BAB 1
PENDAHULUAN
dalam
memperoleh
informasi
dan
kemudahan
bertransaksi.
UNIVERSITAS INDONESIA
pemerintah
seperti
electronic
procurement,
manajemen
dokumen
berbasiskan web, formulir elektronik dan hal-hal lain yang dapat disederhanakan
dengan penggunaan internet.
Penerapan e-government bertujuan untuk membangun hubungan yang baik
antara pemerintah dengan masyarakatnya maupun dengan pelaku bisnis yang
berlangsung secara efisien, efektif dan ekonomis. Hal ini diperlukan mengingat
masyarakat terus mengalami perubahan (dinamis), sehingga pemerintah harus dapat
menyesuaikan fungsinya dalam negara, agar masyarakat dapat menikmati haknya dan
menjalankan kewajibannya dengan nyaman dan aman, yang kesemuanya itu dapat
dicapai dengan pembenahan sistem dari pemerintahan itu sendiri, dan e-government
adalah salah satu caranya. Selain itu tujuan penerapan e-government adalah untuk
mencapai suatu tata pemerintahan yang baik (good governance). Good governance
memiliki beberapa unsur salah satunya adalah efektivitas dan efisiensi. Dengan
penerapan e-government maka akan membantu tercapainya efektivitas dan efisiensi
UNIVERSITAS INDONESIA
kinerja
peemerintahan
governance). Penerapan
dalam
mendukung
pemerintahan
yang
baik
(good
struktur birokrasi
UNIVERSITAS INDONESIA
e-commerce
authentication/key,
dan
lain-lain
(http://permata-
1.2
Pokok Permasalahan
1. Bagaimana pelaksanaan MyKad di Malaysia?
2. Sejauh mana efektivitas dan efisiensi MyKad di Malaysia?
3. Bagaimana perbandingan penerapan e-government di Indonesia dan
Malaysia?
1.3
Tujuan Penulisan
1. Untuk dapat mengetahui pelaksanaan MyKad di Malaysia
2. Untuk dapat mengetahui sejauh mana efektivitas dan efisiensi MyKad di
Malaysia
3. Untuk dapat mengetahui perbandingan penerapan e-government di Indonesia
dan Malaysia
UNIVERSITAS INDONESIA
BAB 2
KERANGKA TEORI
2.1
Electronic-Government
Definisi mengenai e-government banyak dikemukakan oleh para ahli ataupun
oleh suatu institusi. Menurut James S.L. Yong (2003) ...e-government as the
governments use of technology,in particular, web-based Internet applications to
enhance access and delivery of government services to citizens, business partners,
employees and other government entities. Pengertian diatas memberikan penjelasan
bahwa e-government merupakan penggunaan teknologi oleh pemerintah khususnya
penggunaan aplikasi internet berbasis web untuk meningkatkan akses dan pemberian
layanan pemerintah kepada warga negara, mitra bisnis, pegawai atau karyawan, dan
badan pemerintah lainnya
Penjelasan e-government lain diberikan oleh Lee and Hong, Grupta and Jana,
Evans, Basu, Gandhi and Cross, Burn et al., and Stoltzfus. Mereka mendefinisikan
..e-government is about the transformation of internal and external processes of
government using information and communication technologies to provide effcient
and user focused services to citizens, businesses and other stakeholders. Artinya e
government merupakan perubahan pada proses internal dan eksternal pemerintah
dengan menggunakan teknologi komunikasi dan informasi untuk menyediakan
pelayanan pada warga negara, bisnis, dan pemegang kepentingan, yang efisien dan
fokus pada pelanggan.
Menurut World Bank (2004) memberikan definisi terhadap e-government
sebagai berikut: E-government refers to the use by government agencies of
information technologies that have the ability to transform relations with citizens,
businesses, and other arms of government. These technologies can serve a variety of
different ends: better delivery of government services to citizens,
improved
UNIVERSITAS INDONESIA
revenue growth,
UNIVERSITAS INDONESIA
tercapainya
keterbukaan,
transparansi,
atau
demokratis
dibandingkan
UNIVERSITAS INDONESIA
2.2.1
Efektivitas
Perkataan efektivitas meskipun sering diucapkan tetapi memiliki pengertian
dan makna yang berbeda, sehingga beberapa ahli berupaya untuk mendefinisikan
efektivitas tersebut. Efektivitas yang bertumpu pada pendekatan tujuan diartikan
sebagai pencapaian sasaran yang telah disepekati atas usaha bersama. Tingkat
pencapaian sasaran itu menunjukkan tingkat efektivitas (Gibson. 1992).
Secara umum efektivitas digunakan sebagai ukuran di dalam mencapai
keberhasilan usaha atau pencapaian sasaran yang ditetapkan. Menurut Jones (1996),
berpendapat bahwa efektivitas menunjuk kepada keberhasilan atau kegagalan dalam
mencapai tujuan (objectivitas), sehingga efektivitas hanya berkepentingan terhadap
output. Misalnya, jika sesuatu perusaan ingin menambah mesin dan karyawannya
agar dapat memenuhi permintaan pasar terhadap produknya sebanyak 500 buah, dan
ternyata tujuan tersebut berhasil, maka perusahaan tersebut dikatakan efektif. Tetapi
jika perusahaan itu hanya mampu memenuhi kebutuhan pasar kurang dari 500 buah,
maka perusahaan tersebut dikatakan tidak efektif.
Efektivitas yang bertumpu pada pendekatan tujuan diartikan sebagai
pencapaian sasaran yang telah disepakati atas usaha bersama. Tingkat pencapaian
sasaran itu menunjukkan tingkat efektivitas (Gibson, 1992). Jadi efektivitas
didasarkan pada gagasan bahwa organisasi diciptakan sebagai alat untuk mencapai
tujuan.
Menurut Rosyidi (1980), bahwa efektivitas digunakan untuk menyebutkan
bahwa sesuatu itu telah berhasil dilaksanakan secara sempurna, tepat, dan mencapai
target yang diharapkan. Jadi yang dimaksud disini adalah apabila suatu kegiatan
dilakukan secara sempurna dan mencapai target sesuai dengan yang diharapkan,
maka kegiatan itu dikatakan telah mencapai efektivitas.
Menurut Koesoemaatmaja (1979) yang dikutip oleh Arifin (2003: 23)
pengertian efektivitas adalah: Efektivitas (hasil guna) mempunyai pengetian
perbandingan antara hasil yang terlaksana secara nyata dengan hasil yang
UNIVERSITAS INDONESIA
UNIVERSITAS INDONESIA
10
2.2.2
Efisiensi.
Efisiensi ini berkenaan dengan jumlah usaha yang diperlukan untuk
UNIVERSITAS INDONESIA
11
Efisiensi dapat diukur dengan melihat banyaknya input yang dilakukan oleh suatu
organisasi untuk mencapai suatu output. Semakin sedikit input yang dilakukan oleh
organisasi dan menghasilkan output yang semakin besar maka organisasi tersebut
dikatakan semakin efisien. Untuk mengukur efisiensi tersebut parameternya adalah
biaya, rasio, keuntungan dan manfaat.
Menurut Jones Pendlebury, rasio dapat dilihat dari perbandingan antara output
dengan input (Jones, 1996: 9). Semakin besar output dibanding input, maka semakin
tinggi tingkat efisiensi suatu organisasi.
Efisiensi= Output/ Input
Rasio efisiensi tidak dinyatakan dalam bentuk absolute tetapi dalam bentuk
relatif. Karena efisiensi diukur dengan membandingkan keluaran dan masukan, maka
perbaikan efisiensi dapat dilakukan dengan cara (Arifin 2003: 21)
a. Meningkatkan output pada tingkat input yang sama
b. Meningkatkan output dalam proporsi yang lebih besar daripada
proporsi peningkatan input
c. Menurunkan input pada tingkat input yang sama
d. Menurunkan input dalam proporsi yang lebih besar daripada proporsi
penurunan output
UNIVERSITAS INDONESIA
12
BAB 3
GAMBARAN UMUM
3.1
Sejarah MyKad
MyKad merupakan salah satu aplikasi dalam e-goverment yang diterapkan di
Malaysia. MyKad adalah kartu pintar (smart card) dengan banyak fungsi untuk
kemudahan berbagai pelayanan yang disediakan oleh pemerintah Malaysia. Alasan
utama dikembangkannya MyKad adalah untuk skema identifikasi yang lebih baik
dimana sebuah negara dapat memantau atau mengontrol warganya dengan baik
apalagi setelah beberapa terakhir ini ancaman teror sedang ramai-ramainya.
Proyek MyKad ini dikembangkan pada awalnya ditujukan untuk memiliki
empat fungsi:
1. Kartu identitas, termasuk sidik jari dan foto
2. Mengemudi lisensi
3. Perjalanan dokumen di Malaysia dan beberapa negara tetangga.
Namun, paspor konvensional masih diperlukan untuk perjalanan
internasional: kartu bertujuan untuk mengurangi kemacetan di
perbatasan dengan memungkinkan penggunaan gerbang tak berawak
dengan menggunakan biometrik (sidik jari) identifikasi.
4. Penyimpanan informasi kesehatan
UNIVERSITAS INDONESIA
13
Empat aplikasi lebih lanjut yang ditambahkan sebelum atau selama rilis awal,
1. E-kas, sistem sebuah 'dompet elektronik' ditujukan untuk nilai rendah tetapi
transaksi volume tinggi (batas maksimum adalah US $ 500)
2. ATM integrasi
3. N Touch 'Go, jalan tol Malaysia sistem berdentang dan juga sistem
pembayaran transportasi umum
Digital sertifikat, umumnya dikenal sebagai Public Key Infrastructure (PKI),
hanya didukung oleh versi 64KB (dilaksanakan pada akhir 2002)
MyKad diluncurkan oleh pemerintah Malaysia pada tahun 2001. MyKad ini
bertujuan menciptakan skema identifikasi yang lebih baik di Malaysia . Dalam proses
perkembangannya MyKad ini memiliki delapan aplikasi/fungsi yaitu
1. Kartu identifikasi MyKad, dengan keamanan yang ditingkatkan fitur-fiturnya
menggunakan chip dan teknologi biometrik identifikasi, menggantikan kartu
berbasis plastik Kartu Identifikasi Nasional. Dilihat sebagai jangkar penerapan
MyKad, nomor kartu identifikasi diharapkan untuk melayani sebagai akses
yang aman kunci untuk aplikasi lain dan sistem.
2. SIM. MyKad menggantikan kartu laminasi berbasis kertas dan berfungsi
sebagai SIM biasa. MyKad memfasilitasi penegakan dengan menyediakan
petugas penegakan dengan up to date catatan mengemudi. Para pengguna
untuk aplikasi ini adalah petugas penegak JPJ dan Kepolisian Lalu Lintas
PDRM.
3. Informasi Paspor. MyKad suplemen paspor Malaysia International untuk
memfasilitasi keluar efisien dan re-entry dari titik periksa Imigrasi Malaysia.
Perlu dicatat bahwa MyKad tidak menggantikan paspor, karena hal ini
diperlukan untuk masuk ke dalam dan keluar ketika bepergian ke luar negeri.
4. Informasi Medis. Teknologi MyKad akan meningkatkan diagnosis dan
perawatan dalam situasi darurat dan perawatan umum. Dasar dan informasi
medis kritis adalah toko di chip.
