Anda di halaman 1dari 8

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya


(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SWADAYA (STIES)


Soal Ujian Tengah Semester (UTS) Genap 2021/2022
Mata Kuliah : EVALUASI KINERJA Semester/Jurusan : VI/MANAJEMEN

Hari / Tanggal : RABU/11-05-2022 Dosen : TARDIN, SE., MM

Pukul : 20.00 WIB-22.00 WIB Sifat Ujian : Online

Petunjuk :

1. Baca soal dengan baik, dikerjakan secara benar dan teliti dengan tulisan jelas serta mudah dibaca
2. Pada lembar Jawaban Tulis Nama Lengkap Program Studi Anda
3. Dilarang Menggunakan Tipp-Ex, Jika ada Kesalahan Tulisan Cukup dicoret dengan 1 Garis coretan
4. Dilarang Mencontek dalam media Apapun, Jika Tetap Dilakukan maka Nilai akan dikurangi 50% (Contoh: Nilai 80
menjadi Nilai 40).

NAMA : Ahyat Setiawan


NIM : 19520068
Soal

1. Kinerja merupakan istilah yang berasal dari kata job performance atau actual performance [prestasi kerja
atau prestasi sesungguhnya yang dicapai seseorang] menurut AA. Anwar Prabu Mangkunegara. Sebutkan
dan Jelaskan pengertian secara umum tentang Manajemen Kinerja ?
Jawab !
Secara umum, pengertian manajemen kinerja adalah suatu kegiatan manajerial yang bertujuan untuk
memastikan bahwa sasaran organisasi telah tercapai secara konsisten dengan berbagai cara yang efektif
dan efisien. Ada juga yang mendefinisikan manajemen kerja (MK) sebagai aktivitas untuk memastikan
agar tujuan organisasi dicapai secara konsisten melalui proses perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan
penilaian kinerja perangkat organisasi tersebut. Dengan kata lain, Manajemen Kerja sangat berhubungan
dengan proses dan hasil kerja berdasarkan tujuan strategis suatu organisasi, yaitu kepuasan konsumen dan
berkontribusi pada ekonomi.

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
2. Setiap perusahaan atau organisasi bisnis memiliki system manajemen kinerja untuk menjaga agar kualitas
kerja karyawan sesuai harapan dan tidak mengalami penurunan yang berdampak pada produktivitas
perusahaan atau organisasi, untuk menjaga produktivitas karyawan ada berapa tahapan dalam manajemen
kinerja yang penting sebutkan dan jelaskan ?
Jawab !
Sistem manajemen kinerja merupakan tahapan atau siklus yang berulang dan berkelanjutan, dari
mulai perencanaan, evaluasi, hingga pemberian penghargaan. Berikut ini merupakan beberapa tahapan
dalam manajemen kinerja, seperti :
a. Perencanaan (Planning)
Dimulai dengan membuat rencana perusahaan yang diarahkan pada sasaran strategis, Key Performance
Indicator, standar kerja, dan aktivitas perusahaan SMART. Prosesnya berlangsung top-down,
ditetapkan oleh manajemen perusahaan dan diturunkan ke bawah. Manajemen juga membuat pedoman
tentang rencana perusahaan ke depan dan cara mewujudkannya. Tentu hal ini harus betul-betul di
rencanakan dengan baik. Rencana ini didistribusikan sesuai peran dan jenis pekerjaan setiap karyawan.
b. Pengawasan (Monitoring)
Tahap ini merupakan pelaksanaan dari rencana yang telah disusun sebelumnya dan melibatkan
pengawasan. Dalam tahap ini, manajer di setiap divisi juga wajib memberikan feedback kepada
karyawan untuk memperbaiki kekurangan, mengoreksi kesalahan, dan meningkatkan kinerja mereka.
c. Evaluasi (Evaluation)
Pada tahap ini dilakukan evaluasi periodik yang melibatkan manajemen perusahaan, HRD, dan setiap
manajer di departemen. Review dan evaluasi dibutuhkan manajemen sebagai pertimbangan untuk
mengembangkan rencana yang lebih baik, lebih realistis, dan melibatkan seluruh karyawan.
Karyawan juga dapat menyampaikan keluhan kepada atasannya untuk disampaikan kepada manajemen
mengenai kesulitan yang paling menghambat pencapaian target mereka.
d. Penghargaan (Reward)
Ini merupakan fase terakhir dari sistem manajemen kinerja, dan siklus berulang lagi dari awal.
Penghargaan dapat diberikan dalam bentuk finansial maupun non-finansial. Sedangkan penghargaan
non-finansial berupa promosi jabatan, penambahan cuti, hadiah, dan fasilitas tambahan.

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
3. Pentingnya Manajemen Kinerja yang efektif dan penerapannya beberapa hal yang muncul adalah
mengembangkan model kompetensi, memilih alat otomatis dan teknologi, yang penting menentukan
seberapa cepat system baru dapat siap digunakan. Tentu hal ini dalam penerapan system baru tersebut
memiliki kendala terhadap karyawan. Sebutkan dan jelaskan kendala tersebut ?
Jawab !
Ketika orang berpikir tentang penerapan system manajemen kinerja beberapa hal pertama muncul
di benak adalah mengembangkan model kompetensi, memilih alat otomatis, dan yang penting, menentukan
seberapa cepat system baru dapat siap digunakan. Apa yang kadang-kadang diremehkan atau tidak didasari
orang sama sekali adalah betapa mengejutan system manajemen kinerja baru bagi anggota organisasi
mereka di kejutkan oleh beberapa kendala terhadap karyawan seperti :
a. Seberapa sering karyawan melawan atau merusak system baru
b. Seberapa besar emosi yang dihasilakan
c. Seberapa besar upaya yang diperlukan untuk membuat semua orang bergabung dengan system baru.

Ini terutama benar Ketika system melibatkan perubahan besar yang mengancam karyawan seperti
menghubungkan manajemen kinerja dengan pembayaran. Sebelum memikirkan rincian system manajemen
kinerja itu sendiri. Dua keputusan penting perlu di buat dan tiga Langkah diperlukan untuk meletakkan
dasar bagi system baru.

4. Di dalam perusahaan atau organisasi perencanaan kinerja atau performance planning bertujuan untuk
memberikan informasi mengenai hal apa yang harus dikerjakan pada setiap karyawan. Sebutkan dan
jelaskan ?
Jawab !
Di dalam perusahaan perencanaan kinerja atau performance planning bertujuan untuk memberikan
informasi mengenai hal apa yang harus dikerjakan pada setiap karyawan. Hal ini bisa berupa dengan :
a. Pembuatan laporan, manajemen data, dan yang lainnya.
b. Digunakan untuk menghilangkan ketidakjelasan dalam tujuan sasaran yang harus dicapai tiap individu
selama periode yang telah ditentukan oleh pemimpin perusahaan.
c. Mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki tiap individu.
d. Menetapkan sasaran kinerja yang berfungsi untuk memudahkan karyawan dalam memahami rencana
serta target apa yang harus mereka capai.
e. Memberikan job description secara jelas serta menjelaskan sumber daya apa yang sedang dibutuhkan.

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
5. Penilaian prestasi kerja {performance appraisal} adalah suatu proses yang digunakan pimpinan untuk
menetukan apakah seorang karyawan melakukan pekerjaanya sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.
Jika anda sebagai pimpinan yang ditugaskan untuk menilai apa yang anda harus lakukan jelaskan ?
Jawab !
Penilaian prestasi kerja (Performance Appraisal) adalah suatu proses yang digunakan pimpinan
untuk menentukkan apakah seorang karyawan melakukan pekerjaannya sesuai dengan tugas dan tanggng
jawabnyaProses penilain kinerja (performance apparaisal process) yaitu terdapat 3 Langkah yang harus
dilakukan, seperti :
a. Menetapkan standar kerja
Penetapan standar kerja terkait pernyataan tentang situasi yang terjadi ketika sebuah pekerjaan yang
dilakukan secara efektif. Tujuan yang sudah ditetapkan pemimpin disampaikan dengan bukti tertulis
kepada karyawan disertai dengan langkah-langkah yang harus dilakukan. Standar kinerja merupakan
bagian penting dalam proses perencanaan manajemen kinerja. Standar kinerja menjelaskan tentang
cara dilaksanakan pekerjaan yang menjadi harapan pemimpin dan perusahaan terhadap karyawannya
b. Menilai kinerja actual karyawan secara relative terhadap standard (form penilian)
Sudah pasti dengan dibuatnya form penilaian kerja bisa memberi prestasi kerja dari semua kalangan.
Kita semua tahu bahwa dari prestasi ataupun peningkatan kerja dari semua kubu bisa memberi dampak
positif bagi perusahaan. Training dan development needs sangatlah penting untuk menghilangkan gap
yang sudah terdapat di sebuah perusahaan dalam waktu lama.
c. Memberikn umpan balik kepada karyawan.
Umpan balik (feedback) berisi masukkan yang disampaikan oleh karyawan. Umumnya, hal ini kerap
dilakukan di lingkungan perusahaan. Tujuan utama dari pemberian feedback, adalah untuk
menindaklanjuti atas tindakan apa yang perlu dilakukan ke depannya.

