Anda di halaman 1dari 213

I

PENDAHULUAN

1.1 Metrum Kidung Dyah Tantri


Kidung dalam pengertian yang umum berarti nyanyian. Di samping itu,
kidung juga berarti salah satu genre sastra dengan metrum tersendiri. Metrum
sastra kidung disebut metrum tengahan dan prinsip dasarnya sama dengan metrum
macapat. Akan tetapi metrum macapat pada sastra kidung memiliki ciri yakni
tidak adanya pungtuasi yang memisahkan baris yang satu dengan baris yang lain
dalam satu bait. Kondisi ini menjadi salah satu faktor yang cukup menyulitkan
jika seseorang ingin membaca karya sastra kidung. Pembaca, sebagaimana
disebutkan oleh Zoutmulder (1983: 142), akan berhadapan dengan suatu lautan
suku kata, kadang lebih dari 60 suku kata dalam satu bait.
Khazanah sastra kidung yang berkembang di Bali juga demikian.
Berdasarkan metrumnya, sastra kidung di Bali dibedakan menjadi dua kelompok
yakni sastra kidung yang menggunakan metrum macapat antara lain: Kidung

Rangga Lawe, Kidung Sorandaka, Kidung Rusak Gianyar, Kidung Prembon; dan
sastra kidung yang menggunakan metrum tengahan antara lain: Kidung Tantri
Pisacarana, Kidung Tantri Mandukaharana, Kidung Malat, Kidung Dyah Tantri,
dan Kidung Cowak.
Prosidi metrum macapat yakni banyaknya bilangan suku kata dalam satu
baris (pada) dan bunyi akhir masing-masing baris (lingsa) dalam satu bait
(Agastia, 1980:17; Medra, 1997:34). Pada kidung bermetrum macapat, prosidinya
lebih ditentukan oleh jumlah suku kata dan bunyi akhir pada setiap bait. Jumlah
suku kata dan bunyi akhir berlaku dalam satu kesatuan bait.
Kidung Dyah Tantri termasuk sastra kidung yang menggunakan metrum
tengahan. Kaidah prosidinya sebagai berikut: (1) jumlah suku kata dan bunyi
akhir dihitung dalam satu bait (pada), bukan setiap baris sebagaimana dalam
metrum macapat; (2) mempunyai dua bait pendek (pada bawak) dan dua bait
panjang (pada dawa); (3) mempunyai bait-bait pembukaan (kawitan), terdiri atas
dua bait pendek dan dua bait panjang untuk mengawali sebuah bab; (4)
mempunyai bait-bait batang tubuh (pengawak) dengan komposisi dua bait pendek
dan dua bait panjang yang menjadi bab cerita. Dengan demikian, meterum
tengahan mempunyai empat varian metrum yaitu: (a) kawitan bawak dan kawitan
dawa; (b) pengawak bawak dan pengawak dawa (Sugriwa, 1978: 5; Suarka, 2007:
134; ).
Sastra kidung sebagai objek karya sastra klasik merupakan sebuah bidang
yang luas dan jarang dilirik oleh para peneliti. Beberapa dekade yang lalu,
Zoutmulder (1983:510) menyatakan bahwa sastra kidung sedikit yang
terpublikasikan atau diterbitkan dan lebih sedikit lagi yang diterjemahkan.

Rupanya kondisi seperti itu masih tergambar pula pada saat sekarang, baik
sebagai hasil kajian ilmu sastra maupun hasil alih aksara. Hal berbeda dengan
karya sastra kakawin atau gaguritan yang sedikit bernasib lebih bagus dalam arti
banyak diteliti oleh para ilmuwan, asing maupun oleh bangsa sendiri. Kondisi
seperti itu sebagai pendorong pemunculan sastra kidung, khususnya Kidung Dyah
Tantri ke ranah publik walau hanya sebatas alih aksara. Ada secercah harapan
tentunya, alih aksara ini dapat menggugah naluri para ilmuwan sastra untuk
melakukan pengkajian secara mendalam sehingga hasilnya dapat memberikan
gambaran tentang konteks karya sastra kidung dalam kebudayaan Bali khususnya
dan Indonesia pada umumnya.

II
Alih Aksara

2.1 Deskripsi Naskah


Naskah Kidung Dyah Tantri yang dialihaksarakan ini milik Balai Bahasa
Provinsi Bali dengan nomor kode koleksi: 96/BPB/VIb/91. Bahan utama yang
digunakan sehingga terwujud fisik naskah adalah daun lontar dengan ukuran
panjang 51 cm dan lebar 4 cm. Penulisan teks, sebagai isi dari naskah, dengan
cara digurat menggunakan pisau khusus (Bali: pengrupak). Guratan huruf Bali
pada lempir-lempir lontar bolak-balik itu kemudian diolesi jelaga (kemiri yang
telah dibakar) sehingga huruf-huruf pada lempiran-lempiran daun lontar itu
tampak berwarna hitam.
Naskah Kidung Dyah Trantri, yang dalam kondisi cukup baik ini, terdiri
atas 131 lempir. Pada lempiran bolak- balik itu tertuang teks Kidung Dyah Tantri
berbahasa Jawa Madya dan berbentuk metrum tengahan, sejenis puisi liris. Setiap
teks yang termuat pada lempir-lempir daun lontar itu terdiri atas 4 baris. Di bagian

sisi kiri dari satu sisi lempir terdapat tulisan nomor lempir (halaman) mulai dari
nomor 1 s.d 131. Dalam alih aksara ini, nomor lempir bolak balik tersebut
ditandai dengan a dan b, seperti: 1a, 1b, 2a, 2b, dan seterusnya. Pada lempir
terakhir (113a-113b) terdapan kolofon seperti berikut: Tlas linikita woya ring
dhip surat ring dina, wrek,
wara, mnal, rawn na maa, kres

n a paksa,
ring
dwitiya, rdhira, panca, ypanca. Iaka, 1755. Maksud dari kalimat tersebut
menyatakan bahwa naskah selesai ditulis pada hari Kamis, wuku Menail, bulan
keempat (kresna paksa), tahun saka 1775 (tahun 1833 M).

2.2 Sistematika Alih Aksara


Alik aksara teks Kidung Dyah Tantri maksudnya adalah penggantian
aksara pada kata, kalimat, atau teks dari huruf Bali ke huruf Latin secara apa
adanya. Sistematika alih aksara Bali, angka, dan tanda baca dapat dilihat pada
tabel berikut.
Huruf Bali

Huruf Latin

ha/h

;
n

na

ca

ra / r

ka

da

dha

ta

tha

sa

wa

la

ma

ga

gha

ba

bha

nga / ng

*
p

pa

ja

ya

ai

e o

) o

2.3 Ringkasan Isi Naskah


Diceritakan seorang raja di negeri Patali bernama Prabu (raja) Eswaryadala. Semua rajaraja di sekitar negeri Patali tunduk padanya. Seorang patih beliau, yang setia dan patuh,
bernama Bandeswarya mempunyai seorang putri berwajah cantik dan bijaksana bernama
Dyah Tantri. Kecantikannya tersohor ke pelosok negeri dan tidak ada yang menyamai.
Demikian juga dengan ilmu pengetahuannya.
Berbagai hal menganai Dyah Tantri didengar juga oleh

Raja Eswaryadala. Beliau

berkehendak menjadikan Dyah Tantri pramaisuri kerajaan. Oleh karena ia malu


mengungkapkan keinginannya kepada Patih Bandeswarya maka dicarinyalah daya upaya.
Raja Eswaryadala meminta para punggawa, pendeta, dan patih Bandeswarya menghadap ke
istana untuk bersidang di balai pertemuan. Hasil pertemuan itu menetapkan agar patih
Bandeswarya menghaturkan seorang gadis remaja tiap hari ke istana yang akan dijadikan
selir.
Patih Bandeswarya tidak berani menolak, setiap hari ia menghaturkan
seorang gadis remaja ke istana. Lambat laun habislah para gadis remaja yang
cantik-cantik di seluruh pelosok negeri. Kondisi ini mengakibatkan patih
Bandeswarya sedih, susah, dan gelisah karena memikirkan siapa yang akan

diaturkan besok ke istana. Istri dari patih Bandeswarya pun ngetagui hal yang
mendera suaminya lalu segera memanggil Dyah Tantri (anaknya), seraya
menyuruh menemui ayahnya di taman.
Dyah Tantri duduk didekat kaki ayahnya yang sedang merebahkan diri di
balai taman. Dyah Tantri memgipasi serta memijat-mijat kaki ayahnya. Patih
Bandeswarya segera bangun lalu memeluk anaknya dengan kasih sayang. Dyah
Tantri menanyakan mengapa ayahnya bersedih. Patih Bandeswarya menceritakan
semua hal yang tengah dialaminya seraya meneteskan air mata.
Dyah Tantri terhenyak mendengarkan cerita ayahnya. Ia juga merasakan
bagaimana sedih hati ayahnya sebagai patih yang patuh dan taat menjalankan
perintah raja. Dyah Tantri lalu menyuruh ayahnya untuk menghaturkan dirinya
sendiri. Setelah mendapat persetujuan dari sang isteri, patih Bandeswarya pun
mengajak Dyah Tantri menghadap ke istana, dihaturkan kepada raja Eswaryadala
untuk dijadikan isterinya. Raja Eswaryadala amat bersuka cita karena cita-citanya
mempersunting Dyah Tantri tercapai.
Setelah matahari terbenam, lampu istana sudah dinyalakan, bau bunga
memenuhi ruangan menambah keindahan istana. Sang Raja pergi ketempat
peraduan disertai Dyah Tantri dan seorang dayang. Sang raja menelentangkan
badannya diatas kasur seraya menyuruh Dyah Tantri memijat kakinya. Dyah
Tantri mengikuti perintah sang raja. Setelah larut malam Dyah Tantri didera rasa
kantuk. Oleh karena itu, ia menyuruh dayangnya bercerita untuk menghalau rasa
kantuk itu. Sang dayang mengatakan bahwa dirinya tidak bisa bercerita, tapi amat
senang kalau mendengarkan cerita. Sang dayang lalu memohon supaya Dyah
Tantri sendiri yang bercerita. Dyah Tantri pun bercerita secara berbingkai tentang:

Bhagawan Dharmaswami; Prabu Singa; Burung Kakak Tua; Kura-kura; Burung


Bangau; dan lain-lain. Semua cerita itu sebagai pelambangan dari tingka laku baik
dan buruk, setia kawan, kelicikan, dan balas budi.

2.4 Alih Aksara Kidung Dyah Tantri


(1a) Awighnamastu
1.

Wuwusen bhpati ring Patali n gantun subaga wirya siniwi kajrih ing
sang para ratu salwning Jambhuwars di praama atur kembang tawon,
tuhu tan kenng api pratapa sang prabhu ksyan ni ruktya saj ring
sawyakti yan ari wisnu nityngd hula ping hari ri Dhar patra sang
katong.

2.

Wtning rja wibhwa ms manik pnuh makindhayutan tri bhu


dhandha ri Narndr Singhapati ujaring Mpu Bhagawnta ri d nira
paca nana brata kapacasyan atur hyang Dharm nurghng Bhh,
kadi kr etta yugh swa prn nng ngantun kakwhan sang yati smpun
sam jayng ndriya wdha tatwa wit kantinen d ri narndra nityars
ngrucit tutur tan karasng wiku apunggung wyara bhrantaja jugul.

3.

Tuhw tt bhiska nr epati ri Hwaryyadala dala kusuma patr


nglung Hwaryya rja lksmi sang kula mnuhi rjya kwh ing bal di
wargga muya sira kryan patih sang Niti Ban dhwaryya patr rm,
nityas ngulih-ulih amrih sutr e pting nagara lan sang par dimantrya
tuhu widagdh nglus bhmi susan dhi tin rasaning aji Kut ara Manawa
mwang tra Sarodhrtti matangyan tan hanang bhaya kwuh.

10

4.

Pirang wars a ri Nr e pati warryadala tus t ngk ri sana kala diwa


rahayu ri Narapati lagy gugulingan ring --

(2a)

taman ring ya ngrddha angunggul yaya mirng tawang tinumpyatak


inukir kamala kinan dha kan dhalang inupa carng sntun,
mango mihat kalangn ikang ngar ti obha awiyar Indra bhawana
nurun kwh tang pakwan atitip padha kabhinawa dning sarwwndah
linuhung liwar suka nikang wong anamtami kapti arumpukan sari sama
ngrangsuk bhs an nka marm.

5.

Sakuwu-kuwu mangkin suka rmya mahotsawa manyang tabe-tabehan


sinamning gen d hing curing linawu win a kinidungan swa pita ning
ratna wadhu lagya nawung rmi sinang yoga d ning yayah indung,
hentyrsa ri Bhpati mulat wilaa nikang wwang sajalwistrya ars a
andulur kadangny nawung rgi rmya sopacara langutt mrgga amijamijah wruh ri Maha Bhpati nora suk madhani sinawung.

6.

Tan koningng rtri hjing ri Narndra wus ira asnana mentas asalin
kmpuh ptak halus botlor ari teka ning sabhuk waja br esih pan mahw
susur lumeks amj munggwing mahari danti yy graning ukir-ukiran
kins a ring ww kun t a ngdkung,
wruh sirng tatwa samdhi ndeha uddha sanus t a na sanghyang
sopakranya huwus nangara smr etti mijil ri Narndra smpun
angrangsuk kaprabhun adhikara bhrsumunung rn na bhg ari --

11

(2a)

tuhu sang Haridhara pnuh tang ms man ik ng bapuh.

7.

Pepek sang para adi mantri smpuna sanigh mkya sira Kryan
Bandwaryya ring wijil ing trin ing sesek tekeng alun-alun d ning
kwhing tan dha rakryan lawan jurw-dipati paca tan dha sam tatng
lungguh,
tuhwtur ikarini sari angcaryng mulat bs a n a ning wong ring
pangastryan r ep

nd tan wany ngling ri wijil-ira ri Narapati

sopacarn ayun pataran rddhani kli-kalihan ms hanng pungkur.

8.

Bek d ning nawa ratn-di nr epati wus munggwing man i mya


singhasana ms tatur asan d hing lan sang parrsi rin kamala sana
kasongan aoka mayug lagy sehen skar rur kinus ngali ndan ri
Narapati smu smit-rm singgih bapa dhng guru,
huningn-uwaca mami ngapki sojar ing jana padha mupawada
sanghulun bhplak ngraks a bhmi sang par mpu dhanghyang
prasama gorawa matur singgih pukulun antyanta hr es t i ning bhuwana
tan hanang wyadi bhya kwuh sapandiri sang prabh.

9.

Sama suka amuji-muji pratapan-irng rt nglumraken dana pn ya yaj


pan tan han ngni parji sumamahng nr epati sang par-di mantrya
hrs a sam wot sri anuhwaken-jn sang mbhiks u ,
endi syna parn aji sapasuking jambhuwarsa sumamng wiryya ri
Narndra --

12

(2b)

suka sadng bhmi ri Hcwaryyadala smu smita mr mara alon


amuwus lahiya saswanan irki tahta tan mangkanngsun.

10.

Ih dran ngong yan gacat ing para ntha tuwi pr et akjana tan bhdang
subhukti matsyaganganpani mastawa mwang tang drks a kica teka
ning wastra lan kampuh sama tunggal sowangdyastunyan ring smar
kryya sasuka ning indriya nda tan ln yan pangidep-ingsun,
hana rakwa lewih kwa ring para jana dngkwja siddhi matangyan
mangk winangun suka tansamngwong cihnaning subal wirya nghing
mangk kahr ep ingsun awiwaha kryya pratidinmet ratna wadh
punang listwayu anom anunganakna r esun,

11.

Pan tan han ngwiyati sukaning twas apulang lulut ring ratna kanyak
sira kryan paty wot sari dhh singgih sawars nr epati aywa
sinangaya alpa wastu priyanti nr epati hanakna sanghulun,
dhh samakna singgih brawit ning mdhpty mumungu wwaya ling
ning pinndhita yan sirang bhpati jnek ing rga mong lulut nitya
anamtami tamah luhya kapr em tandeling yyulah ing bala suguna hayu.

12.

Lawan tang mrkka dus k r eti awas ruga nikang ngari tan udhaning
yaa hayu tan drutng ari karwat ing ctur nayopya wyakti --

(3a)

apuhara hwuh majangan sira ratu ndatan wismr eti rumks praja
mn d hala sanuh sahit ynglocita jrum,
sbala koa whana d pun sanggepan pangalah irng atru tan
kapangpang wiryya nira ring palugon donira tan aktnginak anamtami

13

twas kalulut pangrng patik bhra dang sang ri Manuwanga kula


nr e pati lumrhng bhh jaa nira winuwus.

13.

Tunggal juga stri aji kwala sang ri Nr epa wadh lan dhung punang
wars a ri kla nira siniwi nr epati asng smit ngling-aris wus kataha d
ningsun sojar ira iki priyahit atiyng kasadhun,
puniku nitya kang kinpti jagat pramdhita wus haywa manastapa kita
ri bhilaangkwiki donkwapti lan awiwaha wonten ring itihaa
kastutyan Hyang Prams t i sakran dhana yyntaning padm-rm.

14.

Lan Hyang Wasu dwrddha nariwari mwang snaning watek Hyang


sdwsta dwi pratistng dalaning kamala wikasng tanu pinj ri
kalaning apum asari rupit ing susu kinung sayana aghanta r engih
ning dyah wahu pinurwwng jro jinem rum,
sah nikang sijang mrik wangi ning gopita ngtkat lpan stutyan ring
lambing kidung nangara smr eti leyep ing jan nir wastu punik tuha
gan a ginung d ning widyj katong amin dhng --

(3b)

sang yati tan luhya ring iwrccana pinuh sari-sarining tutur.

15.

Apan tan rwa linewih d nira sang yajamana yan ring rjya mn dhala
tan ln sang mah bhpati kantinen yan ring wan cala sang yogiwara
winuwus guhya stra Ongkara kanti diwyapaka ning tuduh,
kadyngganing tpti stiti dryya t pralin a katrinya tan wenang wiyoga
nasta sang sang bhpati yan tan sang yatiwara kinanti nirwang

14

kapn dhitan tan wring kuttara simpening gati arddha paks a apunggung.

16.

Nistanyan songgwan ulah ing bhplaka lan sang yati wara sama
singhitng tutur tatwa Hyang Widhi puji ta iwrcca ginung nghin
pangastutyan ika dud woy nng jro jinem arum asarinari pamursita
ring paryyangan kusuma nir mala ucy rum,
nirwa japa stuti mwan kembang lewas mangka tang ratna wadh tan
karasa ping kalih rowangan ing angguli prawa nguwus-uwus mangkin
d pun upastit-ja ni nghulun sira kryan patih awot sekar wus-awan
lebar sangahulun ndatan warn nanen ingsun.

17.

Tuhu yan bhplaka siddhi subala kwaryyan sks a t ri Janarddhana


kakwhan para binyji sama sulaks myayu hayu wt ning pragiwakanira
sira rakryan apatih pratidina atur kanya tan wanuh,
adulur lwan pali-pali ssi ning --

(4a)

swapita pintn lama ri Nara nth mong swccha ning kpti wus henti
tang ratna wandh mangkin-arasa kmengan sira rakryan apatih ketaha
runtik ira sang prabh.

18.

Ri sny sthan nglil-lil wingit mangkin agugulingan ring ya megat


lulut ri kantani botrawi sopacar ngraras kahuban rasana mayung
asehen santun ri nubung d ning pusplit mdran ngrng-angring ring
kady ngidung lalita nuru-nuru,
titis tan hana rryylit pariwara tan sinung mar eka ndan sira pinatih

15

tan wruh dadalan ir wingit mangkypti mar eka mawya angimbuhi


wuyung de nir asungkan dady kon anuruhi sirnak ira sang rining
rm-rm hyang ning masan kacatur.

19.

Tuhu nda tan pasiring yadin sasor ng akaa ring guna widy wicaks an a
byakta Saraswati surami Hyang Giri wadh an upam nuragng rt
sang apatra Dyah Tantri tumuli prpti mar eKng ibu,
pinapag ing liring ngamanis lah mrn ya msku adhuh lwir taning rt
mirah ciptangkwa aputri Hyang Nirjni anurun awlas ring mdha
kasihan mogha wha kaaks i maka kembang d ning yayah ibu.

20.

Ri ngKnya tuwan alinggih par e ng lan ngingsun

sang Dyah awot

santun men dhek -(4b)

ing kabatur ndan Kn pinatih gipih tumurun-amekul adhuh dewtma


jiwan ingsun Sanghyang Hyang sinembah nama iwaya mami tumulya
sam lungguh sangarm ri sor ira sang ibu,
ring payngka dhantinukir neher ingusap-usap sang ahayu paran dn ta
aluru tek menesi mawy gring yan amangun brata pari carikannya
matur sadhar wot sekar singgih anak ir eki sadin mrakr etti loka
suruhan ir Mpu Dhang Guru.

21.

Asemu smitrs ngapi sira rakryan pinatih asung spah ring sirnak ira
riner epakning ki sapwan mrmarmuwus aris aywa nalahasa msku
donkw nurwani sawtning twas tan ryamban andulu,

16

sira raman irki uni prpti anangkil solah ir smu sungkawa kaya
taning lagi-lagi dumunung ring hkasta gun a ling ndatan pacucul
kampuh mwang sabuk cihna nir wingit durung katon kadiku.

22.

Tan wruh ingsun nini mulaning runtik donin ajrih mar eka nghing katah
ng hati kramaning aniwi tan dadi ryamban aswa dn wruh among
buddhining kakung kalingan ipun ring wadhu tan liyan linewih suguna
kapatibratan ant saswanani sang kakung,
norna mitra nglewihi wara gun nenggwa tan hana atru sumamng
wyadi yan ring mah akti dwa tan hana hanabuk tuhu yan ring asih
nor --

(5a)

kay sih asunu tan wanuh yan sihning apriya dra yan samakna atr
bhramara munggwing sntun.

23.

Yan wus

lewas tan wuntya janti malymt kusum rm hiwa

mangkanng Dyah Jara duskara dny mrih aniwi sihaning kakung yan
tan ila maryyda ruru diwypaka dr es t i malar sih santosa ring ajugul,
ddw hyun ing stri wilis panicayng swa rpan ipun rm-rmnya ring
tilam apuhar sihing laki yan ring wr eddha tan wruh ing laku dr en ggi
nitya bwat wiwil tan tt ring buddhi ning laki mupawada drowika nng
maru.
24.

Tuhwtur kembang ing lading ring smaan a atambeh drgan d ha ndah


kantenanya rih pan tan rwa linewih yaning stri susatya ginung dn wruh
ngamong pranan a ning kakung marmma ningsun tuhan motus umu

17

dang sira wruhan ta nini yan ahuyung sira rama nirku,


prapaca ning twas tibra inguluran mawy dadhya gring lah rasanana
ms ingsun tan lamlama r eko kadi sedheng listwayu aglis pasang
yogakna muwah tang guna nirwa yan tan hinr es t i kabyasa ning
dharman yaja tan wilambit glis kalaku.

25.

Mangk mar eka d punglis si rma nir pan tan lyn inamu-amu
baryyan madhangi kpti ydyapi saruntika nirki tan wun atemah lipur
yan mulat ng nini sang dyah smu smita sarwwy wot sntun,
marmmr muwus --

(5b)

aris singgih saja nira kasuhun smpun anangaya tumuli lumampah


aris paricrika andulur wujil kembar sama kahyun-hyun apatra pun
manguneng rghi amawa celor tatr.

26.

Lan pun rarasti mawa patarana sopacr nng hayu ndatanasa ri prpti
sang lwir ratih ring taman tek dumunung ring patani amegat lulut
munggah ingbatur angamer lampah amanis ndan sira Kryan Patih
mahw turu lagy mungkurang banu,
sang dyah teka linggih daga ning sang yayah sarwwy ngepeti pan wruh
ri skska ning twas-ahuyang mangkin matra ngrasa tis ning tanu abalik
sir mr em nglumur neher pinijetan suku mangkin dumling mulat sang
ahayu dhh ms ku nityatma jiwan ingsun.

27.

Tan asryya atangi dingaryyan kapo sira rawuh bhaya wus asuwya

18

tuhan anganti hriki h paran punang kinayun yan ms mani rja mulya
sing kasingit ngati si rma nir srahng sang arum,
sang liningan tumurun aris sadhara awot sntu ndah huninga pukulun
kucup ing kar kalih kastuti doning mar eka singgih apti piniwruhan
mula nira awigit malar uddh hr et salyaning tanu.

28.

Neher kinayu d rakryana patih adhh atma jiwan ingsun liwar wlas
kwi r esun basaja ndiwy --

(6a)

yuwati wnang tumakwana duhkita bhra tenemu tur ingaras-aras ka


nira Dyah Tantri sawas pa mily-rawayan wipata ri pilisi sunu,
ingusap-usapan sryyaning atmaja msku taha sanghulun sinamaskr eti
Bhatra Hyang mami sidhha jnna namaiwaya lah ta mara ngk msingsun par eng alungguh sang Dyah mendhek awot sari munggah sira
linggih sanng dang ri wruhan ta ms ingsun.

29.

Mulaning aa wingit wtning aja ri narndra nity hyun awiwaha


ring ratna kany yu wati wus kasiddha d sanghulun sri saryytur
wanita pinten lawas nini wus henti tang dyah smpun kahatur,
angd peteng-ing ati katah runtik sang ahulun tan wun bras t a kna
sang liningan yayo-niri rasaning twas marmma muwus aris smpun
alahasa sir e ri sun puniki pin dhaning pin dhah ring dharmma hayu.

30.

Kaya tan ulah ing ratna yuwati nis tulakaruti pan aswabhwa jalir taha
tan mangkanng wong kadi wart taka ya hulangun teka mar ek i kakung

19

h kantenanya pukulun yan yogya po si manira kahaturaken bsuk ri


jng ira sang prabhu,
malar si wruha sri gun a mariwar nukan sangahulun maran tanpti
ambhramarng sari kinkinen ring tantra carita ring niti stra winuwus
karwa ing kahyuning -(6b)

ira n rpati pijer angrung ndan sangasnu anadhukra marmmar


nuwus.

31.

Dhh msku sang sks ma ri dwi wyakti sira sanga-arm mtu saking
prama ny ntukw muter smr eti dony sabaryy madhangi kpti ning
ruman ta tuhan mangk rakwa pinanggih phala ning aputrya dharmma
sadhu,
kaya i hatra ingsun nini prasiddh manggih sadyuh d pun tulus
sangrm sih t sung yang rawit anghing wewekaskwi msku yan
sir tmby mecila wruh ring cs t akarajn bhpati ant salebh ing
hyun.

32.

Wya ta wus padastanipun singgih yan

ring hus t ra sinungan

iranyrtha lan kampuh ndatan hinati kahaptiwaknng kanana suka


mbhktyang kua dukut mangk tang sukara wijung dating wewangi
tanyngdani hr es t i kang kinahyun ring pacryyan aletuh,
lawan muwah tang plawanggi yan inungan ms ratna bhsan a nirwa tan
pagati yan tan wanaspati suphal numaKng tanu hiwa mangkana sira
dn wruh yyabhimata sang katong pan jatin ing sang-anemu subal

20

kwaryyan tan wenang winadaKng kahyun.

33.

Nityant saswcan ing hati anghing sira ms ingsun dranlpeng


gudhkara narawarng aji kwalya ngong mtra ngupapati kading jagra
winungi lwir anambeha sinng abdhi sang inajnn anuhu,
suka sira rakryan apatih lah ta tma --

(7a)

jiwa dharan mara ngibun ira tumuli kinanti sirnak ira lumampah aris
dhuk prpting pagr ehan kapanggih Kn pinatih hrs a mulat sad ruh
tumurun.

34.

Mendhek sudhar wot sari sang si nembah gipih tk anambut astaning


rabi swacana manis dyah hari angadhega tuhan smpunya karwa
alungguh asandhing lan suta

Kn apatih alon amuwus ndi nggon

ingsun tuwn antuk dhyah kaya sira msku,


nitysant gati shtiti paramrtha satya subrati bangun hyang Umaruti
amindhng

bhuwati panghidepkwa ri sira tuhan during yan wiwal

winuwus bis mong kahyuning kakung ma iki phalanx ipun donira


mangk asnu widdhyjanom listwayu.

35.

Suila sdhu buddhi anukani twas ning yayndung tan senggahen po


singsun banggi amji putrid sawyakti ndi syna aniringi sasoring kaa
wruhan ta mangk nini anak ira pun dyah strik rm,
hm bjang kar ep ingsun nini angatur ng sang prabhu malar
katanggama mapan ingsun tan polya malih ngulati punang ratna yuwati

21

pan wus hnti kahatur si rakyan pinatih asmu kagyat rutwjan ing
kakung.

36.

Apg rasaning twas kangenng suta menggah aris tumungkul sarorwan


tangis dr es n ing was pa mili ngenani hunuring susu yan angucap ng
twas i --

(7b)

adhuh arar tuhw ms ingsun tumamng puri dran wruha sumwan


ng prabhu pan kakwhaning maru,
wri smita si rakyan patih alon amuwus wruh mnira ms ku hr et
alyaning tanutan mangkna r eko rari kramaning wastu apan tan Kna
binuwang satitah ing tuduh wya ujar ika ruh nirdon ta gr et dhiks ira
madhu tan katurng sang bhiks u .

37.

Muwah tang bhs an a wastr di nirwa yan tan rinasu kadynggan ing
sang dhanndra ghatarasng bhukti mangkana pundyah strika rari
yan tan kahatura ri jng ri narapati lah hidhepen mangk ujar ingsun,
malar tembya nuhwkna santana bawu wanga ctran ikang
adwapayana ndan Kn Dyah Rpini asmu lil musaping waspa anuhw
sajan ing

kakung muwah kang wong kapatihan prasama suka

angrung.

38.

Hawan prptang tadhah ari akatigan smpun ir nadhah ra wong ir


arik ndan si rakyan patih aguling lan siryin

ira malah wus tistis

Hyang Banu tandwa awung ingaturan w auci lagy nunggar wni

22

sarwwynjumput sedhah hanng clor tatr,


tumulya adan anangkil wus ir hyas akampuh sakecyalus asabuk
gringsing hudayan lalakon kumbram ginitrng tatur asumpang
wr egotphala rinkrjja

rinaras twas tuhu adi ning mantri menggep

solah ira kung an besus sopacaranng hayun.

39.
(8a)

Pepek -bala wargganyng yawi prasama angayap sira kryan paty lon angucap
ing ndi tinangkil nr epati kang wong umatur singgih woyng wijil pi
san manggut sira sang inaturan wus munggah ing kuda jamus,
kumran cin aran ng ms adi awuwung per ems kwh tang bala wargg
ndulur lakun ira asari wus prpting hanng sekar carang tumuruning
hundakan kuneng ri Narapati alinggih hbning surga marm.

40.

Man dheg sabhs an eng lagi


ingKn apatih mar ek

sopacara ling ira sangahulun lah sang

ri ngong kang sasadhwan

awot sekar

lumampah prpting manguntur angling angga atalangkup saja Ki Gusti


mar ek ing jeng ri Nar endra sang liningan asmu guyu,
tumulih lumampah aris smpun prpta hanng wijil pisan pinapag ing
liring d ri Narapati sawcana manis arm lah mrn par ek alungguh
sang liningan awot sntun sadhara madhapa ingaturan lan t e alungguh
ri Narndra amuwus.

41.

Lah huningan huwaca mami hunyanng uana ri Bhplaka kr etta

23

wiryy ti wiryy siniwi wt ning widagdh sira kryan patih Suwandh


nglus nagantun hana calanya rih ri dnya tan kraja sang prabhu,
tka lumacang mapagari tur tan bhpating laku amuwara nasta irn na
ndan

muwah pun patih Lengka rja r wimoha dr emba nity

ngulung ulung akr e -(8b)

kla munggwing patra tint d Wingatibahu.

42.

Dady tmah wri mbhrastken sang kaka taha tan mangka r esun tuhu
ya niti Bandwaryya swa ptra mwarih suila sdhu lwir Sang Udaw
nurgng bhuh widya wiaks an ulus bis nglus bhmi minaki sang
swami ndyan prabhu Hwarayya lwir sanghulun,
pratidin wiwarhng ratna dhuwit a hem bjang syapa katr sira kyan
patih matr wot sari dhuh singgih ampunana patik bra kaya wismr etya
anuhu langghyjnng sang katong pan wus nir tang ratna wadhu
punang listwayu anom yogya katra pukulun.

43.

Yan wonten sanmat ji angmpunanng wiguna wya putrid patik


bhrawirpa mdha acungking yan kanumata d rir epati ring jang
pun kahatur suka ri Nr epati asmu smita gorawa amuwus,
tija bhagya yan mangkana yan pun Dyah Tantri kahatur wyakti lama
pos ingsun rutwa kotmanya ling sang muni yan tan hana niringing
diwypaKng loka gun a mnta yuwati huni ngwang aptynomahng
r esun.

24

44.

Pan katahng ati ri tan sukan irdnkwa bahu brrya pan tan lyan
kinlik-klik dning wawadon mangkin yan tan asanmata angadhuh
liwar sukanngsun Kn apatih awot sntun srjjawa aris umatur dibya
rmanir sawars jna sangahulun,
kaya kagunturan man ik rasaning twas --

(9a)

pat ik bhtra ngrung kantenanya rih yan sang mbhpati tan dadi
santa santosn laku wyakti tan siddng uwaca irn na jajahan ri ng d
nikang ari yan sang wikwa tan santosng laku nir tang rasa kasadhun.

44.

Smu guyu ri Nr epati sumlang lagyjumput suruh wontening kajang


mrak neher sinungan Kn

patih angling angga awot santun aris

anangan kalih malah wus tumunggang adri aluwaran sira sangahulun,


ndan sira Kryana patih Bandwaryya prpting karang kang wong
rmya byagata amangunng pali-pali swapitaning ratna wadhu tKng
yawi kang wong atraw ndyang kryya dhurggati mweha d sang
subala wibhh.
45.

Ndatan kawarn nahng ratri kuneng ngjang smpun mangk kahatur


sira Dyah Tantri hentyrs a nira ri Nr epati tan pangowahi dulu
kacaryyan smu gegtun kidhep tan mnusa bangun hyanging jaladhi
madhu an upamanks mnghayu nira Dyah strik rm,
mwah kang wong dalem pri smu kn dhahan sawanyan angucap iki si
wong anulus tan pacala tinon iya ujarku nghing mangk panguwan
ingsun wekas ira sang katong tan maly mt ratna wadhu ndi
synaniringi rm-rm sang laks mi ning kacatur.

25

46.

Akwh yan wasitakna polah ira sangahulun smpun sir e m Hyang Banu
wusan anadhah rtri tumuli munggahing paturwan paca rangkang
tinun dha-tun dha sapta angrawit --

(9b)

sopacaraning wma alang,


smpun winasuhan pada ri Narndr lon amuwus pijetana rakwngsun
Kn Tantri awot sari nehera mijeting suku malah tiba dawuh tiga sang
Dyah abong asmwrip lah ujil aglis pywa tang pajyut.
47.

Kn Wujil tumuli ngambeciking pan dham sang dyah alon amuwus


asangkatha wungkuk maka panalipur arip Kn Wujil angucap tan wruh
manira pukulun pakanira tuan manira suk ngapi malar karasng tanu
ri Narndra angdhali suku,
wruh ring cs t akra ri Narapati tang Wujil marmmra matur saja Ki
Gusti pacaritaha r eko Kn Tantri wus wruh ing gita yan pakon ri
Mah Prabh ndan honyang caritha loka wekasing Tantri prakriya ri
Basubhaga Nandhaka harana aran ipun.

48.

Tigang sarggah kang aji prwwa mnduka prakra klaning r eddhmt


prabhu duk sang ri Kagapati tumting Bhatra Wis nu amutering
sirrnawa sangang puluh tang loki padrthanya tigang atus puluh,
tumta pisacaran a kla sang ri Dharmm prabhu amgati wyara sang
brhmn a sir wyadi lawan wilangr e but wadhu mangkin an d haka
harana ngong wistarakna rih pahnak dnta aruti kidhung .

26

49.

Ring prwwadi ngni duking asit kla nyang saptn dha nglawung
mwang paca bhti nir tang ubh-ubh prawr e t t i muwah swccha
Sanghyang ri Dwiwara atmu malya r es t ya --

(10a)

kadi dang dn ri jagat krt woya tang swa ngara ring Patali rja
winuwus,
prwwa sang ri brhma r esi apuspata ri Bhagawn Daks a sinapa
dning mantu nira ri Nilalohati don ir nurun tembyn i
bhuplakanng bhh abhiska ra Hyang Manu sira ta awanga ri
Narapati is waku kula ri Hwaryya prabhu.

50.

Hana rakw nngni brhmn a kr es a daridra tan lyan puspata nira ri


Dharmmpriya subrati satya ring iwar e cha sari-sari dadi inugrahan
temya sira mnangi watsy sulaks an a kr es n a mulus,
makwan ira manggih sobhgya kadhanwaran tan simpang ujaring
Hyang tandwa sang dwija amanggih watsya janggira aluhung mangkin I
napusan tinuntun neher winawng pagr ehan nitya hinamer hining.

51.

Pinten lama nira angwanng wr esabh wonten madh candra nora


palapan ipun mangkin apga sang muni yan angucap ng twas ing kuna
sira dhng guru Wais t a sinungan lembu dayang Nandhini wta nitya
pineh nirang susu amet waken sakahyun,
mangk ingong sinungan sampi janggira paran swa kriyanku yan tan
amuluku tan adarbha tang

ngong sawah janggala sakilan byakta

apuwara lisuh mangwanng wr esabh lah sunwati hin dhaning tur mara

27

ring jro kananng sang dwijj nity ngadwal taru.

52.
(10b)

Tuhu panda ning Wadhi -mangkin wr eddhi tang bharana hmbeh tang sapi satlu pat katekan
wingati abangun sakata padagang saya wibhuh sang dwija asing
pinulung wr eddhi kottamaning sang Surabhi sunu,
hjang lungh sang brhmn a abanyaga ng rjya akwh ra wong
irn dulur sama among padti wahats a mmwati dagangan wus adoh
lari nir ruh prpta ng ngudyani Malawa kanana durggtr ejung.

53.

Wus awas tan parryyan sang mah dwija tulwi maring ngars a
angrapaken waji apty milihing hunggon
binangsal ring rwi

aningkah dunungan ira

rinubung jinejeran sungga pnuh awedi taskara

dning mulya dagangan sang kulngd ri wedi laku,


tandwa tang pdati prasama prpti wus inuwahan yuga tang wr esabh
wus dinyus ring walahar gangg mangkin tang sakata tunggal asuw
tan bonten rwuh r esyaning Nandhaka malah lingsir hyang rawi pgat
twas sang yati tandwa mangsul mleg turangg malay.

54.

Ndan ryrun tmaja leswnglih wtning mrgga ngrddha tur


katiks naning diwangkara anengahng wyti lapa wlekang wd dr es
amr es t i yan angucapng twas iya ko Dharmmwami ndya dharmista
wa patranya sdhu,
tan pahilanya paduskr eti

mulanya dharidra kr esa nghulun juga

prihawak dn wating kaywaking sari saryya dinoling --

28

(11a)

pasar dadi atmahan brastng bras atmah pipis tang pipis pnuh dadyaken
galuh.

