Anda di halaman 1dari 13

MANAJEMEN PRODUKSI

DAN OPERASIONAL
S A FA R U D D I N
PENGERTIAN PRODUKSI DAN
OPERASIONAL

Istilah produksi dan operasi sering dipakai dalam


suatu organisasi yang menghasilkan keluaran
output, baik berupa barang maupun jasa.
Secara umum produksi diartikan sebagai suatu
kegiatan atau proses yang mentransformasikan
masukan (input) menjadi hasil keluaran (output).
PENGERTIAN MANAJEMEN PRODUKSI
DAN OPERASI

Manajemen adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk


mencapai tujuan dengan menggunakan atau mengkordinasikan
kegiatan-kegiatan orang lain.
Dalam pengertian ini terdapat tiga unsur penting, yaitu :
1. Adanya orang lebih dari satu,
2. Adanya tujuan yang ingin dicapai,
3. Ada orang yang bertanggung jawab akan tercapainya tujuan
tersebut
APA ITU MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI? 

• Manajemen produksi dan operasi adalah serangkaian kegiatan


atau aktivitas untuk menciptakan, mengkoordinasi, mengatur
dan mengelola operasional sistem dengan memanfaatkan
semua sumber daya yang dimiliki (tenaga kerja, peralatan,
mesin, tanah, bangunan, bahan baku dan modal) secara efektif
dan efisien sehingga menghasilkan suatu barang atau jasa
dengan biaya optimum untuk meningkatkan laba perusahaan
RUANG LINGKUP MANAJEMEN PRODUKSI

• Ruang Lingkup berkaitan dengan desain


Bisa dikatakan ini adakah keputusan jangka panjang dalam manajemen produksi.
Mengapa demikian? Sebab, dalam keputusan ini meliputi banyak hal seperti
penentuan desain, lokasi, desain pengadaan, metode, desain job description dan
masih banyak lainnya.
• Ruang Lingkup berkaitan dengan Transformasi
Ini adalah keputusan yang bersifat jangka pendek/ keputusan ini berkaitan dengan
operasional dan taktis. Dalam keputusan ini mencakup beberapa hal, seperti giliran
kerja, jadwal produksi, anggaran, jadwal penyerahan masukan, jadwal penyerahan
masukan pada subsistem pengolahan dan keluaran pelanggan.
• Ruang Lingkup berkaitan dengan perbaikan
Kebijakan yang satu ini lebih bersifat pada kesinambungan. Oleh sebab itu,
kebijakan ini dilakukan secara rutin dan berkala. Adapun beberapa kegiatan yang
masuk dalam kategori ini seperti melakukan perbaikan secara kontinu terhadap mutu
pengeluaran.
ASPEK-ASPEK MANAJEMEN PRODUKSI

• Perencanaan produksi Barang/jasa


• Pengendalian produksi barang/jasa
• Pengawasan produksi barang/jasa
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM
MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI

Dilihat dari kondisi atau keadaan dari keputusan yang harus


diambil, maka terdapat empat macam pengambilan keputusan,
yaitu:
a. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang pasti
b. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang mengandung
resiko
c. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang tidak
pasti (uncertainly)
d. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang timbul karena
pertentangan dengan keadaan lain
FUNGSI MANAJEMEN OPERASI

• Fungsi proses, yang bersifat teknis, diantaranya berupa metode


yang dipergunakan dalam pengolahan bahan
• Fungsi pengorganisasian teknik serta metode, dengan
pengorganisasian ini, proses produksi bisa berjalan dengan
efektif dan efisien
• Fungsi perencanaan bahan, termasuk penetapan kualitas dan
kuantitas bahan
• Fungsi pengendalian atau pengawasan terhadap penggunaan
bahan untuk proses produksi
PENGERTIAN PRODUKTIVITAS
(PRODUCTIVITY) MENURUT PARA AHLI

• Pengertian Produktivitas menurut Daryanto (2012:41),


Produktivitas adalah sebuah konsep yang menggambarkan
hubungan antara hasil (jumlah barang dan atau jasa yang
diproduksi) dengan sumber (jumlah tenaga kerja, modal, tanah,
energi, dan sebagainya) untuk menghasilkan hasil tersebut.
• Pengertian Produktivitas menurut Smith dan Wekeley (1995),
produktivitas adalah produksi atau output yang dihasilkan dalam
satu kesatuan waktu untuk input.
• Pengertian Produktivitas menurut Revianto (1985), Produktivitas
adalah suatu konsep yang menunjukan adanya kaitan antara hasil
kerja dengan satuan waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan
produk seorang tenaga kerja.
CARA MENGHITUNG PRODUKTIVITAS (PRODUCTIVITY)

• Berdasarkan definisi-definsi yang disebut diatas, berikut ini


adalah rumus sederhana dari Produktivitas yang dinyatakan
dengan perbandingan rasio antara Output terhadap Input.

Produktivitas = Output / Input


CONTOH KASUS PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS

• Sebuah perusahaan menggunakan 150kg bahan baku plastik untuk menghasilkan produk jadi
sebanyak 100kg pada bulan pertama. Pada bulan kedua, perusahaan tersebut mengkonsumsi
jumlah bahan baku yang sama yaitu 150kg namun produk jadi yang dapat dihasilkannya lebih
banyak yaitu sebanyak 145kg. Hitunglah Produktivitas bulan pertama dan bulan kedua
perusahaan tersebut.

• Bulan Pertama :
Produktivitas = Output / Input
Produktivitas = 120 / 150
Produktivitas = 0,8 atau 80%
• Bulan kedua
Produktivitas = Output / Input
Produktivitas = 145 / 150
Produktivitas = 0,96 atau 96,67%
• Dari contoh sederhana tentang perhitungan produktivitas tersebut, kita dapat melihat bahwa
produktivitas perusahaan tersebut meningkat dari 80% menjadi 96,67%. Menggunakan sumber
daya yang sama (INPUT) untuk menghasilkan jumlah produk jadi yang lebih banyak (OUTPUT).
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS
• 1. Faktor Teknis
• 2. Faktor Produksi
• 3. Faktor Organisasi
• 4. Faktor Personil
• 5. Faktor Finansial (Keuangan)
• 6. Faktor Manajemen
• 7. Faktor Pemerintah
• 8. Faktor Lokasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai