karakteristik suhu benda pada saat mengalami perubahan wujud
dengan benar. 4) Menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan hasil penyelidikan tentang perpindahan
kalor
B. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery Learning
C. ALAT/BAHAN
Laptop, Video/Gambar Pembelajaran, Lilin, Sendok logam, Air kran, Korek api,
D. SUMBER
Buku Siswa, Buku Guru.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan/
Deskripsi Kegiatan
Sintaks
Pendahuluan  Guru memberi salam dilanjutkan dengan meminta salah seorang peserta didik memandu doa, peserta
(15 Menit) didik bersama guru berdoa untuk memulai pelajaran
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik, selanjutnya mengabsen peserta didik yang tidak masuk.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, manfaat mempelajari “Perpindahan kalor” dalam kehidupan
sehari-hari
Kegiatan Inti Stimulasi / Pemberian Rangsangan
(90 Menit)  Guru menunjukkan gambar terjadinya angin darat dan angin laut untuk merangsang keingintahuan peserta
didik mengenai perbedaan arah angin yang terjadi pada siang hari dan malam hari.
Menanya / Identifikasi Masalah
 Peserta didik diminta merumuskan satu pertanyaan yang terkait dengan fenomena seperti mengapa pada
siang hari angin bertiup dari laut ke darat, sedangkan pada malam hari angin bertiup dari darat ke laut
Mengumpulkan Informasi / Data
 Peserta didik secara berkelompok melakukan kegiatan percobaan pengamatan perubahan materi
perpindahan kalor pada sebatang logam
 Peserta didik mengumpulkan dan mencatat data hasil pengamatan pemanasan sendok logam sesuai LKS
 Peserta didik mengumpulkan dan mencatat data hasil pengamatan pemanasan air.
Menalar / Pengolahan Data
 Peserta didik berdiskusi kelompok mengolah data hasil percobaan pada LKS untuk mengetahui peristiwa
konduksi.
 Peserta didik melakukan kajian pustaka untuk mengetahui contoh-contoh lain perubahan fisika dan kimia
dalam kehidupan sehari-hari.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik menyimpulkan hasil percobaan dengan menggunakan data pengamatan dan kesimpulan yang
dihasilkan dalam diskusi kelompok.
 Peserta didik pada masing-masing kelompok mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi kelompok
tentang perubahan fisika dan kimia suatu zat.
Penutup  Peserta didik bersama guru mereview dan membuat rangkuman hasil kegiatan pembelajaran perpindahan
(15 Menit) kalor dan pemanfaatannya dalam kehidupan
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang kinerjannya baik.
 Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan meminta salah seorang peserta didik memimpin doa bersama.
F. ASPEK PENILAIAN
Peniaian Sikap : Observasi selama pembelajaran berlangsung
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja / Tes produk
Mengetahui, Blitar, Oktober 2021
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Magang

Moh. Budairi,S.Pd Robert Fikri Ahmada, S.Pd Moh. Aziz Burhani


NIP. - NIP. - NIM. 12211183026
Materi Pertemuan 1 : Suhu dan Termometer
Suhu menyatakan derajat panas benda. Secara mikroskopik, suhu berkaitan dengan gerak
partikel-partikel penyusun benda. Untuk benda padat, berupa getaran atom- atom/molekul-
molekul penyusun benda. Semakin cepat getaran partikel-partikel benda, berarti suhu benda
semakin tinggi, dan sebaliknya.
Pengukuran suhu dengan termometer memanfaatkan prinsip kesetimbangan termal: energi
panas akan pindah dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah, hingga tingkat
panaskeduanya sama (berada pada kesetimbangan termal).
1) Suhu menyatakan derajat panas benda.
2) Secara mikroskopik, suhu berkaitan dengan gerak partikel-partikel penyusun benda. Untuk
benda padat, berupa getaran atom-atom/ molekul-molekul penyusun benda. Semakin cepat
getaran partikel partikel benda, berarti suhu benda semakin tinggi, dan sebaliknya.
3) Pengukuran suhu dengan termometer memanfaatkan prinsip kesetimbangan termal: energi
panas akan pindah dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah, hingga tingkat panas
keduanya sama (berada pada kesetimbangan termal).
4) Termometer memanfaatkan sifat fisis bahan yang berubah secara linear karena perubahan
suhu. Perubahan ini meliputi: Perubahan ukuran (benda mengalami pemuaian jika suhu
naik, dan mengalami penyusutan jika suhu turun), misalnya: termometer zat cair.

Materi Pertemuan 2 : Skala Suhu


Skala suhu didasarkan atas 2 titik tetap: titik tetap bawah dan titik tetap atas. Sekali kedua
titik ini ditetapkan, maka jarak antara dua titik ini dibagi ke dalam skala-skala yang berjarak
sama. Misalnya untuk skala Celcius, titik tetap bawah: 00 C dan titik tetap atas 1000 C (antara
keduanya ada rentang 100 derajat).
Pemilihan titik tetap atas dan titik tetap bawah bersifat arbriter (sekehendak si pembuat
skala suhu), kecuali skala Kelvin. Pada skala Kelvin, 0 K artinya tidak ada energi panas sama
sekali pada benda itu; partikel-partikel benda tidak bergerak relatif terhadap yang lain, sesuatu
yang tidak ditemukan di alam ini, namun di laboratorium diciptakan kondisi yang mendekati 0
K. Suhu radiasi latar jagat raya ini 273 K.
1) Konversi skala suhu didasarkan atas asumsi bahwa perubahan sifat fisis benda yang
digunakan untuk termometer berlangsung linear untuk berbagai skala.
2) Titip skala suhu :
a) Titik tetap skala suhu

Sumber : Dok. Kemdikbud


Gambar 1.1. Berbagai skala Termometer
b) Dengan menerapkan persamaan garis diatas, maka konversi dapat ditentkan. Misal, dari
0
C ke 0F :
( )
( ) ( )
( )

c) Perhatikan: salah paham tentang esensi skala suhu. Suatu benda yang diukur dengan
termometer skala C, F, dan R ternyata menghasilkan angka yang berbeda, banyak
peserta didik berpikir tingkat panas benda itu pasti berbeda (padahal perbedaan itu
hanya karena skala suhunya berbeda).

Materi Pertemuan 3 : Pemuaian Panjang, Luas dan Volume (Padat, Cair dan Gas)
Pertemuan 3 dimaksudkan untuk melatih pemahaman fisis dan matematis tentang
pemuaian panjang. Sebagai standar minimal, untuk pemuaian luas dan volume tidak sampai
pada persamaan matematis, namun hanya menekankan pada perubahan harga koefieien muai
dan pemanfaatannya memahami gejala pemuaian pada zat cair dan gas, serta mendorong ide-ide
pemanfaatan gejala ini (selain untuk termometer). Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh
guru:
1) Pada peristiwa pemuaian, ukuran benda bertambah, namun jumlah partikel benda tetap.
2) Benda yang berbeda memiliki koefisien muai yang berbeda pula.
3) Pada bimetal, jika suhu naikbimetal melengkung atau (menggulung) ke arah logam yang
koefisien muainya kecil dan sebaliknya.
4) Penurunan persamaan muai panjang dapat dilihat pada buku siswa.
5) Untuk muai luas dan volume, persamaan muai panjang dapat digunakan dengan mengganti
panjang dengan luas atau volume, dan α dengan 2α (untuk luas) dan 3α (untuk volume).
6) Berbeda dengan zat cair dan zat padat, pemuaian pada gas melibatkan faktor tekanan.
7) Perubahan tekanan, volume, dan temperatur erat kaitannya dengan proses termodinamika
yang dimanfaatkan pada berbagai mesin.
8) Anomali air: pemuaian air tidak linear, tetapi air memiliki volume terkecil pada suhu 4o C.
Lebih kecil dari itu air akan memuai, lebih besar dari itu air juga akan memuai; lihat grafik
V terhadap T pada air berikut.

Sumber : Dok. Kemdikbud


Gambar 1.2. Grafik hubungan volume dengan suhu pada anomali air
9) Salah satu akibat anomali air (akibat yang menunjukkan kebesaran Tuhan): pada musim
dingin, sungai/laut hanya membeku pada permukaannya, sedangkan bagian dalam tidak
beku, sehingga ikan dan berbagai biotanya tetap bertahan di musim dingin.
Sumber : Dok. Kemdikbud
Gambar 1.3. Sungai membeku pada permukaannya

Materi Pertemuan 4 : Kalor


Kalor merupakan energi panas yang berpindah. Satuan kalor = satuan energi, dalam SI
bersatuan Joule. Satuan energi yang lain adalah kalori. Satu kalori adalah kalor untuk
menaikkan suhu 1 g air hingga naik 10 C. Ekivalennya adalah 1 kalori = 4,186 J. Ekivalensi ini
didapat dari percobaan Joule.
Miskonsepsi tentang suhu dan kalor mencakup hal-hal berikut.
1) Mempertukarkan pemahaman tentang suhu dan kalor, anggapan Peserta Didik (yang salah)
bahwa segelas besar air 800 C dituang ke dalam 2 gelas kecil, banyak Peserta Didik
berpikir, suhu di masingmasing gelas 400 C. Demikian juga sebaliknya.
2) Dalam suatu ruang, suhu benda-benda dari kayu (isolator) lebih tinggi daripada benda-
benda logam (konduktor). Seharusnya, suhu keduanya sama, namun ketika kita menyentuh
logam, kalor dari permukaan kulit kita dengan cepat berpindah ke logam sehingga terasa
dingin.

Materi Pertemuan 5 : Konsep Hubungan Kalor dan Perubahan Suhu Benda dan Konsep
Hubungan Kalor dan Perubahan Zat Benda
Untuk benda yang tidak berubah wujud, kalor untuk perubahan suhu benda berbanding
lurus dengan massa benda dan kenaikan suhu benda, serta bergantung pula pada jenis bendanya.
Jenis benda ini secara kuantitas disebut kalor jenis, yakni kalor yang diperlukan untuk
menaikkan suhu 1 kg benda sehingga suhunya naik 1 K. Kalor jenis air 4200 J/(kg K). Secara
matematis dirumuskan :
Q = m x c + ∆T

Grafik perubahan suhu terhadap kalor yang diberikan (atau waktu pemanasan) adalah
Perubahan wujud beserta kalor yang diperlukan atau diserap benda yang berubah wujud
dapat dilihat dalam Buku Siswa. Beda menguap dan mendidih adalah sebagai berikut.
1) Menguap dapat terjadi pada sembarang suhu, perubahan dari fase cair ke gas terjadi pada
permukaan zat cair.
2) Mendidih terjadi pada suhu tertentu, yakni pada titik didihnya (dipengaruhi tekanan udara
pada zat cair itu), perubahan dari fase cair ke gas terjadi pada seluruh bagian zat cair. Di
permukaan laut, air mendidih pada suhu 1000 C, titik didih semakin mengecil seiring
ketinggian (tekanan udara semakin kecil).
3) Sebenarnya, suhu bukan faktor penentu peristiwa mendidih, namun tekananlah faktor
penentunya. Oleh karena itu saat suhu turun, terjadi peristiwa mendidih.

Materi Pertemuan 6 : Perpindahan Kalor


Secara umum, ada 3 jenis perpindahan kalor (konduksi, konveksi, dan radiasi) di sekitar
Peserta Didik berlangsung simultan (kecuali radiasi dari matahari). Misalnya, pada oven panas
konveksi, juga terjadi perpindahan panas secara konduksi, konveksi, maupun radiasi (adapun
yang dominan radiasi).
Laju perpindahan kalor secara konduksi bergantung pada jenis bahan (konduktivitas
bahan), luas penampang konduktor, dan panjang konduktor.
Gejala konveksi di alam terjadi karena adanya perubahan volume benda karena perubahan
suhu. Perubahan volume ini mengakibatkan perubahan massa jenis dan benda yang massa
jenisnya kecil akan berada di atas benda yang bermassa jenis lebih besar.
Radiasi merupakan perpindahan kalor tanpa memerlukan medium, radiasi dapat
menembus benda bening, dan radiasi kalor dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Benda
yang lebih tinggi dari suhu sekitarnya akan melepaskan kalor, sedangkan benda yang lebih
dingin dari lingkungannya akan menerima kalor.
Kalor yang diterima atau dilepas pada peristiwa radiasi berbanding lurus dengan
emisivitas benda (bergantung warna benda, semakin gelap semakin besar), luas permukaan
benda, dan pangkat empat suhu mutlak benda. Peristiwa radiasi dapat dimanfaatkan dalam
berbagai kehidupan.

Sumber
Buku Guru Kemdikbud revisi 2017
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS )
PENGUKURAN SUHU CELCIUS, REAMUR, FAHRENHEIT DAN KELVIN

Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo


Kelas :
Anggota Kelompok : 1. ___________________________________
2. ___________________________________
3. ___________________________________
4. ___________________________________
A . Tujuan:
Untuk mengetahui suhu suatu benda berdasarkan skala celcius, reamur, fahrenheit dan kelvin.
B. Alat dan Bahan:
1. Thermo-gun
C. Prediksi:
Berapa besar suhu suatu benda berdasarkan skala celcius, reamur, fahrenheit dan kelvin?
D. Langkah-langkah kerja:
1. Siapkan Thermo-gun
2. Ukur suhu tubuh teman sebangku Anda menggunakan Thermo-gun
3. Amati besar suhu tubuh teman Anda kemudian catat
4. Ubahlah besar suhu tubuh teman anda berdasarkan skala celcius, reamur, fahrenheit dan
kelvin
5. Catat hasilnya pada kolom yang disediakan
E. Kolom Hasil Perhitungan
 Nama :
Celcius (C) :

Reamur (R) :

Fahrenheit (R) :

Kelvin (K) :

 Nama :
Celcius (C) :

Reamur (R) :

Fahrenheit (R) :

Kelvin (K) :

 Nama : :
Celcius (C) :
Reamur (R) :

Fahrenheit (R) :

Kelvin (K) :

 Nama : :
Celcius (C) :

Reamur (R) :

Fahrenheit (R) :

Kelvin (K) :

Celcius Reamur Fahrenheit Kelvin


No. Nama
(C) (R) (F) (K)
1.
2.
3.
4.
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS )
PERPINDAHAN PANAS SECARA KONDUKSI
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo
Kelas :
Anggota Kelompok : 1. ___________________________________
2. ___________________________________
3. ___________________________________
4. ___________________________________
A . Tujuan:
Untuk mengetahui bahan yang bersifat konduktor
B. Alat dan Bahan:
2. Sendok logam
3. Lilin
4. Korek api
5. Jarum pentul
6. Mentega
C. Prediksi:
Bagaimanakah urutan jatuhnya jarum pentul pada sendok yang dipanaska?
D. Langkah-langkah kerja:
1. Siapkan sendok logam
2. Tempelkan jarum pentul pada pegangan sendok-sendok tersebut dengan menggunakan
mentega!
3. Panaskan ujung sendok diatas lilin
4. Amatilah urutan jatuhnya jarum pentul
5. Catat hasil pengamatanmu
6. Buat analisis dan kesimpulan hasil pengamatan

E. Pertanyaan
1. Jarum pentul nomor berapa yang jatuh paling pertama? Mengapa demikian?
Jawab :

2. Jarum pentul nomor berapa yang jatuh paling terakhir? Mengapa demikian?
Jawab :

3. Berdasarkan percobaan diatas, Apa yang kamu ketahui tentang perpindahan panas secara
konduksi?
Jawab :
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS )
PERPINDAHAN PANAS SECARA RADIASI
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo
Kelas :
Anggota Kelompok : 1. ___________________________________
2. ___________________________________
3. ___________________________________
4. ___________________________________
A . Tujuan:
Untuk membuktikan perpindahan kalor secara radiasi
B. Alat dan Bahan:
1. Lilin
2. Korek Api
3. Penggaris
C. Prediksi:
Bagaimana peserta didikah jika tangan di dekatkan ke lilin yang menyala
D. Langkah-langkah :