55.

Tan wopen tang rjyata sarwwndah plag tang lmbwa srahmbuh


padnya kami wahat dnymbwati tan sama asamng wat syu manu
aklar

lingny mumuluh tur nohan liwat asing nan da dwa lantih

padhn ngong tan sinungan aluh malah kr es a akuru,


tan karwating ppa kami atiwar sang ri Dharmm priya abhangga
nisthu lng ayu tandw mt parihara bhwa lara angrumpuh kumeter
tang angga wu was adr es menggah angangsur malebetang dhr etta
pks a kas kumedhl tang suku ri Dharmmawarrawuh.

56.

ighra tumedhun saking waji asmu kagyat andulu Cryruntmaja


kalaran turna anguculing kun dhali tataln yuga ih kaser eb punang
watsyu marmmnynng nguuri minantran ira anng daa bhayu,
lwan mr etta sanjiwani ndan tan kna tinulung hpuh sang ri
Dharmmapriya awa ajrit anangis h-h bapa kita ngandhaklalu lalis
ta ri nghulun dnta mtyng riki ih syapa nguran japan r esun.

57.

Lwir amekasanang hurip sang andhaka ri Dharmmwar muwus lah


Kembar Ujil tunggunen tang sapi yan urip wawng pasanggrahan
sakawaa d mu mun d ut yan ya tulus pjah tan uwhen sangaskar yan
--

(11b)

hana wwang lumintang suledhana bandhanen ipun,

29

bhgyan hana dwijari kopa minta mentas nandhakngk bandhanya


harih sakawaa dn ingong amwatakenng undakan kari pun pint
atunggu kalawan pun kembar lpas sang Dharmmwami Kn Pint
alon angucap adhuh kwehan mangk ingsun.

58.

Pan atyanta durggama wis t i ngk jron ing kanana pan pasabha sabhan
ing dus t a hana wale riki hur en lungh nt huri sang muni Kn Tek
ris sumahur aja si lungha gg apan hana sopayan ingsun,
lah pten suskn dhani tuwi timbunng nandhaka tandwa pun ighr
mt taru Kn Pint anumang prih rinr ebak ning watsyu Kn Tek
angucap ih adhuh aywa ngkono mangkwari pan lagi kryy mkas ing
ayuh.

59.

Apan hila-hila po si yan ingsaka anangsar nng watsyu agng ppan


ipun sks at bhrwati lah yayi timbunng kadohan byatit smpun
tinunu murub tang pawka mumbul kukusny weluk-weluk ndan
punang nandhaka smpun inuwahan kalewh,
malay tang wungku kalih wus awarah ri sang Dharmmapriy yan wus
angemasi pati punang sapinenggh yan sampun tinunu menggah sang
brhmna ih adh awelas tmen ug sun tan oninga sang bhiksu ndan
pangnurwatmaja hu --

(12a)

60.

ngning wikra tang bapuh.

Neher marng jro kanana nirbhaya humadhasy mbhktyang kuara

30

lan dukut prn na wyawa kadi pralagi lama d nir nganti ngudyani
Malawa dadhi sapriya asih ri Sang Singh rja tt adulur,
amuhara wasyanti kalih I ngadwan pisun d nikang Sambada r egala
patih ri Kari mangkana hinganing kang katha ri pjah sangan dhaka
lah mnnga mangk ki bharibin sang nthng nak atur.

61.

Ndan sira ri Narapati waryyadala kaaryyan sir ngrung


pangupapating loka tan arusit d sang dyah angutara katha anginang
nehera wung marmmara angucap adhh mnaka ruti saha dyayan ing
carita mah i kinangen si gantn ingsun,
tinanggapan aris sinryy wot sekar muwah sira sang prabh apti
angapi d pun swana patih angadwni rj pisun donya karwa tmah
pupuh Kn Tantri alon umatur saj bhpati

r eddha angampuni

mdha sangkatha ndah r engn pukulun.

KAWITAN
62.

Gumantri kawuwusa ri Singh prabhu pinar ek ri soring jtiyyr eping


guwr mangkuk kwh bal sona makadi Kn Sambadh ngr ep
anjongkok,
ula ing swana mongsil sawany ngalulu anglicaka siw cengil akrah
lahruta angawung suka ri Mr egghadhipati lagy kona mta buron.

63.
(12b)

Kang kinon samrs a sadhra anuhu tumuly -mit aglis alilicyan malay marng wan na wukir naliir lyan marng

31

jurang amt unggwa ning ruru aspi tan tmu asuwya dnya lungh
bubhuru,
mangkin kpwan punang sram ngras luluh katiks n aning rawi mala
jiwanya anglud prasama anganti ri so ring tangi akua rowang angling
durung kayki mr egghwuh tan temu hur en mangk awangsul.

64.

Matur ing ri Wira Kari, yan tan hana ning ruru sawanh angucap ih
paran ujar ari kaya dhudhu polahing aniwi woya pangr engen ingsun
ling ning pran a aji karma ning aniwitng sang prabhu,
tan pangrasng panas tis asing saja nira kalakun padus kara bhaya
durgg yadin ngmasin maka tawuraning ahutang sih mangk kahar ep
ingsun lungha mta malih malar si mn anemu ruru.

65.

Prasam hars misinggih neher lungh adhudwan nggony nusup


dhadhi amanggih hurrya ri Surabhi tanaya wahu tinmu kacaryyan
twas mangky n dulu awarahing rowang ipun lah angapa ika
kangandarbani cranya gung n dah yan satwa law,
lah tuten aywa gigis i prasama angalup swaranya gumuruh krr r ep
anawut lakun tan alon mangkin lumra analusuring jroning kanana
wla nda tandwa kadulu punang Surabhij gung aluhur sedheng --

(13a)

66.

atuturon lagy nglila lila abun-bun.

Suk mulatng tr en wilis awor lan kusar lan lung ning latjraha
sinwam lwir kawahan bhukti hidep nor ngarasa drggati bhayng jro

32

kanana tandw ngrung swaraning camari asrang humyang gumuruh,


kanggek twas angapi tumuly dan atangi aru mulyar ocany ndulu
tang sona ighra prpti r embptinya tembe mangky ngaksi burwan
agung alemuh ndah wartta bhaksanen iki yogya pawatenngsun.

67.

Lah kabhana dn aglis r ebuten sawut aja wedi kang

ntgatng

wis t ya muwus aywgya doropon apan tan mr eggha samanya tan


kanon ring dang-dang arpa mangkan na ih amdha kapwng sir tan
wruh yan samsam plag kadayyann ri Mr eggha prabhu,
rowang sam misinggih tumuly ngalup krr mangang tutuk ngis
dantany lungid angr esyti molahning langgulptya anahut ndan ri
Surabhit naya henti brhmatya murub bng nikang aksi kady mijil
agni awor kukusning nsa rodra ngembus.

68.

Gumuruh pangr egung i rtri lwir karungwing wiyat lungid ingidingidan r engganya nimbatng siti mibangsah ulih lwir udhan snghi
ngenning sarama midering kanan kri tanjrih sampty nr eng anahut,
ndan ryruntmaja tan ajrih mur ek agya nimbat tang r e --

(13b)

gala lumumpat ighra angls angdoh inungsi rowang atri sama nt huri
nira ri Nan dhaka agya wangsul anguling angaranjit tang r egala
malay.

69.

Akweh kacrn naning r enggi kdhek angawung malaywa jrih atawantawan kanin rahnya drawa hmis nora wanya mar ek mwah umungsi

33

pringgabaya atint d ra Nandhaka ndan adhining r egal muwus kang


ngaran pun Nohan lan pun Tatit alon amuwus,
lh paran karanmu ajrih anng hus t r pan mulya bhaks an a nirnng
dhangu-dhangu prih sajn yri yadhyapi mty hng pangrus yan wus
apakayng tuhan hawann ir ndungkap sadyh sama sagr ehan
angrungu kakarana aprang suk angemasana hantu.

70.

Tumuly ngr eng awali atri swarany ngingkingan murungt akanjarn


haturon nikang udadhi lumr mimbeking daa daning udyni Malaw
ngr ebut dan ta gigisi amisit suku par eng anawut,
kambul akweh tumati ring anggula mwang sawany han hangr ebut
kanta tan kwran urwaj mbanting animbat ningatng sung mangkin
angubhat abit r e mpuh r eh tang camari kwh mti kdkalyan
ginulung.

71.

Bentar gubhar mangkin sinr eng inungsi malaywang alulunan pun


Nohan awengis ka --

(14a)

lawan pun Tatit apan apulih hantu gempung htu nikjrih kumyus tan
panolih rowang akwh anibani jurang sawanh asusupan pating
samburat tan wring henu,
kwh atawan-tawan kanin hana pincar ln ususnya humulu r empuh
wangkwang king rumangkang kryy ngrm pong pwa ya mibab ri
lambung rahnya drawa yan humis metu mh prpting Malaw asmu
kagem awengis matur ing jng ri Mr eggha katong rks a wayawny

34

samun.

72.

Pukulun patik bhra tan sipi nisphala yan ingutus lungh ndona
mr egghyh kancit patik bhr manggih satwa tan wruh aran ipun
singgih pangadheg aluhur aty gung alengis suwarn ni kr es na
r enggany luh,
awila wila ls sakundhi ka girigir yya anggelur rwan a anurun
panghidhep patik ryri tk ngembuling anawut mangkin krr tka
anurung animbat ambanting kwh mati sambu bhal kapusus.

73.

Liwar kcaryyan ri Singhadhipati ngrung sojar ing bala Kn


Sambuka patih paceh gumuywa angling aha ah kpungan twas ingsun
dra wedi abda gora tan wruh ing pamrakatak ndi aktyaning ghora
nda wihag ripu dhitl palgun a tan yogya katatut,
lah ngong caritkna ngni ngatit hana sira sang ratu woyng Kusambi
nghara siniwi abhiska ri Wis n u Gpta sira tinekan ing atru kwh
aatur dhs a ma --

(14b)
74.

lawas dnir yuddh padha suakti nirng pupuh sksat sgar pagut.
Rmy rur ek tang jurit

kweh ing pjah tan pahingan katuwon

kasuraman ira prabh Hari Mrtti r empuh irn na syuh sakweh ing ari
ngemasng payuddhn humwang tang suraktri gong gen dhing gubar
asring gumuruh,
yaya rugang awyti dning sama ghora ndha umundhur punang bal
sama kawes giri-giri angr enge punang ndha ghora awusan tikang

35

yddh kla lungh mamy has-ahas sumeper ing prang anmu.

75.

awning wong ni mti ajurit kwh atap atitip bhangun kawahan


bhukti panghidhep ingsun tumon war ega mangsa knapa minum rah
tan popama suka mami nghing hana kang kinpti dhuring katmu
punang gora swar mrmangkwa midern nr eng angruruh,
tan wilambita kapanggih pan binuwang sahasa ngong anawut bhubak
sinebit bharbitglis marng jro dadi Hogan alahasa pan panghidhep ku
ring dang pira-pira gengnya hudhuk

rwabning rudhiranya dadhi

kwang tek naruwung kulit linepit taru.

76.

Dhh smpun sira kaki wedi hanng abdha ghora apan hana
dr es t opam nghing kantenan ipun arih sang widagdha

kr etta ring

baya wit mwang ring wala widdhya tan bita ri krurning ujar ring
ngamrakatah kang ay,
samangka ujar Kn patih Sambada mradata alil smu ndatan kawi-(15a)

hasekan kapadgatng wis t i awdi yan kaciryyan awedi mrih raning


bal kanatgata ng wis t i tang Sambuka prasama ars ngrung.

77.

ri Can dha Pinggala lagi rumasng twas rh ing bala irn na syuh kang
kari prpti aky tawan kanin rusa paran lawanany prang pan tan
hanng dangu-dangu smu gadgadh angucap mangk mangkat kahar e p
ingsun nuweks a aptya tumon rpaning ngandani kwuh,
muntab krodha asiga angettaha makat ri Mr egh prabhu akwh

36

angering tang bal papalayon aglis lakunya nusup ng udyani umwang


gumuruh swaranya ngalup sumarambah hanng kanna ndan

ri

Arunatmaj sampun sirandha uddh dyus.

78.

Sks m w sita mahening uci kadya tal dhwaj kasongan puspa rasa
anjrah tumayunga sari mlccha ri soring grodhagung mangkin kars a
atuturwan metwaken punang tr en i ginlit tandwa tang son na rawuh,
panugurng sam r es wrin-wrin lagy ling-alingan awr eks a sotaning
wus kawus ri An dhaka agy tangi gadgadha tumeng kabngan
dhumilah tang nayan nngasa sungu alungid ningating hunur-hunur
bibhal syuh.

79.

Nagatang sarama kageman humulat padha mulingng pungkur ndan


tandwa prpta ri Singhadipati sawis maya asmu katr esnn

tan

wawang sira tuman-(15b)

dhuk marmmar nantwa hng doh ih saking endi sir Mr ega pa


ngaranan ta kapuhan twas ingsun ndulu,
ri warn na rpdi kadhi tan samany sama-samng Mr eggha
dhatengng hudyani Malaw tya wisti durgga ti bhisana tr ejung
hananning mahas-ahas punang prani apan i ringsun mrtthining kla
mr etyu haran Singharaj wasitwa ring kng sarwwa ruru.

80.

Warah ta nghulun satorasih ri patran ta tuhan sumahur ri Nan dhaka


dhh sajn ri Haripati r engwakna mangk ujar mami wya

37

Sangarun silihars a lwan dyah Surabhi kula wangaj ri sun,


kanggeh potraka d mahrsi Srawalikilya kinudang d ri Jagat
Nt a sutndhan irki marmmaning mahas-ahang riking udyani
Malawa aptya hulunku saraseh tr en i swcch ngeb oring taru.

81.

ri Candhapinggala angling r enggara marm ih kalingan ipun wek


dwa tiwara wahana

kawot yan yogya nghulun sanmatha kenpti

pasang sargga mamya tumta swa hayu ri jng Hyang Iwara aywa
kitgya lungha amktya ri sabh sanghulun,
h malar malar si mtra katiruha saja nira kasuhun pan wyakti
makoruh hawaning andungkap lewih dn kadhya ssrusaning isya
wa ring gru ndan sang liningan marmm rm wetuning wacan n
niskaran na ujar irk pan bdha kang linakun.

82.
(16a)

Muwah-punang sbhukti pan kita mats ya bhaks an na ra surmng wana


katwanging mr egha subhakti aniwi ih duran tuhu kapti nira sampriti
ring rwarur kr epa kas yasih haran i patra ka lan dukt,
prwwa yan ta sargi apti kasiddhan ing tiga lwirnya dhama kamarth
dra sambhawa pinanggih karw pan tan han ri sun tang ri labha
ms man ing hulu hulun nak bibi sun wa nghing yan dharmma hyun
tring sun.

83.

Hwa yan tukwang api pawarah Bht ar Sks ma sandhining tutur

38

hawaning mulih walya siddha ng dhon yargining Mahmru ring


siddhrsi suragan n a rahadyan sanghulun ring kapan apti dharmma
pitutur pan swa jtining katong wiryya wibhwa gingng,
tan wenang humr eti aktining indriy wibhuhing Kwaryyn ra
nirng ngariha pan singa mrtthi saraswati yan ring kaprajnn
katrinyang d twas hulangn yan tan wiparit tuhu sksat Hyang Ari
Dharmma nira ring wabhh wtnyati sks majanirng tanu.

84.

Muwah ulahing sang natadhi lawan sumatri sadhu mwang sang


yajaman n sidaning kamartha pindrih aywa si tan pasang sargh aih
lawan sang sujan n gunamnta kinanti rowang ira nitya ngrucit tutur,
rasaning prwana ttwji gumawayang dharmm pny mr e dhyaken
yaj yata utamaning dadhi pan tan langgeng punang swatak--

(16b)

lwir mayn siluman waluya temahan niskala mantangyan d ya sang


weruh.

85.

Tan ptya sira yan pasang srggakna ring mda dhrjan n soninya
dhuskr eti papa karma linakon sahity manasi par ingsaka klng
sadu ndan ri Singharaja angrung dharmmopapatih wah ska
kadhyptining anemu mr ettha mr es t yning tutr,
irn na kaut henti dhuskr etng ati supurn n tmah lilang sadhara
nganjali marddhawa mojar alon sipi bhagya sangulun yan tulus ih ta
sang priya apan mah pawwitra sampun prasida manggih tutur rasa
licin kr eta diksita sopananing weruh.

39

86.

Humentasaknng durga tinudh ppa kls

kalingan ipun tuwan

atumt manira angiring tan sah anuhuna suku apti mangk asurud ayu
mr ya ing sagati nguranging mangsa wisayng dhangu,
suka ant ulah ing akinkin msem ri Nandhak duh bhagya yan
mangkan na ri Mr ega hana ta mangkyapti umulakning tapa bhrata
nityasa mati indriy waluyng unya jti awaning stmakng hyang
mahulun.
87.

Hentyas an ira ri Singhadipati wus apriya sama lutut tan wyar kahring
sojar ri Surabija jati nitya mangun tap brattha ridanta kang pinuh
puter ing tutur pina san dhining kang pamateluning jana nispr eha
nya nirbana tan pawastu,
tuhu kapo ling ning brahmandha puran n ring sang smpun anmu wak
s u dha jti kr eta samaya hng dhon --

(17a)

wyakti ndan tan paupamm ring sukaning twas anmu katwanging


kabhuh wiryya amukti mas man ni wadhu apan tan swarta katon sakti
ning indriy naput.

88.

Mangkan na ri Wiraksari karyy tilar bala suka santika karma kua


tr en a kang bhi nkti tan pisan ping rwa sira ping trini ingaturan
mr egghwuh tana hyun sir mti-mti prana ppa tinmu,
syuh hpuh manahing cmari lapa ruks a hungang tan wenang patra
har htunya hum sam nganti ri soring tarw likukun mukya Kn
Swana patih ring ars mangkukalinggih pun Tatit lan pun Nohan

40

nngyun.

89.

Sam smu-smu tangis kalih umatur solah hasamun sajn Ki Gusti rh


ing bala kalaron tan bhia mangan dukut kurwa ruksa s a ngs ara tan yun
angmas yan tuka Kn Sambada msem amuwus ih ri Mr ega natth
atur paksi atat kangiku,
tumt ant kptin ira tang sarama sumahur apti angapi caritaning paks i
Kn Patih Sambada muwus adhh kaki r engwakna caritan ingsun hana
ta prabhu tan rwa linewih wus sinar tan lyan bhiskan ira ryaddhipati
wis prabh.

90.

Prn n a punang nagari henti sakwhing ari ant tan wenang langgan n
wtning pratapan nr epati wiryya amepeki ribuwan na lwan nikang
jagat kapunpun lakwan aih yan saking madya dhs acatur,
puniku unggwaning sang sumantri waya atur dhs mr epadhu ngraks a
dhs n -ira prabhu adipati sama sinung aj kmitan tan winh amar ek pan
rumaks a ng tepi kumimit pangaristaning satru.

91.

Alama d ra siniwi tumuli

mantuking dhwalay wonten suta

kapungkur rupanya pkik abiska ri Gajadrum sumilih angadheg ratu


ndan hana mantri anom kaparccayng sangahulun kapat sama sanak
liwar dhnira apanuju,
sama

matur

ring

nr epati

Gajadrum

nityasa

ngulung-ulung

41

aptyanggantyaning catr tandha mantri sinanmata satur ipun tumulya


kinn angundhang sama anuwal aja pan awedya tilar sima unya wus
sinugrahan d nr epati waluyng sadyuh.

92.

Tan sinung mar ekng nagari wonten swa kriyan ipun saka saowangan
dhonya tan maka maring nr epati Gajadruma agung runtik dadya sira
malyotus punang adhimantri kapatin aja sinungan serut,
adudhwan lakunya tan koni pinten lawas ng hnu lunga atur dhs
hnjang sampun sama prapti simaning mantri sang inun dhang prasama
ghorawa nungsung dhttha ri Nr epati mawa citra sopacara langu.

93.

Sampun ginangsal kang tulis neher winaca rasanya swih akon mar e k
dn aglis i dhuta mojar alon Ki Gusti marka ugh kedwa andika
sangahulun yan tan umar ek tan wun runtik sira sang prabhu
bhrastakna nda tan wurung sang liningan tan sahur,
neher sinalahkna nira tang citra munggwing singha --

(18a)

san na lagi rumasng tanu yan wus amanggih dharmma ra satyng


laku suka angemasana hantu wekasan ngucap adhh kaki niskarana
sojar ira iku don ingsun tan mar ek ng sang prabhu.

94.

Pan wonten andika nr epati sang wus humor ing hyang tan sinung
mar e k punikyjna nira munggwing prasanti kinmitingsun wykti tan
wany muranga arasaning r e r epi suka si manir ngmasyantu,
pn istan ingsun kaki kai tan wismrtya anuhu sajn ri dwata lwan

42

sira ri Bhpati Drum pan kalih kasuhun wykti sira midyaka ndan
suratkw turakna kalih sjn nugrahng dang.
95.

Lwan mastaka ningsun katur ng sira katrinya waten bsuk mar eking
sang prabhu maran tan polih d nir nurwani mar eka tumuli abyagat
nam bram kwh ing pasusuguh tan koninga hjang wusny da asusur
mangky dus mentas asalin kampuh,
ptak alus milir lan sabuk pisan tur mara ring taman lumekas anuddhi
jna nya sandhi amj ring Hyang Htaana sks ya ning satya ring
laku tumuly ngrb griw smpun kawating craka sinungakning
mantry nom kangamaw j sang prabhu.

96.

Prasama smpun mulih ndatit lawasnya ring hnu bangun sinaya kapt
wus prptng ngari mar eking sira ri Nar endra ktur punang mastaka
ning catur tan dha mantra mwang tulisya ln prasanting dang,

(18b)

adulur kwh ing r ena-r eni mwang anak rabin ipun katur ng
sangahulun asmu nlas wtning winaca sturnya ring r er epi mwang
rja nugrahanira sang muksng licin tang mantra wr edhh wimay
ndulu.

97.

Ri satya

subhakti ni ngwang ngaswami ant kaparamr than ih

katuwon sang prabhu saya drggati misinggih hatur ing mantry pat tan
wun sirtmah kwuh kasor ing payuddhan bsuk d ni sang para ratu
muwah tang mantra anom masa tan kws ng pupuh,
ndan ri Narapati Gajadrum ngucap ring sang sumantri pawkasa

43

sanak ipun kapt gumanti andiri catur ran dha mantrya suka prasam
wot sntu anuhwj sang katong pan kptinya ring kuna mangk
sinung labha kahot hentyrs anya molih lungguh.

98.

Sinung nugraha d nr epati mantuk ing swa da byatitan punang kla


pinten lawas gumanti andiri catur tan dha mantrya sama kawahan
suka drmba wurw nt swccha ning hti tan wruh anglus ngantun,
wus karungwing prantara d nira sang para ratu tumuli sam nglurug
ring catur da henti bhrasta gempung pinarawaca kateKng jro ngara
irn na wus dadi hasti nr epati Druma ajrih alay.

99.

Pan sang par mantri mwang bala samuh sama tlas hilang bonglot ri
Nr epati atilar ngari amungsi wana bhaya drgga adoh ulih ir nusup
kawawa ng nisada kuwu sini da ranipun kadhang lungh mt buron
tang --

(19a)

paksi atat katmu,


ingon-ingoning sawari dadi kadulu dnya sang ahulun prakaa angling
lah sikepen mangk dn glis patyana suduk tedhan rahnya mambumambu sajya rasa hndah ndan sira ri bhpty ngrung wspadha d
nira non yan paksi atat kangowus.

100. Muwah lungha ri Narapati abhsa krangan adoh d nira lumaku tan
ktung pringga wis t i lumaris ring wukir Mandara amenangi patapn
ny samun tang panti ring yawi sang ntha dan alungguh,
dady mulateng paksi atatwoyng mahryy ngunggul ring padulor

44

wtan smu kagyat ri Narapati angadheg manghy hyun lungh apan


katahng swacitta kading atat ngni drggati dny mtwaken wuwus.

101. Katon ri Bpati nikang paks y tat ling nyar engara marm bhag
ya pukulun dhatenge riking arami simpar samun lah ta lungguha sang
ahulun ring patani tonan smpun ta sir nangaya lah ta kaki guru
hyang mtu sumambram sang prabhu,
tandwa rawuh mangkin sang para guru hyang mar ek ing sang ahulun
sarjjana sopapatti mawa kundhika mani hesi tirttha uddha lyan
patrana nng ayun mwang tang sarwwa phala ktur smpun ira ucya
sinung paddhyadi anadah tirttha wus sam alungguh.

102. Antyn -(19b)

ta suka ri nr epati Druma sinwagatan dni sang para tapa tumuly


ngucap marmmning ok nis amurang laku wtning kasor ing jurit
muwang pwwakanya winuni sang tap ngrs nala nir ngrung,
pan sama santa buddhi uci ulahing sang tapa asih ng kawlasrsa nitya
madhangi twas wngi ri narapati lagy takwan prwwaning manuk
pkat tinmu nir nguni mangke kipunang atat sumahur.

103. Sarjjaw rm singgih sang ri Gaja Druma lah ta r engn pukulun kang
pekat uni katmu d sang katong wykti bhdha ring patik bhr
kinudhang d ra dhng guru baryya na ngrung ujar ing aji dyatmiKng
tutur krtta dharmma ginugon tang pkat pinanggih dang,

45

nity ngrung gati sojaring sawaran krr duskrtti nora matra kamuni
wacanan karuti kalinganya ring sapralad wh guna lwan dosa tn
wyarthan kapitt mangkana ri Narapati ant ujar ing wadwa pat dusta
tan bis nglus ngantun.

104 Tur tan wruh mibhgani gati nikang bala yogya lwan punang ayogya
yeki tmahnya pinanggih d aji nir tang kahwaryyan muwah tang rja
bhwa nuhwa ri Druma pati kay mangkana ri Singha prabu,
salaku slwan nitya miring sojaring Nandhaka kapitt amangan dukut i
aywa kita kingking ngong ngamiwakarmt drum -(20a)

wykti angdani wiyoga nira sapriya kalih tang rgala samrsa angrung.

105. Tan kawasita polah ing sambu bala kunng Kn Sambada dadya lungh
nilib amt kla tani mark ing ri anurwtmaj pan tembya nir pisah
lan ri Wira kara sedheng mulih ng swa da Sang Andhaka sira
lagy nghub ri sor ikang grodhgung,
lilndapr munggwing hrddhaning ambara wus ira asnana lumekas
anuddhi jna nyata maho kancit prpta Kn Sambada sadha r
mendhek ng ayun Sang ri Nandhaka amuwas saking endi sira tembya
mar e ri sun lwan punapa kriya irku.

106. Mwang syap ran ta kaki warah nghulun duga-duga sumahur Kn patih
Sambada sarjjawa amanis mastuti pukulun ri Surabhija mrtti dwata
prnna guna hinati tandha nira ri Jagat Guru,

46

wus kawyawang bhmi kottama rahadyan sanghulun pan sama


samng mrggha ring rp warnndi solah bhwa swagathng atiti tur
asih ng kawlas hyun tuhu kapo ling nikang aji kula sucarka wruh.

107. Lwan muwah doning wruh ring pakuwwan pratyaksaning sih sapriya
prasam lulut muwah kang katonton yan ring sarwwa bhawa ring solah
snger ira tuhu yan pragiwa kng kawruh,
lwan ta ulah ira sang yajam -(20b)

na atur ni kara suprnna nengahing bhyomantara ddh nuluhi


sucrani cara tan bdha d nira asung trptyaning kahyun dn ulus asih
tng araya anedha sinanmath manira mangky surud ayu.

108. Pan tan lyan punang kring kadi saj nir nng dang ring ri
Mr eggha ntha akon nghulun mar eriki kit pti rakwa mara marahing
dharmmopada hayu wungan bhawah sipi nghing santosan tng mdha
apunggung,
yadyapin kujana duskrtti san kula didagdha arryken ikang dosa
wismrtta wor bangun ring sikari bisaning sangamati muwah tang ms
ratna pulang r ewed an demi tinggalakeneng raged winasuh.
109. Pten tang ms mani malih yadyapi nistula wetwaning wadhu jana
sulaksmi patti brata ginugon wruh ring wala widwnang maka ghara
patni hmbuh guna ning arira luhung dadyaken sukaryu,
apan bdha malih kpti ning wwang mdha sakla kang linuhung tan
wruh amati mibhaga guna kahot loly ring hit waana wtning prodha

47

nal naput kady tur wadawangpatita d ning runtik sputa yan anahut
wrks ngrung pamwakatak ing asu.

110. Tuhu ling ning sang siddha yogi nenggeh tan telu pt pisan dning
krodha hasarang dtya janti bhogi sang Andhaka kon -(21a)

asangkatha Kn Sambada asmu guyu angutara loka honyang


wadawang ngingghat wah rm,
kwh tunjungny nka seh sari uddh rkta nil his ning ranu
Manasara tang Kumudhawati wy nga kalih asabh ri ki lil mng
mnga dyus kang dhayang apatra Cakranggi si Cakrangga tang kakung.

111. Alama sutr e pti muktynng talaga wusny sampriting ps pung ngaran
Durbuddhi si Kacapa kang wadon tadwa tang lahru rawuh sangaya
satwn ikang ranu mamwit ikang banak kalih marng sthananyng
dang smu suma mojar alon dhuh mitra kariya r esun,
mami mra sake riki amisata away suma lara tontonen ri sanghulun
mangk wekas t papanggih pan tan wenang kinas ring tirttha nitya
asib umungsyng Himawan dungusnya tang Manaara pawitra uci
wwny jro lwir nrmmadha wah rm.

112. Tur tan kn suska yadyapi masa lahr kangkang punika paranen ingsun
Kn Drbuddhi anangis kalih lwan rabi nipun akua kua ring pada
ujar amlas asih duh dwa lukan lalis t ri sun,
yan awiwarng riki amrih sukaning swatmaka dawak tan ton laraning

48

mitra pan sanghulun kalih ring ww sana nikang ayuh mangkin tan sah
manira tumt malar sih amanggih phalaning sapriyng santa sdh.

113. Tang baak -(21b)

sumahur aris awlas angrung honyang derrya hayu punang wrksa


sahutn dnta hanng jro mami tugasny nahut sana sini lan strin i
nghulun ameraken kitng dohsnaning katungkuan hayo angucap ucap
dyastunyan tinanan tan sahur,
aywa bari-bari drutng waksyami kunang si yan linlolyan patit
tmahantu tan siddha tekeng don mangkin hars tang widhung
ndhukra mastuti smpun lumekas tang banak sajalwistry nglayang
tan ru say ngrddh mrwwa ndunung ring Manaara ranu.

114. Wusnya adoh dnyamer lumaris mh smpun prpting luhuring tegal


wila janggala wonten sambuka sajalwistri akua anghub ri kang tahen
manga punang kakung ngaran si Angsang ni Wangsing ngaran ing
wadhu,
uni lungha nglati bhukti ndan tan amanggih hpuh wtning lapa wle
kang mangla mangkuk anusoni anak bawi ta ngr ebhut dadhi tumeng
ring tawang kadhulu tang angsa sajalwistri miberaken wadwung.

115. Ni Wangsi tan sipi kacaryyan

mulat kang

wastu aprww pan

norng dang-dang kramanya mongkono mangkin mojarng kakung


h sirmane anak ingsun tinghalana tang wadhawung hiner dhning

49

angs ndi bhaya paranya panuju sih angmsi sigra amuwus,


ih aja andurakena rih mdha dahat -(22a)

ring kapana tang ps kawaa murnglayung dning Cakranggi dhh


nini dud ta i kung ps tahi letong riged papung haruking parumah
iwangkutis ulihanya putranya ambhukti manga wuwus ning sambuka
pyak aru.

KAWITAN
116. Muntab krodha nalaning wadhawang angrung wuwus ning sambuka
wtning sinenggah ri gedhing papung kumendhut tutuknya mawwi
mangap ning patita ng or,
suka ikang cammri lakistrynak ipun prasama mbktyang ps manggih
alaning pindhahng ayu smu krangan tang cakranggi jalwistry miber
angalor.
117. Sang siptanyan huni ning satrna hayu yan tan tuten arih panglinggan
kadi widung muwah tang katinggi agami tn mituhu ring wdaja
muharntaka kading dhang guru mangga dhikseng wwang kujana
rusuh,
tan wun karwa patitng niraya hantu pan tan lyan sangamrih lan sang
pinrihing ayu Sang Andhaka angling lah wistarakna muwah Kn
Sambada amuwus dhh singgih wya tuma si Asadha rakw ran ipun.

118. Munggwing tilam ri Narapati nityasa tar molah nksma ri samir


nikang karang ring wiwi rw nganti wya katinggy ran Candhila

50

rumah ri sla ning tarang tinonya Nisadh lemw kiris hanng tilam
sang prabhu,
neher umara tang candhuli teka ngabhiwadha mastutya mo paksa
masmu suma -(22b)

amelas asih dhuh dwa doning manira prpti wruhan ta ri pukulun si


andhil ran ipun iki saprad nng terung.

119. Suska gawa rasng bhoh ika araning kuru pan dhuraking apan arang
ambukti durung war ega tan gong wah wimangap phanahut kagyat
tang wwar sumandhng tahur luddha ngalih unggwan mangk puhk
tws manir yan tan sih pakan ira asung tr epting kr esa kawelas hyun,
dinr e k manuh ta aris siran akiris lemu ti obh lil cihnaning wah
bhogi dhoning manir eki prpta aptya anedha ayu ant saleba caraning
hyun pakanira dhww d pun lwir anak wisis a dnira rakw tingkah
Kn Sihasadha wlas angrungu.

120. Ih suka ingsun kaki ska sabratarng sira smpun wihas kngarang
nghing d pun sun ta wiratthi ant

sabhila sakriya mami tamah

amangsa rah nr epati mrih cidra sakaln yn nak dhn ika aturu,
punah-punah awalwi walya mangsaken ratri tuhu yan tan polya kal
ubha nglampu tan pabhukti sawngi yadin rwa wegung yki dharmma
was a na tint byakta kit manggih suka nirbhya bawating kahyun.

121. Kimburuning ati lobha inguluran dyastun amanggih dhann dra wibhuti

51

pnuh pan sacaksan binukti atemah dhukita panglinggan ing Baka hantu
ri Kumudsara Kn Candhil apti angrung pangu -(23a)

darng hr eddha pun si Asadh lon amuwus,


honyang talaga surami kon angunang sksema asi tang bau hana
widhang matsyu wijah angijing alindhungan ingindiwar amndhita
sedeng santun ri tirah tirahnyngd kung tang kaywan asekar sugandh
ngringring bhr engg ngrungdung lyan ta suphala men dhuh.

122. Akwh

punang

sakunta

nganti

obhya

jitaksara

rmy

pt

pangaddhyayan nghing pun Bak mrkka drowi wruh ring galit nikang
mina ityassa minnga dadya mrih cidra sandhi asalin bhwa solahnya
marm,
akundhala uddha saganitrya siwara jat lus harjj sawit ptak obh
sawilaa uci dhanta lwir pndhita sadhu buddhi sahisnu ring brata tapa
yoga samdhi tan pranagata dnya lumaku.

123. Tka angandhgi tepi ning talaga wasanting sindura karyyakan d ning
banu mulat hawang mastitis kaya humidhep tutur haris ngucarana
wdha olihnyn dura tandukning puj ruti atur tirttha ring Hyang
Sarabanu kulingsya ning arusuh,
tan pisan ping trini tang matsya liweran awali walya pupul yyr ep tan
cinucuk d Bak lwir tan rosa nityolahnya mangkana katon d nikang
mina byuh prasamarsa tana ri d nya nowah kpti kaya tan ing lagi-lagi
ambek sadhu nirmmala wulat mr edhu.

52

124. Sumahur tang paksya drtta aris olih -(23b)

ir takwan tri kaya uddhi sangulun bhdha kaling pralagi pan huwus
asurud ayu amrih ruwataning ppa hilanganing duskrtti kuminkin ulah
siddha rahayu,
sang winrsitan suk ngapi sama goraw muwus bhag

si yan

mangkana hayan hana rddhan ta marahi ring dharmma kasugatin lagi


niskala jnana kasadjnanan ta kring maka dhng guru asurudayu.

125. Msem pun Bak ngling aris aywa manastapa ngong warah naku karma
ning dadi apti siddha tekeng don smpun nangayng ala hayu pj
smrti tan ktung mwang tang strgama apan sinuddheng liring yan
wus apiyak tmah rwa hawananing andungkap sadyuh,
lekasaken sari-sari aywa lupta tluk tang jihw gr ngluwang tang
gurung-gurung anglunglang tekeng jro y ku mawak kanyatan tan
kacakra bhawa nng bhh tang minrsa sam nuhu pan tan wring aji
sadhara twang sam ngucap adhuh sjna nira kasuhun.

126. Pinten lamany wus sampriti punang mina samtunning hyuny


nangaya parccaya ring Bak sadbhih lilpti suka nirbhya mkting
kumdhawati lan putra swabaryyawrddhi lumr liwran angijing ing
ban,
suka pun Bak aninghali yan ngucap ng twas pan wus kna ring indra
jala tumuli marris angadheg ri kantaning botrawi wasanting sindura

53

tk nguswaKn tangisnyng mina amu gegetun.

127. Pr -(24a)

sam

kagyat cittaning matsya angrung tangis nikang manuk padh

serang anungsung sadhara gy takon ndwani tka waa nguswaken


tangis mangk ri rawuh tang paksya kah menggah ngadhu adr es luh
mili pgat-pgat asr et ta ngulon h si pi wlas kwi r esun,
dn ta wahu hrsti mkting Manasara sakula s ntara swtmaj nakbi
rnyrsa roron-roron kawahana pana cobh liwar suKng sun andulu
tumt ri sukan ta wtning ngasih kwa satrna mahu angr engo wr etta
ingsun yan wong twa rawa smpun.

128. Prasam dan pangarananing mina kryyan jala byuh rajut jarring lwan
sara hanco hityamadi tuba hinenh munggwing padti pinaka arana
nipun ngirut tiwak nikang beji nenggeh sapasar rawuh,
amawa sekul lawan madir sinryya cangkrama pacat hubhayanya
dhatnga mangk ring katrini ika tinahng twas ingsunak I kala nira
tinunu sangcara bhratanti sakulangatinuba kinebur.

129. Ih lalu tan sih ing Widhi amiyog sih kwa sedheng a lulut ri kita ngabin
ppanikytini ngong rh ing tan bias rumksa ri kita ngde swarthng
ayuh punik tinah mangun sekelingati tan wring rha mami tangmina
byuh skska twas geyuh,
sama semu-semu tangis amlas hara duh dwa --

54

(24b)

ri dhang guru d pun tulus siht mrti rga layon wykti tan lyan sira
kahaturma rna sanghulun tistaning ayuh kw nunggu mangkin
muhara suka ning paksi Bak ngrung he kita sang mina byuh.

130. Yan mahyun swartha hurip hana mangk sopayaning sun wahu
dngkwa lumocitta hastighat mahning ring Ngandhawan ran ipun
singgih larangan Hyang Rdra langu ndatan pasiring pan tan kasaning
manujng ranu,
tur tan wnang bhinkti sakweh ing minany nng ranu yan kit hyun
sam gsang ngong angunjala glis temb yan prpting Andhawana
nirwighna suka sada yan ngong tan satyng brawit ndyang
paramopadrawa tinmu.

