Telkomsel
Telkomsel
COMPANY PROFILE
Teknologi Digital Mobile Lifestyle adalah jiwa Telkomsel. Telkomsel hadir
untuk menginspirasi masyarakat dengan memanfaatkan teknologi terdepan,
produk dan layanan kompetitif, serta solusi inovatif. Telkomsel telah
bertransformasi dari perannya sebagai infrastructure provider menjadi multiplatform provider sebuah babak teknologi terbaru dan konvergensi multimedia.
Hal ini akan mengantarkan Indonesia menuju perekonomian masyarakat
berbasis broadband sesuai roadmap teknologi selular untuk memberi manfaat
bagi kemaslahatan masyarakat. Kecintaan Telkomsel pada negeri inilah yang
selalu menginspirasi mereka untuk terus berkarya menghadirkan layanan dan
inovasi berkelanjutan bagi negeri.
Telkomsel memperkuat sinergi untuk keberlanjutan bisnisnya dengan
meletakkan dasar yang kuat untuk mencapai hubungan yang solid dan manajemen
bisnis yang kompetitif melalui pemanfaatan kekuatan dari pemiliknya, Telkom
dan SingTel, serta mitra non - kelompok.
History Telkomsel
Telkomsel adalah operator seluler terkemuka di Indonesia, yang melayani
lebih dari 130 juta pelanggan, sehingga mewakili sekitar 52 % di antara 3 besar
operator seluler pada akhir tahun 2013. Beroperasi sejak tahun 1995, Telkomsel
adalah anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk ( 65 % ) dan Singapore
Telecom Mobile Pte Ltd ( 35 % ).
kartuHalo
Diposisikan sebagai merk pasca bayar yang ditujukan untuk segmen
pelanggan profesional dan korporasi. kartuHALO memberikan sederetan
layanan mobile penuh yang tak tertandingi dan hak eksklusif bagi pemakainya.
simPATI
Diposisikan sebagai merk prabayar dengan desain untuk segmen kelas
menengah cerdas, simPATI merupakan icon penghargaan Telkomsel dalam
nominasi lifestyle prepaid brand. Pada tahun 2013, simPATI terus menawarkan
berbagai inovasi paket menarik dan kampanye untuk mendorong permintaan
pada mobile data.
Kartu As
Dengan lebih dari 70.3 juta pengguna pada tahun 2013, Kartu As adalah
produk Telkomsel paling populer dalam merek prabayar yang menawarkan
nilai terbaik.
Milestone
Di bawah ini merupakan milestone atau pencapaian Telkomsel selama tahun
1995 sampai dengan 2013.
Tahun
1995
1997
Deskripsi
Telkomsel didirikan oleh Telkom dan PT Indosat.
Peluncuran kartuHALO layanan pascabayar.
Menawarkan ponsel jasa telekomunikasi untuk semua
provinsi (27 provinsi).
Peluncuran simPATI Nusantara sebagai layanan prabayar
2002
Tahun
2003
2004
2005
2006
2007
Indonesia.
Pengenalan layanan email.
Roll out HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) dan
layanan Telkomsel Flash.
Peluncuran TCash ke mempermudah mobile transaksi
2008
keuangan.
Menjadi Pioneer dalam energi terbaru yang berbasis BTS di
Asia.
Peluncuran mobile voice pertama di Indonesia dan layanan
2009
2010
Tahun
2011
Deskripsi
Menembus target 100 juta pelanggan yang memposisikan
Telkomsel sebagai operator telekomunikasi terbesar ketujuh
di dunia yang berbasis pelanggan.
Peresmian penelitian & pengembangan fasilitas pertama di
Indonesia untuk teknologi seluler.
2013
Financial Highlights
Operational Highlights
BUSSINESS REVIEW
Telkomsel selalu berusaha meningkatkan daya saing melalui transformasi,
pemberdayaan organisasi (area based) dan peluncuran budaya Telkomsel Way
untuk menghasilkan orang-orang hebat yang akan memimpin bisnis dengan solid,
speed dan smart vision.
10
tugas
dalam
menjalankan
strategi
komunikasi
yang
akan
Competitive Advantage
Telkomsel meraih hasil yang memuaskan hingga kuartal ketiga (Q3) 2014
dengan mencatatkan pencapaian 139,3 juta pelanggan atau tumbuh 8,9% YoY
11
(Year on Year) dan pertumbuhan di segala lini bisnis baik digital (mobile
broadband dan digital
suara
dan
SMS.
Hal
ini
menjangkau
pelanggan-pelanggan
hingga
ke
pelosok.
Karena
12
SWOT Identification
Dengan melihat bagaimana sitem yang dibangun oleh Telkomsel, dalam
mengembangkan pangsa pasarnya, meningkatkan pertumbuhan usaha dan
pendapatannya, serta mempertahankan eksistensinya, maka dapat dibuat
identifikasi atas kondisi perusahaan yang didasarkan pada faktor internal dan
eksternal perusahaan. Identifikasi tersebut seperti yang pada umumnya disebut
dengan SWOT identification.
Identifikasi Faktor Internal
Kekuatan (Strength)
Kelemahan (Weakness)
Telkomsel mencatat peningkatan
Rasio keuangan PT Telkomsel pada
pelanggan sampai dengan tahun 2014
13
tunjangan kepegawaian.
Penelitian dan pengembangan yang
dilakukan dalam upaya transformasi
dan inovasi membutuhkan biaya
yang tinggi.
Posisinya sebagai anak perusahaan PT
Telkom yang merupakan BUMN
dan masih terikat dengan kebijakan
pemerintah.
handphone (radiasi).
Persaingan iklan yang kompetitif.
Intervensi pemerintah dalam penetuan
harga dan non harga.
Kondisi geografis Indonesia.
14
STRATEGY ANALYSIS
Pada analisis SWOT, matrik terbagi atas 2 bagian yakni matrik evaluasi
eksternal yang di wakili oleh variable peluang (opportunities) dan ancaman
15
(threat), lalu matrik evaluasi internal yang di wakili oleh variabel kekuatan
(strength) dan kelemahan (weakness).
External Factor Matrix (EFE)
Matriks EFE memberikan gambaran dan evaluasi dalam hal ekonomi, sosial,
budaya, demografi, lingkungan, politik, pemerintah, legal, teknologi, dan
informasi persaingan. Berikut matriks EFE dari Telkomsel :
Weight range:
0.0 - 0.03
> 0.03 - 0.06
> 0.06 - 0.09
> 0.09 - 0.12
> 0.12 - 0.15
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
2
3
4
5
6
7
: tidak penting
: kurang penting
: cukup penting
: penting
: sangat penting
Rating:
1 : tidak berpengaruh
2 : cukup berpengaruh
3 : berpengaruh
4 : sangat berpengaruh
Weight
Ratin
g
Weighted
Score
0.10
0.40
0.07
0.07
0.07
0.09
0.04
3
3
2
4
2
0.21
0.21
0.14
0.36
0.08
0.04
0.08
0.06
0.09
3
4
0.18
0.36
0.05
0.06
0.04
2
3
3
0.10
0.18
0.12
0.08
0.03
0.05
4
1
3
0.32
0.03
0.15
0.03
0.09
16
0.03
1
2
48
0.06
3.07
Dari tabel di atas di ketahui bahwa peluang Telkomsel yang terbesar adalah
terletak pada luasnya jangkauan Telkomsel yang mencapai 95 % dari populasi di
Indonesia, dengan jumlah menara BTS yang lebih dari 84.000 memastikan
ketersediaan jaringan sampai daerah-daerah pelosok. Kemudian pentingnya pula
pengakuan terhadap kualitas Telkomsel, karena ini sangat mempengaruhi
kepercayaan dan loyalitas dari konsumen dalam menggunakan produk Telkomsel.
Sedangkan ancaman pada Telkomsel yang paling besar adalah terletak pada
persaingan harga yang kompetitif, makin banyaknya jumlah pesaing pada
beberapa tahun terakhir ini memunculkan perang tarif, kompetitor baru maupun
kompetitor yang telah ada sebelumnya berusaha menarik para pelanggan baru
maupun pelanggan Telkomsel dengan tarif telepon, jaringan data dan sms yang
murah, sehingga Telkomsel pun berusaha menurunkan tarifnya, namun hal ini
berdampak dengan melambatnya pertumbuhan jumlah konsumen telkomsel pada
tahun 2013 yang hanya sebesar 5%. Adanya kompetisi yang intens dan perang
tarif, Telkomsel melakukan strategi untuk memenangkan pelanggan baru di 2013.
Telkomsel menambah pelanggan baru sebesar 6 juta pada tahun 2013, dimana 5%
lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2012. Dengan hasil ini, pelanggan
Telkomsel telah mencapai 131 juta pada akhir tahun 2013 dan meningkat lagi
sebanyak 139,3 juta di tahun 2014.
No
Weight Rating
Weight
Score
17
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
2
3
4
5
Kekuatan (Strength)
Peningkatan pelanggan sebanyak 139.4 juta tahun 2014.
Memiliki lebih dari 84.000 BTS dimana 37.000 BTS
di antaranya merupakan BTS 3G.
Telkomsel menghadirkan 268 Mobile GraPARI (MOGI).
Kebijakan diversifikasi produk pada layanan prabayar.
Aplikasi berbasis IT.
Kebijakan penetapan harga sesuai jangkauan konsumen.
Kerjasama dengan perusahaan telekomunikasi global.
Penerapan budaya "Telkomsel way".
Peningkatan kualitas TPR melalui strategi komunikasi.
Kelemahan (Weakness)
Ratio keuangan agak turun di tahun 2013.
Peningkatan beban depresiasi, operasi, dan perawatan.
Besarnya jumlah tenaga kerja.
Tingginya biaya penelitian dan pengembangan.
Posisi sebagai anak perusahaan PT. Telkom (BUMN).
Total
0.10
0.30
0.11
0.44
0.10
0.07
0.09
0.07
0.04
0.06
0.09
3
3
4
2
2
3
3
0.30
0.21
0.36
0.14
0.08
0.18
0.27
0.05
0.07
0.07
0.05
0.03
1
2
3
3
3
2
40
0.10
0.21
0.21
0.15
0.06
3.01
18
Telkomsel
N
Critical Succcess
Factors
Weight
Rating
Indosat
Weighted
Rating
Score
Excelcomindo
Weighted
Rating
Score
Weighted
Score
Advertising
0.11
0.33
0.22
0.44
Customer Loyalty
0.12
0.48
0.24
0.36
Customer Service
0.11
0.44
0.33
0.44
Financial Position
0.12
0.48
0.24
0.24
Global Expansion
0.05
0.15
0.20
0.15
Management
0.06
0.18
0.12
0.18
Market Share
0.09
0.36
0.18
0.27
Organization
Structure
Price
Competitiveness
Product Quality
0.08
0.24
0.24
0.24
0.15
0.30
0.60
0.45
0.11
0.44
0.33
0.33
9
10
Total
3.40
2.70
3.10
19
STRENGTHS S
Peningkatan pelanggan sebanyak
1
139.4 juta tahun 2014.
Memiliki lebih dari 84.000 BTS
2 dimana 37.000 BTS di antaranya
merupakan BTS 3G.
Telkomsel menghadirkan
3
268 Mobile GraPARI (MOGI).
4
WEAKNESSES - W
Ratio keuangan agak turun di
1
tahun 2013.
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
OPPORTUNITIES - O
Jangkauan Telkomsel
mencapai 95 % dari populasi
di Indonesia.
Rencana peluncuran untuk
teknologi 4G.
Kenaikan potensi pasar
smarthphone.
Peluncuran brand LOOP.
Teknologi dengan fokus
pada digital bussiness.
Penawaran produk konten
musik.
Meningkatnya trend dari Ma
chine to Machine (M2M)
di kalangan korporasi.
Sinergi Telkomsel dengan
Facebook.
Pengakuan terhadap kualitas
layanan Telkomsel.
THREATS - T
ST STRATEGIES
WO -- STRATEGIES
1 Melakukan leasing BTS untuk
mengurangi beban perawatan
(W2, O1)
2 Bekerjasama dengan operator
lain dalam pemakaian BTS
Bersama (W2,W3,O9)
Mengikuti pola konten yang
3 sedang trend dalam layanan data
digital (W4,O8)
WT -- STRATEGIES
20
1
Wacana Number Portability.
2
Cuaca Indonesia yang
menggangu telekomunikasi.
3
4
5
6
7
8
Space Matrix
SPACE matrix merupakan kurva dengan empat kuadran yang menunjukkan
apakah strategi aggressive, conservative, defensive, atau competitive yang paling
sesuai dengan perusahaan. Berikut SPACE matrix dari Telkomsel :
No
.
No
.
rating
s
4.0
1.
5.0
2.
2.0
3.
11.0
Rata-rata
Competitive Advantage (CA)
3.7
rating
s
-2.0
-1.0
-3.0
-6.0
Rata-rata
Industry Strength (IS)
-2.0
21
1.
-4.0
1.
2.
-2.0
2.
3.
-3.0
3.