1. Nyalakan lilin dengan menggunakan korek api yang telah disiapkan.


2. Dekatkan tanganmu ke nyala api pada jarak 2 cm, gunakan penggaris untuk mengukur
jarak (hati-hati jangan sampai menyentuh api). Apa yang kamu rasakan dan catatlah!
3. Pindahkan tanganmu pada jarak 4 cm dari nyala api. Apa yang kamu rasakan? Catatlah!
4. Pindahkan tanganmu pada jarak 8 cm dari nyala api. Apa yang kamu rasakan? Catatlah!
E. Pertanyaan:
1. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 2
cm? (Panas/hangat/tidak terasa) dan mengapa demikian?
Jawab :

2. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 4
cm? (Panas/hangat/tidak terasa) dan mengapa demikian?
Jawab :
3. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 8
cm? (Panas/hangat/tidak terasa) dan mengapa demikian?
Jawab :

4. Bagaimana panas dari nyala api bisa kamu rasakan dan perpindahan panas apa yang
kamu lakukan pada percobaan diatas?
Jawab :

5. Berdasarkan percobaan diatas, apa yang kamu ketahui tentang perpindahan panas
secara radiasi?
Jawab :
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS )
PERPINDAHAN PANAS SECARA KONVEKSI
Madrasah : MTs Al Muslihuun Tlogo
Kelas :
Anggota Kelompok : 1. ___________________________________
2. ___________________________________
3. ___________________________________
4. ___________________________________
A . Tujuan:
Untuk mengetahui arus konveksi pada zat cair.
B. Alat dan Bahan:
1. Gelas plastik
2. Lilin
3. Korek api
4. Air
C. Prediksi:
Bagaimanakah alur arus konveksi pada perpindahan panas secara konveksi?
D. Langkah-langkah kerja:
1. Siapkan alat dan bahan
2. Ambil gelas pertama plastik, isilah dengan air hingga seperempatnya
3. Nyalakan lilin
4. Panaskan gelas berisi air selama 1 menit diatas api lilin, amati!
5. Ambil gelas kedua, lalu panaskan gelas diatas api lilin, amati!
6. Buatlah analisis dan kesimpulan hasil pengamatanmu berdasarkan pertanyaan yang
disediakan!

E. Pertanyaan
1. Apa yang terjadi pada gelas pertama? Mengapa gelas tidak meleleh?
Jawab :

2. Apa yang terjadi pada gelas kedua? Mengapa gelas bisa meleleh?
Jawab :

3. Peristiwa perpindahan panas apa yang terjadi pada gelas pertama?


Jawab :

4. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, apa yang kalian ketahui tentang
perpindahan panas berdasarkan konveksi?
Jawab :
Penilaian Pengetahuan

Materi Level
Kompetensi Dasar Indikator Butir Soal Kunci
Pokok Kognitif
3.4 Memahami Suhu 1. Menjelaskan C1 Suhu adalah... D
konsep suhu, dan pengertian suhu Menging a. Salah satu bentuk energi
pemuaian, perubah at b. Sama dengan kalor
kalor, annya c. Satuan dari kalor
perpindahan d. Derajat panas suatu benda
kalor, dan 2. Menyebutkan C1 Alat untuk mengukur suhu tubuh B
penerapannya alat pengukur Menging dinamakan....
dalam suhu at a. Dinamometer
kehidupan b. Termometer
sehari-hari c. Calorimeter
termasuk d. Kompresor
mekanisme 3. Mengklasifikasi C3 Yang merupakan kelebihan alkohol C
menjaga kan perbedaan Mengapli dibandingkan raksa sebagai zat cair pengisi
kestabilan zat cair sebagai kasikan termometer kecuali...
suhu tubuh bahan pengisi a. Harganya murah
manusia dan termometer b. Titik bekunya lebih rendah
hewan c. Titik didihnya lebih tinggi
b. Mudah didapat di pasaran
4. Menyelidiki C3 Titik tetap atas dari termometer Celcius C
titik tetap atas Mengapli adalah ....
suatu kasikan a. Suhu air yang membeku
termometer b. Suhu air yang panas
c. Suhu air yang mendidih
b. Suhu es yang mencair
5. Menyelidiki C3 Air tidak dapat digunakan untuk mengisi B
bahan pengisi Mengapli termometer, karena....
termometer kasikan a. Volume air tetap
b. Air membasahi dinding
c. Tidak memuai ketika dipanaskan
b. Pemuaian air kecil
6. Merasionalkan C4 Jika suatu zat dipanaskan sehingga A
pemuaian pada Mengana mengalami kenaikan suhu 10 Celsius, zat yang
suatu zat lisis memuai terbesar adalah...
a. Gas
b. Zat cair
c. Zat padat
b. Tidak dapat ditentukan
7. Mengembangka C4 Suatu termometer menunjukkan suhu 300 C
n konversi suhu Mengana Celcius, berapakah jika dinyatakan dalam
antar skala lisis skala Fahrenheit?
a. 780 Fahrenheit
b. 540 Fahrenheit
c. 860 Fahrenheit
b. 770 Fahrenheit
8. Mengembangka C4 Suhu rata-rata di kota Jackson, Mississippi, C
n konversi suhu Mengana Amerika Serikat, adalah 770 Fahrenheit.
antar skala lisis Berapakah besarnya dalam skala Celcius?
a. 150 Celcius
b. 170 Celcius
c. 250 Celcius
b. 290 Celcius
9. Menyelidiki C3 Yang bukan merupakan pemanfaatan C
pemuaian Mengapli pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
dalam kasikan adalah....
kehidupan a. Pemasangan jembatan besi
sehari-hari b. Keeping bimetal
c. Pengelingan pelat logam
b. Memasang roda pada ban baja sebuah
lokomotif
10. Membedakan C2 Pertambahan panjang suatu benda bergantung D
faktor-faktor Memaha pada....
yang mi a. Volume benda dan kenaikan suhunya
mempengaruhi b. Bentuk benda dan kenaikan suhunya
pada pemuaian c. Berat benda dan kenaikan suhunya
panjang benda b. Panjang awal benda dan kenaikan
suhunya
11. Menerapkan C3 Ketika memasak air, beberapa saat sebelum B
pemuaian zat Mengapli mendidih akan muncul gelembung-
cair dalam kasikan gelembung udara pada dasar panci. Hal ini
kehidupan membuktikan bahwa...
sehari-hari a. Panci memuai jika dipanaskan
b. Udara memuai jika dipanaskan
c. Air memuai jika dipanaskan
b. Zat padat memuai jika dipanaskan
Kalor 12. Menghitung C3 Berapa kalor yang diperlukan untuk B
dan jumlah kalor Mengapli memanaskan 2 kg air yang suhunya 30
perpinda yang dibutuhtan kasikan menjadi 100 derajat Celcius, jika kalor jenis
hannya benda air 4.200 J/kgoC?
a. 890.000 J
b. 588.000 J
c. 840.000 J
b. 252.000 J
13. Mengidentifika C3 Ketika air direbus dalam panci, seluruh B
si perpindahan Mengapli bagian air akan menjadi panas. Hal ini
panas secara kasikan menunjukkan perpindahan kalor dalam air
konveksi dalam secara...
kehidupan a. Radiasi
sehari-hari b. Konveksi
c. Konduksi
b. Konveksi dan radiasi
14. Menentukan C1 Berikut ini merupakan faktor yang D
faktor yang Menging memengaruhi banyaknya kalor yang diterima
memengaruhi at benda, kecuali ....
banyaknya a. Massa
kalor yang b. Jenis benda
diterima benda c. Kenaikan suhu
d. Waktu
15. Menentukan C1 Satuan yang digunakan untuk menyatakan C
satuan untuk Menging kalor jenis suatu benda adalah ....
menyatakan at a. J/kg
kalor jenis b. Kg/J
benda c. J/Kg°C
b. Kg/J°C
16. Menghitung C3 Suhu 0,1 Kg air dalam suatu wadah sebesar B
jumlah kalor Mengapli 0°C. Jika kalor jenis air = 4200 Joule/kg°C,
yang diperlukan kasikan kalor yang diperlukan agar suhu air naik
benda. menjadi 20°C adalah ....
a. 840 Joule
b. 8.400 Joule
c. 84.000 Joule
b. 840.000 Joule
17. Memilih jenis C4 Perhatikan bagan perubahan wujud zat A
perubahan Mengana berikut!
wujud zat yang lisis
melepas kalor

Berdasarkan bagan di atas, perubahan wujud


zat yang melepas kalor adalah ...
a. Membeku, menghablur (mengkristal),
mengembun
b. Mengembun, mencair, menghablur
(mengkristal)
c. Menguap, membeku, menyublim
b. Mencair, menguap, menyublim
18. Menganalisis C4 Perhatikan grafik pemanasan 1 kg es berikut B
grafik yang Mengana bersuhu -10°C
menunjukkan lisis
peristiwa
perubahan
wujud benda

Perubahan wujud es menjadi air ditunjukkan


oleh garis ....
a. A – B
b. B – C
c. C – D
b. D – C
19. Menganalisis C4 Perhatikan grafik pemanasan 1 kg es berikut B
jumlah kalor Mengana bersuhu -10°C
yang diperlukan lisis
sebuah benda
berdasarkan
grafik.