131. Sang winursitan tan sipi kacaryyng twas kakars ana angrung
ndhukar nu h h mdha pin tuhon arddha tan wrng indrasaraahr
huran sam muwus aptya wten d ning manuk wus inrting padanya
tunggal siji lyan ring cucuk ighra miber nglayung,
winwan umusir pucaking acala hana ila kadungwus sumayan lwa
radin unggwan

pun ambhukti matsyanitya kla akedhik tang mina

antun punah ca higunjal marng pucaking wukr wya hata pada


tunggal munghup munggwing salwanging watu.

132. Apty ngwihagng paksi Bak yan tu -(25a)

hu sadbhih wekasan ngabhiwada pksa mer eng ghatwati wus

55

munggwing kanta kindhayut Kn Bak ighr mera nglayung mh wus


prptng aghraning wukir mulat widenging watu,
byuh tahulaning iwak atip huryyaning Bak munuh yan angucapng
twas ih kalingan iriki minangsa kabeh punang mina liwar drowakeng
mitra hulus nda tan sipi angapi bhahwa wunyapi sadhu.

133. Tan simpang dnkw nggudhakar nguni rika mrkaning Bak muntab
krodhany ngr enggut krakata angling ih aja singko tumurun wwku ri
kantaning ranu krangan pun Bak atur maling kawenangan tan wruh
dalihaning twas hpuh wruh ri runtik ing yuyu,
anggetem api anupit anangis Kn Bakti katr esan kumeter

awdi

rpany rksa aclong ksantawyaknng sun dwa rhing kaluputan laku


manira mer pangempon malya Kumudhasara huripen ingsun tuwwan
sampun dra anggugu huyung.

134. Tumuli mangsul ighra prpting ghat Manasara Kn Baka alon


amuwus dwa huwakenri gul manira smpun anupit kang rakta ru
muwus wawangong yyantaning botrawi punang bak anuhu,
wus prapta ri kantaning ndi neher sinupit rampung griwn pun Bak
pejah mangkanng duskr etti tan asuwya -(25b)

temah patita mantuking awci nemu ppaning tan satyng mitra ujar ing
wdaj tutur.

135. Hentyrsan ikang candhuli molih ri tapn sang ritahny lulut saan na

56

ring kasur ndan kla sang katong rahin a rakw tuturwan amanggih kala
rahayu hidep ning candhila suka girang tan sipi mangkin agy twas
mar nahut kadodoh andulu,
horwa ri Bhpati jnar aputih tandwa pun mayat anahut tinangguha
tumulih dning krimihe mitra ayw gy nahut men wengi yan wus
aturu sir ep pakentir samangkana mu amanga tan midhep tang
candhila sahas anahuta nucuk.

136. Kagyt ri narapaty tangi neher kinn angruruh winulik tan katemu
unggwanikang katinggi pan anglis mungsi ri slaning taring kapanggih
tang tuma salaki stry neher winsta karwa angmasi hantu,
miwah punang candhuli picil cacal dan cinukat pjah ri slanikang tarang
ndah katenny rih nir don tang wlas sih yan tan wring asih sang
pinaritranan sapangudharng nguni mangkanojar ri Singh dhi prabh.

137. Smu nala d nirgya samitra ri hyng pakan ira lwir msnda tan
tarajun tan dadhaha r eko wykti kaya manuk manga tan wruh ri
dharyyng tutr hu agy masang sargha tan wun apuput pati manira
meper ng kat lah tar -(26a)

nen si pukulun,
honyang sakuntal ngni sarbbha manga madhega raratwan maka
wis juru punang manuk kang asabng rawa kabeh sama hidhep
wirya maka rma dhikar jangkung kalawan ranipun.

57

138. Maka dharmmopapati Cangak nma Dhirakanta mangkin rmya


subhiksa pandiri ri Bango pati mwang sakwh ing para manuk
wr eddhi sakula Santana sama tan ngrasa wisti par eng lungh
sajalwisty nglayung,
sam ngulati bhukti mungsira nng rawa-rawa hana maranting kedung
yatna mrih cidra sandhi prptaning mina cinucuk lyan tang marng
pasawahan molih wlut lan rapi sir emingrkka mr par eng mantuk.

139. Humwang swaraning andhoj mapaginang bhawa hanng kaywan woya


ri rjya ning Malatundha sedheng tinangkil rmya janga jangan pepek
punang para manuk sama abhawaha angigla ngidunga srang
hentyrsaning juru bango huni ngwang janggalng kidul,
irika ta ngong amanggih manuk plag suwarnna kiris abhirma gung
aluhur wuwulon arob angigeling pang pang ing majnjiringi hugat
sumunung abhr punang pepelok katranganing rawi Kn Dahan ingsun
tuminghal nenggeh manuk mrak
(26b)

aran ipun.

140. Lewih punang andakit suswaranya amanis arm pants kaya amlad
prana wicaksanng aji Hanyabhr eta haran ipun singgih ling-ling trik
warah mn lamun kapanggih dn takonn atetemw ri sun,
kakarsana ngong dnyndakit mn lamun prpta muwah sun abhawaha
ngigl tang para paksi aj nakari lan ingsun gumuyu Kn kalawana
duwg mangk padha tumandhang lah kidungen d pun aruh.

58

141. Pun Dhirakanta pangigel ipun plag pan samitrng merak hil hiln
att pan padh mbar ejog nir don samitra sanuh yan tan tunggal
hilang kawruh msem Kn Cangak amuwus asring manir tiru ndatan
katularan kolug iwang prahigel ipun,
tuhu kapwng brhm widhi pr etk-pr etk laksanng dadi dyastun swa
putra tannt sgunng rawit apan prabhdha tang kahyun hana prjn
tka anak jugul-jugul anak prajn mangkana rakwngdadi pun upi-upi
angucap dharan tumandhanga pukulun.

142. Sam ngigel tang paksi mangkin rmy padha angidung punang
Malantundha kakarsan ngigel mongsi ta tandangnya amidupuk
mendhek tur aketab-ketab langgulinya andingding mnggk-mnggk
hil tan abagus,
pun pecuk gumuywa angling iki p -(27a)

ngigel aluhung tunggal kapo lan mrak abhirma adawa akukncit sang
pangra lengar teKng juluk nghing hana pahnya didhik haliki tiki
sang pangran punang Mrak ambhiram hadhawa akukuncit sang
pangran dengar tekng jugul.

143. Anghing hna dnyalewih Malatundha patuknya adawgung mangapmangap luhur pan doyan ambadog triwakwakguywan tanghh yan
wasitkna sukaning para kaga nitysa amangan anginum,
norn wwang ipik-ipik amarantya anjala mwang anjawuk panatya

59

wisti rjyaning juru bango honynng ruhur anduleseh dudug adawa


agung agung lwir mirahng wiyat kahubaning jaladhara mwiwu
mawn sak ngr embun ngring-ring karayap lukut.

144. Tuhu aning mah wr eksa honyang janggala wiyar pradhsaning rabhut
kedung ndan paniranging uni hana ta paksi pik sajalwistri si Parada tang
kakung ni ubhani punang wadwan karwa wragya sahuyng,
sapangan tangganyng ngalap bharyyan asemu kpwan dhning wwang
sama anging hyun-hyun ing swar manis marmmany layat abayangan
amrih-mrih mah wrksa unggwanya maywang pasesehan malar tan
hana angruuh.

145. Adoh dnyamer lumaris ighra prapt ri pradhng gumuruh tandwa


kapanggih punang botoh -(27b)

judi anma pun Malinaraya angangkik angkik akuru apan sada wyara
tan wruhnya ring upaubh dadi rakwa lungh hanawung malar
mitranyn nmpuh,
watara sapanah dnya lumaris lara wetengnya anglut tan bis lumaku
gyuh tk ngrmpong akulaah anng tegal huwasa menggah
angangsur tandwa han gagak prpta kalih sajalwistriya kakung Kn
Durawarsa Ni Bhramita ngaran ing wadhu.

146. Kalih lamlam ar ep ambhukti sahas gya amatuk katon dning


Anyabr eta neher amarani h mitra aywa amatuk tanghh si yan

60

kawenanga yan sirr ep ambhukti punika tang wanita anuhun,


tan wun si angemasi pati prptng jurang alas padha kabwatan anuhun
tang gagak gumuyw ngling ih luwik dalw mumunggung dran si
angemasana pan asiga lumaris ling ning gagak tan wring gitng wuwus.

147. Apan tint dning dusta tatayi wruh sang kul mawa ms ih mdha
dr embha jugul paran si maka toh ling ning Anyabhr eta masyang
mangga tang gagak toh hulun hulunanyng jmah prastawan ika nitya
ming andhajaning tutuhu yadin tkaning bhsuk,
smpun pjah tang stri kalih suka mangsa tang wayaa anucuk ighra
meranglayung tang pik lumaris tandwa prptng rabhut kedhung katon
tang lmali aluhur rjyng -(28a)

Malatundha obh leseh akiris ndatan wenang pinik tang anya bhrata
tumrap ndatan aru.

148. Pun Jangku swaghta napa aris ndi sangkan ta tuhwan mara ng rjya
Tundha warah ngulun satoraih lawan syapa puspata nira mapa tang
prayojan na sstrya asmu priyatin paran bay nawadining laku,
pun Anyabhr eta angling singgih antuk ira takwan manir patra pun
Parada dina kawlas asih doning manira dhateng riki kabhinawa mulat
langn ing rjyndhani syapa ingk sawisa ajuru.

149. Manir nedha sih anglarapakna aptya sumwaha ri sang wisa ajuru
nghera iriki tan waiwals a dnir tingkah pun Jangkung asmu guyu ri

61

wruhan ta tuhan sang maka adhipati anma ri Malatundha asung


lengar basaj luhur,
lewes dnir ngatyti pakanir pan kasangkyng guna wicaksana
angidhung suswar manis pangran manir minjroww sang bango
katemw uluh ulwastri sisikan hanamani tunggali sedheng nekar
langit asmu gyuh warnna mawar luru.

150. Kaka manir cangkram ring sawah lumbar damya lamlam apty
mangan welut sang bango angling aris ring sawah yayi taniny wilis
daweging bangawn larangan ri Kusambi ngari liwar d pun alang,
malw Liwung ahening uci nan widhatar matsyu spat bandheng lan
balanak dleg -(28b)

nya angijing ri tepi-tepinya galagah bilulwa ktlan parupuk kwh tang


ijyan pasesehan nirwa tan koningng matsyu.

151. Kwh karang-karang tumawing abhong ing ranu rinawis ing lumut
slutdhara ngr entebi ganggong lan irim-irim ritranging arun minanya
apupul-pupul mungsi tambing nikang ghrong unggwaning kuntul
anungkul angadhanging iwak loh ngong asindhutaning kedhung,
Ni Tungguli hars ngapi dharan nnjng kaka sama mangkat kancit
prpta pun jangkung sadhar nglogoko sang bango asmu guyu
dingryyan ko teka jumujug Kn Jangkung angucap pun Anyabhr eta
prpti mer eka ri jng sang pangempon sang bango anuli metu.

62

152. Smpun ir papanggih sang bango kar enan andulu tija bhagya dhatang
sang madhu swara andhakit yan santosa apty nghrah riki sira
kumawaa punang sakunte riki akasukan dn ram angidhung,
sinuruhan tang para paksi rmya abhawahan angidung punang
Anyabhr eta swar rm amanis kacaryyan tang para manuk samrs
muji-muji hyun-hyun par eng tek ndakit sang bango hentyrs nir
ngrung.

153. Mangkin sangaya r esep sih pinten lama nirng rjy Tun dha suka tang
para manuk trang-tranging rawi armpak apar eng anglayang muksyng
sawah rawa hulusan mwang sa -(29a)

mudra wija-wijah suk mt matsyu tang Anyabhr e ta tan tumt mungsi


wandhir mumbul,
sandhya wla sama prpti molih mangsa pangiwwanng putra tang pik
molih ambulu wodhing waringin pangaring wuwusnyng atmaja mletik
tang puskara ambulu ri pang ning salmaly nusur sulurnyng siti
mawan saka wr eddhi saynanglung tahining tuhu-tuhu.

154. Ndan titan tang kla tandwa hana rja putra saking Madhra rja
wanadhara andon rami lumiwating raut kedhung prpti ring Janggala
wiyar akwh kang wong angering sama rryyan angub oring randhu,
hurn n a prnna pasanggrahan sanasandi nadak mh smpun dawuh tiga
adan anadhah twan mantri katon tang rjya Malatundh kwh paksi
sarbbha manga akwh andhojng pasesehan ngkngok warany rang

63

umung.

155. Kang wong kinon d twan mantri angalapa sarbbhwndhajaning manuk


ighra mank smpun prpting luhur kang wong anya tan baha angruk
sempal papal tang papukah rug kagyat i manuk abyuran awr eg
katahurag atilar pasesehan lampus tan tolih anak ipun,
umwang swaraning sakuntal nangis kwh tiba kabet ing kayu
andhajan kondhuh sang bango angpon tan wring dya kaweweghan
tinebah tiba anglah huyu lah uyang sempl akwh tang paksi kahala
ram kang -(29b)

wong amuswa angr ebut katur ing sang abagus.

156. Wus kinon holahen tumuli rmya d nir ngium wyakti mangka
sanghulun wismr eti sasananing mr egha ri singhit ing tutur bis any
ngtpating dharmma milwa ngong mangan tr en i waana pan dura
kr es kuru,
tkng kula wandu wargga sama lapa lar ngrukkuk dnkwa tan wring
abhilaa kriyopayng sapi tang aji tinungkut-ungkut pari haran yng
kutila wruh ngwang katungk bhuddhinya lewik dus t a bhwa pisdhu.

157. Panglinggan r enggany lungid ingasahan wayawanya alemu tan ppa


sanghulun yan mrih patining sapi sang An d haka ngucap Sambad sapa
rowang mu aruti wuwus sang Candhapinggala samana h tan wonten
pangran pan ringnya d tetemu,

64

prih awak manir ngapi

sang Andhaka paceh semw ngguguyutan

yogy pintuhun sojar sambuka patih pan sacwng gara inguny


lungha andulur sang ri Dwantara kdhang lungh ndona mrgghwuh
asuwya dnya anusup anglih tan polih ruru.

158. Lapa sus kawlek anganti ri sor ikang tinggulun dadhi punang
Cwghara kinn angulati sarwwa phala mwang ww hsa ta hulwi
pun lungha angruruh ndan tan labdha gati wya tang wastw prwwa
dinulu,
malwi ya matur ing nr epati yan tan poly mt -(30a)

bau lwan sarwwa phala wya tinon patik aji mr eggha taru angigel
ri jroning samudr

tapakan watwitem kumambang ing hudadhi

kacaryyan twas sanghulun.

159. Ih angapa ujarmw ri asambawa hndisyna mangkan na liwar d mwa


ahulus Kn Ciwnggara alon angling prangen pukulun yan patik bhra
tan satyng wuwus lungha sira sang katong nuwek sang kapinih wus
prptng smudra wtthan tan pawang mtra yan katemu,
apan mayaning widhyadara kksi angling sira sangahulun endi
pr enahku ni plawangga tinon nemu huningkwa weruh ih sapa
rowanganmwa andulu patik aji dawak krodha ri narapati sahas tka
amerang Kn Cwagara ngmasyantu.

160. Pan tuhu hila-hila posi yan tan pasaksi tan wistaraknng sabh dyapi

65

yan tan mr eowadhi yan nora syaning angawruhing wyakti


samangkan n a sojarmu Sambada tan pasaksi kwala apti amuwus,
nahan ujarmwa ari sang ri Surabhij medhar Kn Sambada krangan
katenger den yati lewik raja piuna angwadul mangkin lungh wusny
mit mantuk mar ek ring ri Singhadipati kaptinya ngulung-ngulung.

161. ri Candhapinggala angling ih Sambaddhdhi ngaryyan wahu rawuh


Kn Sambada angling patik ri Mr ega ri tembya mahwa atetemu lan
ri Anurwaja pukulun angling ing patik bra nengguh kr etaghna kang
singha wonten kadi cari -(30b)

t ri Ksaryya dahat arusuh,


dadhya ta sira mnangi dwipawan n a meta agung aluhur si Andhaka
nurun pangideping tumon ri Ksaryya tan wring bay dning wimoha
kadurus teka angrik anjembak kahyun ira ambhukti rodra tang patanggi
met ngembus dr etang mabang ngawelu.

162. Angr egung krura nguling aglis animbatng dhanta ri Ksara tiba
kabharn ahru ta awengis

neher

mantuk prapting

guwar yaya

kahuhan jiwwa balisah wtning kanin nganehi drawarah humis metu,


hana mitra nira angapi yan sang ri Mr ega prabhu liwat d nira kalaran
kacurn naning as t ti htu nika sama hanglwad gagak anama Bittha tan
sah kang sona sri katrini hustra sama adhulur.

163. Ndatan kawarn nahng marggi ighra prapt ring Nandhaka wan

66

sampun ira tetemu lan ri Ksari katrini sama awelas mulat ri warn na
nira akuru sidartthaka alon amuwus kaya angapa iku dra ngras a n n a ri
wyara sang ri Mr ega prabhu,
yan tan sira sunga bhukti ring ri Singh waana tmahantu mangk
histan isun lunga mta bhuron punang hustra amuwus adhuh wyakti
tan bia isun yana mati satwa luhung ih amta tr en n pan isun tan
doyan rah si Bhitaksa sr engen angrungu.

164. Semu r engu ghora -(31a)

angling arah tan dharmmt amitra pamuliha ta ngko dnnggal ayo


mar riki Kn Sambuka angling ih sang Bhitaksi kayangapa tulah sang
dharmma hyun sampriti punik karta r e ngen anghulun,
sang winasitan angling singgih waya ling ning lok

ring sanga

manggih baya durgga mrih luputng pati yanoling krodha santa piranti
prih kacidraning atru tan andadhyakna ngawci dharmma wasanang
anglaku.

165. Lawan tan ulah ira sang yajamana yan pasang sargh ring wwang
ningccha gati lwirnya nggaluh mwang amalantin jagal mahat aingkru
lan bhupati yan amung punang wong ngabhrat a tan wun irn na nagari
mangkan na ri Singharaj atut ring hustra priya lulut,
ndi ta ya yuktya ring ambhuktyang mangsa lan satwaraning dukut i
Singhapati saya larng kanin tut tan bonten tadhaha ira mangk si
kahar ep sun punang wustra pt winunuh dating sang satwa prabhu d

67

pun nggal waras kamu olih carmma lan walung.

166. Sidarttaka ngling aris h mitra sang Nitakara dhuh taha tan mangkan na
ujar ing sang wruh ing haji nora gyat kang ayu kawanin pt prih cidra
ning atru glar ening upaya san dhi bhyakta irn nanyng ayun,
panglingganng

udadhi siddha alah dning tinil dangu ngantigng

parangan sojarnya ngaku kaaktin ingapi dhnira Sanghyang Abdhi


pinarca lan ir taya lumrat angupih -(31b)

ngling ngantiganyng tr eju.

167. Anangis tang tinil winiha sasambat sumesel punang kakung dnya kon
huni angantighng parangrong Kn Yuga padha ru ngucap dhuh nini
aywa gumuyung sampun wancak dharyya yan tan mulih punang
ngandha tr papa nini nisada ta ku papak haranku.
drowaka mitra tya lewik sangkan wal nora ngulah dharmma kadhang
lunga mr egwuh malah lingsir kulon tistis samun punang satwa dadhya
manggih dipak agung wgaca pinanah sarceb sisip ken kumb kagyat
tang asti glis malayu tinut ginr et bhinuru.

168. Hingudan-udhanan jamparing tambis kawenangn malala jiwanya


anglud angigul-igul anglih huswa hadr es menggah ngangsur dadhi
kappag tang wyagr gadgadha ghora angling h sang liman ngapa dhon
ta kawus,
tang dwipak asemu wengis hagila ngong paratraha kacidrng wwang

68

tuwa bhuru nityas a ings a rusit tar wenang mami lumagan n


widagdhng indras a r krodha tang wyagra ngapi ah-ah dhik wedhi
manuja rusuh.

169. Nirdon agung mwa hugah kagigiri lemu saparwwat a nglaku ndan tan
tinolih lungid ingkang danti saksat indrabhjran tempuh lah ngong
mangk lawanya pagut tr mara aruh kadulu punang Ni Sadha
geyuh sumandh witning lang gurung mangku laras ngapit hru,
tang wyagra acrang lumirik angr ep andapur aptyambanting -(32a)

mara anlesebhng pugkur kadhang pun Papaka anolih tandwa kadhulu


tang wasa ri mayat angngr enggut kagyat tang Ni Sada layu amrih
asusupan tinut dnikang mr ega prabhu atri swaranyanggelur.

170. Ah mati ngko candala yoni nitya mati satwa panglampu ta ngko ngong
bhaksan na pun Papaka kageman anangis pan mh kawnanga yan tan
sang wan naryya tulung dharmma sadhu buddhi dhuh kaki daweg
marah ring sun,
Munggah ing taru dpun aglis spyan kawennga tan wun angemasi
antun neher ingemban aris winwat ring luhur ri wunut aglis prapta kang
wiyagr kruranangngr eng atri lumirik matanya bhng awelu.

171. Muntab krodhanya ngr esyati wabhram lebhuh tanganya rumukruk


kgu witning taru

lwir rubuh kawason mangkin krora murungt

mungup dasnya kngis luu swara atwaya ghora gumuruh akon

69

uwakna ri sang wan na ri wwang angasu dosanya dhusta rusuh,


ngong agya anjembak ambanting ri mah mangsa krurah anucuk marus
kumeter tang Wasari kawusan kas o p gumigil amlas ahyun saha tangis
singgih pukulun manira dwa ndayuh dhpun tulus ih ta suka sung
yaa ri keng wong amnggih duhka bharwuh.

172. Smu guyu sang wanri kaki sampun awedi masku duran singong
andawuhakna kita harih sipi-sipi -(32b)

wlas twas isun kaki ayo warang dharyya tang wasaryya krura ghora
angling h sang Subuddhi sunu,
tar wenang kita sapriya ih lan ikang tuhaburu pan papa karma kalusa
nitya mati-mati bhda ptinya ri sang sadhu

buddhi san liningan

sumahur ngapakrtaghnaning Sawaridusta ling mwa arusuh.

173. Tang wyagra ngucap tumuli angutara loka hana sang bhiksu apuspata
ri Yajna Dharmma Swami ungha sira tirttha gocara mahas ring giri
wan na ri masaning lahru tan pantuk sira ngrarah tirt a suwya d ra
nusup smu geyuh dadhya mnangi sumur,
hentyars a nira sang rsi angrasng twas nohana manggih sumur lah
mangk sun adyus pan dahat kalahron anulya nibani snggwati wga
siran dhumudut kanggek twas mulat apan ahsi wyagra kalih kalawan
hula katiga punang mr eggha taru.

174. Ling ira sang mar esi aris ngapa marmman ta dhawuh awlasisun andulu

70

rupa nira ruksa king krsa asangit mh hantu sang liningan marddhawa
matr binwang ing bayu bajra wr e sti sawg adr e s kumusuh,
tr linud masa madhya ratri tan pantara sumaput ndan tan papatonn tan
wruh yan patitng kupi yan tan wara ih maha dwij nging d pun
santosng ruru kr epa kawlas aih sawyakti tan wruh ngganing anahur.

175. Aywa rampu aninggwaken ma -(33a)

lih apan hsi wwang niccha papa drowi kr etagna tan wruhi ngkon tan
siddha yan paritran anlah kariya ta pukulun patik sang pandhya mit
manggut sang ri muniwara lagi rumasng cittha ih paran kalinganing
laku,
ikang ruru r e pt i nurip mandharng manuh tan sengkakna pan wruh ing
ala ayu pan karma sang wadon kadi sahara bhanu ndan tan sanh sanh
dhranut kapriyatitng rat sampun patitng kamandhalu igra mentas
punang wong ruksa wayawanya samun.

176. Tr akidhupuh ahot sari singgih pathik mah mpu wong Madhurajy
kua lan na among rukmi anm pun Suwarn nangkar tuwning
apandhya mas mangk dhpun tulus ih mara ring pakuwwan patik bhra
mpu,
hyun kwa malesng ahutang ih nuhwa ri jeng dhangguru apti awa
ayu

msem ri Mahamuni hembeni yan wus siddha tirtth ngong

marahng sira anaku sang liningan amit umulih prapt i pragr eahan
ipun.

71

177. Ndan ri Yaja Dharmma Swami tumuli lunga amt tirt a muwah adoh
d nira nusup tandwa prapt ri Kan dhawa hana gahana anut sengkan
siluk-siluk hiringning gunung dadhya kapanggih tang pragus kang
sinengganng kupya atr sarwwa pala mar empuh,
tinanggapan d sang r esi neher lung alonlonan lumaku d ning
durgganing wan na baya wisti nghing panghrikni kaceb lu -(33b)

put kadya warah yyan haning bau mwang waca pawitra wah rum ring
Mandhankini ndan sang maha yati sampun rawuh ri tatparaning ran nu.

178. Tumulyand auddhi lagya nus tana Bht ar ryyantaning padmasan n


tr tirt a susthawanya aris sopaksama minta nugraha sinuksma ring
windwa tanu awusan sang yatthi sarwwya mentas ri kanta ning ranu,
wus adan basahan alinggih ring ila nayana lagi muryyaken rma pan
katr esaning warih tumulih sira dan lumampah tan konikang kahasan
anut geger arupit penggak sengkan jurang tr ejung-tr ejung.

179. Wratmara unya atistis apan nora huryyaning kawya nglangut mahas
angapi gurit wtning durgga ning adri bhisanng puhun mwang
pangawitning sardula yan tan maha bhiksuka nisparigraha nguwusuwus atirt a gocara nusup sakwan sring lan bukung,
ndan sang maha yati wus liwarng dhurgha praptang dandawana nda
tan wyar kapanggih punang mr egapati kang ginesang ira dangu sadhara
angr epa umatr singgih pukulun wyantukwa angalapi bhus na sang

72

raja putra ring kuna lung anunulup.

180. Puniku katrng sang r ei hars a nanggapi sampun lah angapa ika pan
nora kriyanng mami tr si tan dr ewya sang wiku anging hana si
mitran isun wong -(34a)

Madura Kling abecik mn sungana tatr,


mangka pangrasng hati ndatita lawas ring hnu kwh tang ds a
kalakun lyan punang kapahi ri njang sampun prapting Madur
katacana kapapg punang Suwarn na gati sanak rabhinya gorawa
nungsung.

181. Tija bagya sang maharsi mahwa dhatang hr hr e n rankmpu pan atya
umales ih sang maha widhon wca alinggihng yas lah ibhun anak
isun akaryya bhojann ira sang maha r esi haywa korubhana camah
sampunya byagata mh uwus,
hentyars a sang maha yati abrawita mah dr ewyan ta nak isun bra ni
mas ratna adhi datan ikang mong uni kang sinengk kupya sang
winhan awot santun hars a apaksa dwa muwus dhuh sang maharsi
liwat pramodan ri kng wong kr epa sraya amanggih kwuh.

182. Smu guyu sang maharsi angling niskaran na kang iku ndi bhyana toy
ngong ngapyasa lila kaki pun h mangkara humatr aris irika
pangangswan ghata nirmala becik pinacuran sopacara lang,
tumurun sang mahars i neher marahng pangangswan garjitng twas

73

pun Hmangkar maswasa ningali raja bhusan na mas tatr dadhya


warahing rabin ipun lah angapa iki datang wyamas ira sang mabhiksu.
183. Lah ta tingalana nini tang bhusan na mas kadi wruhaan ing -(34b)

sun wa kriya mami bharana radn ino uni lunga acangkrama pjah ta
sira ring ghunung panguwan isun baya ingalap dning dhus t a paran
dony sang dwija lah ngong matrng sangahulun,
ih haywa angkana kaki moha dahat sugyan kadi kr eyah apatra Niyanti
dr eta brata uni sampun atmah suranggana dning nugrahng mahulun
kawiwasng lobha awalya tmah pragus a alaning twas tinutan tan
wun patitng kawa hantu.

184. Hidepen ujar isun iki aywa laling hutang pun Hmangkara bhangga
murkka wimowa amr eddhi tan rotthi waca priha hita sampun lunga
nangkil kuneng Madhura pati sedhengwh swanng manguntr,
pepek para tan dha dimantri mar ek ng sangahulun tan lyan linocitta
dnira rahadhn mantri pjah unya lunga wukiran tan pawang matra
karungu kangangdani pati tandwa punanga pandhya mas rawuh.
185. Kakidupuh awot sari mardawa matr saja sanghulun posi bhusani
ranak ri Nr epati sang mokt acangkramng naga kapanggih woyng
sang bhiksu bahaya sira kriy nta wsa durbuddhi pan akwh tang
pangudaran atr Baka manuk kasuruh,
mangk sangaw sang r e i lunga sibwaring pangangswan wtan ri
Madura pati katadhahan runtik kumrutning bhruku -(35a)

tya r engu tang muka lwir arahup marus awor bang ning ntra amuwus

74

lah sikepen dn aruh w duh katibhara dos anya pakrama angasu.

186. Wirudha wa sadbhih ndan i trang nikang swaraj sang para adhi
mantrya prasama gyan-gyan lumaris tumuli prapta ring pangangswan
labdha sang yatiwara wus ira dyus alinggih ring so ring pindha-pindha
mayung,
ars a sira ningali mina ri jron ing talaga ramya ar ebut wlang tiba sang
para di mantri sahasa tka angr ebut mangkin krodha guragadha lah
ser eden dena glis rimah-rimah cacah prangen suduk.

187. Dhosanya pakrama gati ingsa karma hapusen dna teguh sang paramar
si angling adhuh kaki paran si luputan isu punang mantri krakaa
muwus ih ahulus dahat dudu karmmaning r esi amatyani raja putra tr
inapusan winalantung,
woyng catr pat nirid sang muni nmu duhka tiaya dadhi tan kasarik
d ning jnana sandhi parokning parama
kang ginung ndan ri

pinuh ring nirbbhana unya

Naranat a sampun sira

ingatran yan wus

kagraha sang widhon nehan lebhr sangahulun.


188. Praptng jro ri Bhupathi smu tan obha angubdha huyung kangening
sirank ira sang moktahng wukir menggah akecap asmu luh ndan sang
par -(35b)

bini ajy sam lara anangis tan koni laranya sama wlas aningali warn n a
nira sang muniwara ngidhep duhkati bhara sama asmu tangis hana
ngling awlas temen ugngsun.

75

189. Ring warn n a rupa diwyakti brahma wanga pan wus aridhanta kang
sawanh angling dhuh angapa po simarmmanir binandha paah kaddhi
tan wyapakng swa bhuh paran temahing naghantun yan tan upasama
kang sawanh angucap tuhu kaya ujar riku,
kamakara ri Nr epati misinggih satring Hmangkara

papa karma

dr ewi durila tan wruhingkon isun mene madhya ratrya tka nguwaken
sang bhiksu maran sira lunga adhuh aywa si mangkan na mawya hana
ngrungu ih tuhu liwat kcaryyan isun.

190. Mulati sang maha muni siddhi ndan tan kawiyaskan dnira manggih
lara sama tan karasng ati tan warn n an ling ning andulu muji kawya
wasng sang wiku hana kadhwangupit nr epati tan wruh anglus
naghantun,
malah sor e tumunggang adri kadhya sung sang hyang bhau mletuk
tang hana wra lumra matrang riris alit aniram sang kabwataning wyadhi
sesegen punang guruh praptang maruttha aris sumilir kadya amara
marum.
(36a)
191. Tan kawuwusa sang r esi tandwa angrungu punang pragusa lan pun
wyala candhi katrinya punang bowong yan ri Yaja Dharmmapriya
amanggih duhka bharwuh winlatungng pasar d ri Madhur pati
henti brahmatya prasama mahyun matyamukng naghantun,
maka tahuraning ahutang hurip wusnyan pulung ras a santaka bhayng
kwuh trnna lumaris agya-gya nda titng hnu sandya wla wus prapti

76

pancake tataning rajya tang wasaryya acr eng amuwus h sang


widdhya wis lastaryya dhatengng manguntr.

192. Ngong agya anjembak ambanting rimah ri narndra langgang rah


andudhut usus dhoanya dhusta dhwijghna juthi Kn Widya wisa
angling h mitra karyya r esun dpun jagng wisti ngong mangkya
jejepng jro naghantun,
lumampah tansari wus prapti ring catus pat a labdha sang yatiwara
wimurccha nglendhehng ksithi wayawa kabhunan rnu awls Kn
Widhya wisa ndhulu neher angastuti hswarah yyabhimatng laku.

193. Hentyars a nira sang yati nadhukara mstwani sidng laku samppun
ikmit ighra prapti wti suksamalit anuksmng ambar pinintwa
tumulih rawuh sira rhadhen Ino unya anglanglang rami wus tedun
sirng undhakn lumaryya tang wiyala nhut,
kagyat -(36b)

angadhuh twan mantri malakwi tulung ah paran anahut wisan san dhi
sumek ngantek angorob mangkin gger wong ir ighramt
pandhimayt sampun yan sinuluhan watra dhnya ngulati nora matr
uhyyanya katmu ndan sira sangahulun.

KAWITAN
194. Wuwus ingatran yan sira sang abagus kasta tilara kapati kagyat sira
sangahulun kalih ri paramwari agarawwa lan wong ing jro,

77

lwir tan pamengan ati sang natha malayu mwang sakwh para binyaji
agyan-gyan ngirid sumampur hana kalukaran wn n i tan kombar twas
tan wring kon,

195. Ndan sira ri Naranat a teka ngrangkul mwang ri pramiwari teuh


ras an ning twas murccha lwir tan pagalih mulati sirank ir alara lagya
nglelentak bhalisah akua ngadhuh ri Narndra amuwus,
ih saking endi sira kakyanak isun ra wong ira mantri sama awot sari
matr wahu tumedhuning undhakan sira lumampah ring ambharaning
pinta was ajrit angadhuh tinulung neher sira kahantu.

196. Dhinipayan tumulih tan kapanggih punang anahut suryya kikirnng


pada dhai anganini ri Narapati amuwus mawi hulah wlang anawut
lah glis kon unuruhi kr etosadha mwang sang para sadhu,
muwah mpu danghyang wdik -(37a)

pan wruh ring wisapaha amunah sarppa bhisa kang kinn malayu aglis
tumuli prapti sang inundhang mwang sang para di mantrya ksatrya
ndatan kari para walyan wisapaha rawuh.

197. Akwh kang osadha sidi ingosadhan tan amarai hpuh ri Narapati
mwang

ri Narndra wadon dhning lra ni radyan yaya tan kna

tinulung nir tang mr e tarpan n a japa yoga samadhi nira sang para mpu
danghyang atr gangga tirt a sarayu,
nirmala ucyatis yan tekeng samudra waa tmah tikta mangka

78

mantrosadhi nirwa tan pagati d ri Dharmmawara mangsul mangkin


sumek tang wisa wibhuh partra rahadyan ameks ahuripa segu kang
wong nganagis guuruh umwang lwir syokning jawuh.
198. Muwah sang para bini aji prasama nangis mahu akuah ring lemah tan
kombara wraning wni wayawa kabunan rnu mani kan naka bhusan na
seseran tibhng sithi glana oka saha asambat masu,
ndan ri paramwari sesek ing lara kantaka sang para wong ira tulung
prasama lara nangis nr epati pega lwir luluh mangkin karaang cit a
ping rwa sira amanggih dukti bhara papa tinmu.

199. Tan sama samng dummaddhi hista nirpisan tumuta nglampus


rwabning lara lwir kaguntran wyati pteng pepet tan paingkabhan
dadhi atemahan -(37b)

hantu sira ri Nar endra mawu sang para mantri oka a anangis glana
mkul pada nira sang prabhu,
sambat-sambatnya mlas aih adhuh dw pran wkas ira lukan tan ih ing
hyang asung lara kayki hurn patik bhra ngmasana sapadya mulat
pukulun lara pramwara ri Mpu Brahmaraj nundang sawanya mrtan
jiwa nulung amagehaken bayu.

200. Muwah ri pramiwari sampun ira angilir lengleng yaya tan prathiwi
nambah kaguntran wngit amkul-mekuling sang alalis tan maryya
sasambat-sambat ira angrsi pegat-pegat lagi kaslek ing luh,
neher sinungkem sungkeman layon ira sang abagus kinuakua ginugah

79

tan

maryya anangis dhuh mas mirah isun pangran

lah ta mara

banguna tolihen isun kaki sampun dnira ag apuuh.

201. Yan sira tuluslalis atma jiwa paran temahan isun karwa tan panewasing
sira anak ingong kalih tan kna pinalar palar d ning yayah ibhu maka
kembanging panon sumilih angadeg ratu mangk sisun wuru wong tan
ih ing widhya sung huyung,
hirs ya niccha bhangga hdi anon suka angdani wiraha hunya tr hasana
ruksa suska kalahron katisnaning diwangkara mangk tem -(38a)

bya angrungu guruh wahwa dan asekar angling hinabeting wr eksa puh
kadr esan pawan na ri kapan waluyng tumuwuh.

202. Dhuduten dpun aglis mami maran siddha apupul tembya swatmaja ng
sira karwa rowanganing ngarwani sadhuka nastapa ndan sira

ri

Nar endra labdha jiwa anglilir kagr eking waspa dr es angapitu,


sarwya ngusap waspa alon angling pgat-pgat dhning luh adhuh bapa
raj liwar kr etagnisun iki kaya ngepepeng tambra gowci ndan tan
pasingkaban pteng tan rat kaaks i dhuh en di syan na ratu kayng sun.

203. Angapa dhra lakwiki ri partraning potraka nira histan isun iki atilara
kadhaton mungsi rawan na gun nung pringga wisti matyng paran-paran
asangwa bhranta huyung sang para pandhita mwang sang wipra
wdhika matr sopapatya talangkup,
apan kaya ri nr epati ndatan simpang nityasa punang ginung ulahing

80

sang maha purusa ginugon kelaken si suka dhuka pans tis lot pinaayu
putering tutr nir tuduh jati sang purus a wira ndatan pakadhang ng
bhuh lyaning sawargghng bhpuh.

204. Puniku linolya ring hati swa jati hyang atma amer en ring ccita utama
atr spatika mani dhonya tan hansar laku wyakti tmbya tan lyan
anuntun ring -(38b)

nirbhan na unya cintyadi tan waluyng tumuwuh,


meneng ri Narapati lagi rumasa ng cit a sojar ira mpu dhanghyang
wkasana muwus aris bhapa raja hus katahng ati sapitutr ira anging
ktung tan hana gun naning carmma swa kriya ayu.

205. Lawan tuduh ning astraji nityasa tinut

tan hanasar laku amrih

swastaning kula wangaja r e ko sakala manggih ayu bhasuka dirggayuh


kawastu mangkyadi tuhuning puran na aji pan tan bda dhning
amanggih lara huyung ring wwang duskr eta rusuh,
sang para dwija ngling aris mopaksan na sampun si mangkan na balik
r eke pukulun wangunen homa em bnjing prih trunaning hyang paran
donira apusuh ranak pramwar mawi wonten nasa ring laku pan
Hyang Hutasan na tuhu saksyaning ala ayu.