Rata-rata
-9.0
-3.0
Kesimpulan :
Koordinat Vektor Arah :
Sumbu x : (IS, CA) = (2.0) + (-3.0) = (-1.0)
Sumbu y : (FS, ES) = (3.7) + (-2.0) = (1.7)
Perusahaan telah mencapai kekuatan finansial dalam industri yang stabil dan
perusahaan tidak memiliki keunggulan kompetitif yang relatif besar. Kami tidak
melihat bahwa pelanggan telkomsel yang merupakan pelanggan telekomunikasi
terbesar dan jangkauan sinyal yang terluas sebagai competitive advantage yang
akan berkelanjutan. Karena saat ini pertumbuhan jumlah pelanggan pesaing
Telkomsel telah melampaui peningkatan jumlah pelanggan kita. Begitu pula
dengan jangkauan sinyal telkomsel yang berbanding lurus dengan jumlah BTS
yang terdapat di Indonesia ini, karena ada wacana dari pemerintah untuk
menyatukan BTS-BTS tersebut. Seandainyapun Telkomsel tidak mengikuti
2.0
2.0
2.0
6.0
2.0
22
peraturan pemerintah tersebut, selain mereka akan terkena sanksi, jumlah BTS
dari para pesaing juga akan mengungguli jumlah BTS yang mereka miliki.
Jelasnya persaingan bidang telekomunikasi ini semakin lama semakin ketat. Jika
Telkomsel tidak mendapatkan kesetiaan dari pelanggan, maka bukan tidak
mungkin pelanggan mereka akan beralih ke operator lain.
BCG Matrix (IE)
Matrix BCG merupakan gambaran grafis mengenai perbedaan antar divisi
dengan dilihat dari posisi market share dan pertumbuhan industri. Matrix ini
terdiri dari empat kuadran dimana kuadran satu disebut question mark, kuadran
II stars, kuadran III cash cows, dan kuadran IV dogs. Berikut matriks BCG
dari Telkomsel :
23
Berdasarkan matriks EFE dan IFE di atas, maka dapat diketahui kesimpulan
pada matriks IE sebagai berikut :
Dari matriks IE di bawah, diketahui bahwa Telkomsel berada pada kolom I,
yakni posisi grow and build strategy. Hal ini berarti dibutuhkan strategi-strategi
taktis yang intensif dan agresif. Strategi Telkomsel harus difokuskan pada
penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk. Dari segi
operasional, integrasi ke belakang, integrasi ke depan, dan integrasi horizontal
juga harus dipertimbangkan.
TotalEFE
Strong
High
4.0
3.0
3.0
I
(3.07 ; 3.01)
Average
2.0
II
Weak
1.0
III
(3.07)Weighted Scores
24
Medium
IV
VI
VII
VIII
IX
2.0
Low
1.0
Dari tabel grand strategy matrix di atas, dapat diketahui bahwa posisi
Telkomsel pada Quadran 1. Penentuan kuadran satu sebagai posisi dari
Telkomsem diperoleh dari nilai market share, pertumbuhan perusahaan, dan posisi
perusahaan dibanding para pesaingnya seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
25
Area of Objectives
Measure of Target
Time Expectations
Tiap peluncuran
produk baru dan
berkala tahunan
Primary
Responsibility
Customers
1.
Kepuasan
pelanggan
Tim marketing
Internal
1.
Kondisi
pegawai
2. Loyalitas
pegawai
Kepuasan
bekerja
pegawai
Rendahnya
pegawai
tingkat
dalam
Tahunan
HRM
HRM
Pemeriksaan rutin
setiap 2 tahun
Operational
Management
Menargetkan
kenaikan
jumlah pelanggan
Membuka layanan service
telkomsel di tempat tempat
baru
Setiap tahun
Marketing dan
Operational
Management
turnover
Learning and
Growth
1.
Inovasi
dan peremajaan
1.
2.
2.
Perluasan
usaha
1.
2.
26
Financial
1. Penurunan biaya
produksi
1.
2.
2. Peningkatan
keuntungan
3.
Peningkata
n market share
Setiap ada
perubahan kebijakan
dari pemerintah
dalam bidang
telekomunikasi
Financial
Management
Tiap tahun
Marketing and
Financial
Management
Di evaluasi setiap
tahun sampai 2
tahun sekali
Marketing and
Financial
Management
STRATEGY IMPLEMENTATION
27
Dari hasil analisis lingkungan internal dan eksternal dapat diketahui bahwa
Telkomsel berada pada posisi grow and build strategy, yang dari sini dibutuhkan
strategi-strategi taktis yang intensif dan agresif. Sedangkan dari matriks grand
strategi juga diketahui bahwa posisi Telkomsel berada pada area quadran I,
sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi Telkomsel seharusnya difokuskan
pada penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produkintegrasi ke
belakang, integrasi ke depan, integrasi horizontal, dan diversifikasi terkait.
Telkomsel secara signifikan mengembangkan bisnis broadband di tengahtengah pertumbuhan yang agak melambat dalam layanan legacy (voice dan SMS).