UNIVERSITAS INDONESIA
14
Pada Tahun 2003 pemerintah Malaysia mengeluarkan varian baru dari MyKad
yaitu khusus untuk anak-anak yang diberinama MyKid. MyKid ini digunakan untuk
anak-anak yang telah berumur 12 tahun. MyKid ini tidak memiliki foto pemilik, dan
hanya berisi tiga kategori data:
1. Informasi pribadi dan informasi yang terbatas pada orang tua
2. Informasi kesehatan
3. Informasi pendidikan, untuk pendaftaran di sekolah
3.2
merupakan government multi-purpose card. MyKad berupa smart card yang memiliki
UNIVERSITAS INDONESIA
15
chip berkapasitas 64K yang menyimpan berbagai data seperti identitas warga
(termasuk data biometrik berupa sidik jari dan iris pattern), surat izin mengemudi,
MEPS cash (equally cash card function), kartu ATM, transportation cards (Touch 'n
Go), catatan medis, e-commerce authentication/key , dan lain-lain.
MyKad (warna biru) diberikan ketika seorang berusia 12 tahun. Sedangkan
untuk penduduk berusia dibawah 12 tahun, diberikan MyKid (warna pink) yang
fungsinya sama dengan akte kelahiran. Nomor identitas pada MyKid akan
dipergunakan sebagai nomor identitas MyKad jika yang bersangkutan telah mencapai
usia 12 tahun.
Format nomor MyKad terdiri dari 12 digit yaitu YYMMDD-SS-###G. Enam
angka pertama (YYMMDD) menyatakan tanggal kelahiran. Lalu, SS menyatakan
tempat kelahiran pemegang kartu i.e. the states (01-13), the federal territories (1417) or the country of origin. Kelompok terakhir (###) merupakan nomor seri pada
unidentified pattern yang berhubungan dengan kelompok etnis, golongan darah dan
agama. Digit terakhir (G) menunjukkan jenis kelamin dimana odd number untuk pria,
dan even number untuk wanita (Gambar 1).
Proyek MyKad ini ditangani oleh lima instansi pemerintahan Malaysia, yaitu
Jabatan Pendaftaran Negara (JPN), Jabatan Pengangkutan Jalan (JPJ), Polis Diraja
Malaysia(PDRM), Kementrian Kesehatan, Jabatan Keimigrasian.
Gambar 3.1
MyKad
UNIVERSITAS INDONESIA
16
Sumber:
BAB 4
UNIVERSITAS INDONESIA
17
ANALISIS
4.1
Aplikasi MyKad
UNIVERSITAS INDONESIA
18
Penggantian MyKad
Perpanjangan SIM
Update informasi pemohon pada kartu
Upload Paspor informasi
Pembayaran dan Update dari Panggilan Telepon-dalam aplikasi dan koleksi
pihak ketiga juga tersedia sebagai tambahan kenyamanan kepada publik.
Dokumen Pendukung
sumber: http://www.malaysiacentral.com
Tiga Langkah Mudah Untuk Mendapatkan MyKad Malaysia (Seperti yg
tertera pada gambar diatas):
1. Mendapatkan tiket antrian di konter. Tunggu sampai nomor Anda dipanggil.
UNIVERSITAS INDONESIA
19
2. Verifikasi informasi dan sidik jari dan membayar biaya di konter pengolahan.
3. Foto Tangkap Anda dan mendapatkan tanda terima Anda di konter kamera.
4.2
ditambah dengan berbagai fungsi di dalamnya. MyKad lahir pada tahun 2001,
Malaysia merupakan negara pertama di dunia yang merancang untuk memperluaskan
penggunaan teknologi MyKad. Penerapan MyKad di Malaysia dapat dikaji dari
efektifitas dan efisiensi. Apabila suatu aplikasi berhasil diterapkan belum tentu
aplikasi tersebut efektif dan efisien. Efektivitas dan efisiensi artinya terselenggaranya
kegiatan instansi public dengan menggunakan sumber daya yang tersedia secara
optimal dan dengan cara yang baik dan bertanggnung jawab. Indikatornya antara
lain : pelayanan mudah, cepat,tepat, dan murah.