206. Ndan sang para mantryadi awot sekar par e ng umatr singgih atut
pukulun saja sang maha muni patik bhat ara mangkya ndandaning
sawidhi

widananing

haomah

dhpun

sanggep

manggut

sira

81

sangahulun,
mangk isun apratana yan hana humurip rowanganing apaliha raj
siwinening bhumi ri pramiwari amuwus aris waspa karuna isun
tembya kakji angawula ri sang asung ayu.

207. Ndan sang para adhi man -(39a)

tri abyagata kang wong akh atr ewu mwang wong jro puri agya
andandaning caru widhananing ahoma kwh punang mandhipayat
ndatan kawarn na njang sampun sr egep tang huti sakramaning yaja
sarpha tila gr eta miak lan madhu,
mwang kumbha kuagra wrtti lan samit puspa sugandha pala lumekas
sang yatiwara muja

andha uddhi snustana Sanghyang iwa gni

sedheng umurub inaradanan ira tang sarppa amjahi rawuh sinantwa d


sang widon h widyuta wyala rusuh.

208. Angapa donmu harih sumahut sang raja putra atmah pranantika apan
tuhu sadhu buddhi bhda aptinya ring sang pjah uni acangkramanng
gunung ih tan suka mammi yan tinahal dning kala mr etyu,
pan tuhu hila-hila po si yan gatthakng wwang sadhu tan wun wipatita
pataka papa pinanggih sumahur punang wyala wisa sajrawa aris
tumungkul tan wyar sajna sang ri mayati dibhya yogya pituhu.

209. Tan sangkng wamana gati apakrama dhonkwa sahasa nahut dnya
nahur ih ring sira Yaja Dharmmawami sang binanda pasah hunya ih

82

ring patik rampu angidep dhuhkita runtuh ring sumur mati sira
sr e ddhah nengkaken sangulun miring sang wira sadhu,
tan wismr eting gati ri sangawh ih nitya ma -(39b)

lsa guna kala nira manggih duhka baya wisti yadyapi sakincit ktung
tan sinupta lewih yan agung yadyan wiwarjita tan wun papa pinanggih
mwah kriya sang sujana ginung dh sang mayati sadhu.

210. Yan sang bhujangga sira manggih duhka lara bharwuh sinangkalng
dusta wamana kuhaka dr ewi tan wilambitarjja tulung pt prih maka
byayangayuh dharmma wangsana ling ing aji dyastun atmah antu,
yata mpu Yajna Dharmmaswami wus subhagng jagat uddha siddha
tapa swda paraga tatwa wit sakala saksat Bhrahma pita nir dos a tka
winlatung konen ri Bhupati mopaksama mar ekng sang wiku.

211. Sirastustya kedwa pininta kaih milangang widya wisa wyakti purn na
hurip sira Rahadn Ino yan silyan masa gesanga ptn sapasuk ikang
bhuh yadyan Hyang Tri aktya nurun tan wnang murip sampun ri
Bhupati amintuhu satr ring wwang anggaluh,
apan iccha lewik wimudha kamala tan wruhing ala ayu wyakti twan
mantri sang lina ng wukir mati dinmaking puhun ikang bhrani mas
mani katri jng ira sang widon sinungan irng anggaluh kabh wus
tinata katr sasolahnya ring dangu.

212. Suka ri Wdika angap satring wyala sadhu sampun dawuh sapta --

83

(40a)

awusan sang mahayati tumuli marng ri Narapati oka kung laywan


ira rahadn mantri anangis kalih ri nr e pawadhu,
gipih tumurun ri Nr epati sadhara tka mekul horwa maha dwija
sawaspa karuna mlas ih par eng lawan sirayi nira lah ta linggiha bapa
mpu wus prasama linggih nr epati angucap sarorwanluh.

213. Ih kaya angapa po si tuduh ing Hyang katon ing pahoman awan potra
kara mpu waluya hurip ranak muniwara nuhun yadyapi saduskaran
ipun tang waswa apurwwa sanuhanakna sang hulun ndan Mpu
Brahmaraj matr aris singgih pukulun,
tan bhonten warah ira Hyang Adhi Suksma katon ing pahoman anging
tang sarpha rawuh kang angebhusi Kn Widyuta haran ipun awarah yan
tan knng ayu apan ri Nar endra tuhu gasca gowati tan tun astra
sarodr eta manuh doning atmah kwuh.

214. Kudwa tka misinggih satr ira Hmangkara dusta niccha pakrama
katuwon ri Narapati kurang widya kr etta locita tka wawang kabangan
krodha dandha sang muni Yaja wara tapa siddha sadhu,
lah ta mar eka dpun aglis ndha sinanmata dpun papak prasama
hyangen sira malaku ih malar uda -(40b)

glng irng twas suka asunga mr et a pan sira wenang murip mangk
nojar nikang wyala sadhu.

215. Sapurwwakanya kabhh sampun tinat a ndan sira sangahulun asemu

84

nala sawtning branta pin tuwon mangkin marmmara muwus kapan


wihangaranaka mpu apan kaluputan laku ri Nr e pa dhuwit a
marmmara alon angucap mangk mangkata dpun aru,
isun tumut kaka mar ekng sang dwijja manggut sira sang prabhu
mangkat tumuli akrigan ta wong ing jro ngiring ndan sang para dwija
prasama lumakwing ayun prapta catus pata labdha sang mahayati
sedheng angidhep duhkita kang wong mulat sama kaping luh.

216. Ndan sang parama wddhika lawan sang para dwija humucaraken yajur
wdha sawungkarastuti sphutatara wor lan kryangni ganti saha
kambang ura rok sawakul amr esti gandhaksata lpana kasahur,
dhuh sang suksma atmaka sarining

unya wkasing tutr murtining

Hyang niratmaka huripning ahurip kita tmah Parama iwa yan ring
ridhanta astra guhya wongkara smr eti adwaya jnanan ring satwa datu.

217. Pan tan rwa linewih wyapaKng bhuwan na sang ri yogiwara Yaja
Dharmma wami lah tampunana r eko durila sangahulun patita gowati
kadurus tan wring dharmma nda tan panut astra sarodhr eta
dhumandha sang -(41a)

wiku puniku mangk tinedhuh tedhuh,


panghuningan irng stuti sphutatara tatas tang apus-apus nirwikara
wayawan ira purnna candradhi ri Madhura raja sadhara tka sumuyug
lan ri nr epati wadon pranamya mastutyamekul pada nira sang kayop
ksantawyakna ra putu.

85

218. Mudhapakrama tan wring gati kasaputaning wuyung angd wiparita


atmah krodha amr eddhi mangkki dpun tulusa ih sang ri yogiwara
suka asunga wara murip swatmaja sanghulun,
pjah dni sarppa ngbusi tan kawisa paha lan ri nr epa dhuhita tan mari
angarih arih pukulu sang ri muniwara yan wus prasiddha gsang ra
puyut sang maha rsi maneh ta srah sesining nagantun.

219. Tan maryya nuhwa ripada maha dwija dn kadya daih tuhutan
pamiwalng hyun ndan sang maha widon tan sungsut hinapakraman
dhuh niskarana kangiku ujar ira mongkono dhanghyang Wdika
amuwus akon lumarisa amrtani ri sang abagus,
lumampah sang maha yati

hiniring d nira sang para sadhu ri

narndran dulur sumrg punang wong angering sama ngucap ucap ri


kawyawasan sang bhiksu Yaja Dharmma Priya sawanh hana angling
paran temah ki wong anggaluh du sa -(41b)

pa krama ngau.

220. Tan wurung bhrasta henti duli sakula wangaja ndan sira ri Narndra
sampun prapting dalem puri humoring sang maha bhiksu aris munggah
sirng babatr punang laywn linukaran wastra sumrak gandhanya rum,

ri Yajna Dharmmawami lagya nusmrana yoga suksma cintya parama


unya pamangsiling hurip winawng guhya windwanta hrddhi swa jati

86

Hyang atma sthitya sampunahurip twan mantri nir wikara kawastu.

221. Hentyars a ri Narapati kawan suka lan ri Nr epati wadhu

lwir

kaguntran mani sahudadhi ger emen tka angrangkul adhuh kaki


atmajan isun yaya inugrahan amrta hisning acih d sang maha yati
asung ayuh mangk k har ep isun,
asraha ssin ikang sanagari lawan sadai daa tKng para mantri
sapunpunan tani dum pat ri sira bhinagwan saesa sang maha bhiksu
amukting nagara anuhwa sang apekik sajna ri Nr epati awot santun
matr ring sang mabhiksu.

222. Lagya umarppanaken puri ndan sang yatiwara mardhawa alona muwus
dhuh aywa mangka kaki sira uga muktyng nagara nghing d pun
udhani kramaning natha dharmma di ri Manu raja yogya tinurun,
tan panasarakna -(42a)

ling ning astra sarodhr eta aywa sira sang sargga ring wwang dusta
niccha buddhi sawyakti awh papa bhruwati patitng niraya mangka
sang maha yati surud ing tapa swa kriya ayu.

223. Hentyars a ri Narapati nadhukara sajna ri Mpu Dhang Guru lan sang
apekik prasama wot sari katKng sang para di mantrya yaya manggih
pehning tutr ras a ning twas tembya ngrungu warah sujati ndan ri
Narapati lagya ngotus matyani wong anggaluh,
dhosanya pakrama gati twan mantri henti brahmatyanng twas angucap

87

ing mantri d pun bhrasta henti sakula wandhawan ipun tkng dura
ihma rinuruh sang mantri awot sinom tumulya glis mijil sama atihang
sanjata ngepung pun Hmangkara rusuh.

224. Gupu-gupur en tan wring gati sampun pinrajaya wiirn na sakula


wandhawa swatmaja nakbi punang wong akya anjajarah bhrana ning
Hmangkara pan kwh punang mas pipis antuknya mulung kutilng
pasuh,
donya tmah candala gati tkng warttamana marmmaning sang
bhujangga suila guna wdha wit tan wnang sabaryya yan mara ring
yyumahning kamasan mangka de ri bhupati nibani wak sapata tan
lusuh.

225. Mangkan na nicchaning wwang yan maka priya nwang malya sangkata
loka sang mayati basubhag nguni ndah rakwa hana wwang amahat
ring sima Madhura mung -(42b)

guh karwa sanak kang panggulu haran walacit jysta kaharan surada
silih aih atut adulur,
nityasa lunga mahat woyeng kanana ring alapya wan na katancana
nalutung alemwa kiris anama pun Purusa anggawa ya mitranya wr
kuru demit pangaran ipun Kn ighragami karwa sama linggih pang nin
taru pindha pindha amayung.

226. Mang mulat rum ning sakaksi kadya suguh raras panjrahing sarwwa

88

puspa rum pan kadhang pantaraning asuji anarat samaya r etwa wor lan
karttika langunya mulanguni twasning kawya smara marang rumrum,
mangka rumya nuksma ri hati nikang krsna rma tumulya nempal
sinwamning pindha-pindha seh sari tinulis ing naka hsi gurit tkapning
wirasta lembut bhasanya amanis sinang sipta rarasing salulut.
227. Tan asaryya anunulis neher sinungan Kn ighragama lah wacanen iki
mitra pralambang ingong endi rakwa mirangana winaca swaranya
marum bhasa kawya smara nglangu aang awukiran tinuting cti mawa
kacu luhya raryyanng watu,
ri dungusning parang arja apingit kaongan wyala puspha rum asehen
sari bhramanta bhramara mong lalita ngudhang madhu mas mirah lah
daweg pukulun lunga magantyaken rumrumning p -(43a)

sir wukir winakta ri rarasing salulut munggwing dwistaning kidhung.

228. Makantukanira Dyah Hari tembya ri jng yayndhung palar engkwa


ngampunana ryyantukning

kawya nis priya hambaddha niratakng

gurit sang dyah semwarang tumungkul lagyambibik lati asidahan ring


ctya wot santun,
pukulun sang suksmaning kawya ngarang amarang rumrum pakanira
dwa kasr epan riki mulat rumning saka caksu rasminya yaya tan ing
rat sang kaptya sng smit a angling amanis yaya truh madhu juruh.

229. Tingalana r eko rari atma jiwa tang asana seh santun ri tirahing parung
ari ingoling jangga mrik astya sinanmatalah ta paranana mas ku sang

89

kaptya aris tumurun sarwwi anganti Dyah lumaryya karyya ngamer


laku lwir Hyang Smara andon langu,
karwa dhulur ati ajajah kalangwan Sang Dyah angayuh santun pantesa
angliga kung arja amanis membatning hasta alurus lagi kalukaran
jamang tistanyan agmuh katon lwir hma arupit mangkin ars a sang
kakung anambut adhuh mas mirah isun.

230. Baya dewa umijil saking snenikang sitangsuh mawan rumning sakng
ndriya prapta nglanglang ramin ning wukir lah ta dwa angalih tumuli
ingemban ring karang samaja sira linggih ari -(43b)

angungang parung,

asami pahrtali muncar anduku mrincing kahuban angana pudak sumar


mr ebuk lumrng ksithi tinampiking mandha maruta ris lah ta hyaa
tuhan tumulya marjja wnining rabhi pinatah tuhwa langu.

231. Kinenan puspa mrik asadhak wiraga tinarangganng mnur winahlan


gadhung wah raras kalangon wyakti ahmbuh rumrum bangun
anuksmeng sakalangan ri tunggang acala waluyng nirbhana unya tang
tya wot sekar umatr adhuh dewa sang arum,
liwar wlas manira singgih susuhunan mangkya ningali banara asehen
santun milwa angamwaken sari ndan tan kasanmata dnira sang rining
rum-rum tka kamaga twas ipun tan wring gudakaraning arira tan
pawa angrum-rum tan kadi lung ning gadhung.

90

232. Rumnya sumrak amedhar wangi kadya ngunggtng glang msem sang
lir anta nutra ningali rabhi tan warih amatra angrum-rum rari lah ta
lumarisa mungsng unya arami tumulih lumampah tan asantun,
weryyu wusning kalambang inuni Kn ighra gama pacuh cengga
kumapaksa wijeng astra catr san dhi tan wring gatya tka muwus
singgih mitra sang cembul andalu dn tatan wruh ing wibhuh ing sutra
aapta windu.

233. Marmmanya tan antuk lingih tang pralambang arddha koluga kikuk -(44a)

angapa dn ta po si amathani rum ning yama mur mr ebuk tang


banara lunggahnya lumung ih bahula dahat paran binane kalih yan ring
warn n a kaki yata gadhung ri sangaskara wadhu,
hka wakya bina ruti howahana lambang ira kang iku apan ya ta
dhudhu tang cembul alon angling taham pidhudhu tang ri wana kalawan
gadhung apan wastuwa hya tan iya wibhuh ing sutra amarakna swara
tang pragua aru amuwus.

234. Dhuh tuhu sira kaki amituhwa ujaring tan wruh mudha bhranta jana
tan anut ujar ing kawi wus wruh ing wirasta gana sandhi wibhuh ikang
sutra lah ngong wistarakna mangkki tunggal tunggaling wuwus,
angkara makara adi h tyah lan h tasmi nora punika h katwan tan
rwa punang wan a ncari lan ring wana mangka wuwusning pragua lulwi
apunggung paksa wruhing aji cumodya sang kawya bisng langu.

91

235. Sang liningan msema ngling dhuh iki paran mangk ujar isun ndyana
sang kawiswara angadyani acengil syapalya dudu tang wan n ara aru
amuwus endi sya tan hana iku wong Madhura mahat karwa haran
Suradha si Walacita punang pamungsu,
ih atut ujar irki lah tumama ring wwang amahat nging mangk -(44b)

histan isun dn kading aji brahmandha purana

carita ri Yaja

Walkalng dangu sira rakwa wyara r e but angadu cengil lawan sang
r esi Sakalya mahyun sing sora temah awu yan sampun kahudha sina
dnira Mpu Maha Guru sira mangk wyara punapa r ekwa tohki sang
pragusa aptya toh hulu mangkin wus payu tang ujar sama lumampah
kalih wus prapti ananing wwang amahut.

236. Sedhengnya karwa linggih mahwa aptya mangan hanng guwug ri


samipa nika surak kbek hanng kundhi katacit punang mr ega kaywan
prapti lawan cembulan sadhara tka linggih karwa warah swajatining
laku,
dhn ta nengguha ri tan sabh riki ingk rakwa pasabhn lah pegaten
aglis Kn Surada angling duh singgih yan tuhu balawan paksa patang
tang lutung pan tuhu dhudhu tang gadung kalawan banar rwannya
mwang sari lunggah ipun prayoghanya winuwus.

237. Pun walacit hwa hangapi kamudan ing kak tan wruh ring kriyopay
hangaywa bahwa bhibhisik haja sira mangk dnta megati tan wring
kla dhs ngong mangkya dan hamadi yan slawangga sorak nirku,

92

apanas panas kurwa sangit ah paran kaki nulus hur en si punang lutung
oraken paksanyarih apan -(45a)

alengis alemwa becik kekelanya ahuduk suras a bhinukti wwayki loka


gamma pintuhun.

238. Purisasca kinci-kincit pan dhurgandha bahu ya rinakam punang


kapatahi lawan kapacirit sawyakti samambun ipun mangkan na ring
wanah lan gadhung pan amaya-maya rumnya mmper sadhidik ndan
Kn Surada mudha pintuhu tan wruh ring kriya ayu,
pan kumanicayng hari winaling wruha ring wala widya wkasan
mangkya angling h sang wyara kalih acengil akon sanghulun
saksyanira angadu kawruh pan tuhu balawan sapaksaning plawanggi
mangk alah tang cembuln sampun liningga munggwing serut.

239. Msem ing twas tang cembulan dnya pinaksapa tan wruh yan punang
wong nica kuhaka kutila lewik amalih bhas a sinang sipta kaptinyantuk
ulihan dngkwa alemwa akiris tang priyahita sinenggwa dudhu,
bhayki margangkwa wayanti yan wus anut kasadun satya ring uwacca
mangkan na pangrasng hati marmma ngling singgih sang Surada
mapalingani pwanghulun pan tan panglyan hudhasina suka manira rah
tanu.

240. Neher ta punang Walacit lan Surada anambut palu-plu kalih mangkya
mupuh tandwa ngemasi tang cembulan wus kinu --

93

(45b)

lub hnak mangk dhn anayub kunang atman ikang lutung msat
umulih waluyng Hari bhawan n a anungganging wilmana nglayung,
akwh tang apsara-apsari malini prasama ghorawa nungsung kwh palipali sopacararjja kahot kari tang wr lara bhara angentak-entak kuru
angidhep sangsara dan muwah pun Walacit njang lunga amet pilang
lahru ri jroning kanana gung.

241. Ring sabha-sabhng nguni sinaryya mangkya mt lalab tumuli punang


langkar mingmang pangdhaning duskr eti wiparita tan wring laku
munge ring jro nikang alas pati purug-purugi tr sinahut dning hula
dumung,
tandwa pun angmasi pati ndan punang Surada kadhang lunga amahat
wus manek ring hano dhadhi tatas punang tali bhuku anulya nibaning
jurang angen karang ngasingit r empuh irah wawangkwang pukah
puh.

242. Ndatan simpag ling ning aji ring ahulah duskr et a nitya rusuh amalih
raayu amumutani tan wun tibhng niraya padh asama papa tinemu
mangka sang pragiwa yan hyun sarng panguliha malih ras a
prakr etng ngayu dadi sinenggwa dhudhu,
matangyan kita Wana ri tibhakna tang nisada dusta pan tan yogya po si
maka sang sarga r e ko hur e n sima nira rakwa pan basaning sarwa ruru
m -(46a)

sem sang Wanaryya ngrungu wekasan angling niskarana kaki

94

wacanteku apan wwang uddha sadhu.

243. Ring kapan ngwang apti sapralada ring ingsaka apan papa dwijagna
lah ngong caritakna rih hana sira Dhanghyang Manawa ing kuna molya
ji yayur wdha ring sasadbih wak pati siddha mr etan ing antu,
wus putus dnira angaji mantuking arama kahasan punang wan na cala
dhoh dra lumaris amanggih siraraning wasari awlas sang maha bhiksu
lah angapa iki baya sinahuting wula hulung.

244. Lah ngong byasakna ngaji yajur wdha tumulih minantran tuna wasta
hurip dadhi mulat tang bhowong acr eng krora murungut mahwa mayat
apti angr e nggut marmmara angling sang widon aywa kita manga yya
ku apan brahma wanga tuhu dwa sakala ng bhuh,
tang wasayya anawuri lah ngong bhaksa kita sang brahman na
panugrahng hyang dangu wenang amanga wong dadhi tang wyagra
ngr enggut pejah sira sang maha bhiksu pinangan dnikang mong
nirdon tang wlas aih yan tan wruhing ngunadikng ayu tan wun
abhalik kwuh.

245. Mangka niccha nikang wasari hur en sprihng yuyu tan wismr eti
hutang ingurip d sang mayati kala nira prapti patal kahasan tang
wan n a -(46b)

gunung dadhya amenangi asta pada kr epa kr esa kuru,


awlas sang maha yati pinurwwa inuwng gat neher sira anidra ring

95

yaa tepining bhji anglih dning doh durghning argi kancit tang wyala
rawuh lawan nila paks i skapraya samar e p anahut.

246. Mulat tang widhe ri bhilaaning murk tr angabhiwada nenggwa yan


apti tumut rakwa matyaning sang muni sampun sinanmatha kalih
kantanya kindayut dnikang rakat a karwa pejah sinupit marmaning
sapragiwakng laku kang sudammara ayu,
pinaritranan ingurip ndatan simpang maleseng ayu bsuk mangka ling
sang Wanari neher sira aguling h mitra tungguha manira lelep alesu
muwah tang wyagra muwus h kitang papaka dawuhaken iku punang
Wasari dusta aruuh.

247. Hana rakwa paks i ji atatangga ring plawangg angucap tang manuku
yaka paran donta singgih tan apti akaryya kuwu nirdon dra tangan
asuku saplawng kaakti yka wimoha dambatya jugul,
krodha punang plawanggi krakasa anguman-uman h ko paks i mudha
adama paksa mitutri pan wuniwt bt hiryyaku wadwa sang ri
Rangwusut wiryya guna susakti wenang i mupaksa bwata sriyuh rug.

248. Timambaknng udadi hawan ira marng lengka purnja -(47a)

ya wisrawa sunu sakula gotranya henti tan kadi kuyaka tos nikang
wma karmma nitya madung taru neher angrujit pasesehan wus irn n a
binalang lebhuh hrang tang ijya nglayu,
marahing sang maha muni smu sungkawa warah swajatining laku ri

96

sadustaning prawaga tan wruh ing kon angling sang maha sadhu tan
patithng akran watu tan yogya nluk tang taru marmmaning wasith
waning anemwa ala ayu donira mpu dhang guru.

249. Tan apti awara warah suksmaning ras a kawikun yan tan isya nira
muwah yatna sira milihi punang wwang kawenang diniksan tang susila
budya ruruh krangan tang ngijin tan polih dhnya ngaku kasadhun,
ndan muwah hana malih kr ettagna nikang wanara waya tang raja putra
acangkrameng taman satri mangkin ars a amupu sekar anamtaming
kapti sampun suwya dnira anglanglang aleswa mangkya dan atru.

250. Ri yaa ngunggul ar e sik asamipa wuwukiran alangu ri jroning bhji


inupacarng sinom wus ginelaran kalas karwa tri sira tru waya tang
kar eyah ameng-amengan sang abhagus liwat kinaihan sampun wineka
swekas dangu,
yan hana ngalang-alanging kwa guling yadhin sarupa haneku -(47b)

prangen tumulih mahiki tewek ingong kancit tang laler rawuh karwa
strinya tumraping bahu nira sang anidra bhaya pangdaning widhi
hawaning sang raja putra hantu kang wanara atutr.

251. Ri wkas irng nguni tandwa pun igra amerang gulwa karwa wus pegat
pejah sira radhen mantri saha stri pan tan wring locit a tan wun
andadyaken hantu kalinganya singgih tan yukti tang wr sapriyng
sadhu,

97

lah dawuhaken tang Wanari ndan punang papaka wyakti kalusa dhama
tan wruh yan pinaritran ih sinudhungaken ta sang wanari sigra tang
mong anambut gumr et gumuyuwangling wanari mati ngko dak ngong
hunuh.

252. Dosa mwa ngalang-alangi kwa nguni aptya manga Nisada mahiki
palanku sapriyng can dala gati ngong mangkya nahut nglanggang
rudira andudut husu sang wanaryya ngucap h kita mr egapati duran
sih ingong matiya dhnmu pan tan wring anng ayuh,
lah ngong warahen mangkki unggwa nira hyang adhi pramana yyaghra
ning langguli sawutenta byaktangku mati tutut tang puhun wahu mayat
manga anahut lumumpat tang mr e ga taru aglis mank ring kayu smu
krangan ikang mong lunga nalahasng tanu.

253. Tumingal tang sabhari abhasa asmu krangan hentya sanga -(48a)

yanng twas mawyan dadhyakna runtik ira sang ri subudyatmaja wring


smita alona amuwus dhuh mitra ywa marma marmma pan aku mosil
atru,
Pan wus lunga punang wasari ndaran lumampaha sumpering umah isun
sampun tumurun kalih lumaris tan koningng hawan wus prapti
pagr ehan ipun karoma ya tub pangnya wr eddhi mawan karayap lukut.

254. Winilet i lata tangkil waluku men dhung kadya tran dha mapag tang
wr alit putran sang Wanari kakalih jys t kang kakung harinya stri

98

samars a nungsung amekul gulu amuwus jiyo ciho cila cuwe ceme
picila matuh iya ujar ir e ku,
sira ta tamu sabari sagila hantu dinemaking puhun pten inya madhu
lawan wahing sotom mangkin sampun ya ngaraka wengya ring njang
kawuwus sang Wanaryya ngucap kari ya sira sun lung amta sarwa
pal amongen karwa anak isun.

255. Ri lung sang Wanari kari tang Papaka aruuh pan murka candal tan
wruh yan pinaritran s i h tan wlas ih tumingaling wr alit kudwa
aptinya amunuh pan alemwa lengis tumuli amt wr eksa akusut,
wus murub punang aghni dadhi tinunwan kang nga -(48b)

las lor wetan kulwan lan kidul kulwan wus sama dagdhi kagem anangis
punang wr alit maring pun Papaka neher sinambut kalih lingnya aris
tya pawakna yyaku.

256. Sun parakna ri swargga Hyang Agni men yan wuwus matang trna ta
mwa mulih ring suralaya r eko na lingnya tan kataman wlas hyun
byatitan wus tinunu sampun pinangan karo kancit sang Wanari rawuh
kanggek twas mangkya n dhulu kanana dagdhi gempung,
wus katahng hati yan punang Papaka kang akriya durta tr anak kalih
ndan tan amarani kaaksi kapala walung hurryaning sabari

hunya

mangan d hurung binuncan ndan sira sang Wanari tan pangras a crahing
nala tuhu dharmmanispriya ginung.

99

257. Ndatan wlas dan tan hlik dyapi sinungan duhkita bhara tan kataman
letuh budhinira suddhani sawyakti saksat jroning hudadining mala
gumawang punapa r eko kaki marmmaning alas wiirn na tunu,
kang tuwa buru asemu wengis amet pariwara apaksang gupta drowaka
mitra tandruh isun nini sangkaning agni kumutug tan pantara tka
angasut tan wring rha mami pan mh matya hinupuking kukus.

258. Tan wruh isun nini paran ya anak ira abhaya wipari -(49a)

ta tumiba ng agni lah tampunan r eko mami tan kena tulung wtning
sahabning duma angliput peteng tannon rat isun ndan sang Wanari
asmu smita alon angucap baya tan ih i Hyang i ring sun,
sampun sira kaki apin d ha warang tanupan tan s a lya isun dhuweg
ambukti sarwwa pala dhuryyan lan manggis wusnya karwa ngraka pun
Papaka apti mantuk malakwatek nng hnu bhaanya wedhi sang
subudyaja wus wruhing pangjruming Papaka arusuh.

259. Tuhu yan sudan ta ningskapti tan kwehing swa tanu pan kaya dhukut
ahumpang upamaning hurip sampun sira karwa dulur byatita
lampahnyng hawn Kn Papaka amt dalihan bhasanya r et lewa
geyuh,
tr amalaku sunggi dning sang subudyatmaj sampun umunggwng
pun d ak adoh dnira lumaris mh prapti tathaning kanana Kn Papaka
ngrasng twas yeki oliha mami wingi lunga tan polya ruru.

100

260. Neher sinuduking iwa pangepit sang Wanari wus pejah mesat Hyang
atma mantuk ring tri das a laya manggih sarwwa wastu muly palaning
ngastityng ngayu suka sang watek hyang nungsung mwang sang
saptari mucarakn yajur wdha humung lwir bhrahmaranng santun,
awor lan pakryaning ghanti kambang hura lan sughan ndhaks at a ubha
(49b)

manggalny mun ndan sang Wanari sampun waluya Indra kanya


asandhing swatmajanipun karwa wus dadi hyang surapsara apsari tan
hilang swajati anta sadhu aolahing hyang ginung.

KAWITAN
261. Tan koningha alawasing sang amanggih ayu ndan pun Papaka anggiri
asuwya puwara hantu tang atma tibhng aweci amanggih papati glon,
mangkan na linging Tinil pung tan siga sigun wusnya labdha manorati
wtnya ih ri Kagaprabhu marmmaning sang wruhing gati tan agya
prang andoropon.

262. Angling Kn Bhitakara h mitra ngasu knoh punang tinil pan akwh
mitran ipun punang hustra iki mudha tan wring gudhakara yogya
tadhah sanghulun ri Ksari angucap aduh aywa mangkan na r esun,
lewih papaning mitra drowaka hulus saksat amatyani brahman na
kr etan diksita tang gagak angling aywa hr et alyan

pangempwan

yatanyangd wipatit kadi Dhang Guru ridhanta mudha mudha


tumakul.

101

263. Tuwin yan wenang ingsaka kalading dwa puja bhuta pitr e tapana
muwah kalaning atiti lawan sang mahar e ping mas mani yan amalatkara
cidra ngdani aweci yan kobayan ndya tan yughalku,
nda honyang -(50a)

in drawwa rih marmmaning hustra grah jiwa tadahen ri Mr ega prabhu


ling nikang nila paks i mangkin ars a ri Mr eganat a wruh sirng
kriyopaya tandwa tang hutra prapti kagyat mulating singha nglah kuru.

264. Hawarah tan polih rusitsemu mrang dnya tan popayan ri Singa alon
amuwus dhuh sampun kaki maka paran punang ruruh apan tan kawasa
mbhaksng sun sayan amrat punang tatu agrah tang wayawwa tr
akundhah anibha turu tang hustra wlas andulu,
kaya tuhwa puput pati bisa dnya amt parihara lingsyaning dusta rusuh
tang gagak angling dhuh singgih paran polah ira awyara lud papa akuru
yan anginakana ngulun tadhahena rih marmmaning hurip waras a suka
manira arah tanu.

265. Apa nora angwiyati swarghaning angupakara sukaning sapralada yadin


makadyang angurip si wikataksa pitu angling dhuweg si manira
bhojananen ri mihin sapala apan agung alemu,
mulat mulingang ri Ksari mtu kadustan ipun sarodra tka anjembak
tang hustra binanting sampun pejah katrinya manga suka war e g
war egan mangka ling ri Surabhi tanaya mupet ri Mr eghga prabhu.

102

266. Yatna yatna ri Mr egga ri gudakarning amrih wibhawa na pariha -(50b)

ra

sadhu

hana

mrih

silib

wanya

mumunggung

amrakatak

kadyangganing wedwus wadhu kajrihng wiyaghra nihan tantuny


nguni ri Can dhapinggala ngucap lah angapa kalinganku,
hana wiwi wini apatra Msabha kadhang mahwa waras hunya gring
sr ep angluh honyang suta stri sasiki liwat dnya andamdama pan lagi
sinusuwi wingsali haran ipun liwara lulwi cumbu bharyyan dina
winongwong Ni Mabha alon amuwus.
267. Dhuh anak isun nini lah kantuna sira tuhan isun lunga ring wana cala
anamtami kapti pan hana bhasaman isun huni ngelwa gring kabharan
yan wus waras a hurip amukti patra dukut sinuhun,
Ni Wiwingali angling lah tumuta mangk sun babhu muktya langening
acala sinaryya lumaris adhoh ulihnya anusup mangkin hentyars anya
andhulu patraning lunglungan awilis atr kawan pan abyuh.

268. Kaya tan ngra durgati dn anusup karwa anak ipun dadi kaaksi
dnikang wasari sawimaya twas umulat ih apa kalinganku kaya rupa
satwa sungu tr awlang wlang ih tembya ngong mangk an dhulu neher
lumampah aruh,
sighra sampun prapti sananing -(51a)

Mabha krura solah kadbhuta angr esyati socca bhang lumirik ghora
gumer e h swaranya muwus arih satwa paran mu ameng-ameng marng
gunung ri sabha mami tan wruh prana wisti apan aku murtining kala
mr etyu.

103

269. Pangulihaning sarwwa prani tang Msabha ru muwus krakasa


mur egang mangkak tang hulwanjiring ing lumirik soca Ambiradhu aih
kita ko wiyagr pa ko tan wruh ring prastawangkwa rih dak ngong
brawita kamu,
ikang mong saka pati mati pinanganku pisan molihing paksangkwa
anjembak wenang dharyyata gni saprasada geng dudhug nirduma kang
arabhrab gumsengng patanggi sawyakti gempung tang jagat lebur.

270. Lah ta tingalana iki tang tajaragung woya ring har epku Sanghyang Tri
Sakti ndatan wenang iki dhumudhut mwang tang tugur wesya swa kriya
Sanghyang mahulun awas tan pasara dnku wtning susakti r e mpuh
sirn na ngong dak penggak r ebuh r empak atmah lebhur,
palalawun ta ngko mati h kabaksa lah pangra samuhur ta ngko dak
banting neher mara aglis kagyat lumumpat alayu tang wyagra jrih
awengis kawus tan wring paran anusup tandwa kapanggih tang
pragus a mitran ikang mong ih paran don ta malayu.
(41b)
271. Akuyuh-kuyuh anglih hus w
asa dr s angembusanlah ta raryyana mitra
aywa gya malayu tan wring gitaning satwa alawu wyakti alp
gudhakara tang wyagra tan angapi winalingnya Ni Msabha muwus,
malayu jugha tan panolih wekasan
pragus tr mara sawacana aris

mangkya ndhulu katon tang

tija bhagya h mitra kapanggih

mangk kagem tang ayu donkwa malaywa jrih amanggih satwa hndah

104

awagus.

272. Paksangkwa anjembak ambanting ri mah manga tumulya pun amuwus


angaku

sura sakti tan patanding anging yan winangwwang dudhu

rupanya subhaga ring ayu rusa rupa welang sungu nikani lungid asemu
guywa tang ker eyah muwusrih sugyan kang wedhus,
Ni Msabha aran singgih wedhus wadwan adhulur sutan ipun Ni
Wiwingsali haran ipun iki tuhu satwa dam kalus ih dura susramng
pangrus i kuna sang sargn isun mangk wus wiyogha dning wyara
hinadwan tuhu yata prasiddha ripu.

273. Ndah pawalwi dn aglis molih bhaksana snk isun tumutng sira
mitra nda aywana wedhi punang wyagra igra muwus arih wyakti
awedhi isun apan maha sakti wiradi mangka ujarnya ngaku,
yan isun mara kaki malih par enga lan sir dhurn -(52a)

yan angmas yantu pan wicitra aramping wiplatwang manek ring kayu
kari kami hanng adhah tan wun atmah pati bhinukti dnikang satwa
wagus.

274. Ih aywa mangkan na kaki bita dahat hidepen ujar isun dhuran si kami
atiwarng priti lah mangk sama tali wangkwang yan mati par eng lan
isun wtning ihng sira tutut tang wyagra lumampah kalih lawan
pragus sampun sama angiket ikuh,
sighra lampah lumaris sampun prapta ring kahananing wedhus pijer

105

anggalit anaknya ngawruhi neher umaraheng matuh tka ngucap asemu


kawus paran temah ira tan wun ngemasi pati mangk malih punang
wyagra rawuh kalih lan mr ega taru.

275. Sama ngiket langguli kalih lah malayu haindung maran sira yan Ni
Msabha angling lah menenga sira masku nini ayowarang daryyan
neher lumampah aglis mrigijig lwir tan atgatng kwuh,
tka smu guyu angling aris tija bagya ko rawuh atutr ing sinamaya duk
ta alah nguni atotohan lawan isun asrah wyagra sakawan mangkya
nggawa sawiji dn aglis wawangk dak ngong gempluk.

276. Angayam-ayam ambhukti anglanggang rah pan lapa wleka tang wyagra
awengis kagyat neher angling adhuh pinuwakning hutang lumampat
sighra malayu tan anolih baya kawus-(52b)

anibani jurang kanteping sila tala r e mpuh wiji mata kawungsul,


pjah kalih lan plawnggi tan pasar dning wiparita tibhanan i Haripati
haywa pramadng gati pan swajati wiryya wibhawa kwh kang wong
ngajrum yan tan linocitng ngayun knng papasangn tan wun atmah
irn na hantu matangnyan d ya sang wruh.

277. Nityasa ngulih-ulih amrih ri kacidraning ripu tan alpa ring nayopaya
mangka ri Mr e gari masang arga ih ring sang Surabhi putra salakwa
dulur mawya kmpering ih ri hari tan wruh sopayng atru,
mangka tr Kn Patih Sambada hirs ya ngulung-ulung ri Singha nata

106

kapgan rumas a ng ngati Kn Sambada wring smit a tramit maring


sang Andhaka tka ngabiwada aris dhuh singgih sampun wismr e ting
laku.

278. Pan tan hana palaning pramadng ripu yadyapi kawlas hyun tan urng
jurit sopayanya wruhing sampun sira kading matenggameta were tan
wring kwuh pangayng kasuran agung ahugera ahugah wibramng
ngalas irn nang kayu henti pukah papal rug,
inabhi hatahng

gading

ni patita tibha anaking manuk mwang

antiganing syung glanasa nangis

punang kakung ngaru muwus

ampun patilara mas isun yan tan pjah punang musuh angur si manira
angmasana han -(53a)

taka sopanya ngwang ginuyu-guyu.

279. Yan ngwang inawa gatng wisti dnikang wri ya tan angga amales ana
rati tuchha gowati tan mangka sang wira ksatriya tan bitng uran i ripu
yadyan maha sakti dhn aris amt cidraning ripu,
glar en ing upaya san dhi byakta irn nanyng ngayun mangka ling ning
manuk syung tan kdhep dning rabhi pijer anangis asaambat duh
kaki atmajan isun lalu tn ihing widhi angdani laran ingwang kawlas
hyun.

280. Hikang pati maka panudaning lar palar palar en ingsun tembe
kapanggih makatmajiwan ingong rowanganing sanastap ngr es

107

twasning kakungnya ngrungu yaya pinahatan smu luh tandwa angapi


mitranya sama anglawwad pun waliwis lan laler lalu,
lawan wayasa angiring sama mangkat dardhura lan palatuk byatitng
margi sampun apapanggih prasama awlas andulur ipun bayan soka
angrungrung tan maryya sasambat masu tan wring polahan ipun ndan
sang gagak mojar arum duh ninya ywa geng huyung.