Sebagai pemimpin pasar, Telkomsel berusaha untuk merebut peluang dan terus
menangkap pertumbuhan yang kuat di broadband dan pasar layanan digital.
Market Development
Program Masterpiece Produk, Penjualan dan Infrastuktur
Sepanjang 2013, Telkomsel berhasil menerapkan beberapa kunci
Program Masterpiece dalam produk, penjualan dan infrastruktur, seperti:
28
29
30
mobile BTS untuk memenuhi layanan mobile sebagai layanan gaya hidup
baru.
Network Development
Pengembangan jaringan terdiri atas :
Modernisasi Jaringan
Modernisasi jaringan sangat penting untuk meng-upgrade dan
mengganti peralatan usang untuk menjaga jaringan setara dengan teknologi
dan layanan terbaru. Melalui modernisasi, Telkomsel memperoleh peralatankapasitas yang lebih tinggi dengan biaya lebih rendah dan lebih hemat
energi per unitnya, yang pada saat yang sama memberi perusahaan
penghematan biaya dalam operasi dan pemeliharaan. Modernisasi dilakukan
secara bertahap untuk meminimalkan dampak keuangan. Jaringan
modernisasi terjadi terutama di Sumatera, Bali, Kalimantan, Nusa Tenggara,
serta Jabodetabek dan Jawa Barat.
31
Mobile COMBAT
Mobile COMBAT (Compact Handphone Base Station) adalah salah
satu inovasi Telkomsel untuk menyediakan cakupan jaringan yang cepat,
solusi untuk lalu lintas permintaan tinggi tetapi kurang pertanggungan yang
wajar, termasuk konser dan acara olahraga, perayaan hari raya, dll. Mobile
COMBAT merupakan bagian dari komitmen Telkomsel untuk memberikan
pengalaman pelanggan terbaik untuk semua pelanggan. Mobile COMBAT
juga dikerahkan untuk menyediakan layanan komunikasi bencana, seperti
letusan gunung berapi di Merapi dan Sinabung, banjir di Bojonegoro dan
Jakarta, dll.
inisiatif
strategis,
termasuk
kemampuan
enhancing
dan
Market Penetration
Beberapa upaya yang dilakukan oleh Telkomsel dalam melakukan penetrasi
pasar adalah :
32
Program Transformation
Sebagai
bagian
dari
strategi
perusahaan,
Telkomsel
telah
DNA
(Device-Network-Application),
serta
transformasi
di
33
Cost Transformation
EBITDA dan marjin laba bersih setelah pajak Telkomsel menggambarkan
efisiensi operasional dari waktu ke waktu. Pada 2013 Telkomsel melakukan
benchmarking internasional, yang bertujuan untuk mengukur posisi mereka
dan untuk menemukan ruang untuk perbaikan. Strategi transformasi biaya
Telkomsel diarahkan pada desain kategori efisien dalam infrastruktur mereka,
proses perampingan bisnis yang efisien dan menggunakan skala ekonomi untuk
memiliki pasokan ekonomi.
Upaya Telkomsel untuk mempertahankan daya saingnya tidak hanya
dicapai melalui transformasi produk dan jasa, tetapi juga dari mengubah daya
saing biaya.
Implementasi ketiga di tahun 2013 memberi Telkomsel manajemen
kapasitas BTS yang lebih baik terutama untuk situs-situs dengan pemanfaatan
yang sangat tinggi. Dengan ketiga operator Telkomsel dapat memanfaatkan
situs-situs yang ada di sekitar tanpa harus menjalankan sebuah BTS baru (sel
membelah). Di 2013, kami mengerahkan 3.400 3G ketiga Node-B.
Telkomsel
juga
berencana
untuk
terus
meningkatkan
inisiatif
komunitas
Telkomsel
mengakui
bahwa
mendekati
masyarakat dan terlibat dengan mereka merupakan faktor yang penting dalam
keberhasilan kampanye pemasaran, khususnya di segmen anak muda.
Manajemen komunitas difokuskan pada tiga segmen umum:
1. Telkomsel Komunitas Sekolah atau TSC (12-19 tahun).
2. Telkomsel Mobile Campus atau TMC (19-24 tahun).
34
3. Komunitas Organik
Peluncuran simPATI Loop April 2013 adalah sebuah prestasi yang lebih
baik untuk positioning segmen anak muda. untuk mempertahankan keterlibatan
perusahaan dengan masyarakat, Telkomsel meluncurkan beberapa program
promosi pada tahun 2013:
Promosi ke komunitas sekolah dari Sekolah Dasar dan SMP Tinggi.
Memperkenalkan Wi-Fi Flashzones bagi masyarakat kampus.
Memperkenalkan Program Try-Out Online yang diselenggarakan melalui
kerjasama dengan Kementerian Pendidikan untuk target siswa SMP dan
SMA.
Product Development
Mobile Broadband Services
Dengan meningkatnya permintaan untuk layanan data mobile berkualitas
dan perangkat yang lebih canggih, seperti smartphone dan tablet dengan harga
terjangkau di pasar, Telkomsel mengembangkan satu set strategi untuk
menargetkan segmen yang berbeda dan daerah melalui saluran-saluran merek
utama, Kartu As, simPATI dan kartuHALO.
Telkomsel Flash
Beberapa strategi diperkenalkan untuk mendorong penjualan data
yang dipilih daerah, di antaranya adalah dengan tarif re-pricing,
menambahkan bonus kuota dan mengemudi 3G penetrasi handset.
Sementara itu, pemasaran kami program untuk mempercepat permintaan
data seluler pada tahun 2013 meliputi:
1. Peluncuran aplikasi MyTelkomsel
MyTelkomsel adalah aplikasi mobile yang menawarkan one stop
Layanan untuk pengguna mobile broadband, khususnya tablet dan
smartphone. MyTelkomsel memastikan ngalaman pelanggan yang lebih
baik dengan jaringan broadband yang dapat diandalkan sehinga
pengguna dapat melihat profil mereka secara real time serta
menambahkan fitur lain yang hanya tersedia bagi pengguna kartuHALO.
35
Digital Service
Strategi kami pada tahun 2013 adalah untuk mendukung realisasi tujuan
perusahaan dalam mengembangkan layanan digital dan memperkuat pelayanan
di bisnis broadband. Pada 2013, kontribusi pendapatan dari layanan digital
adalah 1,9%, increasig 0.3ppt dari 1,6% tahun 2012. Kunci 3 pilar layanan
digital adalah :
Iklan digital
36
Digital pembayaran
Telkomsel sedang membangun ekosistem yang komprehensif untuk
mobile banking dan pembayaran digital untuk menangkap kebutuhan
konsumen dan untuk memperluas layanan yang menjadi gaya hidup
konsumen. Dalam ekosistem pembayaran digital, Telkomsel bermitra
dengan kedua lembaga keuangan dan non-keuangan dengan memanfaatkan
teknologi kedekatan canggih dan baru, untuk contoh: Dekat Komunikasi
Lapangan (NFC) dan kode Quick Response (QR).
SimPATIZone
Pembentukan simPATIzone mencerminkan bahwa Telkomsel telah
menerapkan
salah
satu
konsep
dalam New
Wave
Marketing,
37
Related Diversification
Product Diversification
kartuHALO
Untuk mempertahankan loyalitas pelanggan kartuHALO, kami
meluncurkan beberapa program promosi dan kampanye, di antaranya yang
baru Halo Fit Package, Tarif Voice Penyederhanaan, kartuHALO Keluarga,
kartuHALO Multi-Line, Year End Special Voice & SMS Paket,
Internasional zonasi ulang Tarif dan Jaringan Agnostic.
simPATI
Merek simPATI dirancang untuk memenuhi kebutuhan segmen pasar
menengah. Pada 2013, Telkomsel memenangkan penghargaan kartu
prabayar premium yang meluncurkan kisaran paket khusus dan kampanye
untuk meningkatkan permintaan data seluler di antara meningkatnya jumlah
pengguna gaya hidup digital, termasuk mahasiswa dan eksekutif muda.
Sepanjang tahun, simPATI juga meluncurkan jumlah loyalitas dan program
retensi melalui berbagai kampanye di recharge dan penggunaan program
bonus.
simPATI loop
Dengan desain yang penuh warna dan menyenangkan, simPATI Loop
diluncurkan pada April 2013 sebagai starterpack katering khusus untuk
segmen remaja. simPATI Loop menawarkan data menarik, BlackBerry, SMS
38
Kartu As
Kartu As merupakan merek prabayar untuk segmen mid-low, yang
tetap menjadi merek favorit dengan basis pelanggan stabil pada 69.300.000.
Program utama diluncurkan pada 2013 adalah 'Bonus Recharge Gokil',
'Jagoan Serbu Dua Kuota 'dan sejumlah bonus tarif SMS.
Kartu As PlayMania
Kartu As starterpack baru diluncurkan di Q2 tahun 2013 untuk
memenuhi kebutuhan dalam segmen anak-anak. Starter pack memberikan
penawaran menarik dan layanan panggilan darurat antara penawaran
lainnya.
