Aplikasi Bio-M-Organik Semeru

Pada Tanaman Padi / Ha

( TAHUN KE 3 FUUL ORGANIK )
Dosis

: 1 Ton Bio-M-Organik Semeru Padat

10 Liter Bio-M-Organik Semeru Cair
50 kg ZA
50% Pupuk An-Organik dari dosis biasanya

Pumupukan

: - 1 Hari setelah tanam disebarkan :

1 Ton Bio-M-Organik Semeru Padat
50% Pupuk An-Organik dari dosis biasanya (tidak termasuk Urea)
50 kg ZA
- 10 Hari setelah tanam :
25% Urea dari dosis biasanya
- 30 40 Hari setelah tanam
25% Urea dari dosis biasanya
(Untuk setiap periode selanjutnya Pupuk An-Organik dikurangi 20% dari dosis di atas. Dan pada
akhirnya tidak menggunakan Pupuk An-Organik sama sekali).

Penyemprotan :
Catatan

15 hari setelah tanam 7 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan ZA per tangki
30 hari setelah tanam 15 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan ZA per tangki
45 hari setelah tanam 15 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan ZA per tangki
60 hari setelah tanam 15 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan NPK per tangki
Masak susu (kemecrut) 15 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan NPK per tangki
10 hari setelah masak susu 15 cc/ 1 liter air + 1 sendok makan NPK per tangki

:
Bio-M-Organik Semeru Cair boleh dicampur dengan insektisida dan tidak boleh dicampur dengan
fungisida.
Disarankan jangan menggunakan tambahan: Pupuk Daun, ZPT (Zat Pengatur Tumbuh), karena
didalam Bio-M-Organik Semeru mengandung unsur-unsur makro dan mikro, beberapa ZPT dan
bermacam-macam mikro organisme (bakteri dan fungi/ jamur yang bermanfaat).
Jangan menggunakan kapur dolimite, karena Bio-M-Organik Semeru dapat menetralkan pH
tanah.
Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi :
Pengelola P4S (Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya)
Karunia Alam Sejahtera: Rudy Sudjianto, SH
Tlp.(0334) 575011 HP. 0821 40 763763 - 0819 1388 7928

SELAMAT BERTANI, WARISKAN TANAH SUBUR UNTUK

ANAK-CUCU