281. Pan kramaning dhumadi tan simpangng suka duk sipati sipating
agesang nda haywati bhranti ri patitaning andan ira man darng kadi
kaga luputng lara pati sang r esi Wasipta manggih huyung,
saha putran ira nti mati binaksng raksa -(53b)

sa sodangd lara tan popamma ri sang maha yati warasta guna


subhagng bumi towi tan ginesang suta wara wasyanti nghing apti nira
tumut anglampus.

282. Dadya sira labeh agni tan kadahat pan sinangganing kukus was a
malanting wtning bhranta tan wring kon rujit pgat punang paa ta
atmah bau waa nibhng jurang katub lwir kapuk salamba pgat twas
sang maha widhon drapti pejah tan antu,
nistanya anglar ati branti ndatan luhya sirng kriyaning wiku ri dhiksa
widi agni janana winong doning tan kawyasng lara mangkana sira dn
anut satya bhrata stityng kaku dn ategwing dharmma tepeting
samyajana yku tembya wanira mantuk.

108

283. Waluya ri niskala jati sang syung ngars a angrungu ndan Kn Waliwis
angucap saha sesmita aris ra kaki sahuwacana rahaywa si wsmr e ti tutr
lwir Hyang Sacipati sawingit ko lwiryng ngatat hantu,
sinapanirng nguni dhos a nya wedhi Hyang Yama sampun ri pjah
nikang pkat nali sang Wr etajit kedwapti ri huripaning paks i
mar ekng hyang iwwa minta nugraha malih tan uripa an wus
smayng ngantu.

284. Man dharng kadi sira tibrahng pjah ri kapana gesang balikan mangk
ki punang dapak dr ewi kirnen ri kapjahanya glar en so -(54a)

payng ngapus marmman patita hatr wadhawang kabayan putusing


in d rajala matuh sakulang ajan ipun,
dadya labdha manorahi njaya ri sira sang Wnatya knng in drawarih
or panabrang r eko dning wadhawang siluman pan wus ginuptahng
dangu ri jroning samudra marmmanya tan kabhukti dnikang ri
kagaraja hpuh wenngis tan wruh knng jrum.

285. Halaning tan wring hati wisti tan wyar labdng irang tang laler angling
iya ujar mitra waliwis nghing mangk kahar ep isun aglis wiscyatng
upaya sugyan kadhi sawari amanggih sira sang maha sadhu,
sedheng ira ambhukti bhojana miak lan pahan tumingal tang sabhara
tan wring gita lucu lulwi akidupuh tumenga tenga Kn Dahan tka
amuwus dhuh angapa iki bhinukti dra sang maha bhiksu.

109

286. Hnak dnira sutr epti abhojan na plag ta suras a puluka nira agung
r e ddhah sang pangempon maniran teda tang sega ndan sira sang maha
bhiksu sedheng mona brata sampun sira wus anadhah marmmara
amuwus alon mahiki surudan isun,
ri wruhan ir eku kaki ghr etadi miak kalawan pehna suras a bhinukti
lah si panganen r eko tang Ni Saddars a paksa dwa tumuli bhinaksa
huwus hatyati kawengan tuhu dning -(54b)

ras a hndhah tan wring gati angucap adhuh hendi pint sangahulun.

287. Sumahur sang maharsi po si yan pasung kang lembu tang nisada
mudha drmba tan wring sa siptaning waca tan satya amuwus singgih
swccha sang mpu dhanghyang maneh ta hanekwani tang sapi wadhu
sahara walu,
winhan d sang yati neher lunghng ds antar punang sawara wus
mantuk praptng pagr ehan apti pehan ta aminta ring lembu mangkin
wehi kami minak pehan lawan gr etadi winalingnya sung muda pin
tuhu.

288. Ri kapan anr pehan mijil yan tan pinah kadya tr samangka tan sopaya
sandhi nirwa tan pegati yan tan lekasakneng lawan hoya si pangr engen
ingsun ling sang maha ura nengguh tan hana weri pjah dning
salapkna yan tan prang panggaristng atru,
pun mandhuka gumuywa angling iya ujar ira lamun sama bhaga sayng
Hari Dharmma yudha ginugon mangkin pan tan binagawan mitra lan

110

sang dhipak agung yan tan hayopaya ngr ebut sura spracidra hatr si
hugha padng dhangu kli anaknyng alun.

289. Tka ri tlenging udadi glana tang tinil wadhu ndan si huga padha jugha
tan wimayng wis t i pan hana swamitran ipun nati sang ri Kagaraja
sira pininta kaih umaih ngaku ngandharja rawuh,
hentyars a nikang tinil dning panga -(55a)

ku aras a paks i nat a tumuli lunga mar ek lumaku ih ring padha


Sanghyang Nrayan na kon ring ri Janmuka minta ri Sanghyang Abdi
ring ulihning andhajning manuk.

290. Tan pngan sukaning priyambaddha mulat ri praptaning putra mangka


mitra ngabhih wyakti bawata hng dhon sami wyapakng parantya lah
wistaraknng ayun dnya wruh kang saya tuhun dhekasanng yudha
pun palatuk angcap aru singgih ujar irku,
huningan huwaca mami hunya lungha maring dan dha wan na dhadhi
ngong amanggih wyagra kr esa sangit lapa ruks a kurwa angungang
atru ri oring taru awlas ngwang tuminghl muwus ih apa ika wyara
nira kabharan tan wun men ya manggih pakewuh.

291. Tan urung angmasi pati labdha kang tuhwa bhuru tang wyagra lon
sumawur tuhu wragya kami kasulit a ning tahulan uni ngwang
amangs a nara yan hana amaryyanngi manira wh ri wyyatining ruru,
nlikang limang ratri mami arah ati sahun dhuh tan mr esawaddha isun

111

yan samangkan na po si lah wenganana tutuk ira sun manjingng


laklakan maran hilangang sluki tumuli irn n a sampun pinatuk.

292. Sahars a pun neher nglaris maryya lara wonten madh candra dhadhi
pun kapanggih sadhng ambhukti aa wahwah angrimah mangs a -(55b)

irika ngong amumungu saujarng kun na kabhangan asemu runtik ah


paran ujar ing muddha hulus tan wruh ring ala ay,
ndi yuktyaning mr egha pati minta raya paksyati tuchha bhalik sirng
hurip dhungng laklakn ingong tulwi yan hineled pisn parn
temahaning manuk lah mwajara muwah isun abhasa krangan wruh
ring kaduratmaka puhun drowaka mitra pucuk.

293. Sang syung asemu guyuwwa angling wruh ring cs t akarng mitra tuhu
praja ring gita loka ngtara tan olin dhuh singgih po si yan samn na
nir tang kabahu wangan sapapaning gowati pinanggih d sang mr esa
ring wuwus,
sang waliwis wring gati yyabhimatan irang manuk syung yan dharmma
tan mr etwaddha wekasn marmma angling mangkata mangk dn
aruh mene yan wus prapting alas ri kahananing dwipanggih lah manira
tka nuru-nuru.

294. Hanisiknng kalilip waa nidra sang gagak ruh amuwus manira
amutuk dr ettha wanh karo wyakti dhadhyandani bhuta ndan sang
palatuk angaku amatukng kumbang punang laler ngakusara manira

112

angletna metu huler lan singgat ngr ebhut,


dadya wiyaraning kanin atmah werung ndatan patamban punang kodok
angling maa tan anggirih lapa -(56a)

wlekang mahar ep toya ingsun muni jurang liyung mas a tan winarah
nengguh yan hana hudhaka

byakta nibaning jurang hantu pan tan

panonng ngenu.

295. Pacat

angulih-ulih

mankin

prasama

agya

amangkat

par eng

anglayangng akaa ndan pun wiyung trni lumpat twi platwangnya


nglayung nda titng lampahnyng awwan ighra padha wus prapti ri
kahanan ikang dipak tan wruh,
yan wira atru prapti pijer dhnikang kamukn amuhara tan wring
kewuh ndan sang paks i sampriti sampun iddha prayojan na atutnyng
indrajala dadya tmah anggirih hor emikang liman moha jugul.

296. Hpwambknya tan wring gati lapa wlekang tan polih baks an na
panandha wibhukti ruti kodhok muni kataha yan hana huddhaka tan
wruh ring sopayng wiyung amorod lumampah mr egul tibng kli
jurang himper parwwata r ebah rubhuh arang surakning manuk,
ri pjah ing murka drowi liwar sukanikang manuk bawan tekng wan na
hr esti dhning wr eks a maring irn na samahuna taaka sinaparnng
nawita kepuh sakusuma sahlyan hanang-hananggung phala ramya tang
paksya mijah ngr ebhut palaning jayng pangrus.

113

297. Kalingan ipun singgih ling ning loka yan sang sura tan alpa ring
purana satra maka pandipaning towwi yan hana parang muka tan ko
ling indrjala smu ks ma dnya -(56b)

angdanningi tan kacidhra dhning wira rip,


ksamakna puddhaning paksa wijng satra pitutr wtning twas
apriywun sakwh kang wihaghganing pira sakt inikang wwang
tunggal yan kinabhhan rinebuting naya piranti sang Andhaka smu
mita sumawur.

298. Lah wistarkna malih dhn ta katha syapa punang pjah knng
indrawarih rinebhuting hari Kn Sambhadha alon amuwus singgih
waya kasyapa kepuh ring janggla wiyar hana gagak jalwitri mawanti
kpuh kasyapha muwus awelas temen ugng sun,
ring warn na nira ruksa nglih patra aka kang kari hasuska carma kanira
bubhul babhak agorotok mh angemasya nntaka sang kasyapa lon
sumawur antuk ira takwan hpuh mami kawiyarn dnikang rare
angwan nityasa myahanetekng sun.

299. Lyan angurubbhi agni mami tan dharanng lara suka pisn
angmaantaka pangrasng ngathi tang gagak marmmara ngrungu
angling hana sopayn isun swasta sira hurip mari mara ngk raryyan
twa ngrungu,
tija bhagya warah ih sang pangempwanng kaihan tembya yan
katekan na gesang sa dhenir riki mamit ang wiwalng kahyun mangka

114

lingnya ngasyaih sampun lungha gagak aglis amet wibhats a


kulepngawuk.

300. Sinangsang -(57a)

akening kang kasyapa mastka padha twas tantra wadr eha ahumis
wuknya dr ew sitthi apunah ta dhnya angucal ring njang prasama
rawuh punang rar angwan mangsul angungas dhurghandha sama atup
naa adhuh was amia bhonku,
kang sawanh angling iya ujar ira kwh kang wabhats aka kun napa h
riki ngapahan po i bhaya ginaw pamasarn prasama lungha malay
tan asabha muwah ndatitanen punang kala ndan sang kasyapa sampun
agung carmma kandhel ri nipun.

301. Hun ta akatami winileting karamyan tkng siti wra tumemlung tan
koningng amukt i suka sang gagak amuwus haris sang wr eksa
kasyapa mamya seseh riki pan kapti ngkwars a mangkya ngantelu,
subhagyanya nawyala dhrowwi aptyambhaksng antelu aywa si tan
karaksaha sang kasyapa angling sampun sira yan wancak daryya masan
ambek manira tumulya seseh aglis angantigha hus angusu-uu.

302. Thighga anaking nila paks i kapattu tuhu wahu cumandha lyan sumuri
suri tandwa hana prapti nagha lapha tthar molih mangatka nastwa ring
sang kepuh wruhan tan kasyapa hulun bhanspati rajya haran nagha
taksaka ngaku amt manga tar pantuk,

115

yan hana -(57b)

masunga bhukti ngwang malea dhning ih nityaa raksakan malih


apan aku sakti widya wisa tan pa upama tuhu mangk isun tan wruh
dhnira sapriya lan sang gagak paks i tuccha ndi aktya nikang mitra
sok doyaning abhatang awuk.

303. Wraten timbangen ari ndi aktyaning wyala rajya lawan kaura dhira
ndi hur enya maka priti lawan kang paks i tuhuk lapa maka lingnya
ngulung-ulung dnya r epa abhukti sang kasyapa suka ngrung wuwus,
yan sira tuhu aih makawungan bhawh ri sun adhuh aywa si
mangkan na ndi hana kahaksi kacruthi nagha mityng ujar aho yanaking
gagak yka sungana mami wus sinungan binaksann huwus.

304. Sampun irn na henti ajanaking gagak lawahanya br et a paritusta kalih


dhnya ska bhuddhi tan kataha wyarng khuh d sang wyala rajya
anunggu ta molahng luwang liyung ndan sang gaghak angun-ngun
dhning anak ilang tuhu mitya kasyapa kpuh,
drowaka mitra tan sipi ihng nagha taksaka durila sama silih aih
wara bhangga anggoroh kalih masawta gsang palaning tan satyng
wuwus mangka ling ning gagak neher lunga agami ndan kocapa sang
Mangalya kuwu ring wanwa ds a wibhuh.

305. Pepek -(58a)

bala warga anangkil ramya ngucap-ucap dnikang nagha rodra widhya


wis n tan sipi kana ri kang janggal wiyar wasanti luwang ing kpuh

116

mangk sama wedi rar angwan marng tegal kidhul,


sang Mangsalya sumahur singgih mawya hula welang angantiga
marmmanya galak kang warggan angling wyala raja adbhutaning sana
atyanta dhnipun agung akwh amademi kang tan wring baya bhinaksa
huwus.

306. Tan hopen tang kebo sapi lan undhakan ai marangkan na tanurung
bhinukti sang Mangalya angpon at thaa rngi sang Mpu Dhanghyang
angapa kalingannku pan tan hanng kun na sang liningan marmmara
muwus ri wruhan ta naga taksaka pangarananku,
mala wisyanya ngebusi mamisa ta tan kawisapaha yan tan sira kaki
akon amatyani arahen punang saman d hala sama amatwaken taru waya
atr da timbun ri witning kas yapa wtara s a pandeman tudu ri
tkanikang lahru.

307. Sang Mangalya misinggih tumulya trna pangarah ri sahananng


raman dhapur nimbunang windan aking sampun purn na pan kinabhan
kaaryyan punang andhulu kidep wr eksa wukir sang Mangalya
mangkat ndan anunu,
akwh kang wong angiring lyan tang aptya anininghal byatita sampun
dhinipa yan murub ikang -(58b)

agni kagiri-giri lwir naga bahni ars a kang niningal tang wyala tan
wring ngargi sinurakan dnya nempuh mangsul.

117

308. Sampun bhami

bhuta dagdhi tan pasara punang naga dus ta sang

Mangalya amuwus yan wus nirwapi tang agni lah wadungen pisan
pjahi kasyapa kpuh manawa hana muwah naga praptyng gr ehani pan
wiwarnika wiyar Lihung sang akuwa dan mantuk,
gudakara r ek singgih ri pjah sang nga lan kasyapa dhnya moha
buddhi ndah r engwaken malih manira asangkata muwah hana ratwa
manuk ulung anama Syaruddha masese hanng wr eksa ran dhu
sakadang bhawah humung swara anggaluwak abarung.

309. Hana sarpha pracida buddhi anama Sitarngkana ri wadnikang ran dhu
awiwara ngluwuki nityasa mangsa anaking gagak linongnyan pasesehan
tunggal dhnya angalapi pan kaptin ipun lawas amupu,
hantyan ta hwa singit twasning gagak mrih upaya kahadang hana
rakwa raja putra mahwa prapti saking pacangkraman adhus lagya salah
tang bhusan na ring wasanandhi ulih tumingal tang gagak sigra uyug.

310. Sinambut tang bhusan na glis merng tawang kagyat punang bala
muwang rahadhn mantri agya akon nut buri kang bala sama
papalaywan anuting gagak anglayung sigra prapting luhur ran dhu katon
tang bhusan na sinangsangakning pang humung waraning bhala
nguwuh,
(59a)

nda honyang gagak waanting hanng rangh tang bran n an saka lah
panken aglis ramya nguwuh atri tumin dhak kadhya srama raman lyan
tang wahwa mank ran dhu sangaya kang sarpa tan wruh walangnya

118

yan bhinuru mijiling wiwara nempuh kagyat tang bala wahu.

311. Ih baya sarpha mandhi lah i kembarana rowang sama pun anambut
taru lyan ama mamugarih pjah tang hula pinupuh tan pasaran
kinabhan suka tang gagak hurip dirga yua wruhnya nglocita jrum,
matangyan sang wring gati kadhya mt minng talaghga ta matsya henti
winunuh kumuda karyya sari tirt a hning mangka sang waya ri pjah
nikang sarpha kararr ek karyya hurip nitya unggwaning andhoja
wibhuh.

312. Sang Andha gumuywa ngling ih Sambaddha wus kataha dn isun sojar
mu harih thu yan widagdhng piranti angr e ta loccita ri purn n aning
swa ngantun sedheng pintuhun dhra sang amrih sakala nemu wiryya
kahwaryyan tan iya kacipta dhn isun,
yadyastun atmah pati yan sampun anut kaparamarthan maka sukahan
isun satata pinrihing ati tan lyan kang ginung tuwi wus pralabdha ng
jrum paran wekasnika lyan saka ring wayanti marmmaning sang
Suradarma tan hyun ring apakramng laku.

313. Ndah r engen ling ning aji loka sang ri Bhasubaga lah ngong
wistarakna ring atitana ta bji ring alpasa -(59b)

ran ipun lewih konang unang dinulu akwh tang sarwwa sari ri tpi
sumrak sedheng as antun,
rurwa tinibng warih kadi tala dwaja anurun dhning nilotpala kumuda

119

samasehsa ri suka tang matsya angalung ngijing hana ta podhara


antigha bratara nganti liwar ih ska praya adhulur.

314. Anangga widhuttha patra sang panuwa muwah punang panggulu


Pradyum namati ndan sira sang Hari anama pun yat Bawisyata sama
tamolah ng ranu hars a mijah mijah ngigul angr ebut bhukti yaya tan
angras a drga kwuh pan lwah toyanya Liwung,
pira wars a pun amukti swcchaning kahyun ring Alpasara tandwa
prapta tang lahru atpang warih pun Anangga widhuta ngucap angapa
dra riningsun sang Pradyumna ntaka lawan Punyatbawisyati mangk
prapta kala wasa ndyanung sopayan ta mrih ayu.

315. Marmmangku nicaya ring pati lah ta tingalan na tang tungguk


kalelepng toya nda hoyanng mrdhi satata pangliking cantaka
bramitng tawang anglangt humyang ngk swraning cakranggi
anglayang amrih ran nu,
panglinggan ing lahru kangkang yan wus aat punang bau tan wun
prapta tuwaarawwa ngirutng sirki nging kapti mami lunga angloni
anut silir ing bau maran si -(60a)

ra prapti ring sagara tan kawarng kahyun.

316. Pun Pradyum namti angling dhuh singgih tan senggahen wihang
ngsun paran dhon ta matani punang warih sinenggwa sat ampih dudhu
syapa ngagem palaning jawuh manawa tan asat bsuk yan praptang

120

wisti samangka mrih nayopaya Punyatbawisyati amuwus,


paran si ingucap malih iriki tang wang anemu suka sangkan-sangkan
alit mangkya manggih wisti yan suka tang sara minggata dhrjan na
ngwang pucng lungguh angaryyaken paryyangan tuhu papa bhruwati
ingk ngwang amanggih suka angk tang ngwang angemas yantu.

317. Sadum titahing Widhi wyakti tan ken na linsan tutr wang Batur
Taskara dhrsila katungka dr ewi dhurbhiksa tang para bhtr
sapradng Nilar engga katr jeng bhupati Patali raja dh sang para
mpu,
tuhu yan bhupalaka siddhi angraksa bhuwan na aihing sang para sadhu
wus inowarng mantri katka tkng tana yan tan i angrarahng aruuh
kinon amatyani pun Bhatur Taskara ajrih malay.

318. Wruh yan runtik ri nr epati ahethetan mungsi jro kanana tan kapanggih
rinunuh sama mangsul kang wong kunng pun Batr Taskara pinten
dina lawas ipun bhraminta bayangan angluh kurapas juga kuru raga
rahng awak nira arasa te -(60b)

weknya nusup,
dadi rumasa ng hati kang ning tuwuhnya dhuryyang rat pan
alanggangng laku dusta tat ayi kong awak paran wekasmu yan
muksyng sima tan wun hantu hurn ring asramma samun margangkwa
manggih ayu malar ih ang maha bhiksu ingong asurud ayu.

121

319. Adhoh dhnya murang-murang dadya

manggih patapan mari

sug

kanglapa wlekang wt nyastu sang r e si ni kili sumambrama napa aris


ndi sangkan tan tuhwan kasemperng asrami mapki prayojan na
sanghulun,
sang sinursitan angling awarah yyabhmatng laku mwang syapa
puspata nira sang ugr eng asrami singgih sira Mpu Bhajrasatwa
adikarasta paka pun wang Bhang Taskara angling r erddha nira
anglarapaknng sun.

320. Mar ekng sang muni tandwa ni kili matr ring sang adhi guru lah
konen tuman dhuk tumuli prapti Wang Bhang Taskara sumuyug
mendhek awot sari talangkup ling ira sang kayap lah alungguha kaki
awlas isun an dhulu warn na nira ruksa kr esa kuru,
kaya huryyaning alawas asusupan pun Wang Bhang Taskara nembah
singgih pukulun donira potraka prapti nadah wara mr eta aptya nuhun
padha dhang guru wtnyati kasmala nitya lakwa tatayi anubhawa
dwijwara asung marmmanya manggih ayu.
(61a)
321. Yadyan sameru s apratiwi bhwatning kla bhara wisarjjawa tmah
namuk

muksa

irn na

kawri

ganggopama

uddha

alangya

ksabwajanan sang wiku lwir jroning hudadhi sirastapaka suka


angrungu,
sang kriya alanng

nguni kabh sama winistaran byatita wusnyan

apodgala angling sang mayati naku sida suruddhayu wang Bhang Batr

122

Witaskara mantening dusta drowi dhpun yatnng ulah sira anaku.

322. Aywa marumihng bhukti aywa gila pamyaktng uci campur


samyajan na putusning satwa Bodi yan ring siwa suda ridhanta
padhanipuna Hari ayu pan tan rwa sanghyang mahulun ginuhng
hr eddhi tryaksara tmah ungkara tri kona hrih wekasing tudhuh,
nihan tkang astra kalih nyang adwaya lan adhwaya jan na wis arga
anung swara pasuknyanng hr eddhi byakta tmah suryya asangka
kumbaka rcaka nglbhur geng ning mala traya gempung tlas dinagdhi
hentyars a sang winisikan ngastungkara mrsita anuhu.

323. Yar yogya tulusakna ih sang ri Dwijswara anu bhawan n a wars a


jana ri parokning kalih ilanging lupa mwang tutr endi nggwanya
pasang yoghga ling ira sang mayati wita dhibya takwan nan ta nk,
syapa wruh ri wekas ing langit nir tang sarwwa paks a bhawa lawan -(61b)

abhawa nir tang pja yoghga smr eti alanggyaning yan ing tudhuh
siddha prih sang yogiwara donira tan kacakrabhawa tembya kita warah
nu.

324. Dharan lunga kaki mara ng masan na amta kunapa sang inajan
anuhu tandwa lumaris liwat pradhng ngantariksa mangidul anng
wot mantung kongang tang pancaka wiyar iringing wukir akwh tang
leses ran dhu aluhur pung panggang lan ambulu,
akwh hun dhung-hun dhung huryyaning wwang atunu kari awun ipun

123

susukatan samun arok lan tulang aputih atunah tang lostan tumper ring
angwa ktihalang panjang ilang alum lyan wahu binuwang kasarakat
lan wastra ludhuh jirnn a lan karang hul.

325. Arurah tag r egala ambhukti ar ebut kunapa akwh atunahng pancaka
lwir kawahan bhukti ideping wayaa nucuk arangga lwak umwang
angwuk aliweran ing kayu putih hana maranti kpuh,
sinangsang muryyantra ati mastakasta paddha drawang wuk nanah
narawata dhurgandha asamis tinubhing anila sumryuk tang si rara
angr es rumawuh luwanging almalih gumr eh anrang guruh ing
kacatr.

326. Ndan sang maha yati wus ira linggiha ngar epaken awa sayoghga japa
anus marana Hyang Satwa Boddhi pinr etistng sawwa pi -(62a)

nujng wibhatsa awuk akam bang hr edhaya sagandhaksata kr emi


angudhakajali nana udhuk lewes aawit uus,
niramaya suksma yogi diwa rupa

muks a sawa nirwastu angling

r eyadhi guru atrwa nk ingong kita gumantyanng

sawa sthitya

hyang-hyang sira nku lah kari adhawak ngong mantuk ng arami sang
liningan adhukara nuhu musap caran na rnu.

327. Sor malah tumunggang adri sanghyang sagranguman ima rawat-rawat


men dhung matrang truh riris alit ger eh mandra hrit ri duk ilyan kadhya
mimisiki awarah yan siddhng kapt i sira Wang Bhang akunda aturu,

124

hnak dnira a uter smr eti ring hyang Bajrangkara kuneng masa
madhya dalu tandwan n a adhng langit mrthining sawa pinujang
nguni siddha wrocan na parama jina jawi syapa ing k anangkwa
aturu.

328. Manira pun Wang Bang Taskara riki kinon andhwasraya d paramadhi
guru siddhaning amrih akingking tan hanang wiruddha hyang
Wrocan na amuwus aja ngko muliha ring Patali naghgari ri kalaning
bhadrawaddha tan wun mati ngko yan pinurug,
pun Batur Taskara nawang astuti kuneng wang un dhahina bhang wtan
munya mbarung tang gagak anggalok asrang r enggala nglul -(62b)

pun Batr Taskara dan mantuk wusnya diwa raya mar eking sang
mahars i awarah ujaring suksma yku yogya tuten tanku.

329. Aywa langgan na mumurang sapla dn ta tapa

byatita sampun

winisikan dh sang maha yati kinon lunga karyya dhukuh pinten


lamanya ajar-ajar satwika sadu buddhi tandwa prapta pangataging
mr etyu,
aarira ratna yuwati mara ng katyagan sinryya mupu sekar olahnya
tka ngrimangi membating tengah alurus lagi kalukaran jama katon tang
suswa rupit ngirangin ryuh dhantajja magemuh.

330. Sumar gandhanya mrik minging angdhani lulut Wang Bhang Batran
raga karan na andhulu mras an angling alon nini ndhi sangkan ta tuhwan

125

marahng asrama samun lagya nunggal-nunggal olah ta asemu


rudhittha lalu tan wruh ing baya nusup hman warn n an ta mas ku,
sang liningan angisek-iek angling saha waspa karun na dhoning manira
nglampus misata nilib sinwikarng yayah ibhu akrama tan katujwang
kahyun marmmaning mar eka aptya malar ih sang tapa ugyan wruh
ring gun naning camuh ngadangng tirt a damuh.

331. Muwah maywang paman dhayangan dhumadak si pun anemu gunan


istri pati bhrata ndan pun Wang Bhang henti kar enan twasnya angrungu
kadi taru lata kalah -(63a)

run linawaddhing riris anglung ars a kambang turiddha kung,


baya palaning yoga semr e ti atmah ratna wadhu an upama sulaksan n a
swcha anurwaning arami wlasng tapa kawlas ih lah ta marangk ya
mas ku tan yogya yan katakna sampun rinowar salulut.

332. Bhar yan din na ratri among karasikan sampunyana kanak pung
samplawa listwayu liwar dnya ndadhama ih mahwa wruha ngucap
anam bhpa lan ibhu tang ri maya ngucap adhuh sang bpanya nak
isun dharan lunga pangempon maring Patali Nagantun,
hr-hr en manira mer eking rawit asa tan suka nira lewih denira putu
mambhang sulaksan na yadin yan ring pakanira ndan sang injak asayut
tan senggahen wihangg sun milwing Patali pan isun tan wenang mara
mangk bhadrawada tang r et.

126

333. Sidya widdhyami dhning yadinyan paksa langgan na tan way bhicara
pjah dhuweg hr e n maku nini ring asuji par e ng lungaha kalaning
dhiwa rahayu tan angga sang winadaka nira dara ru amuwus,
lah kari ya hriki didin isun lungha dhawak baya ta nohan apakna
tumulih lumaris angemban swa putran ipun kari sira Wang Bhang semu
mangu dholang cita manastapa kan dhehan raghga su -(63b)

maput.

334. Kangn kasyaih ing rabi mwang atmaja tan hananing an dhulu tan
wun amanggih wis t i dhoh ing awan arupit lwah jurang tr ejung
mangkin tibra welasnyng sunu tumuli lumampah aru anutng rabi
katututan ing janggalng jamur pradhng ngru-haru,
asemu wirang sawacan na mlas aih ampunanng sun tuhwan asawanga
lalis tan tumuting rabi tr anambut putra ingaras-aras sinarwi lumaku
kwh dhea kahasantyan punang kapahiring panitikan katang lumbang
anginep sir eng rabut mujung.

335. Aring anginepng awan njang wus dhawuh tiga prapti tepining rajya
sang dyah aparihara angling hng wami duweg araryyan na ingong tan
bhia lumaku iriki abecik pararyyanan hebning kepuh ran dhu,
tuhu yan samayaning pati kadang ri narndra kalapan wiwi wadhwan
rinarah dning wadwaji akwh kang wong sama dhum para kadulu dra
Wang Bhang lah ta sin dhutan yayi kwh punang wong arampakan
rawuh.

127

336. Kang wong samlinging pun Batr Taskara tr amarani wonten sira
amanggih wiwi ri Nr epati wadwan hilang tan katemu ah tan bonten
manira an dhulu kancit tang ri maya karwa sutnya rupa wedhus
mungup ring luwanging kepuh kang wong prasama an dhulu,
ih tan mari co -(64a)

rah dhusta wong iki honya wedhus ginupta pun Wang Bhang anolih
kagyat anon wiwi pan uni strinya asindhutan mngas wengis tr
sinuduk pinen dhem soring ambulu kantenanya r ih kaka tan kena
tinitah surati Hyang wasann tinut.

337. Mangkan n a ling Punyatbawisyati asangkatha katrinya sama ta


padhudwn pang loccitng wisti lungha pun Ananggawidhuta wus
prapti kawri agung ndan kalpawarih saya suska pn dahat kang lahru,
tumulih sama prapti tang banija ngirut iwak pun kusumastrantaka
ingunya bhawa wayanti rihning kamgak tang naya anjiringi sisik
sampun kalap munggwing ragi suka ramya wong aar anjabung.

338. Kunng Kn Yatbawisyati kapanggih lumumpat nda tan wring tempuh


pinrang tumulih pejah huwus umunggwing ragi amindha lan sabhaknya
tita wan sama mantuk punang tuhrawa molih matsya bhawa bawsun
tandwa prapting toya agung anama w randanu,
sama suka dus nglangwi toya amsuh iwakng raga pun Pradyumna mati
rumasa ng ati mangk tang wang amanggih yus a lumumpat migl

128

angigul kagyat punang wong amasuh yan ndi paranan ipun sinurakan
dhning wong sinaryya prasama mantuk.
(64b)
339. Ri wruhn ta Sambuka patih ri wilas a sanghulun kadhi pun
Yatbawisyata sukangkwa wipani iriking udyani Malawa isun amanggih
suka dnira ri Mr ega ri wccha ih yaya sanak ri sun,
mangk an sira ngdaning wis t i lah angapa knng sun baya sampun
titahing hyang tan tulaken kalih ri patemwaning suka dhuka Kn
Sambadha aruh amuwus dhpun ura jati tan wun prapta ri Singhadi
prabh.

340. Ambrastakna ri pakanira dwa lah kari ya pukulun manira amit neher
lunga aglis kocapa ri Singadinatha pinar ek ri soring ran dhu pepek
bala swan na ahum

tandwa Kn Patih Sambhadha prapta anglalsa

darang lung huga ta mangkuk,


pinapag ing liring d ri Hari raja saha wacana marum ndi sangkan
mwa ri hawan mar ek ri ngong Kn Sambadha umatr singgih patik
ri Rusa prabh lunga ameng-ameng pukulun ring janggala wtan
tandwa kapanggih sang anurujja ngub ri soring wungu.

341. Sumyanging patik ryari lagi amawani kata humupat padha sanghulun
lah ta huningan singgih uwaca patih ryari raja sampun pramadha ring
laku pan tan wun mangkya angdhanngi wisti punang Surabhi sunu,
pan hana ling ning aji yadhin sawakan ikang wang umarahkna

129

dharmma astrangd swatng -(65a)

amukti yogya tuten dning sang wruh kadi sang ri Hari Dharmma
priyahita angapi ujaring min dha tisaya adhu.

342. Nda honyang puranng nguni hana rajya ringwthaka naghantun liwar
sutr epti sapan dhiri sang katong abhiska ryari Dharmma dharmma
anuragng rat wibhuh saksat hyang trintra anurun amin dhng bumi
kajrih ing sang para natha nungkul arah bhumya kaprabhun,
pirang wars a ri bhupati an dhiri tan ananing baya kwuh nir tang
durgati taskara mari aclor marih ras a gama kawt dhning pratapa sang
prabhu ndan ri

Hari Dharmma njang sira atangi asnana andha

uddha mentas ahyas asalin kampuh.

343. Sutra yama alus botan jawi cinitraning mas ajur tiningkah kusuma
salas jinangganng tepi asabuk griing sumagun na harja papandhon
mas tatr anungkelang keris alandhyan kuya raga marum,
tinrap trapan mas adi awalagri mirah gung agung dhinalima sara
menggep yaya prabwing tulis pantes aglung keklingan saolah ira
tuhwakung waja sumridanti gseng ning lati tumurut dhadhu.

344. Anguwah karn na asumping warsiki ptak jinebad mrik arum tka mantes
ing awilaa sang katong bebr e ngos mahwa agatra-gatra tkan andhudut
kahyuning dyah ka -(65b)

pencering lulut adan

mijil sang prabhu pataran na hanng ayun

130

opacara alangu,
kali-kalihan ring uri asosoca mirah mayang gung agung wus prapting
yawi ndan sang para mantri pepek prasama asaniga atiyang wahann
ipun adan miring sang katong mangkya lunga nggerit maring alas
lebhak tawa ri samipa nikang nagantun.

345. Ndan sira ri bhupati lagi angadeg soring taru pin dha-pin dha tumayung
sapadha paseh ari Kn Patih Swtaraga wot sari singgih awan pukulun
paduka nr epati umijil kapan lunga mr egwuh,
msem ri Dharmmapati mangk ta mangkat kar ep isun hna tang
wahan na wus munggah ri narapati ring at i cinaranng mas adi
akajang sutra hungu kinembangan kombala putih abubungkul mas tatr.

346. Sopacara halep ari hanng ngars a sang paradi mantrya mungwing
wahanan ipun akwh punang wong angering lampah ri narndra wus
liwat sirng nagantun sampun prapting alas humwang swaraning agatk
awor lan pangalupning asu anglincak analusur,
kagyat sahana hananing satwng alas munggwing lebak tawa
sumamburat malayu angungsi wukir humwang swaraning swana anut
sawanya hana anempuh rajut ndan sang para mantrya smars a -(66a)

anutng un dhakan unya sampun atiyang amegat palayuning bukng.

347. Akwh punang samam ngmasi Harina lawan Wijung sampun sama
kahatr ri jng ri Narapati suka ningali lagya karamin wus tedhuning

131

liman anut tepining warih tan akh rawong ira an dhulur,


pataran n a ring uri kali-kalihan hanng pungkur lan raryalit mawa
taddhah toyanng radhanika mani kuneng ri narndra semu kagyat
ningali langn ikang sukti mati tan kadi kuna atilam rum-rum.

348. Ruksanglih puh tang rigading lan angsan na kawlas ars a tang tanjung
wilaja glar luru tyaja ningali keehing samira dhurgan dha mwat ladhing
asehen santun lan suntinga kembang hyun-hyun angle tang kukupwa
mawan kamiri kawat bawita angr ebutng pupus,
nirdhon kung ikang ktaki ngatyati lawadning kawyangrung rum-rum
tulisening kuku amurang rami mangk irn na dhning huhutwan
sumar mr e buk udan awu maryya tja kayu ungu lan wyala sari kr e sa
ngesah walikayap tan kedhap ri tirahing parung.

349. Ndan sira ri bhupati semu tan obha tka alungguh ring ila nayan na
kasongan tangguli gen dhing pan anglung ragi umatr singgih awelas
patik brandhulu ring manuk saragi kayaih rinebuting dok beluk,
lawan gagak angari ngakak -(66b)

ngaka paksa ngaku yung asmu guyu sang prabhu iya ujar harih lah
ujil ahal tang hungu aglis malayu kang inutus wahwa ngrangkal nuli
ningali ula ndhah ahayu.

350. Kn ujil awdhi anjrit anglung raga lah ta tingalan na waya wyala iki
surupayu lewih kaya tan leka samanira tan kanonng sun ing dangu

132

arupa mangkan na tr sedhenge alaki akindhayutan ring pang ning


hungu hula pasika iku,
mara sira

ri bhupati

wong ki kapo tka

nguwuh-uwuh paran

drawdni punang Ujil men dhekra saha wot sekar waya ta hula
pukulun akin dhayutan ri hungu saha lakibhi ta pudetan amituna kadriya
dhra sangahulun.

351. Wruh yan sang Naga Gini putri sang ri Nagaraja kulawangaja
aluhung dhuh salah sila sipi alaki ri hulah dles iki awarn na sangkara tan
dhadhya kahenenga ring gati nistura dhamangsu,
pan kramaning nathadi wenang malapi kalengkan dusta pakramng
sarat dhadhi sira ri nr e pati mejah ikang hula luwuk sang Nagini tumut
pinupuh malayu anangis amrih kaluputan hanng sunut.

352. Neher ta sira umulihng patala tan maryyan anangis aru anesel pura
kr eti ras a tan wring ngkn dhning paksa gup -(67a)

ta dhusta drowaka tan wruh ring laku agamya gamana ndan sira wyala
pati angrungu putri angarang masu mara angusaping luh,
adhuh anak isun nini atma jiwa warah raman ta masku marmmaning
ngaa wingit syapa punang wong awh lara sira tuwwan sang Naga
Gin ni sumahur sarorowan titis nikang luh saja bhapa aji honyang ratu
Hari Dharmma wana dara abhuru-bur.

353. Tinon ira ngulun yuwati kna maddhanastra kedwa hyun marigraha

133

ahasa tka ngar eking

ranak bhapa aji tan ahyun amrih kaluputan

malayu kroddha s r i nr e pati waa amala anut amburu,


murub kroddha huragapati mulyar bang ning ntra agya mangsa ng
Hari Dharmma neher lunga aglis kapanggih sang ri Swtaraja alinggih
tirahing bau ndan sang sawyala pati minalit thangga dhongslaning
wat.

354. Tan hana woang angwruhi sang mantri prapta mar ekng sang prabhu
marmmara angling aris bhawah kang buron sang mantri sama wot sekar
singgih akatah pukulun Kn Patih wta kung matr ngapa nr epati tan
milu angepang mr ega akweh mijilng tegal kidhl,
sawanya anglumpati waji sang mantri akwh tiba kasungsang lyan tang
kajumpalik asmu huyu sang katong dhon isun tan mil -(67b)

wa ngepang tka alesu twas isun rakwapti adus a sarwwya anglanglang


karamin sumbali olih amarn na isun manggih durlaksan wuh.