Secara umum efektivitas digunakan sebagai ukuran di dalam mencapai
keberhasilan usaha atau pencapaian sasaran yang ditetapkan. Tolak ukur efektivitas
dalam penerapan MyKad apabila suatu kegiatan dilakukan secara sempurna dan
mencapai target, tujuan, atau sasaran yang sesuai dengan yang diharapkan, maka
kegiatan itu dikatakan telah mencapai efektivitas. Atau juga dengan membandingkan
antara realisasi dengan target yang ingin dicapai. Efektivitas merupakan
perbandingan outcome dengan output (target/result).
Dari sudut pandang pemerintah, MyKad akan meningkatkan layanan mereka
secara efektif dengan biaya yang efisien. MyKad memudahkan untuk berurusan
dengan pemerintah maupun departemen, tidak hanya warga mendapatkan layanan
yang lebih cepat, karyawan pemerintahpun dapat bekerja lebih produktif (Ayob,
2009: 5). Selain itu efektivitas penerapan MyKad dapat dilihat dari pencapaian
sasaran yang ditetapkan. Sasaran yang ditetapkan dari pembuatan MyKad adalah
sebagai berikut:
1. Menciptakan good governance
UNIVERSITAS INDONESIA
20
UNIVERSITAS INDONESIA
21
UNIVERSITAS INDONESIA
22
UNIVERSITAS INDONESIA
23
MyKad, masyarakat hanya mengeluarkan biaya untuk satu kali pembuatan MyKad
untuk berbagai jenis manfaat yang diberikan oleh kartu tersebut.
Dengan menggunakan MyKad seseorang tidak perlu membuang waktu untuk
mengurusi hal yang diperlukan, misalnya pada saat membayar tol atau transportasi
umum lainnya bisa menggunakan Mykad, dengan begitu dalam hal kecepatan waktu
dalam bertransportasi dapat diselesaikan dengan MyKad sehingga tercapai efesiensi
waktu. Dengan berbagai fungsi yang dimiliki oleh satu kartu, sebenarnya struktur
birokrasi dalam pemerintah dapat dikecilkan karena tidak perlu banyak SDM karena
urusan yang ada dapat diselesaikan dengan menggunakan MyKad.
MyKad dapat memperbaiki dan meningkatkan kemudahan masyarakat dalam
menjalankan urusan harian di dalam pemerintahan atau sektor swasta. Kemudahan
lain yang turut ditawarkan oleh aplikasi MyKad seperti pembayaran elektronik adalah
untuk mempercepat dan memudahkan urusan harian selain meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat. Selain itu dilihat dari penggunaan sumber daya secara
optimal, MyKad dapat mengurangi penggunaan kertas. Data yang telah ada di dalam
MyKad dapat digunakan untuk berbagai pelayanan yang ada hal tersebut berdampak
pada pengurangan penggunaan kertas. Dengan banyaknya pelayanan yang dapat
diakses hanya dengan satu kartu MyKad, masyarakat sudah tidak perlu lagi mengurus
pembuatan
passport
dengan
mengajukan
berkas-berkas
yang
memerlukan
UNIVERSITAS INDONESIA
24
Menghindari pajak
Memudahkan pembuatan paspor yang tidak dapat dibuat di seluruh kota
Mengamankan korupsi
Menyembunyikan identitas (misalnya oleh para teroris)
Untuk mengatasi duplikasi tersebut sekaligus menciptakan kartu identitas
what you have (apa yang kamu punya) melalui fisik kartu e-KTP
Jika terjadi kehilangan kartu, maka orang yang menemukan kartu e-KTP
milik orang lain tidak akan dapat menggunakannya karena akan dicek
kesamaan biometriknya.