Forward Integration
Customer Service and Channel Management
Expanding the Customer Touch Point(CTP) Network
Sebagai garis depan layanan pelanggan kami, Touch Pelanggan Titik
(CTP) jaringan memastikan pelanggan kami menikmati akses yang baik ke
kisaran produk, layanan dan bantuan setiap saat Telkomsel.
selfcare
Ada berbagai metode mengakses layanan selfcare, termasuk melalui
UMB, SMS, web, email dan media sosial. Kita memperkenalkan selfcare
(https://my.telkomsel.com)
untuk
memfasilitasi
pembayaran
tagihan
39
Electronic Billing
Pada bulan Juli tahun 2013, Telkomsel menambah layanan baru dalam
meneruskan pelaksanaan layanan penagihan elektronik untuk menggantikan
tagihan dicetak kartuHALO ini. Penagihan elektronik memastikan
pengurangan biaya signifikan serta menjadi lebih ramah lingkungan.
lain
yang
diperkenalkan
oleh
Telkomsel
adalah
Horizontal Integration
Bentuk integrasi horizontal yang dilakukan oleh Telkom yaitu dengan cara
menjalin kerjasama dengan perusahaan melalui kerjasama strategis. Kerjasamakerjasama tersebut terdiri atas :
Kerjasama Telkomsel dengan beberapa labels musik record
Saat ini Telkomsel kembali membangun bisnis musik ini dengan
merangkul 16 labels musik record sesuai dengan prosedur yang ditentukan oleh
pemerintah. "Mekanisme kerjasama dibuat se-open mungkin, bahkan
40
Indonesia
Oktober
silam,
dimanfaatkan
untuk
meningkatkan
sinergi Telkomsel dengan Facebook sebagai sosial media nomor satu di dunia,
untuk menjalin kemitraan dalam meningkatkan penetrasi internet di Indonesia.
Namun tujuan utama dari terjalinnya kerja sama tersbeut, tak semata
demi kepentingan penetrasi pasar, tetapi juga untuk meneruskan programprogram bersifat edukatif ke khalayak internet sebagai bagian dari ekosistem
digital dunia.
Pertemuan Facebook dan Telkomsel, selain membahas berbagai
kerjasama yang sudah terjalin selama ini antara Facebook dengan Telkomsel,
juga menjajaki kolaborasi yang lebih kuat di masa mendatang untuk
meningkatkan penggunaan internet di Indonesia yang saat ini mencapai 82 juta
pengguna.
41
usaha Telkomsel
dan
Samsung
di
awal
April
tahun
Portofolio Produk
1. Program Upgrade pelanggan Telkomsel yang masih menggunakan basic,
feature dan smartphone lama atau smartphone non 3G.
2. Kerjasama bundling GALAXY Tab 4 series dan GALAXY Tab S.
Aktivitas Penjualan
Kolaborasi dalam channel penjualan Samsung Experience Store dan
GraPARI, Mobile Grapari dan Loop Station Telkomsel.
Aktivitas Pemasaran
Sinergi aktivitas Above the Line dan Below the Line terutama untuk
mendukung kerjasama bundling eksklusif smartphone Samsung dengan
harga di bawah Rp. 2 juta.
42
43
Fungsional Strategy
Marketing and Sales
Strategi
Pemasaran
dan
Penjualan
Telkomsel
adalah
untuk
mempertahankan posisi sebagai leading brands, produk dan solusi serta untuk
memastikan bahwa mereka masih merupakan produk pilihan di masing-masing
segmen: Prabayar, Pascabayar atau Layanan Data. Untuk melakukan hal ini,
pada tahun 2013 Telkomsel memperkuat komunikasi pemasaran dalam
membangun kesadaran dan top of mind untuk posisi setiap merek melalui
kampanye media massa.
Berikut adalah target Telkomsel dalam positionig merek :
mencakup lebih dari 95% dari populasi penduduk. Bisnis yang terdiversifikasi
secara geografis sangat penting dalam upaya mempertahankan posisi pasar
perusahaan di industri. Diversifikasi juga memungkinkan perusahaan memiliki
arus pendapatan lebih kuat dan lebih stabil.