355. Putri sang anantadi apatra Dyah Wyalaningrat tan wruh ring kriya
dharmma tan wut s aanng putryadhi si jalir tka hanawung ragi ring
hula dls tan wruh ring laku sujati nenggwa temwa ring wangs a ja
luhur,
is t n isun apatih bnjing yan praptng nagara nurwani sang para
bhujangga lan sang parama r e si aminta rayagcitng bhuhati anungsang
aan na lakuning Naga Gini angdani trang ni rajya winuwus.

134

356. Saksat Brahma wanga putri alaki udra pramadhanng laku sira kryan
Ptih wtharaja wot sinom singgih dibya ramaniywar s a ja
sangahulun mangk ndi ta paran ipun tang wyala dr ewi ling ira ri
naranatha wus pjah pinupurn isun,
punang Nagha Gini malaywa nangis panabas a krangan apan ya tan
mati mangka r ekweng aji yang sujanma stri an sakrama nenggwa yan
tan tumut hantu ndan Kn Tumnggung amuwus bhya tan man dhi
kang hula luwuk puniku Kn Dmang asmu guywa muwus.

357. Yadhyastun maha man dhi ri kapana ngutilan na kawat dning laku
dudhu msem ri narapati ramya dhnira ngucap ucap pagaya kawetu
guyu ndan sang way -(68a)

la pati asmu kagyat rutwaja sang prabhu,


rumasa rasng hati adhuh nini atmajan isun liwar salah ulah kr etaghna
anut laku juti sagila mami anahut sang ri ratu Hari Dharmma yan
atmah wasyanti tan wun irn na yaangku ring dang.

358. Tuhu bhupalaka siddhi dharmmottama lunga ri Naga prabhu praptng


ri jroning kanana asalin rupa atmah nagna nridanta aciwala kapila gung
asalimput dhodhot hulung saha ganitri abaahan suddha ptak alus pisan
tekaning sabhuk,
amas t i kang waja br e ih ahening neher sira lumampah tan sah
anan dhang waluh prapti jeng sang katong tulwi angunyaken sthawa
sahukara wdha marum awor kambhang ngura atr ning Ghan na

135

wr esti h sang maha bupalaka tuhu dharmma purua ng bhuh.

359. Damoddhara ngutpti wenang malapi kalengka dhus t a pakramng


jaghgat jan na nuraga nr epati sukirthi mepeting bhuwan na tanya
akwh kotama wynaji Bagirata tulya waluyng nibhla wibhuh,
gipih tumurun ri bhupati saking pataran na anglunga anggagorawa
ngucap tija bhagya po siranak ri maha pandhya rum kadhi wruhing
wargha loka ri dateng sang warars i ndya karih prayojan na
sanghulun.

360. Warah nghulun sato -(68b)

raih manawi alpa ring puja-puja ndyang wastwa purwwadi pint sang
mahars i anung anaknanghulun singgih ampuna ranaka mpu tan
wruhing puspata nira sang maha yati mardhawwa alon angucap adhuh
sampun sira kadiku,
nghulun sang nagadipati nanta bhogha bhapaning wyala wadhu kang
pinalwaji apan tuhu yukti dn ta nibanyas ta capala bhanggapatita
kadhurus ndatan panut ulah kramaning wyala putri mangk ndhon
ingsun rawuh ri sanmuka ri Dharmmdhi prabhu.

361. Hyunkwa malesanng pangaih ri Waradhi Dharmma lah ta minta


nugraha sing samnakanng atita mbahning wiryya pratapa aji tan
kawyawang rat hungan bawah tan sipi labdha manorata ra sanghulun,
yan hana ih wyaladi pati ring ratuning srya neher mara ring ds a

136

unya ri nr epati ngiring irika sira

ngucap-ucap tatwopadhs aning

tudhuh dadhyapti nr e pati wruha ring abdhaning s hanng bhuh.

362. Sapaminta ri bhupati inugrahan nghing aywa wawahan wastwa tmah


pati yan wraha sang katong lah kari ya sanghulun bhasuka dirgayuh
ngong mantuk neher mesat sighra suksma mahawan langit kari sira ri
narndra mangu ars a nilingng lengut,
(69a)

kangen duk ira mahwa angucap-ucap kaya prapta muwah yan tenga lwir
tumungkul tandwa Kn Patih prapta angatring drawina anadhah sira
sang prabhu munyang para kawya atekap ananggupit binarungan lawu
wina sang paradi mantri anayub.

363. Tya d nira andhah akwh tang matsya lwir gunung asarah-sarah
drawin na hokilang lan mr esi mamanisan arak arum akh sang mantri
kahurwan paran si ucap malih kramaning ratu subala wibhuh,
malah lingsiring rawi awusan sang adrawin na ri narndra asnana ring
luwah warasukti mati wus ahyas kadi ring dhangu adan mantuk sira
sang prabhu sampun munggwing waji sang mantri hlinging hann
ipun.

364. Nda tan koninga ng marggi san dhya wla wus prapting ngara
manjing ing jro sang prabhu kunng ri padhuka sor i sampun ira ahyas
sambarana mbeh ayu akampuh petak botlor cinitrng mas adhi harjja
sinjang gringsing carit alus apinggel jagha satru,

137

kalih tulak adhu manis lagya nguwah karn na sumpang dos a ginajah
aguling angoras twas mangkin angrawit tuhwang anirimang amanggala
cawu alus dinangdhang gen dhis boo asabuk sutra yama sinujing
mas drawwa pamlar ira layang gadhung.

365. Waja du -(69b)

malima amanis lati tumurut dadhu lindhihning driya atr tums amadu
gen dhis raga karanangd lulut anujwing twas ning kawahan kung ri
raja dwati waluhya mindha ring nr epawadhu,
alunggwing patiganing tranggan na asehen santun lagya maca
pawinihan lan ri maha dwi sahnjing ars a aguguywan ra wong ira
nng lemah sama suka angapi diwya paka nira ngruci ketur.

366. Kancit prapta ri bhupati marmmara an dhulu tr asmu guyu ih


wisayng katr kapo wong iki asmu kagyat sang inujaran karwa
tumurun tan aruh asalah lepihan ri narndra tka anambut lah
munggaha tuwan hanng madhya witana lungguh,
tutut ri paduka sori sampun alungguh kalih lan sang prabhu suka nutrnutr dhnira lalangon uni ri matr angucap paran dhonira pukulun tan
pari lunga bhuburu msem napati men maring dan dha wan na
sagr eha ngong lunga mr egwuh.

367. Akwh punang burwan lan watsi mwang tang kr ewa gwan na wara
waraha wara akwh tirt a pawitra uci ahening atyanta langu

138

paramaning sang para bhiksu ring geger akandha-kandha nglilang


lunang tasik kidhul,
msem ri pramswri angling temb nika panjang dharan -(70a)

lunga buburu marng Dan dhakawati nr epati asmu mita angling aris
lah san dhikan ira kapan wiwala rari manira dwa nitya anuhu.

368. Tan kawasitha h riki tandwa prapta tadhah ari dhinulu kwh ta
pan dhama agung anadhah sang katong kalih lan ri nr epakanya kuneng
ri paduka matr wus sinungan tadhah mwang sang para binyaji
wontening man dhapa kilyan para kawya tkap angidung,
munyang gen dhing angarangi uwara marum tang tabhang-tabhang
asarik dhnya nabuh malah dawuh tri awusan ri narndra ngarah
anganti ri nr epawadhu munggah ing patrwan sampun winasuhan
padha nr epati anglukaring kampuh lalangsya wus sumapt.

369. Angungun dhang payodhara tan mari angringring mas ku rari atma jiwa
sang tan sah nuksmng jro hr eddhi tan rwa linewih sira Dyah Hari
wyapaKng kahula tan wismr etya humiring skapraya tan wiwaling
tudhuh,
sa dyah wus kasahan kawadhi tandwa tinitihan paran ta polah ira
ahentyan hentyan karamin silyaih sampuning aharas karwa maharjja
wastra kancit tang sarawati umuni ryyawungan sangahulun.

370. Kakars ana rakwa ngapi prihambaddha nira amuluh r empuh ih kaya

139

tanyngsun tinambang mlik tan kahitung wi tan panuccah ih ratu -(70b)

swta naghantun bis a among wadhu auluh amunah gen d his paran
baya ti manira anmu pangrucira kaddhi k,
lali pacuh ri nr epati angapi pransaning cecek wadhu ri pramwari
hwa asmu hisin hrang tan wring midem guyu wekasan angling asmu
luh tan anggeh twas ras a nghulun mulati yyaji paran r eko kaka kang
pinacuh wus kadi wruha nghulun.

371. Ri man dha bhagya sipi mami wigun naalpha ras a durung minaking yan
sarimang ndan ri narapati asmu kagyat rumasng cita duh salah tarka
mas isun taha tan mangkan na mirah sira acinintya ring tutr,
yadyastu sawargha yamani sira rowangan isun sang liningan ndatan
ryamban tan obaa wingit anangis luh milyang asapta awara ya
nibhng hunu ri suswa arupit kedwapti wruh sang sipta ring guyu.

372. Ndatan angga ri bhupati awawaha drut aning huwaca sanghyang


anantadi panangd wibogi nr epati dhuwit a kabaran alara apti
anglampus wtning iranging twas ginuyu-guywing sarimang sr etning
swara amuluh r e mpuh pegat-pegat dh ning luh,
lah kariya ri Bhupati Bhasuki subhagha sinwaning bhuh manira amit
atiwarng sang katong maran ta kaks i apisan nityangd duledhning
kahyun ndan ri Ha -(71a)

ri Dharmma tan wruh ring ngupa pathi dholang cit a manastapa hpuh
bhalisah tan wring laku.

140

373. Adr e s luh ri naranat a katara rh ing ahuyung kawiyaran kapatn


dhyah sukangwa ngemasi sapadiya anahen lara king-king awt kirang
ngirang yan uwacaken tan wun wasyanti tr tan satya ring wuwus,
sawengi tan kena aguling ri narn dra angrum-rum asatya nenggwa tan
wiwal dhnira swa ih tan anggeh ri nr epadhuwita kedwapti nira
anglampus ndatan kena singit winalih wong jro pura angun-ngun.

374. Sama lara nangis sang para binyajya tan wruh ring rhan ipun samaptya
ngiring ri wabhoga sang katong wetning pamumul nira nitya asung
tr eptining kahyun malah tiba dhawuh telu sang paradi mantrya mar ek
ing ri narndra sampun piniwruha ring laku,
kinon akaryya tumangan lan lantaran wentening pacaka apgah sang
paradi mantri tibra sakpon dhning tan wnang langgan na ring aja
nira sang prabhu prasama nangis susughun wtning tr esna ih mangk
sama ngr embat karyya abyagata kang wong atr ewu.

375. Paran si ngucap malih sotaning prabhu subala chigra sampun


sampurn na pakramaning anantadhi atitiwa wus ryari Dharmma
anglumraken dana punya rajata ln mas manising lewih sining puri
metu,
padaksin n a nirng dwi -(71b)

jars i mwang ewa ogata wus watra dhinawuhan muwah kang paradi
mantri nr epati sampun ira dus akaramas lan nr epawadhu waja nira

141

hening amanis ka wus saalin kampuh.

376. Ptak botlor mirir lan sabuk pisan tkng kawati dharupa nira weta alus
asumpang ergulo ari dnira kalihan sampun sira mateh gelung adan
mijil sang katong anganti ri nr epawadhu wus munggwing larungan
inupacara tuhwa langu,
pinin dha mahija ukir ginlarn rinengga-r enggng tatr akara-karamani
tuhwa ngrawit ring sor tiningkah puspa salas akwh tang apsara wadhu
acangkrama muwah santun tinuting cti ri lepiting wuwukiran pajaran
tiningkah alangu.

377. Kinombalan bang putih abubungkul mas adhi jinamanikanya binda


nagha bek dhning wastradi mulya tang salang mutyharni h si japita
tatr sumangsang ring lalaryyanan gumyar cinitrng mas ajur,
riningringan taluki wilis min ruh angraras awuwur sarwya n dhah
duku laca ko cawli pan araddha tinarang tarang pinatih sahulu lulul
kumram tang kikitir masaddhi nempuhing bhanurarum.

378. Humwang swaraning gong gen dhing abarungan papandhyan tinata


ganjaran hanng ayun mwang ubar abhir hulat-hulat lan wanlantaga
tang bdil muni ku -(72a)

mutug badh wus lumampah humung swaraning wong atr e wu pira


lwan ikang nagantun wtning wang akya nungku,
wyakti dadhya tmah rupit dnikang wwang kakar etug atugur atin dhih-

142

tin dhih kang wong sajalwistri prasama aptya anininghal wanya


ngemban suta putu lyan ta anuntun karo nini tuwa nangis mile-mileng
amrih amt putu kar aking wong lumaku.

379. Mlek tang rnu

ametenging dning raryyalit mawu ramya r ebut

kambang ngura wiroddha mr ep sawanya nangis rinebutan pirak


muringis amisuh-misuh mh sampun prapting masan na kang larungan
saya aru,
ariweg punang papandhyan humung tang surak gumentus bdil munya
nirantara tuna angideri layanti ping

tryapradhaksin na tumurun sira

sang prabhu tan sah nr epa putri kinanti munggah ndatana santun.

380. Saya angurddha lumarising lantaran ingupacara langu dning sarwya


mas mani dukula sutra lungsih tan angdani r e stah kang mulat sama
kapingluh kang ning sira sang prabhu pan lagya wilis tr jan na
nuragng sarat htunyan kang wong bhranta huyung,
katuwon ri pramiwari tan parccaya ri ih ira sang prabhu kedwapti
anglampus lwir ta ni dyah kahot bhranta jan na apugggung tuwi tan
kating sangahulun -(72b)

tolih tang wibhawa pnuh mwang sarwn dhah plag sawanya alon
angucap tuhu kaya ujar ir eku.

381. Paran temahing nagara tinilar dra sang prabhu tan wun irn na gesang
lurugen sang para aji wanyangling putek twas isun dhnira ri naranatha

143

an atilas putryadi syap ki wenang angadeg ratu,


dan sira ri bhupati prapti urddhaning lantaran munggwing lalaryyan
sira ngantya ryya rub nikang agni katacit tang wiwi metu kalih saking
jro kanana kakng ngaran Banggali Ni Wiwita ngaran ikang wadhu.

382. Aptya niningali maring ngagraning hunur tilasing ngatunu kaddhang


anekar langit punang wini marmara mlas ars a muwus adhuh siramanya
anak isun tontonen

ras a

sangulun aptya mangana janur pan

sedhengkwa ngidam tuhu tan kenng nr et tang kahyun,


ndah honyang janur wawang rikang lantarnlah pten dpun aru si
banggala muwus ih angapa dnta harih tan wring pran na bhayaa tar
tinon kang wong atunggu prasama mawasta pnuh midering tumangan
yan kudhwa paksakna tan wun igong angmasi yantu.

383. Ni Wiwita hwa asengit abhasa krangan wkasan aru amuwus ih baya
ngko tan maih hng kami suka ngmasi pati yan tan bhawating kahyun
krod -(73a)

dha si Banggali nguman-nguman nistura agangsul,


yku satwa dhusta dhrghati tan wruhing ala ayu paksa midayaka png
ta kangga kuta karih umiring sang maha purusa tan panut sojaring
wadhu pakrama duskr eti wenang ih yan priyahiteng tutr.

384. Mangk mu aptya wayanti lah pjaha ndatan malara ta kudhuran lwir
sang ratu wta Naghari tan wruhing swakriya ayu tka anut kahyuning

144

wadhu kutila drohika punggung tumut wibhukti tan wun patitng nira
yn lebhur wakriya dharmma dhangu,
mangkan na ujar punang Bhanggali krakaa nguman-uman mulyar
socambiradu dadhi karuti dnira sang ri Hari Dharmma udaning
tatwajng ayu wekasan menggah angadhuh ih satwa murddhi lawu
dibya ramaniya nulus yogya si yan pituhun.

385. Tuwi tiryyakti tuccha gati tan wring sastraprama dnyan anut ulah sang
maha purusa san dhi tan kawyapakanng wadhu drowi margga
asasarmn man dharng wang bhupati ikswaku kulanga jti yyaku,
lumra suyaa nir eng nguni subhalanng jagat mangk sun yan teka
amurang tan panutng aji nirdhon sukirt i sang makriya saksat ngwang
lumetwa nglebhur mangkan na pangrasng jro hr eddhi neher sira
tumurun.

386. Hen -(73b)

tyars aning sangari tan pahingan tekng pr etakt ana lwir ri nugrahan
ayuh sang para mantri prasama amekul suku adhuh dwa ri maha
prabhu lwir amanggih embang lot ring madhyaning sagara sukaning
twas patik bhra andulu ri jeng ira pukulun,
dhuweg mantuka nr epati tumuli munggwing dhampa sangahulun
pinayungan pinghul byatitng margi sampun prapta sirng naghara
pinariposi ta pinuja d dhang acaryya guru lyan asta sni mrartana
Bhasuki sangahulun lumraken dhana penuh.

145

387. Hnak tang rat sutr e pti kuneng dhwi Mayawatya lastraryya labeh
hutaan na mwang tang wiwi win ni matangyan ri Can dhapinggala
pituhun tangguh sanghulun pan tan lyan ta linocita ri kaswatan ryari
prabhu,
tr wonten ling ning aji wenang sang maha purus a tyakti sirng uwaca
yan wus angdaning sukaning bhala wargha sutr epti nagari tan
karwating papa dyastun atya ng rawit yan tan sakrama anutng
kasadhun.

388. Wyakti atemah ruganing swanagara patitng niraya bwat pataka tinemu
dhonyan ryari katong sampun nangayng tanu amegat ih huwacng
watsyu hoyan ling ning loka ko wus tan wenang kanti ruru r engganya
tiksna wang rusuh das i mawisa wibhuh,
padhuka ri Haripati sapraladdha ring Sryarunatmaja r engganya gung
aluuh lwir kad -(74a)

ga lungid saksat in dra bhajra nglimpung karusan patik bhra an dhulu ri


wilaa ryari prabhu anta cita ih uryya ngupet ryari nenggwa mt
jrum lingsyaning satwa rusuh.

389. Dhudhu kramaning ksatryadhi wedhi paribawa byaktang lunga nas tapa
mangka atr Kn apatih Sambaddha prasama kayoman dning
Sambuka bala sang ri Singha dhipati lagi rumasa ras a ng t anu,
nirdhon dnira aih uni skapraya tuhwa tut mangk yan atyara tuka

146

paran luhungki ndan pun Nohan aruh matr kalih lawan pun Tatit
mwang sakwh ing r e ghaladhi prasama sanggup tawurng ayun.

390. Anedha patik bhra singgih lumawadha Si Anurwatmaja tonen d


mr egga prabhu prangning wan na gya makolih rus a rupa tapa tan tapa
dusta sumadhu ingaka kutila wiku papa niccha ih tan dharmmaning
sadbih ngraga manyu ih dhik tan tuhu wiku,
mangang mangrang ngatri swarning r egala krora paksa rumungkruk
dr et a bhang ngawelu mulyar angr esi molahning langgula lumung
lunggah calita dhning bayu prasama gya mangkat alilicyan lumakwa
nusup ndan Kn Nohan hanng ayun lan pun Tatit adhulur.

391. Laksarwuda khing bhala Sambuka -(74b)

rang umangkat tinut dhra ri Singhanat a Kn Sambaddha ngiring


lumrah

mibeking

salwa

ds aning

ngudyani

Malawwa

ndan

ryarunatmaja sira nganti ri sor ikang kroda gung,


kagyat angrungu panguguri wan na sama prapta angr enjak midar
angrubung mangang dainya Kngis Sang Andhaka tan kawiyaskn
tumenga semu kabangan ngaa sunghu alungid nagata tang r eghala
malayu.

392. Tinut dnira Surabija ngembusan tang wara rang malayu prasama
megil ryyuntat sang ri Singha dhipati gadgadha brahmatya neher
tuman dhang tan aruh krura an dhapur aseluk bang nikang nayan na

147

mangang tang dai tiksna ngakup mrungut har ep anahut,


manghap tang naka alungid lwir ganjiran sahasa tka ngr e nggut mubat
ambanting anahut anisig pundak sang ri Anurwatmaja tan ajrih males
anggulu nimbatng sunghu molih trus kantaning hudhara nira ri
Singhanata metu ngususran ta humulu.

393. Atr sampet ri Nurwaja lumrang rah ring wayawa kaharan na bhasma
bhang sampun angmasi kalih pada sura surama ring jurit apulang kang
awa msat hyang atma mulih ring acintya unya nung dhinunung,
tusta punang r eghala ambhukti mawar eg-war egan makadhi Kn
Sambaddha hentyars anya angabhi s awa saha ba -(75a)

lanipun dhadhi mawasana pjah kawekar e n wus henti kawating laku


bhang irsya rusuh.

394. Tan simpang tang atma mulihing walukarnnawa nitya tinemu papa tan
sipi mangkan na inganikang aji Nndhkaharana ri Eswaryyadala
prabhu liwar nadhukara bhis a nira Dyah Tantri marmra alon angucap
adhuh liwar kawengan isun,
sphuwatara d mwa angutara loka apan tuna tuna blahanya rusit
padnya tan olih Kn Dahan ta ku agrungu dn ta ngadyaya tuhwa
lembut tan liwar linikang wong sama muji-muji matangyan Dyah Tantri
ling sang bhiksu swa patran ir r e sun.

395. Saksat gun na Hyang araswati prajng gitakara ih paran kalinganku

148

dhonya waluya manggih iwa padha pun wira ksari apan talpata guru
lumebur sudharmman nguni ndya astra gama tinut,
msem lagya awot sari sang dyah marmmara alon umatr taha tan
mangkan na dwa pan sang siptng aji d sang wruhing tatwa dyatmika
parokning ngadhwayana tan rwa punang linewih hawaning satmakng
hyang mahulun.

396. Pirang din na sang Dyah Tantri asangkatha hentyars a s angahulun wus
rinowar sapumliwar dra ndadama ih pan kadya nemu nemu ratna
kastubha -(75b)

hantuking hyang akra tasik madhu atmah stri ratna ndi syana sumama
hng ayu nira Dyah astrika rum,
cengeng sira ri bhupati lwir tan ing rat norana dyah kadhulu sira Dyah
Tantri dr eman listwaywa anom salangsang irng dangu kudwa ngalap
rarasing wadhu mangkya andulgi panon ndan sira rakryan patih liwar
hr es t ing hati kadya mantuk ring swargha loka sanuh.

397. Ks antawyakna gatining kawya apunggung milwa nuddha prapancaning


ras a tunggal nitya pinuh kwa rwa bratara angapi sangkat a sang maha
widhon,
suryya prwa bwa madhangi nityangd s p ars a prn na waya gurwaning
bhumi ngwang nirlanjys t i ka nuhun ri lebu cara sang yati tan kataman
sarik ta ngong.

149

Tlas sinurating surat dhipha.

398. Wuwusen Sryari Dharmmi ri ngjang sira wus ring yawa mangk
tinangkil pepek kang tan dha mantrya byuh lwir taranggan a angalih
can drami sira sang katong,
hntyanta rumning tangkilan nira sang prabhu lwir sara pus pa ikari
atat a sang maha biks u lwir sarasing jalu mrah ing bjya ari alep tinon.

399. Liwar tus t aning tanu sira -(76a)

sang prabhu tumoning mantryari atr widhyadhara byuha ngibeking


yawi lwir pasigir i kusuma umwang swapaning padha ya lwir
kadungwing wiyat samars a n ing ngandulu,
henengakna wibhuh ira sang prabhu rcca kadi nguni matr pun patih
madhuring ri Haridharnni pat ik bhat ara angupapatya ri sangahulun
lah ta dwa rabiya ri ngndyani putrya listwayu.

400. Panilakaya ri bhupatti tanarabi pukulun ling ira sang nat a apatih noran
ar ep ingong yan tan kadi sang wusalalistangur tan parabyng sun
anging maanaha nan dingi gun na mwang ring kahayun,
ling ira patih madri yukti andika sanghahulun ndi syan arupa
mangkan na yaya pramiwari dwa lwir ati hanurun kadi sarawati tan
luputing gun a malewih sara r e nggara hamah inghulun.

401. Dadhyan hara nini prapti ring tanana jumeneng yyaptin ira ri narapati

150

gipih tumurun ri bhupati lah pun apa kartta dwa asa santr isun
alinggiha tuhan suks a n a sama alinggih akalihan pataran n a garjita sira
sangahulun,
oneng apin dha apti as t i ra nini yan angucapa ring -(76b)

tanu dn apkik lwir Indra ngutpt i tumulih amin dha manus a surami
tr asmu guyu dniramuwus lah masku Haridharmma ngong ngutus
hama marman I bhat ari uma lawan gatran isun.

402. Yan surupa dnta mumuji ring umar dewi isun lewih dhnta marn na
suka inganggyaken swami ngong kaki mangko ih Haridharmmi
malawatan na isun pan wruh amarman nin dyaharami sang uma lawan
ingun,
sampun akumbi kaki pan sira praje rami puh ri nr epati tan
pangucap pan wruh hinayawit pan surih ira ri bhagawating sobha
ingatawayu yan cindha runtiknmarmma ning sira sang prabhu.
403. Pinar ek kedwa ri dhnira nini tinaan sira sang prabhu lah purn nanen
isun anulya angling nr epati manira kawus manawa ahwa pukulun
mangkanng sun lah wuwus aywa sangadhi cdha cdha mami lah
samakna manira pukulun,
kudwayu sira bhatari uma apan lewu pakanira wadhu kakung
papahstha lir krodha ri bhagawati ah ratu pramadha prayatna lunga
smu r e ngu lah wastu ratu tan anng puri dr e mng gun u ng wan n a
sinusup dn alama sapta wars a -(77a)

mantuk.

151

404. Mneng ri narapati dadhi wiparita citta wadwa mwang mantri tan
ktung lunga aniira tri sangganira ring alas aguling lumar wyangantuhantu prapta ring maning parwwata tan knng tadhah tru,
sangga ya angraneh ing ati dniramanggih huyung tan patepi yan
angucapin alaih katutwan mami olih lara priyatin binan cana ring hyang
luput wait awastwa ing kars a ndatan rahayu.

405. Lah ngong linakwan luputing await ataman kawiwkan pantita ing
nguni sakala pinanggih tan dohing arira ing kangala ayu natan
kawuwusan panusup sirng hnu as t ing aih dnia amurang tandwa
manggih kadhatwan suhung,
kalamukan ninggali alangali rambat kari mimala ya patra kang nagari
mwang sangadr ewya putra prabhu yaks anama sampun pralaya ring
dangu hna atmajanira wadhu asujya aayu-ayu tan padr e wiya pan wus
henti binukti ing dangu.

406. Kang pamurwwa aranira Dewi Dhaksi Dewi Dati kang panghulu
sirikandatlih ha dhwi patranyarih katighgaws ma nyandulur ndatan
wani wwang marangka pan itara angkur kawuwusa ri bhupati analasar
malih kang dinu-(77b)

nung punang kadatwan suhng,


amajaryngati iki rajya paran sunyamas pitandaka dulwa wong wadhu
listu ayu hanom saha smitanapa wong para niki basaja bagus handudut

152

kahyun punapa karddhinta prapti sumawur sangahulun wong kasar


simanira pukulun.

407. Pakanira rari wong punapa sira oyng dalemmikana nama nawa janadhi
warah knng sun nini tananng kakung ta yng daih wong paran
masku jatnan aringwang ling ira Dewi Dhaksi saha smitamanis ngong
anaking aji nis t a kawlas hyun.

408. Noranng kawula mwang swami wong nastapa satuhuk mura


nagaranisun marmma unyamangk ki bapaji sirakona ngolah
tandhakn ngiris mtu rah ning anamika tumuli winoraken kang marus,
sampun katr ing ri bhupati tumuli hanadhah hnak binukti d sang
nat a dadhi atanya ri kang Dai angolah wahu kon angulati malih
marmmaning hentya kang dhaih brayande binaksng sang prabhu.

409. Gumuyu ryari Dharmma angling sampun mangkan na masku atma


jiwa dhwwa kawulaknng sun mari lah ta -(78a)

aguling mas isun sang dyah hapya sang adhi sang kakung anr eng
angukih tumuli sarimang sangahulun,
dadhya karungu saparingring ira nr epati ajur Dwi Dati angr es nala
agadgada lumaris ing Dewi Dhaksi sawuwus wong lanang kar eng dn
isun waran lwir gen dis kakaman iranlang sadhaluh.

410. Kagyat Dwi Dhaksi hamidhengi swaranira sangari gipih tumurun

153

meting yawi angling ngaris ih ngka wiks a paparng sira nora mayaning
wong kakung lah haja hulus kakngsun ighra hangulati sang Dati hapi
tan wruh haningkabsamir hangusuh-husuh,
dadya ring tilam kapanggih nr epati dning Dewi

Dati ginamlan

kinan t i as t anira sang katong lagya tinuntun metu Dwi Dhaksi ling ira
sampun alami handang maka panglila winghit sandikanira masku
anglawung tinuntun ring jinem rum,
ling ira ri narapati atmajiwwa drapaken ingwang pinasiliha ri sok
kinn akmit aguling hamong karaikan anging sampun alama
handangku masku tumulyamkul panepi sang dhyahapi hagr emus sang
kakung anesep saryyangrumrum.

411. Maskwi n dhung sang suksmaning puri hyang ning arn nawa madhu -(78b)

nayakaning ri mang siratmajiwwa katwang ing tinghal ri tayaning tan


ur e dhan tarik askan wuyung hamurn na tibranti maskwa ri kawulaken
ngong masku,
tumulyang aras a ri sari asta angukih padhuning sijang mrik sumar
sang dhyah apyan nikel yalis ri Haridharmmanekaken kapti neher
kapatih ingemban matra hanglilir siniraman dnira sang prabhu.

412. Tan sah ring pangkwan riningring susuhun an dwatmajiwwan isun iki
wusadha aning lesu kinangen raris sah manira dwwa sang dyah ming
lumungsur sang nat a neher anambut maring ngendi sira anglungani
uyung alungguha ring kisyapon ingsun,

154

tutut sang dyah ananggapi saking wajja api acungking apan pandan
iras a ti nira sang katong anuwacng jinem rum sapolah ira among
kahyun lwir kumbha angamonging santun angr engih r engih kar engwa
ring Dwi Data marsyuh nalan ira kadawut.
413. Yan angucapng ati endi lwir pangringringing kakungsapalan ika
anng wsma Dwi Dati dn amanis lwir juruh kaddi muksah
kangatyangrungu metuwa tr lumaris twan Dwi Data -(79a)

angantu-antu,
saha waccana angr er emih kaka sapng rika rwangan ira atrwa
swaran arum amanis pantes apekik anulus waitaknngsun kaka ling
ira Dewi Dati norpt i jana ring umah ingsun.

414. Mdal aglis Dewi Dati sapa tuwan awarah h sira ingsun kakang api
waranya ngr er emih aywan angidana ingsun tr lumaris Dewi Data
aru ngong angrarahkna tumulya ningkab samir dadya aningali sang aji
dharma apya mr em aturu,
Dewi Data angling aris sapa sira angr emi riki lah atangi ya kaki
karanya cinangking kinan t i lumalya metu ri bhupati gadgada muwus
awedya ingsun pukulun ring kakanta ri manawya runtikngsun
pangarum lah pamnaka ingsun.

415. Gumuyu Dewi Data angling liwar acungking wong lanang lah maryya
metu tinuntun ri nr epati par eng medhal lwir smara lan ratih
angadyad lumaku kaka sun aniliha swami nira asungana ingsun,

155

ling ira Dewi Daks i par eng lan Dewi Dati asung manira ri tuwan
anging aja lama yayi manawi kaseron turu nini pan olih anlang -(79b)

huninga dn abecik pun sami anganggya sira msku.

416. Mesem sira Hari Dharmmi arahi isun katrinya sang ngarum ih nahan
kwiki asujya andha ih aganti gantya apaslang padha gumuywa kang
wadhu tan kawaitaha sapmmirng Dewi Data sama anut-anut sang
prabhu astri kat ri padh tun,
aywatara kalih aih lama nirji dharma maring alas Kn Denn alaki
katrinya pinungpung ring rami ndatan kacarita hng ratri sama atur
sama awungu kang wadhu sang natha apya mulus jati amideng yasa
prayanira amumuwus.

417. Daran lungha ri nini kli sang kaka turwi alama tana mangk ingsun
nitya gumantanging panon sang nat a ngr engwa wuwus api lelep
aguling yan angucap ring ati ih kalingannya mangk wong ik,
awyatara nalika trini sama lunga sira mahas ing emaan a sang nat a
nks a umiring anglingsya ring swana hulung prapti sira ring stara
gung awanghing ngulati tandwa sira katigha anemu.

418. Tumulya sinudat aglis pinondhongan par e katringing cengung sang


n n ata aningali yan angucapng ati tutra hing yaks a atut lan warn n a
ring dangu tr sinawat kinulilingn ikang wentis -(80a)

nira Dewi Dhaks i sarwya angalup yan rasning pangulun,

156

aja sira ambukti pan tan wenang jana amangn wangki dhpun alit
binukti Dewi Dati angling lah whi dhryya kakang apilih mari sira
angalup tumulih inguntaln hyun cinanglak aglis sang Dati kinulilingn
sinyut cinkaran ring pungkur.

419. Sksan na inguntalan dhan t i ccinanghol aglis laju ingaluping sang


Widhata

inguntalan daging cinangking lumakwa mantuk prti puri

sinangidan yan angucapng ati lah iki marmning apitutr,


yan laks an a miyeri manawa tinanggama dhudhu iki titip i ri ngwang
maka pitutr ingong durmi pituturing uttari mawi ping rwa kls a akh
ngwang ingraning dudhwa aja mrddha kang pitutur.

420. Maa tan udani abdha tan kaks i pasungnyng sun amajr tutr
katrinya ayu nis t a maddhya ing ngutami pinilih dhenira uttami ginuyu
guyu nis kapti kang maddhya humona nista tus t i suksut yogya
kawruhana dning malih pitutur iku,
saks an na sang lungha prapti wawang umantuk marng puri munggah
ing paturon sampun sang nata sinimpen dahing jroning paparotan sang
-(80b)

Dati dhanti sinimpunan ring putri nira Dwi Daks i kang dhaging
pinajangan pati nira sang nt a malya sira atru.

421. ighra prapta sang putri katigha suman dhing alungguh i ringanira sang
nat a sma gagan dha mrik tumulya guling sira katrini api nak aturu

157

pan ri narapati pin dhami tan wruh ing rabi rawuh,


pan sira uninga rimihin dhateng ikang stri katiga apynak aturu asmu
kagyat nr epati lah nini atangiya tuhwan angapi swapnn isun kaya ring
pralagi sira animpeni daging wang msku.

422. Hana animpen dhanti wahya nimpen dayya lah atangiya msku
tingkaba hana putriya nira katrin ni tumuli sama ningkb pet sang
ndhaks i daging nganemu neher amuwus lah ingsun irang tan sipi maa
tan iya dang awastu anjing kr esn a anulus,
iya kaka Dwi Daks i uni stra ngntali aphuphusuh Dewi Dati manira
anguntal ring daging mangk katmu liwwar dhnira manasing khyun
ih tan suddha atin ingsun yan tan lina wong ngiku Dewi Datya aru
amuwus dhuh sampun mangka msku.

423. Hala punika nini yan ingsun amatyni kakng pira si malnta kaka
amatyaning-(81a)

swami hana ta dnira amimirang hana yan pamales ingsun layang sun
surating waliwis pet ak yan prayan isun,
sumawur sira Hari Dharmma titiban hyang tan kacaksu sing amanggih
ajana dn amicara larining ati amilya dudu angulura kars a ala anut
lampah astiti mangkani sang panengah pukulun.

424. Sira amanggih dhanti kalih rhing phuphusuh tan pamicara suka
atambeh kahyun tan wruh dudhwpti sampun ta rakwa mangkana

158

atingkahing kang janma lawu lah yayi pamekas sira sinimpen dhaging
titibanin ipun ika watek sisirani niku,
saranta sira adarat lara paknak mangk ku angrasa abungah girang tan
lyan saking bhawak yayi lah rungoken wait aywa salh tampi balik
wicaran na yayi akrs a singgih lamun hana lampah hurungwwa hana
sampun angambah malih msku.

425. Balikan sira nini katiga hmuja brata meneng katrinya tan panabdha
semu hwa angapi ri narapati amuwus nini daran aguling saks ana
sama aguling katrini nk dhnira turu,
atangi Dewi Dati neher sira alinggih yan angucapng wr eddhya
mangk manira ma -(81b)

lesing lara wirang tr sinusupa ring pattha ira sang prabhu tumulih
atangi nr epati putri katrinya wus mur.

426. Karyya dawak ri bhupati tumulya an dhulu arira nira awarn na waliwis
putih lingnyng ati ih Hari hama katon ala sira winacanng ayuwinales
dhudu ih tuhu atmaja yaks i tan anampani tutura ayu baya ngwang
wruha tan wruh,
mangk wus pinas t i likitanmamitanymban kaskn huyung mangkana
kang tuduhing hyang pinanggih lah ngong linmpahan sawastraning
daddhi gumuyu guyu tumuli anglayang umungsi ring rawa malwa
aworng waliwis ganap cengung sami ya paks ya an dhulu.

159

427. Sami anum ahurahanhanwagata sang prapta ambagi pamumulya ring


ngendi angkan ta prpti pun apuri sukaha nira tan Sambada warn n i
msku suruda pambag nira paks i ring malaka ingsun,
tuhwa ahyunkwa ri lay riki sama r e men an dhulu punang paks i
cakrawaka antyan ta r eep aih pan ta ya tuman dhingng rpa
katwanging paks i linuhung tumuli lungha sang Balibis petk hamer
ring luhur.

428. Tumurun sira akampir ring Bhojana ngara natha patra sang ri mha
kr etti wangawata dan i pakaryya nira -(82a)

sang prabhu asiha ring kawlas ars a pangungsyaning wong kawlas


ahyun pan sira witning watek dhnarja tamah ndatan karaketa ring
kahyun,
kang yogha samadhi ya ginugwani santa samanta muwah kang tarun a
kara nemu ya tatangan tuhu bosik slampah sadhina kininkin daa sila
sahimbuh lan alagya kapari tus t a latri lampah ira iki tingkahing
dharmma punika linaku.

429. Jayan santosa bawirati satya tuwi puniku lumakwa nitya ham lampah
ira taki-taki akinkin dinohan dn nr epati durjana marggi iku kang
tiningkah rki waana madan ika mahulus,
muwah binuru katsawya tan wenang lumakwi dinohan dra sang nat a
tingkah ikang tan astiti yan tuminghaling wong alara milwa malara sira
wruha ring samng tumuwuh pan sira paramarttha anulus.

