Dr. Sylvia Sari Rosalina, M.

Si

MANAJEMEN OPERASIONAL (1)

OPERASI DAN PRODUKTIVITAS

MANAJEMEN OPERASIONAL

Mata kuliah ini bertujuan untuk menghasilkan kompetensi

mahasiswa di manajemen operasi. Peserta didik akan memiliki
kompetensi dalam melakukan aktivitas-aktivitas fungsi operasi
modern

REFERENSI ACUAN

Jay Heizer dan Barry Render, 2009. Manajemen

Operasi Buku 1 dan 2. Jakarta: Salemba empat

PELAKSANAAN PERKULIAHAN DAN PENILAIAN

Kuliah ini akan dilaksanakan dalam waktu 28 kali tatap muka yang terdiri dari 14
pertemuan sebelum Ujian Tenah Semester (UTS) dan 14 pertemuan setelah UTS.
Evaluasi terhadap prestasi mahasiswa dilaksanakan dalam 2 kali ujian yaitu UTS dan
UAS . Nilai akhir untuk setiap mahasiswa merupakan akumulasi nilai-nilai sebagai
berikut: Komposisi Penilaian: Tugas (20%), UTS (30%), dan UAS (50%). Grade nilai
terdiri dari Nilai A (80-100), Nilai B (66-79,99), Nilai C (56-65,99), Nilai D (46-55,99)
dan Nilai E (0-45,99). Nilai A, B, dan C lulus, sedangkan nilai D dan E tidak lulus dan
wajib diulang

MATERI PERKULIAHAN
Pertemuan
ke

Materi Pembelajaran

Pengertian dan Ruang Lingkup Operasi dan Poduktivitas

Strategi Operasi Di Lingkungan Global

Manajemen Proyek

Peramalan

Desain Produk dan Jasa

Mengelola Kualitas

Kendali Proses Statistik

Kasus dalam operasi dan produktivitas, strategi operasi di lingkungan global,
manajemen proyek, peramalan, desain produk dan jasa, mengelola kualitas dan
kendali proses.
Strategi proses

8
9
10

Perencanaan kapasitas

11

Strategi lokasi

12

Strategi tata letak

13

Sumber daya manusia dan rancangan kerja

14

Pengukuran kinerja

UTS

MATERI PERKULIAHAN (LANJUTAN)

Pertemuan
ke

Materi Pembelajaran

15

Manajemen rantai pasokan

16

Manajemen persediaan

17

Perencanaan Agregat

18

MRP dan ERP

19

Penjadwalan Jangka Pendek

20

JIT dan Operasi Ramping

21

Pemeliharaan dan keandalan

22

Manajemen proyek

23

Peramalan

24

26

Operasi dan produktivitas, strategi operasi di lingkungan global,

manajemen proyek.
Peramalan, desain produk dan jasa, mengelola kualitas, strategi proses,
strategi lokasi
Strategi tata letak, manajemen rantai pasokan.

27

Manajemen persediaan, perencanaan agregat, MRP dan ERP.

28

penjadwalan jangka pendek, JIT dan operasi ramping dan pemeliharaan

dan keandalan
UAS

25

LANDSCAPE
LANDSCAPE MANAGEMEN
MANAGEMEN OPERASIONAL
OPERASIONAL

VALUE ADDED
INPUT
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.

Raw
Raw Material
Material
Labor
Labor
Machine
Machine
Energy
Energy
Money
Money

PROSE
S
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
7.
7.

Penciptaan
Penciptaan
Membentuk
Membentuk
Membuat
Membuat
Merakit
Merakit
Mentranformasi
Mentranformasi
Mengkonversi
Mengkonversi
Mengubah
Mengubah

0UTPU
T
1.
1.
2.
2.

Barang
Barang
Jasa
Jasa

PRODUKTIVITAS

IMPORTANT?
ORGANIZATIONAL
FUNCTIONS

Marketing

Gets
customers
Operations

creates product or service

Finance/Accounting
Obtains funds
Tracks money

1995 Corel Corp.

KEGIATAN OPERASI DISEKTOR MANUFAKTUR DAN JASA

Produk tidak terlihat

Diproduksi dan dikonsumsi diwaktu yang sama

Interaksi dengan konsumen tinggi

Definisi produk tidak konsisten
Penjualan kembali tidak dapat dilakukan
Jasa tidak dapat disimpan
Banyak aspek kualitas sulit diukur
Penjualan biasanya merupakan bagian dari jasa
Penyedia jasa dapat berpindah
Lokasi fasilitas penting untuk hubungan dengan pelanggan
1995 Corel Corp.
Jasa sulit diproduksi secara otomatis
Penghasilannya dari jasa yang tidak nyata
Produk dapat dilihat
Definisi produk konsisten
Dapat digudangkan
Interaksi dengan konsumen rendah
Barang dapat dijual kembali
Barang dapat dijadikan persediaan
Beberapa aspek kualitas dapat diukur
Waktu penjualan dan produksi terpisah
Barang dapat dipindahkan
Lokasi fasilitas sangat mempengaruhi biaya
Mudah diproduksi secara otomatis
Penghasilan adalah dari barang nyata

GOODS CONTAIN SERVICES /

SERVICES CONTAIN GOODS
Kendaraan
Komputer
Pemasangan karpet
Makanan cepat saji
Makanan restoran
Perbaikan
Perawatan di rumah sakit
Agen iklan
Manajemen investasi
Jasa konsultasi
Konseling
75
0
100
50
25
Percent of Product that is a Good

75
25
50
100
Percent of Product that is a Service

TANTANGAN BAGI MANAJER OPERASI

1-9

TANTANGAN BAGI MANAJER OPERASI

1-10

PRODUKTIVITAS
Mengukur proses produksi
Represents output relative to input

Productivity=Units produced
Input used

1-11

CONTOH

Jika output yang dihasilkan = 1.000 dan

jam kerja yang digunakan adalah 250,
maka:

Productivity=Units produced
Input used
Productivity= 1.000
250
4 unit per jam kerja
Productivity=

MULTIFACTOR PRODUCTIVITY

Productivity

Output
Labor + material + energy + capital +
miscellaneous

1-13

CONTOH

Collins Title ingin menghitung produktivitas tenaga kerja dan

produktivitas multifaktor dengan sistem pencarian judul
terkomputerisasi yang baru. Perusahaan Collins Title mempekerjakan
4 orang yang masing-masing bekerja 8 jam/hari (dengan upah $640
per hari) dan biaya rutin $400 per hari. Collin memproses dan
menyelesaikan 8 judul setiap hari. Dengan pencarian judul
terkomputerisasi meningkatkan hasilnya hingga 14 judul per hari.
Walaupun jumlah pekerja, jumlah jam kerja dan upah mereka tetap
sama, biaya rutinnya sekarang menjadi $800 per hari. Hitung
produktivitas tunggal dan multifaktor

Diketahui

Uraian

Sistem
Lama

Sistem
Baru

Pekerja

4 orang

4 orang

Waktu per
hari

8 jam/hari

8 jam/hari

Upah

$640

$640

Biaya rutin

$400

$800

Satuan yang

14

1.

2.

Dicari
Produktivitas
tunggal dengan
sistem lama dan
baru
Produktivitas
multifaktor
dengan sistem
lama dan baru

JAWAB
Produktivitas
single

* Sistem lama
=
= =
judul/jamkerja
* Sistem baru
=
= =

Produktivitas
multifaktor
* Sistem lama
=
=
* Sistem baru
=
=

KEUNTUNGAN PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS

Membantu manajer menilai seberapa

baik mereka bekerja.
Pengukuran yang paling baik adalah
menggunakan multifaktor.
Namun, terdapat beberapa masalah
yang tidak dapat diukur dengan
perhitungan produktivitas multifaktor

MEASUREMENT PROBLEMS

Quality may change while the quantity

of inputs and outputs remains constant
External elements may cause an
increase or decrease in productivity
Precise units of measure may be
lacking

1-17

PRODUCTIVITY VARIABLES

Labor - contributes about 10% of the annual

increase (Gizi, Pendidikan dan Biaya sosial)
Capital - contributes about 32% of the
annual increase
Management - contributes about 52% of the
annual increase (bertanggung jawab
memastikan tenaga kerja dan modal yang
digunakan secara efektif untuk
meningkatkan produktivitas)
1-18

KEY VARIABLES FOR IMPROVED LABOR

PRODUCTIVITY

Basic education appropriate for the

labor force
Diet of the labor force
Social overhead that makes labor
available
Maintaining and enhancing skills in the
midst of rapidly changing technology
and knowledge
1-19

PRODUKTIVITAS DI SEKTOR JASA

Biasanya padat karya

Biasanya diproses menurut keinginan
individu yang unik
Biasanya merupakan pekerjaan
intelektual yang dilakukan oleh seorang
profesional
Biasanya sulit di mekanisasi dan
diotomatisasi
Kualitasnya sulit dievaluasi

ETIKA DAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL

Mengembangkan dan menghasilkan

produk yang aman dan berkualitas
secara efisien
Menjaga lingkungan yang bersih
Menyediakan tempat kerja yang aman
Menghormati komitmen-komitmen
dalam masyarakat

SOAL

Perusahaan peti apel yang dijual ke petani dapat

memproduksi 240 peti dari 100 batang pohon
dengan peralatan yang ada sekarang. Baru-baru
ini, ia membeli 100 batang pohon per hari. Setiap
batang membutuhkan 3 jam kerja. Ia dapat
mempekerjakan profesional dengan kualitas yang
lebih baik dan harga sama. Ia dapat
meningkatkan produksinya hingga 300 peti/100
batang dan jam kerjanya akan bertambah 8
jam/hari. Hitunglah produktivitas sebelum dan
sesuadh mendatangkan profesional.

TUGAS

Resume materi hari ini, tulisan tangan,

diselembar folio (min dan max 2
halaman), ditulis sendiri. Jika terdapat
perbedaan tulisan antara resume
dengan hasil UTS dan UAS, maka nilai
didelete. Dikumpulkan hari Jumat
mendatang.