UNIVERSITAS INDONESIA
25
Penggunaan sidik jari e-KTP lebih canggih dari yang selama ini telah
diterapkan untuk SIM (Surat Izin Mengemudi). Sidik jari tidak sekedar dicetak dalam
bentuk gambar (format jpeg) seperti di SIM, tetapi juga dapat dikenali melalui chip
yang terpasang di kartu. Data yang disimpan di kartu tersebut telah dienkripsi dengan
algoritma kriptografi tertentu. Proses pengambilan sidik jari dari penduduk sampai
dapat dikenali dari chip kartu adalah sebagai berikut:
Gambar 4.1
Proses Pengambilan Sidik Jari
Sumber:
UNIVERSITAS INDONESIA
26
Sidik jari yang direkam dari setiap wajib KTP adalah seluruh jari (berjumlah
sepuluh), tetapi yang dimasukkan datanya dalam chip hanya dua jari, yaitu jempol
dan telunjuk kanan. Sidik jari dipilih sebagai autentikasi untuk e-KTP karena alasan
berikut:
1. Biaya paling murah, lebih ekonomis daripada biometrik yang lain
2. Bentuk dapat dijaga tidak berubah karena gurat-gurat sidik jari akan kembali
ke bentuk semula walaupun kulit tergores
3. Unik, tidak ada kemungkinan sama walaupun orang kembar
Gambar 4.2
Loyout e-KTP
Sumber:
UNIVERSITAS INDONESIA
27
UNIVERSITAS INDONESIA
28
E-KTP yang digagas oleh pemerintah merupakan salah satu inovasi dari
penerapan e-government di Indonesia. Namun, dibalik inovasi tersebut, jika kita
bandingkan dengan Malaysia, E-KTP yang akan direalisasikan oleh pemerintahan
Indonesia dari segi performance dan funginya jauh lebih kecil dibandingkan dengan
MyKad Malaysia. Hal itu dikarenakan fungsi MyKad di Malaysia sebagai
government multi purpose yang memiliki berbagai fungsi sedangkan E-KTP yang
dicanangkan Indonesia hanya sebagai government single-purpose yang hanya
memiliki satu fungsi saja yakni sebagai kartu identitas diri sebagai mana yang telah
ditetapkan dalam undang-undang. Akibatnya E-KTP Indonesia tidak bisa terintegrasi
dengan layanan-layanan lainya seperti: SIM, Pasport, Hotel, dan rumah sakit. Untuk
lebih jelasnya, mengenai perbandingan antara E-KTP Indonesia dan MyKad Malaysia
dapat dilihat pada Tabel dibawah ini
Tabel 4.1
Perbandingan antara E-KTP dengan MyKad
No
1
2
Perbedaan
Sifat
Fungsi
Teknologi
E-KTP
Government Single-Purpose
Kartu Identitas Diri
MyKad
Government Multi-Purpose
Kartu Identitas Diri
SIM
Informasi Paspor
Informasi Medis.
MEPS Kas
Touch n 'Go. ATM.
Public Key Infrastructure
Memiliki memori 4 KB
(PKI).
Memiliki memori 64 KB
EEPROM (Electrically,
EEPROM (Electrically,
Erasable Programmable
Read Only)
UNIVERSITAS INDONESIA
29
Masa
Berlaku 5 tahun
berlaku
Nomor
digit.
a. 6 (enam) digit pertama
YYMMDD-AA-XXXZ.
a. Enam angka pertama
Identifikasi
Nasional
merupakan kode
wilayah provinsi,
(YYMMDD) menyatakan
kabupaten/kota dan
tanggal kelahiran.
b. AA menyatakan tempat
kecamatan tempat
kelahiran, Kelompok
terakhir
c. (XXX) merupakan nomor
mendaftar.
b. 6 (enam) digit kedua
tanggal lahirnya
ditambah angka 40; dan
c. 4 (empat) digit terakhir
agama.
d. Digit terakhir (Z)
menunjukkan jenis
Kesimpulan
UNIVERSITAS INDONESIA
30
5.2
Saran
UNIVERSITAS INDONESIA