Berdasarkan grafik diatas, jika kalor jenis es


2100 J/kgoC, kalor jenis air 4.200 J/kgoC,
dan kalor lebur es 336.000 J/kg, jumlah kalor
yang diperlukan dari A sampai D adalah ....
a. 300.000 Joule
b. 483.000 Joule
c. 840.000 Joule
b. 843.000 Joule
20. Menjelaskan C1 Perpindahan kalor melalui zat perantara A
perpindahan Menging dimana partikel - partikel zat perantara tidak
kalor secara at ikut berpindah disebut ...
konduksi a. konduksi
b. konveksi
c. radiasi
d. mutasi
21. Memberikan C2 Berikut ini merupakan contoh peristiwa B
contoh Memaha konduksi adalah….
peristiwa mi a. Air dingin dicampur air panas, menjadi air
konduksi dalam hangat
kehidupan b. Tangkai sendok dapur yang terbuat dari
sehari-hari besi menjadi panas saat memasak
c. Tangkai sendok dapur yang terbuat dari
kayu tidak panas saat memasak
d. Air laut dijemur berhari-hari sampai
menjadi garam
22. Mengklasifikasi C3 Pakaian yang lembab, setelah disetrika A
perpindahan Mengapli menjadi kering, hal tersebut terjadi karena
kalorsecara kasikan perpindahan kalor secara ...
konveksi a. konduksi
b. konveksi
c. Radiasi
d. Mutasi
23. Menyelidiki C3 Besi yang salah satu ujungnya dipanaskan C
contoh Mengapli maka ujung lainterasa panas. Hal
peristiwa kasikan tersebut menunjukkan perpindahan kalor
konveksi dalam secara .....
kehidupan
sehari-hari

a. Konveksi
b. Radiasi
c. Konduksi
d. Mutasi
24. Menyimpulkan C4 Air di dalam panci dipanaskan di atas C
pergerakan Mengana kompor. Pergerakan air ketika dipanaskan
benda pada lisis adalah ....
peristiwa a. Air bergerak ke samping mendekati
perpindahan sumber panas
kalor secara b. Air bergerak ke bawah menjauhi sumber
konveksi panas
c. Air bergerak ke atas menjauhi sumber
panas
d. Air bergerak ke atas mendekati sumber
panas
25. Menjelaskan C3 Perpindahan kalor melalui zat perantara C
perpindahan Mengapli dimana partikel- partikel zat perantara ikut
kalorsecara kasikan berpindah disebut ….
konveksi a. Konduksi
b. Radiasid
c. Konveksi
d. Mutasi
26. Memberikan C3 Terjadinya angin darat dan angin laut A
contoh Mengapli merupakan peristiwa perpindahan kalor
peristiwa kasikan secara ….
konveksi dalam a. Konveksi
kehidupan b. Radiasi
sehari-hari c. Konduksi
d. Transisi
27. Menerapkan C3 Bejana berisi air dipanaskan pada bagian B
peristiwa Mengapli bawahnya. Setelah beberapa saat, air pada
konveksi dalam kasikan bagian atas menjadi ikut panas. Hal ini terjadi
kehidupan karena perpindahan kalor secara ...
sehari-hari

a. Radiasi
b. Konveksi
c. Konduksi
d. Transisi
28. Menyebutkan C1 Perpindahan kalor tanpa memerlukan medium A
penyebab Menging atau zat perantara, merupakan pengertian dari
perpindahan at …
kalor secara a. Radiasi
radiasi b. Konveksi
c. Konduksi
d. Transisi
29. Memberikan C4 Jika kita berada di luar runagan pada siang A
contoh Mengana hari yang terik, tubuh akan terasa panas,
peristiwa lisis karena ...
konveksi dalam a. Radiasi
kehidupan b. Konveksi
sehari-hari c. Konduksi
d. Transisi
30. Mengidentifika C4 D
si ada tidaknya Mrngana
medium lisis
peranatara pada
peristiwa
perpindahan
panas secara Medium/zat perantara pada peristiwa
radiasi perpindahan kalor pada gambar di atas adalah
....
a. Zat Cair
b. Zat Gas
c. Zat padat
d. Tidak ada
Nama :
Kelas :
No. Absen :

Soal Post
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda
silang (x) pada huruf a, b, c atau d!
1. Suhu adalah...
A. Salah satu bentuk energi
B. Sama dengan kalor
C. Satuan dari kalor
D. Derajat panas suatu benda
2. Alat untuk mengukur suhu tubuh dinamakan....
A. Dinamometer
B. Termometer
C. Calorimeter
D. Kompresor
3. Yang bukan merupakan kelebihan alkohol dibandingkan raksa sebagai zat cair pengisi
termometer adalah...
A. Harganya murah
B. Titik bekunya lebih rendah
C. Titik didihnya lebih tinggi
D. Mudah didapat di pasaran
4. Suhu suatu zat menyatakan...
A. Jumlah molekul zat
B. Tingkat panas atau dinginnya suatu zat
C. Tingkat kenaikan volume zat
D. Tingkat pemuaian zat
5. Titik tetap atas dari termometer Celcius adalah
A. Suhu air yang membeku
B. Suhu air yang panas
C. Suhu air yang mendidih
D. Suhu es yang mencair
6. Air tidak dapat digunakan untuk mengisi termometer, karena....
A. Volume air tetap
B. Air membasahi dinding
C. Tidak memuai ketika dipanaskan
D. Pemuaian air kecil
7. Jika suatu zat dipanaskan sehingga mengalami kenaikan suhu 1 derajat Celsius, zat yang
memuai terbesar adalah...
A. Gas
B. Zat cair
C. Zat padat
D. Tidak dapat ditentukan
8. Suatu termometer menunjukkan suhu 30 derajat Celcius, berapakah jika dinyatakan dalam
skala Fahrenheit?
A. 780 Fahrenheit
B. 540 Fahrenheit
C. 860 Fahrenheit
D. 770 Fahrenheit
9. Suhu rata-rata di kota Jackson, Mississippi, Amerika Serikat, adalah 77 derajat Fahrenheit.
Berapakah besarnya dalam skala Celcius?
A. 150 Celcius
B. 170 Celcius
C. 250 Celcius
D. 290 Celcius
10. Yang bukan merupakan pemanfaatan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari adalah....
A. Pemasangan jembatan besi
B. Keeping bimetal
C. Pengelingan pelat logam
D. Memasang roda pada ban baja sebuah lokomotif
11. Pertambahan panjang suatu benda bergantung pada....
A. Volume benda dan kenaikan suhunya
B. Bentuk benda dan kenaikan suhunya
C. Berat benda dan kenaikan suhunya
D. Panjang awal benda dan kenaikan suhunya
12. Ketika memasak air, beberapa saat sebelum mendidih akan muncul gelembung-gelembung
udara pada dasar panci. Hal ini membuktikan bahwa...
A. Panci memuai jika dipanaskan
B. Udara memuai jika dipanaskan
C. Air memuai jika dipanaskan
D. Zat padat memuai jika dipanaskan
13. Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 2 kg air yang suhunya 30 menjadi 100
derajat Celcius, jika kalor jenis air 4.200 J/kgoC?
A. 890.000 J
B. 588.000 J
C. 840.000 J
D. 252.000 J
14. Ketika air direbus dalam panci, seluruh bagian air akan menjadi panas. Hal ini menunjukkan
perpindahan kalor dalam air secara...
A. Radiasi
B. Konveksi
C. Konduksi
D. Konveksi dan radiasi
15. Apakah yang terjadi saat suatu zat menguap?
A. Tekanan udara di sekitarnya tidak memerlukan kalor
B. Zat memberikan kalor pada benda di sekitarnya
C. Zat memerlukan kalor dari udara di sekitarnya atau dari sumber kalor
D. Zat tersebut tidak memerlukan kalor dari manapun, sebab zat menyimpan tersebut kalor
16. Perpindahan kalor melalui zat perantara dimana partikel-partikel zat perantara tidak ikut
berpindah disebut...
A. Konduksi
B. Konveksi
C. Radiasi
D. Mutasi
17. Berikut ini merupakan contoh peristiwa konduksi adalah….
A. Air dingin dicampur air panas, menjadi air hangat
B. Tangkai sendok dapur yang terbuat dari besi menjadi panas saat memasak
C. Tangkai sendok dapur yang terbuat dari kayu tidak panas saat memasak
D. Air laut dijemur berhari-hari sampai menjadi garam
18. Pakaian yang lembab, setelah disetrika menjadi kering, hal tersebut terjadi karena
perpindahan kalor secara ...
A. Konduksi
B. Konveksi
C. Radiasi
D. Mutasi
19. Besi yang salah satu ujungnya dipanaskan maka ujung lain terasa
panas. Hal tersebutmenunjukkan perpindahan kalor secara ....
A. Konveksi
B. Radiasi
C. Konduksi
D. Mutasi
20. Perpindahan kalor melalui zat perantara dimana partikel-partikel zat perantara ikut
berpindah disebut ….
A. Konduksi
B. Radiasi
C. Konveksi
D. Mutasi
21. Terjadinya angin darat dan angin laut merupakan peristiwa perpindahan kalor secara ...
A. Konveksi
B. Radiasi
C. Konduksi
D. Transisi
22. Asap sisa pembakaran bergerak melalui cerobong dapur merupakan contoh penerapan dari...
A. Radiasi
B. Konveksi
C. Konduksi
D. Transisi
23. Bejana berisi air dipanaskan pada bagian bawahnya. Setelah
beberapa saat, air pada bagian atas menjadi ikut panas. Hal ini terjadi
karena perpindahan kalor secara ...
A. Radiasi
B. Konveksi
C. Konduksi
D. Transisi
24. Perpindahan kalor tanpa memerlukan medium atau zat perantara, merupakan pengertian dari