6. Di dalam perusahaan pasti ada banyak karyawan yang bekerja sesuai jabatanya masing-masing. Mereka
memiliki kepribadian dan cara kerja yang berbeda – beda. Namun tetap pada intinya adalah memberikan
kinerja yang terbaik untuk perusahaan. Perusahaan sendiri juga pasti ingin tahu bagaimana kinerja masing-
masing karyawan. Sebutkan dan jelaskan ?
Jawab !
Pada dasarnya, perusahaan harus tahu sudah sampai mana kinerja yang diberikan oleh setiap
karyawannya. Maka dari itu diadakan Evaluasi Kinerja, dimana dapat diperoleh :

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
a. Dengan evaluasi kinerja, maka perusahaan tahu bagaimana penilaian pekerjaan mereka. Selain itu
evaluasi kinerja juga sudah pasti memiliki tujuan.
b. Evaluasi kinerja yang benar juga harus dilakukan secara sistematis. Dengan penilaian yang sistematis,
maka penilaian juga akan lebih memiliki dasar, dibandingkan hanya membahas kinerja secara umum
saja. Selain itu, tiap karyawan juga menjadi lebih tahu apa tanggung jawab mereka.
c. Evaluasi kinerja juga sering dilakukan untuk melihat apakah karyawan tersebut bisa mendapatkan
bonus atau promosi jabatan. Jadi tidak hanya berdampak positif untuk kinerja saja, tetapi juga dari segi
jabatan dan materi. Itulah mengapa evaluasi kinerja menjadi penting.
d. Evalusi kinerja mampu memberikan pengakuan hasil kerja dari setiap karyawan, khususnya yang
berprestasi. Karyawan yang memiliki kinerja kurang bagus pun juga bisa tahu terkait apa saja yang
harus dilakukan.
e. Evaluasi kinerja bisa membuat karyawan tahu apa potensi yang dimilikinya. Hasilnya pun juga bagus
bagi perusahaan. Dari sana, maka bisa ada perubahan yang membawa dampak lebih baik.

7. Peningkatan kinerja adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain, dalam hal ini para
pegawai sedemikian rupa sehingga orang lain itu mau melakukan peningkatan kinerja meskipun secara
pribadi hal itu mungkin tidak disenangi. Sebutkan apa di kemukakan oleh Blancard dan Hersey dalam
Toradi tentang peningkatan kinerja ini ?
Jawab !
Blancard dan Hersey dalam Tohardi, 2002 : 393. Mengemukakan bahwa peningkatan kinerja
adalah proses memengaruhi kegiatan individu dan kelompok dalam usaha untuk mencapai tujuan dalam
situasi tertentu.

8. Para ahli memberikan definisi tentang peningkatan kinerja diantaranya Dubrin, 2000 : 67., Sunarto, 2005
: 53., Hasibuan , 2006 : 9 sebutkan definisi secara implisit peningkatan kinerja ?
Jawab !
a. Upaya untuk mempengaruhi banyak orang melalui komunikasi untuk mencapai tujuan Dubrin, 2000 :
67.
b. Proses memberi inspirasi kepada semua pegawai agar Universitas Sumatera Utara bekerja sebaik
mungkin untuk mencapai hasil yang diharapkan Sunarto, 2005:53.
c. Menurut Hasibuan 2006 :9 menjelaskan bahwa Peningkatan Kinerja adalah seseorang pegawai dengan
wewenang mengarahkan untuk mengerjakan sebagian dari pekerjaannya dalam mencapai tujuan.
**** SELAMAT MENGERJAKAN ****
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
Dari definisi tersebut diats dapat di ambil secara implisit sebagai berikut :

a. Peningkatan kinerja menyangkut orang lain di dalam hal ini pegawai atau pengikut, tanpa pegawai
semua kualitas kepemimpinan menjadi tidak relevan.
b. Peningkatan kinerja menyakut suatu pembagian kekuasaan yang tidak seimbang.
c. Pimpinan harus mampu mengendalikan orang-orang di dalam organisasi atau perusahaan.