160

430. Hapan pangbn n ing wwang malara sang prabhu hamener ri tingkah
ingwang api tan wruh lwan tan singgih mwang patih ira apatra tuna
kpti rkyan tumenggung aran Hr empraha kn demang sirdi daa
sampun lungsur pailn inalapirnti linebur,
hnengakna ri Bhojangari uccapen malih kang prabhu alimi putih
dinulur dning sarwya paks i ling ira sang balabas paks i ri mank
abyuh angapa dhonku sang para paks i hanng alas hana wong akk
lan rryya ngon ira sira dmung,
punika awanan ingwang angenani kaklan wong ika saks a n a mecak
jabung kasindetan punang wentis wawang tinulung kang Waliwis
dhning Anjabung henti mangk sukan ipun lagi winakta mantuk tan
kocaping ngawan prapta ring Bhoja ngantun.

431. Dan sungakning Ken Demang puniki gusti kang manuk swta blimi
agung olih kwajala huni suka sira rakyan Demung dning tembya
ngawruhi manuk swta kang Waliwis tumuli ngambil dnira Demung,
kalinga mrum kang Waliwis ri wruhanta sira Demang ngobolimi
Smbhawa nathng sarwa paks i Waliwis ndatan samng blimising ling
wwang kadyanng sun kacaryyan Kn Demang angapi ling blimi
angaku.

432. Kn Demang sumahur aris balimii tah sira Hari tuhn dinarmmaken
putri paran ta sukan ingong sira ingang --

161

(83a)

ken sunu manawa tan ars a sirng sun tumuli winawa mantuk ring
dalem puri ni hugi kapanggih ling ira Demang wruhana kang manuk,
rryya ngon ira ri antuk patuh olih ing Anjabung ngong dharmma putri
temb manawa anguwuhi ank mwang putu

mantu kading kuna

sumahur Ni Hugimi singgya tan ucapa h riki hana gantiyning abdha


waya paks i prit hanng lumbung.

433. Sajalwistri kummisi ling ira kang pung ring stri lah ninya wruhanta sira
ring karang suhung kidul katon kancan na ring soring kamuning
pinemdhem irika rinenggwa d sang Waliwis putih awarah hing pun
Demung,
lah bpa Demung mari riki wanten pangrungon isun ri wma suhung
kidul hana mendem rukmi ri hebning kajna ri ku aglis pinarakna pten
rika asepi aneguli Ken Demang mangkat aru.

434. sama anggwa pacul linggis sampun prapta sira ring karang suhung
dinunung aglis ri soring kamuning sinuhan tumulya anemu inusungi
punang ms tatr suka manah Kn Demung saks an a sira mantuk wus
prapta ring karang awarahing nak bin ipun,
ri wruhan -(83b)

ta nini manira amanggih tatr pawarah anak ira sang blimis putih
waya paks i pudang mncor ring tirisan pilih sisi kaka angucap-ucap lan
rabi nira wonten ta gedhong arih pamr emning satwi als kidul alangalang angliput.

162

435. Daging ika amalerardin karungo dnira sira Waliwis petak ling sang
Kapudhang kumisik sang Balimih petak angucap bapa Demang
mrenya wruhanta ring wan a daks in na yan hana gedhong iriku,
kalmukan dning karimi karkah mwang kus a daging malara ayu
Kn Demang mangka ta aglis ih haja kawulan ipun sapraptanirng
wan a kidhul r eghra hamlaban i karimi kus a gragah ran tebun.

436. Mangk angungang kahaks i gdhang ika ingungkab aglis cengung Kn


Demang aningali gumyar Kn Dhi srwwa baran na ms tatr tumulya
ingusungan sampun winawa mantuk suka nira tan pinipi ring sang
Waliwis patuh lwir anggapi tor mingkmumu,
muwah ta sira Ni Ugi mrmma ih nyng pun Waliwis pet ak lyan liyan
sarawi praptn I harttha nira milih angibeki raja ring yami muwah sira
sang ngmepek s a ntun -(84a)

wus kwus ira rkyan patih dning arttha nira Demang sabhuhirng
Waliwis patuh.

437. Saking tanna prapti arttha nira Demang lumintu pangwan mari
angwantya kinsihan dra Ni Ugi karmmanya naratni lumryyken
arttha sa dnirnglumaris mas pipis tan angruh ipun Demung,
sinungkara hnng paminggir nitya citta sobhdarppa sira bawahan pan
sira Demang nugrahani lyan mlih gantihaning abdha onya brahman na
winuwus ring ran dhu agung agr eha sang Sunyra ring kakng.

163

438. Sang durniti istrinya pinatrani tan patatangga misaha sang unaya
rorwan sirng ri sang Sunya angling lah nini kariya ring wma
ngongi lungha ayotunng kahyun nora dn atutup mawi wonten
bancan na rawuh lah kantun nini mogha rahayu,
tan kawaittha hinta ri sang brahmaan bhutblo ring pungkur meta ring
ran dhu agung brahman a warn ni sang Durniti aran ipun tandwa prapti
Durnitya amuwus aglis temen sira rawuh hendya kang ngolih ira
atatangsi ndatan pantuk don mani -(84b)

ra aglis rawuh.

439. Baya kinuncang dning widi liwar honng irng sun ayun sasmara ing
sira lah lumaryya guling tumulya awor sih tan kocapa sang ananangi
wus mantuk kang yks a wruh ing sasmita tumuli lungha saddha aru,
sang Sunya prapta ring nguri lingirng rabi tang gama olihing anjaluk
sang Durnithi lingnya aris aghrah temen oliha tatanggi wawa
sanggam ri sun meneng angras ani sang Sunya wancak dharyya
angrung.

440. Alama ingsun lungha atatangi tembya mangk ingsun rawuh aar
banggi ingsun mantuk ing nguni lah aturu nini msku sang Dhurnitthi
aruh amuwus taman bosen sira aturu mawa mawa smara neher kinan t i
maring pamr eman tan kawarisapm,
cengeng sang Sunya angling ing wr eddhaya ih bhaya wahu braman na
amomori marmmaning ling ira sang Durnniti mangkana sun api apya

164

lungha karyya sira ri wsma ingsun malya atatangi tumuli lumaris apra
anglarung ngintip yawaning kuks.

441. Sang Brahman a Durnithi malih utara saking ran dhu teka angaras
amekul sang Sunya nut buri ah brahman a paran sir riki angaras ra -(85a)

rabin isun lah sira brahmn na paran jumrojog ing umah ingsun,
ih ras a ngulun brahmanki lah metu aglis sang Sunya angling gr eha
ku dudwa umah irki ramya sira r ebut kawu kmengan sang Durniti tan
wruh dhnya angudani kang swami pan ska warn nin ipun.

442. Satindak tanduk tan pahilir ing twa glung angucap amulu as t a jariji
waja latya amingis awaning meneng sang Durnitya tan kaling par e bat
ipun ucapen sang natha wus tinangkil ing yawi pepek para mantri kancit
rawuh brahman a ro sadhulur,
brahman i sawiji ingapit dning kakung tanganya padha sisya anganti
sinapa dnira nr epati punapasu karyya bhaya karwa ngapit wadhu
brahmana iku sang sipta ngong aninghali singgih brahman na sira sang
prabhu winalating salulut.
443. Brahman na sang natha neda ih kinr etan d sang prabhu nak bi manira
sang Sunya angukuhi patik bhra ttna ring batr tan patatangga mami
dpun jumujug sdhngkwa gumuling kagyata ngwang awungu,
wawang tinungtung patik aji sang Sunya umatr singgih patik bhra
anedha aglis sira ngr etani sdhangkwi lumaryya atatangi cinloran ring
pungkur anghing padhuka bhat ara ambawya raa punik.

165

(85b)
444. Dpun tumulus nr e pati tumulunga ring kalaran pukulun anghing ri
narapti ramaning wong sabumi anaraju lampah astiti yan tan sahiku
tan pantuk danghyang ira nr epati sumiwing bhojana ngari pan sira
wenang dhuman dhkang luput,
kemengan ri narapati dra danghyang ar ebat rabi yan tan rabi nirrih
masaih rawanya ngr ebati lah si bapa dhanghyang sawiji maa sira yun
angaku wadhu lah babu brahmni kammi atanya mangk si sira iku
endhi rabi ya masku.

445. Meneng sang brahmn na bramni pan alumuh angaku salah lah si ih
yan winwas karwan dhatan pati sumhur aris kang wadhu wyakti
ngwang lumiyat norana kang kayki awarni karwa sira sang bhiks u,
dadi ametengi kaaks i dnya anunggali wayah pwa anglih sang prabhu
dning ling sang brahmn na angling nr epati rakyana patih demang
lawan tumenggung sira amegati wyrning sang brahmn na punik.

446. Lah kanuruhn sira ngong salahi sama angr ettani wadhu brahmn a
kalih yan tan putus dnta angr etanni apati iku mari ya patih mri
tumenggung mari ya demung muwah kanuruhn mari ingsun mari ya
prabhu kang maparan hana pa(86a)

tih prabhu,
tan kapariuddha dnira samilet wibhujna ngantun hr en iriki bapa
dhanghyang wyaharan kalih ngong karyya rmahng mantri sapasar

166

hantu sang brahmn a ngucap sandika ri bhupati tumulya angluwari


ring panangkilan sira sanghulun.

447. Prpta ring puri ri bhupati teka alinggih mangu angrasani wyawahra
nira wiku kalih mwang sajro puri sam puh milwi kapegan kapti tan
wuwusen ri bhupati hna malya gantihaning wuwus,
honyang kgagotil ing prapti tumrping angoka nira Kn Demang
amuwus irbya iku nini ri narapati semu hpuh dhning tan wruh ing
angras a paran ta dhn rasani wruha nira nini aran isun.

448. Hana sang brahmn na kalih ar ebut wadhu sang brahmn ni tar wwikan
yan buta tar warn a ring swami si warnnu wenang tinir mangko
mar eking sanghulun anedha kinr ettan punang bhrahmn na iki tan
pegat dnira sanghulun doning angras k hpuh,
Kn Demang tumenggung malih kanuruhan hpwa angras ni wuwus
ira bhrahmn i kmengan pangaks i nira karwan datan pahiya ring laki
kan cya rinung dhning kang manuk blimi putih tandwa prapta sira (86b)

demang alunggwa mang sang waliwis amuwus.

449. Bhapha Dhemang punapa marmmi nira alinggih semu mang punapa
rins n pin dhaning angm wingit Kn Demang angling wruhanta rari
hana brahmn a rawuh karwa ar e but rabi nunggli warn n a satin d hak
tan dhuk,
hamalampah kinr etn dnira ri bhupati tan kena dhnira angras a

167

inalng rakyana patih lawan ingsun Kn Tumenggung malih lan Kn


Kanuruhan yn tan rinas a niki samya linungsur dhnira sang prabhu.

450. Makdi sira nr epati sira tan apti andhiri bhupati punika marmmning
hpuh gurwa angr etani paran si polahn isun lah away sira bapa hph
mangkya sanggupana angr ettana puniki yaks a arupa brahmn na
sungnpa sang tengrn iku,
sing wenang sira amanjingng keddhi kon akaryya tumngan ingapyan
dpun agung sing ngumanjing ngikang ken dhi rsika kang yaks a
tinujng papa kmurb lah mangkana bapa mangkata dhpun aglis
wekasn sira yayah jinunjung linggih dra san prabh.

451. Mangkt Kn Demang aglis mar king ri bhupati wus prapta sira ring
mangntur pepek kang para mantri hanngkil prsma ng -(87a)

lih-ulih praptan Kn Demang sinapa dhning mantri alinggiha ring


kn linuhung,
Kn Demang amadapa linggih angling asmu guyu punapa wekasing
karyya Kn apatih angling sapa sira amgti karyya Kn Demang aris
sumawur atrana ri narapati honyang tarka tinemu.

452. Wus mijil ri narapati semu tan s o bha men dek kang mantri atata
angling sang prabhu rkyana patih angapi dhnta wekas karyya iki
bpa dhanghyang Kn apatih matr Kn Demang sira anakuwi lingira
ri naranat a demung pegatna dn aru,

168

sang sunya angling ngaris lah Ki Demang dn singgya iki yan singgiha
dhnta arih agung wighna tinmunta ari lah ta bapa dhanghyang sampun
wancak darya ingsun amegati karyya lah ulataken ndhi lawan para
mantri kon anumanga ling ira sang prabhu.

453. Apatih asowaraha punang para mantri sadhaya kon akaryya tumangan
aglis Kn apatih apangarah mangk anumang sampun puput cumadhang
Kn Demang neher angling bapa danghyang karwa ndi sumanggup,
mnjingana lyanging ken dhi heneng brahmn a tuhu neher angling tan
aru ndi kapwa wwang ngumanjing kucuring ken dhi lah iku ciri bapa
dhanghyang karwa kang ka -(87b)

waa mbasuki ring ken dhi sira andr ebya wadhu.

454. Yan tan wenanga umanjingng ken dhi dhudhu rabiya nira tus t a sang
durniti angr engwa ling sang angr ettani lah ngong umantuka ring
ken dhi neher gumuyu girang amuwus lah sang sunya alapi dudu rabi
aku niya sumahon sira ngaku-aku,
tan pandhuluring kajatin anging lowa sira tananng sumur sumawon
kaki adr ewya rabi sapa sira kddhi ingsun nora angrasng rang ring
tan uwong kala sira anjalmoto riki angaku rabin ingwang bhaya lali
ring bwng gelung.

455. Nirdhon punang ganitri lilir sri sri yan wastwa ring rabinira par eng
umanjingng ngaken dhi sang ingjak manguntur tan pangling lah

169

ngong manjing ika saks an a dn ulya aglis tinetepken dnira demung,


tumuli matr ring nr e pati lah iki yukti brahmn a sang adr e w wadhu
lingsya bhuta puniki ring ken dhi lah sakar ep ira daweg binas mi
pukulun dinagdi tumuli inguntarkning aghni murub.

456. Geseng kang bhuta dadhys t ita nuwasa ling ira sangahulun ibu
brahmn ni yukti mangk lakki nirki lah mantuka bapa sahiring
kalawn ibu sang brahmn a teka ngrangkul -(88a)

ri narapati arorwan ln rabi saha wacan a atma jiwn isun,


mogha awta siniwi bhojana ngara andiri prabhu adhintha nr epati
wiwka ring nya wit hnulus hyu wdana sira sangahulun upks a
ring kwelas ahyun niswr e s n ng dr e wi hyang tan kawastwa sih
malesng sira siddha sanghayu.

457. Sungana wekas stri bhupati maka trpan ning ngra langgeng rumaks a
sampun yan s ktya ambuncali skar ura pinaka wales asindan sang
brahmn a muwus kriya brahmn ni nira amit pukulun,
bapa dhanghyang sira sira amidni punang demang hmangku angajya
kita kdhepa dhning para mantri demang patranira amangku bhumi
anitihi s t ygung dinulu ring tatbuhan wibhrammrisa ngantun.

458. Sirkampin tuhu dning wong sajagat ring bhijana nghgantun tan lyan
maka tantu pan sira amangku bhumi ling ira sang natha ih paran donta
antuk trka anglocitta iku paran kawruhanta punang waliwis pet ak

170

amra hanng sun pukulun,


lah sungna patih ngong ayun andr e bya meneng arupa hpuh rakyana
patih lah alapana aglis anak -(88b)

ira balimi sitah kayngapa arupn ipun tumuli lumampah aru rakyana
patih prapta ring rjanipun jumujug maring swami amuwus.

459. Atmaja nira nini jinaluk dh nr epati punapa wekas manira atinilaring
sang waliwis pet ak Kn pinatih ndatan panglingena ira dr es rumawuh
paran rhan kwiki sira ingars a dra sang prabhu,
gumuyu sang waliwis angling lah makkparan isun tinangisn de sang
yayah ibu mas ku rari lah kaki angalp d nr epati ling sang balimi
sampun wancak daryya bibi maa lali ya manirng guru.

460. Aturakna mangkki ngong yayah ibu ring sira sang prabhugung
mangkyo tang ingsun yan sira bibi angaturkna ingsun saks an a ginawa
kang manuk waliwis sampun prapta ring pangastyan sanghahulun
pinapaging smita ing k nya apti alungguh,
apatih sukn ingsun tan pinipi olih hbambn ih kaki waliwis putih
hsambawa angrawit yayah janma idhep irki lah nini galuh mrna
tuhn ri wruhnira paks i sang cakrawa anapi ari msku alinggiha mas
ingsun.

461. Gumuyu rdhn dhwi ri ling ing cakrawa lwir juruh pan wagatng ri
ngwang bapa ra --

171

(89a)

ja sun tedhani waliwis iki angling nr epati alapana tuhwa paywna dn


abecik tumuli anembah radhn galuh,
sinambut kang waliwis dnira radhn dhwi bapa aji ngwang amit
mantuk lah lumaryya ri nini hra mantuk radn galuh ari dnira
angembn cakrawaka angrawit prapta ring pura neher alungguh.

463. Tan sng embnan ira rdn dwi sang waliwis putih amanjang sira
hkakawin hangidung alon swaran tumempuh ing harum leleng
punang angrungu mwang acacangkriman madhura dnya sangkt a
sayan asih rahadn galuh tan sng pangkon aturu,
hnesep huroja kdi nyuh dhanti tan sng sami pah aturu yan sira mukti
akembln lan radn dwi asing tinadhah radyan sang cakrawaka tumut
rarasing sapriya hatun kadi janapa ngamu-amu nirng sang waliwis
putih antyanta lulut.

464. Patrpanya mas adhi kun dhi rinengga dning widuryya ratngra gung
agung tinetep mas angrawit pan wus alami sirng jro puri sang balimi
pt k tan sah ing rdn dewi brayandina ring bjya sirdyus,
ingusap-usap aris dnira rdn dwi tnusang waliwis pt ak -(89b)

pan tuhu titahing widhi taya pinalih neher cinangking ighra ingembn
mantuk ring pamr eman teka alinggih kang waliwis pinangku.

465. ayan metu kang kapti aih sang waliwis pt ak tan kwaa madhemi
smara miyating twan dewi gumawwang kadi pratima man ik alinggih

172

ing tilam waluya sang waliwis nr epati antya anom abagus.

466. Syuh mlupa twas ira rdn dewi sinan dingng wong abagus sindng
liring hklihan sira alinggih yaya ri swapna ndan ling ira rdn galuh
lah wong paran sira ring ngknya teka linggih ingsun sang waliwis
pt ak amengnamengn ira msku.

467. Punapa marmman ira nguni daddhi manuk waliwis pt ak mangk nora
daddhi rupa anom pekik singgih manira ngni rja ring malawa
rjyaningsun tiniban ring sapha dnira bagawati dos a nora kenwa
yawwa ri bhat ari uma pukulun.

468. Marma tumilar ing ngari saparan ing anglangt anusup ing wanantara
dadya amanggih puri asepi waya dhari katrin i sun anggya rabi masku
prabhu yaks a putri ambukti awa kang kari dalu,
manira amituturi yukti winales tan rahayu lara wirang tinemu donkwa
dadya -(90a)

waliwis awtning wis ya dhangngulati sinusup ing layang pat ah


ingsun puniki hlning nak manira turu.

469. Wksan tumulya tangi atemah mank balimi sitah cengeng rahadhn
galuh angrungwwa ling nr epati wksan angcap dn tulus sihi sring
sunya ngong awr etakna matur ring bapa aji sampun agya pukulun sang
arm matr ring sanghahulun,

173

yan sira maskwari atmajiwn ingwang sks maning puri nyakning


madh juruh tan sng leyep ing tinghal ri tayan ing tan sampun rari
ms mirah ingsun amiwr etakna ring sira ri bhupati tan lama nedha sih
manira dhwa ri ms mirah ingsun.

470. Ling ira rahadhn dwi asengseng guyu lwir asirat juruh lah sakaptinta
manira angiring lah iki layang sinmbut ngong winlwi malih sinusup
maring wat ah ira malya temah waliwis sayan asih mangk rahadhen
galuh tan sng emban pinangku.

471. Pan sira radhn dwi udikyan ing wengi

sang waliwis dadi jana

wut mma yowana pekik tumuli sinambut radhn dwi ling ira aris
adhuh atma jiwa rari honeng ing sira tan warsya andulu,
yan tan sida sarasmi manira ln sang ri ning rm-rm suka -(90b)

matya silunglung ri sang sks mning puri dhyah ari snmatng akng
kdi cntaka nngis ing tawang anng auji angapti apti lurakng
jawuh.

472. Upamman ipun sryari dharmmi ulangn ing sira lah tewasanng sun
msku man dhara awt awurip aneda ingsun susuhunn rahadhyan
meneng tumungkul sang nta ngr er emih wus kotih sah ning sinjang
mrik arm,
sang nt a nekan kapti bwatning hstra smara nuli kahantu ri nrapati
gipih anngkmi dhyah ari anglilira tuwan smpun alalis pukulun

174

holihen ingsun sang arm yan ta alalis paran rhan iki mas yahu hrung
partra ngungdha lulut,
anglilir rahadhn dwi cinangking ingemban neher pinngku pinpag
dhning wacana ngr er emih dhyah ari atma jiwn ingwang leswnglih
sira pukulun cakar en ingsun dosa tr luywan ing artti kinngn puniki
sephah manira uadning lesu.
473. Sinr eng tinrimng lat i tutut rahadhn galuh sinlni dh sang nt a
wus putusa rhning jinem mrik neher sira alinggih pinangku radhn
galuh ginunturan swra amanis hsirat sirat juruh,
maskwin dhung sang suk -(91a)

s maning puri nora lyan malih liningga ring hr eddhi kanispr eha
lin a yanng lir ing sanghyang ning kancan n a sanagari ri ning ratna
sagunung lawan mirah addhi sapuri dyah atma jiwan ingsun.

474. Pan sira istri linewih hyang ni sakmat an salwaning ngara


akhebning bhyoma iwa nora nan dhingi mas mirah ingsun
nyakning gadhung kacubung blabur madhu mwang juruh ari ingapi
ring udyana rari anedani ri mang tan sahing jinem rum,
dadya pin da hisin rhadn dwi angr engwa ajnyaning kakung
saymbuh asih ira ri bhupati alami using patemu cndra uji wus hnut
tinut pijer salulut sang prabhu lan radn dwi tan mar ek ing ri
narndra tan sah sinan d hing dning kakung.

475. Tan kawarn nah riki ucapen sira sanghhulun njing sira awungu lawan

175

s r i pramiwari suman dhing ira alungguh nini ngong anupna wahu


anak ira nini nurwani paks ya ngingwa sarpagung,
lah punapa kalinga niki lah konen aglis pinangan hun dhang nanak
galuh kon umar ekng mmmi tumuli Kn Pisngan lumaris prapting
kamgetan ira rahadn dwi kapanggih alungguha ring jungut.

476. Datan sah punang waliwis pinangku -(91b)

pangku ingulurn kahyun pantes angliga kung anglih helih lurus ing
madya kabwatan susuci ncep dhning manuk waliwis rawuh Kn
Pisangan awot sari mas mirah mar eka tuhan andikan ira sangahulun,
tumulya ahyas rahadn dwi asinjang giringsing wayang akmpuh
pin d ha pin d ha ri mina sjur sakurug rangdhi pinatra gadhung hmbeh
rawit dhning mas hjur hpinggel lulut aa ruddhira kang sims im
asuweng layang gadhung pinaradha angrimmang yn dalu.

477. Tumulya mngkat radn dwi prapti ing jro purianembah ing ri
narn dra ling ira lungguha nini hlami tan mar ring sun anembah
rdn dwi matr anglular atin ingwang doning tan mar ek pukulun,
alungguha ring knya nini angling ri nr epawadhu tur anggameli lunga
yan ira cakrawati nini manawi kabhabhawwan dning gring ira tuhan ih
tuhu tiks n a iki adyus sira atma jiwan ingsun.

478. Hing knya adyusa nini tumuli dinyus dning rarjya ring ila ayan a
linggih hebning ngudhi sasajn ira twan galuh sinalni patelesn ri

176

lungsur ing kampuh kadulu uroja arupit apin -(92a)

dha hri agraning susu kanggek sang nta andhulu,


ri paramiwarya angling aris htanyng sunu angapa sira pin dhaning
garbini ri hgraning sari maha ri sapt a rawa ananta sarami pajar en ibu
meneng twan galuh huwaca hari nini sapa rowang salulut manawa
ks triya andiri prabhu.

479. Ydyan brahmn a nini wsi udra wabhahng hulun meneng rahadn
galuh wikn ri nrapati lah sapa iki bhaya mirangi tan katemu ring tan
umatr guru I kn apatih kon mar eka i ringsun,
mangkat kang utusan wus prapti sirng kapatihn pukulun mar ek dn
aru andika ri bhupati ling kn patih ri nrapati tinangkil ing yawwa
tan bonten sirng yawi pin dhaning hmeng sira sang prabhu.

480. Rdn Cakrawati sira garbini tan bonten kntening kakung rubdng jro
puri kagyat kn apatih tumuli lumampah aru prapti yawi teka jumujug
mar e k ing sang nattha ling ira ri bhupati angapa dhnira angras a
apatih angga rnnk ingsun,
tinaknan datan

pangling sira angras anana apatih kn apatih awot

santun matra aris suruhi punang para mantrya nr epati sadya metu
kang mantri ring-(92b)

yawa mar ek ing ri bhupati tumuli wijil sang nat a pinar ek sira ring
manguntur.

177

481. Pepek kng para amntri umar ek ing sira sang prabhu sesek ing pasbn
prasama angras a tan polih ing niti ndatan kocapa riki hana gantyaning
wuwus patih Bti Madri angulatyna ring tuhan ipun,
wus henti widram ngari ndatan kapanggih rinarah ri aji dharma
praptng bhojana ngari handiri kasonganing waringin pun patih madya
andhulu tangkil ln nr epati kang mantri anyap sesek supenuh.

482. Watra dnira angaks i sakwh ing tangkila nora kadhulu ri Hari
Dharmmi daddhi kn apatih Pati Madri angr eng wr etta yan sungna ta
kmban ri garbi nini putra tan bonten kanten swami yan hana miwruhi
sira kang anglayani rdn galuh,
andhika ri narapati andiri patya mangku bhumi amis a hng sang
prabhu kn apatih Bati Madhri anglingng tanu mangk olih gandar en
lungguh manira lewu tumuli maring panangkiln kn apatih wineks
atrana ngong ring sang prabhu.

483. Pilih manira sang wikn amrih atur runtik ik kakya ajya wancak
dharyya ngong umaturng nr epati tumuli lummpah kn -(93a)

apatih prapting jro puri anembah ing ri nr epati patik ajya mar eka
pukulun,
as t i wwang ananggupi hmriha hatur runtik apatih sakar ep ira yan
sampun hana ngawruhi tumuli mijil s r i narapatti sopaccara ari tuhu
narant a adhi prapta ring panangkiln sang prabhu.

178

484. Ling ira ri narapati ah patih madhu sira nanggupa amriha wwang
ndatan yukti sandhika ri bhupati lah humkna punang mantri kabh
pukulun sananing kakung humet ring yawi angling sang prabhu togog
hara hana sadhaya kang mantri ummetu,
muwah sakwh ing wong jawi mangk umetu sirng yawi tan asaryya
anuli prapti bebelek kang wong ri naranat a angucap apatih tinghalana
wus akumpul iku kang para mantri yan kawruhn ngong gawya
bebeneran kita ngong ganjar sutra dadhu.

485. Handha pat i kaji mangk ngong aninghali tumulya watra dhnya
andhulu lah tan bonten iriki meneng nr epati semu hpuh angling pun
pattih Madri lah akumpulana malih punang parawan umetwing lebu,
pun patih Madri hngindra jala nara malih ling ira ri naranat a lah
paran hyunta apatih angumpulana sakhing istri wanita metwing lebu
pangkur aglis hrah-(93b)

na tumuli mangkat pun pangkur.

486. Tan asaryya prapti adhulur punang punang wadhu tan pegat an kadi
gunung gumuruh jejel ring pasir punang patih Madri wibhramaning ali
nora katemu matr ring sang ntha tan wnten ring wong stri apatih
r er ehen ugha lah sakapti nirng sun anut,
ling ira apatih Madri matr ring sang ntta mangk pukulun
angumpulana as t i bantng waji min dha wr eha anjing mwang banyak
un dhan ks a ta sarwwa manuk kang kinurung ngira sadhaya konen

179

mdharmanawa asilumn ring satwa sanga asung r eng.


487. Runtik s r i narapati mangkan n a dnta harih ngong kawya ameng
amengn kinarya tuntunng yawi pun pangkur angling pukulun dan
pun patih Madri kirang gawya ri bhupati hidingana sahujar irku,
smitaning ahyun wikana ring istriya sawiji norana wikn a ring
sasmitaning wong kaya iki hidhepan mungguha ring tani hataluhakya
wwang wruh ling patih Madri ring en dhi wruhn niskra ik.

488. Wargga dalem atimpa mapan ipun sampun wikn kaki ing lampah
punika maa kang wong sayakti kang lumebu ring dalem pura msem
pun Pangkur amuwus daweg yang sira sumnggup phan pinu -anembah pun patih Madri saha angling smpun sangsya pukulun
pralaya pat ik bra yan tan kapanggih d mami ling ira sang nt a lamun
tan katemu dn mu ngong tugel gulunta sandika ri bhupati lah
kumpulana aglis skhing satwja kari umetu.

489. Pun Pangkur mangkat aglis aowara kon umetwa snanng wnangwnang ddhng pun patih Madri ih katuhon ri narapati anut
sahuarku punang patih Madri mangk kita metwakna stru,
kaya tan tingkahing rajydhi yayah i dan sang prabhu ingsun milwa
ulangun kinn angumpula sarwwa satri sampun pinupul mlih kuddha
mwang as t i kebu sapya samsm kiding tinggiling min d harasya mwang
luwuk.

180

490. Kancil gagarangn malih undan bawang anga satha dharyya kapkpan
mwang kucci kuwuk sawara ndatan kari sabawa wnang-wnang mwang
paks i assing kinurung pinikul metu hdhulur gumuyu punang Pangkur
mulat pundi bhaya anglayani rahadn galuh,
sesek angjejel ing pasir sakh ing satru swwa paks i hingingwa tumuli
matur ring ri bhupati smpun prapta kang srwwa satwa sakwh ing
paks i -(95b)

hingingu bek ing pasr ring manguntur daweg kinn nengur kang
anglayani twan galuh ujar ira pun Pangkur,
yan tinelwijal sun iki yan kodhok isun amejahi tan pamyep ras a
ngulun kang anglayani twan dwi gumuyu punang patih Madri hanon
pun Pangkur ladawig yan angguguyu warggji iki yan mangkana kami
lah gawa paran punang patih Madru.

491. Culungup sing gnah ing alaya dpun ambl kang wnang-wnang dhning
tan waras milwa anglangt lah tenger aglis anglayani twan dwi tumuli
hingindra dh nira patih Madri nora ri satwa satwa sang ngasung
ben dhu,
ling ira ri bhupati endi huti malih umatr patih Madri punapa amengamengn ira rdn dwi honyang waliwis putih tan sng rahina ddhalu
pinangku dhning rhdyan daweg ingambil pukulun.

492. Ling ira ri narapati Pangkur kitnlang waliwis punika matura ring
siyn pun patih Madri apti aninghalana amit pun Pangkur lumaku aneda

181

lamya punang patih Madri hurwa hulngun kang waliwis pt ak dhn


cet a anglayani twan galuh,
pun Pangkur lumaris maring kamegetan wruh sang waliwis angucap ing
radn galuh ngong ingalap d nr epati pun Pangkur -(95a)

rawuh aturna isun sang harum sampun wancak daryya mas mirah
ngong hana ring rasa raija masku tan sng ngas t a atma jiwan ingsun.

493. Wruha nira hari nini rakyna patih Madri angwruhi yayai kawulan
ingsun iku rari wruh ring kagun nn ira dnya alinghyahnya angluhuri
isun maa sira tan wikna mangko dnya api tandruh ,
pun Pangkur prapta anembah ring rahadn dwi manira kinn d sang
prabhu hamalaku waliwis lah bakt nen uga Pangkur mncor ring
nanmpan hems punang waliwis putih tumuli binakta ring manguntur.

494. Prapta ring ngars a nr epati tumulih hantu kng waliwis angling ri
narpati pran an t ika iki Pangkur drkutarakenta lah ngong pinugut
gulumu blanana si waliwis putih pun Togog matr anembah nembah
kamakarn dnira sang dhudhu,
bhaya angapkna asinatyanana pat ik bhra ndan uhun angling pun patih
Madri nut sangkaning lewih tan singgih msem patih Madri nyuri ujar
pun Pangkur asmbat anangis apn ratun ipun ling amit tan wruha
agung kang ganjarn sang prabhu.

495. Hamaks a hanglkna mudha dn hanng sang pra --

182

(95b)

bhu pan sira ingembak emban dhon ira amanggih lara sira radn galuh
punang patih Madri umatr lah punika dadi nira kang anglayani twan
galuh,
yan sampun malih punapa sinan dhing ira twan galuh wonten ring
ngameng-amengan punika ingatik lah tilikana pukulun Pangkur sira
niliki lah punapa dn gamel ira nini haywa suwya pun Pangkur.

496. Yan sira tinanyan d rahadhyan dn aramping kang sanggup pun


Pangkur amit prapti ring jro puri andelengok sira andhulu msem
angling rahadn galuh Pangkur paran karyaya mar riki tan bonten
masku ngong ngulati hurah tebu kang binukti pukulun,
winaswas sira twan dwi angagem tanjung sin d hurbra murub ing
agebta ring pupu kadi wari ki jenrha hanyu ing twas pun Pangkur
aglis umatr singgih pukulun tan sah kinisik amald dhalu ginegem ira
ingusir-usir kisusng susu.

497. Ling ira patih Madri malih hnarirang ring tunjung bang pun Pangkur
umatr paran wekas iki hna si Togog ingutus hmalampah ing rdn
galuh ngong kya ta neng sadina teka kuncang kancang ingsun,
happened punika dhwa patih -(96a)

Madri dhidhin ipun mar ek ing jro pura ling ira sang nat a patih Madri
lumaryyng kamagetan rdyan katemu alungguh tumurun duk prapti
ing nr epati anembah asemu sen dhu.

183

498. Ling ira ri narapatti atma jiwa handiri nini wruh ing smita anak isun
paran tingkah ira nini hmalar centung kya iki meneng tumungkul
rahadn galuh semu hpuh ri narapati ling ira apatih tinghalana iki
atmajn ingsun,
pun patih Madrya ninghali syuh marlupa kanggek tws ira andalu yan
angucapng ngati ikya wong ayu lewih arah r enggra anulus yaya
tumsmadhu asirat juruh nora nan dhingi suwarn ni songgan sararas
ipun andudut ati solah ira kng.

499. Saha wacana hari singgih pinalakwa kang tunjung ling ira sang nt a
adhuh anak ingsun nini tunjung punika ngong jaluk ling ira rdn dwi
tunjung kaka pinalakwi huwakna atma jiwn ingsun,
manira anuks ma ring ken dhi ingturken tunjung dnira rhadyan
tinanggpaken tumuli luhya punang sekar tunjung pun patih Madri iku
mangk hanng ken dhi pinalampah dnira sang prabhu.

500. Hakucem kang ken dhi ndatan pasri turu ing widha lan luhur meneng
ri narapati -(96b)

lah apatih Madri yan kacan dhak dnira maa huripa dn isun rai kang
klpikka aarudhira iki muncar anelehi pinlaku dnira sanghulun,
meneng sira radn dwi kmengan sang Hari Darmma muwus atr
ranadya Hari maa wus amalakwi ring sira atmajiwa pun patih Madri
pan wus wruh rh manira dwya hapan asinawng kami asing kawit n
ingsun wis winarah punang patih Madru.

184

501. Sungana kpika ri nini bantingana ring gigilang la apin d ha hwa ring
ri narapati haneda sanmat a mku tutut rahadn dwi angaturaken
kalpika binantingaken ila hameng-ameng atr,
binuncal pat ik aji yan tan s r edhaha putri manira patni pukulun
swcca mnira alapi neher anangis twan galuh kmengan sira
sanghulun tuminghaling putri anangis awelas pun patih Madru.
502. Mulat mangalor mandaks in a kadriya yan angling sang prabhu hendi
rakwa yan sami aktinya ri patih Madri lawan ingsun paks a
angluhurana ingsun hnulya hatemah tha gadhung hanng sundari
tanana ngawruhi sajro pura sami taman pan dhulu,
pun patih Madri min d ha ring dharyya s nucukjang wiwis -(97a)

luput pinirwa an licin malya kuwuk warn ni binurwi kang dhara aru
miber dadi camara ayun anahup kuwuk sang nat a warn ni bohong
angrukruk ambanting anjembk laju binuru punang ngasu,
ccamara lumampat dadi kagarja angghagan a amin duhur ar ep
an angking kang mong ighra daddhi pawaka hujwla amurub
angingking langit sawuwus ah pralaya kita patih Madri mami hpuh
punang paks i rja hatemah jana awot santun.

503. Pat ik bhtara haneda sinampurng sanghulun sadhnira hangawula


nora malih kpti marmmaning pat i k bhrma ri riki angulati sira ling ira
Hari Dharmmi karan krs a pranan t akng sun,
manira neda ginesng tan katahng Hari punang kapti dhdken ingsun

185

ar ep amangku bhumi halewik kita ki patih Madri hyun ta angluhuri


ingsun andhiriya patih hngambila sang lwir santun.

504. Ndatan mangkana nr epati is t an punang patih Madri nghing padhuka


nr epati sinumbhang dhning wong sabhumi mah aktya sira prajurit
hanom habagus pat ik bhra maturng sang nat ng bhojna ngantun
yan sira Hari Dharmma ratu ring -(97b)

malwa pukulun,
pun kr etti wanga hwa dning sakti nira patih Madri muwah sira
sanghulun pun sama mngkana kalih dwa hamariks a sing kapti ndadi
wnang kacaryyan sang prabhu sumahur ri wanga kr etti lah ki patih
Madri sira saktiya ah bonten ingsun.

505. Sarawuh ira Hari Dharmmi sira anglayani rahadyan panembhan ingsun
rajng malawa singgih tus t a sirng bojana ngari dhuh maka sukn
ingsun yan tuhu bhupati malawi maka mantuhn ingsun,
suruhen dpun aglis pun patih Madri mangkat aru prapta anembah ing
sang natha pukulun mar ek ing ri narapati bhoja ngari lumampah sang
nat a praptng ngars a nr epati tumuluy anmbah sira alungguh.

506. Rinangkul dhe ri bhupati bhojana ngara dhuh anak ingsun aji
dharmma prabhu anom apekik prajurit mah aktya hanuluping yun
dadi wenang wiwka kdi smara anjasmara tan pawadng laku
songgwan sa Is n u ring patih Madri anuji kahyun,

186

lumaryya mantuka kaki andiri yan hatetemu lan ibu neher kinan t i sira
Hari Dharmmi sampun prapta ring dalem pura punika ya mantun irku
Kn Rwatya teka amekul ling ira Hari Dharmma sar -(98a)

way awot santun pasang tabya manira pukulun.

507. Sampun krodha paduka awari gung sinampurng hulun lampah mnira
pramuka ri padhuka wari ri pramiwari amekul angling tan sipi sukn
ingsun amantuha kaki rajydhi lwir hyang asmara anurun,
dpun tumulus kaki sr edhahnira ngangken ibu ngniwh kang yayah
bapa gumantya bhupati sumen dhi ring bhojna ngari siniwi ring
mantrya isun hambagawani sadnira angrha ngantun.