A. Radiasi
B. Konveksi
C. Konduksi
D. Transisi
25. Jika kita berada di luar runagan pada siang hari yang terik, tubuh akan terasa panas,
karena ...
A. Radiasi
B. Konveksi
C. Konduksi
D. Transisi
KUNCI JAWABAN
1. D. Suhu adalah derajat panas suatu benda.
2. B. Termometer
3. C. Titik didih lebih tinggi adalah kelebihan air raksa.
4. C. Suhu air yang mendidih
5. B. Air tidak dapat digunakan untuk mengisi termometer, karena air dapat membasahi
dinding yang menimbulkan titik-titik air sehingga sulit untuk pengukuran membaca pada
tabung termometer.
6. A. Gas memiliki jarak antar partikel yang lebih renggang.
7. C. 860 Fahrenheit

diketahui: tC = 30
Maka,
tf = (9/5) x 30 + 32
= 9 x 6 + 32
= 54 + 32
= 86
8. Jawaban: C
tC = (tF - 32) x (5/9)
= (77-32) x (5/9)
= 45 x 5/9
=5x5
= 25
9. C. Pengelingan pelat logam
10. D. Panjang awal benda dan kenaikan suhunya
11. B. Udara memuai jika dipanaskan
12. B. 588.000 joule
Diketahui : M = 2 kg
c = 4200 J/kgoC
∆t = 100 - 30 = 70oC
Ditanya : Q = ...?
Jawab :
Q = c x m x ∆t
= 4200 x 2 x 70
= 588.000 joule
13. B. Konveksi
14. D. Kenaikan suhu
15. C. J/Kg0C
16. B. 8.400 Joule
Diketahui : m = 0,1 Kg
Cair = 4.200 J/Kg0C
ΔT = 200-00 = 200
Ditanya : Q = ....?
Dijawab :
Q = m x c x ΔT
= 0,1 x 4200 x 20
= 8.400 Joule
17. A. Membeku, menghablur (mengkristal), mengembun
18. B. B - C
19. B. 483.000 Joule
Diketahui : m = 1 Kg
ces = 2.100 J/Kg0C
cair = 4.200 J/Kg0C
clebur = 336.000 J/Kg0C
Ditanya : Q = ...?
Dijawab :
Q = Qes + Qlebur + Qair
= (m x ces x ΔTes) + (m x clebur) + (m x cair x ΔTair)
= (1 . 2100 . 10) + (1 . 336000) + (1 . 4200 . 30)
= 21.000 + 336.000 + 126.000
= 483.000 Joule
20. A. Konduksi
21. B. Tangkai sendok dapur yang terbuat dari besi menjadi panas saat memasak
22. A. Konduksi
23. C. Konduksi
24. C. Air bergerak keatas menjauhi sumber panas
25. C. Konveksi
26. A. Konveksi
27. B. Konveksi
28. A. Radiasi
29. A. Radiasi
30. D. Tidak ada
INSTRUMEN PENILAIAN

Metode dan Bentuk Instrumen


No. Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1. Sikap Observasi sikap ilmiah selama Lembar observasi sikap ilmiah
pembelajaran
2. Pengetahuan Tes tulis Tes uraian dan tes pilihan ganda
3. Keterampilan Tes unjuk kerja Lembar pengamatan keterampilan

1. Lembar Pengamatan Sikap Ilmiah Selama Pembelajaran


a. Penilaian Sikap Dengan Observasi
Aspek 1 : Rasa ingin tahu
Aspek 2 : Ketelitian dan kehati- hatian dalam melakukan percobaan dan pengamatan
Aspek 3 : Kejujuran dalam mengumpulkan dan mencatat data hasil percobaan
Aspek 4 : Ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja, baik secara
individu maupun berkelompok
Aspek 5 : Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar dan bekerja dalam kelompok
ASPEK
NO NAMA PESERTA DIDIK SKOR NILAI
1 2 3 4 5
1
2
3
...

b. Rubrik Penilaian Sikap Dengan Observasi


No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Rasa ingin tahu 3 : Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias,aktif dalam
kegiatan kelompok
2 : Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlaluantusias, dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
1 : Tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan, sulit terlibat
aktif dalam kegiatan kelompokwalaupun telah didorong untuk
terlibat
2 Ketelitian dan kehati- 3 : Menunjukkan kehati-hatian dan ketelitian dalammelakukan
hatian dalam percobaan dan pengamatan
melakukan percobaan 2 : Menunjukkan kurang kehati-hatian dan ketelitiandalam
dan pengamatan melakukan percobaan dan pengamatan
1 : Menunjukkan tidak hati-hatian dan ketelitian(ceroboh) dalam
melakukan percobaan dan pengamatan
3 Kejujuran dalam 3 : Mengumpulkan dan mencatat data hasil percobaandengan jujur
mengumpulkan dan 2 : Mengumpulkan dan mencatat data hasilpercobaankurang jujur
mencatat data hasil 1 : Mengumpulkan dan mencatat data hasil percobaantidak jujur
percobaan
4 Ketekunan dan 3 : Tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
tanggungjawab dalam dilakukan, berupaya tepat waktu
belajar dan bekerja, 2 : Berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugasnamun belum
baik secara individu menunjukkan upaya terbaiknya
maupun berkelompok 1 : Tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas,
dan tugasnya tidak selesai
5 Keterampilan 3 : Aktif dalam tanya jawab dan dapat mengemukakangagasan atau
berkomunikasi pada idesecara santun serta menghargai pendapat siswa lain
saat belajar dan 2 : Aktif dalam tanya jawab dan dapat mengemukakan gagasan atau
bekerja dalam idesecara santun tetapi kurangmenghargai pendapat siswa lain
kelompok 1 : Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukakan gagasan atau
ide, kurang menghargai pendapat siswa lain

2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

NILAI NILAI
NO NAMA PESERTA DIDIK
1 2 3 4 AKHIR
1
2
3
...

Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan Kalor dan Perpindahannya

Materi
Kompetensi Dasar Indikator Ranah Butir Soal Kunci
Pokok
3.4 Memahami Suhu 1. Menjelaskan C1 Perpindahan kalor melalui zat perantara A
konsep suhu, dan perpindahan Mengin dimana partikel - partikel zat perantara tidak
pemuaian, Kalor kalor secara gat ikut berpindah disebut ...
kalor, konduksi a. konduksi
perpindahan b. konveksi
kalor, dan
penerapannya
c. radiasi
dalam d. mutasi
kehidupan 2. Memberikan C2 Berikut ini merupakan contoh peristiwa B
sehari-hari contoh peristiwa Memah konduksi adalah….
termasuk konduksi dalam ami a. Air dingin dicampur air panas, menjadi
mekanisme kehidupan air hangat
menjaga sehari-hari b. Tangkai sendok dapur yang terbuat
kestabilan dari besi menjadi panas saat memasak
suhu tubuh c. Tangkai sendok dapur yang terbuat
manusia dan dari kayu tidak panas saat memasak
hewan d. Air laut dijemur berhari-hari sampai
menjadi garam
3. Menjelaskan C3 Pakaian yang lembab, setelah disetrika A
perpindahan Mengap menjadi kering, hal tersebut terjadi karena
kalorsecara likasika perpindahan kalor secara ...
konveksi n a. konduksi
b. konveksi
c. Radiasi
d. Mutasi
4. Memberikan C3 Besi yang salah satu ujungnya dipanaskan C
contoh peristiwa Mengap maka ujung lainterasa panas. Hal
konveksi dalam likasika tersebut menunjukkan perpindahan kalor
kehidupan n secara .....
sehari-hari
a. Konveksi
b. Radiasi
c. Konduksi
d. Mutasi
5. Menjelaskan C3 Perpindahan kalor melalui zat perantara C
perpindahan Mengap dimana partikel- partikel zat perantara
kalorsecara likasika ikutberpindah disebut ….
konveksi n a. Konduksi
b. Radiasid
c. Konveksi
d. Mutasi
6. Memberikan C3 Terjadinya angin darat dan angin laut A
contoh peristiwa Mengap merupakan peristiwa perpindahan kalor
konveksi dalam likasika secara ….
kehidupan n a. Konveksi
sehari-hari b. Radiasi
c. Konduksi
d. Transisi
7. Memberikan C3 Asap sisa pembakaran bergerak melalui B
contoh peristiwa Mengap cerobong dapur
konveksi dalam likasika a. Radiasi
kehidupan sehari- n b. Konveksi
hari c. Konduksi
d. Transisi
8. Memberikan C3 Bejana berisi air dipanaskan pada bagian B
contoh peristiwa Mengap bawahnya. Setelah beberapa saat, air pada
konveksi dalam likasika bagian atas menjadi ikut panas. Hal ini
kehidupan n terjadi karena perpindahan kalor secara ...
sehari-hari

a. Radiasi
b. Konveksi
c. Konduksi
d. Transisi
9. Menyebutkan C1 Perpindahan kalor tanpa memerlukan A
penyebab Mengin medium atau zat perantara, merupakan
perpindahan gat pengertiandari …
kalor secara a. Radiasi
radiasi b. Konveksi
c. Konduksi
d. Transisi
10. Memberikan C4 Jika kita berada di luar runagan pada siang A
contoh peristiwa Mengan hari yang terik, tubuh akan terasa panas,
konveksi dalam alisis karena
kehidupan a. Radiasi
sehari-hari b. Konveksi
c. Konduksi
d. Transisi
3. Lembar Pengamatan Keterampilan Praktikum
a. Penilaian Ketrampilan Pekatikum
Aspek 1 : Persiapan percobaan (menyiapkan alat)
Aspek 2 : Pelaksanaan percobaan
Aspek 3 : Kegiatan akhir percobaan
Aspek 4 : Mempresentasikan hasil praktik

ASPEK
NO NAMA PESERTA DIDIK SKOR NILAI
1 2 3 4
1
2
3
...

b. Rubrik Penilaian Keterampilan Praktikum


No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Persiapan percobaan 3 : Menyiapkan seluruh alat dan bahan secaralengkap dan
(menyiapkan alat) meletakkan rapi di atas meja
2 : Menyiapkan sebagian alat dan bahan dan rapimeletakkan
diatas meja
1 : Tidak menyiapkan alat dan bahan
2 Pelaksanaan percobaan Aspek yang diamati :
- Menggunakan alat dan bahan dengan benar
- Melakukan percobaan sesuai prosedur
- Mencatat data sesuai keadaan sebenarnya
Skor 3 : jika 3 aspek dipenuhi
Skor 2 : jika 2 aspek dipenuhi
Skor 1 : jika 1 aspek dipenuhi
3 Kegiatan akhir percobaan Aspek yang diamati :
- Membuang sampah di tempat
- Membersihkan alat dan meja dengan baik
- Mengembalikan alat ke tempat semula
Skor 3 : jika 3 aspek dipenuhi
Skor 2 : jika 2 aspek dipenuhi
Skor 1 : jika 1 aspek dipenuhi
4 Mempresentasikan hasil 3: Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar secara
praktik substantif, bahasa mudah dimengerti, dan disampaikan
secara percaya diri.
2: Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar
secara substantif, bahasa mudah dimengerti, dan
disampaikan kurang percaya diri.
1: Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar
secara substantif, bahasa sulit dimengerti, dan disampaikan
tidak percaya diri.

4. Program Remidial
Peserta Didik yang belum mencapai KKM diberi remedial
a. Jika jumlah siswa yang belum mencapai KKM kurang dari 5% diberikan bimbingan
perseorangan.
b. Jika jumlah siswa yang belum mencapai KKM antara 5-25% diberikan tugas mandiri.
c. Jika jumlah siswa yang belum mencapai KKM antara 26-50% diberikan tes ulang
d. Jika jumlah siswa yang belum mencapai KKM lebih besar dari 50% dilakukan
pembelajaran ulang.

5. Program Pengayaan
Pengayaan dapat diberikan pada peserta didik dapat berupa pemanbahan materi atau
mengerjakan soal-soal yang tingkatannya lebih tinggi. Apabila Siswa tersebut sudah mencapai
KKM dan dapat dilakspeserta didikan bersamaan dengan pelaksanaan remedial. Atau setelah
pelaksanaan remedial.
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 1
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
13 September Mengantarkan surat - -
2021 perizinan magang 2

18 September Rapat koordinasi kepala Pengarahan program Mengevaluasi kegiatan


2021 madrasah, wakil kepala, selama magang 2, magang sebelumnya
guru pamong dan jadwal mengajar dan (magang 1) perihal
mahasiswa magang jadwal piket kegiatan pembelajaran,
tertib waktu masuk, dan
tertib penyelesaian
laporan

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 2
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 20 - Observasi kelas Pemahaman kondisi - Cara menguasai kelas
September - Konsultasi program siswa dalam kelas - Bagaimana menyikapi
2021 pembelajaran melalui hasil kondisi siswa dalam
proses pembelajaran
wawancara bersama
jika tidak kondusif
guru pamong

Selasa, 21 Mengkonsultasikan KD KD yang telah di - Menyeleksi poin-poin


September yang akan diajarkan ajarkan dan yang penting yang harus
2021 akan diajarkan untuk disiapkan dalam
penunjang KD
menyinkronkan
pemahaman konsep
siswa

Rabu, 22 Jadwal Piket Harian Absensi siswa Membantu menjaga


September madrasah kebersihan lingkungan
2021 madrasah

Kamis, 23 Mengkonsulatsikan RPP, - RPP - Perubahan diksi pada


September LKS dan soal Post Test - LKS fokus level kognitif
2021 yang akan diujikan ke siswa - Asesmen penilaian dalam RPP dan soal
siswa Post Test unjuk
- Soal Post Test pengetahuan
yang akan diujikan - Memperbanyak soal
beserta kunci Post Test uji
jawaban pengetahuan pada
level kognitif C4
(Menganalisis)

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 3
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Rabu, 29 - Jadwal Piket Harian - -
September - Membantu
2021 mengkondisikan siswa
dalam pelaksanaan PTS