Technology Information
Inovasi tanpa henti dilakukan oleh Telkomsel dalam produk dan layanan
yang memerlukan dukungan teknologi canggih. Hal ini jelas bahwa
44
Strategi Implementasi
Tujuan
strategis
Telkomsel
untuk
pengembangan
TI
yaitu
pelanggan
dan
analisis
pelanggan
serta
45
juga
memiliki
program-program
di
masyarakat
dan
46
47
Telkomsel juga memperkuat kemitraan dan model bisnis dari orangorang dan organisasi untuk mempercepat produk dan layanan pengiriman ke
pasar. Untuk mengukur proses transformasi, pada tahun 2013 kami melakukan
Organisasi Nilai Assessment (OVA), yang difasilitasi oleh International
Konsultan. OVA memberikan wawasan terkini tentang People, Culture &
Transformasi organisasi dan akan digunakan sebagai dasar untuk Human
Capital pengembangan Roadmap. Berdasarkan internal rating, skor Telkomsel
semua di atas 3.55, yang jauh di atas rata-rata 3.00 di benchmarking dengan
500 perusahaan global.
48
Operational Base
Customer Base
49
MoU
191.400.000.000 menit,
pada
tahun
2013
meningkat
3,6%
menjadi
peningkatan basis
50
Financial Results
Revenues
Pendapatan dari produk prabayar (simPATI dan Kartu As) meningkat 9,4%
menjadi Rp49.6 triliun, didorong oleh peningkatan penggunaan dalam
layanan suara dan SMS serta peningkatan ARPU.
Pendapatan dari produk pasca bayar (kartuHALO) tumbuh 9,3% menjadi
Rp 4,7 triliun, terutama didorong oleh peningkatan basis pelanggan pasca
bayar.
Pendapatan dari interkoneksi dan roaming internasional naik 9,7% menjadi
Rp4,8 triliun, sebagian karena dampak setahun penuh dari SMS tarif
interkoneksi.
Pendapatan dari bisnis lain meningkat 76,5% menjadi Rp0.95 triliun, hal ini
terutama didorong oleh peningkatan pendapatan dalam jaringan leasing dan
pendapatan insentif dari USO.
Bisnis digital Perseroan tumbuh dengan kuat yaitu 35,0% menjadi Rp
11,7 triliun. Pertumbuhan luar biasa dalam bisnis digital ini sejalan dengan
peningkatan jumlah pengguna broadband, yang tumbuh sebesar 10,8% menjadi
60,5 juta pengguna. Selain itu, para pengguna data meningkat penggunaannya,
seperti tercermin payload data, yang tumbuh 86,1% menjadi 96,7 petabyte.
Expenses
51
52
53
Credit Rating
Peringkat terbaru yang dikeluarkan oleh Standard & Poor (global) dan
Fitch Peringkat Indonesia adalah sebagai berikut:
Financial Ratios
54
(SOA),
yang
mana
semua
anak
perusahaan
PT
55
Code of Conduct
Telkomsel telah mengadopsi kode etik sesuai dengan standar tertinggi nilainilai dan etika bisnis. Kode berlaku kepada seluruh karyawan yang mewakili
perusahaan. Semua orang yang berhubungan dengan kode etik Telkomsel harus
mematuhi hukum dan peraturan serta bertindak demi kepentingan terbaik
perusahaan. Kode mempengaruhi bagaimana karyawan berpikir tentang tindakan
dan apa yang kita harus atau tidak harus sertakan pengamanan aset perusahaan,
pendapatan dan penyesuaian moneter di luar kebijakan.perusahaan Ini adalah
tanggung jawab pribadi dari setiap karyawan untuk mematuhi dengan standar
yang berlaku.
1. Reorganisasi
56
57
merupakan
program
pelatihan
IT
bersertifikat
yang
58
Student Scholarship
Sebuah program beasiswa diberikan kepada siswa yang dilakukan dari
SD hingga SMA di seluruh provinsi. Pada tahun 2013, kami diberikan 134
siswa beasiswa dengan nilai ujian nasional tertingi di provinsinya masingmasing dan pada setiap perwakilan tingkat pendidikan.
59
Tanggap
Darurat
dan
Tindakan
Pemulihan
(TERRA)
60
61
Recomendation Strategies
Berdasarkan implementasi strategi yang sudah dilakukan oleh Telkomsel
maupun upaya mereka dalam menerapkan konsep bisnis yang baik, beretika dan
bertanggung jawab sosial, melalui Good Corporate Goverment (GCG), Code
Conduct, dan CSR perusahaan. Maka ada beberapa rekomendasi strategis yang
kami coba untuk ajukan berdasarkan tingkat kompetisi di pasar.
Secara umum kita ketahui bahwa Telkomsel merupakan market leader untuk
bisnis telekomunikasi seluler di Indonesia, dari sini sudah bisa dilihat bagaimana
sistem
manajemen
yang
komprehensif
sudah
direncanakan
maupun
62