9. Jelaskan factor yang mendasari adanya motivasi kerja untuk mencapai semangat kerja dalam rangka
pencapaian kinerja individu ?
Jawab !
Faktor yang mempengaruhi adanya motivasi pencapaian kinerja untuk mencapai semangat kerja
dalam rangka pencapaian kinerja individu, seperti :
a. Faktor kemampuan ( ability)
Secara psikologis, kemampuan (ability) terdiri dari kemampuan potensi (IQ) kemampuan reality (
knowledge + skill. Artinya , pimpinan dan karyawan yang memiliki IQ diatas rata-rata (IQ 110-120)
apalagi super IQ, very superior, gifted dan genius. Dengan Pendidikan yang memadai untuk jabatannya
dan terampil dalam mengerjakan sehari-hari, maka akan lebih mudah mencapai kinerja maksimal.
b. Faktor Motivasi
Mereka yang bersikap positif terhadap situasi kerjanya akan menujukakan motivasi kerja tinggi dan
sebaliknya jika mereka bersikap negative terhada situasi kerjanya akan menujukkan motivasi kerja yang
rendah . Situasi kerja yang dimaksud mencakup antara lain hubungan kerja, fasilitas kerja , iklim kerja,
kebijakan pimpinan, pola Kepemimpinan kerja dan kondisi kerja.

Faktor umum yang sering menjadi adanya peningkatan motivasi peningkatan kinerja adalah seperti
berikut ini :

a. Gaji yang Sesuai


b. Budaya Perusahaan
c. Tujuan Bekerja
d. Tujuan Pribadi

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022
Selain itu, faktor yang mempengaruhi adanya motivasi untuk mencapai semangat kerja akan
dicapai jika memiliki beberapa hal berikut :

Faktor invidual Faktor psikologis Faktor organisasi

- Kemampuan dan keahlian - Persepsi - Sumber daya


- Latar belakang - Attitude - Kepemimpinan
- Demografi - Personality - Penghargaan
- Pembelajaran - Struktur
- Motivasi - Job design

10. Jelaskan hubungan dari strategi Sumber daya manusia, agar efesiensi dan efektivitas dapat meningkatkan
produktivitas ?
Jawab !
SDM merupakan sumber daya yang benar-benar dapat dijadikan sebagai strategi yang handal
dalam mencari strategi yang tepat, yaitu strategi yang unik untuk memenangkan persaingan. Untuk itu
pengelola SDM dalam sebuah perusahaan menjadi sangat penting sehingga harus mendapatkan prioritas
utama, jika perusahaan itu ingin maju dan menjadi pemenang dalam pentas bisnis. Pesatnya pertumbuhan
suatu perusahaan dapat dilihat dari tingkat produktivitas karyawan. Jika suatu perusahaan mempunyai
karyawan yang produktivitasnya tinggi, maka akan berpengaruh terhadap keuntungan perusahaan tersebut.
Setiap perusahaan tentu mempunyai tujuan utama. Baik dari segi profit maupun pengembangan
SDM. Oleh karena itu, perusahaan memerlukan sebuah manajemen kinerja dan manajemen SDM untuk
meninjau perkembangan perusahaan baik dari segi produktivitas maupun operasionalnya apakah sudah
sesuai dengan target. Maka dari itu bahwa setiap organisasi untuk mencapai keberhasilan dalam organisasi
harus didukung oleh SDM yang handal dan mempunyai produktivitas kerja yang tinggi
SDM merupakan sumber daya yang benar-benar dapat dijadikan sebagai strategi yang handal
dalam mencari strategi yang tepat, yaitu strategi yang unik untuk memenangkan persaingan. Untuk itu
pengelola SDM dalam sebuah perusahaan menjadi sangat penting sehingga harus mendapatkan prioritas
utama, jika perusahaan itu ingin maju dan menjadi pemenang dalam pentas bisnis. Pesatnya pertumbuhan
suatu perusahaan dapat dilihat dari tingkat produktivitas karyawan. Jika suatu perusahaan mempunyai
karyawan yang produktivitasnya tinggi, maka akan berpengaruh terhadap keuntungan perusahaan tersebut.

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****


SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya
(STIE Swadaya)
SEMESTER GENAP TA 2021/2022

**** SELAMAT MENGERJAKAN ****

Anda mungkin juga menyukai