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 4
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 4 Pengawas PTS - Pengawas diharapkan
Oktober 2021 bisa menumbuhkan
sikap jujur dan tanggung
jawab pada siswa

Rabu, 6 - Jadwal Piket Harian Menjaga kebersihan -


Oktober 2021 - Kerja Bakti lingkungan
madrasah

Kamis, 7 Kerja Bakti Menjaga kebersihan -


Oktober 2021 lingkungan
madrasah

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 5
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 11 Program Pembelajaran kelas - Program - Penyampaian materi
Oktober 2021 ke-1 pembelajaran terlalu cepat
dengan RPP Suhu - Mengecek terkait
dan Termometer pemahaman siswa
- Hasil uji dengan menanyakan
penggunaan satu persatu
termometer

Selasa, 12 Asistensi dan observasi - Didapati - Perlu pemantaban


Oktober 2021 pembelajaran dalam kelas pembelajaran yang persiapan sebelum
lain santai namun tetap pembelajaran
serius berlangsung

Rabu, 13 - Jadwal Piket Harian - - Perlu penguasaan


Oktober 2021 - Asistensi dan observasi materi sebelum
pembelajaran dalam kelas pembelajaran
lain

Kamis, 14 - Vaksinasi Siswa - -


Oktober 2021

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 6
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 18 Program Pembelajaran kelas - Program - Alat untuk praktikum
Oktober 2021 ke-2 pembelajaran perlu dicek sebelum
dengan RPP Skala digunakan
Suhu
- Hasil pengerjaan
Lembar Kerja
Peserta Didik

Selasa, 19 Asistensi dan observasi - - Penggunaan bahasa


Oktober 2021 pembelajaran dalam kelas sehari-hari diperlukan
lain untuk memberi
penjelasan /
pemahaman kepada
peserta didik

Kamis, 21 Program Pembelajaran kelas - Program - Perlu adanya


Oktober 2021 ke-3 pembelajaran penyegaran agar
dengan RPP siswa tidak bosan
Pemuaian dengan pembelajaran
- Hasil pengerjaan IPA, terutama dalam
Latihan Peserta berhitung
Didik

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 7
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 25 Peringatan Maulid nabi dan - -
Oktober 2021 Hari Santri

Selasa, 26 Asistensi dan observasi - Perlu ditingkatkan


Oktober 2021 pembelajaran dalam kelas dalam penekanan materi
lain inti untuk pemahaman
konsep siswa

Rabu, 27 - Jadwal Piket Harian - Interaksi dengan siswa


Oktober 2021 - Asistensi dan observasi perlu ditingkatkan agar
pembelajaran dalam kelas bisa mengontrol arah
pemahaman konsep
lain
siswa

Kamis, 28 Program Pembelajaran kelas - Program Penguasaan kelas sudah


Oktober 2021 ke-4 pembelajaran baik
dengan RPP Kalor

Mengetahui,
JURNAL KEGIATAN HARIAN MAHASISWA SELAMA MAGANG II

Nama Mahasiswa : MOH. AZIZ BURHANI


Minggu : Ke - 8
Tanggal Deskripsi Kegiatan Produk Evaluasi Deskripsi
Senin, 1 Program Pembelajaran kelas - Program - Persiapan materi
November ke-5 pembelajaran kurang
2021 dengan RPP
Perubahan suhu
dan zat benda
Rabu, 3 - Jadwal Piket Harian - -
November - Asistensi dan observasi
2021 pembelajaran dalam kelas
lain
Kamis, 4 Program Pembelajaran kelas - Program - Persiapan materi
November ke-6 pembelajaran kurang
2021 dengan RPP
Perpindahan kalor
- Hasil pengerjaan
Lembar Kerja
Peserta Didik

Sabtu, 6 Penutupan Magang - -


November
2021

Mengetahui,
MEDIA PEMBELAJARAN

A. Media Pembelajaran
Media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran magang II dengan sistem
luring terbatas pada kelas VII-A yaitu
1. Pertemuan Ke-1
 RPP materi suhu dan termometer
 Buku siswa
 Buku guru
2. Pertemuan Ke-2
 RPP materi skala suhu
 Buku siswa
 Buku guru
 Lembar kerja siswa
3. Pertemuan Ke-3
 RPP materi pemuaian panjang, luas dan volume
 Buku siswa
 Buku guru
 Video pemuaian pada rel kereta api
Link drive : https://intip.in/VideoPemuaianRel
4. Pertemuan Ke-4
 RPP materi kalor
 Buku siswa
 Buku guru
5. Pertemuan Ke-5
 RPP materi perubahan suhu dan perubahan zat benda
 Buku siswa
 Buku guru
6. Pertemuan Ke-6
 RPP materi perpindahan kalor
 Buku siswa
 Buku guru
 Video proses perpindahan kalor
Link drive : https://intip.in/VideoPerpindahanKalor
INSTRUMEN PENILAIAN

Metode dan Bentuk Instrumen


No. Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1. Sikap Observasi sikap ilmiah selama Lembar observasi sikap ilmiah
pembelajaran
2. Pengetahuan Tes tulis Tes uraian
3. Keterampilan Tes unjuk kerja Lembar pengamatan keterampilan

1.Lembar Pengamatan Sikap Ilmiah Selama Pembelajaran


a. Penilaian Sikap Dengan Observasi
Aspek 1 : Rasa ingin tahu
Aspek 2 : Ketelitian dan kehati- hatian dalam melakukan percobaan dan
pengamatan
Aspek 3 : Kejujuran dalam mengumpulkan dan mencatat data hasil percobaan
Aspek 4 : Ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja, baik secara
individu maupun berkelompok
Aspek 5 : Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar dan bekerja dalam
kelompok
ASPEK
NO NAMA PESERTA DIDIK SKOR NILAI
1 2 3 4 5
1 ALAINA ROHMATUN NA'IMAH 3 3 3 3 3 15 100
2 ALFINA MAULIDIA MAGFIROH 3 3 3 3 3 15 100
3 ALFINA ZAHROTUS SHOLIHAH 3 3 3 3 2 14 93
4 APRILIA AYU ROSYIDA 3 3 3 3 3 15 100
5 ARUM NUR SITTAH 3 3 3 3 2 14 93
6 DEWI SARAH CAHAYA PUTRI 3 3 3 3 3 15 100
7 FATAHILLAH LIZUANSA 3 3 3 3 3 15 100
8 FIONA MARSYA CAHYA PUTRI 3 3 3 2 3 14 93
9 HALIMATUZ ZAHRA 3 3 3 2 3 14 93
10 KHANZA WAFA AUGUSTINE 3 3 3 3 3 15 100
11 M. ZAIDAN ANASYID 3 3 2 3 2 13 87
12 M. ZUHAN MAHYA FAUZI 3 2 2 2 2 11 73
13 MUHAMMAD AGUS FAISAL 3 2 2 2 3 12 80
14 MUHAMMAD ILHAM ASROFI 3 3 3 3 3 15 100
15 MUHAMMAD SYAHRUN NIZAM 3 3 3 3 3 15 100
16 NINDIA ALFIATUR ROHMAH 3 3 3 3 3 15 100
17 RAHMAD FAIZAL ROMADHON 3 3 3 3 3 15 100
18 RAMADHANI ANWAR 3 3 2 2 2 12 80
19 RANI SEPTIANA 3 3 3 3 2 14 93
20 REKSA DIVA AULIA 3 3 3 3 3 15 100
21 SAFIRA DEVI MAHARANI 3 2 3 3 3 14 93
22 SITI DEVICA RAHAYU 3 3 3 3 3 15 100
23 UKHTAN INSYATUL ULYA 3 3 3 3 2 14 93
24 VITA ROHZITUL FITRIANI 3 3 3 3 3 15 100
2. Penilaian Kompetensi
Pengetahuan
a. N1 : Nilai LKS Skala Suhu
b. N2 : Nilai latihan soal pemuaian