508. Ling ira ri Hari Dharmmi saha sembah ring ri bhupati lwan ri
pramiwari manira aneda amit ta yki andiri prabhu pan kena ring
sapat a dhang temb yan sampun sapta wars a ngong andiri prabhu lah
kariya sira mas mirah atma jiwan ingsun,
ling ira ri parmiwari sampun sira lungha tan bonten wanuh ramanta
angaks i warn nnira kaki anglahlani tanu rdn dwi wawang
angrangkul kaka haja lama ngangut paran wekasing huyung hanhen
turiddha tinilar dnira sang prabhu.
509. Sampun wancak dharyya mskwari hr en manira msku yan sampun
teteg samaya kakanta prpta ring bhojna ngari yan metu rari kakung
atmaja nira pun dhunuw nma smpun sira priyatin sang arum,
nging awekas manira dyah Hari Udani kang ujr yan honyang jana

187

prapta kawa yawa lwir mami wekas sararas ingsun lingsyani dhudhu
ngong rari rawuh wong lynjut i kapti aywa ngidhep sahujr ipun.

510. Kariya ms kari atm jiwwan ingwang ngong lumakwa pukulun


kantuna rari sarwya ngaras ri mtim tumuli anembah amit ing sira
sang prabhu mwang ri pramiwaryya kantun katigha pukulun
msmirah ingsun dpun yatna tumuli lumaku,
anembah pun patih Madri amit ing sang nat a mwang nr epa wadhu
pat ik bhra amit kariya katrin i tumuli mantuk sang prabhu lan ri
pramiwari andhulur mwang rdn galuh wus lepas ri Hari Dharmmi
kn apatih Madri hanng pungkur tan kathanen ring hnu.

511. Dhuk sira lumastayyng pasir kang para mantri madhapa men dhek
amangga sawan epes hana angling ih maring ngendi ri narapati
akalihan lumaku waya anawuri manawi angembhla sang prabhu,
wong pasr sama gunyepan awlas ing sang Hari Dharmma anglalan na
pun patih Madri angiring sadaya sing wing hndhulu sama amuji-muji
anenggwa padha tan warsih miyating warn a anom abagus.

512. Malih as tya anhuri tan warsi htr anonton sang prabhu dn -(89a)

amanis angentken ati apekik anom anulus bhaya saking kndran


anurun pangidhep ingsun andhulur pun patih Madri apekik pragiwka
anulus sbada apatih prabhu,
hana pin dha rasmi angling paran ganyti yan ingsun yan pasung ri

188

naapati aneda sih ngsun ing jinem mrik tan sahing ki sapwan dhan dha
ring wijng sun hapus simpen di kukusing kasur sun susur madya tan
sahing jinem mrik mar silyrs a ri ngwang wawu wwu.

513. Ndatan kawaita ujar ing wwang ngamrn na mrn na hucapen dhuk
lumantar padhuning lawang irki aglis lmpah ira an dhurung dadya
amanggih nini tuwwa atunggu ring ngudyani gmbar irika waya
tinemu,
dadya kadhulu dning rkyana patih Madri laju pinaran pinaswas ling
ira ri narapati lah lumryya glis ling kn patih daweg araryyna
kawulrs a angaks i langning taman ndah listwyu.
514. Munggah ing batur angrawit teka alungguh ring yaadhanta tumenga
lumiring ring gmbar tuhwa ri kadi latah cengeng kn apatih Madri
mulat mindhuhur nirdon kawiwkn ipun dning tan sumama ring ayun
niki pinin dhng surat kadi kang kinhyun,
kdanan pun patih Madri h -(99b)

maswsa citra ndatan pamuwus anghing kang tulis sumusup ing ati
lup-lup rasaning citta alami sa nt a ngantu tr maring hudyana
katemu kn apatih maleraning alis mukloling ta polahnya dinulu.

515. Dhateng ri narapati punang patih Madri tumurun ling ira sang ntha
kalepn sira ring tulis lah ta lumaris dn aru srwwi aningali pet
cengeng ri nrapati angks i yukti yan ayu lewuh,
ring ngendhya olih angulati kadi sang pinin dhng ccitra dwati bhaya

189

ring ngendi wenang tuman dhing widr emng bhumi sasoring langit
hanisib huswi calittu mulus kangaliiki dhn gawa mantuk.

516. Hlingakna apatih yan ingsun mantuk sirmawa hcitra ayo lali
makturakning sanghyang ning pura ring bhijana ngari sarwwi lumaku
tandwa nini tuwmuhun ling ira sang natha nini tuwa kariya aswasta
apariprn na anulus,
lah apatih Madri iki nini tuwa sungna bhukti sampun sinung kang
bogini nglangris anda pat akajya pukulun lagi tinanyan hnu kang endi
ni tuwa awanan ira maring kr etta ngara masku icca bhokta aliwat
sukan ingsun.

517. Akh punang wong mari riki kaya sira -(100a)

taya binukti kawula ica kasng jro ati lah maring ngendi pukulun yan
maring kr etta ngara sang nat ng mahrdhika patrani sira andiri
prabhu,
mangk sira ri narapati anywambarkna putra mangk sadina mrmma
mangkan na nr epati wtning ngakumbi rahdn dwi tan ayun mojra
yan hana wwang hamidhi hamijihken ajnypituru.

518. Hyun ira ri narapati han dharmma mantua marmmaning ngn na ccitra
kya iki kang dhra tinghali yan sira ars a pukulun maka putri nira sang
prabhu kr etna ngara aru dwa lumaris manawa anagruhunna laku
kamagan sanghulun,

190

tumulya lumaris ri narapati tan kawarn nng margi ucapen sira nini
tuwa wus ambukti waluya sira jati ruprasphati anom listwyu ruwat
kang pataka awungkuk mri dyog mari dawuk dhnya wus amangan
sekul ln iakring serut.

519. Kacaryya pangrasa ring yati dnya anom listwyu neher angambil ratu
ring japitaharadin angilwi sira ring ranu amwas wayawnira kagyat
tanwam wr espati mangk ni tuwwnuting sang prabhu,
neher ira amegati lampah ira ri nrndra pat ik bht ara handulur
asing paran irki angling nr epati wong pa -(100b)

ran nini sira wus ananmbuh hamba amba tilar ing pat ik bhat ara
tuwwa msku.

520. Kang tinanyn uni d ri bhupati lah paran kraning ayu ni tuwa iki
listu ayu anom angrawit singgih pukulun padhuka bhat ara asekul
tumulya ajjibung marmmaning jti kayki sira amidhnin lah punapa
mangkin maka panwur,
lah punapa pjnyn irki ni tuwa matr pat ik ajya nuhun sahl ayinira
ri bhupati sawtning geng utang ingsun sk apr etiwi pukulun ling
ira Hari Dharma lah mangsula sirki ayo sira miring apan ingsun
aminggaling ngantun.

521. Lah maluya sira dn aglis umantuk ing rajya tan sah amukti ya wastu
wma agung pinanggih pepek sarwwa rja baran a tekaning rryya ih

191

wong yawng dalem padha sih mawedi ring sira nini tuwu,
adawa ucapakna aglis lampah ring hnu prapta ring kr e tta nagara ndan
kacarita ri mahardhika pepek kang anangkil para bhupti sinuruhn
sampun prapti sesek ing pasban sanghulun.

522. Ling ira alon ri mahardhika kaki para nat a sami wdanana putri
ngulun hana pangubhaya mami parobhaya sama aywa angr ebati pupuh
nora amili rupa kawangan tan apilih sawa iki yan asayut pintri putra -(101a)

ningulun,
prasma makut t a punang bhupati maraa kang sawijytaman kasahuri
kmengn paraji hirang dning tan kashuran dnira rahdn ngaluh
susila ayu anulus ucapen syri Dharmma hana linggih hangryya
aningali pun patih madhu,
wruh ring cs t akara ri narapati tumulya amekas i para tan dha lingnya
aris singgih yan panayakn mami makut mbdha ring sira rahadn
galuh matur punang tan dha aru ring ri mahardhika yn hana malih
makut a hmbda rahadhn galuh.

523. ri mahardhika angling hana makut a malih hmbda lah konen


tumn dhanga ring paswambara aglis suruhi aglis rawuh miring pun
patih Madri hadhulur lumampah aris maring pra carangcang tuhwrum,
sirnyan ira radn dwi hanwagata asemu guyu lah alinggih pukulun
ring wani kang samimir tumulya alinggih sang prabhu pun patih
alungga ing pungkur ling ira nr epati asangkat a kita patih madhu.

192

524. Angling anembah pun patih tan bis a asangkat a ring ngwang pukulun
wiwka ri bhupati kawulars a angapi lah hkumbi sira antyan
tumin dhahi ring sun kimpas suman dhing pukulun sang nt a angling
lah impas phacaritaha sandika nira sangahulun,
nghing -(101b)

santuking pat ik aji asangkat a ring jeng ira sang prabhu undagya
as t ika alanya ring marggi amanggih dangka tunggak ring hnu aglis
inukir putus piniwadhu listwayu antyn wr espati dhinulu kdi ngigul
asama apti kang wong nganalu,
hoya malih prapti punang wong amlantung an dhdn ing ars a
hanalumi ring jnrnya angrasyti tuhwistri yun ya dinulu pinastrni
pinetetan minanggala smpun hana wong limiwat malih wong
anggalwa handhulu semu lulut yan angcapng tanu.

525. Ih hr emen kang ati tumuli winaswas dhinulu as t i as t ining lumiwat


tunggk kang ingukir pinin dha istri listwayu sapa ikya angmpuhi
ingsun mangkya hangmni tumuli inganggyn anggyn tatr,
pininggelan kana sinimsimn phapat sisih kinemeran haken dhit lulut
mangkin hanenyu ati asuweng tulak muncar angrawit jinenu ring ms
ajur sinekar suhun mbeh rawit yaya muks a dinulu.

526. Sinumpangan ms angrawit rinka agadhung angaras wehang hana


rawuh malih sang brahman na mahmuni kanggek ing dadalan angling

193

ring r emen suwuwus ih kalintang hman ta puniki yaya tumuhu dhnya


angukir yaya angigul asemu guyu lwir -(102a)

juruh,
ih hman ta ya mahurip tn menggek alumakwwis amuwus maa
sinisip yan janma dinadi stri lewih tumulya asamnya ayogha dharaka
apinudhul tang sums ma msangmisana ri tayaning windu nira maya
cala sinuks mng dalang dhning dhulu.

527. Tumuli udanya anglilir dumadydi ling kang janma neher angucap ih
sapa andadya jankwi maring endhi paran isun iki kang ngundagya
angling mrn ya sira nini pan manira angukir sira wawu,
kang piniring janma istri angling wong amalantun aywa angapana apan
isun ikya aninjanging hamemeteti hamanggalani tur angampuhna kang
wong nganggaluh angling aywa sira gr ebatana iku.

528. Pan isun angwhi bhus an na adhi puput sabhus nng wadhu sarwwa
rtna adi marmma listwyu anom dhdh bhus an a ningsun sang munya
ngling asemu guyu tan pasung ingsun angambil lah ktrini pan ingsun
hanedhuhing hyang karan dadhi jana iku,
arang sira ar ebut kang stri silyku sapar eng phat ling ambarung pun
endi dwwa olih wenang angambil istri sira Hari Dharmma muwus aris
cepanana patih Madri iku ndi panut angambil istri patih Madri angling
undagya awenang anga -(102b)

lap dhyah iku.

194

529. Pan sira angukir akryya nara wadhu sang nt a angling dhudhu
hjnyangkwa patih sang brahmn a polih apan sira maka urip ling ira
rahadn galuh susila atr balabur sodrawa tasik yaya ttla awidhuryya
mirah hddhi rtna sumunu,
maka rwa iku ndatan polih ika Mpu Rukmi wenang hangalapna tamah
ing ngadr ew istri ling ira Hari Dharmma patih Madri atut pamegat aku
sira inya iki wruhnira ling ira twan galuh,
ling ira Hari Dharmmi hacarittha hpatih tan wruh pat ik bhra carittha
ling ira ri narapati lah pawahn sira sang kat a lah sandika sang nat a
tumulya sira asatwi piragikna Hari prabhu.

530. Hana raka satwi maling magun a iku sira lungha amandhung olih
lalncing s ad ginottang dning wong kalih hana pandhung tunggal
wruh milwi ring dadalan wonten malih pandhung wruh ing wuntat apiapi atitiwa maring stra paranki apin dha tan wruh,
hoya malih pandhung tunggil tan polya amt jrum yan milet
amndhung dadya amomoring sat a kuru apan rimihin sira maring stra
yan angling pun magun a wruh yan kunaplima smpun hunya atiliki
ling ira maling magun a lah pen dhemna tabla iku.

531. Pinendhe -(103a).

mn winancak suji maling magun a amuwus lah mantuk ing rowang ih


manawa hana dus t a momor ring awa tumuli cinurik wadhuknya sami

195

mantuk pun magun a maling punang dus t a taragya awungu,


muringang mulatnya muliling hamangtan angidhul kulwan anguttara
ndatan hana wwang kaaks i tumulih hingalap punang pt i winakt ng
purn ipun lakin suruhi lah iki sinimpen dnya pun ayu.
532. Yan rahina nini lkwi marng pasr hatukwa kunir minaka papar emta
tumuwa htukwi lenga lan haminang dukun hangus ddhika nini
ngwang lumakwa dn aru tumulus rahina jti ucapen pun maling
magun a lungha ngajak rowang ipun,
lah ki royang mahs kaki ring stara lawan bebendemn ira pun maling
magun a mangkat aglis dinulur ing rowang ipun saprpta nira ring
strgung dinolngan datan kantun ikanang pt i ginubar lemah ipun ling
ipun maling magun a aru.

353. Ih ki rowang hirang kang pt i hana wwang riking dalu wilangen punang
babatang pira khe huniwi nirang daddhi panancak apan sad kh uni
sanggun a mangk angling lah ingdhang ring pasar dhn saru,
lah padha dum para kahptin ingwang puniki hadanga ring wwng
ngadhol alnga sdiryya -(103b)

ring ngangadol kunir ki tunggal hnunggwa ari ring padhudhukunan lah


padha dpun aglis hnunggwing ah dhn padha lumak.

354. Kang lungha ring pasir amanggih wong anuku kucit mwa lenga sarwya
aminang dudhukun saparan dn tututi lgi anmung wong ngaguling
momor kang pan dhung hapupuk ya duk amuwus maling magun a

196

wtukna h ki rowang padha olih pakolih ingsun,


lah punika maling aywa pati angucap linging wong momor iku tan
wring ngujr irki paran polih sirki pan olih ingsun tan wikan ring
tegesing wuwus paran ta sukhan ingsun yan sira olih maling magun a
muwus lah ki rowang aywa kita bendu.

355. Wtning lampah tan yukti iki ginort ingsun sampun kadriya apan sira
amor ing babatang s d munggwing stra ring weni rahina dadhi
pancaka sami sun tandan ingsun perang ba duk niki dadhi pt in ingsun,
lagya tinunggwing pasir rabi nira pinanggih t ibhrama sira ring pasar
hatukwa lenga mwang kunir sarwya aminang wong adukun punika
dhn iring salaku t o ning wruha ring laya iki batu kikira tinatun.

356. Lah wwakna kang pt i raranca s d pun pamucangan matr pun endi
oliha punang kakalih ling ira sira Hari Dharmma apatih Ma -(104a)

dri endi iku wenang umalapa pun patih Madri angling pandhung kang
api pejah pan panjampi lara pukulun,
ling ira ri narapati norana atut yan pambatang ingsun maling magun a
polih pan mulaning krmma lumaks an a angruruh ya marmmaning
mangka katemu ling ira galuh suila aris taman panuju wenang
ngumalpa lalnjang punika kang kru.

357. Pandhung pun ika kang anangis rh ing anangis iku noranakna kinaryya
saking sira mrmmaning tangis ling ira prabhu Dharmmi htut pmegat

197

iku malih hkat a patih Madri wus ping rwa sirmuwus,


lah babu inya mawa ping rwa mojara rhadn galuh ling ira sang ntha
sapcarita mangkki dilah apadhng sumunu iki sira hasangkat a aneda
pat ik aji hacacita kinn d sang prabh.

358. Wonten buruh kembar nami hababaks atr dn wangsiti dpun tata gon
nirku btwan ipun tittiga sawiji teka medhar wastra nira sawijya
hmingkingken sinjang katon urwan kuning kang sawijya medhar
pat ah lumampah sada aru tur huwus,
mangk angulati wong ika dning buruh kembar widrama tan wruh ing
ngumah ipun wonten wong sinulah uning ring smitnipun tumulya
sirtanya aru lah i buruh kembar parn -(104b)

dra ulatti hana samayan ingsun hanng ntra kinon meren ngsun.

359. Kang sawijya angwhi dhadha ikang sadiryya andusa ling ira punang
padhamarn umatr pun endi maka swamya ling ira nr epati patih
Madri s -(105a)

pku angalp maka arabiya pun patih Madru umatr,


kang amecat sulah tan sulit wenang hngangken kakung pan wani
amecat huwaca ri Hari Dharmmi dhudhu iku cittan ingsun patih kang
angus adna yogya anglapa swami rahadn dwi malih hamuwus.

360. Yn dn isun kalih tan wenang humalap kang hanirami iku wenang
halaki pan hatulah ta i dne wayuh tan kapalang kaya homa-homa iku

198

ling ira sang nt a lah inya wus pintrini sira galuh angling ling ira inya
mangk sun umatr,
tumuli matr ring ri narapati yan awacana twan galuh muwus Pintrini
ling ira nr epati lah swccajnya ngong angrungu tu lumaris mra ring
sunulah nini galuh lah ngong yajnykna nini ring sang Hari Dharmmi
pan tuduhing hyang krmma nira msku.

361. Lah kaki Hari Dharmmi manira arah arinta iku wong ngatitipi msku
dhpun tumulus kaki sira maratwa h ri sun ling ira sira aji Dharmma
hneda patik aji tumuli sinambut rahadn galuh,
ingemban maring jro pura sira aji Dharmma aglis praptng wsma nira
twan galuh tumulya aningkab sami winasuhn pada smpun ling ira
Hari Dharmmi atma jiwan ingsun rari yaya ring swapna cittan ingsun. -(105b)
362. Swcca twas manira rari lwir anenemu w mdya ratrya panemu ring
arm rahadhn dwi hwa tumungkul anggr emus sinambut dhnira
sang prabhu winawng kiypwan angras a amati-mati msku mas
mirah ingsun endi olih aryyunta maskwin dhung,
wadhana

lwir

aih

purn nma

krtika

anuluhi

bhumi

waja

cumarangtr mutyra lan mirah hdhi hattla ring yamanta ariyaning


gumuyu angemu madhu asirat gen dhis nyenyer ring dhulu lungidning
siratmaya angimba anglelehi twaskung.

363. Ka lwir mgha angemu riris haneda an dhasya magulwa anglung ning

199

jangga bawna raju ms hmulangun i wakt i ndatan pasi ring


suwarn n anta ri sinurtino hana pati ri sayan a putra silunglung,
sanmat a manira Dyah Hari sang niwatning ngararas manik ing
ngahayu sks at mr ettan i layon rri us dning akingking handalamng
sira sang dyah r engwa lumingsir sang nat a nmbut neher amangku.

364. Punapa marmmnira anglungni ta yrt ng manira masku lah ta


aguling tr angr emih nr epati tan pantara angrum-rum siningetan
pinekul linukran sinjang sang dyah tan polytampik tumulya sarasmi
sang dyah nglih gupya sinmbut pinangku,
mas mirah ingsun sang lwir rtih atmaji -(106a)

wa awungu sampun alalis pangran anglilir acariken kwari dhan d aning


atr kingking yan tumulusa lampus paran rhan kwiki tan wun si
paratra angun dha lulut.

365. Tumuli matra anglilir pinapag wuwus hnra gen dhis msku sang hyang
ning puri kinangen puniki gantn manira ms ingsun hthbhning Hari
pukulun rahadn galuh semu minggah saln t mah ing rm norstri
luput yanjinur dnira sanghulun,
wus putusa papalining karaikn tan sng panepi as t ya nr epati angars
awantun-wantun rdn dwi ming sawuwus blish ingsun kayku
rara sirki aja agegem ing paknan angsah ing karsmu r e ng.

366. Sampun rahina jati tumurun ri bhupati ingemban sira rahadyan ring

200

patiganing kamuning sira alinggih tuhwtun kadi smara lan ratih sara
r e nggara songgwanya yng tulis hngrimanging handhulu,
prapta sang para r e s i bhujngga wa ogata sama ngstrini
linungguhaken ri Hari Dharmmi par eng lawan radn galuh
munggwing sil sumayanya ri ner ebwan rindin ring hebning madhira
huditru.

367. Ingayap ing para mantri suka sira ri nrapati lan ri padhuka wri ring
pawit aning hank ira lan -(106b)

Syari Dharmma tan waita hanng jinem rum wusnat ahurup kpti
nr epati malawn radn dwi sama atuntun kang wong kr etta ngantun,
mangk wus alami dnira aswami aywatara pitung wegang angling
nr epati lah dwa sang hyangri ning madhu juruh ning tinghal manira
amit ms mirah ingsun sira tumutura ling ira rdn dwi manira umiring
lah ta mar eka ring sira sang prabhu.

368. Nguniwh ibhu ori tandwa lumampah kalih wus prpta ring dalem
pura sang nt a katemwa alinggih lawan sirn nr epa wadhu angling
mrn ya tuhwn paran kyyan nirki alinggih par eng lan nini galuh,
ling ira Hari Dharmmi anembah ing sira sang prabhu lan ri
pramiwarya manira dwa amit maring malawi ling ira prabhu ari nira
ginawa mantuk singgih pat i k aji sun amwitaknng sanghulun.

369. Lah sakrs n ira kaki gawanen mantuk hari nira msku angling rama

201

nira awih tan dha mantri sakat i pamatek huruk hasangadi ngong dhwa
prabhun rwad pukulun ring dadalan pat ik aji lan pun patih Madri
smpun angsaya pdhuka pukulun,
ling ira ri pramiwari lah kaki prabhu ring malawa smpun tan
prayatna ring hawan sira klih tumulya anembah ing sang nt a mani -(107a)

ra amit pukuln lariya msku hamadhapha sira klih tumulih mangkt


sang nt a haklyan lawan radhn galuh.

370. Hnolih nolih kadhi aswino lan aswini dhumulu ring rabi kn apatya
Madri hanng nguri lumaris prapti kalang lumiring kang wong
kacaryya andhulu ring ri nrapati twan dwi tan dhoh sira dhumulur,
ring ngendi bhaya paranki alon-lonan lumaku patih Madri andhulur
sang nt a hanng kpti munggwing mdya rdn galuh kdi kama ratih
anurun idheping angaks i sang putri sama cengeng andhulu.

371. Hujr ing amuji-muji iki si wong anom apekik makadi rahdhn galuh
yaya apsari saking suralaya anurun lungha angawi ring pasir gunung
sarwya hklangwan hmarn na sakaramin hasangwa karas mwang
tanah garung punang patih handhulur,
tan kwarn na pamnas ingwa ring pasar ring sira sanghulun wus lepas
lari nira saking karang paminggir tan asaryya dinunung punang knana
agung

hndengu

pantunka

kayunya

sama

asemmi

angan n a

anyan dhing taru wungu winilet dning gadhung.

202

372. Lunglungnya angalangi margi lawan man dhalika sanggaksanya


angr e mbun sama anjraha sari tang lunging dwa lmingguh kdi
nwagata -(107b)

sang prpta hlon-lonn lumaris pun patih Madri tan sah ing pungkur,
amsws ri bhupati tan wanuh aninghali wadhu yan angucapng
wr eddhaya punang patih Madri iki si malih wong ayu hsing-asing
rars listwayu angrimangi ati ri lari mmbet kdi hngigul.

373. Surup nikang srwwa sri mwang pasir gunung tan pasiring atr hyang
Giri Putri yan winaswas kdi muks a ring kedhaping caks u anuks ma ri
leyeping tanu tan phawalya muwah tuhu ndatan phatan dhing mider
anungku ajagat maa nawa yawa kdiku,
sedeng maka swamiyangkwi yan polih ingsun ngong aptyn dhaga ring
nrapati radn dning amrih pijr ira sanghulun ngong angruci rasa
sang prabhu ngong angala salah sawiji sang putri tan kat ng pangapti
punang patih Madri lumakwing pungkur,
andarung lumaris ri napati anulya sang dyah kasandung lah kaka aji
manira hnglih gempor tan lot lumakwa sbhawa asemu gipih sang nta
nmbut mas mirah ingsun pangrum hnglih mskwri mrn ya rari
manira angemban atma jiwn ingsun.

374. Neher ingemban radn dwi lummpah aglis wus prpta ring getas dan
ta hararyyan narpati rahadn dwi tumurun alungguh dmpa
sanghulun ln --

203

(108a).

pun patih Madri tan sah ing nguri nira sang prabhu,
hanginang radhn dwi l kataluhnana hidu hattla lwir juruh ndi ta
ngong puh gadhing maka dhadharing kataluhan sang nt a alon
hamuwus tuhuknda dadi dhurung kwi hamamank pukulun.

375. Ling ira apatih Madri matr ing sang nt a lah ta dwa punapa
marmmanira dhwa sangdhi nora kya sira mabala mayanta asih
hwadhu siryi nira hambar kang pinr eddhihnga hana puh danta
nirdhon asih ta swami ayu,
punika dwa carmmaning plawanggi surupna sangahulun kawaa
mank aglis nr epati ling ira rahadhn galuh kaka apti wruhn ingsun
ring kaakti nira ling ira Hari Dharmmi sampun mas mirah ingsun
ngong hasangadhi kinn hanungtung.
376. Sinar eng dnira twan dwi lah surupna iku carmmaning banara yan
tuhu sihing ngalaki lah hih manira msku anghing bancana rawit
tungkulana rragangkwi tumuli sinen dhal tur sinusup,
igha mank ri bhupati sedeng anungtung kn apatih anurupi rgan ira
nrapati tumuli binuru rdhen galuh anjrit adhuh mati ingsun aglis
tumuruna kaka aji tulu -(108b)

nganng sun cengeng sang nt a andulu radhn galuh binuru,


kmengan ri narapati angrasng tanu rhn dadi binara tumulya anjrit
nini mantuka ring kr e tta ngara susuhunan tumuli dateng kang bayu
bhajra angamer anggagan a radn dwi hmeng kn apatih klngan
jiwa angrasa ring tanu.

204

377. Ngong marng bhojna ngari pun cakrawti ngong alap maa luputa
tumuli lumakwa aglis lingn ri Hari Dharmma anuks ma ring paks i
surin dhit asru anglayang wus prpti hng bhumi ring bhojna ngantun,
ktuju radn dwi ari ahyas hsalin hsinjang giringsing wayang
jinuring jebd mrik minging wastra pin dha-pin dha murub dhning ms
drawnganing lulut asabuk putra birwa angrawit rinenggh ing ms
ajur.

378. Hakurug sindur angrawit rinenggng tatr jinenur ring gadhung


cinurnng rukmi asuweng lyang initah asekar sumnas a pitas ring
saron listwayu ginlung agung sinusupan cin d hraga amrik lan anggr e k
giringsing mwang pus pa wada sinalaggng menur,
hali halyngrawit siih phaphat sumunung aa rudhira anyuhi twas
lumiring pinggel lulut sih waja cumaran ang dhadhu lawya abangkit
hsirat juruh pinar ek ing k (109a)

ka kaka tumuli prapti ri Hari Dharmma min dha ring manuk surin dhit
hnyu hikng.

379. Tandwa ring pangkwan sira alinggih kagyat rahaden galuh ling ira
asemu guyu paks i parn kang iki anyuhi hti listwyu ling ira ri
nr e pati ingsun Hari Dharmma prapti ngdani wkas mnira dang,
men yan prpta punang patih angapti-apti hng sira hyun asri
mngrpa waluyngku lah aywa apti pijerana mskwa ri kona angadwa

205

min dha agung anglawwancilikn anglingsya amin dhlit msku.

380. Tandwa sira prpti rakryana patih srupa lan sanghulun mer kang
surin dhit tumraping soks ti suman dhing teka alungguh kn apatih
asemu guyu mas mirah isun wus putus smaya mami mangk manira
rawuh atma jiwa kwulaken tngsun.

381. Tumurun radn dwi anglr ek asemu miring kn apatih Madri


hmuwus ih ring ngendi ta rariku hulh ar eng msku apin dha owah
buddhi atm jiwa lah aguling brayan sira katontoning tanu.

382. Sinambut as t nira radn dwi kinistken ginr e mus pun patih Madri
asemu guyu angling phuphuji sikarng hyu ari dhwi ms mirah
ingsun sapa hwawwa -(109b)

rah yang ingsun wus arabi listwa hywngrawit maa madha hryytma
jiwan ingsun,
karan manira dyah hri wawangmantuk pan alama anglangut angling
tan sah ing ati msku rari anganti leyep ing caksu ya ta dhoning agya
umantuk ya nglhlat twas ingwang aptyaguling lawan sira rarinda sari
mngtus t aning twas i ring sun.

383. Gumuyu radn dwi apti manira manih sarimang salawas ira swamya
dhurung angnak i twas mmi r e men ing tontonan hadhu punang
min dha agung lwan kang ademit pun patih Madri msem hmuwus,

206

h paran dn ingsun anjurit pan kmbang dhemit mwang ghora tan


kawaa aparwa dn ingsun dyah hri radn dwi umuwus musnimaha
balanira adukun ya ing tari inganggi nira kra yan isun.
384. Lah mangng sun rari aknang habna min dha kaklih hgung kara yan
alit dadhya atilar mrtti hanurupi min dha culu dadya ajurit hngadhu
suka twan galuh hndhulu punang rin dhit tedhun hnurupi krangn
ipun waluya atemah prabhu,
alinggih suman dhing lan rdn dwi lwir dwa sadhwi pijer pun patih
Madri silih ketug kagyat lumiring ing sanghulun -(100a)

ighra alaying r ebah hnjenu praptng gets panjang anglati pamrttin


ipun binuru dning camuru ring kanana agung.

385. Angling pun patih Madri kang hln dhn ipun mlayu kapapag ing
ajg binuru malayu angalor amurwwa mwang angidhul mlih
hmancima hndtan katemu pan wus lebu ring arung ndatan
tinututning ancing wayang phalayun ipun,
prptng getas panjang tumuli sira angulati rarga nira tan katem pan
wus lebu ring uni mangkin wumung prayan ipun dning amangan tr en i
angungu swarning anjing kagyat ta layu amurung-murung.

386. Kapapg dning camari akh angr ebut hnaluti hangembah-hembah


anjrit pati sasmbti dhuh ari sang anungku jagat agung sinmpura
nglun lagi umantuk marng bhujana ngri wus prpta mar ek ing
sanghulun sang min dha cili matr,

207

wuwusnya amlaih Hari Dharmmi msku manira hnedha yus a ring


sanghulun

ruwaten

malih

dhan d haning

prasangga

angawula

aks amakna ngong pukulun dhn kadi dhang dn tuluih ta nr epati pan
sira apti ing sadhus sampun milang culik kng kwi r e sun.

389. Ling ira cakrwati hyi summbram wong iku abilak kang citta hudani
rh nya -(110b)

ring ni mangdya dudhu ingsun lan kakji tan wruh ikang rga
kinawulng nr epati dr ebh moha punika kang ginung,
ista manira kakji dadya atemah mn dha sandiknira dwa pinukulken
tumuli dnira rahdn galuh maliywndmpel ing dwara rakryan patih
Madri ndatan kawarn n a larning tanu.

390. Hucapen ri nrapati Hari Dharmma lwir phaphangantyn tembya ring


radn galuh kat anen malih anak ira Yudha angkara ameninda ring
min dha ring pintu handepng rahina dalu kuneng twan mantri smpun
sira angrungu ling ibu ring sira sanghulun,
hwa sira angapi wtning sira wusgungamidenger wuwus nirnya
dadya puring ks irng ati tumuli sira akon ike pmin dha mangk
sinulah sukayng nala henengakna malih lingen sun Yudha angkara
matr ring yayah lwan ibu.

391. Mnira bu or i ngniwh bapa aji ranak ta amit maring kr etta pura
ring malawa malih sun amundhuti ibu katrin i winawng malwa ling

208

ira ri bhupati dhuh kaki mangka apti bapa msku,


punang tan d ha mantri humiring pun Yudha angkra alunghng kr e tta
ngara lah sami si -(111a)

ra humiring hembas sira tansntun as ti turangga sama andhulura tn


datan kari dmpa sama pinayunganrm.

392. Rahina wengi lumaris tanwaling hnu tumuli prapta ring kr etta ngari
njing suka ri narapati ring kr etta nagara hanapi kinanti mantuk pun
Yudhaangkara smpun sira haphaphanggih ring rahadn dwi suila
anembah mrddhawa humatr,
ibhu manira kinn d nr epati hamun dhuta wibi mantukng malawa
ngari angling ri narapati lah sndiknira wong dalem pura handhulur
hamawa baran na sampun tinami malih rahdn Yudha angkara
anembah amit ing sang prabhu.

393. Mwang ri paramwari malih rahdn dwi suila amit ing sangahulun
lawan ri pramiwari angling ri narapati lah mintara sira atmjiwn
ingsun ri pramiwari angr ek i pat ah sawacanrum,
dhuh anak isun nini lungha sira atma jiwa aywa tan prayatnng hnu
wastu siddha sakapti tumuli mijil rdn dwi saking dalem pura wong
ira kh angiring tumuli mangkt sira tan aru.

394. Wus munggah ing padati rdn dwi twan Yudha angkara tumut
hnaratni tan kawarnng mrgi hani --

209

(111b)

mpang ring malaya dhipa rong wengi prapta ing Malaya neher
winuskrat a matenggah anjerum rmya asukn sukn wong ira
amangan anginum,
pun Yudha angkara maring jro tansantun Dwi Daks i wus angrungu
yan prapti anak ira malih sang Dati lwn sang Widhat a katrin i
smpun angrung yan anak ira wus rawuh sama sukpti sks an na sira
rawuh kadhulu hkatigha hlungguh.

395. Sedeng awaita katrin i asemu kagyt hndhulu phun Yudha angkara
an inapa sahur paks ya angling hnak ingsun iki rawuh kamyangn
sira nimpang alinggih sirki pun Yudha angkara alon amuwus,
manira kinn d nr e pati amun d hutng sira ibhu katrin i hadan d hana lah
sam lumris sukpti manira anuhun sami tumulya hadhan dhana
sakwh ing rj pn ni wus enti munggwing gilingn samphun.

396. Sang putri katrin i hatunggl lan rat a rahadn dwi suila hanng uri
anitihin as t i tan kwaita ring hnu smpn prapti ing bhoj ngantun
wus nlik ktigha winsn kang padhati jinerum punang as t i sama
lummpah sang ptri handhulur,
dwi sui -(112a)

la rimihin ringyyndhulur Dewi Daks i mungkur ri Dewi Dhatta ngri


Dhewi Dati pun Yudha angkara ring wugatta angiring bu kacatr
adhulur lwir surat sira Hari Dharmma nulih amapaging swami wus
ingatrn anak ira rawuh.

210

397. Tandwa prpta kang swami adhulur laypsari krtika sama ngraras
mandapa samtr bhakti sang Hari Dharmma hanambuta rikra sang
suila atma jiwa dyah ari lwir aks i w ri mdyning dhalu,
as t i manira maskwari hnemu msku ih sang Daks i bagya sira prpti
Dhewi Dhati nini prapta nira suk tngsun Dewi Dhati mangkt tws
ingsun tumuli anembah katiga sama asemu guyu pn Yudha angkara
hinjnyan alinggiha msku.

398. Sira cakrwati angling asirat juruh adhuh arin ingsun nini sama alinggih
sira riki sama sira alinggih anembah sang putri hnuli rawuh pun Yudha
angkara hingaw d nr e pati kaki alinggiha tuhwn anembah sira
sanghulun,
tumuli alinggih sanpa sangahulun kamayngan msku sira prptng
malawi antynta ri tus t a is t a ramanta tuhn lah yayi mar eka msku -(112b)

ri jeng ira sang katong sakpti nira sun hnut tumuli lumampah para
rabi ari hadhulur.

399. Panganjur twan dwi bhojna ngara sang putryphattndhulur prpta


ring puri mar ek ing nr epati sama nembah ing sang prabhu sedheng
sinwa dning wadhu sira ckrawatya matr wruhanta sangahulun stri
nira Haji Dharmma rawuh mar e k ing sanghulun.

400. Lah alinggiha kaki Hari Dharmma par ek lan ingsun tumuli anembah

211

sira Hari Dharmma alinggih ling ira ri bhojana ngari apita mami
msku sira mun d huta ring anak ingwang ring kr e ta ngantun,
sira Haji Dharmma anembah ah yukti pita sang prabhu pun Yudha
angkara hamun dhuta mari riki angling nr epati lah sama linggiha sira
nini saks ana sampun alinggih twan dwi ckrawati ring ngayun.

401. Hen t i soba ri bhupati wtning ngnak ira minus t i wadhu dra ri
Haji Dharmmi marnya sma aniwi yaya ninemitanng hr eddhi sira
sang prabu tumingling putra ling ira ri bhupati kaki sun arah nghara
ri sira andhiriya prabhu,
ramant hambghawani sang ngari prbhu hsahur sembh sandika
sangnghulun haneda patik ri Haji ang -(113a)

ra nghara halami tan kawarn na rdhn Yudha angkara sampun sira


arabi ring sang rja putri tumapel angrawit rpa listwyu.

402. Byakt warapsaryya hangtpt i aking kndran hnurn hrjnami rtna


kusuma balabur gen d his rpa abangkit hndhudhut hati sarsr e ngg
rwuh rum songgwan dnya amanggih hswami samara rtih hnurn,
sampun hndiri prabhu adhi ring lawa ngantun ngastrnni sira dhning
para bujngga r es i iwa sugati humetu han dhiri hnarphan na prabhu
hardin pmrti nr epati tnana baya kwuh.

403. Pepek punang para mantri demang tumenggung rkryn patih mwang
rangga kanuruhn amnca ngari di patih sama sih habita pan diri nira

212

sang prabhu pan widya atudhuh samusupng ri bhupati sjnynira


tinurt dning jna sahnng ngantun,
pngebn ing wong sabhumi prasma htun hambek dhati hudanyri
kasyih norna wong nglik tnana hnalsar dhan hasalwning dhipa
awengku

kdi

kajwehn

amr etta

samrs a

anungsung

amji

bilan nira hmukti ring nagantun.


Tlas linikita -(113b)

woya ring dhip surat ring dina, wr ek, wara, mnal, rawn na maa,
kr es n a paks a, ring dwitiya, rdhira, panca, ypanca. Iaka, 1755.

Hala punika nini yan isun hamatyna kakung pira si malnta kak
amtyni swami hana ta dnira hamimirang hana yan pamales ingsun
layang sun surating waliwis pt ak yan prayan ingsun, sumawur sira Hari
Dharmma titiban hy tan kacaks u sing amanggih ajnyna dhn
amiccara larining hati hamily dhudhu hanglura ks h ala anut lampah
hstiti sang panengah pukulun.

213

Anda mungkin juga menyukai