NILAI NILAI Catatan Keaktifan


NO NAMA PESERTA DIDIK
1 2 AKHIR Menjawab
1 ALAINA ROHMATUN NA'IMAH 62 80
2 ALFINA MAULIDIA MAGFIROH 62 80
3 ALFINA ZAHROTUS SHOLIHAH 65 80
4 APRILIA AYU ROSYIDA 65 70
5 ARUM NUR SITTAH 62 80
6 DEWI SARAH CAHAYA PUTRI 62 80 I
7 FATAHILLAH LIZUANSA 62 70
8 FIONA MARSYA CAHYA PUTRI 59 80
9 HALIMATUZ ZAHRA 59 80 I
10 KHANZA WAFA AUGUSTINE 62 80
11 M. ZAIDAN ANASYID 56 70 I
12 M. ZUHAN MAHYA FAUZI 56 70
13 MUHAMMAD AGUS FAISAL 56 90 IIII
14 MUHAMMAD ILHAM ASROFI 62 90 III
15 MUHAMMAD SYAHRUN NIZAM 62 III
16 NINDIA ALFIATUR ROHMAH 59 70
17 RAHMAD FAIZAL ROMADHON 62 80
18 RAMADHANI ANWAR 56 70
19 RANI SEPTIANA 62 80 I
20 REKSA DIVA AULIA 62 80
21 SAFIRA DEVI MAHARANI 59 80 I
22 SITI DEVICA RAHAYU 65 70
23 UKHTAN INSYATUL ULYA 65 80 I
24 VITA ROHZITUL FITRIANI 62 80
3. Lembar Pengamatan Keterampilan Praktikum
a. Penilaian Ketrampilan Pekatikum
Aspek 1 : Persiapan percobaan (menyiapkan alat)
Aspek 2 : Pelaksanaan percobaan
Aspek 3 : Kegiatan akhir percobaan
Aspek 4 : Mempresentasikan hasil praktik

ASPEK
NO NAMA PESERTA DIDIK SKOR NILAI
1 2 3 4
1 ALAINA ROHMATUN NA'IMAH 3 3 3 3 12 100
2 ALFINA MAULIDIA MAGFIROH 3 3 3 2 11 92
3 ALFINA ZAHROTUS SHOLIHAH 3 3 3 3 12 100
4 APRILIA AYU ROSYIDA 3 3 3 3 12 100
5 ARUM NUR SITTAH 3 3 3 2 11 92
6 DEWI SARAH CAHAYA PUTRI 3 3 2 2 10 83
7 FATAHILLAH LIZUANSA 3 3 2 2 10 83
8 FIONA MARSYA CAHYA PUTRI 3 3 3 3 12 100
9 HALIMATUZ ZAHRA 3 3 2 3 11 92
10 KHANZA WAFA AUGUSTINE 3 3 3 2 11 92
11 M. ZAIDAN ANASYID 3 2 2 3 10 83
12 M. ZUHAN MAHYA FAUZI 3 2 2 3 10 83
13 MUHAMMAD AGUS FAISAL 3 2 3 3 11 92
14 MUHAMMAD ILHAM ASROFI 3 2 2 3 10 83
15 MUHAMMAD SYAHRUN NIZAM 3 3 3 3 12 100
16 NINDIA ALFIATUR ROHMAH 3 3 3 3 12 100
17 RAHMAD FAIZAL ROMADHON 3 3 3 3 12 100
18 RAMADHANI ANWAR 3 2 2 3 10 83
19 RANI SEPTIANA 3 3 3 2 11 92
20 REKSA DIVA AULIA 3 3 3 2 11 92
21 SAFIRA DEVI MAHARANI 3 3 3 3 12 100
22 SITI DEVICA RAHAYU 3 3 3 3 12 100
23 UKHTAN INSYATUL ULYA 3 3 3 3 12 100
24 VITA ROHZITUL FITRIANI 3 3 3 3 12 100
4. Program Remidial
Melengkapi catatan jawaban yang sudah dikoreksi

NO NAMA PESERTA DIDIK NILAI 1 NILAI 2


1 ALAINA ROHMATUN NA'IMAH 80
2 ALFINA MAULIDIA MAGFIROH 90
3 ALFINA ZAHROTUS SHOLIHAH 85
4 APRILIA AYU ROSYIDA 85
5 ARUM NUR SITTAH 90
6 DEWI SARAH CAHAYA PUTRI 70
7 FATAHILLAH LIZUANSA 70
8 FIONA MARSYA CAHYA PUTRI 75
9 HALIMATUZ ZAHRA 75
10 KHANZA WAFA AUGUSTINE 80
11 M. ZAIDAN ANASYID 70
12 M. ZUHAN MAHYA FAUZI 70
13 MUHAMMAD AGUS FAISAL 90
14 MUHAMMAD ILHAM ASROFI 95
15 MUHAMMAD SYAHRUN NIZAM
16 NINDIA ALFIATUR ROHMAH 80
17 RAHMAD FAIZAL ROMADHON 75
18 RAMADHANI ANWAR 70
19 RANI SEPTIANA 90
20 REKSA DIVA AULIA 95
21 SAFIRA DEVI MAHARANI 95
22 SITI DEVICA RAHAYU 95
23 UKHTAN INSYATUL ULYA 90
24 VITA ROHZITUL FITRIANI 85

5. Program Pengayaan
Pengayaan dapat diberikan pada peserta didik dapat berupa pemanbahan materi atau
mengerjakan soal-soal yang tingkatannya lebih tinggi. Apabila Siswa tersebut sudah
mencapai KKM dan dapat dilakspeserta didikan bersamaan dengan pelaksanaan remedial.
Atau setelah pelaksanaan remedial.
DOKUMENTASI
 Dokumentasi minggu ke-1 (Rapat koordinasi bursama Kepala Madrasah, Waka dan
Guru Pamong)

Gambar 1.1 Koordinasi dengan GPM

 Dokumentasi Minggu Ke-2

Gambar 2.1 Perkenalan diri sebelum observasi kelas

Gambar 2.2 Konsultasi KD


Gambar 2.3 Piket harian

Gambar 2.4Diskusi RPP, LKS dan Soal Post Test dengan sesama mahasiswa

 Dokumentasi Minggu Ke-3

Gambar 3.1 Piket harian dengan mengisi kelas yang kosong (penugasan oleh guru mapel)
 Dokumentasi Minggu Ke-4

Gambar 4.1 Pengawas PTS

Gambar 4.2 Kerja Bakti Hari Pertama

Gambar 4.3 Kerja Bakti Hari Kedua


 Dokumentasi Minggu Ke-5

Gambar 5.1 Program pembelajaran ke-1 : Suhu dan Termometer

Gambar 5.2 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lain

Gambar 5.3 Piket harian


Gambar 5.4 Vaksinasi Siswa

 Dokumentasi Minggu Ke-6

Gambar 6.1 Program pembelajaran ke-2 : Skala Suhu (Pengerjaan LKS Suhu)

Gambar 6.2 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lain


Gambar 6.3 Program pembelajaran ke-3 : Pemuaian Panjang, Luas dan Volume

 Dokumentasi Minggu Ke-7

Gambar 7.1 Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. dan Hari Santri Nasional

Gambar 7.2 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lainya


Gambar 7.3 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lainya

Gambar 7.4 Program pembelajaran ke-4 : Kalor

 Dokumentasi Minggu Ke-8

Gambar 8.1 Program pembelajaran ke-5 : Perubahan Suhu dan Perubahan Zat Benda
Gambar 8.2 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lainya

Gambar 8.3 Asistensi dan observasi pembelajaran kelas lainya

Gambar 8.4 Program pembelajaran ke-6 : Perpindahan Kalor (Pengerjaan LKS


Perpindahan Kalor)
DOKUMENTASI VIDEO

1. Pertemuan ke 1
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1F4XszpTiJkMOCPDsTLQeRlGeBuYigAS6

2. Pertemuan ke-2
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1F7PIWS0waPfDqIZyqpC1EYY4BWLeoGFj

3. Pertemuan ke-3
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1FEE9pCaHakNTjmPRGosimIHcYJy-QD6T

4. Pertemuan ke-4
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1FNRmYLvXTBfFGxkDBeogertUcgPKSGuu

5. Pertemuan ke-5
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1FPLSlN1PeI1EQvYBKwPA5iUueAho4RGZ

6. Pertemuan ke-6
Link : https://drive.google.com/folderview?id=1FRov6XE7hgL76LUa8AL10D3WHC5qX5Sx

Anda mungkin juga menyukai